PEN Pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk, Dan Promosi Terhadap Kepuasan Konsumen (Studi Pada Kedai Susu Mom Milk Di Solo).

(1)

PEN

Diajuk Sarj

U

NGARUH

PROMO

(Stud

kan Untuk M ana Ekonom

M

FA

UNIVER

H CITRA

OSI TERH

di Pada Kon

NA Memenuhi T mi Jurusan Universi

MUHAM

N

AKULTA

RSITAS M

MEREK,

HADAP K

nsumen Ked ASKAH PU

Tugas dan S Manajemen tas Muham

Disusun

MMAD AD

NIM. B 10

AS EKON

MUHAMM

201

, KUALIT

KEPUASA

dai Susu Mo

UBLIKASI

Syarat-Syar n Pada Faku

madiyah Su

n Oleh :

DHI SETY

00 110 049

NOMI DA

MADIYA

16

TAS PRO

AN KONS

omMilk di So

I

rat Guna Me ultas Ekono urakarta

YAWAN

9

AN BISNIS

AH SURAK

ODUK, DA

SUMEN

olo) emperoleh G omi dan Bis

S

KARTA

AN

Gelar nis


(2)

(3)

(4)

(5)

ABSTRAKSI

Penelitian ini dilakukan di Kedai Susu MomMilk di Solo dengan tujuan mengetahui pengaruh citra merek terhadap kepuasan konsumen, mengetahui pengaruh kualitas produk terhadap kepuasan konsumen dan mengetahui pengaruh promosi terhadap kepuasan konsumen.

Metode penelitian menggunakan populasi seluruh konsumen Kedai Susu MomMilkdi Solo, dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden.Metode pengambilan data memberikan kuesioner kepada konsumen. Alat Analisis yang digunakan: 1) Uji Instrumen (Uji Validitas dan reliabilitas), 2) Uji Asumsi Klasik (Uji Normalitas, Uji Multikolinieritas dan Uji Heteroskedastisitas), 3) Uji Hipotesisi (analisis regresi linier berganda, uji t, uji F dan R2)

Hasil analisis data dapat diperoleh sebagai berikut: 1) menyatakan bahwa variabel Citra Merek (X1), variabel Kualitas Produk (X2),variabel Promosi (X3)

mempunyai pengaruh terhadap Kepuasan konsumen positif dan signifikan. 2) Berdasarkan uji t menunjukkan bahwa nilai hasil dari thitung variabel Citra Merek

sebesar 2,109, variabel kualitas produk sebesar 3,131 dan variabel promosi sebesar 3,904 dan nilai ttabel = 1,985, ini berarti bahwa thitung>ttabel maka Ho ditolak sehingga ada

pengaruh yang signifikan citra merek, kualitas produk dan promosi terhadap kepuasan konsumen secara individu. 3) Uji F menunjukkan nilai Fhitung sebesar

15,182, angka tersebut berarti Fhitung lebih besar daripada Ftabel sehingga secara

simultan variabel Citra Merek, Kualitas Produk dan Promosi signifikan mempengaruhi kepuasan Kepuasan konsumen. 4) Uji (R2) sebesar 0,322berarti variabel Citra Merek, variabel Kualitas Produk, variabel Promosi berpengaruh terhadap kepuasan konsumen di Kedai Susu Mommilk sebesar 32,2% dan 67,8% dijelaskan oleh faktor atau variabel lain di luar model.

Kata Kunci: Citra Merek, Kualitas Produk, Promosi dan Kepuasan Konsumen

ABSTRACT

The research was carried out in shops Moo Dairy Milk in Solo in order to know the influence of brand image on consumer satisfaction, determine the effect of product quality to customer satisfaction and know the effect of promotions on consumer satisfaction.

The research method uses the entire consumer population MomMilkdi Solo Coffee Milk, with a sample size of 100 responden.Metode data retrieval gave questionnaires to consumers. Analysis Tools used: 1) Test Instruments (Test Validity and reliability), 2) Classical Assumption Test (Normality Test, Test Multicolinearity and Test Heteroskidastity), 3) Test the hypothesis (multiple linear regression analysis, t-test, F and R2


(6)

The results of data analysis can be obtained as follows: 1) states that the variable Brand (X1), Product Quality variable (X2), variable Promotion (X3) has an effect on positive and significant consumer satisfaction. 2) Based on t test showed that the value of the results of tcount variable Brand Image of 2,109, the variable quality of the product amounted to 3.131 and variable promotions by 3,904 and the value table = 1.985, this means that thitung> t table then Ho is rejected so that there is a significant effect of brand image, product quality and promotion of consumer satisfaction individually. 3) Test F shows the value Fhitung 15.182, that number means Fhitung greater than F table so that simultaneous variable Brand Image, Product Quality and Promotion significantly influence consumer satisfaction satisfaction. 4) Test (R2) is 0,322berarti Brand Image variable, variable Quality Products, Promotional variable affects customer satisfaction at Coffee Milk Mommilk 32.2% and 67.8% is explained by factors or other variables outside the model.

