Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Partisipasi Petani dalam Program Introduksi Budidaya Padi Organik di Kelurahan Pulutan Kecamatan Sidorejo Kota Salatiga = Farmer’s Participation in Introduction to Organic Rice Farming Program

LAMPIRAN

43

Lampiran 1. Kuesioner Profil Petani
I.

Profil Petani
1. Nama

:

2. Usia

:

3. Jumlah Anggota Keluarga

:

4. Pendidikan


:

5. Luas Lahan

:

6. Lama Berusahatani

:

II. Analisis Usahatani
1. Penerimaan Petani
a. Hasil panen

:

kg

b. Harga jual


: Rp

/kg

c. Total penerimaan

: Rp

/ha/MT

2. Biaya Eksplisit Usahatani
No
1

Jenis Pengeluaran

Unit

Satuan


Harga

Total

Pupuk Kandang
Pupuk Organik cair

2

Benih

3

Tenaga kerja laki-laki

org

hari


jam

Pengolahan lahan

HOK

Tanam

HOK

Pemeliharaan

5

-

Pemupukan

HOK


-

Penyiangan

HOK

Panen

HOK

Pasca panen

HOK

Tenaga kerja perempuan

org

hari


jam

Pengolahan lahan

HOK

Tanam

HOK

Pemeliharaan:
-

Pemupukan

HOK

-

Penyiangan


HOK

Panen

HOK

Pasca panen

HOK

3. Pendapatan Petani
Total Penerimaan – Total Biaya Eksplisit = Rp

/ha/MT

44

Lampiran 2. Kuesioner Penelitian Tingkat Partisipasi Petani
SB: Sangat Benar, B: Benar, R: Ragu-ragu, K: Kadang-kadang, TP: Tidak Pernah

Tingkat Partisipasi
No Pernyataan
1
Anda mengikutsertakan diri dalam program atas dorongan diri sendiri
Dalam mengambil keputusan untuk mengikuti program, Anda merasa yakin
2
dengan keputusan yang Anda ambil
Ada keyakinan dalam diri Anda, apabila mengikuti program pertanian padi
3
organik, nantinya bisa memberikan dampak positif dalam usahatani
Ada ketertarikan dalam diri Anda untuk mencari tahu lebih jauh mengenai
4
program pertanian budidaya padi organik
Di dalam pelaksanaan, Anda ikut memberikan sumbangan ide dan pemikiran
5
dalam program
Di dalam pelaksanaan, Anda ikut memberikan sumbangan tenaga dalam
6
program
Di dalam pelaksanaan, Anda ikut memberikan sumbangan uang dalam

7
program
Di dalam pelaksanaan, Anda ikut memberikan sumbangan barang dalam
8
program
Pada saat darurat / dalam keadaan mendadak, Anda bersedia hadir dan
9
terlibat dalam kegiatan
10 Anda merasa memiliki tanggung jawab terhadap kegiatan yang Anda ikuti
Apabila ada hal yang tidak sesuai dengan kesepakatan, Anda bersikap kritis
11
dengan memberikan pendapat dan masukan
Apabila ditemui masalah dan hambatan dalam program, anda mencoba
12
mencari solusi dan jalan keluar
13 Anda terlibat dalam proses perencanaan pelaksanaan program
14 Anda terlibat dalam proses pelaksanaan program
15 Anda terlibat dalam tahap monitoring pelaksanaan program
16 Anda terlibat dalam proses evaluasi pelaksanaan program


