Hubungan Antara HbA1c, Mean Platelet Volume (MPV) Dengan Derajat Retinopati Pada Pasien Diabetes Mellitus

  HUBUNGAN ANTARA HbA1c, MEAN PLATELET

  VOLUME (MPV) DENGAN DERAJAT RETINOPATI PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TESIS Oleh Mardiya Sari 107101020 DEPARTEMEN ILMU PENYAKIT DALAM FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2013

HUBUNGAN ANTARA HbA1c, MEAN PLATELET VOLUME (MPV) DENGAN DERAJAT RETINOPATI PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TESIS

  Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Magister Ilmu Penyakit Dalam dan Spesialis Penyakit Dalam dalam Program Studi Ilmu

  Penyakit Dalam pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

  Oleh MARDIYA SARI 107101020 DEPARTEMEN ILMU PENYAKIT DALAM FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2013 Abstrak

  HUBUNGAN ANTARA HbA1c, MEAN PLATELET VOLUME

(MPV) DENGAN DERAJAT RETINOPATI PADA PASIEN

DIABETES MELLITUS

  Mardiya Sari , Dharma Lindarto

  Divisi Endokrin & Metabolik Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK-USU RSUP.H.Adam Malik Medan

  Latar Belakang: Mean Platelet Volume (MPV) merupakan gambaran ukuran

  rata-rata trombosit di sirkulasi dan dapat digunakan untuk menilai aktivitas trombosit. Peningkatan nilai MPV bisa menggambarkan atherotrombosis dan dapat digunakan untuk menilai risiko komplikasi vaskular pada pasien DM.

  Tujuan: Untuk menilai hubungan antara HbA1c, MPV dan derajat retinopati pada pasien DM.

Metode: Penelitian potong lintang dilakukan terhadap 77 pasien poliklinik dan

  rawat inap RSUP H.Adam Malik Medan pada bulan Juni - Juli 2013 dan dilakukan anamnesis, pemeriksaan tanda vital dan fisik, darah rutin, KGD puasa dan 2 jam PP, HBA1c, profil lipid dan funduskopi. Uji korelasi Pearson digunakan untuk menilai hubungan antara HbA1c dengan MPV dan uji Oneway ANOVA untuk menilai hubungan antara MPV dan parameter lainnya dengan derajat retinopati.

  

Hasil: Dijumpai perbedaan signifikan nilai mean MPV pada grup funduskopi

  normal dibandingkan grup PDR (9.57±0.63 vs 10.45±0.51, p=0.044). Grup PDR lebih tua (p=0.001), lebih lama menderita DM (p=0.0001) dan disertai dengan hipertensi (p=0.011). Dijumpai korelasi signifikan antara MPV dengan durasi DM ( r=0.71, p=0.01), nilai trombosit ( r=0.52, p=0.0001), hipertensi ( r=0.284, p=0.012) dan derajat retinopati (r=0.331, p=0.003). Tidak dijumpai korelasi signifikan antara MPV dengan kadar gula darah puasa (p=0.208), 2 jam post prandial (p=0.121) dan HbA1c (p=0.538).

  

Kesimpulan: Dijumpai hubungan yang signifikan antara MPV dengan durasi

  DM, hipertensi dan derajat retinopati. Tidak dijumpai hubungan signifikan antara HbA1c dengan MPV dan HbA1c dengan derajat retinopati. Kata kunci: MPV, diabetik retinopati, HbA1c, aterotrombosis

  • PPDS Departemen Ilmu Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara/ RSUP.H.Adam Malik. Medan-Indonesia
    • Kepala Divisi Endokrin & Metabolik Departemen Ilmu Penyakit Dalam,

  Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara/ RSUP.H.Adam Malik. Medan- Indonesia

  Abstract

CORRELATION BETWEEN HbA1c, MEAN PLATELET

  

VOLUME (MPV) WITH THE DEGREE OF RETINOPATHY IN

DIABETES MELLITUS PATIENTS

  Mardiya Sari , Dharma Lindarto

  Division of Endocrinology and Metabolic, Department Internal Medicine, Faculty of Medicine, University of North Sumatera, H.Adam Malik Hospital, Medan

  Background: Mean Platelet Volume (MPV) shows the average size of platelets in

  the circulation and can be used to assess the activity of platelets. Increased of MPV can be sign of atherotrombosis and can be used to assess the risk of vascular complications in diabetic patients .

