Akuntansi - S1

23-02-09
SATUAN ACARA PERKULIAHAN
PEMERIKSAAN AKUNTANSI 2
KODE: KK-022316
IDENTIFIKASI MATA KULIAH
Nama Matakuliah
Status Mata Kuliah
Fakultas
Jurusan/Jenjang

: Pemeriksaan Akuntan 2
:Mata Kuliah Wajib
: Ekonomi
: Akuntansi / S1

SILABUS SINGKAT :
Untuk dapat mengikuti matakuliah Pemeriksaan Akuntansi Lanjutan ini sebelumnya harus telah menempuh matakuliah
Pemeriksaan Akuntansi 2. Tujuan dari matakuliah ini diharapkan agar mahasiswa dapat mengetahui dan memahami wawasan
pengetahuan tentang konsep audit manajemen. Topik permasalahan yang dibahas meliputi: Konsep Dasar Audit Manajemen,
Audit Pemasaran, Audit Sistem Kepastian Mutu, Audit Manufakturing, Audit Sumber Daya Manausia, Audit Pengolahan Data
Elektronik, Audit Lingkungan, Audit Kecurangan, Audit Intern, Audit Sektror Publik dan Good Coorporate Governance, Initial

Public Offered dan Capita Selecta.
MATERI:
1. Konsep Dasar Audit Manajemen
2. Teknik dan Pendekatan Management Audit
3. Perilaku dalam Management Audit
4. Temuan Kekurangan (Defeciency Findings) dan Pelaporan Hasil Management Audit
5. Audit Pemasaran
6. Audit Sistem Kepastian Mutu (Quality Assurance System Audit)
7. Audit Manufakturing
8. Audit Sumber Daya Manusia
9. Audit Pengolahan Data Elektronik
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
10. Audit Lingkungan (environmental auditing)
11. Audit Kecurangan (Fraud)
12. Audit Intern
UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)

1

23-02-09

REFERENSI:
1. Amin Wijaya Tunggal, " Management Audit Suatu Pengantar", Penerbit Rineka Cipta, Jakarta, 2000
2. Amin Wijaya Tunggal, "Audit Manajemen Kontemporer", Edisi Revisi, Penerbit Harvarindo, Jakarta, 2003
3. Ikatan Akuntan Indonesia Kompartemen Akuntan Publik, "Standar Profesional Akuntan Publik", 2001, Penerbit Salemba
Empat, Jakarta
4. Ikatan Akuntan Indonesia., "Standar Akuntansi Keuangan"., 2004 , Salemba Empat, Jakarta.
5. Mardiasmo, "Akuntansi Sektor Publik", BPFE Yogyakarta, 2000
6. Soedjono Karni, "Auditing, Audit Khusus & Audit Forensik Dalam Praktik, LPFE UI, Jakarta, 2000
7. Tugiman Hiro, "Standar Profesional Audit Internal", 2000, Penerbit Kanisius, Yogyakarta

2

23-02-09

SATUAN ACARA PERKULIAHAN
PEMERIKSAAN AKUNTANSI LANJUTAN
KODE : KK-022316
Per
temuan

ke
1

Pokok Bahasan
dan TIU
KONSEP DASAR
AUDIT
MANAJEMEN
TIU :
Menjelaskan
konsep
dasar,
organisasi
dan
kebutuhan
audit
manajemen serta
peran
auditor
manajemen

Sub Pokok Bahasan
dan TIK
1. Konsep Dasar dan Ruang lingkup
 Mengidentifikasi konsep dasar dan ruang
lingkup audit manajemen dalam suatu
perusahaan
2. Kompetensi lulusan
 Mempraktikkan
tugas
sebagai
auditor
internal/ manajemen auditor
 Membantu manajemen perusahaan untuk
mencapai tujuan 3 E (Efficiency, Effectiveness
dan Economy)
3. Management Audit Vs Financial Audit
 Menjelaskan definisi manajemen auditing
 Mengidentifikasi
perbedaan

management
audit dengan financial audit
 Mengidentifikasi orang yang melakukan
pekerjaan manajemen audit
4. Organisasi Management Audit
 Mengidentifikasi kedudukan manajemen audit
dalam perusahaan
 Menjelaskan kualitas manajemen audit yang
profesional
 Mengidentifikasi langkah dalam memilih
manajemen auditor
5. Kebutuhan Management Audit
 Menjelaskan kapan suatu manajemen audit
dibutuhkan
 Mengidentifikasi beberapa masalah yang
dapat diungkapkan oleh manajemen audit