SB

B

R

K

TP

45

Lampiran 3. Kuesioner Jenjang Partisipasi Burns
No

1

2

3


4

5

6

7

8

9

10

11

12

Pertanyaan
Petani hanya dan tinggal menerima pemberitaan apa yang sedang serta telah
terjadi dari pemerintah tentang isu-isu pertanian organik
Program pertanian organik terkesan diharuskan oleh pemerintah untuk
diterapkan di kelompok tani
Dalam sosialisasi program, petani tidak dapat melakukan dialog atau
musyawarah (antar petani dan pemerintah), kegiatan dalam program ditentukan
pemerintah
Pada saat program dikenalkan oleh pemerintah kepada petani, petani tidak
memiliki kesempatan untuk bertanya lebih rinci tentang program kepada PPL
Petani tidak berkesempatan untuk terlibat dalam proses penyusunan
perencanaan pelaksanaan program langsung dengan pemerintah
Sosialisasi program mengenai topik non teknis (umum) dan tidak menyentuh
topik yang mengatasi permasalahan petani
Petani tidak diberi tahu tentang latar belakang dilaksanakannya program
pelatihan pertanian organik di tempat petani
Pemerintah belum menyampaikan secara rinci mengenai potensi hasil,
produktifitas dan keuntungan usahatani yang dihasilkan melalui pertanian padi
organik
Akurasi hasil studi tentang produktifitas & keuntungan, tidak dibahas bersama
petani (hanya untuk konsumsi pemerintah)
Pemerintah menunjuk PPL sebagai unit pengaduan mengenai berjalannya
program padi organik
Unit pengaduan pemerintah (PPL) sangat terbuka dalam menerima aspirasi dan
pengaduan terkait program
Aspirasi Petani didengarkan oleh pemerintah, telah tersampaikan, namun belum
ada kejalasan solusi mengenai pemecahan masalah tersebut
Sosialisasi terkait program menyentuh hal teknis dalam budidaya hingga
pemasaran
Dalam pelaksanaan program, dialog menjurus pada solusi permasalahan di
lapangan
Petani dipersilahkan untuk memberikan masukan dalam pelaksanaan program
dengan melihat kesesuaian program terhadap keadaandi lapangan
Masukan yang petani berikan belum tentu dijalankan dalam program
Petani dilibatkan dalam proses perencanaan, monitoring dan evaluasi
berjalannya program
Pemerintah terbuka dengan adanya nasihat (sosok penengah) dari petani
mengenai pengambilan keputusan kepentingan bersama dalam program
Konsultasi petani dan pemerintah mulai menyentuh pembuatan kebijakan yang
menyangkut operasional dan penggunaan sumber daya (input pertanian)
Masukan maupun saran yang petani sampaikan dibahas bersama-sama dengan
pemerintah untuk mencari keputusan terbaik dalam teknis pelaksanaan program
Negosiasi
mengenai aspirasi petani sangat mempengaruhi keputusan
pemerintah dalam pelaksanaan, monitoring dan evaluasi
Pemerintah menjalin kerjasama dengan suatu lembaga/organisasi yang
mempunyai pengaruh besar dalam pengambilan keputusan dalam program
Petani dilibatkan dalam tahap observasi dan perencanaan awal dalam
keberlanjutan program
Telah dilakukan pembagian kekuasan dan wewenang antara petani dan
pemerintah
Pemerintah sudah mempercayai petani dalam melaksanakan program dan
mengatur kebijakan oprasional, namun dalam pelaksanaan masih tetap dalam
pengawasan pemerintah
Petani telah sepenuhnya lepas dari pemerintah dan bertanggung jawab penuh
dalam pelaksanaan program, hanya saja dalam hal pendanaan masih ada bantuan
dari pemerintah
Petani mampu mengembangkan kontak dengan lembaga- lembaga lain untuk
mendapatkan bantuan dan dukungan teknis serta sumberdaya yang diperlukan
secara mandiri tanpa bantuan pemerintah
Kelompok tani telah sepenuhnya lepas dari pemerintah dan berjalan mandiri

Setuju

Ragu-Ragu

Tidak Setuju

46

Lampiran 4. Profil Petani

No

Nama Responden

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34

NANDZIR A. SEMAUN
ANWARI
MAWAZIN
SOFYANI
MUNDAKIR
ABDUL MUTOLIB
ASRORI
AS'ADI KOMJAJIN
MUHAMMAD ASRORI
SYAHMIN
MUH. KADZIK
NASRON
NAJMUDIN
SLAMET JUWAEDI
MUH ASPURI
RUKANAH
FAUZAN
NASIKUN
ASPURI
ZUBAEDI
MUHKLAS
MUNIR
ALI MAKSUM
ABDUL ROKHIM
MUZANI
MAHMUDIN
KOMARI
DZIKRONI
KUSAERI
MUH ROZI
BILAL NURDIN
NURCHOLIS
WAHIB
DAWUD

