Perbaikan Antarmuka dan Pengembangan Fitur Baru Situs Web Indonesian Future Leaders Chapter Malang menggunakan Framework Affordance-Based Design

  Vol. 2, No. 2, Februari 2018, hlm. 759-767 http://j-ptiik.ub.ac.id

  

Perbaikan Antarmuka dan Pengembangan Fitur Baru Situs Web

Indonesian Future Leaders Chapter Malang menggunakan Framework

Affordance-Based Design

  1

  2

  3 Nissa Madaniyah Fadhilah , Retno Indah Rokhmawati , Hanifah Muslimah Az-Zahra

Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

  1

  2

  3 Email: nissamadaniyah@gmail.com, retnoindahr@ub.ac.id, hanifah.azzahra@ub.ac.id

Abstrak

  

IFL Malang merupakan organisasi yang bergerak di bidang pendidikan, sosial dan mewadahi komunitas

untuk bersinergi bersama memberikan perubahan positif bagi Kota Malang yang mempunyai situs web

yang berdomain blogger. Situs web tersebut berfungsi untuk mewadahi penuangan informasi program-

program dan memfasilitasi pembaca agar mengetauhi IFL Malang lebih dalam. Kedepannya, pihak IFL

Malang berniat akan membuat antarmuka baru dengan alasan masih terdapat kekurangan pada tampilan

situs web IFL Malang seperti banyaknya penumpukan informasi, tata letak yang kurang rapih,

visualisasi berupa gambar masih minim dan kurang jelasnya navigasi di halaman-halaman situs web

serta terbatasnya fasilitas blogger untuk penambahan menu donasi. Metode affordance-based design

menawarkan desain dengan landasan teoritis yang melihat komponen desain secara menyeluruh serta

mempertimbangkan fungsi dan pengguna dengan baik bersama-sama, tidak hanya memperlihatkan

affordances yang diinginkan tetapi juga yang tidak diinginkan. Pada akhirnya, perbaikan desain dengan

metode ini menghasilkan desain baru yang tidak hanya melihat dari sisi positif nya tetapi juga sisi negatif

dan sangat mencerminkan pengguna serta mempunyai pengaruh yang baik pada pengujian usability

yaitu aspek efektivitas dengan menghasilkan presentase efektivitas 98,14% dari nilai maksimal 100%,

tidak ada waktu pengerjaan yang signifikan sehingga bisa dinilai baik pada aspek efisiensi dan bernilai

sangat baik pada item kepuasan pengguna.

  Kata Kunci: affordances,Affordance-Based Design, antarmuka pengguna, usability

  

Abstract

  

IFL Malang is an organization which moves on the field social education and accomodate the

community in Malang to synergize together to positive change for Malang who has a website with

bogger domain.The main purpose of the website is to facilitate readers to get to know more about IFL

Malang. IFL Malang was intended to develop an new interface due to several reasons. The first reason

is there are still shortcomings in user interface of the website, such as huge amount of information

accumulation, less tidy layout, visualization of the image still minimalist and lack of a clear navigation

on the website. The second reason is the limited blogger facility for the addition of Donation menu that

will be developed in the future. Affordance-based design can offer designs with a theoretical foundation

that sees the design components thoroughly and considers functions and users well together and shows

not only shows the desired affordances but also unwanted affordances. The results of design

improvements with the Affordance-based design method resulted in a new design that not only looked

at the positive side but also the negative side of an affordance and strongly reflects the user. Affordances

has a good influence on usability testing that is the aspect of effectiveness by generating a percentage

of effectiveness 98.14% of the maximum value 100 %, There is no significant processing time so that it

can be judged both on the aspect of efficiency and excellent value on all items of user satisfaction.

  Keywords: affordances,Affordance-Based Design, user interface, usability (IFL Malang) adalah Non Government 1.

