PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA Penerapan Metode Demonstrasi Untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Dalam Pembelajaran IPA Pada Siswa Kelas V SD Negeri 01 Gantiwarno Kecamatan Matesih Kabupaten Karangany

PENERAPAN METO
TODE DEMONSTRASI UNTUK MENING
GKATKAN
PEMAHAMA
AN SISWA DALAM PEMBELAJARAN IP
IPA
PADA SISWA KELAS V
(Penelitian Tindakan
an Kelas V SD N 01 Gantiwarno, Matesih, Kar
aranganyar,
Tahun Ajaran 2012/2013
NASKAH PUBLIKASI

Oleh
Nama : Sjamhadi
NIM : A54A100113

PROGRAM S1 PGSD
FAKULTAS
AS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
N

UNIVERS
RSITAS MUHAMADIYAH SURAKARTA
SURAKARTA
2013
1

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN
PEMAHAMAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA
PADA SISWA KELAS V
(Penelitian Tindakan Kelas V SD N 01 Gantiwarno, Matesih, Karanganyar,
Tahun Ajaran 2012/2013)

Sjamhadi, A54A100113, Program S1 PGSD, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2013, 60 halaman.
ABSTRAK
Penelitian ini dilatar belakangi oleh kondisi pembelajaran kelas V SD N 01 Gantiwarno
Matesih yang masih terdapat kekurangan, antara lain : rendahnya tingkat pemahaman pada
mata pelajaran IPA materi pesawat sederhana, pemebelajaran IPA yang hanya menerapkan
metode ceramah sehingga siswa merasa jenuh dan bosan, guru belum menggunakan media
atau alat peraga dalam penyampaian materi IPA. Penelitian ini bertujuan untuk

meningkatkan pemahaman siswa kelas V SD N 01 Gantiwarno pada mata pelajaran IPA
materi pesawat sederhana dengan menerapkan metode demonstrasi. Penelitian ini
merupakan penelitian tindakan kelas yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi,
dan refleksi yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Sumber data diperoleh dari prosentase
peningkatan indikator pemahaman siawa. Hasil penelitian menunjukan tingkat pemahaman
siswa mulai dari pra siklus, siklus I, dan siklus 2. Dalam penelitian ini indikator kerja yang
menjadi target peneliti adalah 80 % siswa mampu memahami materi pesawat sederhana.
Hasil pra siklus menunjukan tingkat pemahaman siswa sebesar 26,4 %, pada siklus II tingkat
pemahaman siswa sebesar 54,8 %, dan pada siklus 2 tingkat pemahaman siswa sebesar 80,8
%. Dalam penelitian ini juga di dapat skor rata-rata siswa dalam mengerjakan evaluasi
individu, yaitu pada pra siklus sebesar 2,6, pada siklus 1 sebesar 5,92, dan pada siklus 2
sebesar 8,08. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan metode
demonstrasi dapat meningkatkan pemahaman siswa dalam mata pelajaran IPA materi
pesawat sederhana kelas V SD N 01 Gantiwarno.

Kata kunci : metode demonstrasi, pesawat sederhana,tingakt pemahaman

2

PENDAHULUAN


Penelitian ini dilakukan karena terdapat beberapa permasalahan yaitu rendahnya
tingkat pemahaman siswa kelas V SD Negeri 01 Gantiwarno Matesih pada mata pelajaran
IPA materi pesawat sederhana, pembelajaran yang dilakukan guru untuk materi pesawat
sederhana hanya dengan metode ceramah tanpa menggunakan alat peraga sehingga siswa
menjadi bosan dan jenuh. Permasalahan-permasalahan tersebut akan berdampak pada prestasi
siswa yang tidak akan memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal Mata Pelajaran IPA materi
peswaat sederhana. Selain itu dengan rendahnya tingkat pemahaman siswa pada materi
pesawat sederhana membuat siswa kesulitan dalam memahami, mengaplikasikan, dan
mengembangkan prinsip-prinsip pesawat sederhana pada kehidupan sehari-hari. Penelitian ini
dilakukan untuk meningkatkan pemahaman siswa dalam memahami cara kerja, prinsip, dan
aplikasi dari jeni-jenis pesawat sederhana. Selain itu dengan tingkat pemahaman yang tinggi
tentu akan meningkatkan hasil belajar siswa dalam materi pesawat sederhana.
Berdasarkan masalah yang diajukan, yang menekankan pada perbaikan proses
pembelajaran, maka jenis penelitian yang tepat adalah penelitian tindakan kelas. Dengan
penelitian tindakan kelas diharapkan dapat menambah pengetahuan guna meningkatkan
kualitas praktik pembelajaran di kelas. Penelitian tindakan kelas yang dilakukan adalah
penerapan metode demonstrasi. Metode demonstrasi adalah metode yang digunakan untuk
memperlihatkan sesuatu proses atau cara kerja suatu benda yang berkenaan dengan bahan
pelajaran (Syaiful Bahri Djamarah.2000). Alasan penggunaan metode demonstrasi adalah