Teknik
Pembelajaran
 Kuliah

mimbar
 Diskusi
 Tanya jawab

Media
Pembelajaran
 Papan Tulis

OHP

Tugas
--

Ref
Ref. 1
Hal. 1 s.d.
40, dll
(dianjurka
n Ref. 2)

3

23-02-09
6. Peran Management Auditor
 Menjelaskan
peran
seorang
auditor
manajemen
7. Tipe dan Area Management Audit
 Mengidentifikasi tipe dan area manajemen
audit
8. Kriteria
untuk
Penilaian
dan
Tahap
Management Audit
 Mengidentifikasi
sumber

yang
dapat
digunakan
auditor
manajemen
untuk
mengembangkan kriteria penilaian yang
spesifik
 Mneyebutkan tahapan apa saja yang ada
dalam manajemen audit
2

TEKNIK DAN
PENDEKATAN
MANAGEMENT
AUDIT
TIU :
Menjelaskan
beberapa
Teknik

dan
Pendekatan
dalam
Management Audit

3

PERILAKU DALAM
MANAGEMENT
AUDIT
TIU :
Menjelaskan
beberapa
hubungan
/
perilaku
dalam
Management Audit
dan

1. Pengenalan Industri Auditee
 Mengidentifikasi beberapa informasi yang
perlu dikumpulkan dalam proses pengenalan
usaha perusahaan
2. Management Audit dengan Pendekatan Arus
Sumber Daya
 Menjelaskan konsep management audit
dengan pendekatan arus sumber daya
3. Management Audit Berdasarkan Fungsi
 Mengidentifikasi jenis management audit
berdasarkan fungsi, seperti audit pemasaran,
audit sumber daya dan audit mutu
4. Penugasan Khusus dalam Management Audit
 Menjelaskan
penugasan
khusus
dalam
manajemen audit

 Kuliah

mimbar
 Diskusi
 Tanya jawab

 Papan Tulis

OHP

--

Ref. 1
Hal. 48 s.d.
103, dll
(dianjurkan
Ref. 2)

1. Hubungan
Antar
Manusia
dalam
Management Audit
 Menjelaskan faktor hubungan antar manusia
dalam management audit
2. Hubungan Kerjasama antara Management
dengan External Auditor
 Mengidentifikasi
perbedaan
antara
manajemen auditor dengan external auditor
 Menjelaskan
pentingnya
dan
manfaat
koordinasi / kerjasama antara manajemen
auditor dengan external auditor

 Kuliah
mimbar
 Diskusi
 Tanya jawab

 Papan Tulis

OHP

Menyusun
makalah dan
presentasi

Ref. 1
Hal.
109
s.d. 142

4

23-02-09

4

komunikasinya

3. Hubungan Kerjasama antara Management
Auditor dengan Auditee
 Menjelaskan
pentingnya
dan
manfaat
koordinasi / kerjasama antara manajemen
auditor dengan auditee
 Menjelaskan bagaimana auditee menghadapi
auditor
 Mengidentifikasi
beberapa
hal
untuk
perbaikan hubungan auditee dan auditor
4. Komunikasi dalam Management Audit
 Menjelaskan komunikasi management audit

TEMUAN
KEKURANGAN
(Defeciency
Findings) dan
PELAPORAN
HASIL
MANAGEMENT
AUDIT

1. Temuan Defesiensi
 Mengidentifikasi bentuk temuan dan usulan
untuk perbaikan karakteristik kekurangan
 Menjelaskan karakteristik kekurangan serta
pendekatan
terhadap
formulasi
dan
komunikasi dari temuan kekurangan tersebut
 Mengidentifikasi unsur temuan kekurangan
dan menjelaskan apa yang dimaksud dengan
menjual temuan audit
2. Laporan Audit Manajemen
 Menjelaskan nilai laporan audit manajemen
 Menjelaskan standard kualitas untuk laporan
audit manajemen, komponen biaya laporan
audit manajemen dan pengembangan biaya
dan kualitas laporan

 Kuliah
mimbar
 Diskusi
 Tanya jawab

 Papan Tulis

OHP

Penyelesaian
kasus

Ref. 1
Hal. 150
s.d. 164,
dll
(dianjurka
n Ref. 2, 7)

1. Definisi audit pemasaran
 Menjelaskan definisi audit pemasaran
2. Bentuk audit
 Menjelaskan bentuk audit pemasaran
3. Tempat audit pemasaran dalam audit
manajemen
 Menjelaskan dan mengidentifikasi tempat
audit pemasaran dalam audit manajemen
4. Ruang lingkup dan frekwensi dari audit
pemasaran
 Menjelaskan ruang lingkup dan frekwensi
dari audit pemasaran