Keywords: Brand, Quality Products, Promotions and Customer Satisfaction

1. PENDAHULUAN

Konsep yang diangkat Kedai Susu MomMilk adalah konsep “Indonesia Kontemporer” yang mencoba menggabungkan antara suasana Indonesia dan western yang semuanya berlatar belakang tahun 1970-an. Karena Kedai Susu MomMilk merupakan salah satu cafe yang baru berdiri, maka penting bagi Kedai Susu MomMilk untuk memperhatikan kepuasan konsumennya agar dapat bertahan dan berkembang dalam industri tersebut.

Menurut Oliver (2007:31) menjelaskan bahwa kepuasan pelanggan merupakan bagian dari pemasaran dan memainkan peran penting di pasar. Strategi pemasaran yang berorientasi pada konsumen membuat perusahaan harus memahami perilaku dan memenuhi maupun kebutuhan konsumen untuk mencapai kepuasan konsumen. Kepuasan bisa diartikan sebagai “upaya pemenuhan sesuatu” atau “membuat sesuatu memadai“ (Tjiptono & Chandra, 2011:292). Menurut Lovelock & Wirtz (2011:74)


(7)

kepuasan adalah suatu sikap yang di putuskan berdasarkan pengalaman yang didapatkan. Sangat di butuhkan penelitian untuk membuktikan ada atau tidak harapan sebelumnya yang merupakan bagian terpenting dalam kepuasan. Gaspers (dalam Nasution, 2005) mengatakan bahwa kepuasan konsumen sangat bergantung kepada persepsi dan harapan konsumen. Kepuasan menurut pendapat Tse dan Wilton (1988) pengertian kepuasan pelanggan adalah respon pelanggan terhadap evaluasi ketidaksesuaian yang dirasakan setelah pemakaiannya, sedangkan menurut pendapat Engel (1995) pengertian kepuasan pelanggan adalah sebagai evaluasi purna beli di mana alternatif yang dipilih sekurang-kurangnya sama atau melampaui harapan pelanggan, sedangkan ketidak puasan timbul apabila hasil tidak memenuhi harapan pelanggan, pendapat Kotler (1997) pengertian kepuasan pelanggan adalah tingkat keadaan perasaan seseorang yang merupakan hasil perbandingan antara penilaian kinerja/hasil akhir produk dalam hubungannya dengan harapan pelanggan, Dari pengertian yang dikemukakan para ahli tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa kepuasan atau ketidakpuasan pelanggan merupakan perbedaan/kesenjangan antara harapan sebelum pembelian dengan kinerja atau hasil yang dirasakan setelah pembelian.

Citra merek adalah apa yang dipersepsikan oleh konsumen mengenai sebuah merek. Dimana hal ini menyangkut bagaimana seorang konsumen menggambarkan apa yang mereka pikirkan mengenai sebuah merek dan apa yang mereka rasakan mengenai merek tersebut ketika mereka memikirkannya, Susanto (2004:24). Kualitas produk adalah keseluruhan kualitas atau keunggulan suatu produk atau jasa layanan


(8)

berkaitan dengan apa yang diharapkan oleh pelanggan. Kualitas adalah totalitas fitur dan karakteristik yang memampukan produk memuaskan kebutuhan yang dinyatakan maupun tidak dinyatakan. Kotler dan Keller (2007: 173). Kotler dan Amstrong (2006:337) menyatakan produk adalah semua yang dapat ditawarkan kepada pasar untuk diperhatikan, dimiliki, digunakan, atau dikonsumsi yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan pemakainya. Dalam pengembangan suatu produk, terlebih dahulu pemasar harus memilih tingkat kualitas yang akan mendukung posisi produk di pasar sasaran Machfoedz (2010 : 62). Kualitas Produk diartikan pula sebagai keseluruhan gabungan karakteristik produk yang dihasilkan dari pemasaran, rekayasa, produksi dan pemeliharaan yang membuat produk tersebut dapat digunakan memenuhi harapan pelanggan atau konsumen (Wijaya, 2011:11).

