Silabus Mata Kuliah Menulis Karya Ilmiah 1
TUGAS MAKALAH BAHASA INDONESIA
“MENULIS KARYA ILMIAH”
Disusun Oleh :
Dian Afrilla
I1021171003
Saraswati
I1021171008
Taufik Nanda P
I1021171013
Devina Karuniawati
I1021171014
Ely Lisnawati
I1021171017
Maharesi
I1021171029
Tara kamita R
I1021171031
Oktaviona Winda L
I1021171047
Islamiati
I1021171056
Rezilla Hanny SP
I1021171064
Crisna Caesar R
I1021171071
Iqsal Agung H
I1021171077
PROGRAM STUDI FARMASI
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
PONTIANAK
2017
Menulis Karya Ilmiah | 1
HALAMAN PENGESAHAN
Judul
: Menulis Karya Ilmiah
Nama Ketua
: Crisna Caesar Rahmana
NIM
: I1021171071
Makalah ini benar disusun dan dibuat atas kerja sama kelompok dalam
rangka memenuhi tugas kelompok bahasa indonesia dengan data dan pernyataan
yang sebenar-benarnya.
Pontianak, September 2017
Guru Pembimbing
Muhammad Asyura, M.Pd
NIP:
Ketua Kelompok
Crisna Caesar Rahmana
NIM: I1021171071
Menulis Karya Ilmiah | 2
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah ini dalam rangka memenuhi tugas bahasa Indonesia semester 1.
Makalah ini berjudul :” Menulis Karya Ilmiah”. Penulisan makalah ini
tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan
terima kasih kepada yang terhormat :
1.
Muhammad Asyura, M.Pd selaku dosen mata kuliah Bahasa Indonesia yang
telah membimbing penulis dalam menyelesaikan makalah ini.
2.
Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
banyak membantu dalam menyusun makalah ini.
Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih atas segala bantuan dalam
penulisan makalah ini. Untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran dari semua
pihak untuk menyempurnakan makalah ini di masa yang akan datang.
Pontianak, September 2017
Penulis
Menulis Karya Ilmiah | 3
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL......................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................................... ii
KATA PENGANTAR.................................................................................................. iii
DAFTAR ISI ................................................................................................................ iv
BAB 1 PENDAHULUAN ......................................................................................1
1.1 Latar Belakang .....................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ...............................................................................2
1.3 Tujuan Penulisan .................................................................................3
1.4 Manfaat Penulisan ...............................................................................3
BAB 2 LANDASAN TEORI
2.1 Karya Ilmiah........................................................................................4
2.2 Bahasa dalam Karya Ilmiah ................................................................5
BAB 3 PENUTUP
3.1 Kesimpulan..........................................................................................8
3.2 Saran ...................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................9
Menulis Karya Ilmiah | 4
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Keterampilan
menulis
merupakan
salah
satu
jenis
keterampilan
berbahasa yang harus dikuasai siswa. Banyak ahli telah mengemukakan
pengertian menulis. Menurut pendapat Saleh Abbas (2006:125), keterampilan
menulis adalah kemampuan mengungkapkan gagasan, pendapat, dan perasaan
kepada pihak lain dengan melalui bahasa tulis. Keterampilan menulis adalah
salah satu keterampilan berbahasa yang produktif dan ekspresif yang
dipergunakan untuk berkomunikasi secara tidak langsung dan tidak secara
tatap muka dengan pihak lain (Tarigan, 2008:3).
Menurut Burhan Nurgiyantoro (2001: 273),
mengartikan bahwa
menulis adalah aktivitas mengungkapkan gagasan melalui media bahasa.
Menulis merupakan kegiatan produktif dan ekspresif sehingga penulis harus
memiliki kemampuan dalam menggunakan kosakata, tata tulis,dan struktur
bahasa. Berdasarkan beberapa pendapat tersebut, maka dapat disimpulkan
bahwa keterampilan menulis adalah keterampilan menuangkan ide, gagasan,
perasaan dalam bentuk bahasa tulis sehingga orang lain yang membaca dapat
memahami isi tulisan tersebut dengan baik.
Menulis karya ilmiah merupakan kegiatan yang harus dilakukan oleh
mahasiswa. Hampir semua mata kuliah memberikan tugas besar berupa karya
ilmiah, seperti makalah, laporan kegiatan, dan lain-lain. Pemberian tugas
karya ilmiah diberlakukan oleh semua jurusan di perguruan tinggi.
