Peranan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan dalam Menunjang Efektivitas Pengendalian Internal Penjualan (Studi Kasus pada PT. Sanjaya Int Fishery).

(1)

ABSTRAK

Skripsi ini menggambarkan hasil penelitian mengenai peranan sistem informasi akuntansi penjualan dalam menunjang efektivitas pengendalian intern penjualan pada PT. Sanjaya Int Fishery. Penelitian ini dilakukan berdasarkan ketertarikan penulis untuk mengetahui peranan SIA terhadap efektivitas pengendalian intern penjualan.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data yang terdiri dari studi kepustakaan dan studi lapangan yang meliputi penyebaran kuesioner kepada responden sebanyak 35 orang.

Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah landasan sistem informasi akuntansi sudah dilaksanakan dengan baik oleh karyawan PT. Sanjaya Int Fishery sehingga efektivitas pengendalian intern penjualan sudah tercapai.


(2)

ABSTRACT

This thesis describes the results of research on the role of accounting information systems in supporting the sales effectiveness of internal control of sales at PT. Sanjaya Fishery Int. The research was conducted based on the author's interest to know the role of SIA to the effectiveness of internal control of sales.

The method used in this research is descriptive method with qualitative data collection techniques of library research and field studies that included questionnaires to the respondents as many as 35 people.

Conclusions obtained from this research is the cornerstone of the accounting information system is implemented properly by the employees of PT. Sanjaya Int Fishery so that the effectiveness of internal control of sales has been reached.


(3)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN ...ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRACT...vii

ABSTRAK...viii

DAFTAR ISI...ix

DAFTAR LAMPIRAN...xiii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 5

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 6

1.4 Manfaat Penelitian ... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sistem ... 8

2.1.1 Pengertian Sistem ... 8

2.1.2 Pengertian Prosedur ... 9

2.2 Sistem Informasi Akuntansi ... 11

2.2.1 Unsur – unsur Sistem Informasi Akuntansi...16


(4)

2.3 Sistem Informasi Akuntansi Penjualan ...29

2.3.1 Tujuan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan ...31

2.4 Pengertian Penjualan ... 32

2.4.1 Prosedur Penjualan... 33

2.5 Pengendalian Internal ... 36

2.5.1 Tujuan Pengendalian Internal ... 40

2.5.2 Unsur – unsur Pengendalian Internal ... 45

2.5.3 Struktur Pengendalian Internal ... 48

2.5.4 Keterbatasan Pengendalian Internal ... 49

2.6 Hubungan antara Sistem Informasi Akuntansi Penjualan dengan Sistem Pengendalian Internal ... 52

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian... 54

3.2 Metode Penelitian ... 55

3.2.1 Metode Pengumpulan Data ... 55

3.2.2 Instrumen Penelitian ... 56

3.2.3 Populasi dan Sample ... 57

3.2.4 Operasionalisasi Variabel ... 59

3.2.5 Pengujian Validitas dan Reliabilitas Instrumen ... 61

3.2.6 Metode Pengolahan Data ... 66


(5)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian ... 70

4.1.1 Gambaran Umum Responden ... 70

4.1.2 Sejarah Singkat Perusahaan ... 70

4.1.3 Visi dan Misi ... 71

4.1.3.1 Visi ... 71

4.1.3.2 Misi ... 72

4.1.4 Struktur Organisasi... 73

4.1.5 Uraian Tugas Secara Umum ... 73

4.1.6 SIA PT Sanjaya Int Fishery... 75

4.1.6.1 Dokumen ... 75

4.1.6.2 Fungsi yang Terkait SIA Penjualan PT Sanjaya Int Fishery... ... 76

4.1.6.3 Prosedur SIA Penjualan PT Sanjaya Int Fishery ... 77

4.2 Pembahasan... 78

4.2.1 Sistem Informasi Akuntansi PT Sanjaya Int Fishery ... 78

4.2.1.1 SDM dan Manusia ... 80

4.2.1.2 Struktur Organisasi... 81

4.2.1.3 Formulir , Catatan , dan Laporan ... 83

4.2.1.4 Prosedur... 86

4.2.2 Peranan SIA terhadap Efektivitas Pengendalian Interen Perusahaan... 88


(6)