  

Aim: To assess the association between HbA1c, MPV and degree of retinopathy

in diabetes patients .

Methods: A cross sectional study had been done in 77 patients from the

  outpatient and inpatient at Haji Adam Malik Hospital from June until July 2013 and had been conducted anamneses, vital signs, physical examination, blood routine, fasting blood sugar and 2-hour post prandial, HbA1c, lipid profile and funduscopy. Pearson correlation test was used to assess the association between MPV with HbA1c and Oneway ANOVA was used to assess the association between MPV with other parameters to the degree of retinopathy .

  

Results: There is significant difference of mean MPV between normal

  funduscopy group compared than PDR group (9.57±0.63 vs 10.45±0.51, p=0.044). PDR group are older (p=0.001), longer suffered from diabetes (p=0.0001) and hypertension (p=0.011). There are significant correlation between MPV with duration of diabetes mellitus (r=0.71, p=0.01), platelet count (r=0.52, p=0.0001), hypertension (r=0.284 p=0.012) and degree of retinopathy (r=0.331, p=0.003). There are no significant correlation between MPV with fasting blood glucose levels (p=0.208), 2 hour post-prandial blood glucose (p=0.121) and HbA1c(p=0.538).

  

Conclusion: There are significant correlation between MPV with duration of

  diabetes, hypertension and degree of retinopathy. There are no correlation between HbA1c with MPV and between HbA1c with degree of retinopathy. Keywords: MPV, diabetic retinopathy, HbA1c, atherotrombosis

  • * Residence of Department of Internal Medicine, Faculty of Medicine, University

  of North Sumatera, H.Adam Malik Hospital, Medan-Indonesia

  • Head Division of Endicronology and Metabolic Department of Internal Medicine, Faculty of Medicine, University of North Sumatera, H.Adam Malik Hospital, Medan-Indonesia

  

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

  Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya serta telah memberikan kesempatan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan penulisan tesis ini.

  Tesis ini dibuat untuk memenuhi persyaratan dan merupakan tugas akhir pendidikan magister Kedokteran Klinik Konsentrasi Ilmu Penyakit Dalam di FK- USU / RSUP H. Adam Malik Medan.

  Penulis menyadari penelitian dan penulisan tesis ini masih jauh dari kesempurnaan sebagaimana yang diharapkan, oleh sebab itu dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan masukan yang berharga dari semua pihak di masa yang akan datang.

  Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis menyatakan penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

  1. Dekan Universitas Sumatera Utara, Prof. dr. Gontar A Siregar SpPD- KGEH yang telah memberikan izin dan menerima penulis untuk mengikuti Program Magister Ilmu Penyakit Dalam di FK USU.

  2. Pembimbing utama Dr. dr. Dharma Lindarto, SpPD ,KEMD, dr.

  Mardianto, SpPD ,KEMD, dr. Santi Syafril , SpPD ,KEMD dan dr. Dairion Gatot, SpPD, KHOM, yang telah memberikan bimbingan,bantuan serta saran-saran yang sangat berharga dalam pelaksanaan penelitian dan penyelesaian tesis ini.

  3. Dr. Zainal Safri, SpPD, SpJP selaku Ketua Program Studi Pendidikan Dokter Spesialis Penyakit Dalam FK-USU dan (Alm) Dr. Zulhelmi Bustami, SpPD, KGH yang telah banyak membantu dalam menyelesaikan tesis ini.

  4. Dr. Salli Roseffi, SpPD, KGH selaku Ketua Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran USU/RSUP H. Adam Malik Medan yang telah memberikan bantuan dalam penelitian dan penyelesaian tesis ini.

