Peranan Panitia Pengawas Pemilu Kota Medan Dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara Tahun 2013
PERANAN PANITIA PENGAWAS PEMILU KOTA MEDAN DALAM PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMATERA UTARA TAHUN 2013 Disusun Oleh : Maya Tiarawati Nainggolan (090906045) DEPARTEMEN ILMU POLITIK FAKULTAS ILMU SOSIAL ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2013
Kata Pengantar
Penulis mengucapkan puji dan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menempuh pendidikan di Universitas Sumatera Utara dan atas berkat kasih karunia dan pimpinan-Nya hingga saat ini penulis dapat menyelesaikan skripsi ini, tanpa penyertaan-Nya penulis tidak akan mampu mencapai tahap ini.
Skripsi ini berjudul “Peranan Panitia Pengawas Pemilu Kota Medan
Dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara Tahun
2013”. Diajukan oleh penulis untuk memenuhi sebagian dari syarat-syaratmenyelesaikan Program Strata I dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.
Dalam penyusunan skripsi ini penulis mendapat banyak sekali dukungan baik material, spiritual dan moril dari banyak pihak berupa doa, bimbingan, nasihat, dukungan, dan saran. Maka pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:
- Teristimewa rasa hormat dan terimakasih saya kepada kedua orangtua saya tercinta yaitu Bapak Sumiharto Nainggolan dan Ibu Lamtiur Sitompul serta Abang saya Agus Tubels Nainggolan, AMD., dan Yeni Tania Nainggolan dan seluruh keluarga besar yang telah memberikan segala dukungan.
- Bapak Prof. Dr. Badaruddin, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara beserta staf dan seluruh dosen yang telah memberikan bimbingan dan fasilitas selama penulis menjalani pendidikan.
- Ibu Dra. T. Irmayani, M.Si, selaku Ketua Jurusan Departemen Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.
- Ibu Dra. Evi Novida Ginting, M.SP yang telah bersedia membimbing penulis dengan penuh perhatian dan kesabaran, memberikan fasilitas, waktu, tenaga, dan pikiran sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
- Bapak Drs. Zakaria Taher, M.SP selaku dosen pembaca saya yang telah menilai dan mengkoreksi skripsi penulis sehingga dapat menjadi lebih baik.
- Terimakasih untuk orang-orang terdekat penulis Dian Charitas Naibaho, S.H., Dina Naibaho, Else Pratiwi S.Kom., Novi Nainggolan, S.Kom., Patricia Elizabeth, AMD., yang telah menjadi teman berbagi, memberikan semangat, inspirasi dan mewarnai hari-hari penulis
- Terimakasih untuk sahabat-sahabat penulis Andromeda Lubis,
Arum Kusumaningtyas, Hansen Gunawan Gultom, Harry Ferdy, Ingrace Todotua Sirait, Ira Afrianty Nasution, Kafi Geumala
Rampan, Rian Indah Syafitri, Putra Alam Rahmad, Sarah Najib Bamhemod yang telah menjadi sahabat penulis dalam bertumbuh dan berkembang dimasa perkuliahan dalam suka maupun duka selama berada di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.
- Seluruh teman-teman Ilmu Politik lainnya Andy Samosir, S.IP.,
Alex, Dhea Raisa Darus, S.IP, Yudith, dan teman-teman lainnya dan semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang telah banyak memberikan doa dan semangat bagi penulis hingga skripsi ini selesai.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran maupun kritik demi perbaikan di masa mendatang. Akhir kata, semoga buah pikiran ini dapat memberi manfaat bagi para pembaca. Amin.
Medan, 21 Februari 2014 (Maya Tiarawati Nainggolan)
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEPARTEMEN ILMU POLITIK MAYA TIARAWATI NAINGGOLAN (090906045)
PERANAN PANITIA PENGAWAS PEMILU KOTA MEDAN DALAM
PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMATERA
UTARA TAHUN 2013 ABSTRAKPenelitian ini mencoba mendeskripsikan tentang bagaimana peranan dan efektivitas kinerja yang dilakukan oleh Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kota Medan. Dalam skripsi ini, diuraikan peranan Panwaslu yang meliputi antara tugas dan wewenang dari Panwaslu yang terdiri dari; mengawasi seluruh tahapan penyelenggaraan Pemilihan Umum Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara Tahun 2013; menerima dan meneruskan temuan maupun laporan pelanggaran kepada instansi yang berwenang sesuai dengan peraturan perundang- undangan; dan menyelesaikan sengketa yang timbul dalam penyelenggaraan Pemilihan Umum Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara Tahun 2013.
Penelitian ini disusun dengan menggunakan metode penelitian deskriptif dengan menjelaskan maupun menggambarkan fakta-fakta dengan keadaan sebenarnya. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pengumpulan data yang diperoleh langsung dari sumbernya melalui hasil wawancara peneliti dengan nara sumber dengan menggunakan data primer. Teori yang digunakan didalam penelitian ini adalah Konsep Teori Pemerintahan Daerah, Teori Pemilihan Langsung dan Kualitas Demokrasi, dan Teori Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. Konsep Teori Pemerintahan Daerah digunakan karena Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur merupakan bagian dari Pemerintah Daerah, pelaksana Pemerintah Daerah adalah Gubernur, Walikota maupun Bupati. Teori Pemilihan Langsung dan Kualitas Demokrasi digunakan karena sistem pemilihan dan sistem pemerintahan Indonesia menggunakan sistem pemilihan langsung dan sistem pemerintahan demokrasi. Dan teori Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Langsung digunakan untuk menjelaskan bahwa untuk mewujudkan arti daripada demokratisasi maka dilaksanakan Pemilihan Kepala Daerah.
