Optimasi dan Penetapan kadar pada Betametason dan Deksklorfeniramin maleat dengan Metode Spektrofotometri Derivatif dalam Campuran Tablet

OPTIMASI DAN PENETAPAN KADAR BETAMETASON DAN
DEKSKLORFENIRAMIN MALEAT DENGAN METODE
SPEKTROFOTOMETRI DERIVATIF
DALAM SEDIAAN TABLET

SKRIPSI

OLEH:
Aisyah
NIM 121524104

PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015

OPTIMASI DAN PENETAPAN KADAR BETAMETASON DAN
DEKSKLORFENIRAMIN MALEAT DENGAN METODE
SPEKTROFOTOMETRI DERIVATIF
DALAM SEDIAAN TABLET


SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara

OLEH:
AISYAH
NIM 121524104

PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015

PENGESAHAN SKRIPSI

OPTIMASI DAN PENETAPAN KADAR BETAMETASON DAN
DESKLORFENIRAMIN MALEAT DENGAN METODE

SPEKTROFOTOMETRI DERIVATIF DALAM
SEDIAAN TABLET
OLEH:
AISYAH
NIM 121524104
Dipertahankan di Hadapan Panitia Penguji Skripsi
Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara
Pada Tanggal : 08 Mei 2015
Disetujui oleh:
Pembimbing
PembimbingI,I,

Panitia Penguji,
Panitia Penguji,

Prof.
M.Si.,
Prof.Dr.
Dr.Muchlisyam,
UripHarahap,

Apt Apt.
NIP
195006221980021001
NIP 195301011983031004

Prof.
Morin Sinaga, M.Sc.,
Apt.
Prof. Dr. Siti
SumadioHadisahputra,
Apt.
NIP
195008281976032002
NIP 1
11281983031002

Pembimbing II,
Pembimbing II,

Prof. Dr. Muchlisyam, M.Si., Apt.

Prof195006221980021001
NIP
NI195

Dra. Tuty Roida Pardede, M.Si., Apt.
NIP 195401101980032001

Dra. Sudarmi, M.Si., Apt.
NIP 195409101983032001

Dr. Masfria, M.S., Apt.
NIP 195707231986012001
Medan, Juni 2015
Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
Wakil Dekan I,

Prof. Dr. Julia Reveny, M.Si., Apt.
NIP 195807101986012001


KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim,
Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan
rahmat dan karunianya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan
penyusunan skripsi ini. Shalawat beriring salam untuk Rasulullah Muhammad
SAW sebagai suri tauladan dalam kehidupan penulis. Skripsi ini disusun untuk
melengkapi salah satu syarat mencapai gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas
Farmasi Universitas Sumatera Utara, dengan judul “Optimasi dan Penetapan
kadar pada Betametason dan Deksklorfeniramin maleat dengan Metode
Spektrofotometri Derivatif dalam Campuran Tablet”.
Pada kesempatan ini, penulis dengan segala kerendahan hati penulis
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Prof. Dr.
Muchlisyam, M.Si., Apt., dan Ibu Dra. Tuty Roida Pardede, M.Si., Apt,. yang telah
membimbing dan memberikan petunjuk serta saran-saran selama penelitian hingga
selesainya skripsi ini. Bapak Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., selaku Dekan
Fakultas Farmasi USU Medan, yang telah menyediakan fasilitas kepada penulis
untuk melakukan penelitian. Ibu Prof. Dr. Siti Morin Sinaga, M.Sc., Apt., Ibu Dra.
Sudarmi, M.Si., Apt., Ibu Dr. Masfria, M.S., Apt., selaku dosen penguji yang telah
memberikan kritik, saran dan arahan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi

ini. Bapak Prof. Dr. rer. nat. Effendy De Lux Putra, S.U., Apt., selaku Kepala
Laboratorium Penelitian Fakultas Farmasi USU yang telah memberikan izin
menggunakan