  5. Seluruh staf Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK USU: Prof. Dr.Harun Rasyid Lubis, Sp.PD-KGH, Prof. Dr. Bachtiar Fanani Lubis, Sp.PD-

  KHOM, Prof. Dr. Habibah Hanum, Sp.PD-Kpsi, Prof. Dr. Sutomo Kasiman, Sp.PD-KKV, Prof. Dr. Azhar Tanjung, Sp.PD-KP-KAI-SpMK, Prof. Dr. OK Moehad Sjah, Sp.PD-KR, Prof. Dr. Lukman Hakim Zain, Sp.PD-KGEH, Prof. Dr. M Yusuf Nasution, Sp.PD-KGH, Prof. Dr. Azmi S Kar, Sp.PD-KHOM, Prof. Dr. Haris Hasan, Sp.PD-Sp.JP(K), Dr.A Adin St Bagindo, Sp.PD-KKV, Dr. Refli Hasan, Sp.PD-Sp.JP, Dr. Abdurrahim Rasyid Lubis, Sp.PD-KGH, Dr. Mabel Sihombing, Sp.PD-KGEH, DR.Dr.Juwita Sembiring, Sp.PD-KGEH, Dr. Leonardo Dairi, Sp.PD- KGEH, Dr. Rustam Effendi, Sp.PD-KGEH, Dr. Yosia Ginting, Sp.PD- KPTI, Dr.Tambar Kembaren, Sp.PD-KPTI, Dr.Armon Rahimi, Sp.PD- KPTI, Dr. Alwinsyah Abidin, Sp.PD-KP, Dr.EN. Keliat, Sp.PD-KP, Dr.

  Zuhrial Zubir, Sp.PD-KPAI, Dr. Pirma Siburian, Sp.PD-KGer, Dr.Savita Handayani, Dr. Saut Marpaung, Sp.PD, Dr. Endang, Sp.PD, Dr.Abraham, Sp.PD, Dr. Meutia Sayuti, Sp.PD, Dr. Jerahim Tarigan, Sp.PD, Dr.Lili Syarief, Sp.PD, Dr. Calvin Damanik, Sp.PD, Dr. Soegiarto Gani, Sp.PD, Dr.Ilhamd, Sp.PD, Dr. Religius, Sp.PD, Dr. Elyas Tarigan, Sp.PD, Dr.

  Fransiskus Ginting, Sp.PD, Dr. Alwi Thamrin Nasution, Sp.PD, Dr. Melati Sylvani Nasution, Sp.PD, Dr Aron M Pase, Sp.PD, Dr. Dewi Murni Sartika, Sp.PD, Dr Medina, Sp.PD, Dr. Restuti Saragih, Sp.PD, Dr. Dina Aprilia Sp.PD, Dr. Sumi Ramadhani Sp.PD, Dr Anita Rosari, Sp.PD, Dr. Taufik Sungkar, Sp.PD, Dr. Zulkhairi, Sp.PD, Dr. Adlin, Sp.PD, Dr. Radar Radius Tarigan, Sp.PD, Dr Wika, Sp.PD dan Dr. Riri Andri Muzasti, Sp.PD.

  6. Direktur RSU Dr.Djasamen Saragih Pematangsiantar dan Walikota Pematangsiantar yang telah memberikan izin tugas belajar sehingga penulis dapat mengikuti pendidikan keahlian ini.

  7. DR. dr. Arlinda Sari Wahyuni, M. kes yang sudah membantu peneliti dalam membuat analisa statistik dalam penelitian ini.

  8. Seluruh staf pengajar di Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK khususnya divisi Endokrin Metabolik yang telah memberikan sumbangan pikiran dalam pelaksanaan penelitian dan penulisan tesis ini.

  9. Seluruh rekan-rekan anggota dan pengurus Ikatan Keluarga Asisten Ahli Penyakit Dalam (IKAAPDA) di USU, terutama teman-teman seangkatan penulis: dr. Indah Maulidawati, dr. Rima Sari Purnama Siregar, dr.

  Irmayani, dr. Brama Ihsan Sazli, dr. Dwi Handayani, dr. Andi Raga Ginting, dr. Dhini Sylvana Surbakti, dr. Bratasena Silalahi, dr. Riki Sanowara, dr. Dedi Sarjana Sambas, dr. Dedi Sauhaqy, dr. Vally Ramayanda, dr. Rehulina, dr. Okto Tumbur dan dr. Frengki Jones.

  Terimakasih untuk kebersamaan kita dalam menjalani pendidikan selama ini.