Oleh karena itu, akan menjadi penting untuk meneliti apakah ada hubungan positif antara kepuasan konsumen terhadap Kedai susu MomMilk di Solo. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui citra merek, kualitas produk, dan promosi pada pembeliaan di Kedai Susu MomMilk. Selanjutnya, untuk mengakomodasi itu semua di lakukan penelitian dengan judul “PENGARUH CITRA MEREK,

KUALITAS PRODUK, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN. STUDI PADA KEDAI SUSU MOMMILK DI SOLO”.

2. METODE PENELITIAN

Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Apabila seseorang ingin


(9)

merupakan penelitian populasi” (Suharsimi, 2010:73). Adapun populasi dalam penelitian ini adalah 100 orang responden dan menggunakan teknik sampling probabilitas dengan metode random sampling, yaitu pengambilan sampel secara acak atau random kepada konsumen Kedai Susu MomMilk di Solo.

Untuk melakukan sebuah penelitian, tidak harus diteliti keseluruhan anggota populasi yang ada. Sampel adalah subset dari populasi atau beberapa anggota dari populasi yang diamati (Ferdinand, 2006). Dengan meneliti sebagian populasi, diharapkan dapat memperoleh hasil yang dapat menggambarkan sifat populasi yang bersangkutan.

3. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 3.1.Analisis Regresi Linier Berganda

Y = 4,327 + 0,080 X1 + 0,172 X2 + 0,223 X3

Berdasarkan persamaan regresi di atas, maka interpretasi dari koefisien masing-masing variabel sebagai berikut:

1) a = Konstanta sebesar 4,327 menyatakan bahwa jika variabel Citra Merek (X1), variabel Kualitas Produk (X2), dan variabel Promosi (X3) dianggap konstan

maka kepuasan konsumen Kedai Susu Mommilk akan positif.

2) b1 = 0,080, koefisien regresi X1 (Citra Merek) sebesar 0,080 yang berarti

apabila X2 (Kualitas Produk) dan X3 (Promosi) konstan, maka dengan adanya


(10)

3) b2 = 0,172, koefisien regresi X2 (Kualitas Produk) sebesar 0,172 yang berarti

apabila X1 (Citra Merek), dan X3 (Promosi) konstan, maka dengan adanya

peningkatan Kualitas Produk, kepuasan konsumen positif.

4) b3 = 0,223, koefisien regresi X3 (Promosi) sebesar 0,172 yang berarti apabila

X1 (Citra Merek), dan X2 (Kualitas Produk) konstan, maka dengan adanya

peningkatan Promosi, kepuasan konsumen positif.

3.2.Uji t

1. Uji t yang berkaitan dengan Citra Merek (X1) terhadap kepuasan konsumen

(Y)

Dari perhitungan tersebut diperoleh hasil dari thitung = 2,109 > ttabel = 1,985,

maka Ho ditolak sehingga ada pengaruh yang signifikan Citra Merek terhadap kepuasan konsumen.

2. Uji t yang berkaitan dengan Kualitas Produk (X2) terhadap kepuasan

konsumen (Y)

Dari perhitungan tersebut diperoleh hasil dari thitung = 3,131> ttabel = 1,985,

maka Ho ditolak sehingga ada pengaruh yang signifikan Kualitas Produk terhadap kepuasan konsumen.

3. Uji t yang berkaitan dengan Promosi (X3) terhadap kepuasan konsumen (Y)

Dari perhitungan tersebut diperoleh hasil dari thitung = 3,904 > ttabel = 1,985,

maka Ho ditolak sehingga ada pengaruh yang signifikan Promosi terhadap kepuasan konsumen.


(11)

3.3.Uji F

Dari hasil perhitungan yang diperoleh nilai Fhitung sebesar 15,182, angka

tersebut berarti Fhitung lebih besar daripada Ftabel sehingga keputusannya menolak Ho.

Ketiga variabel independen signifikan mempengaruhi kepuasan konsumen di Kedai Susu Mommilk secara simultan.