fasilitas

untuk

penulis

sehingga

dapat

mengerjakan

dan

menyelesaikan penelitian ini. Yang terkasih, Ayahanda Zainal Abidin dan Ibunda


iv

Rosmanidar yang telah memberikan cinta dan kasih sayang yang tidak ternilai
dengan apapun, motivasi beserta doa yang tulus dan tak pernah henti. Saudaraku
tercinta Muhammad Ramli, Rabi’atul Hadawiyah, Hayatun Nufus dan Zahara
Thalita dan seluruh keluarga besar yang selalu setia memberikan doa dan dukungan
penuh kepada penulis. Buat teman-teman seperjuangan di Laboratorium Penelitian:
Kak Uti, Kak tina, Kak Atika, Husna, Kak Ulul dan Dadang serta sahabat-sahabat
terbaikku: Fina, Kak Ama, Kak Aida Kak Delvi, Kak Hikmah, Kak Widya dan Aah
dan teman-teman stambuk 2012 lainnya yang tidak dapat penulis sebutkan satupersatu namanya, terima kasih telah memberi bantuan, dukungan dan motivasi
dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari
kesempurnaan, oleh karena itu dengan segala kerendahan hati, penulis menerima
kritik dan saran demi kesempurnaan skripsi ini. Akhirnya, penulis berharap semoga
skripsi ini dapat memberi manfaat bagi kita semua.
Medan, Juni 2015
Penulis,

Aisyah
121524104


v

OPTIMASI DAN PENETAPAN KADAR BETAMETASON DAN
DEKSKLORFENIRAMIN MALEAT DENGAN METODE
SPEKTROFOTOMETRI DERIVATIF DALAM
SEDIAAN TABLET

ABSTRAK
Saat ini banyak beredar sediaan obat dengan lebih dari satu komponen zat
aktif. Salah satu kombinasi yang sering digunakan adalah deksklorfeniramin
maleat dan betametason yang tersedia dalam bentuk sediaan tablet dan beredar
dengan berbagai merek dagang.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengoptimasi pelarut dengan metode
spektrofotometri derivatif dalam penetapan kadar betametason dan deksklorfeniramin
maleat dalam sediaan tablet.
Pengambilan sampel secara purposif terhadap campuran tablet
betametason dan deksklorfeniramin maleat dengan spektrofotometri derivatif
metode zero crossing pada serapan derivat kedua dalam pelarut metanol.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar betametason dan

desklorfeniramin maleat pada tablet Celestamin® (Schering-plough) berturutturut (94,64 ± 2,4980)% dan (94,06 ± 0,5959)%; dari sampel Ocuson® (Sanbe)
berturut-turut (94,75 ± 2,2378)% dan (95,64 ± 0,3245)%; Polacel (Medikon)
berturut-turut (92,18 ± 1,9620)% dan (94,24 ± 0,5709)%. Penetapan kadar
campuran desklorfeniramin maleat dan betametason yang dianalisis dalam tablet
di pasaran menunjukkan bahwa semua memenuhi persyaratan sesuai dengan
persyaratan yang tertera pada USP (United States Pharmacopoeia) XXX tahun
2007. Hasil uji validasi yang dilakukan terhadap tablet Ocuson® (Sanbe)
memenuhi persyaratan validasi metode, untuk desklorfeniramin maleat diperoleh
% Perolehan kembali = 100,07%, simpangan baku relatif (RSD) = 0,8664%
dan untuk betametason diperoleh % Perolehan kembali = 100,07%, simpangan
baku relatif (RSD) = 0,34948%.

Kata-kata kunci : Desklorfeniramin maleat, Betametason, Spektrofotometri
Derivatif, Zero Crossing, Derivat Kedua,Validasi

vi

OPTIMIZATION AND DETERMINATION OF BETAMETHASONE AND
DEXCHLORPHENIRAMINE MALEATE LEVEL USING DERIVATIVE
SPECTROPHOTOMETRY METHOD

ON MIXED TABLET
ABSTRACT
Nowadays, medicines in marketing area have more one component active
substances in it. One of combination which commonly used is betamethasone and
dexchlorpheniramine maleate were available in tablet forms and various
trademarks.
The objective of this study is to optimize the solvent of betamethasone and
dexchlorpheniramine maleate in tablet mixed.
Sampling area of betamethasone and dexchlorpheniramine maleate used
purposively sample. It used derivative spectrophotometry by using zero crossing
method on second derivative absorption in methanol solvent.
The results showed that the levels of betamethasone and
dexchlorpheniramine maleate in Celestamin® (Schering-plough) tablet
respectively (94.64 ± 2.4980)% and (94.06 ± 0.5959)%; Ocuson® (Sanbe)
respectively (94.75 ± 2.2378)% and (95.64 ± 0.3245)%; Polacel (Medikon)
respectively (92.18 ± 1.9620)% and (94.24 ± 0.5709)%.
The determination of betamethasone and dexchlorpheniramine maleate
mixture level which had analyzed showed all of those various tablet had
accomplished the requirements in accordance by using USP (United States
Pharmacopoeia) XXX 2007. The results of validation tests were conducted on

Ocuson® tablets (Sanbe) had accomplished the requirements of validation
methods, for dexchlorpheniramine maleate obtained a % Recovery = 100.07%,
relative standard deviation (RSD) = 0.8664% and for betamethasone obtained a %
recovery = 100.07%, relative standard deviation (RSD) = 0.4948%.

