Perbandingan Efek Ekstrak Etanol Biji Kedelai (Glycine max L.merr) Varietas Detam 1, Ekstrak Etanol Daun Jati Belanda (Guazuma ulmifolia), dan Kombinasinya terhadap Penghambatan Kenaikan Berat Badan Tikus Wistar Jantan Dislipidemia.

iv ABSTRAK

PERBANDINGAN EFEK EKSTRAK ETANOL BIJI KEDELAI (Glycine max L.merr) VARIETAS DETAM 1, EKSTRAK ETANOL DAUN

JATI BELANDA (Guazuma ulmifolia) , DAN KOMBINASINYA TERHADAP PENGHAMBATAN KENAIKAN BERAT BADAN TIKUS

WISTAR JANTAN DISLIPIDEMIA

Yonathan Ari Krisetya, 2013. Pembimbing I : Dr. Meilinah Hidayat, dr., M.Kes. Pembimbing II:Sylvia Soeng, dr., M.Kes., PA(K)

Latar Belakang Obesitas dan kelebihan berat badan menjadi masalah global dalam dekade terakhir. Secara in vitro telah terbukti bahwa ekstrak etanol daun jati belanda (EEJB) berpotensiasi dengan ekstrak etanol biji kedelai varietas

Detam 1 (EEKD) dalam aktifitas inhibisi enzim lipase daripada ekstrak tunggal.

Tujuan Penelitian Mengetahui kombinasi terbaik EEKD dan EEJB terhadap penghambatan kenaikan berat badan tikus Wistar jantan dislipidemia

Metode Penelitian Desain penelitian eksperimental sungguhan dengan Rancangan Acak Lengkap, bersifat komparatif. 48 ekor tikus Wistar jantan diinduksi dengan pakan lemak selama 14 hari, kemudian dibagi secara acak ke dalam Kontrol Negatif (pakan standar), Kontrol Positif (pakan tinggi lemak), 6 kelompok perlakuan diberi pakan tinggi lemak dan P1 diberi EEKD 10mg : EEJB 10mg P 2 diberi EEKD 20mg : EEJB 10mg, P3 diberi EEKD 10mg : EEJB 20mg, P4 diberi EEKD 20 mg, P5 diberi EEJB 20 mg, dan P 6 diberi orlistat 2,16mg. Semua perlakuan diberikan selama 28 hari. Parameter yang diamati adalah persentase kenaikan berat badan tikus. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji ANAVA satu arah dan dilanjutkan dengan uji Tukey LSD.

Hasil Penelitian menunjukkan perbedaan yang sangat bermakna antara kombinasi EEKD 10mg : EEJB 20mg dengan EEKD 20 mg dan perbedaan yang bermakna dengan EEJB 20 mg; kombinasi EEKD 20mg : EEJB 10mg berbeda sangat bermakna dengan EEKD 20 mg. Kombinasi EEKD 10mg : EEJB 20mg, maupun EEKD 20mg : EEJB 10mg berbeda tidak bermakna dengan kelompok orlistat.

Simpulan Penelitian menunjukkan kombinasi EEKD dan EEJB lebih baik daripada ekstrak tunggal dalam menghambat kenaikan berat badan tikus Wistar jantan dislipidemia, dan kombinasi terbaik adalah EEKD 10 mg dan EEJB 20 mg.

Kata kunci: Obesitas, ekstrak etanol biji kedelai Detam 1, ekstrak daun jati Belanda

iv ABSTRACT

THE EFFECT OF ETHANOL EXTRACT OF SOYBEAN DETAM 1 (Glycinemax (L.) Merr.), JATI BELANDA LEAVES (Guazumaulmifolia), and

THE COMBINATION of BOTH TOWARDS WEIGHT GAIN INHIBITION IN MALE WISTAR RAT INDUCED WITH HIGH FAT FEEDING Yonathan Ari Krisetya, 2013 Tutor I : Dr. Meilinah Hidayat, dr., M.Kes

Tutor II :Sylvia Soeng, dr., M.Kes., PA(K)

Background Obese and overweight become global problem in last decade. It was

proven in vitro that the combination of ethanol extract of soybeans Detam 1 (EEKD) and ethanol extract of jati Belanda leaves (EEJB) had better inhibition effect in lipase activity than single extract.

