Fonologi Bahasa Gayo: Suatu Analisis Fonologi Generatif

FONOLOGI BAHASA GAYO:
SUATU ANALISIS FONOLOGI GENERATIF
DISERTASI

Untuk Memperoleh Gelar Doktor dalam Ilmu Linguistik
Pada Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara
Dengan Wibawa Rektor Unversitas Sumatera Utara
Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM & H. M.Sc. (CTM), Sp.A.(K)
Dipertahankan pada tanggal 6 Juli 2012
Di Medan, Sumatera Utara

SHAUMIWATY
088107008/LNG

SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2012

Universitas Sumatera Utara


FONOLOGI BAHASA GAYO:
SUATU ANALISIS FONOLOGI GENERATIF

DISERTASI

Untuk Memperoleh Gelar Doktor dalam Ilmu Linguistik
Pada Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara
Telah dipertahankan dihadapan panitia ujian terbuka

Pada hari
Tanggal
Pukul

: Jumat
: 6 Juli 2012
: 9.30 Wib

Oleh

Nama

NIM

: SHAUMIWATY
: 088107008/LNG

Universitas Sumatera Utara

Judul Disertasi

: FONOLOGI BAHASA GAYO: SUATU
ANALISIS FONOLOGI GENERATIF

NAMA MAHASISWA
NIM
Program Study

: SHAUMIWATY
: 088107008
: Linguistik


Menyetujui
Komisi Pembimbing,

Prof. Dr. Robert Sibarani, M. S
Promotor

Prof. Paitoon M. Chaiyanara, Ph. D
Ko-Promotor

Ketua Program Studi Linguistik

Prof. T. Silvana Sinar, M.A, Ph. D
NIP.195409161980032003

Dr.T. Syarfina, M.Hum
Ko-Promotor

Direktur Sekolah Pascasarjana

Prof. Dr. Ir. A. Rahim Matondang, MSIE

NIP.195208151980031001

Universitas Sumatera Utara

HASIL PENELITIAN DISERTASI INI TELAH DISETUJUI
UNTUK SIDANG TERBUKA TANGGAL 6 JULI 2012

Oleh
Promotor

Prof. Dr. Robert Sibarani, M. S

Ko-Promotor

Prof. Paitoon M. Chaiyanara, Ph. D

Dr.T. Syarfina, M.Hum

Mengetahui
Ketua Program Studi Linguistik

Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara

Prof. T. Silvana Sinar, M.A ,Ph. D
NIP.195409161980032003

Universitas Sumatera Utara

Telah diuji pada Ujian Tertutup
Tanggal : 18 Juni 2012
_______________________________________________________________________

PANITIA PENGUJI DISERTASI

Ketua

: Prof. Dr. Robert Sibarani, M.S

USU

Medan


Anggota

: 1. Prof. Paitoon M. Chaiyanara, Ph. D NANYANG Singapore
2. Dr.T. Syarfina, M.Hum

USU

Medan

3. Prof. T. Silvana Sinar, M.A, Ph. D

USU

Medan

4. Prof. Bahren Umar Siregar, Ph. D

Atmajaya


Jakarta

5. Prof. Dr. Khairil Ansari, M. Pd

UNIMED

Medan

6. Dr. Eddy Setia, M. Ed. TESP.

USU

Medan

Dengan Surat Keputusan
Rektor Universitas Sumatera Utara
Nomor
: 999/UN5.1R/SK/SSA/2012
Tanggal : 31 Mei 2012


Universitas Sumatera Utara

Diuji pada Ujian Disertasi (Promosi)
Tanggal : 6 Juli 2012
_______________________________________________________________________

PANITIA PENGUJI DISERTASI

Ketua

: Prof. Dr. Robert Sibarani, M.S

USU

Medan

Anggota

: 1. Prof. Paitoon M. Chaiyanara, Ph. D NANYANG Singapore
2. Dr.T. Syarfina, M.Hum