Pendidikan
x11
2
2
3
4
2
2
2
4
3
2
2
2
4
3
4
1
5
2
2
4
3
2
3
3
2
4
2
3
2
3
2
3
2
2

L Lahan
(m²)
x12
2,747
3,705
5,884
3,900
2,250
2,005
2,023
12,914
198
2,500
7,000
5,965
11,857
1,256
946
1,296
910
7,116
4,157
1,722
10,000
2,490
2,489
1,796
11,644
1,836
13,051
7,421
1,009
3,278
5,980
2,750
2,500
1,098

Lama
berusahatani
(Tahun)
x13
4
25
39
22
42
23
53
46
6
17
10
29
26
12
20
38
20
11
18
47
15
10
4
17
10
6
48
10
10
13
35
36
51
53

Pendapatan berusahatani
Jumlah Tanggungan
Usia (Tahun)
Per Ha Per MT (Rp)
Keluarga
x14
10,873,680
16,194,332
14,007,478
32,089,744
11,600,000
19,333,666
10,281,760
33,449,744
25,126,263
15,940,000
19,235,714
21,039,396
21,417,728
25,537,420
34,355,180
28,996,914
28,879,121
29,735,807
16,700,746
15,496,516
29,070,500
14,317,269
12,241,864
17,163,140
17,983,511
15,849,673
4,932,802
24,801,240
21,630,327
15,744,356
10,413,880
15,607,273
23,420,000
20,346,084

x21

x22
52
55
69
59
65
62
71
66
43
66
41
47
51
42
56
63
64
41
54
65
54
49
27
46
55
39
65
41
56
41
56
65
79
80

Tingkat
Partisipasi

Kategori
Partisipasi

y
4
4
2
3
3
1
2
7
3
6
3
3
3
3
4
1
1
3
3
1
3
4
3
3
3
2
2
4
4
3
3
2
4
3

39
49
52
65
43
45
26
78
39
60
55
53
72
26
50
29
62
68
49
51
62
37
19
45
60
40
47
62
36
37
40
46
33
34

SEDANG
SEDANG
SEDANG
TINGGI
SEDANG
SEDANG
RENDAH
TINGGI
SEDANG
TINGGI
SEDANG
SEDANG
TINGGI
RENDAH
SEDANG
RENDAH
TINGGI
TINGGI
SEDANG
SEDANG
TINGGI
RENDAH
RENDAH
SEDANG
TINGGI
SEDANG
SEDANG
TINGGI
RENDAH
RENDAH
SEDANG
SEDANG
RENDAH
RENDAH

47

Lampiran 5. Jenjang Partisipasi Petani

48

Lampiran 6. Tingkat Partisipasi Petani

49

50

Lampiran 7. Tabel Lampiran Pendapatan Petani

No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34

Petani
Nandzir
Anwari
Mawazin
Sofyani
Mundakir
Abdul Mutolib
Asrori
As'adi Komjajin
Muh. Asrori
Syahmin
Muh. Kadzik
Nasron
Najmudin
Slamet Juwaedi
Muh. Aspuri
Rukanah
Fauzan Anwar
Nasikun
Aspuri
Zubaedi
Mukhlas
Munir
Ali Maksum
Abdul Rokhim
Muzani
Mahmudin
Komari
Dzikroni
Kusaeri
Muh. Rozi
Bilal
Nur Kholis
Wahib
Dawud

Hsl Panen (kg)
800
2,000
2,600
2,700
750
1,200
600
11,000
120
1,100
4,000
3,260
7,500
900
716
1,000
700
5,500
2,100
800
8,010
1,200
1,000
1,000
6,000
900
4,200
4,500
700
1,800
1,800
1,300
2,000
580

