MODUL MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA WAYA

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

i

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

KATA PENGANTAR
Di era modern ini matematika menjadi salah satu mata pelajaran paling penting yang
harus dikuasai siswa karena begitu erat dengan kehidupan sehari-hari, tidak terkecuali bagi
siswa sekolah dasar. Objek matematika berupa benda-benda abstrak, akan tetapi taraf berpikir
siswa SD berada pada tahap operasional konkret, yaitu siswa mampu memahami suatu konsep
apabila bersifat konkret. Oleh karena itu, diperlukan suatu media penghubung antara kedua
kondisi tersebut berupa media pembelajaran yang sesuai. Penggunaan media pembelajaran
diharapkan dapat memudahkan siswa dalam memahami suatu konsep matematika.
Salah satu konsep matematika yang harus dikuasai siswa adalah bangun ruang, akan
tetapi masih banyak siswa yang kesulitan memahami bentuk-bentuk bangun ruang. Dasar
permasalahan siswa adalah siswa hanya memahami bentuk bangun ruang dilihat dari satu sisi,
tetapi

siswa


tidak

mampu

memahami

bentuk

bangun

ruang

yang

sama

ketika

ditransformasikan atau disajikan dari sisi yang berbeda.
Berdasarkan kondisi tersebut maka buku ini menyajikan media pembelajaran

matematika terkait konsep bangun ruang, berupa wayang dengan tokoh-tokoh berbentuk
bangun ruang dilihat dari berbagai sisi dengan menerapkan teori Bruner yaitu dalam bentuk
konkret, gambar wayang, dan gambar bangun ruang. Bentuk konkret digunakan untuk tahap
enaktif, gambar wayang digunakan pada tahap ikonik, dan gambar bangun ruang digunakan
pada tahap simbolik.

Wayang tersebut kemudian dinamakan Wayang Bungkus (Wayang

Bangun Ruang Kardus) karena dibuat menggunakan bahan dasar kardus yang murah dan
mudah didapat.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang turut membantu
terselesainya buku ini. Buku ini tentu masih jauh dari sempurna oleh karena itu kritik dan saran
pembaca akan membantu menjadikan buku ini lebih baik lagi. Semoga buku ini dapat
bermanfaat bagi pembaca dan perkembangan pendidikan matematika khususnya pada tingkat
sekolah dasar.

Tim Penulis

ii


Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ........................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ............................................................................................................ ii
DAFTAR ISI.......................................................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................................. iv
DAFTAR TABEL .................................................................................................................. v
Wayang Bungkus (Wayang Bangun Ruang Kardus): ........................................................... 1
A. Alat dan Bahan ........................................................................................................... 1
B. Cara Pembuatan ........................................................................................................ 2
1. Pembuatan wayang bungkus ................................................................................... 2
a. Wayang bentuk kongret (Tahap enaktif) .......................................................... 2
b. Wayang bentuk gambar (Tahap ikonik) ........................................................... 9
c. Gambar bangun ruang (Tahap simbolik) ....................................................... 11
2. Pembuatan Panggung Pementasan ........................................................................ 13
C. Desain Wayang Bungkus ......................................................................................... 14
D. Cara Penggunaan ..................................................................................................... 19
E. Profil Penulis ............................................................................................................ 38


iii

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Potongan Kardus Sisi Wayang .......................................................................... 2
Gambar 2. Gabungan Kardus Membentuk Bangun Ruang ................................................ 3
Gambar 3. Potong Kain Flanel Bangun Ruang .................................................................. 4
Gambar 4. Tempelkan Kain Flanel Lapisan Bangun Ruang .............................................. 4
Gambar 4. Pemasangan Hiasan Flanel Bagian Muka ........................................................ 5
Gambar 5. Potongan Kardus Bagian Badan ....................................................................... 5
Gambar 7. Potongan Bambu Pegangan Wayang ................................................................ 5
Gambar 8. Penempelan Pegangan pada Hiasan Badan ....................................................... 6
Gambar 9. Lapisan Flanel Bagian Badan ........................................................................... 6
Gambar 10. Menjahit Tepi Badan Wayang ........................................................................ 7
Gambar 11. Menggabungkan Kepala dan Badan Wayang ............................................... 7
Gambar 12. Hasil Akhir Wayang Bungkus Bentuk Konkret .............................................. 8
Gambar 13. Cetak Desain Gambar Wayang 1 .................................................................... 9
Gambar 14. Potong kardus dasaran gambar wayang .......................................................... 9
Gambar 15. Potong dan Lapisi Bambu Pegangan Wayang dengan Kertas Kado .............. 9