   PENDAHULUAN Organization yang merupakan organisasi yang bergerak di bidang pendidikan sosial dan

  Indonesian Future Leaders chapter Malang Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya

  

759 mewadahi komunitas di Kota Malang. IFL Malang mempunyai situs web berdomain blogger yang membeli domain .org. yang berfungsi untuk mewadahi penuangan informasi program IFL Malang dan memfasilitasi pembaca agar mengetauhi IFL Malang lebih dalam.

  Pihak Indonesian Future Leaders chapter Malang berniat akan membangun antarmuka baru dengan alasan pertama yaitu masih terdapat kekurangan pada tampilan situs web IFL Malang seperti banyaknya penumpukan informasi, tata letak yang masih kurang rapih, visualisasi berupa gambar masih minim dan kurang jelasnya navigasi di halaman-halaman situs web. Tampilan yang diprioritaskan untuk diperbaiki adalah menu

  Home, What’s New, dan About IFL Chapter Malang . Alasan kedua adalah terbatasnya fasilitas blogger untuk penambahan menu Donasi yang akan dikembangkan oleh situs web IFL Malang kedepannya.. Saat ini, donasi menjadi sumber pendanaan yang penting dan merupakan salah satu fokus bagi Non Profit Organization(Jaklevic, 2000). Nantinya, pada menu donasi terdapat sub-menu yang berisi nama-nama program yang dijalankan oleh IFL Malang. Jika pengunjung masuk ke dalam sub- menu nama program tersebut, akan ditampilkan penjelasan program yang sedang dijalankan.

  Penjelasan tersebut berupa deskripsi singkat, jenis donasi, video pendukung, dan dokumentasi program yang telah dijalankan sebelumnya. Jika pengunjung tertarik untuk berdonasi, maka akan ada tombol yang mengarahkan kepada formulir pendaftaran donatur yang berisi data diri serta jenis donasi yang dipilih sehingga IFL Malang membutuhkan rancangan desain antarmuka yang baik dan dapat menarik serta mencerminkan IFL Malang itu sendiri sebagai non profit organization yang bergerak di bidang sosial, pendidikan dan kepemudaan. Untuk mendapatkan antarmuka yang sesuai dengan IFL Malang maka penulis menggunakan framework affordace-based design .

  Maier dan Fadel(2009) menyarankan framework Affordace-Based Design , yang membantu desainer untuk secara bersamaan menganalisis kebutuhan pengguna, mempertimbangkan kebutuhan affordaces dan identifikasi affordaces dari komponen artefak secara bersamaan selama proses desain. Alasan lain penulis menggunakan framework ini karna masalah yang ada berhubungan dengan karakteristik Affordace-Based Design. Menurut wawancara yang dilakukan, pengujian usability perlu dilakukan pada aspek efisiensi, efektivitas dan kepuasan pengguna.

  2. METODE PENELITIAN Metode penelitian dilakukan dengan beberapa tahapan diantaranya studi literatur dari penelitian sebelumnya dan berbagai refrensi. Setelah itu penulis akan mendefinisikan dan memahami affordaces pada objek penelitian yang terdiri dari menentukan kelompok pengguna, wawancara, menentukan affordaces positif dan negatif, memprioritaskan struktur affordaces dan menggambar struktur affordaces.

  Setelah itu untuk perbaikan desain penulis melakukan proses identifikasi faktor affordaces yang dilakukan menggunakan Affordace Sistem Matric (ASM). Pada tahap ini, unsur affordances pada setiap komponen situs web diidentifikasi sehingga komponen-komponen yang memiliki selisih affordances paling sedikit dapat diperbaiki. Hasil analisa dari ASM selanjutnya dibuatkan strategi agar faktor affordances yang positif maupun negatif dapat diberikan strategi. Untuk pembuatan desain baru untuk fitur donasi, strategi dibuat langsung dari hasil affordances positif dan negatif yang didapatkan dari tahap wawancara. Dari strategi tersebut, dibuatkanlah prototype antarmuka yang mengandung affordances.

