Pengaruh Deskripsi Kerja Dan Pengawasan Terhadap Prestasi Kerja Karyawan Pada PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan

(1)

99 BAB 1

PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang

Kegiatan organisasi tidak akan berjalan tanpa adanya keterlibatan unsur manusia yang ada didalamnya. Unsur pengendalian ada pada manusia, sehingga pada akhirnya dibanding dengan faktor-faktor yang lain, maka manusia merupakan unsur yang paling menentukan keberhasilan atau kegagalan suatu organisasi dalam menyelenggarakan berbagai kegiatan dalam rangka pencapaian tujuan dan berbagai sasaran organisasi. Tercapainya tujuan suatu lembaga atau organisasi tidak hanya tergantung pada peralatan modern, sarana dan prasarana yang lengkap, tetapi justru lebih tergantung pada manusia yang melaksanakan pekerjaan tersebut. Oleh karena itu, pada lingkungan instansi, pegawai yang berkualitas adalah pegawai yang melaksanakan pekerjaannya dan mampu memberikan hasil kerja yang baik atau mempunyai prestasi kerja yang tinggi yang dibutuhkan oleh instansi untuk mencapai tujuan.

Struktur organisasi menunjukkan adanya pembagian kerja dan menunjukkan bagaimana fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan yang berbeda-beda tersebut diintegrasikan (koordinasi). Tanpa adanya suatu struktur organisasi dan manajemen yang tepat, organisasi tersebut akan kacau dan tidak akan berjalan. Struktur organisasi adalah cara tugas pekerjaan dibagi, dikelompokkan, dan dikoordinasikan secara formal (Robbins, 2008 : 132).

Struktur organisasi yang baik berguna untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan. Dalam struktur organisasi terlihat adanya tugas, wewenang


(2)

100 dan tanggung jawab dari masing-masing individu yang berasal dari dalam suatu organisasi. Perusahaan sangat membutuhkan karyawan yang memiliki prestasi kerja yang tinggi dalam memberikan pelayanan kepada pelanggannya. Pegawai merupakan salah satu faktor yang menentukan keberadaan organisasi karenanya perhatian dan pembinaan terhadap pegawai sebagai pekerja adalah penting.

Menurut Hasibuan (2007 : 94) Prestasi kerja merupakan suatu hasil kerja yang dicapai karyawan dalam melaksanakan tugas-tugas yang dibebankan kepadanya yang di dasarkan atas kecakapan, pengalaman, dan kesungguhan serta waktu. Steers dalam Sutrisno (2009 : 151) menyatakan bahwa, pencapaian prestasi kerja dipengaruhi oleh berbagai faktor yaitu kemampuan, perangai, minat seorang pekerja ; kejelasan dan penerimaan atas penjelasan peranan seorang pekerja yang tertulis dalam deskripsi kerja ; serta tingkat motivasi kerja. Sedangkan Hasibuan (2007 : 95), menyatakan bahwa pencapaian prestasi kerja karyawan dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti kemampuan, minat melaksanakan pekerjaan, peluang bertumbuh dan maju, tujuan yang terdefenisikan dengan jelas, kepastian dengan apa yang diharapkan, umpan balik mengenai seberapa baik para karyawan mengerjakan tugasnya, dan kekuasaan mendapatkan sumber daya guna menjalankan pekerjaan serta pengawasan yang dilakukan oleh pihak perusahaan.

Deskripsi pekerjaan menurut Mondy (2008 : 101) adalah dokumen yang menyatakan tugas-tugas, kewajiban-kewajiban, dan tanggung jawab dari suatu pekerjaan. Deskripsi pekerjaan yang disusun dengan jelas sesuai dengan hak dan kewajiban yang ditetapkan akan mempermudah karyawan memahami apa yang harus dikerjakan. Informasi pekerjaan yang tertulis pada deskripsi pekerjaan


(3)

101 apabila dipahami dan dilaksanakan dengan baik akan mendorong karyawan untuk melaksanakan pekerjaan dengan efektif sehingga dampaknya pada prestasi kerja juga akan semakin baik.