Gambar 16. Pasang Pegangan Bambu ke Kardus Dasaran Gambar Wayang..................... 10
Gambar 17. Tempelkan Gambar Wayang ke Kardus Dasaran .......................................... 10
Gambar 17. Hasil Akhir Gambar Wayang Bungkus .......................................................... 10
Gambar18. Cetak Gambar Bangun Ruang ......................................................................... 11
Gambar 19. Potongan Bambu Pegangan Gambar Bangun Ruang ..................................... 11
Gambar 20. Potongan Kardus Sesuai Gambar bangun Ruang ........................................... 11
Gambar 21. Pasang Kardus pada Pegangan ........................................................................ 12
Gambar22. Pemasangan Pegangan pada Gambar Bangun Ruang ..................................... 12
Gambar23. Hasil Akhir Gambar Bangun Ruang ................................................................ 12
Gambar24. Hasil Akhir Panggung pementasan .................................................................. 13
Gambar 25. Bagan Langkah-langkah Penerapan Media Wayang Jajando ......................... 19
Gambar 26. Contoh Pengaturan Posisi Duduk ................................................................... 20
Gambar27.Pembagian Wayang Bungkus Bentuk Konkret ................................................. 21
iv

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

Gambar28. Lampiran Lembar Kerja Siswa ........................................................................ 21
Gambar29. Pementasan Setiap Kelompok .......................................................................... 22
Gambar 30. Pengisian Lembar Kerja Siswa ....................................................................... 22

Gambar31. Penemuan Konsep Menggunakan Teori Bruner ............................................. 23
Gambar32. Pemilihan Gambar Wayang dan Gambar Bangun Ruang ................................ 23
Gambar33. Pembahasan Banyak Sisi, Rusuk dan Titik Sudut pada Bangun Ruang .......... 24
Gambar34. Refleksi ............................................................................................................ 24
Gambar 35. Lampiran Tes .................................................................................................. 24
Gambar 36. Siswa Mengerjakan Soal tes ........................................................................... 25

DAFTAR TABEL
Tabel 1. Desain Wayang Bungkus dan Gambar Bangun Ruangnya ................................. 13

v

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

Wayang Bungkus (Wayang Bangun Ruang Kardus)

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus ) merupakan media
pembelajaran matematika yang dapat digunakan untuk memberikan pemahaman
konsep bentuk-bantuk bangun ruang kepada siswa Sekolah Dasar serta meningkatkan
keaktifan siswa Sekolah Dasar. Hal ini dikarenakan Wayang Bungkus dibuat dalam

berbagai bentuk transformasi bangun ruang, yaitu : kubus, balok, prisma, limas, tabung,
dan kerucut menjadi beberapa tokoh yang akan dipentaskan siswa serta menerapkan
teori Bruner yaitu dalam bentuk wayang konkret (enaktif), gambar wayang (ikonik),
dan gambar bangun ruang (simbolik). Dengan media ini siswa akan belajar secara aktif
mengidentifikasi bentuk bangun ruang dari Wayang Bungkus yang disajikan, serta
terlibat aktif dalam pementasan Wayang Bungkus.
Media Wayang Bungkus dapat diterapkan pada pembelajaran matematika
menggunakan kurikulum 2013 dengan pendekatan saintifik. Adapun berbagai bentuk
tokoh Wayang Bungkus, cara pembuatan, dan cara penggunaannya akan dijelaskan
sebagai berikut.
A. Alat dan Bahan
Alat dan bahan pembuatan Wayang Bungkus adalah sebagai berikut :
1) Kain flanel

