Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Animasi Sejarah Kerajaan Sriwijaya T0 562012047 BAB II

(1)

6

tentang animasi sejarah kerajaan terdapat makalah yang berjudul “ Kerajaan Demak , Pajang dan Mataram” (Amirudin, 2014). Dalam makalah tersebut cukup rinci dijelaskan tentang kejadian-kejadian berdirinya kerajaan Demak, perkembangannya hingga masa keruntuhannya

Dalam makalah tersebut juga dijelaskan teknik pembuatan dari penelitian tersebut. Teknik yang digunakan yaitu teknik penelitian sejarah. Teknik penelitian sejarah adalah metode atau cara yang digunakan sebagai pedoman dalam melakukan penelitian peristiwa sejarah dan permasalahannya. Dengan kata lain, metode penelitian sejarah adalah instrumen untuk merekonstruksi peristiwa sejarah (history as past a ctuality) menjadi sejarah sebagai kisah (history as written). Dalam ruang lingkup Ilmu Sejarah, metode penelitian itu disebut metode sejarah.

Penelitian terdahulu tentang sebuah video animasi pembelajaran atau pendidikan tentang sejarah kekuasaan di Nusantara selama 17 abad. Dimulai dari kekuasaan raja-raja pada abad ke 4 masehi seperti Kerajaan Kutai dan Tarumanegara, lalu Sriwijaya, Majapahit, Demak, hingga kedatangan Bangsa-bangsa Eropa yang memonopoli


(2)

perdagangan dan ikut campur dalam politik kerajaan-kerajaan (Alfa, 2014).

Pengembangan yang dilakukan penulis terhadap referensi makalah tersebut yaitu menjadikan alur cerita tersebut ke dalam bentuk animasi yang lebih mudah dipahami dengan mengambil salah satu tema kerajaan yaitu sejarah kerajaan Sriwijaya

2.2. Landasan Teori

2.2.1. Sejarah kerajaan Sriwijaya

Sejarah Kerajaan Sriwijaya merupakan kerajaan Budha yang berdiri pada abad ke-7 dibuktikan dengan adanya prasasti kedukan Bukit di Palembang (682). Sriwijaya menjadi salah satu kerajaan yang kuat di Pulau Sumatera. Nama Sriwijaya berasal dari bahasa Sanskerta berupa "Sri" yang artinya bercahaya dan "Wijaya" berarti kemenangan sehingga dapat diartikan dengan kemenangan yang bercahaya atau gemilang.

Pada catatan perjalanan I-Tsing, pendeta Tiongkok yang pernah mengunjungi Sriwijaya pada tahun 671 selama 6 bulan menerangkan bahwa pusat Kerajaan Sriwijaya berada pada kawasan Candi Muara Takus (Provinsi Riau sekarang). Kerajaan


(3)

Sriwijaya dipimpin oleh Dapunta Hyang Sri Jayanasa sebagai raja pertama.

Kerajaan Sriwijaya berjaya pada abad 9-10 Masehi dengan menguasai jalur perdagangan maritim di Asia Tenggara. Sriwijaya telah menguasai hampir seluruh kerajaan Asia Tenggara, diantaranya, Jawa, Sumatera, Semenanjung Malaya, Thailand, Kamboja, Vietnam, dan Filipina. Sriwijaya menjadi pengendali rute perdaganagan lokal yang mengenakaan bea cukai kepadaa setiap kapal yang lewat. Hal ini karena Sriwijaya menjadi penguasa atas Selat Sunda dan Malaka. Selain itu, Kerajaan Sriwijaya juga mengumpulkan kekayaannya dari jasa pelabuhan dan gudang perdagangan yang melayani pasar Tiongkok dan India.