Selain deskripsi kerja, hal yang perlu diperhatikan bagi sebuah perusahaan adalah pengawasan. Pengawasan menurut Usman (2001 : 400) ialah proses pemantauan, penilaian dan pelaporan rencana atas pencapaian tujuan yang telah ditetapkan untuk tindakan korektif guna penyempurnaan tugas lebih lanjut. Pengawasan juga merupakan bagian terakhir dari fungsi manajemen karena dapat mengetahui apakah ada penyimpangan dalam pelaksanaan kegiatan yang berlangsung dalam suatu perusahaan.

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang mempunyai tugas memberikan pelayanan air bersih untuk masyarakat. Tugas pokok dan fungsi PDAM Tirtanadi adalah mengelola dan menyelenggarakan pelayanan air minum yang memenuhi persyaratan kesehatan, meningkatkan pendapatan daerah, meningkatkan kualitas lingkungan dengan memberikan pelayanan pengumpulan dan penyaluran air limbah melalui sistem perpipaan dalam rangka mencapai kesejahteraan masyarakat pada umumnya. Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi terus melakukan evaluasi dan pembenahan kinerja.

Berikut ini adalah deskripsi kerja di PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan :


(4)

102 Tabel 1.1

Deskripsi Kerja Karyawan Dan Penilaian Terhadap Pelaksanaan Pada PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan

No. Jabatan/

Bagian Deskripsi Kerja

Terlaksana dengan baik Tidak terlaksana dengan baik 1 Bagian umum

dan personalia

Umum dan Personalia :

1. Mengurus segala yang berkaitan dengan ketatausahaan, administrasi

kepegawaian, gudang, rumah tangga dan angkutan. √

2. Memproses dan melaksanakan pengadaan/pemberlian barang untuk

kebutuhan cabang sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan. 3. Memproses penerbitan surat perintah mulai kerja/kontrak/perjanjian

untuk pengadaan, pekerjaan mekanikal dan elektrikal, bangunan dan

taman sesuai dengan ketentuan. √

4. Menyusun dan melaksanakan kegiatan-kegiatan pembinaan

mental/spriritual dan kesejahteraan pegawai.

5. Mendata hal-hal yang berkaitan dengan dengan disiplin kepegawaian

di cabangnya.

2 Bagian Keuangan

Keuangan:

1. Merencanakan dan melaksanakan program kerja bagian keuangan. √ 2. Mengelola buku kas/bank dan buku kas dana kerja sesuai ketentuan

yang berlaku.

3. Meneliti kebenaran atas pembayaran dari pelanggan yang

menggunakan cek, giro, atau surat berharga lainnya. √ 4. Membuat laporan harian dan bulanan atas penerimaan atau

pendapatan cabang.

5. Melakukan koordinasi antar bagian dicabangnya

6. Membuat laporan harian dan bulanan perkembangan bagian

keuangna dilengkapi dengan evaluasi. √

3 Bagian Pengawasan

Pengawasan :

1.Memberikan laporan kepada Kepala Instalasi atas kemungkinan terjadinya gangguan pada proses pengolahan yang diakibatkan oleh

prosedur kerja.

2. Melakukan monitoring dan menyampaikan informasi adanya penyimpangan kerja dari standar, prosedur maupun ketentuan-ketentuan yang berlaku sebagai pedoman kerja baik yang dilakukan

bagian lain maupun pihak ketiga.

3. Membuat laporan berkala atas pelaksanan tugas pengawas intern

dengan diketahui oleh kepala cabang. √

4. Mengelola fungsi pengawasan dan senantiasa melakukan koordinasi dengan satuan pengawas intern khususnya dalam pembinaan

tugas-tugas pengawasan

4 Bagian Jaringan dan Perpipaan

Bagian Jaringan dan Perpipaan :

1. Merencanakan dan melaksanakan program kerja bagian jaringan

perpipaan.

2. Melaksanakan pemasangan, pemeliharaan dan pemeriksaan rutin pipa distribusi beserta assesoris sesuai dengan perencanaan dan

gambaran kerja. √

3. Menjaga kualitas air dalam pipa distribusi dan melakukan pencucian pipa, wash out dan menjaga kebersihan pipa pada saat pemasangan pipa.