15) Kain Batik

2) Kertas Karton

16) Kawat


3) Kertas HVS

17) Solatip

4) Kardus

18) Doubletip

5) Bambu

19) Benang

6) Kertas kado

20) Doubletip

7) Lem kayu

21) Kain hitam


8) Lem lilin
9) Alat pembakar lem lilin
10) Spidol
11) Penggaris
12) Cutter
13) Gunting
14) Jarum
1

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

B. Cara Pembuatan
1. Pembuatan Wayang Bungkus
a. Wayang bentuk konkret (tahap enaktif)
1) Potong kardus untuk membuat setiap sisi Wayang Bungkus sesuai
dengan desain.

Gambar 6. Potongan Kardus Sisi Wayang

2) Gabungkan setiap sisi membentuk bangun ruang yang diinginkan.


2

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

Gambar 7. Gabungan Kardus Membentuk Bangun Ruang

3) Potong kain flanel untuk melapisi sisi bagian luar sesuai desain yang
dibuat.

3

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

Gambar 8. Potong Kain Flanel Bangun Ruang

4) Tempelkan potongan kain flanel untuk melapisi setiap sisi bagian luar
sesuai desain yang dibuat menggunakan lem kayu. Kemudian rapikan
tepi kain dengan menggunakan lem lilin


Gambar 4. Tempelkan Kain Flanel Lapisan Bangun Ruang

4

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

5) Potong kain flanel membentuk hiasan wayang (bagian muka) sesuai
dengan desain yang dibuat kemudian pasang dengan menggunakan
lem lilin.

Gambar 9. Pemasangan Hiasan Flanel Bagian Muka

6) Potong kardus untuk membuat hiasan wayang (badan, tangan, kaki).

Gambar 10. Potongan Kardus Bagian Badan

7) Potong bambu dan haluskan untuk membuat pegangan wayang dan
lapisi dengan kertas kado

Gambar 7. Potongan Bambu Pegangan Wayang

5

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

8) Tempelkan pegangan wayang pada hiasan wayang (badan, tangan,
kaki) dengan menggunakan kawat kecil.

Gambar 8. Penempelan Pegangan pada Hiasan Badan

9) Lapisi bagian badan wayang bagian depan dan belakang dengan kain
flanel sesuai dengan desain yang dibuat menggunkan lem kayu.

Gambar 9. Lapisan Flanel Bagian Badan

6

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

10) Jahit bagian tepi badan wayang untuk merapikan.

Gambar 10. Menjahit Tepi Badan Wayang

11) Lubangi bagian bawah kepala wayang untuk tempat menempelkan
pegangan wayang. Kemudian pasang pegangan wayang ke kepala
wayang dan rekatkan dengan lem lilin.

Gambar 11. Menggabungkan Kepala dan Badan Wayang

7

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

12) Jadilah Wayang Bungkus (Wayang bangun Ruang Kardus ).

Gambar 12. Hasil Akhir Wayang Bungkus Bentuk Konkret

8

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

b. Wayang bentuk gambar (tahap ikonik)
1) Cetak desain yang dibuat pada kertas HVS kemudian gunting.

Gambar 13. Cetak Desain Gambar Wayang 1

2) Potong kardus sesuai desain wayang yang sudah dicetak.

Gambar 14. Potong kardus dasaran gambar wayang

3) Potong bambu dan lapisi dengan kertas kado menjadi pegangan
wayang.

Gambar 15. Potong dan Lapisi Bambu Pegangan Wayang dengan Kertas Kado

9

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

4) Pasang pegangan bambu pada kardus dasaran gambar wayang dengan
menggunakan kawat kecil dan solatip.

Gambar 16. Pasang Pegangan Bambu ke Kardus Dasaran Gambar Wayang

5) Tempelkan gambar wayang yang sudah dicetak pada kardus dasaran
gambar wayang dengan menggunakan doubletip.