4.2.2.2 SPI Penjualan Tunai Perusahaan ... 89

4.2.2.3 Tahap Penerimaan Karyawan ... 90

4.2.3 Analisis Data ... 92

4.2.3.1 Analisis Persamaan Regresi Linier Sederhana ... 93

4.2.3.2 Analisis Koefisien Korelasi ... 95

4.2.3.3 Analisis Koefisien Determinasi ... 97

4.2.3.4 Pengujian Hipotesis ( uji t ) ... 98

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan ... 102

5.2 Saran ... 103

DAFTAR PUSTAKA ... 104

LAMPIRAN ... 106


(7)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Struktur Organisasi Perusahaan

Lampiran 2. Purchase Order

Lampiran 3. Daftar Pertanyaan Kuesioner

Lampiran 4. Tabel Nilai Jawaban Responden untuk Pernyataan Mengenai Sistem Informasi Akuntansi (Variabel X)

Lampiran 5. Tabel Nilai Jawaban Responden untuk Pernyataan Mengenai Efektivitas Pengendalian Intern (Variabel Y)


(8)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

Perekonomian Indonesia pada masa sekarang ini sedang bertumbuh dan berkembang terutama sejak adanya krisis ekonomi tahun 1998. Pertumbuhan ekonomi suatu negara khususnya Indonesia, saat ini berada pada suatu kondisi dimana para pengusaha akan senantiasa bersaing untuk dapat mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan. Persaingan sangat dibutuhkan agar dunia usaha yang ada di Indonesia dapat terus berkembang. Perkembangan yang di iringi oleh kinerja perusahaan yang baik dapat mempertahankan kelangsungan hidup usahanya. Untuk dapat mencapai tujuan tersebut manajemen perusahaan menghadapi berbagai macam tantangan dan masalah, baik itu masalah eksternal maupun internal perusahaan. Masalah eksternal perusahaan adalah masalah yang berasal dari luar lingkungan perusahaan tersebut, misalnya persaingan usaha yang semakin tajam, menyebabkan kondisi perekonomian yang tidak menentu.

Masalah internal adalah masalah yang berasal dari dalam lingkungan perusahaan itu sendiri, misalnya ketidakefesienan kerja pegawai, pegawai yang kurang handal dan terlatih, bahkan konflik internal perusahaan. Untuk mengatasi masalah yang ada maka diperlukan manajemen perusahaan yang efektif dan handal. Dalam perusahaan yang efektif dan handal haruslah didukung oleh suatu sistem dimana


(9)

sistem itu membantu untuk dapat membantu proses kegiatan yang ada dalam perusahaan tersebut.

Salah satu upaya dan strategi yang dapat dilakukan perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan untuk mengoptimalkan laba adalah antara lain dengan mengoptimalkan sistem yang ada di dalam perusahaan dan mengorganisir pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen perusahaan. Fungsi-fungsi manajemen perusahaan yang paling tepat diterapkan dalam perusahaan adalah dalam menyusun sistem perencanaan, pengoragnisasian, pengarahan, dan pengawasan yang memadai bagi perusahaan.

Dengan adanya sistem perusahaan diharapkan dapat mengkoordinasi seluruh kegiatan yang ada di dalam suatu perusahaan. Suatu sistem yang berkualitas dapat bekerja dengan baik, apabila bagian-bagian yang terintregasi dengan sistem tersebut beroprasi sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya masing–masing, disinilah peranan penting dari sistem informasi akuntansi. Informasi sangat penting didalam suatu perusahaan, ibarat oksigen yang sangat dibutuhkan oleh manusia. Sistem informasi pertama yang ada didunia adalah sistem informasi ciptaan Tuhan yaitu yang berpusat diotak manusia.