Setiap penulis harus mempunyai tujuan yang jelas dari tulisan yang
akan ditulisnya. Menurut Suparno dan Mohamad Yunus (2008: 3.7), tujuan
yang
ingin dicapai seorang penulis dalam suatu karya ilmiah adalah
menjadikan pembaca ikut berpikir dan bernalar, Membuat pembaca tahu
tentang hal yang diberitakan, menjadikan pembaca beropini, menjadikan
pembaca mengerti, dan membuat pembaca terpersuasi oleh isi karangan.
Menulis Karya Ilmiah | 5
Penyusunan karya ilmiah di perguruan tinggi di Indonesia, identik
dengan
penggunaan
bahasa
Indonesia.
Walaupun disusun menggunakan
bahasa Indonesia, tidak dimungkiri masih banyak penyusunan karya ilmiah
yang tidak sesuai atau memiliki banyak kesalahan dalam penggunaan bahasa
Indonesia.
Penyusunan karya ilmiah dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar
tentunya merupakan suatu tantangan. Dikatakan menantang karena tidak
semua bisa menyusun karya ilmiah dengan bahasa Indonesia yang baik dan
benar. Beberapa kesulitan penulis (mahasiswa) dalam menyusun karya ilmiah
antara
lain
mengorganisasi
kurang
dalam
karangan,
mencari
menata
literasi,
tata
bahasa
ketidakmampuan
yang
efektif
dalam
seperti
mengembangkan paragraf hingga teknik menulis yang masih kurang.
Kekurangan sebuah karya ilmiah terdapat pada aspek kebahasaan dan
teknik menulis. Selain itu, belajar menulis teks yang koheren dan efektif
merupakan suatu pencapaian yang sulit (Kellog, 2008:1-2). Hal ini disebabkan
kurangnya budaya membaca sebagai bentuk pencarian literasi (Cahyani, 2010:
175).
Hal
tersebut
menyebabkan
terjadi
kesalahan-kesalahan
dalam
penyusunan karya ilmiah, diantaranya kesalahan ejaan, kosakata, penggunaan
kalimat yang tidak efektif, dan lain-lain.
Berdasarkan paparan diatas, penggunaan bahasa Indonesia yang baik
dan benar mutlak diperlukan dalam menulis karya ilmiah. Hal ini diperlukan
agar informasi yang disampaikan dalam karya ilmiah dapat diterima dengan
baik oleh pembaca. Kemampuan menulis karya ilmiah harus dimiliki oleh
setiap akademisi agar hasil penulisan tersebut dapat menjadi informasi yang
bermanfaat bagi pembacanya. Oleh karena itu, pada makalah kali ini akan
dibahas mengenai bahasa dalam karya ilmiah dan sistematika umum penulisan
sebuah karya ilmiah.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah dari makalah ini adalah sebagai berikut:
a. Bagaimana kaidah kebahasaan dalam penulisan karya ilmiah?
b. Apa saja sistematika umum penulisan sebuah karya ilmiah?
Menulis Karya Ilmiah | 6
1.3 Tujuan Penulisan
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:
a. Mengetahui informasi tentang bahasa dalam penulisan karya ilmiah.
b. Mengetahui informasi tentang sistematika umum penulisan sebuah karya
ilmiah.
1.4 Manfaat Penulisan
Manfaat penulisan dari makalah ini adalah sebagai berikut:
a. Hasil penelitian ini adalah untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan
penambah khazanah pada bidang menulis karya ilmiah. Penggunaan teoriteori tentang penyusunan karya ilmiah diharapkan dapat diterapkan dalam
penyusunan
karya
ilmiah
khususnya
proyek
akhir.
Dengan
aspek
kebahasaan dan teknik penulisan yang telah dipahami, diharapkan dapat
menghasilkan proyek akhir dengan aspek kebahasaan dan teknik penulisan
yang baik.
b. Terkhusus
bagi
mahasiswa,
diharapkan
hasil penelitian ini akan
membantu dalam penyusunan proyek akhir dengan tata bahasa dan tata
tulis yang baik pula
Menulis Karya Ilmiah | 7
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Karya Ilmiah
Menulis
adalah
aktifitas
mengemukakan
gagasan
melalui media
bahasa. Aktifitas yang pertama menekankan unsur bahasa, sedang yang kedua
adalah gagasan (Nugriyantoro, 2001:298) . Kedua unsur tersebut dalam tugas
menulis di sekolah harus mendapat penekanan yang sama. Bambang
Kuswanti Purwo
(1996: 186) menyatakan bahwa menulis merupakan
kegiatan menuangkan pikiran dan perasaan agar dapat dikomunikasikan
secara tepat kepada orang lain. Salah satu kegiatan menulis adalah menulis
karya ilmiah.
