LAPORAN ANALISIS OF VARIANCE ANOVA

MODUL 2
ANOVA
1.1

Tujuan Praktikum
1. Mengetahui dan memahami uji statistic dengan ANOVA terutama ANOVA
1 dan 2 arah.
2. Mengetahui persoalan dan masalah – masalah yang berkaitan dengan uji
ANOVA 1 dan 2 arah dalam kehidupan sehari – hari.
3. Agar dapat menyelasaikan uji ANOVA 1 arah dan 2 arah serta menarik
kesimpulan yang sesuai dengan persoalan yang diujikan.

1.2

Tugas Praktikum
1. Membuat dan mencari dari sumber terpercaya untuk sejumlah data
yang akan diolah kemudian

tampilkan

dalam bentuk tabel data


historis dengan jumlah data minimal sejumlah 30 data.
2. Meakukan
dan

2

perhitungan uji ANOVA

(analysis

of variance) 1 arah

arah dari sejumlah yang telah didapat dengan menggunakan

software SPSS.
3. Melakukan

bahasan dari hasil sejumlah hasil olahan yang


didapat

hingga tentukan kesimpulan keputusan yang didapat.
1.3

Pengolahan Data
1.3.1

Deskripsi Kasus

1. One Way ANOVA
Populasi data adalah mahasiswa teknik industri, teknik kimia dan
teknik elekto Universitas Islam Indonesia. Dari ketiga jurusan
diambil masing – masing 10 sampel sehingga total sampel sebanyak
30 orang. Penelitian ini dilakukan di lingkungan Fakultas Teknologi
Industri Universitas Islam Indonesia. Dari ke30 sampel diminta untuk
menilai tingkat kepuasan terhadap perpustakaan FTI UII.
2. Two Way ANOVA
Populasi data adalah mahasiswa teknik industri, teknik kimia dan
teknik elektro Universitas Islam Indonesia angkatan 2013 dan 2014.


Masing – masing diambil sampel tiap angkatan 5 orang dari 3
jurusan. Sehingga total sampelnya sebanyak 30 sampel. Penelitian ini
dilakukan di lingkungan Fakultas Teknologi Industri Universitas
Islam Indonesia. Dari ke30 sampel diminta untuk menilai tingkat
kepuasan terhadap perpustakaan FTI UII.
1.3.2

Tabel Data Historis

1. Tabel One Way ANOVA
No
.
1
2
3
4
5
6
7

8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27

28
29
30

Kriteria Penilaian

Jurusan

9
6
7
5
9
5
6
8
5
6
6
8

4
5
7
5
6
7
5
5
6
7
7
8
4
5
7
5
9
6

Teknik Industri

Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Elektro

Teknik Elektro
Teknik Elektro
Teknik Elektro
Teknik Elektro
Teknik Elektro
Teknik Elektro
Teknik Elektro
Teknik Elektro
Teknik Elektro

2. Tabel Two Way ANOVA
No
.
1
2
3
4
5
6
7

8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27

28
29
30
1.4.3

Kriteria Penilaian

Angkatan

Jurusan

5
6
8
8
9
7
6
7
5

6
6
6
5
8
6
9
6
4
6
6
5
8
7
6
5
6
9
7
7
7

2013
2013
2013
2013
2013
2014
2014
2014
2014
2014
2013
2013
2013
2013
2013
2014
2014
2014
2014
2014
2013
2013
2013
2013
2013
2014
2014
2014
2014
2014

Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Industri
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Kimia
Teknik Elektro
Teknik Elektro
Teknik Elektro
Teknik Elektro
Teknik Elektro
Teknik Elektro
Teknik Elektro
Teknik Elektro
Teknik Elektro
Teknik Elektro

Ho dan Ha, Tingkat Probabilitas Kesalahan dan Kriteria Pengujian
 Ho

: µ1= µ2= µ3= … = µn
Semua rata – rata populasi adalah sama

Ha

: Tidak semua µi sama, I = 1,2,3, … , k
Minimal ada salah satu mean populasi yang berbeda

