ICOPE PressRelease Indonesia final

PRESS RELEASE

ICOPE 2018 HADIRKAN SOLUSI SAINS DAN TEKNOLOGI
UNTUK PRODUKSI KELAPA SAWIT BERKELANJUTAN
BALI – 25 April 2018 | Lebih dari 400 peserta dari 30 negara berkumpul di Nusa Dua, Bali berdiskusi dan berbagi
pengalaman untuk menghadirkan solusi melalui sains dan teknologi mampu mendorong keberlanjutan industri
kelapa sawit di Konferensi internasional tentang kelapa sawit dan lingkungan atau International Conference on
Oil Palm and the Environment (ICOPE) 2018. Konferensi yang dibuka oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution
ini menjadi arena berkumpulnya para akademisi, ilmuwan, pejabat pemerintah, lembaga keuangan, pelaku
industri kelapa sawit dan lembaga swadaya masyarakat untuk mengkombinasikan produksi kelapa sawit
sekaligus memaksimalkan nilainya bagi masyarakat.
Chairman ICOPE 2018 JP Caliman, menjelaskan bahwa ICOPE telah mendapatkan pengakuan global dalam
komunitas ilmiah sebagai sumber daya yang berguna dan tidak bias untuk hal-hal yang berkaitan dengan
produksi minyak sawit dan keberlanjutan. ICOPE adalah satu-satunya konferensi internasional yang
didedikasikan untuk kelapa sawit dan lingkungan dengan mengundang jumlah peserta yang sangat banyak dan
bermacam-macam peserta.
ICOPE di ulai
tahu ya g lalu oleh tiga itra ya g er agi ilai ya g sa a u tuk tujua
e apai
keberlanjutan industri kelapa sawit, bersemangat untuk bekerja dalam kolaborasi, dan merengkuh kepercayaan
dala sai s, ujar ya.

Ketiga mitra yakni WWF-Indonesia, CIRAD-France, dan Sinar Mas Agribusiness and Food merupakan pemimpin
di industrinya masing-masing. WWF berperan dalam mengidentifikasi isu-isu lingkungan dan mengadvokasi
solusi, CIRAD berperan memvalidasi relevansi ilmiah dan ketahanan solusi, dan Sinar Mas Agribusiness and Food
menguji kelayakan operasional solusi.
Ke erhasila ICOPE dala perke a ga ya sela a
tahu tidak lepas dari duku gan berkelanjutan dari
pemerintah Indonesia. Kami percaya ini adalah kunci yang berkontribusi terhadap keberhasilan ICOPE. Pada
penyelenggaraan ICOPE 2018, pemerintah Prancis melalui Kedutaan Besarnya di Jakarta dan Singapura bersedia
bergabung. Dan kedepannya kami berharap mendapatkan lebih banyak lagi partisipasi dari pemerintahan
tambahan di tahun-tahu
e data g, papar ya.
Tidak hanya dukungan yang konsisten dari pemerintah, ICOPE juga didukung oleh beberapa badan sertifikasi
seperti RSPO dan ISPO, yang menyambut inisiatif untuk keberlanjutan industri kelapa sawit.

Secretariat:
Sinar Mas Land Plaza, Tower II, 4th Floor. Jl. MH Thamrin Kav. 22 No 51, Jakarta 10350, Indonesia
Ph: +62 21 318 1212, +62 21 318 1224; Fax: +62 21 318 1315.
Email: secretariat@icope-series.com Website: http://www.icope-series.com