Karya tulis ilmiah adalah suatu tulisan yang membahas suatu
permasalahan.
Pembahasan
itu
dilakukan
berdasarkan
penyelidikan,
pengamatan, pengumpulan data yang diperoleh melalui suatu penelitian.
Karya tulis ilmiah melalui penelitian ini menggunakan metode ilmiah yang
sistematis untuk memperoleh jawaban secara ilmiah terhadap permasalahan
yang diteliti. Untuk memperjelas jawaban ilmiah berdasarkan penelitian,
penulisan karya tulis ilmiah hanya dapat dilakukan sesudah timbul suatu
masalah, yang kemudian dibahas melalui penelitian dan kesimpulan dari
penelitian tersebut.
Penelitian adalah suatu kegiatan penyelidikan yang dilakukan menurut
metode ilmiah yang sistematik untuk menemukan informasi ilmiah dan
teknologi yang baru, membuktikan kebenaran atau ketidakbenaran hipotesis
sehingga dapat dirumuskan teori dan proses gejala alam dan sosial. Hasilhasil penelitian
tersebut
diolah,
dan
dirumuskan
menjadi suatu yang
sistematik yang kemudian menjadi ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi
para pembaca. Karya ilmiah hasil penelitian dapat berupa makalah, laporan
akhir,
skripsi,
tesis,
disertai
karya
ilmiah
yang
dipublikasikan
dan
didokumentasikan (Sudiati, 2000: 73).
Menulis Karya Ilmiah | 8
Tujuan penulisan karya ilmiah adalah yaitu: (1) menjadikan pembaca
ikut berpikir dan bernalar, (2) membuat pembaca tahu tentang hal- hal yang
diberitakan, (3) menjadikan pembaca beropini, dan (4) menjadikan pembaca
mengerti, (4) membuat pembaca terpersuasi oleh karangan.
2.2 Bahasa dalam Karya Ilmiah
Bahasa dalam karya ilmiah harus memuat beberapa hal penting, adapun
kaidah bahasa dalam penulisan karya ilmiah adalah sebagai berikut:
1. Bahasa llmiah
Berbagai ketentuan yang sepatutnya diperhatikan oleh penyusun
karya
itu
tulis
ilmiah agar
karya tulisnya komunitatif, karya tulis ilmiah
harus memenuhi kriteria logis sistematis, dan lugas, karya tulis ilmiah
disebut logis jika keterangan yang dikemukakannya dapat ditelusuri
alasan-alasannya yang masuk akal.
jika keterangan
berurutan
dan
Karya tulis ilmiah disebut sistematis
yang ditulisnya disusun
saling
berhubungan.
dalam satuan-satuan
Karya tulis
yang
ilmiah disebut lugas
jika keterangan yang diuraikannya disajikan dalam bahasa yang langsung
menunjukkan persoalan dan tidak berbunga-bunga.
2. Penerapan Ejaan yang disempurnakan
a. Penggunaan Spasi
Penggunaan spasi setelah tanda baca sering tidak diindahkan.
Menurut ketentuanyang berlaku, setelah tanda baca (titik, koma, titik
koma, titik dua, tanda satu, tanda Tanya) harus ada spasi, jarak satu
pukulan ketikan.
b. Pengunaan Garis Bawah Satu
Garis bawah satu dalam
karya tulis
ilmiah digunakan untuk
menandai kata-kata atau bagian-bagian yang harus dicetak miring
apabila karya tulis ilmiah itu diterbitkan. Garis bahwa satu dipakai pada
1) anak bab, 2) subanak bab, 3) kata asing atau kata daerah, 4) judul
buku, majalah, surat kabar yang dikutip dalam naskah.
Menulis Karya Ilmiah | 9
3. Penulisan di sebagai kata Depan
Di yang berfungsi sebagai kata depan harus dituliskan terpisah dari
kata
yang mengiringinya. Biasanya di sebagai kata depan ini berfungsi
menyatakan arah atau tempat dan merupakan jawaban atas pernyataan
dimana.
Contoh-contoh penggunaan di kata depan
di samping di rumah
di persimpangan
2.3 Sistematika Umum Penulisan Karya Ilmiah
Menulis karya tulis ilmiah yang bersumber penelitian adalah menulis
laporan penelitian dan artikel untuk jurnal ilmiah. Oleh sebab itu, format
penulisannya
menyesuaikan
dengan
format penelitian.
Format penelitian
sangat tergantung dengan metode penelitian yang digunakan, di mana setiap
metode memiliki format tersendiri.
Format dalam menulis karya ilmiah
merupakan alur-alur jalan pikiran yang terdapat dalam sebuah penelitian yang
dikaitkan dengan proses penulisan.
