Isi paparan Perencanaan Produk Pariwisat

PERENCANAAN PRODUK
PARIWISATA
NAMA : ALMA PRILCILIA
NIM : 514100404
HOSPITALITY C
MALIOBORO
(ATRAKSI)

PERMASALAHAN TENTANG ATRAKSI DI MALIOBORO
Terdiri dari 2 pemikiran yaitu:
NEGATIF DAN POSITIF
-NEGATIF :
Para seniman yang ingin melihatkan karya mereka dan ciri khas dari
YOGYA ini kurang di bantu dengan pihak-pihak atau para pejabat yang
tinggi untuk di berikan tempat yang nyaman agar mereka melihatkan
oleh para wisatawan yang berkunjung di malioboro .
Kurangnya pengenalan budaya jogja dan ciri khas YOGYA itu sendiri
untuk malioboro.
-POSITIF :
Para seniman yang ingin memperlihatkan hasil karya mereka karna
untuk berusaha agar DIY dapat menunjukkan ciri khas tradisional dan

budaya Jawa .

Daerah Istimewa
Yogyakarta

Seniman Jalanan

Produk
Produk Pariwisata
Pariwisata ada
ada 3A
3A
antara
antara lain
lain ::
-Aksesbilitas
-Aksesbilitas
-Amenitas
-Atraksi
-Atraksi

3A
3A tersebut
tersebut adalah
adalah
aspek
yang
dapat
aspek
yang
dapat
mempermudah
mempermudah para
para wisatawan
wisatawan
berkunjung
berkunjung ke
ke suatu
suatu destinasi
destinasi
dan

dan dapat
dapat menjadi
menjadi moment
moment
yang
yang baik
baik dan
dan indah
indah untuk
untuk para
para
wisatawan
mancanegara
wisatawan
mancanegara
maupun
maupun local
local saat
saat berkunjung
berkunjung

ke
ke destinasi
destinasi yang
yang mereka
mereka tuju
tuju ..

Strategi pengembangan
nya :
1. Memberikan atau membuat suatu
tempat khusus untuk para seniman yang
memiliki
karya
yang
bagus
untuk
menampilkan hasil karya mereka
2. Dengan batik pun para wisatawan
dapat melihat cara pembuatannya dan
cara membatik nya agar bisa menjaga

dan melestarikan batik sebagai ikon
Indonesia khas JATENG, DIY , dll , agar
tidak terklaim oleh Negara lain kembali
3. Diadakan lomba untuk para seniman
dan musisi jalanan untuk menampilkan
bakat dan potensi mereka dan dapat
meiliki penghargaan yang di berikan
sebagai tanda agar bisa di pertahankan
dan lebih membuat penyemangat agar
bisa lebih baik lagi , selain itu pun juga
dapat di kenal oleh mancanegara maupun
local atas karya mereka
4.
Mengadakan
acara
festival
seni
dan kebudayaan, food festival, bazaar dan
lain-lain yangakan semakin melengkapi daya


Salah
Salah satu
satu media
media cetak
cetak
tanggal
tanggal Sabtu
Sabtu Wage
Wage 17
17
Oktober
Oktober 2015
2015 ,, memberikan
memberikan
informasi
informasi
tentang
tentang rencana
rencana
5. Ingin kembali membuka gedung

penyegaran
wilayah
penyegaran
wilayahtari ,
senisono
untuk para seniman
Malioboro
seniman lukis
,seniman pahat ,
Malioboro
seniman
membatik
dll
untuk
mempertunjukan karya mereka di
gedung senisono agar lebih nyaman
dalam menampilkan seni
mereka
kepada
para

wisatawan
,
dan
wisatawan pun bisa lebih nyaman
juga melihat karya para seniman dari
DIY ,JATENG,JATIM,dan provinsi lain
nya yang ingin menunjukkan karya
seni mereka.

Budaya

      
      
Cukup
Cukup menarik
menarik bahwa
bahwa sebenarnya
sebenarnya Kraton
Kraton (berdiri
(berdiri pada

pada 1756)
1756) tidak
tidak memasukkan
memasukkan
Malioboro
Malioboro sebagai
sebagai simbol
simbol penting
penting dalam
dalam tata
tata ruang
ruang Kraton.
Kraton. Bahkan
Bahkan ketika
ketika
Malioboro
Malioboro sisi
sisi selatan
selatan mulai
mulai berkembang,

berkembang, para
para pengunjung
pengunjung dari
dari luar
luar kota
kota Yogya
Yogya
tidak
tidak khusus
khusus mendatangi
mendatangi Malioboro
Malioboro tetapi
tetapi sekadar
sekadar numpang
numpang lewat
lewat untuk
untuk
mengunjungi
Kraton
atau

Loji
Kebon.
mengunjungi Kraton atau Loji Kebon.
Tapi
Tapi pada
pada 1970-an,
1970-an, Malioboro
Malioboro tumbuh
tumbuh menjadi
menjadi pusat
pusat dinamika
dinamika seni
seni budaya
budaya di
di
Yogya.
Yogya. Malioboro
Malioboro menjadi
menjadi ‘panggung’
‘panggung’ bagi
bagi para
para seniman
seniman ‘jalanan’,
‘jalanan’, dengan
dengan
pusatnya
pusatnya Senisono.
Senisono. Mungkin
Mungkin dari
dari sekian
sekian orang
orang masih
masih ada
ada ingat
ingat dengan
dengan julukan
julukan
Presiden
Presiden Malioboro
Malioboro pada
pada Umbu
Umbu Landu
Landu Paranggi,
Paranggi, lalu
lalu (alm)
(alm) Linus
Linus Suryadi
Suryadi dan
dan Emha
Emha
Ainun
Najib.
Daya
hidup
seni
jalanan
ini
akhirnya
mandek
(berhenti)
pada
1990-an
Ainun Najib. Daya hidup seni jalanan ini akhirnya mandek (berhenti) pada 1990-an
setelah
setelah gedung
gedung Senisono
Senisono ditutup.
ditutup.
      
       Warisan
Warisan ‘para
‘para seniman
seniman ini
ini di
di Malioboro
Malioboro adalah
adalah ‘budaya
‘budaya lesehan’,
lesehan’, yang
yang lalu
lalu
menjadi
menjadi eksotisme
eksotisme dan
dan merupakan
merupakan daya
daya jual
jual kekhasan
kekhasan warung-warung
warung-warung di
di
Malioboro.
Dalam
konteks
budaya,
bangunan-bangunan
bergaya
Indies
Hindia
Malioboro. Dalam konteks budaya, bangunan-bangunan bergaya Indies Hindia
Belanda,
Belanda, Jawa
Jawa dan
dan Cina
Cina di
di kawasan
kawasan ini
ini mungkin
mungkin masih
masih menjadi
menjadi peninggalan
peninggalan yang
yang
berarti,
berarti, di
di tengah
tengah munculnya
munculnya sejumlah
sejumlah bangunan
bangunan baru
baru bergaya
bergaya modern,
modern, seperti
seperti
Mal
Mal Malioboro. 
Malioboro. 
  
  
  

BATIK

Problem :
Pemerintah daerah
Yogyakarta belum mengupayakan
usulan ke
pemerintah pusat
untuk
penataan
tentang
kebudayaan
dan
kesenian
tradional
tempat ataupun yang
terbaik
untuk
kesenian
tradisional di Malioboro

Beberapa
Beberapa
karya
karya seniman
seniman
YOGYA
YOGYA