USU

Medan

3. Prof. T. Silvana Sinar, M.A, Ph. D

USU

Medan

4. Prof. Bahren Umar Siregar, Ph. D

Atmajaya

Jakarta

5. Prof. Dr. Khairil Ansari, M. Pd

UNIMED


Medan

6. Dr. Eddy Setia, M. Ed. TESP.

USU

Medan

Dengan Surat Keputusan
Rektor Universitas Sumatera Utara
Nomor
: 1117/UN5.1R/SK/SSA/2012
Tanggal : 2 Juli 2012

Universitas Sumatera Utara

TIM PROMOTOR

Prof. Dr. Robert Sibarani, M. S


Prof. Paitoon M. Chaiyanara, Ph. D

Dr.T.Syarfina, M. Hum

Universitas Sumatera Utara

TIM PENGUJI LUAR KOMISI

Prof. T. Silvana Sinar, M. A, Ph. D

Prof. Bahren Umar Siregar, Ph. D

Prof. Dr. Khairil Ansari, M. Pd

Dr. Eddy Setia, M.Ed. TESP

Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK
FONOLOGI BAHASA GAYO:
SUATU ANALISIS FONOLOGI GENERATIF
Kajian ini memilih judul Fonologi Bahasa Gayo: Suatu Analisis Fonologi
Generatif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini teori Fonologi generatif
yang di gagas oleh Chomsky (1957) kemudin di kembangkan Chomsky dan Moris
Halle (1968) di adaptasi oleh Schane (1993) telah diterjemahkan kedalam dua
bahasa yaitu Indonesia dan Bahasa Malaysia (1992). Bahasa Gayo ini digunakan
oleh komunitas “urang Gayo” Provinsi Aceh sebagai bahasa minoritas di dalam
lingkungan bahasa Aceh sebagai bahasa mayoritas masyarakat Aceh dan bahasa
Indonesia sebagai bahasa nasional.
Ada lima masalah yang akan diberikan jawabanya dalam kajian ini.
Masalahnya adalah : bagaimanakah realisasi segmen asal dari morfem-morfem
bahasa Gayo, baik pada tataran fonemis maupun pada tataran fonetis?,
bagaimanakah ciri-ciri pembeda dan kaidah redundansi bahasa Gayo?,
bagaimanakah pola kanonik suku kata dan syarat struktur morfem bahasa Gayo,
bagaimanakah proses dan kaidah fonologis dalam bahasa Gayo?, dan
bagaimanakah penetapan ortografi bahasa Gayo?
Secara khusus kajian ini bertujuan untuk mendeskripsikan realisasi
segmen asal dari morfem-morfem bahasa Gayo, baik pada tataran fonemis
maupun pada tataran fonetis,
mendeskripsikan ciri-ciri pembeda dan kaidah
cirredundansi bahasa Gayo, mendeskripsikan pola kanonik suku kata dan syarat
struktur morfem bahasa Gayo, mendeskripsikan proses dan kaidah fonologis
dalam bahasa Gayo dan menetapkan ortografi bahasa Gayo.
Kajian ini menggunakan metode deskriptif dengan bantuan metode
linguistik lapangan, kepustakaan serta analisis didukung oleh tulisan fonetik IPA,
dan teknik pengumpulan data didukung oleh teknik elisitasi, perekaman, dan
pencatatan.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa bahasa Gayo memiliki 6 segmen
vokal fonemis /i, u, e, , o, a/ dan memiliki realisasi fonetik [i, u, e, , o, a, , ,
, ฀]. konsonan bahasa Gayo ditemukan sebanyak 18 buah, yaitu /p, b, t, d, c, j, k,
g, s, h, m, n, , , l, r, y, w/. memiliki distribusi yang lengkap, yaitu dapat
menduduki posisi awal, tengah dan akhir kata. Segmen konsonan /c, j, , y, w/
hanya dapat menduduki posisi awal dan tengah kata. Diperlukan 15 ciri-ciri
pembeda, segmen yang digambarkan sebanyak 24 buah, sehingga penggambaran
keseluruhan segmen tersebut memakai 360 fitur. ditemukan 136 kaidah
redundansi yang bisa digabung-gabungkan, sehingga menjadi 38 kaidah. Analisis
pola kanonik suku kata dan persyaratan struktur morfem bahasa Gayo memiliki
pola suku kata margin tunggal, yaitu V, KV, VK dan KVK. Pola morfem pangkal
asal ditemukan dalam 24 macam, yaitu pola satu sukukata dalam 4 macam, dua
sukukata dalam 11 macam, tiga sukukata 6 macam, dan empat sukukata 3
macam. Ditemukan 11 kaidah fonologi yang berguna untuk menjelaskan proses
fonologi yang terjadi. Kaidah formulasi palatalisasi semivokal [y] dan [w], kaidah