Karya
tulis
ilmiah
hasil
gagasan atau hasil penelitian
Apa
yang
menjadi
penelitian
berfungsi
mengkomunikasikan
yang telah dilakukan, khususnya (a) gagasan:
permasalahan,
dan
Bagaimana
gagasan
yang
dikemukakan dalam memecahkan maasalah, (b) Penelitian: apa yang diteliti,
mengapa penelitian dilakukan, dan apa yang menjadi
menjadi acuan konseptualnya,
dikumpulkan dan dianalisis,
fokusnya,
bagaimana desainnya,
apa yang
bagaimana data
temuan apa yang diperoleh, apa kesimpulan
akhirnya, dan apa rekomendasi yang dinyatakan berdasarkan temuan tersebut
bagi kepentingan praktis dan pengembanga ilmu.
Karya
ilmiah
penelitian
hendaknya
mengemukakan
dengan
jelas
masalah yang akan diteliti beserta latar belakangnya, tujuan penulisan, ruang
lingkup masalah yang diteliti, manfaat penulisan, landasan teori penelitian,
penentuan sumber data dan metodologi pengumpulan datanya, da pengolahan
data serta penyajiannya. Bentuk karya tulis ilmiah ada dua macam, yaitu (a)
panjang, contohnya skripsi, tesis atau laporan penelitian, dan (b) atau versi
Menulis Karya Ilmiah | 10
pendek, contohnya
artikel jurnal dan makalah simposium. Berikut ini adalah
sistematika penulisan sebuah karya ilmiah secara umum:
a. Bagian Awal , hal-hal yang termasuk bagian awal adalah:
1. Halaman sampul/judul
2. Halaman pengesahan
3. Lembar orisinalitas
4. Abstrak/ringkasan
5. Kata pengantar
6. Daftar isi
7. Daftar gambar
8. Daftar tabel
9. Daftrar lampiran
b. Bagian Inti, hal –hal yang harus dicantumkan ada bagian inti adalah:
1. BAB I PENDAHULUAN, memuat: latar belakang, rumusan masalah,
tujuan penulisan, dan manfaat penulisan.
2. BAB II KAJIAN PUSTAKA, memuat: kajian pustaka variabel yang
terkait dengan penelitian.
3. BAB III METODOLOGI PENELITIAN , memuat: tempat dan waktu
penelitian, alat dan bahan, cara kerja, teknik pengumpulan data.
4. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN, memuat: deskripsi hasil
penelitian , uji hipotesis, dan pembahasan dari hasil penelitian.
5. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN , memuat : kesimpulan dari
hasil penelitian dan saran yang membangun untuk penelitian dimasa
depan.
c. Bagian Akhir, yaitu memuat hal hal berikut: Daftar Pustaka, Lampiran ,
Riwayat Hidup Penulis
Menulis Karya Ilmiah | 11
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan yang telah di paparkan diatas maka
adapun kesimpulan dari makalah ini adalah sebagai berikut:
a. Penulisan karya ilmiah harus menggunakan kaidah kebahasaan yang baik
dan benar. Sebuah karya ilmiah harus memenuhi kriteria logis, sistematis,
dan lugas. karya tulis ilmiah disebut logis.
b. Penulisan karya ilmiah minimal harus memenui sistematika penulisan
secara umum. Adapun sistematika penulisan karya ilmiah secara umum
memuat tiga bagian penting yaitu bagian awal, bagian isi dan bagian akhir.
3.2
Saran
Berdasarkan telaah pustaka yang telah dilakukan, maka adapun
saran yang dapat diberikan yaitu perlu mengikuti pelatihan menulis seperti
seminar, workshop, dan kegiatan lainnya yang dapat melatih kemampuan
menulis karya ilmiah bagi para mahasiswa.
Menulis Karya Ilmiah | 12
DAFTAR PUSTAKA
Cahyani, Isah. 2010. Peningkatan Kemampuan Menulis Makalah Melalui Model
Pembelajaran Berbasis Penelitian Pada Mata Kuliah Umum Bahasa
Indonesia. Jurnal Sosiohumanika. Vol. 3 (2), 175-192.
Nurgiyantoro, Burhan. 2001. Penulisan Dalam Pengajaran Bahasa Dan Sastra.
Yogyakarta: BPFE
Saleh Abass. (2006). Pembelajaran Bahasa Indonesia yang Efektif di Sekolah
Dasar. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Suparno & Muhamad Yunus. (2002). Keterampilan Dasar Menulis. Jakarta:
Universitas Terbuka.