  Setelah prototype antarmuka selesai dibuat, penulis melakukan evaluasi yang dilakukan berdasarkan komponen usability (efektivitas, efisiensi dan kepuasan pengguna). Pengukuran efektivitas dan efisiensi menggunakan lembar observasi dimana untuk aspek efektivitas menggunakan full scale scenario dan untuk efisiensi menggunakan pengukuran waktu, sedangkan penilaian kepuasan pengguna menggunakan Post-Study System Usability Questionare (PSSUQ).

  3. HASIL DAN PEMBAHASAN

  3.1. Pengumpulan Data dan Analisis

  3.1.1 Kelompok Pengguna Menurut informasi yang didapatkan dari stakeholder, kelompok pengguna pada situs web

  IFL Malang dibagi menjadi dua kelompok yaitu stakeholder dan pengguna umum.

  Selanjutnya, dilakukan wawancara dengan tiga orang dari masing-masing kelompok pengguna untuk mendapatkan pernyataan mengenai situs web IFL Malang dan fitur donasi. Seluruh hasil wawancara dengan pengguna direkapitulasi dan dibuatkan daftar pernyataan. WNC_ 1_14

  1 orang 1 orang

  Visualisasi Tidak Membingun gkan

  AFP_1_2 Operasi nyaman WNC_1_2 WNC_1_5 WNC_1_8 WNC_1_21

  WNC_1_10 WNC_1_16

  ID Affordance Positif Refrensi AFP_1_1 Layout Efektif WNC_1_6

  IFL Malang

  Tabel 2. Daftar Affordances Positif pada Situs Web

  Setelah mendapatkan pernyataan mengenai situs web IFL Malang dan fitur donasi, pernyataan-pernyataan tersebut dikelompokan menjadi Affordances positif dan negatif seperti pada Tabel 2 dibawah ini :

  1 orang 1 orang

  WNC_ 1_17

  WNC_1_1 WNC_1_3

  1 orang 1 orang

  Konten Tidak Mengganggu

  WNC_ 1_16

  1 orang 1 orang

  Tidak Mengandun g Unsur Politik

  WNC_ 1_15

  1 orang 1 orang

  Persuasif

  AFP_1_3 Mencerminkan Identitas Organisasi

  AFP_1_4 Bahasa Komunikatif WNC_1_7 WNC_1_14 WNC_1_15 WNC_1_18

  • an Kepercayaan Pendonasi

  AFP_2_2 Konten Dapat Dipercaya WNC_1_9 WNC_1_11

  3.1.3. Mengidentifikasi faktor Affordances Salah satu langkah dari affordance-based design untuk melakukan perbaikan antarmuka

  ID Affordance Negatif Refrensi AFN_2_1 Visualisasi Membingungkan WNC_1_17 AFN_2_2 Mengandung Unsur Politik WNC_1_16 AFN_2_3 Konten Mengganggu WNC_1_15

  Donasi

  Tabel 5. Daftar Affordance Negatif pada Fitur

  AFP_2_7 Operasi Nayaman WNC_1_13

  WNC_1_5 WNC_1_14

  AFP_2_3 Menjaga Privasi WNC_1_12 AFP_2_4 Mudah Digunakan WNC_1_10 AFP_2_5 Petunjuk yang Jelas WNC_1_1 AFP_2_6 Publikasi Menarik WNC_1_2

  Visualisasi Jelas

  AFP_1_5 Representasi Akurat WNC_1_9 WNC_1_12 WNC_1_13

  ID Affordance Positif Referensi AFP_2_1 Informasi Jelas WNC_1_3

  Tabel 4. Daftar Affordance Positif pada Fitur Donasi

  WNC_1_19 AFN_1_4 Konten Mengganggu WNC_1_21 AFN_1_5 Mengandung Aspek Politik WNC_1_23

  WNC_1_20 AFN_1_3 Visualisasi Kaku WNC_1_11

  ID Affordance Negatif Refrensi AFN_1_1 Mengandung Iklan WNC_1_22 AFN_1_2 Konten Membingungkan WNC_1_4