Research Objective was to find out the best combination of EEKD and EEJB on

inhibiting weight gain in high fat feeding Wistar rat.

Research Methods was a real laboratory experiments with a comparative

Complete Randomized Design. 48 Wistar Rats were given high fat feeding (HF) for 14 days, then were divided into 8 groups randomly as negative control (standard food), positive control (High fat feeding), and 6 treated group were

given HF and P1 EEKD 10mg : EEJB 10mg, P2 EEKD 20mg: EEJB 10mg; P3 EEKD 20mg : EEJB 10mg; P4 EEKD 20 mg, P5 EEJB 20mg and P6 Orlistat

2,16mg, all were treated for 28 days. Data measured were the percentages of weight gain and were analyzed by one way ANOVA and Tukey LSD.

Results showed that there was highly significant differences between EEKD 10mg

: EEJB 20mg combination and EEKD 20 mg, significant differences with EEJB 20 mg; combination of EEKD 20mg : EEJB 10mg had significant differences with EEKD 20 mg. Either EEKD 10mg : EEJB 20mg or EEKD 20mg : EEJB 10mg had no significant differences with orlistat.

Conclusion was combination of EEKD and EEJB had better effect on inhibiting

weight gain in Wistar rats than single extract, and the best combination was EEKD 10 mg and EEJB 20 mg.

Key words: Obesity, ethanol extract of Soybeans Detam 1, ethanol extract of jati Belanda leaves

viii

DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN ... ii

SURAT PERYATAAN ... iii

ABSTRAK ... iv

ABSTRACT ... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 2

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 2

1.4 Manfaat Karya Tulis Ilmiah ... 3

1.5 Kerangka Pemikiran ... 3

1.6 Hipotesis Penelitian ... 4

1.7 Metodologi ... 4

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Obesitas ... 5

2.1.1 Penentuan Obesitas ... 5

2.1.2 Penyebab Obesitas ... 7

2.1.3 Pengelolan Obesitas ... 8

2.2 Kedelai (Glycine max L.merr) ... 11

2.2.1 Kedelai varietas Detam 1 ... 12

2.3 Daun Jati Belanda(Guazuma ulmifolia) ... 13

2.4 Orlistat ... 14

BAB III BAHAN DAN METODE PENELITIAN 3.1 Bahan, Alat, dan Subjek Penelitian ... 16

3.1.1 Bahan dan Alat Penelitian ... 16

ix

3.1.3 Lokasi dan Waktu Penelitian...17

3.2. Metode Penelitian... 17

3.2.1 Desain Penelitian ... 17

3.2.2 Variabel Penelitian ... 17

3.2.2.1 Definisi Konseptual Variabel ... 17

3.2.2.2 Definisi Operasional Variabel ... 18

3.2.3 Besar Sampel Penelitian ... 18

3.2.4 Prosedur Kerja ... 19

3.2.4.1 Pengumpulan dan Persiapan Bahan Uji ... 19

3.2.4.2 Pelaksanaan Penelitian ... 20

3.2.4.3 Cara Pemeriksaan ... 21

3.2.5 Metode Analisis ... 21

3.2.5.1 Hipotesis Statistik ... 22

3.2.5.2 Kriteria Uji ... 22

3.2.6 Aspek Etik ... 22

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian dan Pembahasan ... 23

4.1.1 Berat Badan Tikus ... 23

4.1.2 Uji Statistik Anava... 25

4.2 Uji Hipotesis ... 28

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan ... 30

5.2 Saran ... 30

DAFTAR PUSTAKA ... 31

LAMPIRAN ... 34

RIWAYAT HIDUP ... 46

ix

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Klasifikasi Berat Badan Lebih dan Obesitas Pada Orang Dewasa

Berdasarkan IMT Menurut WHO... 6

Tabel 2.2 Klasifikasi Berat Badan Lebih dan Obesitas Berdasarkan IMT dan Lingkar Perut Menurut Kriteria Asia Pasifik ... 6