Gambar 17. Tempelkan Gambar Wayang ke Kardus Dasaran

6) Jadilah Gambar Wayang Bungkus

Gambar 17. Hasil Akhir Gambar Wayang Bungkus

10

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

c. Gambar bangun ruang (tahap simbolik)
1) Cetak gambar bangun ruang pada pada kertas HVS sesuai dengan
desain.

Gambar18. Cetak Gambar Bangun Ruang

2) Potong bambu dan lapisi dengan kertas kado menjadi pegangan
wayang.

Gambar 19. Potongan Bambu Pegangan Gambar Bangun Ruang

3) Potong kardus sesuai dengan gambar bangun ruang yang sudah dicetak

Gambar 20. Potongan Kardus Sesuai Gambar bangun Ruang

11

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

4) Pasang kardus tersebut pada pegangan wayang menggunakan kawat
kecil.

Gambar 21. Pasang Kardus pada Pegangan

5) Tempelkan gambar bangun ruang yang sudah dicetak pada potongan
kardus dengan menggunakan doubletip.

Gambar22. Pemasangan Pegangan pada Gambar Bangun Ruang

6) Hasil akhir gambar bangun ruang.

Gambar23. Hasil Akhir Gambar Bangun Ruang

12

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

2. Pembuatan Panggung Pementasan
Berikut adalah langkah-langkah pembuatan panggung pementasan.
1) Gambar pola pada kardus sesuai dengan desain panggung yang akan dibuat
meliputi bagian atap, dan dinding.
2) Lapisi kardus tersebut dengan kertas kado dan kertas hias sesuai dengan
desain.
3) Pasangkan hiasan pada kain hitam dengan menggunakan lem lilin.
4) Satukan semua perangkat mengikuti desain panggung.

Gambar24. Hasil Akhir Panggung pementasan

13

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

C. Desain Wayang Bungkus
Berdasarkan hasil transformasi dari 6 jenis bangun ruang yaitu : kubus, balok,
prisma, limas, tabung, dan kerucut maka diperoleh 18 desain Wayang Bungkus
sebagaimana tabel di bawah ini.
Tabel1. Desain Wayang Bungkus dan Gambar Bangun Ruangnya

Bangun

Gambar Wayang Bungkus

Gambar Bangun Ruang

Ruang

Kubus

14

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

Balok

Limas

15

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

Prisma
Tegak
Segitiga

16

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

Kerucut

17

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

Tabung

18

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

D. Cara Penggunaan
Pelaksanaan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media Wayang
Bungkus adalah sebagaimana bagan di bawah ini :
Pertemuan
Sebelumnya

Pembagian
Kelompok

Pembagian
naskah cerita

Penerapan Media Wayang
Bungkus pada Pembelajaran

Gambar 25. Bagan Langkah-langkah Penerapan Media Wayang Jajando

19

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

Berikut adalah penjelasan lebih lanjut dari bagan tersebut :
a. Pertemuan Sebelumnya
1) Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok dengan banyak
anggota 4-5 siswa.
Sebanyak 18 media Wayang Bungkus dapat digunakan
untuk kelas dengan jumlah siswa 15-30 siswa, dengan
kondisi ideal 18 siswa dibagi dalam 6 kelompok

2) Guru membagikan naskah cerita kepada setiap siswa sesuai
kelompoknya. Di dalam naskah cerita sudah berisi gambar tokoh yang
akan diperankan.
b. Penerapan Media Wayang Bungkus pada Pembelajaran
1]Siswa mengatur posisi duduk sesuai arahan guru.

Gambar 26. Contoh Pengaturan Posisi Duduk

20

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

2]Guru membagikan Wayang Bungkus bentuk konkret kepada masingmasing kelompok sesuai dengan naskah cerita yang sudah dibagi
pada pertemuan sebelumnya.
Setiap kelompok mendapatkan 3-5 Wayang Bungkus
yang sejenis.