  IFL Malang

  Tabel 3. Daftar affordance negatif pada situs web

  AFP_1_6 Menyorot Program WNC_1_17

  WNC_1_4 WNC_1_6 WNC_1_7 WNC_1_8

  4 orang WNC_ 1_13

  Tabel 1. Daftar Affordances Positif pada Fitur

  2 orang WNC_ 1_3

  Terdapat Reward Donasi

  WNC_ 1_5

  1 orang 1 orang

  Terdapat Jenis Donasi

  WNC_ 1_4

  1 orang 1 orang

  Penjabaran program Jelas

  1 orang 1 orang

  4 orang WNC_ 1_6

  Publikasi Baik

  WNC_ 1_2

  1 orang 2 orang

  Langkah donasi 1 orang

  Penggu na WNC_ 1_1

  Jumlah Stakeh older

  ID Pernyataan responden yang menyatakan

  Donasi

  3 orang 1 orang

  Terdapat Kontak Yang Jelas

  3 orang 1 orang

  3 orang WNC_ 1_10

  Menjaga Privacy

  WNC_ 1_12

  1 orang 1 orang

  Bukti Nyata Berdonasi

  2 orang WNC_ 1_11

  1 orang 1 orang

  Kemudahan Berdonasi

  2 orang 1 orang

  2 orang 2 orang

  Mendahuluk

  2 orang WNC_ 1_9

  1 orang 1 orang

  Laporan Keuangan Jelas

  4 orang WNC_ 1_8

  3 orang 1 orang

  Terdapat Video Teaser

  WNC_ 1_7

3.1.2 Affordances positif dan negatif

  situs web IFL adalah mengidentifikasi faktor affordances. Pada langkah ini terdapat dua aktivitas utama yaitu mengidentifikasi komponen dari tampilan untuk antarmuka dari situs web IFL Malang dan mengidentifikasi faktor terkait. Yang terpenting dari langkah ini yaitu bagaimana membuat komponen dapat berasosiasi dengan affordances tertentu sehingga dapat menemukan kelemahan dan kekuatan dari komponen yang akan dievaluasi.

  Bahasa Komunikatif

  Pastikan untuk membuat tampilan semenarik mungkin

  Konten Menggangg u

  Memastikan kenyamanan visual Deskripsi

  Artikel (0%)

  Layout Efektif

  Pastikan posisi deskripsi artikel tepat Operasi Nyaman

  Sederhanakan tata letak untuk mempermudah pemahaman

  Mencermin kan Identitas Organisasi

  Menampilkan deskripsi artikel dengan font penulisan yang konsisten

  Menampilkan deskripsi artikel dengan font penulisan yang konsisten

  Konten Membingun gkan

  Mengandun g Iklan Pastikan konten tidak mengandung iklan

  Konten Membingun gkan

  Menyediakan deskripsi artikel yang mudah untuk dimengerti

  Visualisasi Kaku

  Pastikan untuk membuat tampilan semenarik mungkin

  Postingan Populer

  (0%) Layout Efektif

  Meletakan Postingan Populer pada tempat yang mudah dilihat oleh pengunjung

  Operasi Nyaman

  Pastikan besar seluruh konten sesuai

  Beri keterangan agar navigasi jelas Visualisasi Kaku

  Representa si Akurat Menggunakan sosial media yang benar-benar dimiliki

  Sesuai dengan isi konten yang terdapat pada situs web IFL Malang, terdapat 13 komponen yaitu judul, navigasi menu, judul artikel, pencarian, link social media, konten artikel, gambar artikel, deskripsi artikel, postingan popular, tentang IFL Malang , gambar direksi , twitter widget dan navigasi tambahan. Hasil dari pengolahan data pada ASM adalah daftar komponen yang perlu diperbaiki dan tidak perlu diperbaiki, serta nilai affordance dari masing- masing komponen.