 Kuliah
mimbar
 Diskusi
 Tanya jawab

 Papan Tulis

OHP

Presentasi
makalah/
paper Audit
Pemasaran

Ref. 2
Hal. 36 s.d.
114

TIU :
Menjelaskan
konsep
temuan
kekurangan
(Defeciency
Findings)
dan
pelaporan
hasil
management audit
5

AUDIT
PEMASARAN
TIU :
Menjelaskan
konsep
audit
pemasaran
dan
proses
penilaiannya serta
mengidentifikasi
peran
analisis
SWOT dalam audit
pemasaran

5

23-02-09
5. Langkah dalam audit pemasaran
 Mengidentifikasi dan menjelaskan beberapa
langkah dalam audit pemasaran
6. Proses penilaian
 Mengidentifikasi dan menjelaskan proses
penilaian efektivitas pemasaran
7. Peranan analisis SWOT
 Menjelaskan peranan analisis SWOT
8. Karakteristik dari audit pemasaran yang
efektif
 Mengidentifikasi
dan
menjelaskan
karakteristik audit pemasaran yang efektif
9. Prosedur audit
 Mengidentifikasi dan menjelaskan prosedur
audit pemasaran
10. Komponen audit
 Mengidentifikasi dan menjelaskan beberapa
komponen audit pemasaran
6

AUDIT SISTEM
KEPASTIAN
MUTU (Quality
Assurance System
Audit)
TIU :
Menjelaskan
prinsip
dan
langkah
dalam
audit
sistem
kepastian
mutu
serta
kualifikasi
dari auditor mutu

1. Definisi dan tipe audit kepastian mutu
 Menjelaskan definisi audit kepastian mutu
dan mengidentifikasi tipe audit kepastian
mutu
2. Sejarah audit mutu
 Menjelaskan sejarah audit mutu
3. Prinsip dan praktik auditing
 Menjelaskan dan mengidentifikasi prinsip dan
praktik auditing
4. Pemisahan klien, auditor dan auditee
 Menjelaskan konsep klien, auditor dan
auditee
5. Daur hidup audit mutu
 Menjelaskan dan mengidentifikasi daur hidup
audit mutu
6. Mengorganisasi auditing
 Menjelaskan
dan
mengidentifikasi
cara
mengorganisasi auditing
7. Program dan proyek audit
 Menjelaskan dan menyusun program dan
proyek audit
8. Perencanaan audit

 Kuliah
mimbar
 Diskusi
 Tanya jawab

 Papan Tulis

OHP

Presentasi
makalah/
paper Audit
Kepastian
Mutu

Ref. 2
Hal.
115
s.d 154

6

23-02-09
 Menjelaskan dan menyusun perencanaan
audit
9. Menyiapkan kertas kerja

Mengidentifikasi
cara
menyiapkan
kertas kerja
10. Penelaahan pra audit dari sistem mutu
(menilai dokumentasi system)
 Mengidentifikasi penelaahan pra audit dari
sistem mutu dalam menilai dokumentasi
sistem
11. Persiapan untuk melakukan audit (tim audit)
 Mengidentifikasi persiapan untuk melakukan
audit
12. Melaksanakan audit
 Mengidentifikasi pelaksanakan audit
13. Mengumpulkan dan menilai bukti yang
obyektif

Menjelaskan cara mengumpulkan dan
menilai bukti yang obyektif
14. Menangansi pengamatan
 Menjelaskan cara menangani pengamatan
15. Melaporkan hasil dan tindak lanjut audit
 Menjelaskan cara melaporkan hasil dan
tindak lanjut audit
16. Penyelesaian audit
 Menjelaskan dan mengidentifikasi proses
penyelesaian audit
17. Kualifikasi auditor mutu
 Mengidentifikasi dan menjelaskan kualifikasi
auditor mutu
7

AUDIT
MANUFAKTURIN
G
TIU :
Menjelaskan
konsep dan ruang
lingkup
dalam
audit
manufakturing

1. Konsep manufaktur
 Menjelaskan konsep manufaktur
2. Ruang lingkup audit dibidang produksi
 Menjelaskan ruang lingkup audit dibidang
produksi
3. Produktivitas perusahaan - Model Masukan
Keluaran
 Mengidentifikasi dan menjelaskan model
masukan
keluaran
dalam
produktivitas
perusahaan
4. Audit manufacturing

