APLIKASI PENGENALAN NAMA HEWAN DENGAN ME

APLIKASI PENGENALAN NAMA HEWAN
DENGAN METODE SPEECH RECOGNITION BERBASIS ANDROID
Catur Joko Sutrisno (11.10802.00016), Arif Senja Fitrani, S.Kom
Jurusan Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
pagesone@outlook.com

Abstrak

Speech recognition atau pengenalan ucapan merupakan teknologi yang
mampu mengenali pembicaraan atau perkataan tanpa memperdulikan siapa
pembicaranya. Masukan berupa suara mampu diubah menjadi text yang mampu
dibaca. Speech recognition banyak di implementasikan dengan perangkat pintar,
mobil, television, ruangan dan masih banyak yang lainnya. Dengan menggunakan
teknologi seperti ini memudahkan kita untuk melakukan perintah menggunakan
suara semisal pada mobile application.
Speech recognition banyak di implementasikan dengan perangkat pintar,
mobil, televisi, ruangan dan masih banyak yang lainnya. Dengan menggunakan
teknologi seperti ini memudahkan kita untuk melakukan perintah menggunakan
suara semisal pada mobile application. Saat ini perkembangan smartphone sudah
sangat maju.
Pada penelitian ini, peneliti membuat automatic speech recognition

pengenalan nama hewan berbasis android. Dari uji coba yang dilakukan, aplikasi
ini membantu orang tua dalam mengajarkan anak tentang hewan-hewan
disekitarnya.
Kata kunci : Suara, Voice Recognition, Android
Abstract

Speech recognition is a technology that can recognize speech or words
regardless of who the speaker. Input as voice can converted into text that is able to
read. Speech recognition is implemented with a lot of smart devices, cars,
television, room and many others. By using this kind of technology allows us to use
voice commands such as the mobile application.
Currently, the development of smart phones are very advanced. The
implementation of speech recognition in android application continuing.
In this study, researchers make automatic speech recognition introduction
animal name android-based application. From the test result, this application helps
parents in teaching children about animals.
Keyword : Sound, Voice Recognition, Android
1.

PENDAHULUAN


Pada tingkat pendidikan Taman
Kanak-Kanak sekarang ini banyak
hal
yang
diajarkan
untuk
mengenalkan anak pada dunia luar,
salah satunya adalah pengenalan
hewan.
Mengenalkan
anak-anak
kepada jenis hewan yang ada
disekitar mereka bisa dikatakan
penting, karena merupakan langkah
awal untuk membuat anak-anak
mengenal mengenai berbagai hal
yang ada disekitar mereka. Selain
untuk mengenal hewan dan bentuk
hewan

itu
sendiri,
melalui
pengenalan hewan ini nantinya akan
menambah pembendaharaan kata
anak-anak. Pengenalan hewan ini
juga bisa ditemukan dalam bentuk
bahasa inggris. Oleh karena itu, baik
dengan bahasa indonesia maupun
bahasa inggris, pengenalan hewan ini
pastinya akan berguna untuk anak
usia 5-7 tahun, terutama dalam
menambah pembendaharaan kata
anak-anak.
Suara merupakan salah satu media
komunikasi yang paling sering dan
umum digunakan oleh manusia.
Manusia dapat memproduksi suaranya
dengan mudah tanpa memerlukan
energi yang besar.

Perangkat lunak pengenalan suara
(voice recognition) adalah suatu
aplikasi yang memungkinkan manusia
untuk
menggunakan
teknologi,
khususnya komputer dan tanpa perlu
berhubungan secara langsung. Dengan
adanya perangkat lunak pengenalan
suara (voice recognition) manusia
dimudahkan untuk beriteraksi dengan
komputer, manusia cukup memberikan
perintah-perintah secara lisan/suara.
2.

