Nama M Wahyu Fery Mareza Nim 05121002031
Nama : M Wahyu Fery Mareza
Nim
: 05121002031
Prodi : Teknik Pertanian
RESUME EVAPOTRANSPIRASI
Evapotranspirasi adalah keseluruhan jumlah air yang berasal dari permukaan tanah,
air, dan vegetasi yang diuapkan kembali ke atmosfer oleh adanya pengaruh faktor–faktor
iklim dan fisiologi vegetasi. Dengan kata lain, besarnya evapotranspirasi adalah jumlah
antara evaporasi (penguapan air berasal dari permukaan tanah), intersepsi (penguapan
kembali air hujan dari permukaan tajuk vegetasi), dan transpirasi (penguapan air tanah ke
atmosfer melalui vegetasi). Beda antara intersepsi dan transpirasi adalah pada proses
intersepsi air yang diuapkan kembali ke atmosfer tersebut adalah air hujan yang tertampung
sementara pada permukaan tajuk dan bagian lain dari suatu vegetasi, sedangkan transpirasi
adalah penguapan air yang berasal dari dalam tanah melalui tajuk vegetasi sebagai hasil
proses fisiologi vegetasi.
Faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi evatransporasi
a. Radiasi matahari. Dari radiasi matahari yang diserap oleh daun, 1-5% digunakan
untuk fotosintesis dan 75-85% digunakan untuk memanaskan daun dan untuk
transpirasi.
b. Temperatur.
Peningkatan
temperatur
meningkatkan
kapasitas
udara
untuk
menyimpan air, yang berarti tuntutan atmosfer yang lebih besar.
c. Kelembaban relatif. Makin besar kandungan air di udara, makin tinggi Y udara, yang
berarti tuntutan atmosfer menurun dengan meningkatnya kelembapan relatif.
d. Angin. Transpirasi terjadi apabila air berdifusi melalui stomata. Apabila aliran udara
(angin) menghembus udara lembab di permukaan daun, perbedaan potensial air di
dalam dan tepat di luar lubang stomata akan meningkat dan difusi bersih air dari daun
juga meningkat.
Faktor-faktor tanaman yang mempengaruhi evapotranspirasi
a. Penutupan stomata. Sebagian besar transpirasi terjadi melalui stomata karena
kutikula secara relatif tidak tembus air, dan hanya sedikit transpirasi yang terjadi
apabila stomata tertutup. Jika stomata terbuka lebih lebar, lebih banyak pula
kehilangan air tetapi peningkatan kehilangan air ini lebih sedikit untuk masing-masing
satuan penambahan lebar stomata Faktor utama yang mempengaruhi pembukaan dan
penutupan stomata dalam kondisi lapangan ialah tingkat cahaya dan kelembapan.
b. Jumlah dan ukuran stomata. Jumlah dan ukuran stomata, dipengaruhi oleh genotipe
dan lingkungan mempunyai pengaruh yang lebih sedikit terhadap transpirasi total
daripada pembukaan dan penutupan stomata
c. Jumlah daun. Makin luas daerah permukaan daun, makin besar evapotranspirasi.
d. Penggulungan atau pelipatan daun. Banyak tanaman mempunyai mekanisme dalam
daun yang menguntungkan pengurangan transpirasi apabila persediaan air terbatas.
e. Kedalaman dan proliferasi akar. Ketersedian dan pengambilan kelembapan tanah
oleh tanaman budidaya sangat tergantung pada kedalaman dan proliferasi akar.
Perakaran yang lebih dalam meningkatkan ketersediaan air, dari proliferasi akar (akar
per satuan volume tanah ) meningkatkan pengambilan air dari suatu satuan volume
tanah sebelum terjadi pelayuan permanen.
Jenis-jenis evapotranspirasi
1. Evaporasi potensial (ETp) menggambarkan laju maksimum kehilangan air dari suatu
lahan yang sangat ditentukan oleh kondisi iklim pada keadaan penutup tajuk tanaman
pendek yang rapat dengan penyediaan air yang cukup dan ditentukan oleh parameterparameter iklim.
2. Evaporasi standar (ETo) adalah evaporasi pada suatu permukaan standar yang dapat
diperoleh dari lahan dengan lahan tajuk penuh oleh rerumputan hijau yang ditanam
pada lahan subur berkadar air tanah cukup tinggi antara 8-15 cm.