Umumnya setiap perusahaan baik itu perusahaan berskala besar, menengah maupun kecil selalu berusaha menciptakan hubungan bisnis yang sehat. Hal tersebut merupakan tuntutan bagi setiap perusahaan dalam setiap perkembangan bisnis yang sedang dihadapi sekarang ini. Persaingan diberbagai bidang semakin


(10)

kompleks mendorong setiap perusahaan untuk berlomba menjual produk yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan dan selera konsumen.

Dalam hal ini strategi perusahaan yang tepat merupakan langkah awal yang penting agar dapat meningkatkan hasil penjualan, sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai.

Sistem informasi akuntansi penjualan merupakan bagian yang penting dalam pengoperasian suatu perusahaan, baik perusahaan manufaktur maupun perusahaan dagang. Pembuatan atau pengaturan suatu sistem informasi akuntansi penjualan berpengaruh pada tingkat penerimaan pendapatan didasari basil penjualan bagi perusahaan yang dapat dipakai perusahaan untuk membiayai kegiatan perusahaan, oleh karena itu pimpinan harus benar-benar mengawasi dan mengendalikan kegiatan penjualan dengan menerapkan sistem informasi akuntansi penjualan yang memadai sehingga efektivitas penjualan dapat dicapai. Untuk mengelola kegiatan perusahaan yang semakin berkembang pimpinan perusahaan memiliki keterbatasan waktu, keterbatasan tenaga dan kemampuan dalam menjalankan serta mengawasi seluruh aktivitas perusahaan secara langsung. Oleh karena itu pimpinan perusahaan perlu mendelegasikan sebagian tugas-tugasnya kepada bawahaannya yang disertai dengan batas-batas wewenang dan tanggung jawab. Maksud dari adanya pelimpahaan wewenang ini adalah untuk mempermudah kegiatan operasional, proses pelaporan dan memperjelas tingkat kepemimpinan dalam perusahaan.


(11)

Setiap perusahaan selalu menetapkan perolehan laba sebagai tujuan akhirnya. Penjualan merupakan salah satu kegiatan yang penting dalam perusahaan karena sumber utama pendapatan perusahaan berasal dari penjualan, kegiatan penjualan dapat dilaksanakan dengan baik jika didukung oleh sistem penjualan yang memadai. Sistem informasi yang memadai ini akan menghasilkan informasi-informasi penting yang diperlukan oleh pimpinan dalam mengambil keputusan yang tepat bagi kemajuan organisasinya.

Untuk mewujudkan pengelolaan aktivitas-aktivitas perusahaan secara efektif, efisien, dan ekonomis dibutuhkan adanya pengendalian intern yang dapat memberikan informasi yang akurat dan dapat dipercaya. Pimpinan perusahaan bertanggung jawab atas pengadaan pengendalian intern yang baik bagi perusahaan, walaupun harus disadari bahwa penerapan pengendalian intern tidak dapat mencegah terjadinya pemborosan, penyelewengan secara keseluruhan paling tidak dapat meminimalisasi pemborosan, penyelewengan dan memberikan rekomendasi perbaikan.

Pengendalian intern akan sangat berguna dalam menjaga harta milik perusahaan, memeriksa kebenaran clan ketelitian data akuntansi, meningkatkan efisiensi dalam operasi dan membantu manajer menjaga agar tidak ada penyimpangan kebijakan manajemen yang telah ditetapkan. Untuk memenuhi hal tersebut terdapat beberapa elemen yang merupakan ciri pokok dari suatu sistem pengendalian intern, meliputi; struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara tepat, adanya suatu sistem wewenang dan prosedur pembukuan yang baik,


(12)

bagian dalam organisasi serta adanya suatu tingkat kecakapan pegawai yang sesuai dengan tanggung jawabnya.