Hrg Jual (rp)
4,800
4,000
4,300
5,000
4,800
4,500
4,500
4,800
4,500
4,500
4,500
5,000
4,500
4,500
5,000
5,000
4,500
4,800
4,500
4,300
4,500
4,000
4,200
4,200
4,300
4,500
4,000
5,000
4,500
4,300
5,000
4,500
4,000
4,800

Penerimaan
3,840,000
8,000,000
11,180,000
13,500,000
3,600,000
5,400,000
2,700,000
52,800,000
540,000
4,950,000
18,000,000
16,300,000
33,750,000
4,050,000
3,580,000
5,000,000
3,150,000
26,400,000
9,450,000
3,440,000
36,045,000
4,800,000
4,200,000
4,200,000
25,800,000
4,050,000
16,800,000
22,500,000
3,150,000
7,740,000
9,000,000
5,850,000
8,000,000
2,784,000

Total Biaya
853000
2000000
2938000
985000
990000
1523600
620000
9603000
42500
965000
4535000
3750000
8355000
842500
330000
1242000
522000
5240000
2507500
771500
6974500
1235000
1153000
1117500
4860000
1140000
10362200
4095000
967500
2579000
2772500
1558000
2145000
250000

Pendapatan
2987000
6000000
8242000
12515000
2610000
3876400
2080000
43197000
497500
3985000
13465000
12550000
25395000
3207500
3250000
3758000
2628000
21160000
6942500
2668500
29070500
3565000
3047000
3082500
20940000
2910000
6437800
18405000
2182500
5161000
6227500
4292000
5855000
2534000

51

Biaya Kebutuhan Pupuk

Lampiran 8. Tabel Biaya Usahatani

Pupuk
No
Petani
1 Nandzir
2 Anwari
3 Mawazin
4 Sofyani
5 Mundakir
6 Abdul Mutolib
7 Asrori
8 As'adi Komjajin
9 Muh. Asrori
10 Syahmin
11 Muh. Kadzik
12 Nasron
13 Najmudin
14 Slamet Juwaedi
15 Muh. Aspuri
16 Rukanah
17 Fauzan Anwar
18 Nasikun
19 Aspuri
20 Zubaedi
21 Mukhlas
22 Munir
23 Ali Maksum
24 Abdul Rokhim
25 Muzani
26 Mahmudin
27 Komari
28 Dzikroni
29 Kusaeri
30 Muh. Rozi
31 Bilal
32 Nur Kholis
33 Wahib
34 Dawud

Unit (botol)
3

Organik Cair
Harga (Rp/kg)
50,000

1
1

70,000
70,000

2

70,000

5

70,000

2
2
3
1
1

30,000
65,000
70,000
35,000
70,000

1
5

70,000
50,000

1

70,000

4

70,000

1

70,000

3

25,000

1

35,000

Total
Unit (kg)
150,000
70,000
70,000
60
140,000
180
50
350,000
60,000
130,000
210,000
35,000
70,000
70,000
250,000
70,000
280,000
70,000
75,000
35,000

Organik Padat
Harga (Rp/kg)

2,500
1,200
2,400

Total
150,000
216,000
120,000
-

Unit (kg)
10
100
200

UREA
Harga (Rp/kg)
1,900
1,900
1,900

25

1,900

50

1,900

10
100
200
100
300
10
5
50
20
80
150
10
200
40
50
75
150
50
250
150
50
200
150
50
50
15

2,000
1,800
1,900
1,800
1,900
2,000
2,000
1,900
2,000
2,000
1,900
2,000
1,900
2,000
1,900
2,000
1,800
1,900
1,800
1,900
1,900
1,900
1,900
1,800
1,800
2,000

Total
19,000
190,000
380,000
47,500
95,000
20,000
180,000
380,000
180,000
570,000
20,000
10,000
95,000
40,000
160,000
285,000
20,000
380,000
80,000
95,000
150,000
270,000
95,000
450,000
285,000
95,000
380,000
285,000
90,000
90,000
30,000

Phonska
Harga (Rp/kg)