LANDASAN TEORI
2.1
Speech Recognition
Automatic Speech Recognition (ASR)
adalah suatu pengembangan teknik dan

sistem yang memungkinkan komputer
untuk menerima masukan berupa kata
yang diucapkan. Teknologi ini
memungkinkan suatu perangkat untuk
mengenali dan memahami kata-kata
yang
diucapkan
dengan
cara
digitalisasi kata dan mencocokkan
sinyal digital tersebut dengan suatu

pola tertentu yang tersimpan dalam
suatu perangkat.

Gambar 1. Alur Speech
Recognition

2.2 Android
Android adalah system operasi mobile

phone berbasis linux. Android bersifat
open source yang source codenya
diberikan gratis bagi para pengembang
untuk menciptakan aplikasi mereka
agar dapat berjalan di android
(Stephanus Hermawan S, 2011 : 2).

Gambar 2. Anatomi Android

2.3 Hewan
Hewan atau disebut juga dengan
binatang adalah kelompok organisme
yang diklasifikasikan dalam kerajaan
Animalia atau metazoa, adalah salah
satu dari berbagai makhluk hidup di
bumi. Sebutan lainnya adalah fauna
dan margasatwa (atau satwa saja).
Hewan dalam pengertian sistematika
modern mencakup hanya kelompok
bersel banyak (multiselular) dan

terorganisasi dalam fungsi-fungsi yang
berbeda (jaringan), sehingga kelompok
ini disebut juga histozoa. Semua
binatang heterotrof, artinya tidak
membuat energi sendiri, tetapi harus
mengambil dari lingkungan sekitarnya.

2.4 CorelDraw
CorelDraw adalah sebuah software
komputer yang melakukan pengolahan
dan editing pada garis vektor. Program
ini dibuat oleh Corel, sebuah
perusahaan software yang berkantor
pusat di Ottawa, Kanada. Corel draw
memiliki fungsi untuk mengolah dan
mengedit gambar, oleh karena itu
banyak orang yang menggunakan
untuk menunjang pekerjaan dalam
bidang publikasi, percetakan ataupun
pekerjaan di bidang lain yang

membutuhkan proses visualisasi.
3.

METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Use Case Diagram
Use Case merupakan gambaran
scenario dari interaksi antara user
dengan system. Sebuah use case
menggambarkan hubungan antara
pengguna dan kegiatan yang dapat
dilakukan terhadap aplikasi.

Secara umum, speech recognizer
memproses sinyal yang masuk dan
menyimpannya dalam bentuk
digital. Hasil proses digitalisasi
tersebut kemudian dikonversi
dalam bentuk spectrum suara yang
akan
dianalisa

dengan
membandingkannya
dengan
template suara pada database
sistem.
4.

HASIL DAN PEMBAHASAN
Implementasi
merupakan
tahap
pengembangan rancangan menjadi
aplikasi. Untuk dapat menjalankan
aplikasi ini dibutuhkan handphone
yang menggunakan sistem operasi
Android minimal versi 4.0

4.1

Implementasi


Sesuai dengan rancangan sistem yang
telah dibuat maka implementasi dari
aplikasi pembelajaran berbasis android
adalah sebagai berikut :

Gambar 3. Use Case Diagram
3.2 Skema dan Algoritma Speech

Recognition

Terdapat 4 langkah utama dalam sistem
pengenalan suara :
1. Penerimaan data input.
2. Ekstraksi, yaitu penyimpanan data
masukan sekaligus pembuatan
database untuk template.
3. Pembandingan atau pencocokan,
yaitu tahap pencocokan data baru
dengan data suara (pencocokan tata

bahasa) pada template.
4. Validasi identitas pengguna.

Gambar 5. Main Activity

Main Activity merupakan menu utama dari
aplikasi ini yang terdiri dari Materi, Latihan,
Kuis, Bantuan, Tentang dan Exit

Gambar 7. Latihan activity

Gambar 6. Materi activity

Materi
activity
diatas
berfungsi
menampilkan informasi tentang hewanhewan yang tersimpan di aplikasi

Latihan activity berfungsi sebagai
media latihan awal bagi pengguna
untuk menjawab nama hewan sesuai
gambar yang ditampilkan.