Te a ko fere si

8 i i yak i Embracing Sustainable Palm Oil: Solutions for Local Production and Global
Change ertujua
e ari solusi ya g erko tri usi terhadap peru aha glo al dari tren atau risiko negatif saat
ini, dengan tetap mendukung usaha para petani dan meningkatkan kesejahteraan mereka.
Franky O. Widjaja, Chairman and CEO, Sinar Mas Agribusiness and Food, menambahkan ICOPE 2018 juga
bertujuan untuk membahas masa depan industri kelapa sawit. Komunitas global semakin mempertanyakan
sektor kelapa sawit tentang kemampuannya untuk menghentikan deforestasi, menjadi sumber mata
pencaharian bagi masyarakat dan berkontribusi untuk memberi makan populasi dunia yang terus tumbuh secara
berkelanjutan.
Selama ICOPE 2018, saya yakin kita bisa bersama-sama menunjukkan kepada dunia apa yang sudah kita lakukan
dan bagaimana masa depan yang berkelanjutan untuk kelapa sawit. Untuk mencapai kesuksesan, seluruh pihak
yakni akademisi, pemain industri, pemerintah, konsumen, anggota masyarakat, LSM dan ilmuwan harus bersatu
da selaras pada pe aha a da tujua ersa a, kata ya.
Menurut Franky Widjaja, keberlanjutan hanya dapat dicapai ketika ada keseimbangan antara peluang ekonomi,
perlindungan lingkungan, dan kesejahteraan masyarakat. Masalah ini menjadi kunci dari sektor kelapa sawit
berkelanjutan dan merupakan komponen kunci dari tema untuk ICOPE 2018 yakni Solusi untuk Produksi Lokal.
Pembicara dari konferensi tahun ini berasal dari berbagai belahan dunia, seperti Amerika Serikat, Swiss, Nigeria,
Malaysia, Perancis, Finlandia, Australia, Inggris, Denmark, Kolombia, Belanda, Taiwan, dan banyak lagi. Beberapa
pembicara utama adalah Pascale Bonzom dari UNDP Panama, Lenaic Pardon dari Perancis, Dato Makhdzir
Mardan dari CPOC Malaysia, Jamesy Fry dari LMC International, Michael Bucki dari Delegasi Uni Eropa untuk

Indonesia, Andreas Feige dari ISCC dan Tiur Rumondang dari RSPO Indonesia.
-selesaiICOPE 2018
International Conference on Oil Palm and Environment (ICOPE) 2018 adalah konferensi internasional dua tahunan
yang didedikasikan sebagai platform ilmiah untuk pengembangan kelapa sawit berkelanjutan guna memenuhi
tantangan lingkungan. ICOPE diselenggarakan sebagai kolaborasi antara Sinar Mas Agribusiness and Food, World
Wildlife Fund (WWF) Indonesia, dan CIRAD France. ICOPE yang akan datang dijadwalkan berlangsung di The
Westin Resort, Nusa Dua - Bali dari 25-27 April. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi situs web kami: www.icopeseries.com dan dapatkan informasi terbaru dengan mengikuti twitter @icope-series kami.
Untuk pertanyaan terkait media, silakan hubungi:
Wulan Suling
Head of Corporate Communications
Wulan.suling@sinarmas-agri.com

Untuk pertanyaan terkait pendaftaran atau acara, silakan
hubungi:
Dion Sitepu
Secretariat@icope-series.com
+62 8821 4371 1878

Secretariat:
Sinar Mas Land Plaza, Tower II, 4th Floor. Jl. MH Thamrin Kav. 22 No 51, Jakarta 10350, Indonesia

Ph: +62 21 318 1212, +62 21 318 1224; Fax: +62 21 318 1315.
Email: secretariat@icope-series.com Website: http://www.icope-series.com

Dokumen yang terkait

Analisis komparatif rasio finansial ditinjau dari aturan depkop dengan standar akuntansi Indonesia pada laporan keuanagn tahun 1999 pusat koperasi pegawai

15 355 84

ANALISIS SISTEM PENGENDALIAN INTERN DALAM PROSES PEMBERIAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) (StudiKasusPada PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Oro-Oro Dowo Malang)

160 705 25

Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku "Ketika Indonesia Dipertanyakan")

53 338 50

DAMPAK INVESTASI ASET TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP INOVASI DENGAN LINGKUNGAN INDUSTRI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Empiris pada perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2006-2012)

12 142 22

Hubungan antara Kondisi Psikologis dengan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Kelas IX Kelompok Belajar Paket B Rukun Sentosa Kabupaten Lamongan Tahun Pelajaran 2012-2013

12 269 5

Analisis pengaruh modal inti, dana pihak ketiga (DPK), suku bunga SBI, nilai tukar rupiah (KURS) dan infalnsi terhadap pembiayaan yang disalurkan : studi kasus Bank Muamalat Indonesia

5 112 147

Dinamika Perjuangan Pelajar Islam Indonesia di Era Orde Baru

6 75 103

Perspektif hukum Islam terhadap konsep kewarganegaraan Indonesia dalam UU No.12 tahun 2006

13 113 111

Pengaruh Kerjasama Pertanahan dan keamanan Amerika Serikat-Indonesia Melalui Indonesia-U.S. Security Dialogue (IUSSD) Terhadap Peningkatan Kapabilitas Tentara Nasional Indonesia (TNI)

2 68 157

Sistem Informasi Pendaftaran Mahasiswa Baru Program Beasiswa Unggulan Berbasis Web Pada Universitas Komputer Indonesia

7 101 1