Tabel 4.1 Rerata Berat Badan Tikus ... 26

Tabel 4.2 Analysis of Variance ... 28

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Daun Bunga dan Biji tanaman Kedelai ... 13 Gambar 2.2 Daun Jati Belanda ... 15 Gambar 3.1 Skema pembuatan Pembuatan Ekstrak Etanol Kedelai Detam 1 dan

Daun Jati Belanda ... 20 Gambar 3.2 Skema Ringkasan Pelaksanaan Penelitian ... 22 Gambar 4.1 Persentase Kenaikan Berat Badan Tikus ... 25

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Perhitungan Komposisi Pakan Tinggi Lemak ... 33

Lampiran 2. Perhitungan Dosis Bahan Uji yang Dipakai ... 35

Lampiran 3. Alat dan Bahan Penelitian ... 36

Lampiran 4. Hasil Berat Badan Tikus ... 38

Lampiran 5. Hasil Analisis Rerata Rerata Persentase Kenaikan Berat Badan Tikus Menggunakan Analisis Varian (ANAVA) Satu Arah ... 39

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Obesitas dan kelebihan berat badan menjadi masalah global dalam dekade terakhir. Kejadian obesitas di dunia meningkat insidensinya lebih dari dua kali lipat sejak tahun 1980. Pada tahun 2008, sekitar 1,4 milar orang overweight dengan 300 juta diantaranya yang obesitas. Obesitas dan overweight merupakan 5 faktor risiko utama penyebab kematian global. Karena merupakan penyebab utama dari penyakit-penyakit degeneratif (diabetes, hipertensi, osteoarthritis), juga beberapa kanker (WHO, 2012).

Obesitas dapat didefinisikan sebagai penimbunan lemak berlebih dalam tubuh. Secara klinis, overweight ditandai dengan Body Massa Index (BMI) yang bernilai antara 23 – 24,9 kg/m2 dan BMI yang bernilai lebih dari 25 kg/m2 disebut obesitas (Standard Asia Pasifik) (WHO, 2000). Obesitas timbul sebagai akibat asupan energi melebihi pengeluaran energinya. Setiap kelebihan energi sebanyak 9,3 kalori dalam tubuh akan disimpan menjadi lemak kira-kira seberat 1 gram (Guyton & Hall, 2008). Lemak disimpan terutama di jaringan subkutan, rongga intraperitoneal, sebagian kecil di hepar dan organ tubuh lainnya. Penyebab obesitas sangat kompleks antara lain gaya hidup tidak aktif, faktor lingkungan, sosial, dan psikologis, faktor genetik, kelainan neurogenik (Guyton & Hall, 2008). Mengingat obesitas sebenarnya dapat dicegah dan diperbaiki, perlu solusi untuk mengatasinya. Saat ini pengobatan dilakukan dengan perbaikan diet dan gaya hidup, dan telah ditemukan beberapa obat penurun nafsu makan yang menghambat pusat makan di otak. Sebelumnya telah diteliti kelompok obat-obatan yang menghambat metabolisme lipid, misalnya orlistat yang merupakan inhibitor lipase mengurangi penyerapan lemak oleh usus sehingga terbuang oleh feses, tetapi obat-obatan tersebut memiliki beberapa efek samping dalam penggunaan jangka pendek maupun panjang, misal orlistat menyebabkan

2

hilangnya vitamin A, D, E, K yang larut dalam lemak ke feses (Guyton & Hall, 2008). Pemanfaatan potensi tanaman herbal di Indonesia yang

tumbuh subur bisa digunakan sebagai obat dengan biaya yang lebih rendah, sehingga dikembangkan obat herbal di Indonesia yang lebih alami dan diharapkan lebih sedikit efek sampingnya. Beberapa obat herbal asli Indonesia juga telah digunakan untuk mengatasi obesitas, seperti daun jati belanda yang sudah diketahui memiliki zat aktif fenolik, H2SO4 triterpenoid flavonoid, tannin, dan quinon yang berperan sebagai inhibitor lipase (Rahardjo et al.2005).