3. Evapotranspirasi tanaman (ETc) pada kondisi standar adalah ET dari suatu lahan luas
dengan tanaman sehat berkecukupan hara dan bebas hama penyakit, yang ditanam
pada kondisi air tanah optimum dan mencapai produksi penuh di bawah keadaan
suatu iklm tertentu. Nilai ETc berubah-ubah menurut umur atau fase perkembangan
tanaman.
4. Evaporasi aktual (ETa) menggambarkan laju kehilangan air dari suatu lahan bertanam
pada kondisi aktual iklim, tanaman dn lingkungan tumbuh serta pengelolaan.
Model-model analisis evapotranspirasi
Perkiraan evapotranspirasi adalah sangat penting dalam kajian-kajian hidrometeoro-logi.
Pengukuran langsung evaporasi maupun evapotranspirasi dari air maupun permukaan lahan
yang luas akan mengalami banyak kendala. Untuk itu maka dikembangkan beberapa metode
pendekatan dengan menggunakan input data-data yang diperkirakan berpengaruh terhadap
besarnya evapotranspirasi. Beberapa metode analisis perhitungan evapotanspirasi yaitu
analisis evapotranspirasi metode Meyer, analisis evapotranspirasi potensial metode
Thornwaite, dan metode Blaney-Criddle.
1.
Metode Thornthwaite
Thornthwaite telah mengembangkan suatu metode untuk memperkirakan besarnya
evapotranspirasi potensial dari data klimatologi. Evapotranspirasi potensial (PET) tersebut
berdasarkan suhu udara rerata bulanan dengan standar 1 bulan 30 hari, dan lama penyinaran
matahari 12 jam sehari. Metode ini memanfaatkan suhu udara sebagai indeks ketersediaan
energi panas untuk berlangsungnya proses ET dengan asumsi suhu udara tersebut berkorelasi
dengan efek radiasi matahari dan unsur lain yang mengendalikan proses ET.
Rumus dasar:
keterangan:
PET = evapotranspirasi potensial bulanan (cm/bulan)
T
= temperatur udara bulan ke-n (OC)
I
= indeks panas tahunan
a
= koefisien yang tergantung dari tempat
Harga a dapat ditetapkan dengan menggunakan rumus:
a = 675 ´ 10-9 ( I3 ) – 771 ´ 10-7 ( I2 ) + 1792 ´ 10-5 ( I ) + 0,49239
2.
Metode Blaney-Criddle
Metode ini digunakan untuk menentukan besarnya evapotranspirasi dari tumbuhan
(consumtive use) yang pengembangannya didasarkan pada kenyataan bahwa evapotranspirasi
bervariasi sesuai dengan keadaan temperatur, lamanya penyinaran matahari/siang hari,
kelembaban udara dan kebutuhan tanaman.
Rumus :
Eto
= c.ETo*
Eto* = P.(0,457.t + 8,13)
Dengan :
P
= presentase rata-rata jam siang malam, yang besarnya tergantung Letak Lintang
T
= suhu udara (oC)
SOAL PILIHAN GANDA
1. Keseluruhan jumlah air yang berasal dari permukaan tanah, air, dan vegetasi
yang diuapkan kembali ke atmosfer oleh adanya pengaruh faktor–faktor iklim
2.
3.
4.
5.
dan fisiologi vegetasi disebut ......
a. Infiltrasi
b. Evaporasi
c. Transpirasi
d. Evapotranspirasi
Jawab : D
Penguapan kembali air hujan dari permukaan tajuk vegetasi....
a. Infiltrasi
b. Evaporasi
c. Transpirasi
d. Evapotranspirasi
jawab : A
Faktor yang mempengaruhi evapotraspirasi adalah.....kecuali
a.tanaman
b. hewan
c. angin
d.temperatur
jawab : B
Faktor tanaman yang mempengaruhi evapotraspirasi ,kecuali...
a.stomata
b. akar
c.daun
d.batang
jawab : D
Apa yang terjadi jika semakin luas daerah permukaan daun....
a.semakin sulit berevaporasi
b.semakin mudan berevaporasi
c.semakin besar evapotranspirasi
d.semakin kecil evapotranspirasi
jawab : C
6. Meningkatkan pengambilan air dari suatu satuan volume tanah sebelum
terjadinya......
a.layu permanen
b.kesuburan
c. kekeringan
d. kematian tanaman
jawab : A
7. Yang bukan merupakan jenis-jenis evaporasi adalah.....
a.aktual
b. modern
c. tanaman
d. standar
jawab : B
8. Radiasi matahari yang diserap oleh daun, 1-5% digunakan untuk fotosintesis
dan 75-85% digunakan untuk.....
