Caleg vs Lingkungan.
~(~
Rakyat FJ
PikiI.~n
f~-~ii/-'ij'~~;~~~~;;~~.~~-:J
\ 17
18
\~,2j?~
19
20
21
22
23
24
25
J~':",;
26
g.~:~_Q_~~,-__~_~~~__~?M:~_Q~~::.__Q_J~~_Q_
Ag~
0
"'b~3 CJ~~;ngg"'5,.
27
Sep
28
0
Caleg vs Lingkungan
Oleh JOHAN ISKANDAR
PARA calon anggota legislatif
(caleg) dari berbagai partai politik
semakin gencar melakukan promosi, mengingat waktu pemilukian dekati. Salah satu bentuk proQ1osi
yang paling marak dilakukan para
anggota caleg atau pun tim suksesnya di Kota Bandung, antara lain
dengan memasang spanduk, balihe, dan pamflet di berbagai tempat.
Pada umumnya, promosi yang dilakukan para caleg lebih mengutamakan tebar pesona, memasang
gambar diricaleg bersama lambang
partainya, daripada mengunjungi
dan bertatap muka dengan para
konstituennya. Sungguh menyedihkan, dalam pemasangan aneka ragam spanduk, baliho; dan, pamflet
ter~but para anggota caleg sangat
tidak peduli terhadap lingkungan hidup.
Mereka banyak yang memasang promosi dirinya di pohon-pohon kayusepanjang ruas jalan, taman, dan lainnya dengan menggunakan puluhan bahkan ratusan paku. Akibatnya, kehidupan pohon-pohon tersebut terganggu dan menjadi sangat merana.
Padahal, telah kita maklumi bersama bahwa kerimbunan vegetasi pepohonan di kawasan kota dan sekitarnya memiliki banyak fungsi bagi
warga Kota Bandung. Misalnya memproduksi oksigen (02) bagi makhluk hidup, menyerap gas pencemar karbon dioksida (C02), pengatur iklim mikro, penyaringan debu, mereduksi kebisingan, peneduh, dan penyejuk. Selain itu, membantu penetrasi air hujan ke dalam tanah, sebagai hQbitat aneka ragam satwa, khususnya jenis-jenis burung, dan menambah keindahan lansekap ekologi kota.
Pemasangan berbagai spanduk, baliho, dan pamflet juga banyak
yang tidak memperhatikan estetika lingkungan Kota Bandung. Mengingat pemasangannya sangat serampangan dan cenderung tanpa aturan. Gambar..gambar tersebut dipasang hanya dengan tongkat-tongkat
bambu atau kayu dan berbagai ukuran serta disimpan di sembarang
tempat di pinggirjalan. Sementara itu,.tiang-tiang yang dipasang tersebut banyak pula yang roboh, sehingga dapat membahayakan bagi pengendara motor. Selain itu, banyak pula dari gambar.gambar tersebut
robek compang-
Rakyat FJ
PikiI.~n
f~-~ii/-'ij'~~;~~~~;;~~.~~-:J
\ 17
18
\~,2j?~
19
20
21
22
23
24
25
J~':",;
26
g.~:~_Q_~~,-__~_~~~__~?M:~_Q~~::.__Q_J~~_Q_
Ag~
0
"'b~3 CJ~~;ngg"'5,.
27
Sep
28
0
Caleg vs Lingkungan
Oleh JOHAN ISKANDAR
PARA calon anggota legislatif
(caleg) dari berbagai partai politik
semakin gencar melakukan promosi, mengingat waktu pemilukian dekati. Salah satu bentuk proQ1osi
yang paling marak dilakukan para
anggota caleg atau pun tim suksesnya di Kota Bandung, antara lain
dengan memasang spanduk, balihe, dan pamflet di berbagai tempat.
Pada umumnya, promosi yang dilakukan para caleg lebih mengutamakan tebar pesona, memasang
gambar diricaleg bersama lambang
partainya, daripada mengunjungi
dan bertatap muka dengan para
konstituennya. Sungguh menyedihkan, dalam pemasangan aneka ragam spanduk, baliho; dan, pamflet
ter~but para anggota caleg sangat
tidak peduli terhadap lingkungan hidup.
Mereka banyak yang memasang promosi dirinya di pohon-pohon kayusepanjang ruas jalan, taman, dan lainnya dengan menggunakan puluhan bahkan ratusan paku. Akibatnya, kehidupan pohon-pohon tersebut terganggu dan menjadi sangat merana.
Padahal, telah kita maklumi bersama bahwa kerimbunan vegetasi pepohonan di kawasan kota dan sekitarnya memiliki banyak fungsi bagi
warga Kota Bandung. Misalnya memproduksi oksigen (02) bagi makhluk hidup, menyerap gas pencemar karbon dioksida (C02), pengatur iklim mikro, penyaringan debu, mereduksi kebisingan, peneduh, dan penyejuk. Selain itu, membantu penetrasi air hujan ke dalam tanah, sebagai hQbitat aneka ragam satwa, khususnya jenis-jenis burung, dan menambah keindahan lansekap ekologi kota.
Pemasangan berbagai spanduk, baliho, dan pamflet juga banyak
yang tidak memperhatikan estetika lingkungan Kota Bandung. Mengingat pemasangannya sangat serampangan dan cenderung tanpa aturan. Gambar..gambar tersebut dipasang hanya dengan tongkat-tongkat
bambu atau kayu dan berbagai ukuran serta disimpan di sembarang
tempat di pinggirjalan. Sementara itu,.tiang-tiang yang dipasang tersebut banyak pula yang roboh, sehingga dapat membahayakan bagi pengendara motor. Selain itu, banyak pula dari gambar.gambar tersebut
robek compang-