Memahami Konsep Tekanan Sebagai Penuruna

MAKALAH
MEMAHAMI KONSEP TEKANAN SEBAGAI PENURUNAN DARI
KONSEP GAYA
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Konsep Dasar IPA

Disusun Oleh :
Nur Fitriani

1603467 / 05

Syaeful Hidayah

1603859 / 14

Kelas 1B

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
KAMPUS SUMEDANG
2016


A. Judul Percobaan

: Memahami Konsep Tekanan Sebagai Salah Satu

Penurunan Dari Konsep Gaya
B. Standar Kompetensi
: - Energi dan Perubahannya
Memahami hubungan antara gaya, gerak,
dan energi, serta fungsinya
Kompetensi Dasar

: Mendeskripsikan hubungan antara gaya, gerak
dan energi melalui percobaan (gaya gravitasi,
gaya gesek, gaya magnet dan tekanan)

Indikator

: - Memahami pengertian dari gaya.
- Memahami pengertian dari tekanan.
- Memahami hubungan antara gaya dan tekanan

- Mengetahui beberapa penerapan tekanan dalam

Penerapan
C. Tujuan Percobaan

kehidupan sehari hari
: Percobaan ini dapat diterapkan pada anak kelas 5
SD semester II
: 1. Siswa dapat menjelaskan pengertian dari
gaya dan tekanan
2. Siswa dapat menyebutkan contoh penerapan

tekanan dalam kehidupan sehari-hari
3. Siswa dapat menemukan hubungan antara gaya
dan tekanan
D. Alat dan Bahan yang Diperlukan :
 Percobaan A :
1. Cup
2. Paku
3. Jarum Pentul

 Percobaan B :
1. Cup
4. Spidol atau sejenisnya

2. Paku besar
5. Lakban
3. Air
 Percobaan C :
1. Clay atau sejenisnya
E. Cara Menyusun Eksperimen :
 Percobaan A
1) Siapkanlah semua alat dan bahan percobaan A ( Gambar 1.1 )
2) Tusukkanlah jarum pentul pada salah satu sisi cup ( Gambar 1.2 )
3) Kemudian tusukanlah paku besar pada salah satu sisi cup yang sama
dibawah tusukan jarum pentul ( Gambar 1.3 )
4) Kemudian bandingkan antara kedua tusukan tersebut yang lebih
mudah untuk di tusukkan
5) Buat Kesimpulan




Percobaan B
1) Siapkan semua alat dan bahan percobaan B( Gambar 2.1 )
2) Buat lubang di salah satu sisi dan namai dengan huruf “A” ( Gambar
2.1; Gambar 2.2 )
3) Buat kembali lubang di atas lubang A dan namai dengan huruf “B”



(Gambar 2.3; Gambar 2.4)
4) Tutupi lubang dengan lakban ( Gambar 2.5 )
5) Isi penuh cup dengan air ( Gambar 2.6 )
6) Buka tiap lakban yang sudah di tempelkan ( Gambar 2.7 )
7) Amati yang terjadi
8) Buat kesimpulan
Percobaan C
1) Siapkan alat dan bahan dari percobaan C ( Gambar 3.1 )
2) Ambil salah satu clay
3) Kemudian berikan tekanan pada clay ( gambar 3.2 )


4) Kemudian amati perbedaan clay yang sudah ditekan dengan clay
yang belum di tekan ( Gambar 3.3 )
5) Buat Kesimpulan

F. Bagan percobaan/ gambar-gambar
Gambar 1.1

Gambar 2.1

Gambar 3.1

Gambar 1.2

Gambar1.3

Gambar 2.1

Gambar 2.2
Gambar 2.3
Gambar 2.4

Gambar 2.5
Gambar 2.6
Gambar 2.7
Gambar 3.2
Gambar 3.3

Gambar 3.4

G. Teori yang Mendasari Percobaan
1. Tekanan merupakan sebuah gaya per satuan luas.
2. Tekanan merupakan penurunan dar1i konsep gaya
3. Tekanan dapat dipengaruhi oleh gaya dan luas benda.
4. Besarnya gaya berbanding lurus dengan besarnya tekanan.
5. Besarnya luas berbanding terbalik dengan besarnya tekanan.
H. Prosedur percobaan