 Kuliah
mimbar
 Diskusi
 Tanya jawab

 Papan Tulis

OHP

Presentasi
makalah/
paper Audit
Manufakturi
ng

Ref. 2
Hal. 155
s.d. 183

7

23-02-09
 Menjelaskan konsep audit manufakturing
5. Contoh pelaksanaan audit manufakturing
produksi
 Membeikan
contoh
pelaksanaan
audit
manufakturing produksi
8

AUDIT SUMBER
DAYA MANUSIA
(SDM)
TIU :
Menjelaskan
konsep dan
pelaporan audit
sumber daya
manusia

9

AUDIT
PENGOLAHAN
DATA
ELEKTRONIK
(PDE)

1. Definisi Audit Sumber Daya Manusia
 Menjelaskan definisi audit sumber daya
manusia
2. Daftar periksa sumber daya manusia
 Mengidentifikasi beberapa daftar/unsur yang
digunakan dalam audit sumber daya manusia
3. Pelaksanaan dan langkah dalam proses audit
sumber daya manusia
 Menjelaskan pelaksanaan audit sumber daya
manusia dan mengidentifikasi langkah dalam
proses audit sumber daya manusia
4. Pendekatan dalam audit sumber daya
manusia
 Menyebutkan dan menjelaskan pendekatan
dalam audit sumber daya manusia
5. Fungsi sumber daya manusia
 Menyebutkan dan menjelaskan fungsi utama
dalam sumber daya manusia serta sumber
informasinya dan audit dalam sumber daya
manusia
6. Memanfaatkan temuan audit dan metode
analisis temuan
 Mengidentifikasi manfaat temuan audit dan
beberapa metode yang digunakan dalam
menganalisis temuan tersebut
7. Penyiapan laporan dan rekomendasi
 Mengidentifikasi laporan dan rekomendasi
apa saja yang harus disiapkan dalam audit
sumber daya manusia

 Kuliah
mimbar
 Diskusi
 Tanya jawab

 Papan Tulis

OHP

Presentasi
makalah/
paper Audit
Sumber
Daya
Manusia

Ref. 2
Hal.
184
s.d. 199

1. Dampak teknologi komputer terhadap profesi
akuntan
 Mengidentifikasi dampak teknologi komputer
terhadap profesi akuntan
2. Pengertian
EDP
Auditing/Computer
Auditing/Computer-Based Auditing

 Kuliah
mimbar
 Diskusi
 Tanya jawab

 Papan Tulis

OHP

Presentasi
makalah/
paper Audit
PDE

Ref. 2
Hal. 200
s.d 226

8

23-02-09
TIU :
Menjelaskan audit
dengan
menggunakan
pengolahan
data
secara elektronik

 Menjelaskan konsep EDP Auditing/Computer
Auditing/Computer-Based Auditing
3. Metode Audit EDP
 Menyebutkan dan menjelaskan metode Audit
EDP
4. Sistem audit manual/Tradisional Vs Sistem
Audit EDP
 Mengidentifikasi perbedaan sistem audit
manual/tradisional Vs sistem audit EDP
5. Sistem pengendalian intern dalam EDP
 Menjelaskan sistem pengendalian intern
dalam EDP
6. Resiko audior (audit risk)
 Menjelaskan konsep resiko audior (audit risk)
7. Pengetahuan yang harus dimiliki oleh auditor
komputer
 Mengidentifikasi pengetahuan yang harus
dimiliki oleh auditor komputer
UJIA
N

10

AUDIT
LINGKUNGAN
(Environmental
Auditing)
TIU :
Menjelaskan
falsafah, sebab /
manfaat, tipe audit
lingkungan
dan
auditor lingkungan
serta kondisi audit
lingkungan
di
Indonesia

SEMESTER

TENGAH

1. Definisi dan sifat audit lingkungan
 Menjelaskan definisi dan sifat audit
lingkungan
2. Auditing sebagai komponen dari manajemen
lingkungan
 Menjelaskan
konsep
auditing
sebagai
komponen dari manajemen lingkungan
3. Falsafah manajemen lingkungan dasar
 Menjelaskan falsafah manajemen lingkungan
dasar
4. Auditing dalam konteks resiko lingkungan
 Menjelaskan auditing dalam konteks resiko
lingkungan
5. Sebab dan manfaat audit lingkungan
 Mengidentifikasi sebab dan manfaat audit
lingkungan
6. Tipe audit
 Mengidentifikasi tipe audit
7. Auditor lingkungan
 Menjelaskan konsep auditor lingkungan