Tarigan, Henry Guntur. 2008. Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa
Menulis Karya Ilmiah | 13
“MENULIS KARYA ILMIAH”
Disusun Oleh :
Dian Afrilla
I1021171003
Saraswati
I1021171008
Taufik Nanda P
I1021171013
Devina Karuniawati
I1021171014
Ely Lisnawati
I1021171017
Maharesi
I1021171029
Tara kamita R
I1021171031
Oktaviona Winda L
I1021171047
Islamiati
I1021171056
Rezilla Hanny SP
I1021171064
Crisna Caesar R
I1021171071
Iqsal Agung H
I1021171077
PROGRAM STUDI FARMASI
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
PONTIANAK
2017
Menulis Karya Ilmiah | 1
HALAMAN PENGESAHAN
Judul
: Menulis Karya Ilmiah
Nama Ketua
: Crisna Caesar Rahmana
NIM
: I1021171071
Makalah ini benar disusun dan dibuat atas kerja sama kelompok dalam
rangka memenuhi tugas kelompok bahasa indonesia dengan data dan pernyataan
yang sebenar-benarnya.
Pontianak, September 2017
Guru Pembimbing
Muhammad Asyura, M.Pd
NIP:
Ketua Kelompok
Crisna Caesar Rahmana
NIM: I1021171071
Menulis Karya Ilmiah | 2
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah ini dalam rangka memenuhi tugas bahasa Indonesia semester 1.
Makalah ini berjudul :” Menulis Karya Ilmiah”. Penulisan makalah ini
tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan
terima kasih kepada yang terhormat :
1.
Muhammad Asyura, M.Pd selaku dosen mata kuliah Bahasa Indonesia yang
telah membimbing penulis dalam menyelesaikan makalah ini.
2.
Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
banyak membantu dalam menyusun makalah ini.
Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih atas segala bantuan dalam
penulisan makalah ini. Untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran dari semua
pihak untuk menyempurnakan makalah ini di masa yang akan datang.
Pontianak, September 2017
Penulis
Menulis Karya Ilmiah | 3
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL......................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................................... ii
KATA PENGANTAR.................................................................................................. iii
DAFTAR ISI ................................................................................................................ iv
BAB 1 PENDAHULUAN ......................................................................................1
1.1 Latar Belakang .....................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ...............................................................................2
1.3 Tujuan Penulisan .................................................................................3
1.4 Manfaat Penulisan ...............................................................................3
BAB 2 LANDASAN TEORI
2.1 Karya Ilmiah........................................................................................4
2.2 Bahasa dalam Karya Ilmiah ................................................................5
BAB 3 PENUTUP
3.1 Kesimpulan..........................................................................................8
3.2 Saran ...................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................9
Menulis Karya Ilmiah | 4
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Keterampilan
menulis
merupakan
salah
satu
jenis
keterampilan
berbahasa yang harus dikuasai siswa. Banyak ahli telah mengemukakan
pengertian menulis. Menurut pendapat Saleh Abbas (2006:125), keterampilan
menulis adalah kemampuan mengungkapkan gagasan, pendapat, dan perasaan
kepada pihak lain dengan melalui bahasa tulis. Keterampilan menulis adalah
salah satu keterampilan berbahasa yang produktif dan ekspresif yang
dipergunakan untuk berkomunikasi secara tidak langsung dan tidak secara
tatap muka dengan pihak lain (Tarigan, 2008:3).
Menurut Burhan Nurgiyantoro (2001: 273),
mengartikan bahwa
menulis adalah aktivitas mengungkapkan gagasan melalui media bahasa.
Menulis merupakan kegiatan produktif dan ekspresif sehingga penulis harus
memiliki kemampuan dalam menggunakan kosakata, tata tulis,dan struktur
bahasa. Berdasarkan beberapa pendapat tersebut, maka dapat disimpulkan
bahwa keterampilan menulis adalah keterampilan menuangkan ide, gagasan,
perasaan dalam bentuk bahasa tulis sehingga orang lain yang membaca dapat
memahami isi tulisan tersebut dengan baik.
Menulis karya ilmiah merupakan kegiatan yang harus dilakukan oleh
mahasiswa. Hampir semua mata kuliah memberikan tugas besar berupa karya
ilmiah, seperti makalah, laporan kegiatan, dan lain-lain. Pemberian tugas
karya ilmiah diberlakukan oleh semua jurusan di perguruan tinggi.