Keywords: Dexchlorpheniramine maleate, Betamethasone, Derivative
Spectrophotometric, Zero crossing, Second Order, Validation

vii

DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ..................................................................................................

i

HALAMAN PENGESAHAN ...............................................................

iii

KATA PENGANTAR ............................................................................

iv

ABSTRAK ............................................................................................

vi

ABSTRACT ..........................................................................................

vii

DAFTAR ISI .........................................................................................

viii

DAFTAR TABEL .................................................................................

xii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................

xiii

DAFTAR LAMPIRAN .........................................................................

xiv

BAB I PENDAHULUAN .....................................................................

1

1.1

Latar Belakang .................................................................

1

1.2

Perumusan Masalah .........................................................

4

1.3

Hipotesis ...........................................................................

4

1.4

Tujuan Penelitian .............................................................

5

1.5

Manfaat Penelitian ...........................................................

5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................

6

2.1

Betametason .......................................................................

6

2.2

Deksklorfeniramin maleat .................................................

7

2.3 Spektrofotometri Ultraviolet ..............................................

8

2.3.1 Penyerapan Radiasi .................................................

9

2.3.2 Hukum Lambert-Beer ..............................................

10

2.3.3 Kegunaan Spektrofotometri UV-Vis .......................

11

viii

2.3.4 Komponen Spektrofotometer Derivatif ..................

12

2.4 Spektrofotometri Derivatif ................................................

13

2.4.1 Pengertian Spektrofotometri Derivatif.....................

13

2.4.2 Metode Spektrofotometri Derivatif ........................

15

2.4.3 Penggunaan Spektrofotometri Derivatif ..................

17

2.5 Validasi Metode analisis ...................................................

17

2.5.1 Akurasi (Kecermatan) ..............................................

18

2.5.2 Presissi (Keseksamaan)............................................

18

2.5.3 Batas Deteksi dan Batas Kuantitasi .........................

19

2.5.4 Linearitas .................................................................

19

2.5.5 Rentang ....................................................................

19

BAB III METODELOGI PENELITIAN ..............................................

21

3.1

Waktu dan Tempat Penelitian ...........................................

21

3.2

Alat ...................................................................................

21

3.3

Bahan ................................................................................

21

3.4

Pengambilan Sampel .........................................................

21

3.5

Prosedur Penelitian ...........................................................

22

3.5.1 Pembuatan Larutan Induk ....................................

22

3.5.1.1 Pembuatan
Larutan Induk Baku
Desklorfeniramin maleat ........................

22

3.5.1.2 Pembuatan Larutan Induk Baku
Betametason ............................................

22

3.5.2. Pembuatan Spektrum Serapan Maksimum ...........

23

3.5.2.1 PembuatanSpektrumSerapanMaksimum
Deksklorfeniramin maleat .......................

23

ix

3.6

3.5.2.2 PembuatanSpektrumSerapanMaksimum
Betametason ............................................

23

Pembuatan Spektrum Serapan Derivatif ..........................

23

3.6.1 Pembuatan
Spektrum Serapan Derivatif
Deksklorfeniramin maleat .....................................

23

3.6.2 Pembuatan Spektrum Serapan Derivatif
Betametason .........................................................

24

Pembuatan Zero Crossing ....................................

24

3.6.4. Penentuan Panjang gelombang (λ) Analisis .........

24

Pembuatan dan Penentuan Linearitas Kurva Kalibrasi .....

24

3.6.3

3.7

3.7.1

Pembuatan dan Penentuan Linearitas Kurva
Kalibrasi Deksklorfeniramin maleat ....................

25

3.7.2 Pembuatan dan Penentuan Linieritas Kurva
Kalibrasi Betametason ..........................................

26

Penentuan Kadar Betametason dan Deksklorfeniramin
maleat dalam Sediaan Tablet .............................................

27

Uji Validasi ..........................................................................

28

3.9.1 Uji Akurasi ............................................................

28

3.9.2 Uji Presisi ...............................................................

28

3.10 Analisis Data Statistik .....................................................

29

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ..............................................

30

3.8

3.9

4.1

Penentuan Kurva Serapan Maksimum .............................

30

4.2

Hasil Penentuan Kurva Serapan ........................................

31

4.2.1

Hasil Penentuan Kurva Serapan Betametason ......

31

4.3.2

Hasil
Penentuan
Kurva
Serapan
Deksklorfeniramin maleat ......................................

32

Hasil Penentuan Zero Crossing ........................................

