KEBERADAAN EKSTRAKURIKULER VOKAL DI SMP AL-AZHAR SIMALINGKAR B MEDAN.

KEBERADAAN EKSTRAKURIKULER VOKAL DI SMP
AL-AHZAR SIMALINGKAR B MEDAN

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagia Persyaratan
Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

DELIMA SRIKANDI SIMAREMARE
NIM. 209342035

JURUSAN SENDRATASIK
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2014

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala
rahmat dan karunia-Nya sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik untuk

memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan studi di Fakultas Bahasa Dan Seni
Universitas Negeri Medan .
Dalam proses penelitian skripsi, banyak pihak yang membantu penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini. Untuk itu dengan sepenuh hati penulis mengucapkan
terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :
1.

Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2.

Dr. Isda Pramuniati, M.Hum selaku Dekan Fakultas Bahasa dan Seni
Universitas Negeri Medan.

3.

Dra. Tuti Rahayu, M.Si selaku Ketua Jurusan Sendratasik yang memberikan
motivasi dalam penyelesaian Skripsi ini.

4.


Panji Suroso, M.Si selaku Ketua Prodi Seni Musik yang juga telah banyak
membantu dan memberikan motivasi.

5.

Nurwani S.S.T, M.Hum selaku Dosen Pembimbing Akademik, atas semua
bimbingan dan arahan kepada penulis sejak mulai perkuliahan sampai
akhirnya Skripsi ini.

6.

Dra. Theodora Sinaga, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi I dan Esra P.T
Siburian, M.Sn selaku Dosen Pembimbing Skripsi II yang telah banyak
memberikan bimbingan dan arahan dalam penyelesaian Skripsi ini..

7.

Seluruh Dosen Sendratasik selaku sumber ilmu bagi penulis dari semester
awal hingga penghujung.


8.

Kepada Narasumber Bapak Berry Chrismanto Simanjuntak, S.Pd yang telah
banyak membantu penulis baik secara lisan, tulisan serta referensi buku yang
menjadi bahan acuan dalam penyusunan skripsi penulis.

9.

Kepada Yayasan Perguruan SMP Al-Azhar Medan yang sudah memberikan
saya bantuan dalam penyusunan skripsi ini.

10. Teristimewa Skripsi ini penulis persembahkan untuk kedua orang tuaku
tersayang, yang sangat aku kasihi dan aku banggakan Ayahanda Alm St. Sori

ii

G Simaremare yang sudah berada di sisiNya dan aku selalu merindukan dia
dan Ibunda Hetty Sihotang yang selalu ada buat aku dan adik-adikku, serta
Adik-adik ku tersayang Hofman Simaremare, Fridolin Simaremare, Surya

Simaremare dan adik perempuanku Yuni Melati Anastasya Simaremare yang
selalu membantu aku buat tugas akhirku ini. Aku SAYANG kalian semua
11. Terimakasih buat temanku yang selalu ada buatku dari semester pertama
sampai semester akhir hingga sama-sama wisuda nanti. Herlina Siburian, S.Pd
Makasih buat persahabatan kita dan mudah-mudahan kita sahabat sampai
selamanya ya, baik nanti kita jauh karena jarak yang memisahkan kita.
Hehehehe
12. Buat Honeyku Daniel Chandra By Putra Tambun, S.Pd yang sudah memberi
semangat dan dukungan doa juga materi kepadaku dalam mengerjakan skripsi
ini. Makasih banyak ya Honey buat semuanya, smoga hubungan kita langgeng
sampai selamanya hingga Tuhan yang memisahkan kita. AMIN
13. Buat Kak Clara Lumbantoruan, S.Pd dan Kak Bina Barus, S.Pd yang sudah
banyak membantu aku dan memberi saran sama aku atas skripsi ini. Makasih
banyak ya kakak-kakak ku
14. Buat seluruh teman-temanku muda/mudi HKBP Melati khususnya Tika
Nainggolan dan teman-teman PPLT SMPN 2 Lubuk Pakam, dan juga teman
rumahku Henny Siboro, S.Sos dan Cellista Sidabutar, S.Pd. Makasih ya
teman-temanku.
15. Buat seluruh teman-teman stambuk 09 dan teman-teman seperjuangan dalam
penyusunan skripsi, terimakasih untuk kebersamaan kalian semua. Khususnya

Hendroy Siboro, S.Pd dan Kak Jessica Manullang, S.Pd
Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih dan semoga skripsi ini bermanfaat
bagi kita semua, terkhusus bagi guru Seni Budaya di SMP.
Medan ,