Unit (kg)
100
100

2,500
2,500

25

2,500

50

2,500

5
50
200
100
200
10
50
50

2,500
2,500
2,500
2,500
2,500
2,500
2,500
2,500

100
25
150

2,500
150
2,500
2,500

50
75
100
70
250
150
50
150
100
50
100
10

2,500
2,500
2,300
2,500
2,500
2,500
2,500
2,500
2,500
2,500
2,500
2,500

Total
250,000
250,000
62,500
125,000
12,500
125,000
500,000
250,000
500,000
25,000
125,000
125,000
250,000
2,500
62,500
375,000
125,000
187,500
230,000
175,000
625,000
375,000
125,000
375,000
250,000
125,000
250,000
25,000

Unit (kg)

240

Kandang
Harga (Rp/kg)

200

40

200

25
36

200
200

Total

Unit (kg)

48,000
8,000
5,000
7,200
-

Petroganik
Harga (Rp/kg)

20

1,125

20

1,100

120

1,000

200

1,125

Total
22,500
22,000
120,000
225,000
-

Total Kebutuhan
Pupuk
169,000
440,000
700,000
220,000
110,000
356,000
340,000
398,000
32,500
365,000
1,010,000
640,000
1,105,000
137,500
135,000
220,000
132,000
660,000
287,500
152,500
875,000
360,000
228,000
337,500
500,000
275,000
1,307,200
730,000
220,000
755,000
535,000
290,000
340,000
90,000

52
Tenaga Kerja

Biaya Benih dan Tenaga Kerja

Benih
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34

Petani
Nandzir
Anwari
Mawazin
Sofyani
Mundakir
Abdul Mutolib
Asrori
As'adi Komjajin
Muh. Asrori
Syahmin
Muh. Kadzik
Nasron
Najmudin
Slamet Juwaedi
Muh. Aspuri
Rukanah
Fauzan Anwar
Nasikun
Aspuri
Zubaedi
Mukhlas
Munir
Ali Maksum
Abdul Rokhim
Muzani
Mahmudin
Komari
Dzikroni
Kusaeri
Muh. Rozi
Bilal
Nur Kholis
Wahib
Dawud

Unit (kg)
5
20
15
40
10
7

Harga (Rp/kg)
5,000
10,000
7,000
8,000
7,000
6,800

46
2
10
40
40
50

12,500
5,000
8,000
8,000
7,000
7,000

5
10
3
35
15
5
25
10
10

7,000
7,200
30,000
8,000
8,000
8,000
10,000
8,000
8,000

40
13
50
30
10

5,000
8,000
7,500
7,500
10,000

13
12

7,500
4,000

Total
25,000
200,000
105,000
320,000
70,000
47,600
575,000
10,000
80,000
320,000
280,000
350,000
35,000
72,000
90,000
280,000
120,000
40,000
250,000
80,000
80,000
200,000
100,000
375,000
225,000
100,000
97,500
48,000
-

Traktor
250,000
250,000
550,000
175,000
250,000
250,000
100,000
1,800,000
250,000
850,000
480,000
1,750,000
130,000
110,000
250,000
120,000
1,000,000
600,000
100,000
900,000
45,000
300,000
200,000
1,100,000
200,000
5,600,000
80,000
150,000
450,000
600,000
275,000
600,000
100,000

Orang
1
2
3
3
2
3
2
7
2
3
3
6
2
1
2
2
4
3
1
6
2
2
3
2
6
4
2
4
4
2
3
2

Pengolahan Lahan
Hari
Jam
Satuan
1
5
HOK
1
8
HOK
1
8
HOK
3
8
HOK
1
5
HOK
2
8
HOK
3
8
HOK
5
8
HOK
HOK
2
8
HOK
2
5
HOK
3
8
HOK
5
8
HOK
2
5
HOK
2
5
HOK
1
5
HOK
3
5
HOK
3
8
HOK
2
8
HOK
2
5
HOK
4
8
HOK
2
8
HOK
HOK
1
8
HOK
2
5
HOK
1
8
HOK
5
5
HOK
3
8
HOK
2
5
HOK
3
5
HOK
2
8
HOK
1
5
HOK
2
5
HOK
1
5
HOK