Gambar 8. Kuis activity

Kuis activity berfungsi sebagai latihan
utama bagi pengguna untuk menjawab
soal-soal yang ditampilkan. Isi soal
berupa teks mengenai ciri-ciri maupun
kebiasaan hewan. Di menu ini user akan
mendapat point dari setiap pertanyaan
yang dijawab benar. Point akan
ditampilkan di akhir pertanyaan.

Gambar 10. Tentang activity

Menampilkan tentang pembuat aplikasi dan
EULA

5.
5.1.

Gambar 9. Bantuan activity

Bantuan
activity
berisi
petunjuk
penggunaan aplikasi, berisi informasi cara
penggunaan aplikasi.

PENUTUP

Kesimpulan
Sesuai dengan hasil pembahasan yang
sudah dilakukan maka dapat di simpulkan
bahwa :
a. Dengan adanya aplikasi pengenalan
nama hewan, dapat membantu anak
usia dini dalam mengenal hewan
disekitar lingkungannya.
b. Dengan
inputan
berupa
suara
membantu anak dalam menjawab
pertnyaan menjadi lebih mudah.
5.2.
Saran
Tugas akhir yang penulis kerjakan
tentu masih banyak kekurangan baik dari segi
penulisan, system dan teori yang digunakan.
Bagi para pembaca, semoga hasil program ini
bermanfaat dan sangat dimungkinkan untuk
dapat dikembangkan, mengingat permasalahan
yang cukup luas.

DAFTAR PUSTAKA
Farndon, John & John Kirkwood. (2004).
Ensiklopedia Mini Hewan.
Jakarta : Erlangga.
Hermawan, Stephanus. (2011). Mudah
Membuat Aplikasi Android.
Yogya : Andi Offset
Irawan, 2012. Membuat aplikasi Android
Untuk
Orang
Awam,
Palembang: Maxikom
Jelinek,

Frederick. (1998). Statistical
Methods
for
Speech
Recognition. The MIT Press

Jurafsky, D., & Martin, J. H. (2009).
Speech
and
Language
Processing : An Introduction
To
Natural
Language
Processing,
Computational
Linguistics,
Speech
Recognition. 2nd Edition.
Upper Saddle River, N. J. :
Pearson Prentice Hall.
Kusumadewi, S. (2003). Artificial
Intelligence
(Teknik
dan
Aplikasinya). Yogyakarta :
Graha Ilmu.
Owens, Michael. (2006). The Definitive
Guide to SQLite. Apress
Pressman,

R., S. (2010). Software
Engineering A Practitioner’s
Approach. 7th Edition. New
York : The McGraw-Hill
Companies, Inc.

Richard L. Klevans, Robert D. Rodman.
(1997). Voice Recognition.
London : Artech House, Inc
Russel, S., J., & Norvig, P. (2010).
Artificial
Intelligence
A
Modern Approach.
3rd
Edition. Upper Saddle River :
Prentice Hall.
Safaat

H., N. (2011). Pemrograman
Aplikasi Mobile Smartphone
dan Tablet PC Berbasis
Android.
Bandung
:
Informatika.

Safaat, Nazruddin. 2012. Pemrograman
Aplikasi Mobile Smartphone
dan Tablet PC Berbasis
Android. Bandung: Informatika
Stradins, Ina. (2014). Ensiklopedia Biologi
Dunia Hewan. Jakarta : PT.
Lentera Abadi.
Suprianto, Dodit & Rini Agustina, S.Kom.
M.Pd. 2012. Pemrograman
Aplikasi Android (Step by step
Membuat Aplikasi Android
untuk Smartphone dan Tablet),
Yogyakarta: Mediacom
Wicaksono, Wahyu Agung, 2012, Aplikasi
Text to Speech Sebagai Media
Belajar Pengenalan Bahasa
Inggris, Sidoarjo: Universitas
Muhammadiyah Sidoarjo