  Meletakan kolom pencarian pada tempat yang mudah dilihat. Operasi Nyaman

  Dari selisih presentase ASM, presentase selisih terbesar berada pada komponen twitter widget yaitu dengan presentase 66%. Karena strategi desain affordances memberi sugesti untuk memperbaiki komponen yang memiliki selisih presentase <= 50%, maka komponen judul, navigasi menu, judul artikel, pencarian, link sosial media, konten artikel, gambar artikel, deskripsi artikel, postingan popular, tentang IFL Malang , gambar direksi dan navigasi tambahan perlu diperbaiki.

  Untuk perbaikan antarmuka situs web IFL Malang yang telah mendapatkan daftar komponen yang harus diperbaiki, strategi desain affordances selanjutnya dibuat. Strategi desain bersumber dari penelitian sebelumnya yaitu penelitian Park dan Song (2012) dan beberapa masukan yang diberikan oleh responden saat melakukan wawancara. Untuk fitur donasi, strategi affordances dibuat berdasarkan affordances positif dan negatif yang didapatkan.

  Strategi desain untuk setiap komponen perbaikan antarmuka situs web IFL Malang terlampir pada Appendix.

  Tabel 6. Strategi untuk Memperbaiki Affordance

  Kompone n Situs Web IFL

  Malang (%)

  Faktor

  Affordances

  Strategi Pencarian

  (0%) Layout Efektif

  Pastikan besar navigasi sesuai Bahasa Komunikatif

  Sederhanakan tata letak untuk mempermudah pemahaman

  Pastikan bahasa yang digunakan pada kolom pencarian mudah dimengerti. Konten Membingun gkan

  Berikan konten yang benar tanpa kesalahan Visualisasi Kaku

  Pastikan untuk membuat tampilan semenarik mungkin

  Konten Menggangg u

  Memastikan kenyamanan visual

  Link

  Sosial Media

  (0%) Layout Efektif

  Meletakan kolom link sosial media pada tempat yang mudah dilihat

  Operasi Nyaman

3.1.4. Mengidentifikasi strategi Affordances

  Bahasa Komunikatif

  Konten Membingun gkan

  Pastikan setiap konten bersifat senetral mungkin sehingga tidak mengarah ke unsur politik

  Konten Artikel

  (8%) Layout Efektif

  Menampilkan konten berdasarkan kategori dan pastikan layout efektif

  Operasi Nyaman

  Pastikan kenyamanan visual Mencermin kan Identitas Organisasi

  Pasatikan setiap konten mencerminkan Organisasi

  Bahasa Komunikatif

  Pastikan menggunakan Bahasa yang komunikatif dan font konsisten

  Representa si Akurat Pastikan bahwa tujan dan visualisasi konten jelas

  Menyorot Program

  Pastikan untuk membuat program yang dijelaskan pada konten terlihat unggul

  Mengandun g Iklan Pastikan tidak mengandung iklan

  Pastikan interaksi navigasi sesuai Visualisasi Kaku

  Pastikan kenyamanan visual Konten Menggangg u

  Pastikan kenyamanan visual Konten Menggangg u

  Pastikan layout bersih dan rapih Mengand- ung Aspek Politik

  Pastikan setiap konten bersifat senetral mungkin sehingga tidak mengarah ke unsur politik

  Tentang

  IFL Malang

  (8%) Layout Efektif pastikan layout efektif dan letakan deskripsi singkat di halaman utama agar mudah dilihat

  Operasi Nyaman

  Pastikan kenyamanan visual Mencermin kan Identitas Organisasi

  Pasatikan setiap konten mencerminkan Organisasi

  Bahasa Komunikatif

  Pastikan menggunakan Bahasa yang komunikatif, font konsisten dan menggunakan Bahasa yang rapih

  Represen- tasi Akurat Menampilkan keseluruhan layout dengan dikelompokan menjadi beberapa area