Agar dapat menjadi perusahaan berkualitas internasional yang sesuai dengan kebutuhan konsumen, maka PT. X harus berusaha mengelola penjualannya dengan baik. Berdasarkan uraian di atas, penulis untuk melakukan penelitian pada PT. X Dalam hal ini penulis ingin mengetahui seberapa besar peranan sistem penjualan dapat menunjang pengendalian internal penjualan pada perusahaan tersebut dan penulis memilih judul:

"Peranan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Terhadap Efektivitas Pengendalian Internal Penjualan" (Studi kasus pada PT. Sanjaya Int Fishery ))

1.2 Identifikasi Masalah

Atas dasar uraian dalam latar belakang penelitian dimuka, maka permasalahan-permasalahan yang akan diindentifikasi sebagai berikut: 1. Apakah sistem informasi akuntansi penjualan yang dilaksanakan oleh PT. Sanjaya Int Fishery telah memadai

2. Bagaimana peranan sistem informasi akuntansi penjualan dalam menunjang efektivitas pengendalian internal penjualan


(13)

1.3 Maksud dan Tujuan penelitian

Maksud dari penelitian ini adalah untuk mempelajari lebih dalam mengenai pengetahuan yang penulis terima selama perkuliahan dengan melihat penerapan dalam praktik yang sebenarnya. Penelitian yang penulis lakukan ini bertujuan : 1. Untuk mengetahui kememadaian sistem informasi akuntansi penjualan yang dilakukan oleh PT. Sanjaya Int Fishery

2. Untuk mengetahui peranan sistem informasi akuntansi penjualan dalam menunjang efektivitas pengendalian internal penjualan

3.Bagaimana pengaruh peranan sistem informasi akuntansi penjualan terhadap efektivitas pengendalian internal penjualan.

1.4 Kegunaan penelitian

Dari hasil penelitian yang dilalukan, diharapkan dapat berguna untuk: 1. Bagi pihak perusahaan

Diharapkan dapat memberikan gambaran mengenai pentingnya sistem informasi akuntansi penjualan dan pengendalian internal penjualan.

2. Bagi penulis

Dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan dalam bidang sistem informasi akuntansi dan pengawasan internal penjualan yang sesuai dengan teori yang diperoleh dalam perkuliahan serta mewujudkan skripsi sebagai salah satu syarat menempuh ujian sarjana Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Maranatha Bandung.


(14)

3. Masyarakat

Khususnya dilingkungan perguruan tinggi, penulis berharap agar penelitiaan yang serba terbatas ini dapat dijadikan sebagai bahan masukan untuk penelitian berikutnya.


(15)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 KESIMPULAN

Setelah penulis mengadakan pembahasan mengenai Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi (X) terhadap Efektivitas pengendalian internal (Y), maka penulis dalam bab ini akan memcoba menarik suatu kesimpulan dan memberikan saran berdasarkan atas uraian yang telah penulis kemukakan dalam bab sebelumnya.

1. Berdasarkan hasil analisis data tanggapan responden tentang Sistem

Informasi Akuntansi di PT Sanjaya Int Fishery dengan unsur-unsur

meliputi sumber daya manusia, struktur organisasi, formulir ,catatan dan laporan dan prosedur Sistem Informasi Akuntansi diperoleh bahwa:

a) Sumber daya manusia dalam perusahaan sudah tergolong baik karena seperti yang dibahas penulis dimana jarang sekali terjadi permasalahan SDM dengan perusahaan, dan perusahaan pun cukup baik di dalam perihal penerimaan karyawan baru karena perusahaan menyaring karyawan baru dengan baik dengan melakukan tahap–tahap yang sudah ditentukan sehingga karyawan perusahaan jarang mengalami permasalahan dalam hal SDM .


(16)

b) Struktur organisasi dalam perusahaan tersebut cukup baik hanya saja memiliki kelemahan dengan keterbatasan struktur organisasinya yang terlalu sederhana

c) Formulir, catatan, laporan di dalam perusahaan sebenarnya memadai hanya saja karena hanya 2 formulir saja yang digunakan sehingga dapat dikatakan sangat sederhana, tetapi dalam hal pencatatan dan laporan sudah cukup baik karena sudah ada bagian–bagian nya tersendiri .

d) Prosedur di dalam perusahaan tersebut cukup baik, tetapi belum 100 % dapat diterapkan dengan baik karena masih sering terjadinya retur.