3.4.Koefisien Determinasi

Dari hasil perhitungan diperoleh nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,322, hal ini berarti bahwa variabel independen dalam model (variabel Citra Merek, variabel Kualitas Produk, variabel Promosi dan ) menjelaskan variasi kepuasan konsumen di Kedai Susu Mommilk sebesar 32,2% dan 67,8% dijelaskan oleh faktor atau variabel lain di luar model.

4. PEMBAHASAN

Berdasarkan dari hasil analisis dapat diperoleh bahwa variabel Citra Merek, variabel Kualitas Produk dan variabel Promosi mempunyai pengaruh positif dan signifikan mempengaruhi kepuasan konsumen di Kedai Susu Mommilk.

Maka citra merek mempengaruhi dapat kepuasan konsumen, hal ini menyangkut bagaimana seorang konsumen menggambarkan apa yang mereka pikirkan mengenai sebuah merek dan apa yang mereka rasakan mengenai merek tersebut ketika mereka memikirkannya Persepsi yang mengatakan bahwa persepsi


(12)

merupakan proses dimana seseorang memilih, mengorganisasikan, mengartikan masukan informasi untuk menciptakan suatu gambaran yang berarti di dunia ini. Selain itu, dalam konsep pemasaran, citra merek sering direferensikan sebagai aspek psikologis, yaitu : citra yang dibangun dalam alam bawah sadar konsumen melalui informasi dan ekspektasi yang diharapkan melalui produk atau jasa. Untuk itulah pembangunan sebuah citra merek, terutama citra yang positif menjadi salah satu hal yang penting. Sebab tanpa citra kuat dan positif, sangatlah sulit bagi perusahaan untuk menarik pelanggan baru dan mempertahankan yang sudah ada, dan pada saat yang sama meminta mereka membayar harga yang tinggi. Citra merek dibentuk melalui kepuasan konsumen, penjualan dengan sendirinya diperoleh melalui kepuasan konsumen, sebab konsumen yang puas selain akan kembali membeli, juga akan mengajak calon pembeli lainnya. Merek yang kuat adalah merek yang jelas, berbeda, dan unggul secara relevatif dibanding pesaingnya. Kalau kita berbicara tentang produk, kita hanya membicarakan ruang lingkup, kualitas, dan penggunaan. Adapun citra merek selalu berkaitan dengan atribut produk karena untuk memberikan kepuasan kepada konsumen dan konsumen bereaksi terhadap atribut produk yang dibelinya.

Kualitas produk mempengaruhi kepuasan konsumen, Kualitas dalam pandangan konsumen adalah hal yang mempunyai ruang lingkup tersendiri yang berbeda dengan kualitas dalam pandangan produsen saat mengeluarkan suatu produk yang biasa dikenal kualitas sebenarnya. Kualitas produk dibentuk oleh beberapa indikator antara lain kemudahan penggunaan, daya tahan, kejelasan fungsi,


(13)

keragaman ukuran produk dan lain-lain. Perusahaan yang mencapai kualitas produk yang diinginkan maka diperlukan suatu standarisasi kualitas. Cara ini dimaksudkan untuk menjaga agar produk yang dihasilkan memenuhi standar yang telah diterapkan sehingga kinsmen tidak akan kehilangan kepercayaan terhadap produk yang bersangkutan.

Promosi mempunyai pengaruh terhadap kepuasan konsumen, promosi merupakan bentuk komunikasi yang memberi penjelasan yang meyakinkan calon konsumen tentang barang dan jasa. Tujuan promosi ialah meperoleh perhatian, mendidik, mengingatkan, dan meyakinkan calon konsumen. Semakin sering perusahaan melakukan promosi akan mempengarui peningkatan kepuasan konsumen, begitu juga promosi yang dilakukan itu benar dengan harapan konsumen akan meningkatkan kepuasan konsumen atau sebaliknya apabila perusahaan melakukan promosi tidak sesuai dengan harapan konsumen akan menurunkan tingkat kepuasan konsumen. Untuk itulah promosi merupakan jendela untuk mengenalkan suatu produk kepada konsumen sehingga untuk tertarik melakukan pembelian.