Hasil penelitian in vitro sebelumnya efek ekstrak etanol daun jati belanda (EEJB) terbukti berpotensiasi dengan ekstrak etanol kedelai detam 1 (EEKD) memiliki aktifitas inhibisi enzim lipase yang lebih baik daripada ekstrak tunggal (Hidayat.2011). Selanjutnya penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek ekstrak etanol kedelai detam 1 dan daun jati belanda terhadap obesitas pada tikus Wistar jantan (secara in vivo).

1.2Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah dirumuskan seperti di bawah ini :

1. Bagaimana efek kombinasi ekstrak etanol kedelai Detam 1 dan daun jati Belanda dibandingkan dengan ekstrak tunggal kedelai Detam 1 atau daun Jati Belanda sebagai anti obesitas dengan parameter penghambatan kenaikan berat badan tikus Wistar jantan dislipidemia

2. Kombinasi ekstrak manakah yang memiliki potensi paling baik sebagai anti obesitas dengan parameter penghambatan kenaikan berat badan tikus Wistar jantan dislipidemia

1.3Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan penelitian ini untuk mengetahui komposisi terbaik ekstrak etanol kedelai Detam 1 dan daun jati Belanda terhadap penghambatan kenaikan berat badan tikus Wistar jantan yang diinduksi pakan tinggi lemak.

3

1.4 Manfaat Penelitian 1.4.1 Manfaat Akademis

Untuk menambah pengetahuan mengenai efek ekstrak etanol biji kedelai varietas Detam 1 dan ekstrak etanol daun jati Belanda dan Kombinasinya terhadap penghambatan kenaikan berat badan.

1.4.2 Manfaat Praktis

Memberi informasi kepada masyarakat bawa ekstrak etanol biji kedelai varietas detam 1 dan ekstrak etanol daun jati Belanda dan Kombinasinya dapat digunakan sebagai penghambatan kenaikan berat badan.

1.5Kerangka Pemikiran

Salah satu cara mengatasi obesitas adalah menghambat absorbsi lemak dengan cara inhibisi lipase pankreas dalam saluran pencernaan (Ballinger & Peikin, 2002). Lemak dihidrolisis oleh lipase pankreas menjadi asam lemak, gliserol, monoasilgliserol dan diasilgliserol. Peningkatan aktivitas lipase pankreas mampu meningkatkan jumlah monogliserida dan asam lemak yang diserap tubuh sehingga menyebabkan kegemukan. Maka perlu dicari tanaman yang dapat menginhibisi enzim pankreas lipase ini.

EEKD (Ekstrak Etanol Kedelai Detam 1) mengandung fenolik, H2SO4 flavonoid, triterpenoid, steroid, saponin, tanin dan quinon (Hidayat,2011). Ada tiga isoflavon utama dari kedelai yaitu genistein, daidzein, dan glycetin. Pada

manusia, genistein akan dimetabolisme menjadi dihidrogenistein dan 6 - hidroksi Odesmetilangolensin 27,28. Diantara ketiga unsur ini ternyata efek

genistein merupakan salah satu inhibitor ekstraselular pembentukan adiposit (Harun, 2007). Genistein juga berefek mengurangi jumlah dan ukuran sel adiposit. Kandungan isoflavon dalam kedelai mendasari penggunaannya sebagai obat untuk obesitas.

4

EEJB (Ekstrak Etanol Jati Belanda) mengandung fenolik, H2SO4 triterpenoid flavonoid, tannin dan quinon (Hidayat.2011). Tanin dan musilago yang banyak terkandung di bagian daun jati belanda dapat mengurangi penyerapan makanan dengan cara mengendapkan mukosa usus yang ada dalam permukaan usus (Hendri, 2006). Selain itu Daun jati belanda memiliki kandungan flavonoid yaitu luteolin yang menghambat adipogenesis pada sel T3-L1 dan daidzein yang merupakan inhibitor enzim lipase panckeas (Ding.2010).

Hasil penelitian sebelumnya mennyebutkan bahwa kombinasi EEKD 10 mg dan EEJB 20 mg mempunyai aktivitas inhibisi enzim lipase pancreas yang lebih baik daripada ekstrak tunggal secara in vitro (Hidayat.2011).