Universitas Sumatera Utara

formulasi penggantian konsonan [k], kaidah formulasi penggantian konsonan [b],
kaidah formulasi pelesapan konsonan [h], kaidah formulasi pelesapan vokal [],
Kaidah formulasi penaksuaraan konsonan hambat, kaidah pengenduran vokal dan
penempatan tekanan dalam bahasa Gayo. bahasa Gayo tidak mempunyai sistem
tulisan tersendiri maka digunakan huruf latin, yaitu /i, e, u, o, , a/ [i, e, u, o, ,
a] ditulis dengan i, e, u, o, , a. untuk segmen vokal /, , , , ฀/ [, , , ,
฀] ditulis dengan huruf e, i, u, o. untuk segmen konsonan / p, b, t, d, c, j, k, g, s, h,
m, n, , , l, r, y, w / [ p, b, t, d, c, j, k, g, s, h, m, n, , , l, r, y, w] ditulis dengan
huruf /p, b, t, d, c, j, k, g, s, h, m, n, ng, ny, l, r, y, w/ [p, b, t, d, c, j, k, g, s, h, m,
n, ng, ny, l, r, y, w]
Kata kunci : Fonologi, Generatif, Bahasa Gayo, bunyi

Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT

GAYO LANGUAGE PHONOLOGY: A GENERATIVE
PHONOLOGICAL ANALYSIS
The title of this study is Gayo Language phonology: A Generative phonological
Analysis. This Study is empoyed generative phonology approach by Chomsky and Morris
Halle (1968) developed by Schane (1973) has translated both in Indonesian and Malaya
(1992). This type of Gayoness is usually used by “urang Gayo” community, Aceh
Provinsi, as informal and minority language in the environment of Acehnese society
among Acehnese as the majority and Bahasa Indonesia as the national language.
There were five research questions to be answered in this study such as how is
the segmen realization of Gayo morphemes, both in phonemic and phonetic level?, how
is the distinctive features and the redundant rules of Gayo language?, how is canonic
pattern and the morphemic structure of Gayo language?, how is the process and
phonologycal rules of Gayo language ?, how is orthographic system of Gayo language?
The purpose of this study was to describe the segmen realization of Gayo
morphemes, both in phonemic and phonetic level, to describe the distinctive features and
the redundant rules of Gayo language, to describe canonic pattern and the morphemic
structure of Gayo language, to describe the process and phonologycal rules of Gayo
language, to know orthographic system of Gayo language.
By using the descriptive method, field-work linguistic method, a library research
and analysis, supported by IPA phonetic, and it is also supported by recording technique,
elisitation technique, note taking.
The result of this study showed that Gayo language has six vowels both
phonemically and phonetically including [i, u, e, , o, a, , , , ฀] and 18 phonemic
consonant /p, b, t, d, c, j, k, g, s, h, m, n, , , l, r, y, w/ that are completely distributed in
any position, except /c, j, , y, w/ that are only occured in the beginning and the middle of
moephrme. It need 15 distictive features, and need 360 features and 136 redundant rules.
There are 4 canonic pattern of morpheme and including of pattern in root morpheme are
24 pattern. This research was finding 11 rules of phonological process. Gayo language
uses Latin alphabets because it does not have ortographic system /i, e, u, o, , a/ [i, e, u,
o, , a] are written as /i, e, u, o, , a/ [i, e, u, o, , a], for vocal segmen /, , , ,
฀/ [, , , , ฀] are written by using letters e, i, u, o.consonant / p, b, t, d, c, j, k, g, s,
h, m, n, , , l, r, y, w / [ p, b, t, d, c, j, k, g, s, h, m, n, , , l, r, y, w] are written by using
letters /p, b, t, d, c, j, k, g, s, h, m, n, ng, ny, l, r, y, w/ [p, b, t, d, c, j, k, g, s, h, m, n, ng, ny,
l, r, y, w].
Key words : phonology, generative, Gayo language, sound

Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdullilah saya panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu
wata‘ala atas berkat rahmat dan karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan
tulisan ini walaupun dengan segala keterbatasan dan kekurangan yang saya miliki.
Shalawat dan salam semoga dicurahkan-Nya kepada junjungan kita, Nabi besar
Muhammad SAW, beserta keluarga, sahabat dan kita pengikutnya sampai akhir
zaman. Saya menyadari keberhasilan ini terlaksana berkat sejumlah nama yang
begitu berjasa membimbing dan mengarahkan saya.
Untuk itu, pada kesempatan ini saya sampaikan penghargaan dan ucapan
terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Rektor Universitas Sumatera Utara,
yang terhormat dan amat terpelajar Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM & H,
M.Sc (CTM), Sp.A(K), dan para pembantu Rektor Universitas Sumatera Utara.
Direktur Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara, yang
terhormat dan amat terpelajar Prof. Dr. Ir A. Rahim Matondang, MSIE; Ketua
Program Studi Doktor Linguistik Universitas Sumatera Utara, yang terhormat dan
amat terpelajar Prof. T. Silvana Sinar, MA, Ph.D. yang sekaligus sebagai komisi
penguji saya, yang senantiasa mengingatkan saya untuk segera menyelesaikan
program S-3, sekaligus layanan administrasi akademik yang sangat memuaskan
diberikan kepada saya mulai dari awal perkuliahan hingga akhir perkuliahan di
Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara.
Ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya saya
haturkan kepada promotor saya, yang terhormat dan amat terpelajar Prof. Dr.
Robert Sibarani, M.S. dengan kewibawaan ilmiah telah memberi arahan, dan
bimbingan serius, memberikan semangat, dorongan, serta kepedulian, dan empati
beliau sangat besar yang diberikan kepada saya selama ini. Di sela-sela kesibukan
beliau, selaku guru besar di Universitas Sumatera Utara. Beliau masih
meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan atas
penyempurnaan tulisan ini.
Penghargaan serupa saya haturkan kepada ko-promotor saya, yang
terhormat dan amat terpelajar Prof. Paitoon M. Chaiyanara, Ph.D, yang secara
khusus dan senang hati, sabar, dan penuh perhatian telah memberikan bimbingan
yang sangat bermanfaat untuk penyelesaian tulisan ini.
Ucapan terima kasih juga saya haturkan kepada ko-promotor saya, yang
terhormat dan amat terpelajar Dr. T.Syarfina, M,Hum yang dengan sabar telah