Kerajaan Sriwijaya mengalami keruntuhan ketika Raja Rajendra Chola, penguasa Kerajaan Cholamandala menyerang dua kali pada tahun 1007 dan 1023 M yang berhasil merebut bandar-bandar kota Sriwijaya. Peperangan ini disebabkan karena Kerajaan Sriwijaya dan Kerajaan Cholamandala bersaing pada bidang perdagangan dan pelayaran. Dengan demikian, tujuan dari serangan Kerajaan Cholamandala tidak untuk menjajah melainkan


(4)

untuk meruntuhkan armada Sriwijaya. Hal ini menyebabkan ekonomi Kerajaan Sriwijaya semakin melemah karena para pedagang yang biasanya berdagang di Kerajaan Sriwijaya terus berkurang. Tidak hanya itu, kekuatan militer Sriwijaya juga semakin melemah sehingga banyak daerah bawahannya yang melepaskan diri. Akhirnya, Kerajaan Sriwijaya runtuh pada abad ke-13.(Permana, 2015)

2.2.2. Animasi

Animasi merupakan kumpulan gambar yang diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan gerakan. Animasi mewujudkan ilusi (illusion) bagi pergerakkan dengan memaparkan atau menampilkan satu urutan gambar yang berubah sedikit demi sedikit (progressively) pada kecepatan yang tinggi. Animasi digunakan untuk memberi gambaran pergerakan bagi sesuatu objek. Animasi membolehkan sesuatu objek yang tetap atau statik dapat bergerak dan kelihatan seolah-olah hidup. Animasi multimedia merupakan proses pembentukan gerak dari berbagai media atau objek yang divariasikan dengan efek-efek dan filter,


(5)

gerakan transisi, suara-suara yang selaras dengan gerakan animasi tersebut (Agus, 2006).

Dalam pembuatan animasi diperlukan imajinasi dan pembuatan karakter yang menarik serta perpaduan background yang sesuai agar dapat menghasilkan animasi yang menarik, karena setiap penonton animasi menginginkan sesuatu yang baru animasi itu sendiri. Animasi sendiri terdapat 2 jenis yaitu 2 dimensi dan 3 dimensi. Dalam pembuatan animasi 2 dimensi dapat menggunakan berbagai program, salah satunya adalah macromedia flash.

2.2.3. Sejarah

Sejarah bagi sebagian orang dianggap sebagai mata pelajaran yang membosankan karena dari awal pelajaran sampai akhir paling kegiatannya cerita dan cerita. Tetapi bagi penulis sejarah sangat penting untuk mengetahui kejadian-kejadian masa lalu.

Sejarah atau history berasal dari bahasa Yunani yaitu 'hisotira' yang berarti penyelidikan atau pengetahuan yang diperoleh melalui penelitian yang mendalam.Hal tersebut menunjukan bawah penkajian sejarah sepenuhnya bergantung pada penyelidikan yang mendalam


(6)

terhadap perkara atau kejadian yang benar-benar terjadi di masa lampu. Kata sejarah itu sendiri berasal dari bahasa Arab 'syaja ratun' yang berarti pohon kayu yang bercabang-cabang. Pohon kayu yang bercabang-cabang diibaratkan sebagai sejarah karena sejarah berkembang dari satu titik kejadian bercabang ke titik kejadian yang lain yang saling berhubungan. Pohon yang bercabang-cabang juga diibaratkan sebagai suatu silsilah keturunan dari suatu individu, raja atau orang-orang penting pada masa lampau. Sedangkan dalam bahasa Jawa, sejarah diistilahkan sebagai 'babad' yang berarti riwayat dan sejarah. Kata 'babad' juga bisa berarti memotong tumbuhan dengan pisau sehingga terang. Begitulah fungsi sejarah, mengurai kejadian di masa lalu sehingga jelas dan terang mengenai apa yang sebenarnya terjadi (Anymous, 2014).

2.2.1 Macromedia Flash 8

Flash merupakan salah satu produk andalan macromedia yang cukup banyak digunakan saat ini. Banyak sekali situs yang menggunakan Fla sh sebagai software pendukung, atau bahkan juga


(7)

sebagai softwa re utama dalam pembuatan web, selain sebagai softwa re pembuat animasi.

Kemampuan Flash cukup popular di kalangan para pembuat animasi dan aplikasi web yang menarik. Versi Flash terbaru pada saat ini adalah Macromedia Flash 8 yang menyediakan berbagai hal baru yang bukan saja semakin menyempurnakan fitur-fitur yang ada pada versi sebelumnya, tetapi juga menyediakan fitur-fitur yang sama sekali baru (Taharudin, 2012).

Keuntungan dari penggunaan Fla sh adalah program tersebut sangat simple dan tools yang ada pada Flash sangat mudah digunakan sangat cocok bagi pemula yang ingin belajar animasi. Dengan tools yang sederhana dapat membuat animasi yang menarik.