April 2014

Delima Srikandi Simaremare
NIM . 209342035

iii

ABSTRAK
DELIMA SRIKANDI SIMAREMARE. NIM. 209342035. Keberadaan
Ekstrakurikuler Vokal di SMP Al-Azhar Simalingkar B Medan Fakultas Bahasa
dan Seni Universitas Negeri Medan 2014.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Keberadaan Ekstrakurikuler Vokal di SMP
Al-Azhar Simalingkar B Medan, yang merupakan suatu tempat dimana terjadinya
proses keberadaan dan pembelajaran antara tenaga pengajar vokal sebagai pengajar
dan peserta didik sebagai murid, serta materi ajar yang digunakan oleh tenaga pengajar

vokal kepada peserta didik SMP Al-Azhar Simalingkar B Medan.
Dalam pembahasan penelitian ini digunakan teori-teori yang berhubungan dengan
topik penelitian seperti pengertian keberadaan, pengerian ekstrakurikuler, pengertian
vokal, dan teknik vokal.
Metode dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Populasi pada
penelitian ini adalah seluruh siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler vokal di
Yayasan Pendidikan SMP Al-Azhar Simalingkar B Medan yang berjumlah 20 orang
peserta didik dan dua orang tenaga pengajar. Sampel yang digunakan adalah sampling
jenuh dimana semua populasi dijadikan sampel yaitu 22 orang. Pengumpulan data
dilakukan dengan metode observasi, wawancara, dokumentasi, studi kepustakaan serta
tes praktek, yang dilakukan secara langsung terhadap seluruh peserta didik
ekstrakurikuler vokal yang berjumlah 20 orang dan tenaga pengajar berjumlah dua
orang. Penelitian ini mengambil lokasi di Jl. Pintu Air IV No 214 Kwala Bekala
Simalingkar B Medan.
Secara umum penelitian ini menunjukkan bahwa keberadaan ekstrakurikuler vokal di
SMP Al-Azhar Simalingkar B Medan sangat di dukung oleh kepala sekolah, guru dan
para orangtua peserta didik dengan mendatangkan tenaga pengajar vokal dari lembaga
musik yaitu Medan Musik. Dari materi yang diajarkan oleh tenaga pengajar vokal
kepada peserta didik baik dan benar, karena lagu-lagu yang dipelajari adalah lagu
nasional dan daerah. Oleh sebab itu, kalangan pemuda-pemudi tidak melupakan lagulagu nasional dan daerah tersebut. Dari hasil penelitian kegiatan ekstrakurikuler vokal

tersebut, para peserta didik dapat bernyanyi dengan baik.

i

DAFTAR ISI

ABSTRAK ...............................................................................................................
KATA PENGANTAR .............................................................................................
DAFTAR ISI ............................................................................................................
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................
DAFTAR TABEL .....................................................................................................

i
ii
iv
vi
viii

BAB I
A.

B.
C.
D.
E.
F.

PENDAHULUAN ....................................................................................
Latar Belakang ...........................................................................................
Identifikasi Masalah ...................................................................................
Pembatasan Masalah ..................................................................................
Perumusan Masalah ...................................................................................
Tujuan Penelitian .......................................................................................
Manfaat Penelitian .....................................................................................

1
1
7
8
9
10

10

BAB II LANDASAN TEORITIS DAN KERANGKA KONSEPTUAL ..........
A. Landasan Teoretis ........................................................................................
1. Pengertian keberadaan ......................................................................
2. Pengertian ekstrakurikuler ................................................................
3. Pengertian vokal .................................................................................
B. Kerangka Konseptual ..................................................................................

12
12
13
13
16
26

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ..........................................................
A. Lokasi dan Waktu Penelitian ......................................................................
B. Populasi dan Sampel ...................................................................................
1. Populasi .............................................................................. ...............

2. Sampel ................................................................................ ...............
C. Metode Penelitian ........................................................................................
D. Teknik Pengumpulan Data............................................................. ..............
1. Observasi Lapangan ............................................................................
2. Wawancara ..........................................................................................
3. Dokumentasi ......................................................................................
4. Kajian Pustaka...................................................................... ................
E. Teknik Analisis Data....................................................................... ...............

29
29
29
29
29
30
31
32
33
34
35

37

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ....................................
A. Keberadaan Yayasan SMP Al-Azhar Simalingkar B Medan............. ..............
B. Keberadaan Ekstrakurikuler Vokal di SMP Al-Azhar Simalingkar B Medan
C. Materi Ajar Yang Digunakan Dalam Ekstrakurikuler Vokal di SMP AlAzhar Simalingkar B Medan............................................................................
D. Faktor pendukung Dalam Ekstrakurikuler Vokal di SMP Al-Azhar
Simalingkar B Medan .......................................................................................
E. Kendala Yang Dihadapi Oleh Tenaga Ekstrakurikuler Vokal di SMP AlAzhar Simalingkar B Medan .............................................................................
F. Hasil Belajar Ekstrakurikuler Vokal di SMP Al-Azhar Simalingkar B Medan

40
40
42

iv

44
55
61
63

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...................................................................
A. Kesimpulan ....................................................................................................
B. Saran ...............................................................................................................