5. KESIMPULAN DAN SARAN 5.1.Kesimpulan

1. Berdasarkan hasil perhitungan program komputer SPSS versi 21.00 diperoleh hasil sebagai berikut : Y = 4,327 + 0,080 X1 + 0,172X2 + 0,223

Berdasarkan persamaan regresi di atas, maka interpretasi dari koefisien masing-masing variabel sebagai berikut:


(14)

a = Konstanta sebesar 4,327 menyatakan bahwa jika variabel Citra Merek (X1), variabel Kualitas Produk (X2), variabel Promosi (X3) dianggap

konstan maka Kepuasan konsumen akan positif dan signifikan.

b1 = 0,080, koefisien regresi X1 (Citra Merek) sebesar 0,080 yang berarti

apabila X2 (Kualitas Produk), X3 (Promosi) konstan, maka dengan

adanya peningkatan Citra Merek, Kepuasan konsumen positif dan signifikan.

b2 = 0,172, koefisien regresi X2 (Kualitas Produk) sebesar 0,223 yang berarti

apabila X1 (Citra Merek), X3 (Promosi) konstan, maka dengan adanya

peningkatan Kualitas Produk, Kepuasan konsumen positif dan signifikan.

b3 = 0,223, koefisien regresi X3 (Promosi) sebesar 0,172 yang berarti apabila

X1 (Citra Merek), X2 (Kualitas Produk) konstan, maka dengan adanya

peningkatan Promosi, Kepuasan konsumen positif dan signifikan.

2. Berdasarkan uji t menunjukkan bahwa nilai hasil dari thitung variabel Citra Merek

sebesar 2,109, variabel kualitas produk sebesar 3,131 dan variabel promosi sebesar 3,904 dan nilai ttabel = 1,985, ini berarti bahwa thitung > ttabel maka Ho ditolak

sehingga ada pengaruh yang signifikan citra merek, kualitas produk dan promosi terhadap kepuasan konsumen secara individu.

3. Berdasarkan uji F menunjukkan nilai Fhitung sebesar 15,182, angka tersebut

berarti Fhitung lebih besar daripada Ftabel sehingga keputusannya menolak Ho.


(15)

Promosi signifikan mempengaruhi kepuasan Kepuasan konsumen. Ini menunjukkan bahwa pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk, Promosi terhadap kepuasan konsumen.

4. Dari hasil perhitungan determinasi (R2) sebesar 0,322, hal ini berarti bahwa variabel independen dalam model (variabel Citra Merek, variabel Kualitas Produk,

variabel Promosi dan ) menjelaskan variasi kepuasan konsumen di Kedai Susu Mommilk sebesar 32,2% dan 67,8% dijelaskan oleh faktor atau variabel lain di luar model.

5.2.Saran

Selama proses penelitian berlangsung, peneliti menemui beberapa keterbatasan yang menyebabkan penelitian ini memiliki kekurangan-kekurangan. Kekurangan-kekurangan tersebut antara lain:

1. Waktu yang dipergunakan untuk penelitian terbatas sehingga keakuratan data dalam penyusunan masih kurang sehingga perlu menambah waktu lagi.

2. Penelitian ini hanya menggunakan di daerah untuk diteliti. Untuk penelitian selanjutnya diharapkan menggunakan tempat penelitian sejenis lainnya untuk diteliti, agar hasil penelitian dapat mewakili sebagai pembanding.

3. Penelitian ini hanya menggunakan variabel Citra Merek, Kualitas Produk, Promosi yang turut mempengaruhi kepuasan konsumen, sehingga masih dianggap kurang dalam kepuasan konsumen, untuk itu perlu menambah variabel independen.


(16)

DAFTAR PUSTAKA

Foods In Surabaya. Skripsi. Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen Universitas Diponegoro, Semarang.

Kotler. Philip dan Amstrong. Gary. 2002. Principles of Marketing. Prentrice Hall. Inc. Ninth Edition. Englewood. New Jerrsey.

Kotler, Philip dan A.B Susanto. 2000. Manajemen Pemasaran Jasa Di Indonesia, Analisis Perencanaan, Implementasi dan pengendalian (Edisi pertama). Salemba Empat, Jakarta.

Kotler, Philip, 2010 Manajemen pemasaran, Edisi Millenium, benyamin Molan (Terjemahan), Prehalindo, Jakarta.

Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 1997. Prinsip-prinsip pemasaran Jilid I. Erlangga, Jakarta.

Kotler, Philip. dan Keller, Kevin Lane. 2007. Manajemen Pemasaran. Jilid 1 dan 2, Edisi Ke 12, PT. Indeks, Jakarta

Lupiyoadi, Rambat , dan Hamdani, A. 2008. Manajemen Pemasaran Jasa . Jakarta: Salemba Empat.