Meskipun macromedia telah digantikan oleh produk Adobe Flash tetapi penggunaan macromedia flash masih sangat digunakan oleh banyak animator karena ukuran file tidak terlalu besar.

Beberapa fitur baru pada Macromedia Flash 8 adalah sebagai berikut:


(8)

a. object dra wing model, setiap objek gambar yang berada pada layer yang sama tidak akan saling mempengaruhi.

b. gradient enchancement, merupakan kontrol terbaru yang mampu menangani gradiasi warna yang lebih kompleks.

c. flash type, penulisan teks memiliki tampilan yang lebih konsisten.

d. script assist mode, memberikan bantuan yang sangat memadai dalam penggunaan Action Script.

e. expanded stage work area, memberikan ruang yang luas untuk menyimpan objek-objek animasi tanpa menampilkannya saat animasi dijalankan.

f. improved preferences dia log box, desain kotak dialog preference diperbaharui sehingga lebih jelas dan lebih mudah dimengerti.

g. single library pond, panel tunggal yang menyimpan berbagai pustaka objek.

h. object-level undo move, pembatalan terakhir kini tersedia per-objek


(9)

2.2.2 CorelDRAW

Corel Dra w merupakan satu-satunya program aplikasi untuk mengolah desain grafis yang paling diminati dan dicari oleh para desainer komputer di Indonesia. Selain mudah digunakan, Corel Dra w saat ini telah dilengkapi dengan berbagai faslitas pendukung yang memudahkan para desainer

mendesain objek-objek grafis program corel draw tidak mampu membuat sebuah animasi tetapi dari

penggunaan corel dra w dalam pembuatan animasi ini adalah agar tebentuk karakter dalam bentuk vektor bukan dalam flash. Dengan penggunaan corel dra w maka akan terbentuk gambar yang detail karena ketika membuat objek di flash tidak mampu membuat objek yang dinamis. Pembuatan objek di flash sangat terbatas karena tools yang ada di macromedia flash tidak terlalu mendukung untuk membuat karakter yang diingnkan (Madcoms,2009).


(1)

untuk meruntuhkan armada Sriwijaya. Hal ini menyebabkan ekonomi Kerajaan Sriwijaya semakin melemah karena para pedagang yang biasanya berdagang di Kerajaan Sriwijaya terus berkurang. Tidak hanya itu, kekuatan militer Sriwijaya juga semakin melemah sehingga banyak daerah bawahannya yang melepaskan diri. Akhirnya, Kerajaan Sriwijaya runtuh pada abad ke-13.(Permana, 2015)

2.2.2. Animasi

Animasi merupakan kumpulan gambar yang diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan gerakan. Animasi mewujudkan ilusi (illusion) bagi pergerakkan dengan memaparkan atau menampilkan satu urutan gambar yang berubah sedikit demi sedikit (progressively) pada kecepatan yang tinggi. Animasi digunakan untuk memberi gambaran pergerakan bagi sesuatu objek. Animasi membolehkan sesuatu objek yang tetap atau statik dapat bergerak dan kelihatan seolah-olah hidup. Animasi multimedia merupakan proses pembentukan gerak dari berbagai media atau objek yang divariasikan dengan efek-efek dan filter,


(2)

gerakan transisi, suara-suara yang selaras dengan gerakan animasi tersebut (Agus, 2006).

Dalam pembuatan animasi diperlukan imajinasi dan pembuatan karakter yang menarik serta perpaduan background yang sesuai agar dapat menghasilkan animasi yang menarik, karena setiap penonton animasi menginginkan sesuatu yang baru animasi itu sendiri. Animasi sendiri terdapat 2 jenis yaitu 2 dimensi dan 3 dimensi. Dalam pembuatan animasi 2 dimensi dapat menggunakan berbagai program, salah satunya adalah macromedia flash.

2.2.3. Sejarah

Sejarah bagi sebagian orang dianggap sebagai mata pelajaran yang membosankan karena dari awal pelajaran sampai akhir paling kegiatannya cerita dan cerita. Tetapi bagi penulis sejarah sangat penting untuk mengetahui kejadian-kejadian masa lalu.

