Pengaruh Sosialisasi Dan Konseling Tentang Infeksi Menular Seksual (Ims) Hiv Aids Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Waria Di Kabupaten Aceh Utara Tahun 2015

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Human Immunodeficiency Virus (HIV), merupakan suatu virus yang
menyerang sistem kekebalan tubuh manusia dan melemahkan kemampuan tubuh
untuk melawan penyakit yang datang. Tertularnya seseorang dengan HIV ini akan
menyebabkan orang tersebut menderita Acquired Immuno Deficiency Syndrome
(AIDS). AIDS adalah kumpulan gejala yang timbul akibat menurunnya sistem
kekebalan tubuh yang didapat, disebabkan oleh infeksi Human Immunodeficiency
Virus (HIV) (Murtiastutik, 2008).
Di tingkat global, data epidemi HIV dan AIDS yang dipublikasikan oleh
UNAIDS menunjukkan terdapat 34 juta orang yang telah terinfeksi HIV sejak kasus
HIV pertama ditemukan pada 1981. 97% dari jumlah orang yang hidup dengan HIV
tersebut terdapatdi negara berkembang, terutama di negara-negara Sub Sahara Afrika.
Hampir 50% infeksi baru menyerang kelompok orang muda di bawah usia 25 tahun.
Khusus pada tahun 2010, setiap harinya terdapat 77.000 infeksi baru dengan total
infeksi baru sebesar 2,7 juta di seluruh dunia dan 390.000 di antaranya terjadi pada
anak-anak. Meskipun demikian jumlah infeksi baru ini lebih rendah 21% di
bandingkan puncak infeksi baru pada 1997 (UNAIDS, 2011).
Menurut World Health Orgnanization (WHO) dalam Laporan Kemajuan

2011, pada akhir Tahun 2010, diperkirakan 34 juta orang (31.600.000-35.200.000)

hidup dengan HIV di seluruh dunia, termasuk 3,4 juta anak-anak (