metode yang melibatkan siswa dalam kegiatan pembelajaran, untuk ikut mempraktikan atau
memperagakan materi yang sedang dibahas. Dengan penerapan metode demonstrasi
diharapkan siswa lebih memahami konsep pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan
melekat dalam daya pikir dan daya nalar mereka.
Penelitian tindakan kelas ini menerapakan model siklus. Model siklus yaitu suatu
tindakan yang berkesinambungan dengan memerhatikan kekurangan dan solusi dari siklus
sebelumnya sampai terpenuhi target penelitian. Siklus yang dilakukan dalam penelitian
tindakan kelas ini terdiri dari 2 siklus. Sebelum diadakan siklus perlu adanya melihat kondisi
siswa pada pra siklus. Hal yang perlu diperhatikan dalam pra siklus adalah tingkat
pemahaman siswa dan skor rata-rata hasil evaluasi individu. Setiap siklus terdiri dari
perencanaan, pelaksanaan (tindakan), observasi, dan refleksi.

3

Tujuan penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa
kelas V SD N 01 Gantiwarno dalam materi pesawat sederhana pada mata pelajaran IPA
melalui penerapan metode demonstrasi. Dengan meningkatnya tingkat pemahaman siswa
pada materi pesawat sederhana mata pelajaran IPA diharapkan meningkat pula hasil belajar
siswa serta dapat menerapkan dan mengembangkan prinsip-prinsip pesawat sederhana dalam
kehidupan sehari-hari.


4

METODE PENELITIAN

1. Setting Lokasi
Lokasi penelitian yaitu di kelas V SD N 01 Gantiwarno, Kecamatan Matesih,
Kabupaten Karanganyar.

2. Waktu Penelitian
Waktu penelitian dari awal pembuatan proposal sampai penyusunan laporan yaitu
mulai bulan Nopember 2012 sampai Februari 2013.
3.

Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian tindakan kelas

4. Populasi/sampel
Populasi/sampel yaitu siswa kelas V SD 01 Gantiwarno yang berjumlah 25 siswa dan
guru kelas V SD N 01 Gantiwarno.

5. Variabel Penelitian
Variabel dalam penelitian ini ada 2 yaitu variabel bebas dab nariabel terikat. Variabel
bebasnya adalah metode demonstras, sedangkan variabel terikat adalah tingkat
pemahaman siswa kelas V SD N 01 Gantiwarno.
6. Alat dan Teknik Pengumpulan Data
Alat untuk mengumpulkan data pada penelitian ini adalah hasil observasi dari
observer dan peneliti berupa lembar observasi siswa yang berisi indikator tingkat
pemahman dan lembar observasi guru serta catatan lapangan.
Teknik pengumpulan data pada penelitian ini meliputi observasi (pengamatan) dan
dokumentasi (foto dan rencana pelaksanaan pembelajaran)
7. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model analisis
interaktif Miles dan Huberman. Model analisis interaktif ini mempunyai tiga
komponen pokok, yaitu reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan
(verifikasi).

5

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN


Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang telah dilaksanakan dalam dua siklus
selama 2 kali pertemuan dengan menerapkan metode demonstrasi dalam pembelajaran IPA
pada siswa kelas V SD N 01 Gantiwarno Kecamatan Matesih Kabupaten Karanganyar
sebagai berikut :
1. Hasil penelitian tindakan kelas pada siklus I menunjukkan adanya peningkatan
pemahaman siswa pada materi pesawat sederhana daripada sebelum adanya tindakan (pra
siklus) yang ditandai dengan meningkatnya hasil belajar IPA untuk materi pesawat
sederhana. Tingkat prosentase pemahaman siswa siklus I yaitu 26,4 %. Siklus II
menunjukkan peningkatan yang cukup berarti daripada Siklus I dengan tingkat prosentase
pemahaman siswa sebesar 80,8 %.
2. Pembelajaran metode demonstrasi dapat meningkatkan pemahaman siswa. Selain itu juga
dapat meningkatkan kerjasama antar siswa, ketertiban siswa dalam suatu aturan, perhatian
siswa terhadap penjelasan guru dan demonstrasi yang dilakukan oleh siswa lain di depan
kelas, siswa menjadi lebih berani untuk tampil ke depan, siswa dapat menampilkan
demonstrasi sederhana dengan terampil.
3. Pembelajaran Metode Demonstrasi dapat meningkatkan kemampuan guru mengajar,
antara lain memberikan tujuan pembelajaran, memberikan gambaran umum materi
pelajaran yang akan dilakukan, Meteri yang disampaikan benar, tidak ada penyimpangan
dan disertai contoh yang sesuai dengan topik, Penyampaian sistematis dengan bahasa yang
jelas dan benar mudah dipahami siswa, Menggunakan metode belajar yang bervariasi,