Selanjutnya penelitian akan dilanjutkan dengan menemukan formula ekstrak terbaik sebagai antiobesitas baik tunggal maupun kombinasinya.

1.6Hipotesis Penelitian

1. Kombinasi Ekstrak etanol kedelai Detam 1 dan daun jati Belanda lebih baik daripada ekstrak tunggal dalam menghambat kenaikan berat badan tikus galur Wistar Jantan yang diberi diet tinggi lemak.

2. Kombinasi EEKD : EEJB (10mg : 20mg) merupakan kombinasi paling baik dalam menghambat kenaikan berat badan tikus Wistar jantan dislipidemia.

1.7Metodologi Penelitian

Desain penelitian eksperimental sungguhan, dengan Rancangan Acak lengkap, bersifat komparatif. Metode kerja dengan menggunakan 48 ekor hewan coba. Setelah diinduksi pakan tinggi lemak hewan coba dialokasikan secara acak ke dalam 8 kelompok perlakuan. Data yang diukur adalah persentase kenaikan berat badan selama 28 hari. Analisis data persentase penurunan dengan ANAVA, dilanjutkan uji Tuckey LSD, α = 0,05.

30

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5. 1 Simpulan

1. Kombinasi ekstrak etanol biji kedelai varietas Detam 1 dan ekstrak etanol daun Jati Belanda memiliki efek menghambat kenaikan berat badan tikus Wistar jantan lebih baik daripada ekstrak tunggal.

2. Kombinasi terbaik adalaheEkstrak etanol biji kedelai varietas Detam 1 10 mg dan ekstrak etanol daun Jati Belanda 20 mg.

5.2 Saran

Sebagai akhir dari penelitian dan penulisan Karya Tulis Ilmiah ini, maka penulis menyarankan hal-hal sebagai berikut :

 Perlu diteliti lebih lanjut efek samping pemakaian Ekstrak etanol biji kedelai varietas Detam 1 dan ekstrak etanol daun Jati Belanda dan kombinasinya

31

DAFTAR PUSTAKA

A. Ballinger and S. R. Peikin. 2002. Orlistat: its current status as an anti-obesity

drug, European Journal of Pharmacology, vol. 440, no. 2-3, pp. 109–117.

Bagchi,D., Carryl, O. R, Tran,M. X.,Khorn, R. L.,Garg A et,al. 1998.

Stress , Diet and Alcohol-Induced Oxidative Gastrointestinal Mucosal Injury in Rats and Protection by Bismuth Subsalicylate. Journal of Applied Toxicology.

Diunduh dari http:/www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/9526828

Balitkabi. 2011. Balai Penelitian Tanaman Kacang-kacangan dan Umbi-umbian.

Diambil kembali dari

http://balitkabi.litbang.deptan.go.id/index.php/Kedelai/Varietas-unggul-Kedelai-Detam-1.html. Accesed 3 April 2013.

Bonie AS, Sarah EB,Chris E. 2007. Recommendations for Treatment of Child and

Adolescent Overweight and Obesity. J Pediatrics.. Available at:

www.pediatrics.org/cgi/full/120/supplement_4/S254. Accesed April 3, 2013.

Brody’s Human Pharmacology. 2011. Pharmacology textbooks., 4th Edition. Mississippi: Elsevier

Bumi Herbal Dago. 2013. Retrieved 10 Oktober 2013, from http://bumi-herbal.com/ Ding L, Jin D, Chen X.2010. Luteolin enhances insulin sensitivity via activation of

PPARγ transcriptional activity in adipocytes. J Nutr Biochem ; 21: 941-7.

Guyton & Hall, J. E. 2008. physiology textbooks. In J. E. Hall, & Guyton, Guyton

and Hall Textbook of Medical Physiology, 12th Edition (p. 1120). Mississippi:

Elsevier.

Harun, A. 2007. Efek Diet Indeks Glikemik Rendah dengan Campuran Tempe

Kedelai terhadap Konsentrasi t-PA, PAI-1 dan Lipid Plasma Wanita Obesitas Dewasa . Disertasi, Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara 2007.