a. pemanasan daun
b. pemanasan akar
c. pemanasan batang
d. penguapan akar
jawab : A
9. Apa yang digambarkan oleh evaporasi aktual.....
a. permukaan standar yang dapat diperoleh dari lahan dengan lahan tajuk penuh
oleh rerumputan hijau yang ditanam pada lahan subur berkadar air tanah
cukup tinggi antara 8-15 cm
b. menggambarkan laju kehilangan air dari suatu lahan bertanam pada kondisi
aktual iklim, tanaman dn lingkungan tumbuh serta pengelolaan
c. menggambarkan laju maksimum kehilangan air dari suatu lahan yang sangat
ditentukan oleh kondisi iklim pada keadaan penutup tajuk tanaman pendek
yang rapat dengan penyediaan air yang cukup dan ditentukan oleh parameterparameter iklim
d. hanya menggambarkan laju aliran air tanpa dipengaruhi oleh iklim.
Jawab : B
10. Metode digunakan untuk menentukan besarnya evapotranspirasi dari
tumbuhan (consumtive use) yang pengembangannya didasarkan pada
kenyataan bahwa evapotranspirasi bervariasi sesuai dengan keadaan
temperatur, lamanya penyinaran matahari/siang hari, kelembaban udara dan
kebutuhan tanaman adalah ....
a. Metode ilmiah
b. Metode evapotranspirasi
c. Metode Blaney-Criddle
d. Metode Thornthwaite
jawab :C
11.
Merupakan persamaan dari metode.....
a. Metode ilmiah
b. Metode evapotranspirasi
c. Metode Blaney-Criddle
d. Metode Thornthwaite
jawab : D
12. Mekanisme dalam daun yang menguntungkan pengurangan transpirasi apabila
persediaan air terbatas adalah ......
a.dengan menggugurkan daunnya
b. memotongi daunnya
c. menggulung daunnya
d.membiarkan daunnya tanpa diberi perlakuan apa-apa
jawab : C
13. Jumlah dan ukuran stomata, dipengaruhi oleh .... dan ....
a.genotipe dan lingkungan
b. fenotipe dan genotipe
c. lingkungan dan fenotipe
d. matahari dan tempat
jawab :A
14. Thornthwaite telah mengembangkan suatu metode untuk memperkirakan
besarnya evapotranspirasi potensial dari data.....
a.data penduduk
b.data evaporasi
c.data hidroloogi
d. data klimatologi
jawab : D
15. Faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi evapotranspirasi ,kecuali.....
a.temperatur
b.radiasi
c.stomata
d.angin
jawab : C
16. Selain dari temperatur dan angin yang merupakan faktor-faktor lingkunagn
yang mempengaruhi evaprotranspirasi adalah......
a.kelembaban relatif
b. kedalaman akar
c. letak tumbuhan
d. jumlah stomata
jawab : A
17. Evaporasi potensial (ETp) menggambarkan laju maksimum kehilangan air dari
suatu lahan yang sangat ditentukan oleh kondisi iklim pada keadaan penutup
tajuk tanaman pendek yang rapat dengan penyediaan air yang cukup dan
ditentukan oleh.....
a.parameter cuaca
b.parameter iklim
c.termometer suhu
d.hidrometer
jawab :B
18. Ketersedian dan pengambilan kelembapan tanah oleh tanaman budidaya
sangat tergantung pada.....
a.jumlah stomata
b. penutup stomata
c.temperatur
d. Kedalaman dan proliferasi akar
jawab : D
19. Perhitungan menggunakan Metode Thornthwaite data yang harus ada
adalah,kecuali....
a.temperatur udara bulan ke-n (OC)
b. koefisien yang tergantung dari tempat
c. indeks panas tahunan
d.peosentase rata-rata jam siang malam, yang besarnya tergantung Letak
Lintang
jawab :D
20. Suatu lahan luas dengan tanaman sehat berkecukupan hara dan bebas hama
penyakit, yang ditanam pada kondisi air tanah.....
