Yang Menarik Dari sarang Semut
Yang Menarik Dari Semut !!!
Hari ini baru terjawab ketika banyak sekali koloni semut hitam kecil yang melintas di samping
kasur tempat tidur ku, walaupun selama beberapa hari yang lalu aku tidak terlalu mecermati
secara seksama apa aktivitas mereka dan aku hanya menerka saja mungkin ada gula di sekitar
tempat tidur ku !!!
Sudah hampir sebulan aku tinggal di rumah ini yang dulunya tak berpenghuni, gelap gulita serta
dengan sampah yang berserakan dan wajah kusam rumah ini. Rumah ini memang bukan milik
kami tapi di kontrakan oleh pemelilik rumah yang pas kebetulan akupun tak menyadari orangnya
satu kampong dengan aku. Ya ! aku sadar sewaktu survey, yang sangat memaksakan diri malammalam datang ke rumah ini untuk memastikan kondisi rumahnya seperti apa,ya seperti pemburu
rumah kebanyakan tentunya kreteria penilaian adalah pasilitas pendukung seperti air, jumlah
kamar, wc, atau tempat mencuci dan menjemur. Setelah setengah dari kesepakatan antara pemilik
rumah dan kami sudah deal barulah beberapa hari kemudian kami baru pindah kerumah ini,
kebetualan karena teman saya yang saya sekarang lagi PPL tentunya beliau ingin cepat pulang
dan juga alasan lain dari kami ingin cepat pindah karena kontrakan yang sebelumnya sudah mau
habis. Mungkin ini hanya sebatas pengatar cari certa semut yang membuatku sadar !
Ya hari ini pada hari rabu 27 November 2013 aku baru sadar mengapa semut yang banyak
berjalan membentuk barikade yang siap perang, mereka tidak mencari gula atau mencari
makanan untuk di bawa ke koloninya, tapi jawabannya adalah mereka membetuk koloni baru
yang tak kusadari berada di dalam lemari ku, entah apa daya tariknya sehingga mereka
bergumpul di dalam lemari unsang itu “ apa kah mereka mengenal sebuah, tinggal yang aman itu
adalah di tempat musuh “ sehingga tak di sadari oleh lawan atau hal ini berdasarkan insting
merka saja ( semut ). Kotak HP yang berwarna biru dan bingkau Foto itu merupakan rumah baru
mereka yang saat ini sudah di gusur oleh ku. Dan hal yang kusadari dari semut ialah mereka
selalu bergerak bendasarkan perintah dari sang ratu sehingga mereka selalu terkoordinir dengan
jumlah yang sangat besar dan jenis yang berbeda. Ada semut perkerja dan ada pula semut
pertarung yang menjadi mandor dari para pekerja ; kehebatan dari semut dengan jumlah koloni
ribuan memang sudah kusadari ketika melihat TV dalam acara National Geografik yang di
siarkan HBO Tv, di kala itu musim banjir bandang yang meluluhkan sebuah desa tapi dari
temuan para ilmuan ada koloni yang masih hidup yaitu semut, dengan kecerdikan dan
kepintaranya mereka membentuk lingkaran sehingga menjadi rakit untuk berlayar, di tempatkan
para ratu di tengah-tengah rakit tersebut dan para calon semut perkerja yang masih menjadi telur,
lalu berlayar sampai ke tepi permukaan tanah.
Tentunya system yang di gunakan oleh semut hamper sama ketika kita melihat system
pemerintah inggis atau Negara lain yang memakai system monarki absolute, yang mana ratu
adalah penguasa tunggal tentunya merupakan hal kusadari ketika melihat system yang di bangun
oleh koloni semut, entah manusia yang meniru sistemnya semut atau semut sebutulnya sudah
maju dengan mengembangkan system tunggal satu arah. Mudah mengkoordinir berkembang dan
maju dan mudah pula untuk di hancurkan dan tumbangkan. Ya !!! tentunya system seperti apa
pun di negeri ini mengikuti kebutuhan dari manusia dan perkebangan jaman, kalau pun Indonesia
dulunya mengenal system kerajaan atau monarki dan sekarang berubah menjadi demokrasi
tentunya system ini mengikuti kebutuh manusianya, mungkin 2 abad ke depan system kita akan
berubah sedemikian rupa dengan bentuk yang sederhana atau sangat rumit. Tentunya yang
terdahulu akan menjadi sejarah di buku-buku dan menjadi objek wisata masyarkat kita.
Sekian pengilhaman dari semut dan system yang di anut dari kerajaan semut, semoga bermanfaat
!!!