32

Hakim, L. 2010. Kedelai Hitam Berproduksi Tinggi. Retrieved 10 Oktober 2013, from http://pustaka.litbang.deptan.go.id:

http://pustaka.litbang.deptan.go.id/bppi/lengkap/bpp10035.pdf

Hendri. 2006. Jati belanda si pelangsing pengusir kaki gajah .[Artikel].

Anekaplantasia.

Hidayat, M. 2011. Aktivitas Ekstrak Etanol Biji Kedelai (Glycine Max L.Merr)

Varietas Detam 1 Dan Ekstrak Etanol Daun Jati Belanda (Guazuma Ulmifolia) Terhadap Inhibisi Enzim Lipase Pankreas.Universitas Kristen Maranatha.

Howland, R. D. 2006. Pharmacology,3rd Edition. Philadelphia: Lippincott Williams

& Wilkins.

Liogier, H.A. 1994. Descriptive Flora of Puerto Rico and Adjacent Islands. Spermatophyta. Vols. 1-5. Editorial de la Universidad de Puerto Rico.

National Heart, Lung, Blood Institute. 2011. Retrieved Oktober 2013, from

http://www.nhlbi.nih.gov:

http://www.nhlbi.nih.gov/health/public/heart/obesity/lose_wt/

Rahardjo SS, Ngatijan, Pramono S. 2005.Influence of etanol extract of jati belanda

leaves ( Guazuma ulmifolia Lamk.) on lipase enzyme activity of Rattus norvegicus serum. Inovasi . 4(XV11):48- 53

Sarah EB and the Expert Committee.2007. Expert Committee Recommendations

Regarding the Prevention, Assesment, and traetment of Child and Adolescent Overweight and Obesity: Summary Report. J.Pediatrics;120;S164- S192.

Available at : www.pediatrics.org/cgi/full/120/supplement_4/S164. Accesed April 3, 2013.

Silitonga, R. F. 2008. Daya Inhibisi Ekstrak Daun Jati Belanda dan Bangle Terhadap

Aktivitas Lipase Pankreas Sebagai Antiobesitas. [skripsi]. Jurusan Kimia.

FMIPA. Bogor:IPB.

Smith J.B., Soesanto Mangkoewidjojo. 1988. Mencit laboratorium. Pemeliharaan

33

United States Department of Agriculture. 1994. Retrieved Oktober 2013, from

http://plants.usda.gov: http://plants.usda.gov/core/profile?symbol=GUUL

WHO. 2012. Retrieved 12 January 2013, from http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs311/en/index.html.

WHO. 2010. Retrieved 12 January 2013, from http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs311/en/index.html

3

1.4 Manfaat Penelitian 1.4.1 Manfaat Akademis

Untuk menambah pengetahuan mengenai efek ekstrak etanol biji kedelai varietas Detam 1 dan ekstrak etanol daun jati Belanda dan Kombinasinya terhadap penghambatan kenaikan berat badan.

1.4.2 Manfaat Praktis

Memberi informasi kepada masyarakat bawa ekstrak etanol biji kedelai varietas detam 1 dan ekstrak etanol daun jati Belanda dan Kombinasinya dapat digunakan sebagai penghambatan kenaikan berat badan.

1.5Kerangka Pemikiran

Salah satu cara mengatasi obesitas adalah menghambat absorbsi lemak dengan cara inhibisi lipase pankreas dalam saluran pencernaan (Ballinger & Peikin, 2002). Lemak dihidrolisis oleh lipase pankreas menjadi asam lemak, gliserol, monoasilgliserol dan diasilgliserol. Peningkatan aktivitas lipase pankreas mampu meningkatkan jumlah monogliserida dan asam lemak yang diserap tubuh sehingga menyebabkan kegemukan. Maka perlu dicari tanaman yang dapat menginhibisi enzim pankreas lipase ini.