  Menyorot Program

  Pastikan besar gambar sesuai Mengandun g Aspek Politik

  Visualisasi Kaku

  Pastikan menggunakan tata Bahasa yang rapih dan komunikatif

  Visualisasi Kaku

  Representa si Akurat Menggunakan isi konten yang sesuai

  Konten Membingun gkan

  Menggunakan interaksi navigasi yang baik Visualisasi Kaku

  Memastikan kenyamanan visual Konten Menggangg u

  Menampilkan tiga postingan ter popular Mengandun g Aspek Politik

  Pastikan setiap konten bersifat senetral mungkin sehingga tidak mengarah ke unsur politik

  Navigasi (0%)

  Layout Efektif

  Memastikan interaksi navigasi baik Operasi Nyaman

  Pastikan besar navisigasi sudah sesuai Representa si Akurat

  Pastikan bagian-bagian dari navigasi memiliki tujuan konten yang jelas

  Konten Membingun gkan

  Pastikan semua fungsi navigasi berjalan dengan baik

  Pastikan untuk membuat tampilan semenarik mungkin

  Pasatikan setiap konten mencerminkan Organisasi

  Konten Menggangg u

  Memastikan kenyamanan visual Judul

  Artikel (0%)

  Layout efektif Pastikan layout bersih dan sederhana

  Bahasa komunikatif Pastikan menggunakan Bahasa yang komunikatif, konsisten dan menggunakan Bahasa yang rapih

  Menyorot program Pastikan untuk membuat program yang dijelaskan pada konten terlihat unggul

  Mengandun g iklan Hal yang ditulis tidak boleh mengandung iklan

  Visualisasi kaku Memastikan kenyamanan visual

  Mengandun g aspek politik

  Pastikan setiap konten bersifat senetral mungkin sehingga tidak mengarah ke unsur politik

  Foto Direksi

  (8%) Layout Efektif pastikan layout efektif Operasi Nyaman tambahkan interaksi visual

  Mencermin kan Identitas Organisasi

  Pastikan untuk membuat program yang dijelaskan pada konten terlihat unggul Mengandun g Iklan Pastikan konten tidak mengandung iklan

  Konten Membingun gkan

  Pastikan menggunakan Bahasa yang komunikatif, konsisten, dan menggunakan tata Bahasa yang rapih

  Visualisasi Kaku

  Memastikan kenyamanan visual Judul

  (42%) Layout Efektif

  Ditempatkan di tempat yang mudah dilihat oleh pengguna

  Operasi Nyaman

  Pastikan warna judul menarik dan besar font sesuai

  Mencermin kan Identitas Organisasi

  Diharapkan judul yang dibuat memvisualisasikan organisasi

  Bahasa Komunikatif

  Menyorot Program

  Pastikan untuk menampilkan gambar yang membuat aktifitas terlihat unggul

  Pastikan untuk membuat hal yang yang gambarkan terlihat unggul

  Konten Menggangg u

  Pastikan tidak ada konten yang tidak sesuai Mengandun g Aspek Politik

  Pastikan setiap konten bersifat senetral mungkin sehingga tidak mengarah ke unsur politik

  Tabel 7 menunjukan strategi untuk fitur donasi dapatkan dari affordance positif dan negatif yang telah ditemukan pada tahap sebelumnya. Strategi affordance yang didapatkan berasal dari masukan pengguna dan refrensi penelitian sebelumnya. Berikut adalah stategi desain Affordances untuk fitur donasi :

  Ta bel 7. Stategi Desain Affordances Fitur Donasi

  ID Faktor

  Affordance

  Strategi SDD_1_1 Informasi Jelas Mengandung informasi berupa penjelasan program, video yang mencerminkan program, kontak yang jelas, jenis- jenis donasi dan nama pendonasi

  SDD_1_2 Konten Dapat Dipercaya

  Mengandun g Iklan Pastikan gambar tidak mengandung hal selain dokumentasi dari organisasi