(5)

103

5 Pemasaran dan Hubungan Langganan

Pemasaran dan hubungan langganan :

1. Melaksanakan survey, perencanaan, arsip dan gambar jaringan pipa serta menghitung biaya pekerjaan sambungan baru, pemasangan pipa

ditribusi sesuai dengan ketentuan.

2. Melakukan kegiatan tugas pemasaran dan pelayanan kepada

pelanggan dan calon pelanggan. √

3. Melakukan evaluasi terhadap kondisi dan akurasi meter air

pelanggan.

4. Merencanakan dan melaksanakan program kerja dibidangnya 5. Melakukan koordinasi dengan cabang-cabang dalam hal peningkatan

pemasaran pelayanan langganan √

Sumber : PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan, Diolah

Dari tabel 1.1. diatas dapat dilihat bahwa deskripsi kerja di tiap bagian yang tidak terlaksana dengan baik diantaranya adalah mengurus segala yang berkaitan dengan ketatausahaan, administrasi kepegawaian, gudang, rumah tangga dan angkutan, memproses dan melaksanakan pengadaan/pembelian barang untuk kebutuhan cabang sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan, mendata hal-hal yang berkaitan dengan dengan disiplin kepegawaian di cabangnya, melakukan koordinasi antar bagian dicabangnya, membuat laporan berkala atas pelaksanan tugas pengawas intern dengan diketahui oleh kepala cabang, mengelola fungsi pengawasan dan senantiasa melakukan koordinasi dengan satuan pengawas intern khususnya dalam pembinaan tugas-tugas pengawasan, melaksanakan pemasangan, pemeliharaan dan pemeriksaan rutin pipa distribusi beserta assesoris sesuai dengan perencanaan dan gambaran kerja, menjaga kualitas air dalam pipa distribusi dan melakukan pencucian pipa, wash out dan menjaga kebersihan pipa

pada saat pemasangan pipa, melakukan kegiatan tugas pemasaran dan pelayanan kepada pelanggan dan calon pelanggan, melakukan evaluasi terhadap kondisi dan akurasi meter air pelanggan, merencanakan dan melaksanakan program kerja dibidangnya, serta melakukan koordinasi dengan cabang-cabang dalam hal


(6)

104 peningkatan pemasaran pelayanan langganan. Hal tersebut dapat terjadi dikarenakan keterbatasan karyawan dalam memahami deskripsi pekerjaan serta tidak terteranya dengan jelas jenis dan kualitas pegawai yang dibutuhkan untuk suatu pekerjaan didalam deskripsi kerja, kurangnya kemampuan karyawan dalam melaksanakan pekerjaan, serta tidak terjalin kerjasama tim yang baik didalam perusahaan sehingga pekerjaan membutuhkan waktu lebih dalam penyelesaian serta tidak terlaksananya pekerjaan sesuai dengan deskripsi kerja yang telah ditetapkan perusahaan yang mengakibatkan tidak terciptanya prestasi kerja karyawan (wawancara bagian Umum dan Personalia).

Peraturan yang diberlakukan di PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan adalah seorang pengawas harus melakukan pengawasan dan penilaian sebanyak lima kali dalam seminggu tetapi PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan tidak melaksanakan fungsi pengawasan dengan baik yaitu para pengawai bagian pengawasan yang tidak rutin dalam mengerjakan tugas dan tanggung jawab yang telah diberikan. Dalam hal ini pengawas tidak melakukan pengawasan dengan baik seperti yang telah ditetapkan didalam SOP perusahaan, seperti pengawas hanya memeriksa langsung ke lapangan sebanyak satu atau dua kali dalam satu minggu, dan apabila ditemukan kesalahan terhadap hasil kerja maka tindakan perbaikan tidak segera dilakukan sebagai wujud umpan balik dari pengawasan yang dilakukan sehingga penyelesaian pekerjaan membutuhkan waktu lebih lama dan tujuan perusahaan tidak tercapai sesuai dengan yang telah ditetapkan. Apabila tindakan pembanding dan tindakan korektif dari pengawasan tidak segera diperbaiki maka akan mengakibatkan karyawan tersebut akan


(7)

105 mengulang kesalahan yang sama dan berdampak terhadap menurunnya prestasi kerja karyawan (Wawancara bagian Umum dan Personalia).