34

4.3

x

4.3.1 Zero Crossing Derivat Pertama

dan Kedua

Betametason .........................................................

35

4.3.2 Zero Crossing Derivat Pertama dan Kedua
Deksklorfeniramin ...................................................

35

4.4 Hasil Penentuan Panjang Gelombang Analisis ...................

36

4.5 Hasil Penentuan Linieritas Kurva Kalibrasi ......................

42

4.5.1

Kurva Kalibrasi ....................................................

42

4.5.2

Batas Deteksi dan Batas Kuantitasi ......................

43

4.6 Hasil Penentuan Kadar Deksklorfeniramin maleat dan
Betametason dalam Sediaan Tablet.....................................

44

4.7

Hasil Uji Validasi .............................................................

45

4.8.1 Hasil Uji Akurasi ..................................................

45

4.8.2 Hasil Uji Presisi ....................................................

47

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ................................................

48

5.1

Kesimpulan ......................................................................

48

5.2

Saran .................................................................................

49

DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................

50

LAMPIRAN

xi

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 4.1 Panjang Gelombang Analisis Spektrum Derivat Kedua .........

41

Tabel 4.2 Kadar Betametason dan Deksklorfeniramin maleat dalam
Sampel ....................................................................................

45

Tabel 4.3 Hasil
Perolehan
Kembali
Betametason
dan
Deksklorfeniramin maleat dengan Metode Penambahan
Baku Standar pada Tablet Ocuson® .......................................

47

xii

DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1

Rumus Struktur Betametason .......................................

6

Gambar 2.2

Rumus Struktur Deksklorfeniramin maleat .................

7

Gambar 2.3

Spektrum Serapan normal sampai Derivat ke-empat ....

15

Gambar 2.4

Kurva Sederhana Aplikasi Zero Crossing.....................

16

Gambar 4.1

Kurva Serapan Maksimum Betametason 11 µg/mL .....

31

Gambar 4.2

Kurva Serapan Maksimum Deksklorfeniramin maleat
12 µg/mL .....................................................................

31

Kurva Tumpang Tindih Serapan Betametason dalam
berbagai konsentrasi .....................................................

32

Kurva Tumpang Tindih Serapan derivat pertama
Betametason dalam berbagai konsentrasi ....................

32

Kurva Tumpang Tindih Serapan Derivat Kedua
Betametason dalam berbagai konsentrasi ...................

33

Kurva Tumpang Tindih Serapan Deksklorfeniramin
maleat dalam berbagai konsentrasi .............................

33

Kurva Tumpang Tindih Serapan Derivat Pertama
Deksklorfeniramin
maleat
dalam
berbagai
konsentrasi ...................................................................

34

Kurva Tumpang Tindih Serapan Derivat Kedua
Deksklorfeniramin
maleat
dalam
berbagai
konsentrasi ...................................................................

34

Zero Crossing Betametason Derivat Pertama dalam
Berbagai Konsentrasi ...................................................

35

Zero Crossing Deksklorfeniramin maleat Derivat
Pertama dalam Berbagai Konsentrasi ..........................

35

Zero Crossing Betametason Derivat Kedua dalam
Berbagai Konsentrasi ...................................................

36

Zero Crossing Deksklorfeniramin maleat Derivat
Kedua dalam Berbagai Konsentrasi .............................

36

Gambar 4.3

Gambar 4.4

Gambar 4.5

Gambar 4.6

Gambar 4.7

Gambar 4.8

Gambar 4.9

Gambar 4.10

Gambar 4.11

Gambar 4.12

xiii

Gambar 4.13

Kurva Tumpang Tindih Serapan Betametason 6
µg/mL dan Deksklorfeniramin maleat 12 µg/mL .......

37

Kurva Tumpang Tindih Serapan Derivat Pertama
Betametason 6 µg/mL dan Deksklorfeniramin maleat
12 µg/mL .....................................................................

38

Kurva Tumpang Tindih Serapan Derivat Kedua
Betametason 6 µg/mL dan Deksklorfeniramin maleat
12 µg/mL .......................................................................

38

Kurva Tumpang Tindih Serapan Betametason 6
µg/mL dan Deksklorfeniramin maleat 12 µg/mL dan
Campuran Betametason dan Desklorfeniramin maleat .

39

Kurva Tumpang Tindih Serapan Derivat Kedua
Betametason 6 µg/mL dan Deksklorfeniramin maleat
12 µg/mL dan Campuran Betametason dan
Deksklorfeniramin maleat .............................................

40

Gambar 4.18 Zero Crossing Derivat kedua Betametason λ = 219,4
nm
....................................................................................