Menampilkan sikap bersahabat, Berbicara dengan sopan kepada siswa, Membantu siswa
yang mendapat kesulitan, Mendorong siswa menumbuhkan kepercayaan diri sendiri,
Menggunakan kata-kata halus dalam menegur siswa, Siswa terlibat dalam kegiatan
pembelajaran, Tugas diarahkan dengan jelas, Membimbing dan memudahkan belajar
siswa, Menuntut tanggung jawab setiap siswa, Simpulan materi jelas dan mencakup
seluruh inti materi, Siswa terlibat aktif dalam membuat simpulan, Mengevaluasi
kemampuan siswa, Mengarahkan agar materi ajar dipelajari kembali di rumah, Memberi
tugas mendiri dengan petunjuk yang jelas.

6

SIMPULAN

Simpulan hasil penelitian tindakan kelas pada siswa kelas V SD N 01 Gantiwarno,
Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar adalah sebagai berikut :
Dengan penerapan metode demonstrasi dalam pembelajaran IPA materi pesawat sederhana
dapat meningkatkan pemahaman siswa pada siswa kelas V SD N 01 Gantiwarno tahun ajaran
2012/2013.

7


DAFTAR PUSTAKA

Kamus Besar Bahasa Indonesia. 2000. Jakarta
.2006. Garis-garis Besar Program Pendidikan (GBPP). Jakarta. Depdiknas.
. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta. Depdiknas.
Muhammad Asrori. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung : CV Wacana Prima
St. Y. Slamet dan Suwarto. 2007. Dasar-dasar Metodologi Penelitian Kualitatif. Surakarta :
UNS PRESS
Choiril Azmiyawati,dkk. 2008. IPA 5 Salingtemas BSE. Jakarta : PT Intan Pariwara
http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2120773-pengertian-mata-pelajaranipa/#ixzz2Awbe24Qx
http://www.sekolahdasar.net/2011/05/hakekat-pembelajaran-ipa-disekolah.html#ixzz2AwewpAnX

8

9

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 Peningkatan Kreativitas Belajar Ipa Melalui Penerapan Metode Demonstrasi Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 01 Gemantar Jumantono Kabupaten Karanganya

0 1 14

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V Penerapan Metode Demonstrasi Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Pada Siswa Kelas V SD Negeri I Malangjiwan Kebonarum Klaten Tahun 2013/2014.

0 1 17

PENERAPAN METODEPEMAHAMAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA Penerapan Metode Demonstrasi Untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Dalam Pembelajaran IPA Pada Siswa Kelas V SD Negeri 01 Gantiwarno Kecamatan Matesih Kabupaten Karanganyar Tahun Ajaran 2012/2013.

0 0 15

PENDAHULUAN Penerapan Metode Demonstrasi Untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Dalam Pembelajaran IPA Pada Siswa Kelas V SD Negeri 01 Gantiwarno Kecamatan Matesih Kabupaten Karanganyar Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 7

PENGGUNAAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DALAM PEMBELAJARAN IPA PADA SISWA Penggunaan Metode Demonstrasi Untuk Meningkatkan Keaktifan Dalam Pembelajaran IPS Pada Siswa Kelas IV SDN 1 Cepokosawit Sawit Boyolali Tahun Pelajaran 2012/20

0 0 17

PENERAPAN MODEL KONTRUKTIVISME UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA SD PADA PEMBELAJARAN IPA.

0 3 39

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA TENTANG ENERGI DAN GERAK BENDA.

1 6 30

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA TENTANG CAHAYA DAN SIFAT-SIFATNYA.

0 1 36

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS V SD TEUPIN PANAH

0 0 11

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI BERBANTUAN MEDIA VIDEO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD NEGERI KEDAWUNG 5

0 0 15