Hasil dari penelitian ini adalah Panwaslu sebagai lembaga pengawas yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas demokrasi dimana lembaga ini mencegah maupun mengontrol terjadinya hal-hal yang menghambat jalannya sebuah proses penyelenggaraan Pemilihan Umum Kepala Daerah.
Kata kunci : Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kota Medan
UNIVERSITY OF NORTH SUMATRA FACULTY OF SOCIAL AND POLITICAL SCIENCE DEPARTMENT OF POLITICAL SCIENCE MAYA TIARAWATI NAINGGOLAN (090906045)
ROLE OF SUPERVISORY COMMITTEE ELECTION OF MEDAN IN
SELECTING THE GOVERNOR AND DEPUTY GOVERNOR OF NORTHERN SUMATERA 2013 ABSTRACTThis study tried to describe how the role and effectiveness of performance conducted by the Election Supervisory Committee of Medan. In this study, the role of the Supervisory Committee includes obligations and the duties such as; supervise of all phases of the general elections of Governor and Deputy Governor of North Sumatera 2013; receive and forward the findings and reports infringement to the instance authorities in accordance with the laws; and resolve legal actions that arise in the general elections of Governor and Deputy Governor of North Sumatera 2013.
This study was prepared using the descriptive research method to explain and describe the facts with the actual situation. Data collection techniques used in this research is the data collection techniques derived directly from the source through interviews with informants researchers using primary data. The theory used in this study is the concept of Theory of Local Government, Direct Selection Theory and the Quality of Democracy, Theory of Local election Head and Deputy of Local Head directly. Local Government Theory concepts used for the election of Governor and Deputy of Governor is part of Local Government, Local Government is implemented by the Governor, Mayor or Regent. Direct Selection Theory and the Quality of Democracy and electoral system used for this study because the Indonesian’s system using system of direct elections and a democratic system of government. Theory of Local elections Head and Deputy of Local Head directly used to explain the meaning of democracy as implemented of local elections.
The results of this study is Supervisory Committee as a supervisory agency that aims to improve the quality of democracy where the institutions to prevent and control the occurrence of the things that obstruct a process of the local election.
Keywords : Supervisory Committee of Medan
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang
1 I.2 Perumusan Masalah
28 I.8 Sistematika Penulisan
40
37 II.5. Ruang Lingkup Pengawasan Pemilihan Umum
35 II.4. Tugas dan Wewenang Panitia Pengawas Pemilihan Umum
34 II.3. Sekretariat Panitia Pengawas Pemilihan Umum
33 II.2 Susunan Organisasi, Struktur dan Fungsi Sekertariat Panwaslu Kabupaten/Kota Medan
II.1 Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten/Kota
30 BAB II PROFIL PANITIA PENGAWAS PEMILIHAN UMUM KOTA
28 I.7.3 Teknik Analisis Data
13 I.3 Pembatasan Masalah
28 I.7.3 Teknik Pengumpulan Data
27 I.7.2 Lokasi Penelitian
27 I.7.1 Jenis Penelitian
I.7 Metodologi Penelitian
18 I.6.3 Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah 19
15 I.6.2 Pemilihan Langsung dan Kualitas Demokrasi
I.6.1 Konsep Teori Pemerintahan Daerah
15 I.6 Kerangka Teori
14 I.5 Manfaat Penelitian
14 I.4 Tujuan Penelitian
MEDAN DALAM PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMATERA UTARA 2013
II.6. Hubungan Kerja Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kepala Daerah
43 BAB III ANALISIS DATA PERANAN PANITIA PENGAWAS
PEMILIHAN UMUM KOTA MEDAN DALAM PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMATERA UTARA TAHUN 2014
III.1. Sistem Pengawasan Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kota Medan pada Pemilihan Umum Gubernur dan Wakil Gubernur Tahun 2013
43 III.1.1. Mekanisme Tentang Pengawasan Pemutakhiran Data Pemilih Dan Penetapan Daftar Pemilih Tetap Dalam Penyelenggaraan Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
53 III.1.2. Mekanisme Pengawasan Tentang Tahapan Pencalonan Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
55 III.1.3. Mekanisme Pengawasan Pada Tahapan Kampanye Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
57 III.1.4. Mekanisme Pengawasan Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara di Tempat Pemungutan Suara Dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
61 III.1.5. Mekanisme Pengawasan Pengadaan dan Pendistribusian Perlengkapan Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
67 III.2. Mekanisme Proses Tindak Lanjut Temuan/Laporan Dalam Pemilihan Umum Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara Tahun 2013
72 III.2.1. Rekapitulasi Temuan Revisi Penanganan pelanggaran Panwaslu Kota Medan
76 III.2.2. Alur Penanganan Pelanggaran Pemilu
81 III.2.3. Penanganan Pelangaran Administrasi Pemilu
84 III.2.4. Sengketa Pemilihan Umum
85 BAB IV PENUTUP
IV.1. Kesimpulan dan Saran
87 DAFTAR PUSTAKA
91