a.kering
b.minimun
c.optimum
d.lembab
jawab: C
SOAL BENAR SALAH
1. Intersepsi merupakan penguapan kembali air hujan dari permukaan tajuk
vegetasi. (B)
2. Transpirasi terjadi apabila air berdifusi melalui akar (S)
3. Proses intersepsi adalah penguapan air yang berasal dari dalam tanah melalui
tajuk vegetasi sebagai hasil proses fisiologi vegetasi. (S)
4. Metode Blaney-Criddle digunakan untuk menentukan
besarnya
evapotranspirasi dari tumbuhan (consumtive use) yang pengembangannya
didasarkan pada kenyataan bahwa evapotranspirasi bervariasi sesuai dengan
keadaan temperatur, lamanya penyinaran matahari/siang hari, kelembaban
udara dan kebutuhan tanaman. (B)
5. Evaporasi potensial (ETp) menggambarkan laju maksimum kehilangan air
dari suatu lahan yang sangat ditentukan oleh kondisi iklim pada keadaan
penutup tajuk tanaman pendek yang rapat dengan penyediaan air yang cukup
6.
dan ditentukan oleh parameter-parameter iklim.(B)
Meningkatkan pengambilan air dari suatu satuan volume tanah sebelum
terjadi kematian pada tanaman. (S)
7. Makin besar kandungan air di udara, makin tinggi Y udara, yang berarti
tuntutan atmosfer menurun dengan meningkatnya kelembapan relatif. (B)
8. Pada Metode Thornthwaite , P
=
presentase rata-rata jam siang
malam, yang besarnya tergantung Letak Lintang (S)
9. Faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi evatransporasi adalah jumlah
stomata dan kedalaman akar. (S)
10. Besarnya evapotranspirasi adalah jumlah antara evaporasi (penguapan air
berasal dari permukaan tanah), intersepsi (penguapan kembali air hujan dari
permukaan tajuk vegetasi), dan transpirasi (penguapan air tanah ke atmosfer
melalui vegetasi) . (B)
11. Jenis-jenis evapotranspirasi adalah evapotraspirasi maksimal dan minimal (S)
12. Makin luas daerah permukaan daun, makin besar evapotranspirasi. (B)
13. Banyak tanaman mempunyai mekanisme dalam daun yang menguntungkan
pengurangan transpirasi apabila persediaan air melimpah (S)
14. Evaporasi standar (ETo) adalah evaporasi pada suatu permukaan standar
yang dapat diperoleh dari lahan dengan lahan tajuk penuh oleh rerumputan
hijau yang ditanam pada lahan subur berkadar air tanah cukup tinggi antara
8-15 cm. (B)
15. Thornthwaite telah mengembangkan suatu metode untuk memperkirakan
besarnya evapotranspirasi potensial dari data penduduk (S)
16. radiasi matahari yang diserap oleh daun, 1-5% digunakan untuk fotosintesis
dan 75-85% digunakan untuk memanaskan daun dan untuk transpirasi. (B)
17. Suatu lahan luas dengan tanaman sehat berkecukupan hara dan bebas hama
penyakit, yang ditanam pada kondisi air tanah optimum (B)
18. Eto =
c.ETo*
Eto* =
P.(0,457.t + 8,13)
Merupakan persamaan dari metode Thornthwaite (S)
19. Apabila aliran udara (angin) menghembus udara lembab di permukaan
daun, perbedaan potensial air di dalam dan tepat di luar lubang stomata
akan meningkat dan difusi bersih air dari daun juga meningkat. (B)
20. Ketersedian dan pengambilan kelembapan tanah oleh tanaman budidaya
sangat tergantung pada kedalaman akar (B)
ESAY
1. Sebutkan Faktor-faktor tanaman yang mempengaruhi evapotranspirasi ?
Jawab : penutup stomata,jumlah dan ukuran stomata dan kedalaman akar
2. Evapotranspirasi tanaman (ETc) pada kondisi standar adalah?
Jawab : ET dari suatu lahan luas dengan tanaman sehat berkecukupan hara dan bebas
hama penyakit, yang ditanam pada kondisi air tanah optimum dan mencapai produksi
penuh di bawah keadaan suatu iklm tertentu. Nilai ETc berubah-ubah menurut umur
atau fase perkembangan tanaman.
3. Apa beda antara intersepsi dan transpirasi?
Jawab : Beda antara intersepsi dan transpirasi adalah pada proses intersepsi air yang
diuapkan kembali ke atmosfer tersebut adalah air hujan yang tertampung sementara
pada permukaan tajuk dan bagian lain dari suatu vegetasi, sedangkan transpirasi
adalah penguapan air yang berasal dari dalam tanah melalui tajuk vegetasi sebagai
hasil proses fisiologi vegetasi.
4. Faktor utama yang mempengaruhi pembukaan dan penutupan stomata dalam kondisi
lapangan ialah ?
Jawab : tingkat cahaya dan kelembapan
5. Radiasi matahari yang diserap oleh daun, 1-5% digunakan untuk fotosintesis dan 7585% digunakan untuk daun dan ?
Jawab : transpirasi..