2. Berdasarkan hasil analisis data perhitungan statistik tentang peranan sistem informasi akuntansi di PT Sanjaya Int Fishery terhadap Efektivitas

pengendalian internal menunjukkan bahwa sistem informasi akuntansi

tersebut mempunyai korelasi yang sangat kuat dan pengaruh yang

signifikan terhadap Efektivitas pengendalian internal dengan kontribusi

sebesar 65,168%, Sedangkan sisa kontribusi sebesar 34,832% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diamati oleh peneliti.

5.2 SARAN

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang didapat, penulis memberikan beberapa saran yang dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi perusahaan dalam menyempurnakan peran sistem informasi akuntansi penjualan


(17)

terhadap pengendalian interen perusahaan. Setelah melihat dari hasil analisis di atas sebenarnya perusahaan sudah menerapkan sistem informasi akuntansi dengan cukup baik karena melihat dari hasil yang positif terhadap pengendalian interen yang hampir 60 %.

Tetapi menurut penulis sebaiknya perusahaan lebih teliti di dalam perihal menjalankan prosedur perusahaan yang berhubungan dengan pengecekan barang, karena sering terjadinya retur, sebaiknya perusahaan selalu mengecek barang terlebih dahulu sebelum barang diserahkan ke pembeli agar resiko retur dapat dikurangi dan dapat menambah hal positif bagi konsumen tentang perusahaan. Dalam segi struktur organisasi perusahaan, menurut penulis struktur organisasi perusahaan dibuat terlalu sederhana sehingga tidak semua karyawan maupun konsumen mengerti dan mengetahui mengenai struktur organisasi yang dijalankan perusahaan.


(18)

DAFTAR PUSTAKA

La Midjan dan Azhar Susanto. 2001. Sistem Informasi Akuntansi 1. Bandung. Lingga Jaya.

La Midjan dan Susanto ( 2003 ) . Sistem Informasi Akuntansi II Pendekatan

Sistem Praktika Penyusunan Metode dan Prosedur , Bandung . Lingga

Jaya

La Midjan. dan Azhar Susanto. (2004). Sistem Informasi Akuntansi I; Pendekatan

Manual Penyusunan Metode dan Prosedur. Bandung: Lingga Jaya.

La Midjan dan Azhar Susanto. 1997. Sistem Informasi Akuntansi 1. Bandung. Salemba Empat.

Cushing, Barry E., Marshall B. Romney, dan Paul John Steinbart. 2003.

Accounting Information System. 10 th Edition. Addison Wesley, Reading

Massachussets.

A. Hall, James; Penerjemah: Thompson Learning. (2001). Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat.

Mulyadi. 2001. Sistem Akuntansi. Edisi Ketiga. Jakarta. Salemba Empat.

Bodnar, Hopwood, 2003, Sistem Informasi Akuntansi, Edisi Keenam, Salemba Empat, Jakarta.

Azhar Susanto. (2002). Konsep dan Pengembangan Berbasis Komputer. Bandung: Lingga Jaya

Azhar Susanto. (2007). Sistem Informasi Akuntansi ‘Konsep dan Pengembangan

Berbasis Komputer’. Bandung: Lingga Jaya.

Azhar Susanto ( 2008) . “Sistem Informasi Akuntansi Struktur Pengendalian Resiko dan Pengembangan , Lingga Jaya

Ardiyos. 2004, Kamus Besar Akuntansi”, Bandung : Alfabetis

Tata Sutabri . (2004). Analisa Sistem Informasi, Yogyakarta: Penerbit Andi.

McLeod,Jr, Raymond, diterjemahkan oleh Hendra Teguh. 2001. “Sistem


(19)

Jogiyanto, 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi

Cushing, Barry E. 1995. Sistem Informasi Akuntansi Perusahaan diterjemahkan oleh Ruchyati Kosasih. Erlangga. Jakarta.