Percobaan A
1) Siapkanlah semua alat dan bahan dari percobaan A
2) Tusukkanlah sebuah jarum pentul pada salah satu sisi cup

3) Kemudian tusukanlah paku besar pada salah satu sisi cup yang sama
dibawah tusukan jarum pentul
4) Kemudian bandingkan antara kedua tusukan tersebut yang mana



yang lebih mudah untuk di tusukkan
5) Lalu buatlah kesimpulan dari percobaan tersebut
Percobaan B
1) Siapkan semua alat dan bahan percobaan B
2) Buat lubang di salah satu sisi cup dan tulis huruf “A”di samping
lubang tersebut.
3) Lalu buat lubang kembali di atas lubang A tadi dan kemudian tulis
4)
5)
6)
7)
8)

huruf “B”

Kemudian tutup kedua lubang tadi dengan lakban
Lalu isi cup dengan air sampai penuh
Setelah itu buka lakban yang menutupi kedua lubang tadi
Lalu amati apa yang terjadi
Kemudian buatlah kesimpulan dari percobaan tersebut

Percobaan C
1) Siapkan alat dan bahan dari percobaan C
2) Ambil salah satu clay
3) Kemudian remas clay
4) Kemudian amati perbedaan clay yang sudah ditekan dengan clay



yang belum di tekan
5) Lalu buatlah kesimpulan dari percobaan tersebut
I. Hasil Percobaan
 Jarum akan lebih mudah ditusukan daripada paku
 Lubang yang ada pada posisi bawah akan mengeluarkan air lebih deras
dibanding dengan lubang yang ada di posisi atas

 Clay berubah bentuk setelah diremas.
J. Kesimpulan yang didapatkan setelah melakukan percobaan
 Jarum mempunyai luas yang lebih kecil sehingga lebih mudah untuk
ditusukan pada cup dibandingkan dengan paku yang mempunyai luas


yang lebih besar..
Jumlah air yang menekan pada lubang yang berada pada posisi bawah
lebih banyak dibandingkan dengan jumlah air yang menekan lubang
yang berada pada posisi atas sehingga membuat lubang yang berada



pada posisi bawah mengeluarkan air lebih deras daripada yang di atas.
Bentuk clay yang semulanya setengah bulat akan berubah bila diremas.

K. Konsep-konsep IPA yang terungkap dari percobaan
 Interaksi apapun yang dapat menyebabkan sebuah benda
bermassa mengalami perubahan gerak, baik dalam bentuk arah,







maupun konstruksi geometris.
Luas suatu benda dapat mempengaruhi besarnya tekanan
Luas suatu benda berbanding terbalik dengan besarnya tekanan
Besarnya gaya dapat mempengaruhi besarnya tekanan
Besarnya gaya berbanding lurus dengan besarnya tekanan
Terdapat hubungan antara tekanan, gaya dan luas sebagai berikut :



Ket :

P=

F
A


P (Preasure) = Tekanan (N/m2)
F (Force) = Gaya (N)
A (Area) = Luas Penampang (m2)

mempengaruhi bentuk suatu benda.

Tekanan
dapat

L. Daftar Pustaka
 Wahyudin, Didin. 2006. Ilmu Pengetahuan Alam. Bandung: Arya Duta
 Rini Andriani. (2015). RPP dan Silabus SD Kelas 1, 2, 3, 4, 5 dan 6
KTSP Semester 1 dan 2. [online]. Tersedia di:
http://www.membumikanpendidikan.com/2015/08/rpp-dansilabus-sd-kelas-1-2-3-4-5-dan-6-ktsp.html
[Diakses pada 28 Oktober 2016]


Wikipedia. (Tanpa Tahun ). Gaya Fisika. Tersedia di :
https://id.wikipedia.org/wiki/Gaya_(fisika)
[Diakses pada 28 Oktober 2016]