  10. Kepada dr. Ari Sudibrata, dr. Yulika Ikhmawati, dan dr. Hardi Sibarangiang yang telah membantu peneliti dalam pengumpulan sampel penelitian. Kepada Syarifuddin Abdullah, Leli, Fitri, Deni, Wanti, Erjan, serta semua pihak yang telah memberikan bantuan dalam terlaksananya penelitian serta penulisan tesis ini.

  Rasa hormat dan terima kasih yang setinggi-tingginya dan setulusnya penulis tujukan kepada yang sangat dicintai dan hormati ayahanda H.Irwansyah Siregar dan ibunda Hj.Maya Sari Harahap atas pengertian serta dukungan yang sangat materil yang tiada mungkin terbalaskan. Begitu juga dengan suami tercinta Ismail Harahap, S.Si dan anak-anak tercinta M.Yazid Al-Fikri Harahap dan Yasmin Najwa Asy-Syifa Harahap atas pengertiannya yang selalu mendo’akan dan memberikan dorongan selama mengikuti pendidikan ini. Dan terimakasih kepada adik-adik tercinta Widya Irfani Siregar, Nining Maianti Siregar, Ilham Syahputra Siregar. Semoga budi baik yang telah diberikan mendapat imbalan dari Allah SWT.

  Akhirnya penulis mengharapkan semoga penelitian dan tulisan ini dapat bermanfaat bagi kita semua, Amin. Wassalamualaikum Wr. Wb.

  Penulis

  DAFTAR ISI

  Halaman Abstrak................................................................................................... i

  

Abstract………………………………………………………………………… ii

  Kata Pengantar........................................................................................ iii Daftar Isi.................................................................................................. vii Daftar Tabel............................................................................................. ix Daftar Gambar......................................................................................... x Daftar Singkatan dan Lambang............................................................... xi Daftar Lampiran...................................................................................... xiii BAB I PENDAHULUAN ...............................................................

  1 1.1 Latar Belakang…............................................................

  1 1.2 Perumusan Masalah.........................................................

  3 1.3 Hipotesa...........................................................................

  3 1.4 TujuanPenelitian..............................................................

  3 1.4.1 Tujuan Umum...................................................

  3

  1.4.2 Tujuan Khusus………………………………

  4 1.5 Manfaat Penelitian...........................................................

  4 1.6 Kerangka Konseptual………………………………...

  4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA .....................................................

  5 2.1 Diabetes Mellitus ………………………........................

  5 2.3 Diagnosis……….............................................................

  5 2.4 Penyulit Diabetes Mellitus……………………………..

  6

  2.5 Patogenesis Terjadinya Komplikasi Mikrovaskuler DM

  6 2.6 Diabetik Retinopati………………………...……..........

  8 2.6.1 Klasifikasi Diabetik Retinopati..............................

  9 2.6.2 Gejala.....................................................................

  10 2.6.3 Pertimbangan Diagnosis.........................................

  10 2.6.4 Diagnosis Diferensial….........................................

  10 2.6.5 Terapi…………………………………………...

  10

  2.6.6 Pencegahan…..…………………………………

  10 2.7 Trombosit…………………………………………….

  12 2.7.1 Produksi Trombosit……...……………………...

  12 2.7.2 Struktur Trombosit……………..……………….

  12

  2.7.3 Fungsi Trombosit…….…………………………

  13

  2.8 Mekanisme Hemostasis………………………………

  13 2.9 Patofisiologi Trombosis……………………………...

  16

  2.10. Hubungan antara Diabetes Mellitus dengan Kelainan Trombosit………………………………………………….

  18 BAB III METODOLOGI PENELITIAN .......................................

  21 3.1 Desain Penelitian.............................................................

  21

  3.2 Waktu dan Tempat Penelitian.........................................

  4.1.2 Korelasi antara HbA1c dan Derajat Retinopati….

  34 DAFTAR PUSTAKA………………………………………………....

  34

  34

  6.2 Saran………………………………………………….

  31 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN………………………… 6.1 Kesimpulan…………………………………………...

  31

  30

  29

  27

  4.2 Pembahasan

  4.1.4 Korelasi antara MPV dan Derajat retinopati…….

  4.1.3 Korelasi antara MPV dengan Berbagai Parameter yang Dinilai Dalam Penelitian…………………..

  26 4.1.1 Karakteristik Subjek Penelitian……...…………...