Nugroho, J Setiadi, 2006. Pengantar Bisnis, Edisi II, BPFE, Yogyakarta.

Ratmiko dan Atik Winarsih. 2005. Manajemen Pelayanan. Pustaka Pelajar: Yogyakarta.

Ridwan, Anggraeini. ” Pengaruh Brand Equity Sepeda Motor Terhadap Kepuasan Konsumen”. Jurnal 2010

Singarimbun, M. dan Effendi, Sofian. 1995. Metode Penelitian Survai. LP3ES, Jakarta.

Susanto, 2004. Value Marketing. Paradigma Baru Pemasaran. Quantum Bisnis & Manajemen. Jakarta.

Susanti, 2009. The Influence of Image and Customer’s Satisfaction Towards Consumers Loyalty To Traditional


(17)

Suliyanto, 2005. Analisis Data Dalam Aplikasi Pemasaran. Ghalia Indonesia. Bogor. Swasta, Basu, dan Hani Handoko. 1997. Manajemen Pemasaran: Analisa Perilaku

Konsumen ed.1. BPFE, Yogyakarta.

Tjiptono, Fandy 2011. Manajemen dan Strategi Merek. Penerbit Andi. Yogyakarta. Tjiptono, Fandy. 1997. Strategi Pemasaran. Andi, Yogyakarta.

Tjiptono, Fandy dan Diana Anastasia. 2000. Prinsip dan Dinamika Pemasaran ed.1. J & J Learning, Yogyakarta.

Tjiptono, Fandy dan Gregorius Chandra. 2005. Service, Quality and Satisfaction. Andi, Yogyakarta.

Tjiptono, Fandy, Gregorius Chandra dan Dadi Adriana. 2008. Pemasaran Strategik. Andi, Yogyakarta.

Umar, Husein. 2000. Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.


(1)

merupakan proses dimana seseorang memilih, mengorganisasikan, mengartikan masukan informasi untuk menciptakan suatu gambaran yang berarti di dunia ini. Selain itu, dalam konsep pemasaran, citra merek sering direferensikan sebagai aspek psikologis, yaitu : citra yang dibangun dalam alam bawah sadar konsumen melalui informasi dan ekspektasi yang diharapkan melalui produk atau jasa. Untuk itulah pembangunan sebuah citra merek, terutama citra yang positif menjadi salah satu hal yang penting. Sebab tanpa citra kuat dan positif, sangatlah sulit bagi perusahaan untuk menarik pelanggan baru dan mempertahankan yang sudah ada, dan pada saat yang sama meminta mereka membayar harga yang tinggi. Citra merek dibentuk melalui kepuasan konsumen, penjualan dengan sendirinya diperoleh melalui kepuasan konsumen, sebab konsumen yang puas selain akan kembali membeli, juga akan mengajak calon pembeli lainnya. Merek yang kuat adalah merek yang jelas, berbeda, dan unggul secara relevatif dibanding pesaingnya. Kalau kita berbicara tentang produk, kita hanya membicarakan ruang lingkup, kualitas, dan penggunaan. Adapun citra merek selalu berkaitan dengan atribut produk karena untuk memberikan kepuasan kepada konsumen dan konsumen bereaksi terhadap atribut produk yang dibelinya.

Kualitas produk mempengaruhi kepuasan konsumen, Kualitas dalam pandangan konsumen adalah hal yang mempunyai ruang lingkup tersendiri yang berbeda dengan kualitas dalam pandangan produsen saat mengeluarkan suatu produk yang biasa dikenal kualitas sebenarnya. Kualitas produk dibentuk oleh beberapa indikator antara lain kemudahan penggunaan, daya tahan, kejelasan fungsi,


(2)

keragaman ukuran produk dan lain-lain. Perusahaan yang mencapai kualitas produk yang diinginkan maka diperlukan suatu standarisasi kualitas. Cara ini dimaksudkan untuk menjaga agar produk yang dihasilkan memenuhi standar yang telah diterapkan sehingga kinsmen tidak akan kehilangan kepercayaan terhadap produk yang bersangkutan.