EEKD (Ekstrak Etanol Kedelai Detam 1) mengandung fenolik, H2SO4 flavonoid, triterpenoid, steroid, saponin, tanin dan quinon (Hidayat,2011). Ada tiga isoflavon utama dari kedelai yaitu genistein, daidzein, dan glycetin. Pada

manusia, genistein akan dimetabolisme menjadi dihidrogenistein dan 6 - hidroksi Odesmetilangolensin 27,28. Diantara ketiga unsur ini ternyata efek

genistein merupakan salah satu inhibitor ekstraselular pembentukan adiposit (Harun, 2007). Genistein juga berefek mengurangi jumlah dan ukuran sel adiposit. Kandungan isoflavon dalam kedelai mendasari penggunaannya sebagai obat untuk obesitas.

4

EEJB (Ekstrak Etanol Jati Belanda) mengandung fenolik, H2SO4 triterpenoid flavonoid, tannin dan quinon (Hidayat.2011). Tanin dan musilago yang banyak terkandung di bagian daun jati belanda dapat mengurangi penyerapan makanan dengan cara mengendapkan mukosa usus yang ada dalam permukaan usus (Hendri, 2006). Selain itu Daun jati belanda memiliki kandungan flavonoid yaitu luteolin yang menghambat adipogenesis pada sel T3-L1 dan daidzein yang merupakan inhibitor enzim lipase panckeas (Ding.2010).

Hasil penelitian sebelumnya mennyebutkan bahwa kombinasi EEKD 10 mg dan EEJB 20 mg mempunyai aktivitas inhibisi enzim lipase pancreas yang lebih baik daripada ekstrak tunggal secara in vitro (Hidayat.2011).

Selanjutnya penelitian akan dilanjutkan dengan menemukan formula ekstrak terbaik sebagai antiobesitas baik tunggal maupun kombinasinya.

1.6Hipotesis Penelitian

1. Kombinasi Ekstrak etanol kedelai Detam 1 dan daun jati Belanda lebih baik daripada ekstrak tunggal dalam menghambat kenaikan berat badan tikus galur Wistar Jantan yang diberi diet tinggi lemak.

2. Kombinasi EEKD : EEJB (10mg : 20mg) merupakan kombinasi paling baik dalam menghambat kenaikan berat badan tikus Wistar jantan dislipidemia.

1.7Metodologi Penelitian

Desain penelitian eksperimental sungguhan, dengan Rancangan Acak lengkap,

bersifat komparatif. Metode kerja dengan menggunakan 48 ekor hewan coba. Setelah diinduksi pakan tinggi lemak hewan coba dialokasikan secara acak ke dalam 8 kelompok perlakuan. Data yang diukur adalah persentase kenaikan berat badan selama 28 hari. Analisis data persentase penurunan dengan ANAVA, dilanjutkan uji Tuckey LSD, α = 0,05.

30

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5. 1 Simpulan

1. Kombinasi ekstrak etanol biji kedelai varietas Detam 1 dan ekstrak etanol daun Jati Belanda memiliki efek menghambat kenaikan berat badan tikus Wistar jantan lebih baik daripada ekstrak tunggal.

2. Kombinasi terbaik adalaheEkstrak etanol biji kedelai varietas Detam 1 10 mg dan ekstrak etanol daun Jati Belanda 20 mg.

5.2 Saran

Sebagai akhir dari penelitian dan penulisan Karya Tulis Ilmiah ini, maka penulis menyarankan hal-hal sebagai berikut :

 Perlu diteliti lebih lanjut efek samping pemakaian Ekstrak etanol biji kedelai varietas Detam 1 dan ekstrak etanol daun Jati Belanda dan kombinasinya

31

DAFTAR PUSTAKA

A. Ballinger and S. R. Peikin. 2002. Orlistat: its current status as an anti-obesity drug, European Journal of Pharmacology, vol. 440, no. 2-3, pp. 109–117.

Bagchi,D., Carryl, O. R, Tran,M. X.,Khorn, R. L.,Garg A et,al. 1998. Stress , Diet and Alcohol-Induced Oxidative Gastrointestinal Mucosal Injury in

Rats and Protection by Bismuth Subsalicylate. Journal of Applied Toxicology. Diunduh dari http:/www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/9526828

Balitkabi. 2011. Balai Penelitian Tanaman Kacang-kacangan dan Umbi-umbian.