40

Zero Crossing Derivat kedua Deksklorfeniramin
maleat λ = 249,6 nm .....................................................

41

Gambar 4.20

Kurva Kalibrasi Betametason pada λ = 219,4 nm.........

43

Gambar 4.21

Kurva Kalibrasi Deksklorfeniramin maleat pada λ =
249,6 nm........................................................................

44

Gambar 4.14.

Gambar 4.15.

Gambar 4.16.

Gambar 4.17.

Gambar 4.19

xiv

DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Daftar SpesifikasiSediaan tablet Celestamin®, Ocuson®,
dan Polacel® ...................................................................

52

Lampiran 2.

Gambar Sediaan Tablet ...................................................

53

Lampiran 3.

Gambar Alat ...................................................................

54

Lampiran 4.

Bagan Alir prosedur Penelitian........................................ .

Lampiran 5.

Kurva Serapan Betametason pada Berbagai konsentrasi
.........................................................................................

61

Kurva Serapan Deksklorfeniramin maleat pada
Berbagai konsentrasi .......................................................

63

Kurva Serapan Derivat Pertama Betametason pada
Berbagai Konsentrasi ....................................................

65

Kurva Serapan Derivat Pertama Deksklorfeniramin
maleat pada Berbagai Konsentrasi ................................

67

Kurva Serapan Derivat Kedua Betametason pada
Berbagai Konsentrasi ....................................................

69

Lampiran 10. Kurva Serapan Derivat Kedua Deksklorfeniramin
maleat pada Berbagai Konsentrasi ................................

71

Lampiran 11. Kurva Serapan Panjang Gelombang Analisis ...............

73

Lampiran 12. Perhitungan Regresi Kalibrasi Betametason ..................

74

Lampiran 13. Perhitungan Batas Deteksi (LOD) dan Batas
Kuantitasi (LOQ) Betametason ......................................

76

Lampiran 14. Perhitungan Regresi Kalibrasi Deksklorfeniramin
maleat ..............................................................................

77

Lampiran 15. Perhitungan Batas Deteksi (LOD) dan Batas
Kuantitasi (LOQ) Deksklorfeniramin maleat ................

79

Lampiran 16. Kurva Serapan Derivat Kedua Penetapan Sampel ........

80

Lampiran 17. Hasil
Analisis
Kadar
Betametason
dan
Deksklorfeniramin maleat dalam Sampel ......................

86

Lampiran 1.

Lampiran 6.

Lampiran 7.
Lampiran 8.
Lampiran 9.

xv

56

Lampiran 18. Contoh Perhitungan Penetapan Kadar Betametason
dan Deksklorfeniramin maleat dalam Sampel ..............

88

Lampiran 19. Perhitungan Statistik Deksklorfeniramin maleat pada
Tablet Celestamin® .......................................................

92

Lampiran 20. Perhitungan Statistik Betametason pada Tablet
Celestamin® ..................................................................

96

Lampiran 21. Perhitungan Statistik Deksklorfeniramin maleat pada
Tablet Ocuson® .............................................................

98

Lampiran 22. Perhitungan Statistik Betametason pada Tablet
Ocuson® ........................................................................

102

Lampiran 23. Perhitungan Statistik Betametason pada Tablet
Polacel® ........................................................................

106

Lampiran 24. Perhitungan Statistik Deksklorfeniramin maleat pada
Tablet Polacel® ............................................................

108

Lampiran 25. Kurva Serapan Ocuson® pada uji Perolehan Kembali ...

110

Lampiran 26. Data
Hasil
Persen
Perolehan
Kembali
Deksklorfeniramin Maleat pada Tablet Ocuson®
dengan Metode Penambahan Baku (Standard Addition
Method) .........................................................................

113

Lampiran 27. Data Hasil Persen Perolehan Kembali Betametason
pada Tablet Ocuson® dengan Metode Penambahan
Baku (Standard Addition Method) ................................

114

Lampiran 28. Contoh Perhitungan Persentase Perolehan Kembali
(%recovery) ...................................................................

115

Lampiran 29. Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi dan Relatif
Standar deviasi Perolehan Kembali Deksklorfeniramin
Maleat pada Tablet Ocuson® ..........................................

120

Lampiran 30. Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi dan Relatif
Standar deviasi Perolehan Kembali Betametason pada
Tablet Ocuson® .............................................................

121

Lampiran 31. Daftar Nilai Distribusi t .................................................. .

122

Lampiran 32. Sertifikat Pengujian Betametason ................................... .

123

Lampiran 33. Sertifikat Pengujian Deksklorfeniramin maleat ............. .

124

xvi