Universitas Sumatera Utara

membimbing, memberikan semangat, mengingatkan saya untuk segera
menyelesaikan program S-3. Di sela-sela kesibukan beliau sebagai kepala Balai
Bahasa Sumatera Utara masih sempat memberikan arahan dan masukan yang
bermanfaat untuk tulisan ini.
Pada kesempatan ini tidak lupa saya haturkan terima kasih yang tidak
terhingga kepada, yang terhormat dan amat terpelajar Prof. Bahren Umar Siregar,
Ph.D, Prof. Dr. Khairil Ansari, M.Pd, dan Dr. Eddy Setia, M.Ed.TESP yang
masing-masing sebagai penguji pada ujian seminar hasil dan ujian tertutup yang
telah memberikan bimbingan, arahan, sanggahan, dan saran sehingga saya pada
hari ini bisa berdiri di sini di hadapan para yang amat terpelajar dan hadirin
sekalian.
Ucapan terima kasih juga tidak lupa saya sampaikan kepada ketua Sekolah
Tinggi Agama Islam Gajah Putih Takengon, yang terhormat Drs. Almisry, MA
yang telah memberikan saya kesempatan dan mendukung saya secara moril
maupun materil dan telah memberikan kesempatan kepada saya untuk
mendedikasikan keilmuan saya di PBI Sekolah Tinggi Agama Islam Gajah Putih
Takengon. Terima kasih juga saya sampaikan kepada bapak Kepala Kementerian
Agama Kabupaten Bener Meriah yang terhormat Drs. Amrun Saleh, M. Pd,
Kepala Mapenda Kemenag Kabupaten Bener Meriah Bapak Yanto, M. Pd, yang
telah memberikan peluang kepada saya untuk menyelesaikan program Doktor,
motivasi yang diberikan beliau untuk meningkatkan semangat saya menyelesaikan
pendidikan ini secepatnya. Terima kasih juga saya ucapkan kepada pengurus
Universitas Terbuka POKJAR Aceh Tengah yang telah memberikan kesempatan
kepada saya untuk mendedikasikan keilmuan saya di POKJAR Aceh Tengah.
Terima kasih yang tulus saya sampaikan kepada kedua orang tua saya,
Alm H.Abdullah Hasan dan Almh. Hj. Sudarmi Binti Ahmad walaupun tidak
dapat melihat langsung atas keberhasilan anaknya menyelesaikan pendidikan ini,
namun saya dapat rasakan dorongan dan motivasi dari keduanya hadir setiap saat.
Begitu juga kepada kedua mertua saya bapak Kamidi Suprayitno dan ibu Sri
Wahyuni yang selalu mendo’akan saya.
Terima kasih yang khusus kepada suami tercinta Tri Wahyudi Agus
Saputra, ST yang telah memberi kesempatan kepada saya untuk melanjutkan
pendidikan ke jenjang Doktor, rela ditinggal-tinggal, selalu memberikan kasih
sayang yang tulus, memberi motivasi dan semangat kepada saya dalam
menyelesaikan jenjang pendidikan tertinggi ini. Begitu juga kepada kakak-kakak
saya Dra. Halimah, Maisyarah, SE dan adik-adik saya Rudi Winsyah serta Nurdin
Tebe yang selalu berdoa untuk keberhasilan ini.

Universitas Sumatera Utara

Kepada anak-anakku tersayang, Rizkia Shaulita, Rahma Sari, Ramadhan
Wira Saputra serta ketiga anak-anak asuhku Sahril, Fauzan Isma, M. Yani yang
senantiasa memberikan semangat kepada ibunya dalam menyelesaikan pendidikan
ini. Semoga kelak mereka dapat mengikuti langkah-langkah ibunya.
Melalui kesempatan ini juga saya menyampaikan ucapan terima kasih
kepada Orang tua, sahabat, teman curhat, teman diskusi Drs. Zainuddin, M.Hum,
dengan segala kerendahan hati telah membantu dari awal hingga penyelesaian
pendidikan ini. Sahabat saya Dra. Salwa Husna, M.Hum yang dengan setia
mendengarkan curahan hati saya, memberi solusi dan semangat dikala saya
mendapat persoalan dan masalah. Teman-teman saya di Program Doktor
Linguistik angkatan 2008 yang telah bersedia memberikan penilaian, koreksian
dan sejumlah saran demi perbaikan disertasi ini. Juga seluruh pihak terkait yang
tidak dapat saya sebutkan satu persatu disini. Kepada para nara sumber dan
informan yang bertindak sebagai responden yang telah bersedia direkam suaranya
untuk dijadikan data penelitian ini saya ucapkan banyak terima kasih.
Akhirnya kepada pihak-pihak yang telah disebutkan di atas, baik yang
disebutkan secara langsung maupun yang tidak disebutkan yang telah banyak
membantu saya baik moril, materil, maupun doa semoga Allah SWT memberikan
limpahan kasih dan kemuliaan-Nya kepada mereka semua. Amin

Medan,

Juni 2012

Penulis

Shaumiwaty

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI

Halaman
ABSTRAK .....................................................................................................

i

ABSTRACT ……………………………….………………………….…… iii
KATA PENGANTAR …………………………………………………….. iv
DAFTAR ISI ................................................................................................. vii
DAFTAR TABEL ......................................................................................... xii
DAFTAR BAGAN ......................................................................................... xiv
DAFTAR DIAGRAM ................................................................................... xv
DAFTAR SINGKATAN ............................................................................... xvi

BAB I

PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang Penelitian ....................................................