Wilkinson , Joseph W , Michael W Cerullo , Vasant Raval , dan Bernard Wong On Wing . 2000. Accounting Information Systems. John Wiley Inc.

Simamora, Henry. 2000. Akuntansi Basis Pengambilan Keputusan. Jakarta: Salemba Empat.

Warren, Reeve and Fees. 2005. Accounting. Edition 21: International Student Edition. Thomson, South-Western, Singapore.

Harahap, Sofyan Syafri, 2001, Teori Akuntansi, Edisi Revisi, Penerbit PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Baridwan, Zaki. 1991. Sistem Akuntansi Penyusunan Prosedur dan Metode. Edisi Kelima. Yogyakarta: BPFE.

Baridwan, Zaki. 2002. Sistem Informasi Akuntansi. Edisi 2. Cetakan Pertama. Yogyakarta: BPFE.

Sugiyono. 2004. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: CV. Alfabeta. Sugiyono. 2005. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: CV. Alfabeta.

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. bandung: CV. Alfabeta.

Nazir, Moh. 2005. Metode Penelitian, Cetakan Keenam. Ghalia Indonesia. Jakarta.

Azwar, Saifuddin. 2007. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Yamin, Sofyan. 2010. SPSS Complete. Jakarta: Salemba 4.


(1)

3. Masyarakat

Khususnya dilingkungan perguruan tinggi, penulis berharap agar penelitiaan yang serba terbatas ini dapat dijadikan sebagai bahan masukan untuk penelitian berikutnya.


(2)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 KESIMPULAN

Setelah penulis mengadakan pembahasan mengenai Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi (X) terhadap Efektivitas pengendalian internal (Y), maka penulis dalam bab ini akan memcoba menarik suatu kesimpulan dan memberikan saran berdasarkan atas uraian yang telah penulis kemukakan dalam bab sebelumnya.

1. Berdasarkan hasil analisis data tanggapan responden tentang Sistem Informasi Akuntansi di PT Sanjaya Int Fishery dengan unsur-unsur meliputi sumber daya manusia, struktur organisasi, formulir ,catatan dan laporan dan prosedur Sistem Informasi Akuntansi diperoleh bahwa:

a) Sumber daya manusia dalam perusahaan sudah tergolong baik karena seperti yang dibahas penulis dimana jarang sekali terjadi permasalahan SDM dengan perusahaan, dan perusahaan pun cukup baik di dalam perihal penerimaan karyawan baru karena perusahaan menyaring karyawan baru dengan baik dengan melakukan tahap–tahap yang sudah ditentukan sehingga karyawan perusahaan jarang mengalami permasalahan dalam hal SDM .


(3)

b) Struktur organisasi dalam perusahaan tersebut cukup baik hanya saja memiliki kelemahan dengan keterbatasan struktur organisasinya yang terlalu sederhana

c) Formulir, catatan, laporan di dalam perusahaan sebenarnya memadai hanya saja karena hanya 2 formulir saja yang digunakan sehingga dapat dikatakan sangat sederhana, tetapi dalam hal pencatatan dan laporan sudah cukup baik karena sudah ada bagian–bagian nya tersendiri .

d) Prosedur di dalam perusahaan tersebut cukup baik, tetapi belum 100 % dapat diterapkan dengan baik karena masih sering terjadinya retur.

2. Berdasarkan hasil analisis data perhitungan statistik tentang peranan sistem informasi akuntansi di PT Sanjaya Int Fishery terhadap Efektivitas pengendalian internal menunjukkan bahwa sistem informasi akuntansi tersebut mempunyai korelasi yang sangat kuat dan pengaruh yang

signifikan terhadap Efektivitas pengendalian internal dengan kontribusi sebesar 65,168%, Sedangkan sisa kontribusi sebesar 34,832% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diamati oleh peneliti.

5.2 SARAN


(4)

terhadap pengendalian interen perusahaan. Setelah melihat dari hasil analisis di atas sebenarnya perusahaan sudah menerapkan sistem informasi akuntansi dengan cukup baik karena melihat dari hasil yang positif terhadap pengendalian interen yang hampir 60 %.