68
68
69

DAFTAR PUSTAKA .. ............................................................................................
LAMPIRAN

70

v

DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Hasil tes praktek pembelajaran ekstrakurikuler vokal pada peserta didik
di SMP Al-Azhar Simalingkar B Medan .. ................................................

iv

65

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Artikulasi Vokal A .................................................................................
Gambar 2.2 Artikulasi vokal E...................................................................................
Gambar 2.3 Artikulasi vokal I ....................................................................................
Gambar 2.4 Artikulasi vokal O ..................................................................................
Gambar 2.5 Artikulasi vokal U ..................................................................................
Gambar 2.6 Posisi berdiri dan duduk pada saat bernyanyi...............................
Gambar 4.1 Yayasan Perguruan SMP Al-Azhar Simalingkar B Medan ...................
Gambar 4.2 Wawancara dengan Bapak Berry Chirismanto Simanjuntak, S.Pd
salah satu tenaga pengajar vokal di SMP Al-Azhar Simalingkar B
Medan ...................................................................................................
Gambar 4.3 Peserta Didik melakukan Artikulasi (pengucapan vokal) di SMP AlAzhar Simalingkar B Medan ................................................................
Gambar 4.4 Peserta didik melakukan pemanasan dengan solmisasi dibimbing oleh
tenaga pengajar vokal di SMP Al-Azhar Medan. .................................
Gambar 4.5 Lagu Tanah Airku yang menjadi materi ajar dalam proses
pembelajaran ekstrakurikuler vokal. ....................................................
Gambar 4.6 Peserta didik melakukan proses pembelajaran lagu Tanah Airku yang
dibimbing oleh tenaga pengajar vokal di SMP Al-Azhar Medan. .......
Gambar 4.7 Tenaga pengajar vokal memberikan contoh materi ajar lagu daerah
Yamko Rambe Yamko dalam proses pembelajaran ekstrakurikuler
vokal. .....................................................................................................
Gambar 4.8 Tenaga Tenaga pengajar vokal membina satu persatu peserta didik
dalam proses pembelajaran ekstrakurikuler vokal. ...............................
Gambar 4.9 Fasilitas pendukung dalam proses pembelajaran ekstrakurikuler vokal
di SMP Al-Azhar (Loundspeaker) ........................................................
Gambar 4.10 Fasilitas pendukung dalam proses pembelajaran ekstrakurikuler
vokal di SMP Al-Azhar (Keyboard) .....................................................
Gambar 4.11 Fasilitas Fasilitas pendukung dalam proses pembelajaran
ekstrakurikuler vokal di SMP Al-Azhar (Microphone) .......................
Gambar 4.12 Fasilitas pendukung dalam proses pembelajaran ekstrakurikuler
vokal di SMP Al-Azhar (layar proyektor) ............................................
Gambar 4.13 Fasilitas pendukung dalam proses pembelajaran ekstrakurikuler
vokal di SMP Al-Azhar (Proyektor) .....................................................
Gambar 4.14 Fasilitas pendukung dalam proses pembelajaran ekstrakurikuler
vokal di SMP Al-Azhar (Television) ....................................................
Gambar 4.15 Fasilitas pendukung dalam proses pembelajaran ekstrakurikuler
vokal di SMP Al-Azhar (White Board) ................................................
Gambar 4.16 Fasilitas pendukung dalam proses pembelajaran ekstrakurikuler
vokal di SMP Al-Azhar (ruang belajar, meja dan kursi) ......................
Gambar 4.17 Wawancara dengan Ibu Surhayati Nasution selaku orang tua dari
peserta didik ekstrakurikuler vokal. ......................................................
Gambar 4.18 Wawancara dengan Surabina Barus, S.Pd salah satu tenaga pengajar
ekstrakurikuler vokal di SMP Al-Azhar ...............................................

iv

20
21
21
22
23
25
42

44
46
48
52
53

54
54
55
56
56
57
57
58
58
59
60
62

Gambar 4.19 Wawancara dengan Wilma Ayu
salah satu peserta didik
ekstrakurikuler vokal di SMP Al-Azhar Medan ...................................