Penilaian prestasi kerja sangat penting sekali dalam suatu perusahaan, baik perusahan besar maupun perusahan kecil. Untuk memperoleh tenaga kerja yang berkualitas, sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai secara maksimal. Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi Cabang Padang Bulan melakukan penilaian prestasi kerja setiap tahunnya. Pada tabel 1.2 berikut ini, dapat kita lihat faktor-faktor yang dinilai dan dijadikan pedoman untuk menilai prestasi kerja karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan.

Tabel 1.2

Penilaian Prestasi Kerja Karyawan Perusahaan Daerah Air Minum Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan

2014

No Faktor-faktor yang Jumlah Karyawan Yang Dinilai (orang) Jumlah

Dinilai Baik % Cukup % Kurang %

1 Jiwa Kepemimpinan 21 46, 67 21 46, 67 3 6,66 45

2 Dorongan Berprestasi 17 37, 73 13 28, 88 15 33, 33 45

3 Ketaatan 30 66, 03 13 28, 88 2 4,44 45

4 Kejujuran 31 69, 81 4 8,88 10 22,22 45

5 Dapat bekerja sama dalam tim 28 62, 00 13 28, 88 4 8,88 45

6 Kemampuan menguasai tugas 13 28, 88 17 37, 77 15 33, 33 45

7 Kesetiaan 25 55,55 17 37, 77 3 6,66 45

Sumber : Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan tahun 2014, diolah

Dari tabel 1.2 diatas dapat dilihat 7 faktor yang dinilai dan dijadikan pedoman untuk menilai prestasi kerja karyawan pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan. Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa faktor yang dinilai yang tertinggi dalam kategori baik adalah kejujuran yaitu 31 orang dengan persentase sebesar 69, 81 %. Faktor yang dinilai


(8)

106 yang tertinggi dalam kategori cukup adalah jiwa kepemimpinan yaitu 21 orang dengan persentase sebesar 46, 67% . Faktor yang dinilai yang tertinggi dalam kategori kurang adalah dorongan berprestasi sebanyak 15 orang dan kemampuan menguasai tugas sebanyak 15 orang dengan persentase masing-masing sebesar 33, 33 %. Data diatas menunjukkan bahwa masih banyak karyawan yang dinilai berprestasi cukup dan kurang. Hal ini disebabkan oleh faktor karyawan tidak memahami deskripsi pekerjaan dan kriteria penilaian perusahaan, kurangnya pemanfaatan waktu dan disiplin kerja tidak baik dari segi kehadiran maupun penyelesaian tugas, kurangnya dorongan untuk berprestasi, serta belum maksimalnya kerja sama dalam tim dan pengawasan yang kurang diperhatikan oleh perusahaan sehingga prestasi kerja karyawan tidak tercapai secara maksimal Oleh karena itu, peneliti tertarik mengadakan penelitian dan menuliskannya dalam bentuk skripsi dengan judul “Pengaruh Deskripsi Kerja dan Pengawasan Terhadap Prestasi Kerja Karyawan Pada PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan”.


(9)

107 1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, penulis merumuskan masalah sebagai berikut :

1. Apakah deskripsi kerja dan pengawasan secara serempak berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan?

2. Apakah deskripsi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan?

3. Apakah pengawasan berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan?

1.3 Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian 1.3.1. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh deskripsi kerja dan pengawasan secara serempak berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan

2. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh deskripsi kerja berpengaruh

positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan

3. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh pengawasan berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan.


(10)

108 3.3.2. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:

1. Bagi PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan.

Untuk memberikan sumbangan pemikiran dan masukan yang bermanfaat bagi PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan, dalam meningkatkan prestasi kerja karyawan melalui deskripsi kerja dan pengawasan.

2. Bagi Peneliti

Menambah wawasan dan pengetahuan Peneliti yang berkaitan dengan deskripsi kerja dan pengawasan terhadap prestasi kerja karyawan pada PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan, serta dapat memperdalam pengetahuan Peneliti dalam bidang sumber daya manusia.

3. Bagi Pihak Lain

Sebagai referensi yang dapat memberikan perbandingan dalam melakukan penelitian pada bidang yang sama dimasa yang akan datang.