1

1.2

Masalah Penelitian ...............................................................

9

1.3

Tujuan Penelitian .................................................................

9

1.4

Manfaat Penelitian ............................................................... 10

BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1

Kajian Pustaka ...................................................................... 12
2.1.1

Penelitian Sebelumnya Terhadap Bahasa Gayo ........ 12

2.1.2

Penelitian Fonologi Generatif Terhadap
Bahasa-Bahasa lain di Indonesia ............................. 17

Universitas Sumatera Utara

2.2

Konsep .................................................................................. 25
2.2.1

Fonologi Stuktural ..................................................... 25

2.2.2

Aliran Praha ............................................................... 26

2.2.3

Konsep Generatif ...................................................... 27

2.2.4

Kompetensi dan Performasi ..................................... 28

2.2.5

Bentuk Dasar dan Bentuk Turunan ........................... 30

2.2.6

Fitur Pembeda ............................................................ 33

2.2.6.1 Ciri-ciri Kelas Utama ................................................ 36
2.2.6.2 Ciri-ciri Cara Artikulasi ............................................. 37
2.2.6.3 Ciri-ciri Tempat Artikulasi ........................................ 38
2.2.6.4 Ciri-ciri Batang Lidah ............................................... 38
2.2.6.5 Ciri-ciri Tambahan .................................................... 38

2.3

2.2.7

Persyaratan Struktur Morfem .................................... 39

2.2.8

Proses-proses Fonologi ............................................. 41

2.2.9

Kaidah-kaidah Fonologi ........................................... 42

Kerangka Teori ..................................................................... 45
2.3.1

Sejarah Teori Fonologi Generatif ............................. 47

2.3.2

Kerangka Dasar Transformasi Generatif .................. 49

2.3.3

Komponen Sintaksi Generatif ................................... 52

2.3.3.1 Struktur Frase ............................................................ 53
2.3.3.2 Leksikon .................................................................... 54

Universitas Sumatera Utara

2.3.3.3 Komponen Fonologi Generatif ................................. 56
2.4

Perbedaan Antara Fonologi Struktural dengan
Fonologi Generatif ................................................................ 60

2.5

Kerangka Teoritis .................................................................. 63

BAB III GAMBARAN UMUM DAERAH PEMAKAIAN
BAHASA GAYO
3.1 Keadaan Geografi .................................................................. 64
3.2 Keadaan Demografi ................................................................ 67
3.3 Kilasan Sejarah ...................................................................... 69
3.4 Keadaan Sosial Budaya ......................................................... 80
3.5 Keadaan Kebahasaan ............................................................. 117

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1

Lokasi Penelitian ………………………………………….. 121

4.2

Metode Pengumpulan Data ………………………………. 121
……………………. 121

4.2.1

Metode Linguistik Lapangan

4.2.2

Metode Kepustakaan ……………………………… 123

4.3

Teknik Pengumpulan Data ………………………………… 123

4.4

Metode Analisis …………………………………………… 124

4.5

Validitas Data ....................................................................... 125

Universitas Sumatera Utara

BAB V SEGMEN BAHASA GAYO
5.1 Segmen Vokal dan Konsonan ................................................ 126
5.1.1 Segmen Vokal ............................................................ 126
5.1.2 Segmen Konsonan ...................................................... 160
5.2

Segmen Bahasa Gayo dalam Gambaran Fitur Distingtif ....... 187
5.2.1 Komposisi Fitur Distingtif Segmen Bahasa Gayo ...... 187
5.2.2 Segmen-Segmen Berlimpah ......................................... 201