Nim
: 05121002031
Prodi : Teknik Pertanian
RESUME EVAPOTRANSPIRASI
Evapotranspirasi adalah keseluruhan jumlah air yang berasal dari permukaan tanah,
air, dan vegetasi yang diuapkan kembali ke atmosfer oleh adanya pengaruh faktor–faktor
iklim dan fisiologi vegetasi. Dengan kata lain, besarnya evapotranspirasi adalah jumlah
antara evaporasi (penguapan air berasal dari permukaan tanah), intersepsi (penguapan
kembali air hujan dari permukaan tajuk vegetasi), dan transpirasi (penguapan air tanah ke
atmosfer melalui vegetasi). Beda antara intersepsi dan transpirasi adalah pada proses
intersepsi air yang diuapkan kembali ke atmosfer tersebut adalah air hujan yang tertampung
sementara pada permukaan tajuk dan bagian lain dari suatu vegetasi, sedangkan transpirasi
adalah penguapan air yang berasal dari dalam tanah melalui tajuk vegetasi sebagai hasil
proses fisiologi vegetasi.
Faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi evatransporasi
a. Radiasi matahari. Dari radiasi matahari yang diserap oleh daun, 1-5% digunakan
untuk fotosintesis dan 75-85% digunakan untuk memanaskan daun dan untuk
transpirasi.
b. Temperatur.
Peningkatan
temperatur
meningkatkan
kapasitas
udara
untuk
menyimpan air, yang berarti tuntutan atmosfer yang lebih besar.
c. Kelembaban relatif. Makin besar kandungan air di udara, makin tinggi Y udara, yang
berarti tuntutan atmosfer menurun dengan meningkatnya kelembapan relatif.
d. Angin. Transpirasi terjadi apabila air berdifusi melalui stomata. Apabila aliran udara
(angin) menghembus udara lembab di permukaan daun, perbedaan potensial air di
dalam dan tepat di luar lubang stomata akan meningkat dan difusi bersih air dari daun
juga meningkat.
Faktor-faktor tanaman yang mempengaruhi evapotranspirasi
a. Penutupan stomata. Sebagian besar transpirasi terjadi melalui stomata karena
kutikula secara relatif tidak tembus air, dan hanya sedikit transpirasi yang terjadi
apabila stomata tertutup. Jika stomata terbuka lebih lebar, lebih banyak pula
kehilangan air tetapi peningkatan kehilangan air ini lebih sedikit untuk masing-masing
satuan penambahan lebar stomata Faktor utama yang mempengaruhi pembukaan dan
penutupan stomata dalam kondisi lapangan ialah tingkat cahaya dan kelembapan.
b. Jumlah dan ukuran stomata. Jumlah dan ukuran stomata, dipengaruhi oleh genotipe
dan lingkungan mempunyai pengaruh yang lebih sedikit terhadap transpirasi total
daripada pembukaan dan penutupan stomata
c. Jumlah daun. Makin luas daerah permukaan daun, makin besar evapotranspirasi.
d. Penggulungan atau pelipatan daun. Banyak tanaman mempunyai mekanisme dalam
daun yang menguntungkan pengurangan transpirasi apabila persediaan air terbatas.
e. Kedalaman dan proliferasi akar. Ketersedian dan pengambilan kelembapan tanah
oleh tanaman budidaya sangat tergantung pada kedalaman dan proliferasi akar.
Perakaran yang lebih dalam meningkatkan ketersediaan air, dari proliferasi akar (akar
per satuan volume tanah ) meningkatkan pengambilan air dari suatu satuan volume
tanah sebelum terjadi pelayuan permanen.
Jenis-jenis evapotranspirasi
1. Evaporasi potensial (ETp) menggambarkan laju maksimum kehilangan air dari suatu
lahan yang sangat ditentukan oleh kondisi iklim pada keadaan penutup tajuk tanaman
pendek yang rapat dengan penyediaan air yang cukup dan ditentukan oleh parameterparameter iklim.
2. Evaporasi standar (ETo) adalah evaporasi pada suatu permukaan standar yang dapat
diperoleh dari lahan dengan lahan tajuk penuh oleh rerumputan hijau yang ditanam
pada lahan subur berkadar air tanah cukup tinggi antara 8-15 cm.
3. Evapotranspirasi tanaman (ETc) pada kondisi standar adalah ET dari suatu lahan luas
dengan tanaman sehat berkecukupan hara dan bebas hama penyakit, yang ditanam
pada kondisi air tanah optimum dan mencapai produksi penuh di bawah keadaan
suatu iklm tertentu. Nilai ETc berubah-ubah menurut umur atau fase perkembangan
tanaman.