(1)

103

5 Pemasaran dan Hubungan Langganan

Pemasaran dan hubungan langganan :

1. Melaksanakan survey, perencanaan, arsip dan gambar jaringan pipa serta menghitung biaya pekerjaan sambungan baru, pemasangan pipa

ditribusi sesuai dengan ketentuan.

2. Melakukan kegiatan tugas pemasaran dan pelayanan kepada

pelanggan dan calon pelanggan. √

3. Melakukan evaluasi terhadap kondisi dan akurasi meter air

pelanggan.

4. Merencanakan dan melaksanakan program kerja dibidangnya 5. Melakukan koordinasi dengan cabang-cabang dalam hal peningkatan

pemasaran pelayanan langganan √

Sumber : PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan, Diolah

Dari tabel 1.1. diatas dapat dilihat bahwa deskripsi kerja di tiap bagian yang tidak terlaksana dengan baik diantaranya adalah mengurus segala yang berkaitan dengan ketatausahaan, administrasi kepegawaian, gudang, rumah tangga dan angkutan, memproses dan melaksanakan pengadaan/pembelian barang untuk kebutuhan cabang sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan, mendata hal-hal yang berkaitan dengan dengan disiplin kepegawaian di cabangnya, melakukan koordinasi antar bagian dicabangnya, membuat laporan berkala atas pelaksanan tugas pengawas intern dengan diketahui oleh kepala cabang, mengelola fungsi pengawasan dan senantiasa melakukan koordinasi dengan satuan pengawas intern khususnya dalam pembinaan tugas-tugas pengawasan, melaksanakan pemasangan, pemeliharaan dan pemeriksaan rutin pipa distribusi beserta assesoris sesuai dengan perencanaan dan gambaran kerja, menjaga kualitas air dalam pipa distribusi dan melakukan pencucian pipa, wash out dan menjaga kebersihan pipa

pada saat pemasangan pipa, melakukan kegiatan tugas pemasaran dan pelayanan kepada pelanggan dan calon pelanggan, melakukan evaluasi terhadap kondisi dan akurasi meter air pelanggan, merencanakan dan melaksanakan program kerja dibidangnya, serta melakukan koordinasi dengan cabang-cabang dalam hal


(2)

104 peningkatan pemasaran pelayanan langganan. Hal tersebut dapat terjadi dikarenakan keterbatasan karyawan dalam memahami deskripsi pekerjaan serta tidak terteranya dengan jelas jenis dan kualitas pegawai yang dibutuhkan untuk suatu pekerjaan didalam deskripsi kerja, kurangnya kemampuan karyawan dalam melaksanakan pekerjaan, serta tidak terjalin kerjasama tim yang baik didalam perusahaan sehingga pekerjaan membutuhkan waktu lebih dalam penyelesaian serta tidak terlaksananya pekerjaan sesuai dengan deskripsi kerja yang telah ditetapkan perusahaan yang mengakibatkan tidak terciptanya prestasi kerja karyawan (wawancara bagian Umum dan Personalia).

Peraturan yang diberlakukan di PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan adalah seorang pengawas harus melakukan pengawasan dan penilaian sebanyak lima kali dalam seminggu tetapi PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan tidak melaksanakan fungsi pengawasan dengan baik yaitu para pengawai bagian pengawasan yang tidak rutin dalam mengerjakan tugas dan tanggung jawab yang telah diberikan. Dalam hal ini pengawas tidak melakukan pengawasan dengan baik seperti yang telah ditetapkan didalam SOP perusahaan, seperti pengawas hanya memeriksa langsung ke lapangan sebanyak satu atau dua kali dalam satu minggu, dan apabila ditemukan kesalahan terhadap hasil kerja maka tindakan perbaikan tidak segera dilakukan sebagai wujud umpan balik dari pengawasan yang dilakukan sehingga penyelesaian pekerjaan membutuhkan waktu lebih lama dan tujuan perusahaan tidak tercapai sesuai dengan yang telah ditetapkan. Apabila tindakan pembanding dan tindakan korektif dari pengawasan tidak segera diperbaiki maka akan mengakibatkan karyawan tersebut akan


(3)

105 mengulang kesalahan yang sama dan berdampak terhadap menurunnya prestasi kerja karyawan (Wawancara bagian Umum dan Personalia).