Diambil kembali dari

http://balitkabi.litbang.deptan.go.id/index.php/Kedelai/Varietas-unggul-Kedelai-Detam-1.html. Accesed 3 April 2013.

Bonie AS, Sarah EB,Chris E. 2007. Recommendations for Treatment of Child and Adolescent Overweight and Obesity. J Pediatrics.. Available at:

www.pediatrics.org/cgi/full/120/supplement_4/S254. Accesed April 3, 2013.

Brody’s Human Pharmacology. 2011. Pharmacology textbooks., 4th Edition. Mississippi: Elsevier

Bumi Herbal Dago. 2013. Retrieved 10 Oktober 2013, from http://bumi-herbal.com/ Ding L, Jin D, Chen X.2010. Luteolin enhances insulin sensitivity via activation of

PPARγ transcriptional activity in adipocytes. J Nutr Biochem ; 21: 941-7.

Guyton & Hall, J. E. 2008. physiology textbooks. In J. E. Hall, & Guyton, Guyton and Hall Textbook of Medical Physiology, 12th Edition (p. 1120). Mississippi: Elsevier.

Harun, A. 2007. Efek Diet Indeks Glikemik Rendah dengan Campuran Tempe Kedelai terhadap Konsentrasi t-PA, PAI-1 dan Lipid Plasma Wanita Obesitas Dewasa . Disertasi, Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara 2007.

32

Hakim, L. 2010. Kedelai Hitam Berproduksi Tinggi. Retrieved 10 Oktober 2013, from http://pustaka.litbang.deptan.go.id:

http://pustaka.litbang.deptan.go.id/bppi/lengkap/bpp10035.pdf

Hendri. 2006. Jati belanda si pelangsing pengusir kaki gajah .[Artikel]. Anekaplantasia.

Hidayat, M. 2011. Aktivitas Ekstrak Etanol Biji Kedelai (Glycine Max L.Merr) Varietas Detam 1 Dan Ekstrak Etanol Daun Jati Belanda (Guazuma Ulmifolia) Terhadap Inhibisi Enzim Lipase Pankreas.Universitas Kristen Maranatha.

Howland, R. D. 2006. Pharmacology,3rd Edition. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins.

Liogier, H.A. 1994. Descriptive Flora of Puerto Rico and Adjacent Islands. Spermatophyta. Vols. 1-5. Editorial de la Universidad de Puerto Rico.

National Heart, Lung, Blood Institute. 2011. Retrieved Oktober 2013, from http://www.nhlbi.nih.gov:

http://www.nhlbi.nih.gov/health/public/heart/obesity/lose_wt/

Rahardjo SS, Ngatijan, Pramono S. 2005.Influence of etanol extract of jati belanda leaves ( Guazuma ulmifolia Lamk.) on lipase enzyme activity of Rattus

norvegicus serum. Inovasi . 4(XV11):48- 53

Sarah EB and the Expert Committee.2007. Expert Committee Recommendations Regarding the Prevention, Assesment, and traetment of Child and Adolescent Overweight and Obesity: Summary Report. J.Pediatrics;120;S164- S192. Available at : www.pediatrics.org/cgi/full/120/supplement_4/S164. Accesed April 3, 2013.

Silitonga, R. F. 2008. Daya Inhibisi Ekstrak Daun Jati Belanda dan Bangle Terhadap Aktivitas Lipase Pankreas Sebagai Antiobesitas. [skripsi]. Jurusan Kimia.

FMIPA. Bogor:IPB.

Smith J.B., Soesanto Mangkoewidjojo. 1988. Mencit laboratorium. Pemeliharaan dan penggunaan hewan percobaan di daerah tropis. Jakarta: UI Press. p. 10-36.

33

United States Department of Agriculture. 1994. Retrieved Oktober 2013, from http://plants.usda.gov: http://plants.usda.gov/core/profile?symbol=GUUL

WHO. 2012. Retrieved 12 January 2013, from

http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs311/en/index.html.

WHO. 2010. Retrieved 12 January 2013, from