Hari ini baru terjawab ketika banyak sekali koloni semut hitam kecil yang melintas di samping
kasur tempat tidur ku, walaupun selama beberapa hari yang lalu aku tidak terlalu mecermati
secara seksama apa aktivitas mereka dan aku hanya menerka saja mungkin ada gula di sekitar
tempat tidur ku !!!
Sudah hampir sebulan aku tinggal di rumah ini yang dulunya tak berpenghuni, gelap gulita serta
dengan sampah yang berserakan dan wajah kusam rumah ini. Rumah ini memang bukan milik
kami tapi di kontrakan oleh pemelilik rumah yang pas kebetulan akupun tak menyadari orangnya
satu kampong dengan aku. Ya ! aku sadar sewaktu survey, yang sangat memaksakan diri malammalam datang ke rumah ini untuk memastikan kondisi rumahnya seperti apa,ya seperti pemburu
rumah kebanyakan tentunya kreteria penilaian adalah pasilitas pendukung seperti air, jumlah
kamar, wc, atau tempat mencuci dan menjemur. Setelah setengah dari kesepakatan antara pemilik
rumah dan kami sudah deal barulah beberapa hari kemudian kami baru pindah kerumah ini,
kebetualan karena teman saya yang saya sekarang lagi PPL tentunya beliau ingin cepat pulang
dan juga alasan lain dari kami ingin cepat pindah karena kontrakan yang sebelumnya sudah mau
habis. Mungkin ini hanya sebatas pengatar cari certa semut yang membuatku sadar !
Ya hari ini pada hari rabu 27 November 2013 aku baru sadar mengapa semut yang banyak
berjalan membentuk barikade yang siap perang, mereka tidak mencari gula atau mencari
makanan untuk di bawa ke koloninya, tapi jawabannya adalah mereka membetuk koloni baru
yang tak kusadari berada di dalam lemari ku, entah apa daya tariknya sehingga mereka
bergumpul di dalam lemari unsang itu “ apa kah mereka mengenal sebuah, tinggal yang aman itu
adalah di tempat musuh “ sehingga tak di sadari oleh lawan atau hal ini berdasarkan insting
merka saja ( semut ). Kotak HP yang berwarna biru dan bingkau Foto itu merupakan rumah baru
mereka yang saat ini sudah di gusur oleh ku. Dan hal yang kusadari dari semut ialah mereka
selalu bergerak bendasarkan perintah dari sang ratu sehingga mereka selalu terkoordinir dengan
jumlah yang sangat besar dan jenis yang berbeda. Ada semut perkerja dan ada pula semut
pertarung yang menjadi mandor dari para pekerja ; kehebatan dari semut dengan jumlah koloni
ribuan memang sudah kusadari ketika melihat TV dalam acara National Geografik yang di
siarkan HBO Tv, di kala itu musim banjir bandang yang meluluhkan sebuah desa tapi dari
temuan para ilmuan ada koloni yang masih hidup yaitu semut, dengan kecerdikan dan
kepintaranya mereka membentuk lingkaran sehingga menjadi rakit untuk berlayar, di tempatkan
para ratu di tengah-tengah rakit tersebut dan para calon semut perkerja yang masih menjadi telur,
lalu berlayar sampai ke tepi permukaan tanah.
Tentunya system yang di gunakan oleh semut hamper sama ketika kita melihat system
pemerintah inggis atau Negara lain yang memakai system monarki absolute, yang mana ratu
adalah penguasa tunggal tentunya merupakan hal kusadari ketika melihat system yang di bangun
oleh koloni semut, entah manusia yang meniru sistemnya semut atau semut sebutulnya sudah
maju dengan mengembangkan system tunggal satu arah. Mudah mengkoordinir berkembang dan
maju dan mudah pula untuk di hancurkan dan tumbangkan. Ya !!! tentunya system seperti apa
pun di negeri ini mengikuti kebutuhan dari manusia dan perkebangan jaman, kalau pun Indonesia
dulunya mengenal system kerajaan atau monarki dan sekarang berubah menjadi demokrasi
tentunya system ini mengikuti kebutuh manusianya, mungkin 2 abad ke depan system kita akan
berubah sedemikian rupa dengan bentuk yang sederhana atau sangat rumit. Tentunya yang
terdahulu akan menjadi sejarah di buku-buku dan menjadi objek wisata masyarkat kita.
Sekian pengilhaman dari semut dan system yang di anut dari kerajaan semut, semoga bermanfaat
!!!