Promosi mempunyai pengaruh terhadap kepuasan konsumen, promosi merupakan bentuk komunikasi yang memberi penjelasan yang meyakinkan calon konsumen tentang barang dan jasa. Tujuan promosi ialah meperoleh perhatian, mendidik, mengingatkan, dan meyakinkan calon konsumen. Semakin sering perusahaan melakukan promosi akan mempengarui peningkatan kepuasan konsumen, begitu juga promosi yang dilakukan itu benar dengan harapan konsumen akan meningkatkan kepuasan konsumen atau sebaliknya apabila perusahaan melakukan promosi tidak sesuai dengan harapan konsumen akan menurunkan tingkat kepuasan konsumen. Untuk itulah promosi merupakan jendela untuk mengenalkan suatu produk kepada konsumen sehingga untuk tertarik melakukan pembelian.

5. KESIMPULAN DAN SARAN 5.1.Kesimpulan

1. Berdasarkan hasil perhitungan program komputer SPSS versi 21.00 diperoleh hasil sebagai berikut : Y = 4,327 + 0,080 X1 + 0,172X2 + 0,223

Berdasarkan persamaan regresi di atas, maka interpretasi dari koefisien masing-masing variabel sebagai berikut:


(3)

a = Konstanta sebesar 4,327 menyatakan bahwa jika variabel Citra Merek (X1), variabel Kualitas Produk (X2), variabel Promosi (X3) dianggap konstan maka Kepuasan konsumen akan positif dan signifikan.

b1 = 0,080, koefisien regresi X1 (Citra Merek) sebesar 0,080 yang berarti apabila X2 (Kualitas Produk), X3 (Promosi) konstan, maka dengan adanya peningkatan Citra Merek, Kepuasan konsumen positif dan signifikan.

b2 = 0,172, koefisien regresi X2 (Kualitas Produk) sebesar 0,223 yang berarti apabila X1 (Citra Merek), X3 (Promosi) konstan, maka dengan adanya peningkatan Kualitas Produk, Kepuasan konsumen positif dan

signifikan.

b3 = 0,223, koefisien regresi X3 (Promosi) sebesar 0,172 yang berarti apabila X1 (Citra Merek), X2 (Kualitas Produk) konstan, maka dengan adanya peningkatan Promosi, Kepuasan konsumen positif dan signifikan.

2. Berdasarkan uji t menunjukkan bahwa nilai hasil dari thitung variabel Citra Merek sebesar 2,109, variabel kualitas produk sebesar 3,131 dan variabel promosi sebesar 3,904 dan nilai ttabel = 1,985, ini berarti bahwa thitung > ttabel maka Ho ditolak sehingga ada pengaruh yang signifikan citra merek, kualitas produk dan promosi terhadap kepuasan konsumen secara individu.

3. Berdasarkan uji F menunjukkan nilai Fhitung sebesar 15,182, angka tersebut berarti Fhitung lebih besar daripada Ftabel sehingga keputusannya menolak Ho. Dengan demikian secara simultan variabel Citra Merek, Kualitas Produk dan


(4)

Promosi signifikan mempengaruhi kepuasan Kepuasan konsumen. Ini menunjukkan bahwa pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk, Promosi terhadap kepuasan konsumen.

4. Dari hasil perhitungan determinasi (R2) sebesar 0,322, hal ini berarti bahwa variabel independen dalam model (variabel Citra Merek, variabel Kualitas Produk, variabel Promosi dan ) menjelaskan variasi kepuasan konsumen di Kedai Susu Mommilk sebesar 32,2% dan 67,8% dijelaskan oleh faktor atau variabel lain di luar model.

5.2.Saran

Selama proses penelitian berlangsung, peneliti menemui beberapa keterbatasan yang menyebabkan penelitian ini memiliki kekurangan-kekurangan. Kekurangan-kekurangan tersebut antara lain:

1. Waktu yang dipergunakan untuk penelitian terbatas sehingga keakuratan data dalam penyusunan masih kurang sehingga perlu menambah waktu lagi.

2. Penelitian ini hanya menggunakan di daerah untuk diteliti. Untuk penelitian selanjutnya diharapkan menggunakan tempat penelitian sejenis lainnya untuk diteliti, agar hasil penelitian dapat mewakili sebagai pembanding.

3. Penelitian ini hanya menggunakan variabel Citra Merek, Kualitas Produk, Promosi yang turut mempengaruhi kepuasan konsumen, sehingga masih dianggap kurang dalam kepuasan konsumen, untuk itu perlu menambah variabel independen.


(5)

DAFTAR PUSTAKA

Foods In Surabaya. Skripsi. Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen Universitas Diponegoro, Semarang.

Kotler. Philip dan Amstrong. Gary. 2002. Principles of Marketing. Prentrice Hall. Inc. Ninth Edition. Englewood. New Jerrsey.