 Tingkat Probabilitas Kesalahan 95% α=0,05

 Kriteria Pengujian
- Untuk Uji Normalitas
Ho diterima jika α > 0,05 berarti data berdistribusi normal
Ho ditolak jika α < 0,05 berarti data tidak berdistribusi normal
- Untuk Uji Homogenitas
Ho diterima jika α > 0,05 berarti asumsi variansi populasi adalah sama
(homogeny)
Ho ditolak jika α < 0,05 berarti asumsi variansi populasi adalah
berbeda.
- Untuk Uji ANOVA
Ho diterima jika α > 0,05 berarti tidak ada perbedaan rata – rata
populasi yang diuji
Ho ditolak jika α < 0,05 berarti ada perbedaan rata – rata minimal satu
populasi yang diuji.
1.4.4

CaraKerja
1.4.4.1 One Way ANOVA
1. Masukkan

data

tingkat

kepuasan

perpustakan FTI UII ke dalam SPSS

mahasiswa

FTI

terhadap

2. Lakukan Uji Normalitas dengan langkah – langkah berikut:
a. Klik Analyze > Descriptive statistic > explore kemudian akan
muncul kotak dialog seperti dibawah ini

b. Pada pilihan statistics, isi confidence interval for mean dengan
95% lalu klik continue

c. Pada pilihan Plots, tandai normality plots with test, histogram
pada descriptive dan untransformed. Lalu klik continue

d. Maka akan muncul output sebagai berikut

3. Lakukan setting analisis data untuk Uji Anova sebagai berikut :
a. Pilih analyze pada menu file yang ada, pilih compare mean > one
way Anova

b. Setelah itu maka akan tampil gambar sebagai berikut

c. Pada posisi Dependent List masukkan variable yang menjadi
variable terkait. Dari data yang ada maka variable terkaitnya
adalah

variable

Tingkat_Kepuasan,

maka

pilih

Tingkat_Kepuasan.
d. Pada posisi Factor masukkan variabel yang menjadi faktor
penyebab variabel terkait. Dalam hal ini variabel Jurusan.
Sehingga akan berubah seperti kotak dialog dibawah ini.

e. Klik tombol options dan klik pilihan yang diinginkan seperti
berikut.

Untuk melakukan keseragaman data pada perhitungan statistic,
maka dicentang Descriptive dan Homogenity of Variance Test.
Kemudian klik continue
Klik post hoc dan centang pilihan LSD serta signifikansinya
0,05.

Kemudian klik continue jika pengisian dianggap selesai maka
akan muncul output SPSS.
1.4.4.2 Two Way ANOVA
1. Masukkan data tingkat kepuasan mahasiswa terhadap perpustakaan
FTI UII

2. Sebelum diolah dengan two way anova terlebih dahulu lakukan uji
normalitas yang caranya sama dengan one way anova.
3. Pengolahan dengan SPSS
a. Pilih analyze > general linear model > unvariate
b. Kemudian lakukan pengisian terhadap :
Kolom Dependent Variable
Kolom faktor (s)
- Masukkan fixed factor dalam hal ini jurusan dan angkatan
- Masukkan yang termasuk random factor (s)

c. Klik plots
Horizontal axis diisi angkatan dan separate lines diisi jurusan.
Pada kotak add diisi jurusan*angkatan

d. Klik post hoc
Masukkan variabel yang aka diuji dan centang LSD

e.

Options
-

Jurusan dan angkatan

-

Displays centang berikut :
Descriptive statistics
Estimate of effect
Homogeneity test
Spread vs level plot