v

64

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Sekolah

merupakan

lembaga

pendidikan

yang

bertujuan

untuk

mengembangkan potensi diri dalam berbagai disiplin ilmu. Lembaga pendidikan ini
memberikan pengajaran secara formal. Berbeda halnya dengan keluarga dan
masyarakat yang memberikan pendidikan secara formal. Menurut pengertian umum
sekolah adalah sebagai tempat mengajar dan belajar.
Sebagai salah satu lembaga pendidikan yang menyelenggarakan pengajaran
tentu harus memenuhi berbagai macam persyaratan antara lain : guru, peserta didik,
program pendidikan, kurikulum, sarana dan prasarana. Dalam bidang pendidikan,
mulai dari lahirnya seorang anak memerlukan pelayanan yang tepat dalam memenuhi
kebutuhan pendidikan dan disertai dengan pemahaman mengenai karateristik anak
sesuai pertumbuhan dan perkembangannya. Hal ini sangat membantu dalam
menyesuaikan proses belajar bagi anak dengan usia, kebutuhan, dan kondisi masingmasing baik secara intelektual, emosional, dan sosial.
Tingkat satuan pendidikan yang dianggap sebagai dasar pendidikan adalah
Sekolah Dasar. Dimana di Sekolah Dasar peserta didik berumur sekitar enam sampai
dua belas tahun dengan asumsi bahwa peserta didik seusia tersebut mempunyai
tingkat pemahaman dan kebutuhan pendidikan yang sesuai dengan dirinya. Setelah
peserta didik beranjak dari tingkat Sekolah Dasar (SD), peserta didik beranjak ke
tingkat Sekolah Menengah Atas (SMP), dimana usia dari peserta didik sekitar tiga
belas sampai lima belas tahun dengan asumsi pelajaran yang sudah mulai meningkat

1

2

dari Sekolah Dasar sebelumnya dan sudah mulai menggunakan kurikulum ditiap-tiap
sekolah dan memiliki mata pelajaran yang bertambah dari tingkat sebelumnya.
Setelah berjalannya pendidikan dari Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah
Pertama, peserta didik melanjut ketingkat pendidikan Sekolah Menengah Atas
(SMA). Dimana asumsi dan kurikulum serta mata pelajaran yang dipakai di Sekolah
Menengah Atas ini sudah sangat fokus untuk peserta didik. Mengapa dikatakan
fokus?. Karena di Sekolah Menengah Atas ini, peserta didik sudah dapat memilih
jurusan yang mereka ingini dan yang sesuai dengan kemampuan dari masing-masing
peserta didik, seperti contohnya dalam jurusan IPA maupun IPS.
Adapun salah satunya mata pelajaran yang ada di tingkat-tingkat pendidikan
diatas

adalah mata pelajaran kesenian. Berdasarkan kurikulum yang dipakaidi

sekolah-sekolah, pelajaran kesenian memang sudah ditetapkan sebagai salah satu
mata pelajaran yang ada di sekolah-sekolah tingkat SD, SMP dan SMA. Segala
sesuatu yang dinamakan program belajar mengajar harus disusun dan diatur menurut
pola dan sistematika tertentu, sehingga kegiatan belajar mengajar dapat berlangsung
dengan terarah dan rapi pada pembentukan dan pengembangan peserta didik.
Pembentukan dan pengembangan peserta didik dapat dilakukan melalui
kegiatan intrakurikuler dan ekstrakurikuler yang dilaksanakan di sekolah masingmasing. Kegiatan intrakurikuler merupakan kegiatan yang dilaksanakan pada jam
mata

pelajaran

di

sekolah,

sedangkan

ekstrakurikuler

dengan

sebaliknya

dilaksanakan di luar jam mata pelajaran di sekolah sesuai program kurikulum yang
berjalan di sekolah masing-masing.
Pengembangan peserta didik yang dilaksanakan di sekolah-sekolah melalui
kegiatan ekstrakurikuler yang ditawarkan masing-masing sekolah selain untuk

3

meningkatkan minat dan bakat peserta didik, juga menjadi sarana aktivitas peserta
didik yang bernilai positif sehingga peserta didik bisa terhindar dari kegiatankegiatan yang merugikan di masyarakat atau lingkungan tempat mereka tinggal.
Dalam suatu sekolah bentuk pembelajaran musik dapat dijadikan sebagai
suatu ekstrakurikuler. Untuk mengembangkan potensi peserta didik tentunya tidak
hanya dapat dikembangkan melalui kegiatan intrakurikuler, namun ekstrakurikuler
pun memiliki peranan yang cukup besar, yaitu pendidikan kemandirian, kedisiplinan
dan keterampilan serta pengembangan diri juga bisa diperoleh melalui kegiatan
ekstrakurikuler.
Ekstrakurikuler merupakan kegiatan tambahan di luar struktur program, yang
dilaksanakan di luar jam pelajaran biasa agar dapat memperkaya serta memperluas
wawasan pengetahuan dan juga kemampuan dari peserta didik tersebut.
Ekstrakurikuler memiliki manfaat bagi pembentukan kepribadian peserta didik,
diantaranya adalah dapat meningkatkan kemampuan peserta didik, dapat mengetahui
serta membedakan antara satu pelajaran dengan pelajaran yang lain,serta mampu
mengembangkan bakat dan minat peserta didik dalam upaya pembinaan pribadi
menuju pembinaan manusia seutuhnya yang positif.
Berbagai macam bentuk ekstrakurikuler yang dilaksanakan di sekolah dalam
pengembangan bakat, minat serta kemampuan peserta didik adalah sebagai berikut:
olahraga, pramuka, tari-tarian, pidato, drama, publikasi sekolah (koran sekolah, buku
tahunan sekolah), band, paduan suara, vokal, biola, piano dan lain-lain.
Beragam kegiatan ekstrakurikuler yang diadakan di sekolah dan salah satunya
adalah ekstrakurikuler vokal yang diadakan dengan tujuan untuk mengembangkan
bakat peserta didik serta memberi wawasan mengenai olah vokal yang nantinya