Tetapi menurut penulis sebaiknya perusahaan lebih teliti di dalam perihal menjalankan prosedur perusahaan yang berhubungan dengan pengecekan barang, karena sering terjadinya retur, sebaiknya perusahaan selalu mengecek barang terlebih dahulu sebelum barang diserahkan ke pembeli agar resiko retur dapat dikurangi dan dapat menambah hal positif bagi konsumen tentang perusahaan. Dalam segi struktur organisasi perusahaan, menurut penulis struktur organisasi perusahaan dibuat terlalu sederhana sehingga tidak semua karyawan maupun konsumen mengerti dan mengetahui mengenai struktur organisasi yang dijalankan perusahaan.


(5)

DAFTAR PUSTAKA

La Midjan dan Azhar Susanto. 2001. Sistem Informasi Akuntansi 1. Bandung. Lingga Jaya.

La Midjan dan Susanto ( 2003 ) . Sistem Informasi Akuntansi II Pendekatan Sistem Praktika Penyusunan Metode dan Prosedur , Bandung . Lingga Jaya

La Midjan. dan Azhar Susanto. (2004). Sistem Informasi Akuntansi I; Pendekatan Manual Penyusunan Metode dan Prosedur. Bandung: Lingga Jaya.

La Midjan dan Azhar Susanto. 1997. Sistem Informasi Akuntansi 1. Bandung. Salemba Empat.

Cushing, Barry E., Marshall B. Romney, dan Paul John Steinbart. 2003.

Accounting Information System. 10 th Edition. Addison Wesley, Reading Massachussets.

A. Hall, James; Penerjemah: Thompson Learning. (2001). Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat.

Mulyadi. 2001. Sistem Akuntansi. Edisi Ketiga. Jakarta. Salemba Empat.

Bodnar, Hopwood, 2003, Sistem Informasi Akuntansi, Edisi Keenam, Salemba Empat, Jakarta.

Azhar Susanto. (2002). Konsep dan Pengembangan Berbasis Komputer. Bandung: Lingga Jaya

Azhar Susanto. (2007). Sistem Informasi Akuntansi ‘Konsep dan Pengembangan

Berbasis Komputer’. Bandung: Lingga Jaya.

Azhar Susanto ( 2008) . “Sistem Informasi Akuntansi Struktur Pengendalian Resiko dan Pengembangan , Lingga Jaya

Ardiyos. 2004, Kamus Besar Akuntansi”, Bandung : Alfabetis


(6)

Jogiyanto, 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi

Cushing, Barry E. 1995. Sistem Informasi Akuntansi Perusahaan diterjemahkan oleh Ruchyati Kosasih. Erlangga. Jakarta.

Wilkinson , Joseph W , Michael W Cerullo , Vasant Raval , dan Bernard Wong On Wing . 2000. Accounting Information Systems. John Wiley Inc.

Simamora, Henry. 2000. Akuntansi Basis Pengambilan Keputusan. Jakarta: Salemba Empat.

Warren, Reeve and Fees. 2005. Accounting. Edition 21: International Student Edition. Thomson, South-Western, Singapore.

Harahap, Sofyan Syafri, 2001, Teori Akuntansi, Edisi Revisi, Penerbit PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Baridwan, Zaki. 1991. Sistem Akuntansi Penyusunan Prosedur dan Metode. Edisi Kelima. Yogyakarta: BPFE.

Baridwan, Zaki. 2002. Sistem Informasi Akuntansi. Edisi 2. Cetakan Pertama. Yogyakarta: BPFE.

Sugiyono. 2004. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: CV. Alfabeta. Sugiyono. 2005. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: CV. Alfabeta.

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. bandung: CV. Alfabeta.

Nazir, Moh. 2005. Metode Penelitian, Cetakan Keenam. Ghalia Indonesia. Jakarta.

Azwar, Saifuddin. 2007. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Yamin, Sofyan. 2010. SPSS Complete. Jakarta: Salemba 4.