Harga
25,000
30,000
30,000
30,000
25,000
30,000
30,000
30,000
30,000
25,000
30,000
30,000
30,000
25,000
25,000
30,000
30,000
30,000
30,000
30,000
30,000
30,000
30,000
30,000
30,000
30,000
25,000
25,000
30,000
30,000
30,000
30,000

Total
275,000
310,000
640,000
445,000
300,000
430,000
280,000
2,850,000
370,000
1,000,000
750,000
2,650,000
250,000
160,000
300,000
300,000
1,360,000
780,000
160,000
1,620,000
165,000
300,000
260,000
1,280,000
260,000
6,500,000
440,000
250,000
750,000
840,000
335,000
780,000
160,000

Orang

Hari

Jam

5
5

2
3

5
5

3
6

2
1

5
5

5

4

5

2
5
6
7
2

3
3
3
5
1

5
5
5
5
5

6

1

5

6
5
3
5
3
5
4
4
4
4
6
3
6
4
6
3

2
3
1
5
2
1
1
3
1
5
3
1
2
4
2
3

5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5

Tanam
Satuan
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK
HOK

Harga
25,000
25,000
25,000
25,000
25,000
25,000
27,000
25,000
25,000
25,000
25,000
25,000
25,000
25,000
25,000
25,000
25,000
25,000
25,000
25,000
25,000
25,000
27,500
25,000
25,000
25,000
25,000

Total
250,000
375,000
150,000
150,000
500,000
150,000
405,000
450,000
875,000
50,000
150,000
300,000
375,000
75,000
625,000
150,000
125,000
100,000
300,000
100,000
500,000
450,000
82,500
300,000
400,000
300,000
225,000
-

Panen
384,000
800,000
1,118,000
360,000
540,000
5,280,000

1,800,000
1,630,000
3,375,000
405,000
500,000
2,640,000
945,000
344,000
3,604,500
480,000
420,000
420,000
2,580,000
405,000
1,680,000
2,250,000
315,000
774,000
900,000
585,000
800,000

Lampiran 9. Hasil Uji Heteroskedastisitas Menggunakan SPSS
Coefficients

a

Unstandardized Coefficients
Model

B

Standardized Coefficients

Std. Error

Beta

t

Sig.

1.781

.086

-.123

-.626

.537

.000

.103

.470

.642

.043

.092

.159

.470

.642

Pendapatan

2.124

.000

.005

.021

.983

Usia

-.135

.116

-.382

-1.156

.258

.911

.689

.270

1.322

.197

(Constant)

9.804

5.504

Pendidikan

-.574

.917

Luas Lahan

5.979

Lama Berusahatani

Jumlah Tanggungan Keluarga
a. Dependent Variable: RES2

Uji heroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance
dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Data yang baik adalah data yang tidak mengalami
heteroskedastisitas. Untuk mengetahui ada tidaknya heteroskedastisitas dapat dilakukan Uji Glejser, di mana
nilai absolute residual diregresikan terhadap variabel independen. Pada hasil olah data < 0,05 maka tidak
terjadi heteroskedastisitas.
Lampiran 10. Uji Multikolinieritas Menggunakan SPSS
Coefficients

a

Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients
Model

Collinearity Statistics
t

B

Std. Error

(Constant)

7.156

10.676

Pendidikan

4.133

1.779

.271

Luas Lahan

-1.167E-7

.000

Lama Berusahatani

-.434

Pendapatan

Sig.

Beta

Tolerance

VIF

2.323 .028

.809

1.235

-.062

-.473 .640

.643

1.555

.178

-.490

-2.437 .022

.272

3.674

1.150E-6

.000

.786

5.848 .000

.608

1.645

Usia

.617

.226

.537

2.732 .011

.284

3.520

Jumlah Tanggungan Keluarga

-.711

1.337

-.065

-.532 .599

.742

1.347

.670 .508

a. Dependent Variable: Tingkat Partisipasi

Uji Multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi ditemukan adanya
korelasi antara variabel bebas (independent). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi.
Untuk mendeteksi Multikolinieritas, bisa dilihat dari nilai VIF (Variance Inflation Factor). Pada hasil
tersebut tidak ada nilai VIF ≥ 10. Maka telah terjadi Multikolinieritas.