Setiap penulis harus mempunyai tujuan yang jelas dari tulisan yang
akan ditulisnya. Menurut Suparno dan Mohamad Yunus (2008: 3.7), tujuan
yang
ingin dicapai seorang penulis dalam suatu karya ilmiah adalah
menjadikan pembaca ikut berpikir dan bernalar, Membuat pembaca tahu
tentang hal yang diberitakan, menjadikan pembaca beropini, menjadikan
pembaca mengerti, dan membuat pembaca terpersuasi oleh isi karangan.
Menulis Karya Ilmiah | 5
Penyusunan karya ilmiah di perguruan tinggi di Indonesia, identik
dengan
penggunaan
bahasa
Indonesia.
Walaupun disusun menggunakan
bahasa Indonesia, tidak dimungkiri masih banyak penyusunan karya ilmiah
yang tidak sesuai atau memiliki banyak kesalahan dalam penggunaan bahasa
Indonesia.
Penyusunan karya ilmiah dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar
tentunya merupakan suatu tantangan. Dikatakan menantang karena tidak
semua bisa menyusun karya ilmiah dengan bahasa Indonesia yang baik dan
benar. Beberapa kesulitan penulis (mahasiswa) dalam menyusun karya ilmiah
antara
lain
mengorganisasi
kurang
dalam
karangan,
mencari
menata
literasi,
tata
bahasa
ketidakmampuan
yang
efektif
dalam
seperti
mengembangkan paragraf hingga teknik menulis yang masih kurang.
Kekurangan sebuah karya ilmiah terdapat pada aspek kebahasaan dan
teknik menulis. Selain itu, belajar menulis teks yang koheren dan efektif
merupakan suatu pencapaian yang sulit (Kellog, 2008:1-2). Hal ini disebabkan
kurangnya budaya membaca sebagai bentuk pencarian literasi (Cahyani, 2010:
175).
Hal
tersebut
menyebabkan
terjadi
kesalahan-kesalahan
dalam
penyusunan karya ilmiah, diantaranya kesalahan ejaan, kosakata, penggunaan
kalimat yang tidak efektif, dan lain-lain.
Berdasarkan paparan diatas, penggunaan bahasa Indonesia yang baik
dan benar mutlak diperlukan dalam menulis karya ilmiah. Hal ini diperlukan
agar informasi yang disampaikan dalam karya ilmiah dapat diterima dengan
baik oleh pembaca. Kemampuan menulis karya ilmiah harus dimiliki oleh
setiap akademisi agar hasil penulisan tersebut dapat menjadi informasi yang
bermanfaat bagi pembacanya. Oleh karena itu, pada makalah kali ini akan
dibahas mengenai bahasa dalam karya ilmiah dan sistematika umum penulisan
sebuah karya ilmiah.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah dari makalah ini adalah sebagai berikut:
a. Bagaimana kaidah kebahasaan dalam penulisan karya ilmiah?
b. Apa saja sistematika umum penulisan sebuah karya ilmiah?
Menulis Karya Ilmiah | 6
1.3 Tujuan Penulisan
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:
a. Mengetahui informasi tentang bahasa dalam penulisan karya ilmiah.
b. Mengetahui informasi tentang sistematika umum penulisan sebuah karya
ilmiah.
1.4 Manfaat Penulisan
Manfaat penulisan dari makalah ini adalah sebagai berikut:
a. Hasil penelitian ini adalah untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan
penambah khazanah pada bidang menulis karya ilmiah. Penggunaan teoriteori tentang penyusunan karya ilmiah diharapkan dapat diterapkan dalam
penyusunan
karya
ilmiah
khususnya
proyek
akhir.
Dengan
aspek
kebahasaan dan teknik penulisan yang telah dipahami, diharapkan dapat
menghasilkan proyek akhir dengan aspek kebahasaan dan teknik penulisan
yang baik.
b. Terkhusus
bagi
mahasiswa,
diharapkan
hasil penelitian ini akan
membantu dalam penyusunan proyek akhir dengan tata bahasa dan tata
tulis yang baik pula
Menulis Karya Ilmiah | 7
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Karya Ilmiah
Menulis
adalah
aktifitas
mengemukakan
gagasan
melalui media
bahasa. Aktifitas yang pertama menekankan unsur bahasa, sedang yang kedua
adalah gagasan (Nugriyantoro, 2001:298) . Kedua unsur tersebut dalam tugas
menulis di sekolah harus mendapat penekanan yang sama. Bambang
Kuswanti Purwo
(1996: 186) menyatakan bahwa menulis merupakan
kegiatan menuangkan pikiran dan perasaan agar dapat dikomunikasikan
secara tepat kepada orang lain. Salah satu kegiatan menulis adalah menulis
karya ilmiah.
Karya tulis ilmiah adalah suatu tulisan yang membahas suatu
permasalahan.