 Kuliah
mimbar
 Diskusi
 Tanya jawab

 Papan Tulis

OHP

Presentasi
makalah/
paper Audit
Lingkungan

Ref. 2
Hal. 227
s.d. 300

9

23-02-09
8. Tahap pelaksanaan audit lingkungan
 Mengidentifikasi beberapa tahap pelaksanaan
audit lingkungan
9. Aktivitas pra dan setelah (post) audit
 Mengidentifikasi aktivitas apa saja dalam pra
dan setelah (post) audit
10.
Audit lingkungan di Indonesia
 Menjelaskan dan memberi contoh audit
lingkungan di Indonesia
11

AUDIT
KECURANGAN
(Fraud)
TIU :
Menjelaskan
konsep
kecurangan
(Fraud) dan audit
adanya
praktik
kecurangan

12

AUDIT INTERN
TIU :
Menjelaskan
peranan
dan
manajemen
internal
audit
serta
pelaporan
audit intern

1. Definisi audit kecurangan
 Menjelaskan konsep audit kecurangan
2. Penyebab terjadinya kecurangan
 Mengidentifikasi
penyebab
terjadinya
kecurangan
3. Tanda peringatan untuk kecurangan
 Menjelaskan
dan
menyebutkan
tanda
peringatan untuk kecurangan
4. Area yang sensitive
 Menjelaskan konsep area yang sensitif
5. Karakteristik pribadi
 Menjelaskan konsep karakteristik pribadi
6. Praktik kecurangan yang umum
 Menjelaskan
dan
menyebutkan
praktik
kecurangan yang umum
7. Kecurangan dan tanggung jawab auditor
intern
 Menjelaskan dan menyebutkan kecurangan
serta tanggung jawab auditor intern

 Kuliah
mimbar
 Diskusi
 Tanya jawab

 Papan Tulis

OHP

Penyelesaian
kasus Audit
Kecurangan

Ref. 2
Hal. 301
s.d. 369

1. Peranan Internal Audit
 Mengidentifikasi
fungsi
dan
kontribusi
internal audit, konsep internal audit sebagai
partner eksternal auditor, faktor intern dan
ekstern dalam persoalan yang dihadapi
internal audit dan beberapa tantangan
terhadap keberhasilan internal audit
2. Manajemen internal audit
 Menjelaskan struktur organisasi, penetapan
wewenang dan uraian tugas internal audit
3. Pengembangan kualitas para pemeriksa
 Menjelaskan pengembangan kualitas para

 Kuliah
mimbar
 Diskusi
 Tanya jawab

 Papan Tulis

OHP

Review
secara
keseluruhan

Ref. 7, dll
(dianjurka
n Ref. 2)

10

23-02-09
pemeriksa
4. Buku pedoman pemeriksaan
 Menjelaskan maksud diadakannya pedoman
pemeriksaan
5. Pengendalian tugas pemeriksaan
 Menjelaskan
pengendalian
tugas
pemeriksaan
dengan
perencanaan
pemeriksaan, pelaksanaan pemeriksaan dan
penerbitan laporan hasil pemeriksaan
6. Pelaporan hasil pemeriksaan
 Menjelaskan dan membuat contoh konsep
pelaporan hasil pemeriksaan
7. Pemantauan tindak lanjut
 Menjelaskan konsep pemantauan tindak
lanjut
8. Penataan kertas kerja pemeriksaan
 Menjelaskan dan menyusun penataan kertas
kerja pemeriksaan
UJ

SEMESTER

IAN AKHIR

REFERENSI:
1. Amin Wijaya Tunggal, " Management Audit Suatu Pengantar", Penerbit Rineka Cipta, Jakarta, 2000
2. Amin Wijaya Tunggal, "Audit Manajemen Kontemporer”, Edisi Revisi, Penerbit Harvarindo, Jakarta,
2003
3. Ikatan Akuntan Indonesia Kompartemen Akuntan Publik, "Standar Profesional Akuntan Publik", 2001, Penerbit
Salemba Empat, Jakarta
4. Ikatan Akuntan Indonesia., "Standar Akuntansi Keuangan"., 2004 , Salemba Empat, Jakarta.
5. Mardiasmo, "Akuntansi Sektor Publik", BPFE Yogyakarta, 2000
6. Soedjono Karni, "Auditing, Audit Khusus & Audit Forensik Dalam Praktik, LPFE UI, Jakarta, 2000
7. Tugiman Hiro, "Standar Profesional Audit Internal", 2000, Penerbit Kanisius, Yogyakarta

11