4

diharapkan dapat menjadi pendukung bagi peserta didik yang memikili potensi di
bidang tersebut. Selain daripada itu, tujuan diadakannya ekstrakurikuler vokal
tersebut diharapkan dapat menambah kepercayaan diri peserta didik serta
membangun karakter peserta didik yang memiliki keinginan untuk terus maju ke
depan.
Pada umumnya vokal merupakan alat penghantar atau penyalur antara ide-ide
komponis yang tertulis di dalam partitur dan realisasinya dalam bunyi musikal yang
aktual melalui suara manusia. Vokal banyak diminati oleh berbagai kalangan
manusia di dunia ini, baik yang tua maupun yang muda seperti yang kita lihat pada
zaman sekarang.
Seperti yang kita ketahui pada masa dulu, hingga sekarang banyak sekali
masyarakat yang menyukai atau hobbi dalam bernyanyi di bidang vokal. Yang
menjadi salah satu contohnya dapat kita lihat dan nyata di kota Medan sekarang
banyak terdapat fasilitas-fasilitas yang terkandung kedalam dunia bernyanyi dalam
bidang vokal seperti karaoke, bar dan cafe. Hampir setiap sudut-sudut kota Medan
terdapat tempat-tempat hiburan tersebut. Yang menjadi pelanggan dalam tempattempat hiburan di atas adalah kalangan masyarakat baik yang muda maupun yang tua
yang datang silih berganti ketempat hiburan tersebut untuk bernyanyi dalam bidang
vokal di tempat itu.
Olehsebab itu, terlepas juga dari banyaknya tempat-tempat hiburan seperti
karaoke, bar dan cafe. Di kota Medan juga banyak terdapat ajang mencari bakat,
seperti contohnya yang kita ketahui adalah Indonesian Idol, Indonesi Mencari Bakat,
X-Factor, AFI, dan lain sebagainya. Dalam bidang vokal yang banyak diminati oleh

5

kalangan pemuda dan pemudi sekarang dapat menghasilkan biaya yang cukup dalam
dunia bernyanyi.
Seperti contohnya dalam mencari penghasilan di cafe dan bar dengan
menghibur orang-orang banyak dengan cara bernyayi. Adapun juga dalam ajang
mencari bakat dapat menjadi perwakilan dari daerahmasing-masing, contohnya
dapat kita ambil salah satu perwakilan dari Medan yaitu Putri Ayu yang menjadi
juara dalam ajang Indonesia Mencari Bakat (IMB). Dari ajang Indonesia Mencari
Bakat ini beliau dapat berpenghasilan yang cukup dalam bidang bernyanyi dan juga
dapat menjadi terkenal dalam bidang entertaiment.
Akan tetapi dengan adanya hal-hal seperti diatas yang menjadi lagu-lagu
prioritas mereka adalah lagu-lagu pop seperti lagu-lagu zaman sekarang. Olehkarena
itu, masyarakat Sumatera Utara khususnya kaum pemuda-pemudi sekarang telah
mengabaikan atau melupakan lagu-lagu nasional dan lagu-lagu daerah Sumatera
Utara . Mereka kini lebih mengutamakan lagu-lagu pop yang sedang populer pada
zaman sekarang ini. Kita dapat mengambil contoh dan dapat kita lihat pada group
band yang para personilnya dan lagu-lagunya terpopuler pada zaman sekarang ini,
seperti personil band No’ah yang judul lagu bandnya Separuh Nafasku. Kalangan
masyarakat khususnya pemuda-pemudi banyak sekali yang mengetahui lagu-lagu
band ini dan mereka juga sampai hafal dengan semua lirik lagu dari awal hingga
akhir lagu ini, sehingga mereka mengabaikan atau melupakan lagu-lagu nasional dan
lagu-lagu daerah.
Salah satu sekolah yang mengadakan kegiatan ekstrakurikuler di bidang
vokal ini adalah

peserta didik SMP Al-Azar Simalingkar B Medan yang

beralamatkan di jalan Pintu Air IV no 214 Kuala Bekala Simalingkar B Medan.