Penilaian prestasi kerja sangat penting sekali dalam suatu perusahaan, baik perusahan besar maupun perusahan kecil. Untuk memperoleh tenaga kerja yang berkualitas, sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai secara maksimal. Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi Cabang Padang Bulan melakukan penilaian prestasi kerja setiap tahunnya. Pada tabel 1.2 berikut ini, dapat kita lihat faktor-faktor yang dinilai dan dijadikan pedoman untuk menilai prestasi kerja karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan.

Tabel 1.2

Penilaian Prestasi Kerja Karyawan Perusahaan Daerah Air Minum Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan

2014

No Faktor-faktor yang Jumlah Karyawan Yang Dinilai (orang) Jumlah

Dinilai Baik % Cukup % Kurang %

1 Jiwa Kepemimpinan 21 46, 67 21 46, 67 3 6,66 45 2 Dorongan Berprestasi 17 37, 73 13 28, 88 15 33, 33 45 3 Ketaatan 30 66, 03 13 28, 88 2 4,44 45 4 Kejujuran 31 69, 81 4 8,88 10 22,22 45 5 Dapat bekerja sama dalam tim 28 62, 00 13 28, 88 4 8,88 45 6 Kemampuan menguasai tugas 13 28, 88 17 37, 77 15 33, 33 45 7 Kesetiaan 25 55,55 17 37, 77 3 6,66 45

Sumber : Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan tahun 2014, diolah

Dari tabel 1.2 diatas dapat dilihat 7 faktor yang dinilai dan dijadikan pedoman untuk menilai prestasi kerja karyawan pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan. Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa faktor yang dinilai yang tertinggi dalam kategori baik adalah kejujuran yaitu 31 orang dengan persentase sebesar 69, 81 %. Faktor yang dinilai


(4)

106 yang tertinggi dalam kategori cukup adalah jiwa kepemimpinan yaitu 21 orang dengan persentase sebesar 46, 67% . Faktor yang dinilai yang tertinggi dalam kategori kurang adalah dorongan berprestasi sebanyak 15 orang dan kemampuan menguasai tugas sebanyak 15 orang dengan persentase masing-masing sebesar 33, 33 %. Data diatas menunjukkan bahwa masih banyak karyawan yang dinilai berprestasi cukup dan kurang. Hal ini disebabkan oleh faktor karyawan tidak memahami deskripsi pekerjaan dan kriteria penilaian perusahaan, kurangnya pemanfaatan waktu dan disiplin kerja tidak baik dari segi kehadiran maupun penyelesaian tugas, kurangnya dorongan untuk berprestasi, serta belum maksimalnya kerja sama dalam tim dan pengawasan yang kurang diperhatikan oleh perusahaan sehingga prestasi kerja karyawan tidak tercapai secara maksimal Oleh karena itu, peneliti tertarik mengadakan penelitian dan menuliskannya dalam bentuk skripsi dengan judul “Pengaruh Deskripsi Kerja dan Pengawasan Terhadap Prestasi Kerja Karyawan Pada PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan”.


(5)

107

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, penulis merumuskan masalah sebagai berikut :

1. Apakah deskripsi kerja dan pengawasan secara serempak berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan?

2. Apakah deskripsi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan?

3. Apakah pengawasan berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan?

1.3 Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian 1.3.1. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh deskripsi kerja dan pengawasan secara serempak berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan

2. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh deskripsi kerja berpengaruh

positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan

3. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh pengawasan berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan.


(6)

108

3.3.2. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:

1. Bagi PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan.

Untuk memberikan sumbangan pemikiran dan masukan yang bermanfaat bagi PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan, dalam meningkatkan prestasi kerja karyawan melalui deskripsi kerja dan pengawasan.

2. Bagi Peneliti

Menambah wawasan dan pengetahuan Peneliti yang berkaitan dengan deskripsi kerja dan pengawasan terhadap prestasi kerja karyawan pada PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan, serta dapat memperdalam pengetahuan Peneliti dalam bidang sumber daya manusia.

3. Bagi Pihak Lain

Sebagai referensi yang dapat memberikan perbandingan dalam melakukan penelitian pada bidang yang sama dimasa yang akan datang.