Sejarah atau history berasal dari bahasa Yunani yaitu 'hisotira' yang berarti penyelidikan atau pengetahuan yang diperoleh melalui penelitian yang mendalam.Hal tersebut menunjukan bawah penkajian sejarah sepenuhnya bergantung pada penyelidikan yang mendalam


(3)

terhadap perkara atau kejadian yang benar-benar terjadi di masa lampu. Kata sejarah itu sendiri berasal dari bahasa Arab 'syaja ratun' yang berarti pohon kayu yang bercabang-cabang. Pohon kayu yang bercabang-cabang diibaratkan sebagai sejarah karena sejarah berkembang dari satu titik kejadian bercabang ke titik kejadian yang lain yang saling berhubungan. Pohon yang bercabang-cabang juga diibaratkan sebagai suatu silsilah keturunan dari suatu individu, raja atau orang-orang penting pada masa lampau. Sedangkan dalam bahasa Jawa, sejarah diistilahkan sebagai 'babad' yang berarti riwayat dan sejarah. Kata 'babad' juga bisa berarti memotong tumbuhan dengan pisau sehingga terang. Begitulah fungsi sejarah, mengurai kejadian di masa lalu sehingga jelas dan terang mengenai apa yang sebenarnya terjadi (Anymous, 2014).

2.2.1 Macromedia Flash 8

Flash merupakan salah satu produk andalan macromedia yang cukup banyak digunakan saat ini. Banyak sekali situs yang menggunakan Fla sh sebagai software pendukung, atau bahkan juga


(4)

sebagai softwa re utama dalam pembuatan web, selain sebagai softwa re pembuat animasi.

Kemampuan Flash cukup popular di kalangan para pembuat animasi dan aplikasi web yang menarik. Versi Flash terbaru pada saat ini adalah Macromedia Flash 8 yang menyediakan berbagai hal baru yang bukan saja semakin menyempurnakan fitur-fitur yang ada pada versi sebelumnya, tetapi juga menyediakan fitur-fitur yang sama sekali baru (Taharudin, 2012).

Keuntungan dari penggunaan Fla sh adalah program tersebut sangat simple dan tools yang ada pada Flash sangat mudah digunakan sangat cocok bagi pemula yang ingin belajar animasi. Dengan tools yang sederhana dapat membuat animasi yang menarik.

Meskipun macromedia telah digantikan oleh produk Adobe Flash tetapi penggunaan macromedia flash masih sangat digunakan oleh banyak animator karena ukuran file tidak terlalu besar.

Beberapa fitur baru pada Macromedia Flash 8 adalah sebagai berikut:


(5)

a. object dra wing model, setiap objek gambar yang berada pada layer yang sama tidak akan saling mempengaruhi.

b. gradient enchancement, merupakan kontrol terbaru yang mampu menangani gradiasi warna yang lebih kompleks.

c. flash type, penulisan teks memiliki tampilan yang lebih konsisten.

d. script assist mode, memberikan bantuan yang sangat memadai dalam penggunaan Action Script.

e. expanded stage work area, memberikan ruang yang luas untuk menyimpan objek-objek animasi tanpa menampilkannya saat animasi dijalankan.

f. improved preferences dia log box, desain kotak dialog preference diperbaharui sehingga lebih jelas dan lebih mudah dimengerti.

g. single library pond, panel tunggal yang menyimpan berbagai pustaka objek.

h. object-level undo move, pembatalan terakhir kini tersedia per-objek


(6)

2.2.2 CorelDRAW

Corel Dra w merupakan satu-satunya program aplikasi untuk mengolah desain grafis yang paling diminati dan dicari oleh para desainer komputer di Indonesia. Selain mudah digunakan, Corel Dra w saat ini telah dilengkapi dengan berbagai faslitas pendukung yang memudahkan para desainer

mendesain objek-objek grafis program corel draw tidak mampu membuat sebuah animasi tetapi dari

penggunaan corel dra w dalam pembuatan animasi ini adalah agar tebentuk karakter dalam bentuk vektor bukan dalam flash. Dengan penggunaan corel dra w maka akan terbentuk gambar yang detail karena ketika membuat objek di flash tidak mampu membuat objek yang dinamis. Pembuatan objek di flash sangat terbatas karena tools yang ada di macromedia flash tidak terlalu mendukung untuk membuat karakter yang diingnkan (Madcoms,2009).