Pembahasan
itu
dilakukan
berdasarkan
penyelidikan,
pengamatan, pengumpulan data yang diperoleh melalui suatu penelitian.
Karya tulis ilmiah melalui penelitian ini menggunakan metode ilmiah yang
sistematis untuk memperoleh jawaban secara ilmiah terhadap permasalahan
yang diteliti. Untuk memperjelas jawaban ilmiah berdasarkan penelitian,
penulisan karya tulis ilmiah hanya dapat dilakukan sesudah timbul suatu
masalah, yang kemudian dibahas melalui penelitian dan kesimpulan dari
penelitian tersebut.
Penelitian adalah suatu kegiatan penyelidikan yang dilakukan menurut
metode ilmiah yang sistematik untuk menemukan informasi ilmiah dan
teknologi yang baru, membuktikan kebenaran atau ketidakbenaran hipotesis
sehingga dapat dirumuskan teori dan proses gejala alam dan sosial. Hasilhasil penelitian
tersebut
diolah,
dan
dirumuskan
menjadi suatu yang
sistematik yang kemudian menjadi ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi
para pembaca. Karya ilmiah hasil penelitian dapat berupa makalah, laporan
akhir,
skripsi,
tesis,
disertai
karya
ilmiah
yang
dipublikasikan
dan
didokumentasikan (Sudiati, 2000: 73).
Menulis Karya Ilmiah | 8
Tujuan penulisan karya ilmiah adalah yaitu: (1) menjadikan pembaca
ikut berpikir dan bernalar, (2) membuat pembaca tahu tentang hal- hal yang
diberitakan, (3) menjadikan pembaca beropini, dan (4) menjadikan pembaca
mengerti, (4) membuat pembaca terpersuasi oleh karangan.
2.2 Bahasa dalam Karya Ilmiah
Bahasa dalam karya ilmiah harus memuat beberapa hal penting, adapun
kaidah bahasa dalam penulisan karya ilmiah adalah sebagai berikut:
1. Bahasa llmiah
Berbagai ketentuan yang sepatutnya diperhatikan oleh penyusun
karya
itu
tulis
ilmiah agar
karya tulisnya komunitatif, karya tulis ilmiah
harus memenuhi kriteria logis sistematis, dan lugas, karya tulis ilmiah
disebut logis jika keterangan yang dikemukakannya dapat ditelusuri
alasan-alasannya yang masuk akal.
jika keterangan
berurutan
dan
Karya tulis ilmiah disebut sistematis
yang ditulisnya disusun
saling
berhubungan.
dalam satuan-satuan
Karya tulis
yang
ilmiah disebut lugas
jika keterangan yang diuraikannya disajikan dalam bahasa yang langsung
menunjukkan persoalan dan tidak berbunga-bunga.
2. Penerapan Ejaan yang disempurnakan
a. Penggunaan Spasi
Penggunaan spasi setelah tanda baca sering tidak diindahkan.
Menurut ketentuanyang berlaku, setelah tanda baca (titik, koma, titik
koma, titik dua, tanda satu, tanda Tanya) harus ada spasi, jarak satu
pukulan ketikan.
b. Pengunaan Garis Bawah Satu
Garis bawah satu dalam
karya tulis
ilmiah digunakan untuk
menandai kata-kata atau bagian-bagian yang harus dicetak miring
apabila karya tulis ilmiah itu diterbitkan. Garis bahwa satu dipakai pada
1) anak bab, 2) subanak bab, 3) kata asing atau kata daerah, 4) judul
buku, majalah, surat kabar yang dikutip dalam naskah.
Menulis Karya Ilmiah | 9
3. Penulisan di sebagai kata Depan
Di yang berfungsi sebagai kata depan harus dituliskan terpisah dari
kata
yang mengiringinya. Biasanya di sebagai kata depan ini berfungsi
menyatakan arah atau tempat dan merupakan jawaban atas pernyataan
dimana.
Contoh-contoh penggunaan di kata depan
di samping di rumah
di persimpangan
2.3 Sistematika Umum Penulisan Karya Ilmiah
Menulis karya tulis ilmiah yang bersumber penelitian adalah menulis
laporan penelitian dan artikel untuk jurnal ilmiah. Oleh sebab itu, format
penulisannya
menyesuaikan
dengan
format penelitian.
Format penelitian
sangat tergantung dengan metode penelitian yang digunakan, di mana setiap
metode memiliki format tersendiri.
Format dalam menulis karya ilmiah
merupakan alur-alur jalan pikiran yang terdapat dalam sebuah penelitian yang
dikaitkan dengan proses penulisan.