BAB VI

POLA KANONIK SUKU KATA DAN PERSYARATAN
STRUKTUR MORFEM BAHASA GAYO
6.1 Pola Kanonik Suku Kata ....................................................... 230
6.1.1 Pola Suku Kata Margin Tunggal ............................... 230
6.2 Persyaratan Struktur Morfem Asal ......................................... 231
6.2.1 Persyaratan Positif Struktur Morfem Pangkal Asal .... 231
6.2.2 Persyaratan Jika-Maka Rangkaian Segmen Asal ....... 240
6.2.3 Syarat Jika-Maka Rangkaian Vokal ........................... 241
6.2.4 Syarat Jika-Maka Rangkaian Konsonan ..................... 247
6.3 Segmen Fonologis Vokal di Awal Morfem
Fonologis Pangkal .................................................................. 251
6.3.1 Segmen-segmen Fonologis Konsonan
di Awal Morfem Fonologis Pangkal ........................... 253
6.3.2

Segmen-segmen Fonologis Vokal di Akhir Morfem
Fonologis Pangkal ...................................................... 261

Universitas Sumatera Utara

BAB VII PROSES-PROSES DAN KAIDAH FONOLOGIS
BAHASA GAYO
7.1 Proses-proses Fonologis Bahasa Gayo ................................... 264
7.2 Kaidah-kaidah Fonologis Bahasa Gayo ................................. 265
7.2.1 Kaidah Palatalisasi Semi Vokal [y] dan [w] ................ 265
7.2.2 Kaidah Penggantian Konsonan [k] ............................... 267
7.2.3 Kaidah Penggantian Konsonan [b] ............................... 268
7.2.4 Kaidah Pelesapan Konsonan [h] ................................... 269
7.2.5 Kaidah Pelesapan Vokal []......................................... 270
7.2.6 Kaidah Penaksuaraan Konsonan Hambat ..................... 271
7.2.7 Kaidah Pengenduran Vokal .......................................... 273
7.2.8 Kaidah Penempatan Tekanan Dalam Bahasa Gayo ...... 276

BAB VIII PENETAPAN ORTOGRAFI BAHASA GAYO
8.1 Tulisan Fonetik ...................................................................... 284
8.4 PermasalahanPenetapan Ortografi Bahsa Gayo ..................... 285

BAB IX

SIMPULAN DAN SARAN
9.1 Simpulan ................................................................................ 291
9.2 Saran ....................................................................................... 293

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………… 296
LAMPIRAN
Lampiran 1 Data ………………………………………………………. 304
Lampiran 2 Daftar Informan ………………………………………… 345
Lampiran 3 Peta Lokasi Penelitian …………………………………… 346
Lampiran 4 Daftar Riwayat Hidup …………………………………... 347

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1

Alofon /t/ Dalam Bahasa Inggris ............................................. 30

Tabel 2.2

Matriks Ciri Pembeda Kata aka dan aku ................................ 35

Tabel 2.6

Matriks Fonetik Kata mana ..................................................... 58

Tabel 3.1

Perkembangan Penduduk Aceh Tengah 1997-2009 ................ 68

Tabel 5.1

Segmen Vokal Fonemis Bahasa Gayo .................................... 127

Tabel 5.2

Segmen Vokal Fonetis Bahasa Gayo ...................................... 130

Tabel 5.3

Contoh Distribusi Vokal Bahasa Gayo ................................... 151

Tabel 5.4

Contoh Pasangan Minimal Vokal Bahasa Gayo ...................... 152

Tabel 5.5

Segmen Konsonan Bahasa Gayo ............................................ 160

Tabel 5.6

Segmen Konsonan Bahasa Gayo Beserta Alofonnya .............. 164

Tabel 5.7

Contoh Distribusi Posisi Konsonan Bahasa Gayo ................... 185

Tabel 5.8

Fitur Kelas Utama ................................................................... 189

Tabel 5.9

Fitur Cara Artikulasi ................................................................ 190

