Hubungan Pernikahan Dini Dengan Tumbuh Kembang Balita Di Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara
ABSTRAK
Masa balita merupakan masa awal dari setiap fase kehidupan manusia, pada
masa ini otak akan mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat.
Kesalahan pengasuhan pada masa ini menyebabkan balita akan mengalami gangguan
tumbuh kembang, orangtua yang menikah di usia terlalu muda biasanya akan krisis
pengetahuan terhadap pengasuhan balitanya sehingga menyebabkan balita rentan
mengalami gangguan tumbuh kembang. Tujuan penulisan ini dilakukan untuk
menganalisis hubungan pernikahan dini dengan tumbuh kembang balita.
Jenis penulisan ini deskriptif analitik dengan desain penulisan cross sectional.
Penulisan ini dilaksanakan di Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa
Kabupaten Deli Serdang dimulai dari bulan Januari – Juni 2016. Populasi dalam
penulisan ini adalah seluruh balita sebanyak 1899 balita usia 3 – 59 bulan dan sampel
sejumlah 193 balita yang diambil dengan teknik sampel systematic random sampling.
Pengumpulan data melalui kuesioner untuk mendapatkan informasi pernikahan dini
dan observasi untuk mengetahui tumbuh kembang balita.
Hasil analisis univariat didapati bahwa balita memiliki tumbuh kembang
normal yaitu 107 (55,4%) balita. Hasil analisa bivariat menggunakan uji Chi-Square
menunjukkan bahwa ada hubungan pernikahan dini dengan tumbuh kembang balita
berdasarkan usia kawin pertama p=0.003, usia perkawinan p=0.001, pendidikan istri
p=0.001, dan pendapatan keluarga p
Masa balita merupakan masa awal dari setiap fase kehidupan manusia, pada
masa ini otak akan mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat.
Kesalahan pengasuhan pada masa ini menyebabkan balita akan mengalami gangguan
tumbuh kembang, orangtua yang menikah di usia terlalu muda biasanya akan krisis
pengetahuan terhadap pengasuhan balitanya sehingga menyebabkan balita rentan
mengalami gangguan tumbuh kembang. Tujuan penulisan ini dilakukan untuk
menganalisis hubungan pernikahan dini dengan tumbuh kembang balita.
Jenis penulisan ini deskriptif analitik dengan desain penulisan cross sectional.
Penulisan ini dilaksanakan di Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa
Kabupaten Deli Serdang dimulai dari bulan Januari – Juni 2016. Populasi dalam
penulisan ini adalah seluruh balita sebanyak 1899 balita usia 3 – 59 bulan dan sampel
sejumlah 193 balita yang diambil dengan teknik sampel systematic random sampling.
Pengumpulan data melalui kuesioner untuk mendapatkan informasi pernikahan dini
dan observasi untuk mengetahui tumbuh kembang balita.
Hasil analisis univariat didapati bahwa balita memiliki tumbuh kembang
normal yaitu 107 (55,4%) balita. Hasil analisa bivariat menggunakan uji Chi-Square
menunjukkan bahwa ada hubungan pernikahan dini dengan tumbuh kembang balita
berdasarkan usia kawin pertama p=0.003, usia perkawinan p=0.001, pendidikan istri
p=0.001, dan pendapatan keluarga p