4. Evaporasi aktual (ETa) menggambarkan laju kehilangan air dari suatu lahan bertanam
pada kondisi aktual iklim, tanaman dn lingkungan tumbuh serta pengelolaan.
Model-model analisis evapotranspirasi
Perkiraan evapotranspirasi adalah sangat penting dalam kajian-kajian hidrometeoro-logi.
Pengukuran langsung evaporasi maupun evapotranspirasi dari air maupun permukaan lahan
yang luas akan mengalami banyak kendala. Untuk itu maka dikembangkan beberapa metode
pendekatan dengan menggunakan input data-data yang diperkirakan berpengaruh terhadap
besarnya evapotranspirasi. Beberapa metode analisis perhitungan evapotanspirasi yaitu
analisis evapotranspirasi metode Meyer, analisis evapotranspirasi potensial metode
Thornwaite, dan metode Blaney-Criddle.
1.
Metode Thornthwaite
Thornthwaite telah mengembangkan suatu metode untuk memperkirakan besarnya
evapotranspirasi potensial dari data klimatologi. Evapotranspirasi potensial (PET) tersebut
berdasarkan suhu udara rerata bulanan dengan standar 1 bulan 30 hari, dan lama penyinaran
matahari 12 jam sehari. Metode ini memanfaatkan suhu udara sebagai indeks ketersediaan
energi panas untuk berlangsungnya proses ET dengan asumsi suhu udara tersebut berkorelasi
dengan efek radiasi matahari dan unsur lain yang mengendalikan proses ET.
Rumus dasar:
keterangan:
PET = evapotranspirasi potensial bulanan (cm/bulan)
T
= temperatur udara bulan ke-n (OC)
I
= indeks panas tahunan
a
= koefisien yang tergantung dari tempat
Harga a dapat ditetapkan dengan menggunakan rumus:
a = 675 ´ 10-9 ( I3 ) – 771 ´ 10-7 ( I2 ) + 1792 ´ 10-5 ( I ) + 0,49239
2.
Metode Blaney-Criddle
Metode ini digunakan untuk menentukan besarnya evapotranspirasi dari tumbuhan
(consumtive use) yang pengembangannya didasarkan pada kenyataan bahwa evapotranspirasi
bervariasi sesuai dengan keadaan temperatur, lamanya penyinaran matahari/siang hari,
kelembaban udara dan kebutuhan tanaman.
Rumus :
Eto
= c.ETo*
Eto* = P.(0,457.t + 8,13)
Dengan :
P
= presentase rata-rata jam siang malam, yang besarnya tergantung Letak Lintang
T
= suhu udara (oC)
SOAL PILIHAN GANDA
1. Keseluruhan jumlah air yang berasal dari permukaan tanah, air, dan vegetasi
yang diuapkan kembali ke atmosfer oleh adanya pengaruh faktor–faktor iklim
2.
3.
4.
5.
dan fisiologi vegetasi disebut ......
a. Infiltrasi
b. Evaporasi
c. Transpirasi
d. Evapotranspirasi
Jawab : D
Penguapan kembali air hujan dari permukaan tajuk vegetasi....
a. Infiltrasi
b. Evaporasi
c. Transpirasi
d. Evapotranspirasi
jawab : A
Faktor yang mempengaruhi evapotraspirasi adalah.....kecuali
a.tanaman
b. hewan
c. angin
d.temperatur
jawab : B
Faktor tanaman yang mempengaruhi evapotraspirasi ,kecuali...
a.stomata
b. akar
c.daun
d.batang
jawab : D
Apa yang terjadi jika semakin luas daerah permukaan daun....
a.semakin sulit berevaporasi
b.semakin mudan berevaporasi
c.semakin besar evapotranspirasi
d.semakin kecil evapotranspirasi
jawab : C
6. Meningkatkan pengambilan air dari suatu satuan volume tanah sebelum
terjadinya......
a.layu permanen
b.kesuburan
c. kekeringan
d. kematian tanaman
jawab : A
7. Yang bukan merupakan jenis-jenis evaporasi adalah.....
a.aktual
b. modern
c. tanaman
d. standar
jawab : B
8. Radiasi matahari yang diserap oleh daun, 1-5% digunakan untuk fotosintesis
dan 75-85% digunakan untuk.....