6

Kegiatan ekstrakurikuler vokal yang dilaksanakan di sekolah ini bekerjasama dengan
salah satu lembaga musik yang ada di Medan yaitu Medan Musik. SMP Al-Azar
mendatangkan dua orang tenaga pengajar vokal dari Medan Musik.
Adapun tujuan utama dari sekolah SMP Al-Azhar Simalingkar B Medan ini
mengadakan kegiatan ekstrakurikuler dalam bidang vokal adalah untuk mengasah
dan membina peserta didik dalam bidang vokal khususnya bernyanyi. Dan dimana
juga para peserta didik dituntun dan diajari untuk lebih mendalami dan mengetahui
lagu-lagu nasional dan daerah dalam proses pembelajaran ekstrakurikuler di sekolah
tersebut. Menimbang dimana sudah hampir merosotnya lagu-lagu nasional dan
daerah yang sudah hampir dilupakan oleh kalangan pemuda-pemudi di Sumatera
Utara.
Ekstrakurikuler vokal yang ada di SMP Al-Azar Simalingkar B ini memiliki
kekhususan di dalam proses pembelajarannya, yaitu dengan menggunakan
pendekatan pembelajaran. Pendekatan pembelajaran yang dimaksudkan adalah
pendekatan yang memperhatikan atau berorientasi pada perbedaan-perbedaan
individual setiap anak. Pendekatan ini memberikan pelayanan yang berbeda pada
setiap peserta didik sesuai dengan perbedaan-perbedaan individual tersebut.
Sesuai dengan kebutuhan peserta didik SMP Al-Azar Simalingkar B Medan,
pendekatan ini akan sangat berpengaruh terhadap hasil belajar yang akan dicapai
oleh para peserta didik, misalnya pada saat proses pembelajaran ekstrakurikuler
vokal yang sedang berlangsung, guru harus melihat bagaimana keadaan peserta
didikyang sedang diajarnya. Salah satu hal yang menarik dari judul penelitian ini
adalah dalam sistem proses pembelajaran yang berlangsung dan juga dalam
mengasah peserta didik dalam bidang vokal khususnya bernyanyi.

7

Oleh karena itulah, penulis merasa tertarik untuk meneliti bagaimana
kegiatan ekstakurikuler vokal yang ada di SMP Al-Azhar Simalingkar B Medan
dengan mengangkat judul ”Keberadaan ekstrakurikuler vokal di SMP Al-Azar
Simalingkar B Medan.”

B. Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah adalah sejumlah masalah yang berhasil dari uraian latar
belakang masalah atau kedudukan masalah yang akan diteliti dan lingkup
permasalahan yang lebih luas. Tujuan dari identifikasi masalah adalah agar penelitian
yang dilakukan menjadi terarah, serta cakupan masalah tidak terlalu luas.
Menurut pendapat Iskandar (2010 : 163) mengatakan bahwa:
”Identifikasi masalah adalah kelanjutan dari latar belakang masalah, di
dalam latar belakang masalah sudah dijelaskan faktor-faktor yang
menyebabkan masalah, namu dikarenakan keterbatasan waktu, biaya,
kemampuan dan referensi yang relevan, maka tidak semua faktor yang
menyebabkan masalah tersebut kita teliti.”
Dari uraian

diatas, maka permasalah penelitian ini dapat diidentifikasi

menjadi beberapa bagian diantaranya:
1. Bagaimana keberadaan ekstrakurikuler vokal di SMP Al-Azar Simalingkar B
Medan?
2. Bagaimana materi ajar yang digunakan ekstrakurikuler vokal di SMP AlAzar Simalingkar B Medan?
3. Bagaimana manfaat ekstrakurikuler vokal terhadap peserta didik di SMP AlAzar Simalingkar B Medan?
4. Bagaimana tanggapan peserta didikterhadap ekstrakurikuler vokal di SMP
Al-Azar Simalingkar B Medan?

8

5. Apa saja kendala yang dihadapi guru dalam mengajarkan ekstrakurikuler
vokal di SMP Al-Azar Simalingkar B Medan?
6. Faktor apa sajakah yang menjadi pendukung dalam ekstrakurikuler vokal di
SMP Al-Azar Simalingkar B Medan?
7. Bagaimana hasil belajar ekstrakurikuler vokal di SMP Al-Azhar Simalingkar
B Medan.

C. Pembatasan Masalah
Seperti yang telah dikemukakan dalam identifikasi masalah, banyak faktor
yang dapat digali dalam penelitian ini maka arah penelitian harus dibatasi.
Mengingat luasnya cakupan masalah yang di identifikasi serta keterbatasan waktu,
dana, dan kemampuan teoritis, maka peneliti merasa perlu mengadakan pembatasan
masalah untuk memudahkan pemecahan masalah yang dihadapi dalam penelitian ini.
Pembatasa masalah tersebut sesuai dengan pendapat Sukardi (2003:30) yang
mengatakan bahwa:
“Dalam merumuskan ataupun membatasi permasalah dalam suatu
penelitian sangatlah bervariasi dan tergantung pada kesenangan
peneliti. Oleh karena itu perlu hati-hati dan jeli dalam mengevaluasi
rumusan permasalahan penelitian, dan dirangkum kedalam beberapa
pertanyaan yang jelas.”
Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah, penulis
membatasi masalah penelitian, sebagai berikut:
1. Bagaimana keberadaan ekstrakurikuler vokal di SMP Al-Azar Simalingkar B
Medan?
2. Bagaimana materi ajar yang digunakan dalam ekstrakurikuler vokal di SMP
Al-Azar Simalingkar B Medan?