Gambar27.Pembagian Wayang Bungkus Bentuk Konkret

3] Guru membagikan lembar kerja siswa kepada setiap kelompok.
Lembar

kerja

ini

diisi

bersamaan

dengan

dilakukannya

pementasan wayang dan kegiatan penemuan konsep. (Lampiran 1)

Gambar28. Lampiran Lembar Kerja Siswa

21

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

4] Siswa melakukan pementasan wayang. Setiap kelompok maju
mementaskan wayangnya. Kelompok lain memperhatikan sambil
mengisi lembar kerja siswa.

Gambar29. Pementasan Setiap Kelompok

Gambar 30. Pengisian Lembar Kerja Siswa

22

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

5] Setelah satu kelompok selesai pementasan, dilanjutkan dengan
kegiatan penemuan konsep menggunakan Wayang Bungkus bentuk
konkret, gambar wayang, dan gambar bangun ruang dengan
berdasarkan pada Teori Bruner.

Gambar31. Penemuan Konsep Menggunakan Teori Bruner

6] Guru membimbing siswa menemukan konsep. Siswa aktif dalam
memilih gambar wayang dan gambar bangun ruang yang sesuai
dengan wayang konkretnya. Siswa aktif menjawab pertanyaan serta
mengisi lembar kerja.

Gambar32. Pemilihan Gambar Wayang dan Gambar Bangun Ruang

23

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

7) Guru membimbing siswa menemukan konsep terkait banyak sisi,
rusuk, dan titik sudut pada suatu bangun ruang. Siswa aktif menjawab
pertanyaan dan mengisi lembar kerja.

Gambar33. Pembahasan Banyak Sisi, Rusuk dan Titik Sudut pada Bangun Ruang

8)

Dilanjutkan pementasan kelompok berikutnya dan setiap pementasan
selesai maka langkah 5 dilakukan hingga pementasan terakhir.

9)

Guru melakukan refleksi kegiatan yang sudah dilakukan. Guru
memberi pertanyaan kepada setiap kelompok mengenai bentuk
bangun ruang, banyak sisi, rusuk, dan titik sudut.

Gambar34. Refleksi

10) Guru mengadakan tes. (Lampiran 2)

Gambar 35. Lampiran Tes

24

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

Gambar 36. Siswa Mengerjakan Soal tes

25

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

Lampiran 1. Soal Pretest

SOAL PRETEST
Satuan Pendidikan : SD / MI

Banyak Soal

: 12 butir soal

Mata Pelajaran

: Matematika

Waktu

: 10 menit

Kelas/Semester

: IV / Genap

Bentuk Soal

: Isian singkat

Materi

: Bangun ruang

Nama

: .....................................

No. Absen

: ....................................

Tanda Tangan

:

Nilai

....................................
“Doa yang baik akan memberikan hasil yang baik,
berdo’alah dengan baik sebelum mulai mengerjakan”
Jawablah pertanyaan di bawah ini !
Apa nama bangun ruang berikut

26

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

27

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

Isilah jumlah sisi, rusuk, dan titik sudut bangun ruang berikut ini !
NO.
1.
2.
3.
4.
5.
6.

NAMA BANGUN
RUANG
Kubus
Balok
Prisma Segitiga
Limas Segiempat
Tabung
Kerucut

JUMLAH SISI

JUMLAH
RUSUK

6
9
8
3
1

JUMLAH
TITIK SUDUT
8
8
6
0
0

28

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

“Terima kasih karena kamu sudah melakukan yang terbaik”

Lampiran 2. Lembar Posttes

SOAL POSTTEST
Satuan Pendidikan : SD / MI

Banyak Soal

: 12 butir soal

Mata Pelajaran

: Matematika

Waktu

: 10 menit

Kelas/Semester

: IV / Genap

Bentuk Soal

: Isian singkat

Materi

: Bangun ruang

Nama

: .....................................

No. Absen

: ....................................

Tanda Tangan

:

Nilai

....................................
“Doa yang baik akan memberikan hasil yang baik,
berdo’alah dengan baik sebelum mulai mengerjakan”
Jawablah pertanyaan di bawah ini !
Apa nama bangun ruang berikut? (Kubus, Balok, Prisma Segitiga, Limas Segiempat, Tabung,
Bola)

29

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

30

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

Isilah jumlah sisi, rusuk, dan titik sudut bangun ruang berikut ini !
NO.
1.
2.
3.
4.
5.
6.