a. pemanasan daun
b. pemanasan akar
c. pemanasan batang
d. penguapan akar
jawab : A
9. Apa yang digambarkan oleh evaporasi aktual.....
a. permukaan standar yang dapat diperoleh dari lahan dengan lahan tajuk penuh
oleh rerumputan hijau yang ditanam pada lahan subur berkadar air tanah
cukup tinggi antara 8-15 cm
b. menggambarkan laju kehilangan air dari suatu lahan bertanam pada kondisi
aktual iklim, tanaman dn lingkungan tumbuh serta pengelolaan
c. menggambarkan laju maksimum kehilangan air dari suatu lahan yang sangat
ditentukan oleh kondisi iklim pada keadaan penutup tajuk tanaman pendek
yang rapat dengan penyediaan air yang cukup dan ditentukan oleh parameterparameter iklim
d. hanya menggambarkan laju aliran air tanpa dipengaruhi oleh iklim.
Jawab : B
10. Metode digunakan untuk menentukan besarnya evapotranspirasi dari
tumbuhan (consumtive use) yang pengembangannya didasarkan pada
kenyataan bahwa evapotranspirasi bervariasi sesuai dengan keadaan
temperatur, lamanya penyinaran matahari/siang hari, kelembaban udara dan
kebutuhan tanaman adalah ....
a. Metode ilmiah
b. Metode evapotranspirasi
c. Metode Blaney-Criddle
d. Metode Thornthwaite
jawab :C
11.
Merupakan persamaan dari metode.....
a. Metode ilmiah
b. Metode evapotranspirasi
c. Metode Blaney-Criddle
d. Metode Thornthwaite
jawab : D
12. Mekanisme dalam daun yang menguntungkan pengurangan transpirasi apabila
persediaan air terbatas adalah ......
a.dengan menggugurkan daunnya
b. memotongi daunnya
c. menggulung daunnya
d.membiarkan daunnya tanpa diberi perlakuan apa-apa
jawab : C
13. Jumlah dan ukuran stomata, dipengaruhi oleh .... dan ....
a.genotipe dan lingkungan
b. fenotipe dan genotipe
c. lingkungan dan fenotipe
d. matahari dan tempat
jawab :A
14. Thornthwaite telah mengembangkan suatu metode untuk memperkirakan
besarnya evapotranspirasi potensial dari data.....
a.data penduduk
b.data evaporasi
c.data hidroloogi
d. data klimatologi
jawab : D
15. Faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi evapotranspirasi ,kecuali.....
a.temperatur
b.radiasi
c.stomata
d.angin
jawab : C
16. Selain dari temperatur dan angin yang merupakan faktor-faktor lingkunagn
yang mempengaruhi evaprotranspirasi adalah......
a.kelembaban relatif
b. kedalaman akar
c. letak tumbuhan
d. jumlah stomata
jawab : A
17. Evaporasi potensial (ETp) menggambarkan laju maksimum kehilangan air dari
suatu lahan yang sangat ditentukan oleh kondisi iklim pada keadaan penutup
tajuk tanaman pendek yang rapat dengan penyediaan air yang cukup dan
ditentukan oleh.....
a.parameter cuaca
b.parameter iklim
c.termometer suhu
d.hidrometer
jawab :B
18. Ketersedian dan pengambilan kelembapan tanah oleh tanaman budidaya
sangat tergantung pada.....
a.jumlah stomata
b. penutup stomata
c.temperatur
d. Kedalaman dan proliferasi akar
jawab : D
19. Perhitungan menggunakan Metode Thornthwaite data yang harus ada
adalah,kecuali....
a.temperatur udara bulan ke-n (OC)
b. koefisien yang tergantung dari tempat
c. indeks panas tahunan
d.peosentase rata-rata jam siang malam, yang besarnya tergantung Letak
Lintang
jawab :D
20. Suatu lahan luas dengan tanaman sehat berkecukupan hara dan bebas hama
penyakit, yang ditanam pada kondisi air tanah.....
a.kering
b.minimun
c.optimum
d.lembab
jawab: C
SOAL BENAR SALAH
1. Intersepsi merupakan penguapan kembali air hujan dari permukaan tajuk
vegetasi. (B)
2. Transpirasi terjadi apabila air berdifusi melalui akar (S)
3. Proses intersepsi adalah penguapan air yang berasal dari dalam tanah melalui
tajuk vegetasi sebagai hasil proses fisiologi vegetasi. (S)
4. Metode Blaney-Criddle digunakan untuk menentukan
besarnya
evapotranspirasi dari tumbuhan (consumtive use) yang pengembangannya
didasarkan pada kenyataan bahwa evapotranspirasi bervariasi sesuai dengan
keadaan temperatur, lamanya penyinaran matahari/siang hari, kelembaban
udara dan kebutuhan tanaman. (B)
5. Evaporasi potensial (ETp) menggambarkan laju maksimum kehilangan air
dari suatu lahan yang sangat ditentukan oleh kondisi iklim pada keadaan
penutup tajuk tanaman pendek yang rapat dengan penyediaan air yang cukup
6.