9

3. Faktor apa sajakah yang menjadi pendukung dalam ekstrakurikuler vokal di
SMP Al-Azar Simalingkar B Medan?
4. Apa saja kendala yang dihadapi guru dalam mengajarkan ekstrakurikuler
vokal di SMP Al-Azar Simalingkar B Medan?
5. Bagaimana hasil belajar ekstrakurikuler vokal di SMP Al-Azhar Simalingkar
B Medan.

D.Rumusan Masalah
Rumusan masalah merupakan suatu titik fokus dari sebuah penelitian yang
hendak dilakukan, mengingat sebuah penelitian merupakan upaya untuk menemukan
jawaban pertanyaan, maka dari itu perlu dirumuskan dengan baik, sehingga dapat
mendukung untuk menemukan jawaban pertanyaan.
Berdasarkan uraian diatas hal ini sejalan dengan pendapat Sugiyono (dalam
Iskandar, 2010:46) yang mengatakan bahwa:
“Rumusan masalah merupakan hubungan antara dua variabel atau
lebih. Adapun bentuk rumusan masalah dan hipotesis penelitian dapat
dikembangkan berdasarkan penelitian menurut tingkat eksplanasinya,
karena pada dasarnya hasil penelitian nanti digunakan untuk
menjelaskan fenomena-fenomena atau gejala-gejala serta peristiwa
berdasarkan data yang terkumpul”
Berdasarkan uraian baik latar belakang masalah, identifikasi masalah, serta
pembatasan masalah, maka permasalahan dapat dirumuskan sebagai berikut :
”Bagaimana Keberadaan Ekstrakurikuler Vokal di SMP Al-Azar Simalingkar B
Medan?”

10

E. Tujuan Penelitian
Setiap kegiatan mengarah pada tujuan, yang merupakan suatu keberhasilan
penelitian yaitu tujuan penelitian, dan tujuan penelitian merupakan jawaban atas
pertanyaan dalam penelitian. Maka tujuan yang hendak dicapai oleh penulis adalah:
1. Untuk mengetahui keberadaan ekstrakurikuler vokal di SMP Al-Azar
Simalingkar B Medan.
2. Untuk mengetahui materi ajar yang digunakan dalam ekstrakurikuler vokal
di SMP Al-Azar Simalingkar B Medan.
3. Untuk mengetahui factor apa sajakah yang menjadi pendukung dalam
ekstrakurikuler vokal di SMP Al-Azar Simalingkar B Medan.
4. Untuk mengetahui apa saja kendala yang dihadapi guru dalam mengajarkan
ekstrakurikuler vokal di SMP Al-Azar Simalingkar B Medan.
5. Untuk mengetahui hasil belajar ekstrakurikuler vokal di SMP Al-Azhar
Simalingkar B Medan.

F. ManfaatPenelitian
Manfaat penelitian merupakan kegunaan dari penelitian yang merupakan
sumber informasi dalam mengembangkan kegiatan penelitian selanjutnya. Maka
penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai berikut :
1. Sebagai informasi bagi masyarakat atau lembaga yang memerlukan informasi
tentang musik sebagai media pembelajaran.
2. Sebagai bahan masukan bagi penulis dalam menambah pengetahuan dan
wawasan mengenai pembelajaran ekstrakurikuler vokal pada peserta didik di
SMP Al-Azar Simalingkar B Medan.

11

3. Menambah wawasan tambahan bagi penulis dan pembaca, khususnya bagi
masyarakat atau lembaga di bidang seni.
4. Sebagai bahan acuan, referensi atau perbandingan bagi penulis berikutnya
yang berniat melakukan penelitian.
5. Sebagai bahan informasi/masukan bagi para guru di Yayasan SMP Al-Azar
Simalingkar B Medan.
6. Menambah wawasan penulis dalam menuangkan gagasan, ide ke dalam karya
tulis.
7. Sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan tugas akhir peneliti.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di Yayasan Pendidikan
Islam SMP Al-Azhar Simalingkar B Medan, maka penulis dapat menarik
kesimpulan bahwa:
1. Minat peserta didik terhadap kegiatan ekstrakurikuler vokal sangat baik,
yang dapat dilihat dari proses mereka latihan. Yang dahulunya merupakan
hanya