  Pastikan tujuan dari gambar jelas Menyorot Program

  Pastikan interaksi navigasi baik Visualisasi Kaku

  Pastikan membuat visualisasi untuk mencerminkan organisasi

  Pastikan kenyamanan visual Konten Menggangg u

  Pastikan tidak ada konten yang tidak sesuai Mengand- ung Aspek Politik

  Pastikan setiap konten bersifat senetral mungkin sehingga tidak mengarah ke unsur politik

  Menu (24%)

  Layout Efektif

  Dimohon untuk ditempatkan pada posisi yang mudah dilihat pengguna

  Operasi Nyaman

  Pastikan interaksi navigasi baik dan layout efektif

  Mencermin kan Identitas Organisasi

  Bahasa Komunikatif

  Pastikan posisi gambar tepat Representa si Akurat

  Menggunakan Bahasa yang mudah dipahami oleh pengguna

  Menyorot Program

  Gunakan visualisasi yang membembuat program terlihat unggul

  Visualisasi Kaku

  Pastikan untuk membuat tampilan semenarik mungkin

  Konten Menggangg u

  Pastikan tidak ada konten yang tidak sesuai Mengandun g Aspek Politik

  Pastikan setiap konten bersifat senetral mungkin sehingga tidak mengarah ke unsur politik

  Gambar Artikel

  (34%) Layout Efektif

  Perlunya transparasi keuangan pada setiap donasi seperti menampilkan laporan keuangan untuk program yang sudah dijalankan untuk menjaga kepercayaan donasi dan juga diberikan bukti saat berdonasi SDD_1_3 Menjaga Privasi Tidak menyalah gunakan data pendonasi dan menjaga data pendonasi tetap aman

  SDD_1_4 Mudah Pengoperasian Digunakan yang sederhana

  SDD_1_5 Petunjuk yang Memberikan Jelas arahan yang jelas agar pengguna tidak salah mengoperasikan

  SDD_1_6 Publikasi Cara untuk

  Gambar 1. Halaman Artikel

  Menarik berdonasi diletakan di beberapa tempat sebagai sarana publikasi

  SDD_1_7 Operasi Nyaman Pastikan kenyamanan visual

  SDD_1_8 Visualisasi Navigasi Membingungkan diperjelas

  SDD_1_9 Mengandung Menjaga setiap Unsur Politik konten tetap netral

  SDD_1_10 Konten Pastikan layout Mengganggu bersih dan rapih

  Hasil strategi yang didapatkan akan digunakan untuk rekomendasi tampilan antarmuka pengguna di tahap selanjutnya.

3.2. Hasil Rekomendasi Desain Antarmuka

  Hasil strategi desain yang didapatkan pada tahap sebelumnya di terapkan dalam ide desain, dengan mengacu pada beberapa aturan desain juga. Sehingga didapatkanlah hasil rekomendasi perbaikan desain antarmuka situs web IFL dan desain antarmuka fitur donasi sebagai berikut :

  Gambar 2. Halaman Home

  Gambar 5. Halaman Form Donasi Gambar 3. Halaman About IFL Malang

  Gambar 6. Halaman Fitur Donasi

  3.3. EVALUASI DESAIN BARU Aspek usability yang dilakukan evaluasi pada penelitian ini yaitu efektivitas, efisiensi dan kepuasan pengguna.

  Pada aspek efektivitas, digunakan task Gambar 4. Halaman Rincian Artikel scenario jenis Full Scale Task Scenario. Pada test scenario ini, penulis memberikan beberapa tugas kepada responden yang telah disusun berupa scenario yang harus dilakukan.

  Aspek efisiensi diuji dengan cara memberikan task scenario yang sama pada responden. Saat responden melakukan setiap task , penulis mengukur waktu yang dibutuhkan oleh responden untuk melakukan setiap task scenario menggunakan stopwatch. Aspek kepuasan dinilai dengan cara memberikan kuesioner yang berisi 19 pertanyaan.