Kotler, Philip dan A.B Susanto. 2000. Manajemen Pemasaran Jasa Di Indonesia, Analisis Perencanaan, Implementasi dan pengendalian (Edisi pertama). Salemba Empat, Jakarta.

Kotler, Philip, 2010 Manajemen pemasaran, Edisi Millenium, benyamin Molan (Terjemahan), Prehalindo, Jakarta.

Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 1997. Prinsip-prinsip pemasaran Jilid I. Erlangga, Jakarta.

Kotler, Philip. dan Keller, Kevin Lane. 2007. Manajemen Pemasaran. Jilid 1 dan 2, Edisi Ke 12, PT. Indeks, Jakarta

Lupiyoadi, Rambat , dan Hamdani, A. 2008. Manajemen Pemasaran Jasa . Jakarta: Salemba Empat.

Nugroho, J Setiadi, 2006. Pengantar Bisnis, Edisi II, BPFE, Yogyakarta.

Ratmiko dan Atik Winarsih. 2005. Manajemen Pelayanan. Pustaka Pelajar: Yogyakarta.

Ridwan, Anggraeini. ” Pengaruh Brand Equity Sepeda Motor Terhadap Kepuasan Konsumen”. Jurnal 2010

Singarimbun, M. dan Effendi, Sofian. 1995. Metode Penelitian Survai. LP3ES, Jakarta.

Susanto, 2004. Value Marketing. Paradigma Baru Pemasaran. Quantum Bisnis & Manajemen. Jakarta.

Susanti, 2009. The Influence of Image and Customer’s Satisfaction Towards Consumers Loyalty To Traditional


(6)

Suliyanto, 2005. Analisis Data Dalam Aplikasi Pemasaran. Ghalia Indonesia. Bogor. Swasta, Basu, dan Hani Handoko. 1997. Manajemen Pemasaran: Analisa Perilaku

Konsumen ed.1. BPFE, Yogyakarta.

Tjiptono, Fandy 2011. Manajemen dan Strategi Merek. Penerbit Andi. Yogyakarta. Tjiptono, Fandy. 1997. Strategi Pemasaran. Andi, Yogyakarta.

Tjiptono, Fandy dan Diana Anastasia. 2000. Prinsip dan Dinamika Pemasaran ed.1. J & J Learning, Yogyakarta.

Tjiptono, Fandy dan Gregorius Chandra. 2005. Service, Quality and Satisfaction. Andi, Yogyakarta.

Tjiptono, Fandy, Gregorius Chandra dan Dadi Adriana. 2008. Pemasaran Strategik. Andi, Yogyakarta.

Umar, Husein. 2000. Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.


Dokumen yang terkait

Pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk Dan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus Pengguna Produk Pepsodent Di Wilayah Jakarta Timur)

6 44 162

Pengaruh kualitas pelayanan, citra merek dan relationship marketing terhadap kepuasan konsumen serta dampaknya terhadap loyalitas konsumen : Studi kasus pada pengguna kereta api di Statiun Gambir

2 15 173

PENGP Pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk, Dan Promosi Terhadap Kepuasan Konsumen (Studi Pada Kedai Susu Mom Milk Di Solo).

0 3 14

PENDAHULUAN Pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk, Dan Promosi Terhadap Kepuasan Konsumen (Studi Pada Kedai Susu Mom Milk Di Solo).

0 6 8

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN RASA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN KEDAI SUSU ”MOM MILK” Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Rasa Terhadap Kepuasan Konsumen Kedai Susu ”Mom Milk” Di Surakarta.

0 2 14

PENDAHULUAN Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Rasa Terhadap Kepuasan Konsumen Kedai Susu ”Mom Milk” Di Surakarta.

0 2 7

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN RASA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN KEDAI SUSU ”MOM MILK” Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Rasa Terhadap Kepuasan Konsumen Kedai Susu ”Mom Milk” Di Surakarta.

0 3 17

PENGARUH KUALITAS PRODUK KOPI TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN KEDAI KOPI POSTMO DI ALAYA SAMARINDA ipi274720

0 0 9

TAPPDF.COM PDF DOWNLOAD PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN PROMOSI TERHADAP CITRA MEREK ... 1 SM

0 0 20

F0209090 F AKULT AS EKONOMI D AN BISNIS UNIVERSIT AS SEBEL AS M ARET SUR AK AR T A 2013

0 0 17