53

Lampiran 11. Uji Normalitas Menggunakan SPSS
Tests of Normality
a

Kolmogorov-Smirnov
X11_Pendidikan
Y_Tingkat_Partisipasi

Statistic

Shapiro-Wilk

df

Sig.

Statistic

df

Sig.

2

.078

18

.200

*

.991

18

1.000

3

.139

9

.200

*

.922

9

.412

4

.171

7

.200

*

.970

7

.895

Tests of Normality
a

Kolmogorov-Smirnov
X12_Luas_Lahan
Y_Tingkat_Partisipasi

Statistic

df

Shapiro-Wilk
Sig.

Statistic

df

Sig.

1

.072

23

.200

*

.982

23

.937

2

.121

11

.200

*

.989

11

.996

Tests of Normality
a

Kolmogorov-Smirnov
X13_Lama_Berusahatani
Y_Tingkat_Partisipasi

Statistic

df

Shapiro-Wilk

Sig.

Statistic

df

Sig.

1

.223

13

.077

.898

13

.126

2

.206

10

.200

*

.907

10

.262

3

.300

5

.161

.868

5

.257

4

.218

6

.200

*

.895

6

.346

Tests of Normality
a

Kolmogorov-Smirnov
X14_Pendapatan_Usahatani
Y_Tingkat_Partisipasi

Statistic

df

Shapiro-Wilk

Sig.

Statistic

df

Sig.

1

.181

15

.200

*

.935

15

.328

2

.141

14

.200

*

.950

14

.563

3

.265

5

.200

*

.928

5

.582

Tests of Normality
a

Kolmogorov-Smirnov
X21_Usia
Y_Tingkat_Partisipasi

Statistic

df

Shapiro-Wilk
Sig.

Statistic

df

Sig.

2

.098

24

.200

*

.975

24

.794

3

.168

10

.200

*

.953

10

.706

54

Tests of Normality
a

Kolmogorov-Smirnov
X22_Jumlah_Tanggungan_Keluarga
Y_Tingkat_Partisipasi

Statistic

df

Shapiro-Wilk

Sig.

Statistic

df

Sig.

1

.223

9

.200

*

.926

9

.442

2

.112

25

.200

*

.972

25

.685

Interpretasi Uji Normalitas.
Metode Shapiro Wilk
Pada kolom Shapiro-Wilk, data berdistribusi Normal apabila nilai Sig. lebih dari 0,05
Metode Lilliefors
Pada kolom Kolmogorov-Smirnova, data berdistribusi Normal apabila nilai Sig. lebih dari 0,05

55

Lampiran 12. Surat Ijin Penelitian

56

Dokumen yang terkait

Keanekaragaman Makrofauna Tanah Daerah Pertanian Apel Semi Organik dan Pertanian Apel Non Organik Kecamatan Bumiaji Kota Batu sebagai Bahan Ajar Biologi SMA

26 317 36

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

DEKONSTRUKSI HOST DALAM TALK SHOW DI TELEVISI (Analisis Semiotik Talk Show Empat Mata di Trans 7)

21 290 1

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

MOTIF MAHASISWA BANYUMASAN MENYAKSIKAN TAYANGAN POJOK KAMPUNG DI JAWA POS TELEVISI (JTV)Studi Pada Anggota Paguyuban Mahasiswa Banyumasan di Malang

20 244 2

PERANAN ELIT INFORMAL DALAM PENGEMBANGAN HOME INDUSTRI TAPE (Studi di Desa Sumber Kalong Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso)

38 240 2

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

Analisis Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Kerajinan Tangan Di Desa Tutul Kecamatan Balung Kabupaten Jember.

7 76 65