Karya
tulis
ilmiah
hasil
gagasan atau hasil penelitian
Apa
yang
menjadi
penelitian
berfungsi
mengkomunikasikan
yang telah dilakukan, khususnya (a) gagasan:
permasalahan,
dan
Bagaimana
gagasan
yang
dikemukakan dalam memecahkan maasalah, (b) Penelitian: apa yang diteliti,
mengapa penelitian dilakukan, dan apa yang menjadi
menjadi acuan konseptualnya,
dikumpulkan dan dianalisis,
fokusnya,
bagaimana desainnya,
apa yang
bagaimana data
temuan apa yang diperoleh, apa kesimpulan
akhirnya, dan apa rekomendasi yang dinyatakan berdasarkan temuan tersebut
bagi kepentingan praktis dan pengembanga ilmu.
Karya
ilmiah
penelitian
hendaknya
mengemukakan
dengan
jelas
masalah yang akan diteliti beserta latar belakangnya, tujuan penulisan, ruang
lingkup masalah yang diteliti, manfaat penulisan, landasan teori penelitian,
penentuan sumber data dan metodologi pengumpulan datanya, da pengolahan
data serta penyajiannya. Bentuk karya tulis ilmiah ada dua macam, yaitu (a)
panjang, contohnya skripsi, tesis atau laporan penelitian, dan (b) atau versi
Menulis Karya Ilmiah | 10
pendek, contohnya
artikel jurnal dan makalah simposium. Berikut ini adalah
sistematika penulisan sebuah karya ilmiah secara umum:
a. Bagian Awal , hal-hal yang termasuk bagian awal adalah:
1. Halaman sampul/judul
2. Halaman pengesahan
3. Lembar orisinalitas
4. Abstrak/ringkasan
5. Kata pengantar
6. Daftar isi
7. Daftar gambar
8. Daftar tabel
9. Daftrar lampiran
b. Bagian Inti, hal –hal yang harus dicantumkan ada bagian inti adalah:
1. BAB I PENDAHULUAN, memuat: latar belakang, rumusan masalah,
tujuan penulisan, dan manfaat penulisan.
2. BAB II KAJIAN PUSTAKA, memuat: kajian pustaka variabel yang
terkait dengan penelitian.
3. BAB III METODOLOGI PENELITIAN , memuat: tempat dan waktu
penelitian, alat dan bahan, cara kerja, teknik pengumpulan data.
4. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN, memuat: deskripsi hasil
penelitian , uji hipotesis, dan pembahasan dari hasil penelitian.
5. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN , memuat : kesimpulan dari
hasil penelitian dan saran yang membangun untuk penelitian dimasa
depan.
c. Bagian Akhir, yaitu memuat hal hal berikut: Daftar Pustaka, Lampiran ,
Riwayat Hidup Penulis
Menulis Karya Ilmiah | 11
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan yang telah di paparkan diatas maka
adapun kesimpulan dari makalah ini adalah sebagai berikut:
a. Penulisan karya ilmiah harus menggunakan kaidah kebahasaan yang baik
dan benar. Sebuah karya ilmiah harus memenuhi kriteria logis, sistematis,
dan lugas. karya tulis ilmiah disebut logis.
b. Penulisan karya ilmiah minimal harus memenui sistematika penulisan
secara umum. Adapun sistematika penulisan karya ilmiah secara umum
memuat tiga bagian penting yaitu bagian awal, bagian isi dan bagian akhir.
3.2
Saran
Berdasarkan telaah pustaka yang telah dilakukan, maka adapun
saran yang dapat diberikan yaitu perlu mengikuti pelatihan menulis seperti
seminar, workshop, dan kegiatan lainnya yang dapat melatih kemampuan
menulis karya ilmiah bagi para mahasiswa.
Menulis Karya Ilmiah | 12
DAFTAR PUSTAKA
Cahyani, Isah. 2010. Peningkatan Kemampuan Menulis Makalah Melalui Model
Pembelajaran Berbasis Penelitian Pada Mata Kuliah Umum Bahasa
Indonesia. Jurnal Sosiohumanika. Vol. 3 (2), 175-192.
Nurgiyantoro, Burhan. 2001. Penulisan Dalam Pengajaran Bahasa Dan Sastra.
Yogyakarta: BPFE
Saleh Abass. (2006). Pembelajaran Bahasa Indonesia yang Efektif di Sekolah
Dasar. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Suparno & Muhamad Yunus. (2002). Keterampilan Dasar Menulis. Jakarta:
Universitas Terbuka.
Tarigan, Henry Guntur. 2008. Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa
Menulis Karya Ilmiah | 13