  21 3.3 Populasi dan Sampel ......................................................

  26 4.1 Hasil Penelitian...............................................................

  25 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ..........................................

  24

  24

  3.11 Kerangka Operasional………………………………...

  3.10 Ethical Clearence dan Informed consent…………......

  23 3.9 Rencana Pengolahan dan Analisa Data ..........................

  23 3.8 Definisi Operasional .......................................................

  22 3.7 Identifikasi Variabel…………........................................

  22 3.6 Cara Kerja dan Alur Penelitian ......................................

  21 3.5 Kriteria Inklusi dan Eksklusi ..........................................

  21 3.4 Perkiraan Besar Sampel .................................................

  35

  

DAFTAR TABEL

  Nomor Judul Halaman

  2.1 Derajat Diabetik Retinopati dan Perubahan pada Retina…

  9 4.1 Data Karakteristik Subjek Penelitian .................................

  28

  4.2 Perbandingan antara grup berdasarkan umur, durasi

  29 menderita DM dan nilai MPV

  4.3 Hubungan Antara MPV dengan Variabel yang Dinilai

  30 dalam Penelitian…………………………………..

  

DAFTAR GAMBAR

  18 2.7 Perubahan Trombosit pada diabetes mellitus………………..

  29 4.4 Grafik korelasi antara MPV dengan derajat retinopati……….

  27 4.3 Grafik korelasi antara HbA1c dengan derajat retinopati…….

  4.2 Histogram Prevalensi Retinopati pada Subjek Penelitian……

  26

  25 4.1 Alur Penelitian……………………………………………….

  20 3.1 Kerangka Operasional……………………………………….

  19 2.8 Mekanisme Stress Oksidatif pada DM……………………….

  17 2.6 Patogenesis kelainan trombosit pada DM…………………..

  Nomor Judul Halaman 1.1 Kerangka Konseptual…………………………….................

  11 2.5 Mekanisme Fisiologis Pembentukan Trombus……………...

  11 2.4 Proliferatif Diabetik Retinopati dengan Macular Edema…...

  2.3 Proliferatif Diabetik Retinopati…………………………………

  11

  2.2 Non Proliferatif Diabetik Retinopati Moderat…........................

  8

  4 2.1 Patogenesis Diabetes Angiopati..............................................

  31

  SINGKATAN Nama Pemakaian pertama kali pada halaman ADA DM

  15

  8

  9

  9

  9

  10

  10

  13

  15

  15

  8

  15

  16

  16

  16

  16

  20

  21

  21

  21

  8

  2

  IDF DR

  Mean Platelet Volume

  American Diabetes Association

  Diabetes Melitus

  International Diabetes Federation

  Diabetik Retinopati

  1

  1

  1

  1 HbA1c MPV KGD NADPH AGE PKC NO AT III DAG NPDR PDR GPIa HMWK PK PDGF vWF t-PA u-PA FDP PAI-1 PGI2 β-TG PF4 GlyLDL TB

  Hemoglobin Glikosilasi

  Kadar Gula Darah

  2

  Nicotinamide Adenine Dinucleotide Phosphate Advanced Glycosylation End-products

  Protein Kinase C Nitric Oxide Anti Thrombin III Diacylglycerol

  Non Proliferatif Diabetic Retinopati Proliferatif Diabetic Retinopati

  Glikoprotein Ia

  High Moleculer Weight Kininogen

  Pre Kallikrein

  Platelet Derived Growth Factor von Willebrand Factor tissue Plasminogen Activator urokinase Plasminogen Activator Fibrinogen Degradation Product Plasminogen Aktivator Inhibitor

  1 Prostaglandin I2 β-Thromboglobulin Faktor 4 Trombosit LDL Glikosilasi Tinggi Badan

  2

  23 BB

  IMT KGD 2 jam PP HDL LDL TG

  Berat Badan Indeks Massa Tubuh Kadar Gula Darah 2 jam post prandial

  High Density Lipoprotein Low Density Lipoprotein

  Trigliserida

  23

  23

  23

  24

  24

  24