  Nilai efektivitas dari tampilan antarmuka baru yaitu 98,14% dengan nilai maksimal 100%. Nilai rata-rata waktu untuk pengerjaan task pada aspek efisiensi perbedaannya tidak terlalu signifikan. Pada aspek kepuasan pengguna, seluruh item yang terdapat pada kuesioner PSSUQ mendapatkan nilai sangat baik.

  Pada menu home, what’s new, dan about

  IFL Chapter Malang ditemukan 6 affordances positif dan 5 affordances negatif serta 13 komponen. Hasil analisis affordances pada affordances structure matric (ASM) menghasilkan pernyataan bahwa 12 komponen dari 13 komponen pada situs Web IFL Malang perlu diperbaiki dari aspek affordances. Hasil dari perbaikan rancangan antarmuka pengguna dengan metode Affordance- based design menghasilkan desain baru yang tidak hanya melihat dari sisi positif nya tetapi juga sisi negatif dari suatu affordances dan sangat mencerminkan pengguna. Perancangan desain juga didukung oleh beberapa design guideline dari Research-Based Web Design & Guidelines..

  • –239. [pdf] Tersedia di : <https://www.researchgate.net/profile/Jo nathan_Maier/publication/226208751_Af fordacebased_design_methods_for_innov ative_design_redesign_and_reverse_engi neering/links/570baca408aea660813b0cb 5.pdf> [2 Februari 2017].

  Pada fitur donasi, ditemukan 7 affordances positif dan 3 affordances negatif. hasil perancangan antarmuka yang didasarkan pada strategi desain yang dihasilkan membuat metode Affordance- based design menghasilkan desain baru yang tidak hanya melihat dari sisi positif nya tetapi juga sisi negatif dari suatu affordances dan sangat mencerminkan pengguna. Perancangan desain juga didukung oleh guideline dari Research-Based Web Design & Guidelines.

  • –196. Tersedia di : <http://www.ifets.info/journals/18_3/15. pdf >[2 Februari 2017].

  Hasi evaluasi usability pada rekomendasi antarmuka situs web IFL Malang menghasilkan presentase efektivitas 98,14% dari nilai maksimal 100% yang menggambarkan bahwa persentase tersebut bisa dinilai baik. Terdapat dua flow untuk mengerjakan task untuk melihat informasi mengenai IFL Malang. Hasilnya, 1 rensponden menggunakan flow kedua untuk mencapai tujuan tersebut dan 5 responden menggunakan flow pertama. Untuk task melihat langkah donasi, terdapat dua flow juga untuk mencapai tujuan tersebut dan satu responden menggunakan flow kedua dan sisanya menggunakan flow pertama. Untuk penilaian aspek efisiensi, terdapat 9 task yang dikerjakan oleh 6 responden dan waktu masing-masing responden untuk mengerjakan task tidak terpaut jauh. Untuk aspek kepuasan pengguna, semua penilaian item termasuk kedalam katogori sangat baik. Sehingga untuk aspek efektivitas, efisiensi dan kepuasan pengguna mempunyai hasil yang bisa dikatakan baik.

  SUMBER PUSTAKA/RUJUKAN Maier, J. R. A., & Fadel, G., M., 2009.

  Affordace-based design methods for innovative design, redesign and reverse engineering. Research in Engineering Design, 20(4), 225

4. KESIMPULAN

  Maier, J., R., A., 2011. Affordace based design: Theoretical foundation and practical applications. Saarbrücken, Germany: VDM Verlag.

  Nielsen,J., 2001. Success Rate: The Simplest Usability Metric. [pdf] <https://www.nngroup.com/articles/succe ss-rate-the-simplest-usability-metric/> [15 Februari 2017] Park, H., & Song,H.,D., 2015. Make E-Learning Effortless! Impact of a Redesigned User Interface on Usability through the Application of an Affordace Design Approach. [pdf] Educational Technology & Society, 18 (3), 185

  Jaklevic, M.,C., 2000. Charity finances health care: Donors are opening wallets to pay for million-dollar projects. Modern Healthcare, Vol. 30, pp. 26.