Tabel 5.10

Gambar Segmen Bahasa Gayo Dalam
Komposis Fitur Distagtif ......................................................... 194

Universitas Sumatera Utara

Tabel 5.11

Segmen-segmen berlimpah Bahasa Gayo ................................ 202

Tabel 5.12

Nilai-nilai Ciri Pembeda Segmen Bahasa Gayo
yang Tidak Berlimpah .............................................................. 228

Tabel 6.1

Pola Kanonik dan Struktur Morfem Pangkal
Asal Bahasa Gayo .................................................................... 239

Tabel 6.2

Rangkaian Vokal Dalam Sebuah Morfem .............................. 243

Tabel 6.3

Urutan Segmen Konsonan ....................................................... 250

Tabel 8.1

Transkripsi Vokal Bahasa Gayo .............................................. 286

Tabel 8.2

Transkripsi Konsonan Hambat Bahasa Gayo .......................... 287

Tabel 8.3

Transkripsi Konsonan Frikatif Bahasa Gayo .......................... 287

Tabel 8.4

Transkripsi Konsonan Nasal Bahasa Gayo ............................. 288

Tabel 8.5

Transkripsi Konsonan Lateral Bahasa Gayo ........................... 288

Tabel 8.6

Transkripsi Konsonan Trill Bahasa Gayo ............................... 289

Tabel 8.7

Transkripsi Konsonan Semi Vokal Bahasa Gayo ................... 289

Tabel 8.8

Penetapan Ortografi Bahasa Gayo .......................................... 290

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR BAGAN

Bagan 2.3

Komponen-komponen Tata Bahasa
Menurut TG Model Standar ………………………………… 51

Bagan 2.4

Komponen Sintaksis Generatif ................................................ 55

Bagan 2.5

Komponen Fonologi Dalam Tata Bahasa TG .......................... 57

Bagan 2.7

Komponen Fonologi TG Dalam Bahasa Gayo ........................ 60

Bagan 2.8

Batasan Kajian Fonologi Struktural
dan Fonologi Generatif ............................................................ 61

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR DIAGRAM

Diagram 2.8

Kerangka Teoritis ............................................................... 63

Diagram 4.1

Alur Penelitian ................................................................... 120

Diagram5.3

Segmen Vokal Kardinal ...................................................... 131

Diagram 5.4

Konfigurasi Vokal Tegang dan Kendur .............................. 133

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR LAMBANG DAN SINGKATAN

Lambang
[

]

: Pengapit traskripsi fonetik /pengapit fitur distingtif

/

/

: Pengapit transkripsi fonemis





: Pengapit beberapa bentuk pilihan

// //

: Batas frasa

(

: Pengapit bentuk opsional

)

+

: memiliki fitur

_

: tidak memiliki fitur/penanda batas suku kata

#

: batas kata

/

: dalam lingkungan
: menjadi
: adalah juga
: pada posisi



: hadir dalam posisi tersebut



: kosong/ lesap

Xn

: penanda variabel X maksimal sebanyak n

X0

: Penanda variabel X minimal 0

O

: fitur redundansi


: Pelepasan tak segera

Universitas Sumatera Utara

Singkatan
BG
Adv
BA
BT
FN
FV
K
KF
0
P
Pron
R
S
V
B
TB
Art
Kons
Sil
Son
Ant
Kor
Tingg
Ren
Bel
Bul
Nas
Mal
Teg
KF
Bd
Bt

: Bahasa Gayo
: adverbia
: bentuk asal
: bentuk turunan
: frasa nominal
: frasa verbal
: konsonan/kaidak/klausa/kalimat/keterangan
: kaidah formulasi
: objek
: predikat
: pronomina
: reduplikasi
: subjek
: vokal/ verba
: bersuara
: tidak bersuara
: artikulasi
: konsonan
: silabis
: sonoran
: anterior
: koronal
: tinggi
: rendah
: belakang
: bulat
: nasal
: malar
: tegang
: kaidah fonologi
: bentuk dasar
: bentuk turunan

Universitas Sumatera Utara