sebagai

suatu

kewajiban dalam

salah

satu

pembelajaran

ekstrakurikuler yang telah ditetapkan, akan tetapi dengan pengajaran yang
luar biasa, telah menjadi dorongan dan juga rasa semangat untuk berlatih
lebih giat lagi.
2. Melalui kegiatan esktrakurikuler vokal ini, peserta didik SMP Al-Azhar
merasa lebih unggul, serta memiliki kemampuan yang cukup dibanggakan
dengan mendapat juara dalam festival yang ada di Sumatera Utara.
3. Materi pengajaran pada kegiatan ekstrakurikuler vokal ini adalah lebih
cenderung pada lagu-lagu nasional dan daerah. Guna agar tidak
dilupakannya lagu-lagu nasional dan daerah oleh kalangan pemuda.
4. Fasilitas pendukung dalam proses pembelajaran ekstrakurikuler vokal
lebih maksimal sehingga proses pembelajaran peserta didik yang
dilakukan menjadi lebih baik.

68

69

5. Hasil proses pembelajaran ekstrakurikuler vokal tersebut, peserta didik
menjadi lebih unggul di dalam pembelajaran seni daripada peserta didik
yang tidak mengambil ekstrakurikuler vokal.
B. Saran
Berdasarkan beberapa kesimpulan diatas, penulis mengajukan beberapa
saran diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Perlu adanya penambahan jadwal proses pembelajaran ekstrakurikuler
vokal ini. Hal ini dilakukan agar dapat tampil lebih baik dan lebih
maksimal lagi kedepannya.
2. Diharapkan agar lebih aktif lagi dalam mengikuti pementasan serta
perlombaan-perlombaan, guna menambah pengetahuan di bidang seni
khusunya vokal serta dapat dikenal di kalangan masyarakat umum
3. Diperlukan adanya variasi dalam teknik pengajaran. Sehingga para peserta
didik tidak akan merasa bosan pada waktu mengikuti proses pembelajaran.
4. Mengingat besarnya minat peserta didik dalam kegiatan ekstrakurikuler
vokal ini, maka disarankan pada pihak pengelola yayasan ini agar lebih
memperhatikan dan mengembangkan minat peserta didik tersebut.
5. Diharapkan agar para peserta didik tidak akan melupakan lagu-lagu
nasional dan daerah yang sekarang ini sudah hampir dilupakan oleh
kalangan pemuda dan pemudi.

DAFTAR PUSTAKA
Banoe, Pono. 2003. Kamus Musik. Yogyakarta: Kanisius
Budidharma. 2001. Metode Vokal Propesional. Jakarta : PT Elex Media Komputindo
Cahyanto, dkk. 2010. Seni Musik SMP dan MTS. Jakarta: Madju Offset
Christy. 1983. Expessive Singing. United States of America
Depdikbud. 1984. Paket Bimbingan Karier. Jakarta: BP3K
Emyria, 2009. Bernyanyi Sebagai Pilihan Ekstrakurikuler Kelas VIII di SMP Negeri
1 Secanggang. Medan: Skripsi untuk Mendapatkan Gelar Sarjana Pendidikan
UNIMED.
Esa, Adjie. 2001. Buku Vokal 1001 Jurus Menyanyi Mudah. Jakarta : Bumi Mukti
Iskandar. 2008. Metodologi Penelitian Pendidikan dan Sosial (kuantitatif dan
kualitatif). Jakarta: Gaung Persada Pers.
Jamalus, dkk. 1988. Pengajaran Musik Melalui Pengalaman Musik. Jakarta:
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi
My, Rudi. 2008. Panduan olah Vokal. Yogyakarta : Medpress
Okatara, Bebbi. 2011. Enam jam buku teknik vokal. Jakarta: Gudang Ilmu
Panjaitan, Rohani. 2010. Metode Pelatihan Vokal pada Departemen Musik Gereja
Bethel Indonesia Plaza Medan. Medan: Skripsi untuk Mendapatkan Gelar
Sarjana Pendidikan UNIMED.
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabetta
Sukardi. 2003. Metode Penelitian Kependidikan. Jakarta: Bumi Aksara
Tambun, Daniel. 2010. Metode Pembelajaran Lagu-Lagu Daerah Indonesia Pada
Ekstrakurikuler Siswa-Siswi Etnis Tionghoa SMA WR. Supratman Medan.
Medan: Skripsi untuk Mendapatkan Gelar Sarjana Pendidikan UNIMED.
Tambunan, Jubelando, 2009. Keberadaan DD’5 There Light Orchestra di
Kabanjahe : Skripsi untuk Mendapat Gelar Sarjana Pendidikan UNIMED.
http://pusatbahasa.diknas.go.id,
http://id.wikipedia.org/wiki/Ekstrakurikuler

70