NAMA BANGUN
RUANG
Kubus
Balok
Prisma Segitiga
Limas Segiempat
Tabung
Kerucut

JUMLAH SISI

JUMLAH
RUSUK

6
9
8
3
1

JUMLAH
TITIK SUDUT
8
8
6
0
0
31

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

“Terima kasih karena kamu sudah melakukan yang terbaik”
Lampiran 3. Lembar Lembar Tugas Siswa

LEMBAR KERJA SISWA
Nama Kelompok:
1.

6.

2.

7.

3.

8.

4.

9.

5.

Perhatikanlah setiap kelompok yang tampil di depan. Lalu jawablah pertanyaan di bawah ini!

PENTAS DARI TIM

1. Siapakah nama tokoh di bawah ini!

NO.

NAMA BANGUN

JUMLAH SISI

JUMLAH

JUMLAH
32

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

RUANG
1.

RUSUK

...

...

....

TITIK SUDUT
...

KELOMPOK 1

NO.

NAMA BANGUN
RUANG

JUMLAH SISI

JUMLAH
RUSUK

1.

...

...

....

JUMLAH
TITIK SUDUT
...

KELOMPOK 2

1. Siapakah nama tokoh di bawah ini!

2. Berbentuk bangun apakah wayang yang di tampilkan kelompok 2?........
33

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

NO.

NAMA BANGUN
RUANG

JUMLAH SISI

JUMLAH
RUSUK

1.

...

...

....

JUMLAH
TITIK SUDUT
...

KELOMPOK 3

1. Siapakah nama tokoh di bawah ini!

2. Berbentuk bangun apakah wayang yang di tampilkan kelompok 2?........

NO.

NAMA BANGUN
RUANG

JUMLAH SISI

JUMLAH
RUSUK

1.

...

...

....

JUMLAH
TITIK SUDUT
...

34

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

KELOMPOK 4

1. Siapakah nama tokoh di bawah ini!

2. Berbentuk bangun apakah wayang yang di tampilkan kelompok 3?........

NO.

NAMA BANGUN
RUANG

JUMLAH SISI

JUMLAH
RUSUK

JUMLAH
TITIK SUDUT

1.

...

...

....

...

35

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

36

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

Lampiran 4. Dokumentasi Tim Pelaksana, Jurnalis, dan Siswa MI Roudlotul Huda

37

Wayang Bungkus ( Wayang Bangun Ruang Kardus)

PROFIL PENULIS

Alviyatun Ni’mah, mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Universitas Negeri
Semarang (FMIPA UNNES) angkatan 2015. Lahir di Pati, 30 Agustus
1997. Pernah mengikuti Organisasi Mathematics Study Club di Jurusan
Matematika UNNES dan merupakan bagian dari IKAMARU (Ikatan
Alumni Madrasah Raudlatul Ulum) NUSANTARA. Berbagai kompetisi
pernah ia ikuti seperti Essay, Lomba Media Pembelajaran, Puisi, dan
PKM. Pernah mendapat juara harapan tiga Loma Media Pembelajaran
Nasional di Unismuh Makasar Maret 2018. Selain itu tiga kali kontributor
terpilih penulisan buku puisi, Penerbit Aria Pustaka 2017, Penerbit
Azizah Publishing 2017, dan Penerbit Rekan Media Publisher 2018.
Orangtua adalah motivasi terbesar.
Rif’an Kristiawan lahir pada tanggal 25 Desember 1996 di Kudus, tetapi
menempuh pendidikan mulai dari jenjang Sekolah Dasar sampai
Madrasah Aliyah di Wonogiri. Alumni MAN Wonogiri, saat ini menempuh
pendidikan di Universitas Negeri Semarang Fakultas MIPA Jurusan
Matematika. Memiliki ketertarikan terhadap menulis sehingga aktif di
Kelompok Ilmiah Matematika UNNES selama dua periode. Berbagai
kompetisi ilmiah pernah ia ikuti seperti PKM, LKTI, dan Kompetisi Essay.
Medapat juara harapan tiga media pembelajaran nasional di Makasar
Mahasiswa semester 6 tersebut memiliki cita-cita untuk menjadi guru,
dan berusaha memberikan kebermanfaatan salah satunya melalui
menulis.
Fitriyani Panca Suraya, mahasiswa Program Studi Statistika Terapan
dan Komputasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Universitas
Negeri Semarang (FMIPA UNNES) angkatan 2016. Lahir di Indramayu, 18
Mei 1997. Sedang aktif di Kelompok Ilmiah Matematika UNNES dan Unit
Kegiatan Mahasiswa Fotografi CLIC UNNES. Mempunyai hobi menulis
puisi dan memotret. Sering mengikuti event penulisan puisi dan menjadi
kontributor terpilih di tiga buku puisi dan Medapat juara harapan tiga
media pembelajaran nasional di Makasar.