dan ditentukan oleh parameter-parameter iklim.(B)
Meningkatkan pengambilan air dari suatu satuan volume tanah sebelum
terjadi kematian pada tanaman. (S)
7. Makin besar kandungan air di udara, makin tinggi Y udara, yang berarti
tuntutan atmosfer menurun dengan meningkatnya kelembapan relatif. (B)
8. Pada Metode Thornthwaite , P
=
presentase rata-rata jam siang
malam, yang besarnya tergantung Letak Lintang (S)
9. Faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi evatransporasi adalah jumlah
stomata dan kedalaman akar. (S)
10. Besarnya evapotranspirasi adalah jumlah antara evaporasi (penguapan air
berasal dari permukaan tanah), intersepsi (penguapan kembali air hujan dari
permukaan tajuk vegetasi), dan transpirasi (penguapan air tanah ke atmosfer
melalui vegetasi) . (B)
11. Jenis-jenis evapotranspirasi adalah evapotraspirasi maksimal dan minimal (S)
12. Makin luas daerah permukaan daun, makin besar evapotranspirasi. (B)
13. Banyak tanaman mempunyai mekanisme dalam daun yang menguntungkan
pengurangan transpirasi apabila persediaan air melimpah (S)
14. Evaporasi standar (ETo) adalah evaporasi pada suatu permukaan standar
yang dapat diperoleh dari lahan dengan lahan tajuk penuh oleh rerumputan
hijau yang ditanam pada lahan subur berkadar air tanah cukup tinggi antara
8-15 cm. (B)
15. Thornthwaite telah mengembangkan suatu metode untuk memperkirakan
besarnya evapotranspirasi potensial dari data penduduk (S)
16. radiasi matahari yang diserap oleh daun, 1-5% digunakan untuk fotosintesis
dan 75-85% digunakan untuk memanaskan daun dan untuk transpirasi. (B)
17. Suatu lahan luas dengan tanaman sehat berkecukupan hara dan bebas hama
penyakit, yang ditanam pada kondisi air tanah optimum (B)
18. Eto =
c.ETo*
Eto* =
P.(0,457.t + 8,13)
Merupakan persamaan dari metode Thornthwaite (S)
19. Apabila aliran udara (angin) menghembus udara lembab di permukaan
daun, perbedaan potensial air di dalam dan tepat di luar lubang stomata
akan meningkat dan difusi bersih air dari daun juga meningkat. (B)
20. Ketersedian dan pengambilan kelembapan tanah oleh tanaman budidaya
sangat tergantung pada kedalaman akar (B)
ESAY
1. Sebutkan Faktor-faktor tanaman yang mempengaruhi evapotranspirasi ?
Jawab : penutup stomata,jumlah dan ukuran stomata dan kedalaman akar
2. Evapotranspirasi tanaman (ETc) pada kondisi standar adalah?
Jawab : ET dari suatu lahan luas dengan tanaman sehat berkecukupan hara dan bebas
hama penyakit, yang ditanam pada kondisi air tanah optimum dan mencapai produksi
penuh di bawah keadaan suatu iklm tertentu. Nilai ETc berubah-ubah menurut umur
atau fase perkembangan tanaman.
3. Apa beda antara intersepsi dan transpirasi?
Jawab : Beda antara intersepsi dan transpirasi adalah pada proses intersepsi air yang
diuapkan kembali ke atmosfer tersebut adalah air hujan yang tertampung sementara
pada permukaan tajuk dan bagian lain dari suatu vegetasi, sedangkan transpirasi
adalah penguapan air yang berasal dari dalam tanah melalui tajuk vegetasi sebagai
hasil proses fisiologi vegetasi.
4. Faktor utama yang mempengaruhi pembukaan dan penutupan stomata dalam kondisi
lapangan ialah ?
Jawab : tingkat cahaya dan kelembapan
5. Radiasi matahari yang diserap oleh daun, 1-5% digunakan untuk fotosintesis dan 7585% digunakan untuk daun dan ?
Jawab : transpirasi..