f. Klik continue

1.4.5

Hasil Output SPSS
1.4.5.1 One Way Anova
- Output Uji Normalitas

- Output uji Homogenitas

-

Output ANOVA

-

Output Post Hoc

1.4.5.2 Two Way Anova
- Output Uji Normalitas

- Output Uji Homogenitas

- Output ANOVA

- Output Post Hoc

1.4.6

Analisis Hasil Output SPSS
1.4.6.1 One Way Anova
- Analisis Uji Normalitas

 Untuk populasi teknik industri signifikansi sebesar 0,067 > 0,05
berarti Ho diterima, data berdistribusi normal
 Untuk populasi teknik kimia signifikansi sebesar 0,389 > 0,05
berarti Ho diterima, data berdistribusi normal
 Untuk populasi teknik elektro signifikansi sebesar 0,886 > 0,05
berarti Ho diterima, data berdistribusi normal
- Analisis Uji Homogenitas
Untuk uji homogenitas, didapatkan signifikansi sebesar 0,622
>0,05 berarti Ho diterima, asumsi bahwa ketiga variansi populasi
adalah seragam (homogen).
- Analisis ANOVA
Uji ANOVA dilakukan untuk mengetahui apakah data tersebut
mempunyai rata – rata yang sama atau tidak. Dengan signifikansi
>0,05 yaitu sebesar 0,447 berarti Ho diterima, tidak ada perbedaan
rata – rata antar tiap populasi.
- Analisis Post Hoc
Uji post hoc ini dilakukan untuk mengetahui jurusan apa yang
paling mempengaruhi secara signifikan tingkat kepuasan fasilitas
perpustakaan FTI. Tingkatan jurusan yang paling banyak
pengaruhnya dapat dilihat dari tanda – (minus) pada mean
difference nya. Adapun urutan jurusan yang paling berpengaruh
terhadap rata – rata populasi diurutkan dari mean difference
terbesar ke terkecil. Teknik industri > teknik elektro > teknik kimia.
1.4.6.2 Two Way Anova
- Analisis Uji Normalitas
 Untuk populasi angkatan 2013 signifikansi sebesar 0,030 < 0,05
berarti Ho ditolak, data tidak berdistribusi normal
 Untuk populasi angkatan 2014 signifikansi sebesar 0,073 > 0,05
berarti Ho diterima, data berdistribusi normal
- Analisis Tests of Between-Subjects Effect
Pada Test of Between-Subject Effect ini dilakukan untuk menguji
keterkaitan antara faktor jurusan dengan faktor angkatan yang

terdapat dalam studi kasus ini yang bisa mempengaruhi tingkat
kejelasan materi dosen. Dalam pengujian keterkaitan ini harus
mengikuti kriteria sebagai berikut :
Jika nilai sig < 0,05 = Ho ditolak
Jika nilai sig >0,05 = Ho diterima
Ho = tidak ada interaksi antara faktor jurusan dengan faktor
angkatan
Ha = ada interalsi antara faktor jurusan dengan faktor angkatan
Berdasarkan hasil uji pada studi kasus ini didapatkan nilai sig
sebesar 0,266 yang berarti nilai sig > 0,05 dan Ho diterima, maka
dapat dikatakan bahwa tidak ada interaksi antara faktor jurusan
dengan faktor angkatan terhadap tingkat kenyamanan fasilitas
perpustakaan FTI.
-

Post Hoc Tests
Hasil Output Post Hoc Tests bertujuan untuk mengetahui perbedaan
rata-rata dari

jurusan Teknik Industri. Teknik Kimia, Teknik

Elektro (per jurusan) secara significant. Dapat dilihat pada gambar
hasil output Two Way Anova pada Post Hoc Tests yaitu perbedaan
nilai rata rata tingkat kenyamanan fasilitas perpustakaan FTI.
Tingkatan jurusan yang paling banyak pengaruhnya dapat dilihat
dari tanda – (minus) pada mean difference nya. Adapun urutan
jurusan yang paling berpengaruh terhadap rata – rata populasi
diurutkan dari mean difference terbesar ke terkecil. Teknik industri
= teknik elektro > teknik kimia.

1.4.7

Keputusan
-

One Way Anova
Berdasarkan uji pada software SPSS, didapatkan hasil bahwa tidak terdapat
pengaruh dan perbedaan yang signifikasn terhadap tiga jurusan di FTI

terhadap fasilitas perpustakaan FTI. Artinya, tidak terdapat hubungan
antara ketiga jurusan terhadap kepuasan fasilitas perpustakaan FTI.
-

Two Way Anova
Pada uji software SPSS disimpulkan bahwa tingkat kepuasan fasilitas
perpustakaan FTI tidak dipengaruhi oleh dua faktornya baik itu urusan
maupun angkatannya. Atau dengan kata lain tidak ada interaksi yang
signifikan dari kedua faktor tersebut. Adapun range perbedaan tingkat
kepuasan terhadap fasilitas perpustakaan yaitu Teknik industri = teknik
elektro > teknik kimia.