Rokhaniyah Lahir pada tanggal 21 Juli 1997 di Batang, Saat ini
menempuh pendidikan di Universitas Negeri Semarang Fakultas
MIPA Jurusan Matematika. Pernah mengikuti Organisasi Kelompok
Ilmiah Matematika UNNES selama dua periode dan saat ini aktif di
KEMBANG SUTRA (Keluarga Mahasiswa Batang di Unnes Sutra)
dan FORKOMBI (Forum Komunikasi Mahasiswa Batang Indonesia).
Berbagai kompetisi ilmiah pernah ia ikuti dan menjadi juara umum
lomba riset kabupaten Batang tahun 2017,favorit LKTI Fakultas
Peternakan dan Pertanian UNDIP 2017 dan juara 3 lomba essay
NEC WARKOP DKI Unnes 2018.
Wahyu Prasojo atau yang sering dipanggil Pras, seorang penyuka
fotografi, saat ini sedang studi di salah satu perguruan tinggi di
Semarang, Unnes, di Jurusan Matematika, Program Studi Statistika
Terapan dan Komputasi angkatan 2016. Saat ini aktif di CLIC (UKM
fotografi Unnes), Himatika (Himpunan Mahasiswa Matematika)
dan Imornes(Ikatan Mahasiswa Borneo Unnes). Sering mengikuti
ajang Fotografi dan menjadi juara harapan 3 lomba fotografi canon
Semarang.
38

Dokumen yang terkait

PENGARUH DOSIS LIMBAH MEDIA JAMUR TIRAM DAN KONSENTRASI LARUTAN ZAT PENGATUR TUMBUH (ZPT) ABITONIK TERHADAP SEMAI KAYU MANIS [Cinnamomum camphora (l,) J. Presi]

12 141 2

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

EFEKTIVITAS PENGAJARAN BAHASA INGGRIS MELALUI MEDIA LAGU BAGI SISWA PROGRAM EARLY LEARNERS DI EF ENGLISH FIRST NUSANTARA JEMBER

10 152 10

PENGARUH METODE THINKING ALOUD PAIR PROBLEM SOLVING (TAPPS) DAN GENDER TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIKA SISWA

34 139 204

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

2 5 46

PENGARUH KEMAMPUAN AWAL MATEMATIKADAN MOTIFBERPRESTASI TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL

8 74 14

PENGGUNAAN BAHAN AJAR LEAFLET DENGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM GERAK MANUSIA (Studi Quasi Eksperimen pada Siswa Kelas XI IPA1 SMA Negeri 1 Bukit Kemuning Semester Ganjil T

47 275 59

HUBUNGAN PEMANFAATAN MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN DAN SIKAP SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 BATANGHARI NUBAN LAMPUNG TIMUR

25 130 93

PENINGKATAN HASIL BELAJAR TEMA MAKANANKU SEHAT DAN BERGIZI MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK-PAIR-SHARE PADA SISWA KELAS IV SDN 2 LABUHAN RATU BANDAR LAMPUNG

3 72 62