Pengembangan Aplikasi Jurnal Elektronik 1

\

LAPORAN ILMIAH
A. Pengertian
Laporan ialah suatu wahana penyampaian berita, informasi, pengetahuan, atau
gagasan dari seseorang kepada orang lain. Laporan ini dapat berbentuk lisan dan dapat
berbentuk tulisan. Laporan yang disampaikan secara tertulis merupakan suatu karangan. Jika
laporan ini berisi serangkaian hasil pemikiran yang diperoleh dari hasil penelitian,
pengamatan ataupun peninjauan, maka laporan ini termasuk jenis karangan ilmiah. Dengan
kata lain, laporan ilmiah ialah sejenis karangan ilmiah yang mengupas masalah ilmu
pengetahuan dan teknologi yang sengaja disusun untuk disampaikan kepada orang-orang
tertentu dan dalam kesempatan tertentu. Laporan Ilmiah adalah laporan yang disusun melalui
tahapan berdasarkan teori tertentu dan menggunakan metode ilmiah yang sudah disepakati
oleh para ilmuwan (E.Zaenal Arifin,1993).
B. Dasar Membuat Laporan
Terdapat 5 hal yang menjadi dasar dalam membuat laporan, antara lain:
 Kegiatan menulis laporan ilmiah merupakan kegiatan utama terakhir dari suatu
kegiatan ilmiah.
 Laporan ilmiah mengemukakan permasalahan yang ditulis secara benar, jelas,
terperinci, dan ringkas.


 Laporan ilmiah merupakan media yang baik untuk berkomunikasi di lingkungan
akademisi atau sesama ilmuwan.
 Laporan ilmiah merupakan suatu dokumen tentang kegiatan ilmiah dalam
memecahkan masalah secara jujur, jelas, dan tepat tentang prosedur, alat, hasil
temuan, serta implikasinya.
 Laporan ilmiah dapat digunakan sebagai acuan bagi ilmuwan lain sehingga
syarat-syarat tulisan ilmiah berlaku juga untuk laporan.
C. Jenis-jenis Laporan Ilmiah
Dari beberapa sumber yang ada, terdapat 3(tiga) jenis Laporan Ilmiah yaitu sebagai
berikut :
 Laporan Lengkap (Monograf)



Menjelaskan proses penelitian secara menyeluruh.



Teknik penyajian sesuai dengan aturan (kesepakatan) golongan profesi dalam
bidang ilmu yang bersangkutan.




Menjelaskan hal-hal yang sebenarnya yang terjadi pada setiap tingkat analisis.



Menjelaskan (juga) kegagalan yang dialami,di samping keberhasilan yang
dicapai.



Organisasi laporan harus disusun secara sistamatis (misalnya :judul
bab,subbab dan seterusnya,haruslah padat dan jelas).

 Artikel Ilmiah



Artikel ilmiah biasanya merupakan perasan dari laporan lengkap.




Isi artikel ilmiah harus difokuskan kepada masalah penelitian tunggal yang
obyektif.



Artikel ilmiah merupakan pemantapan informasi tentang materi-materi yang
terdapat dalam laporan lengkap.

 Laporan Ringkas

Laporan ringkas adalah penulisan kembali isi laporan atau artikel dalam bentuk
yang lebih mudah dimengerti dengan bahasa yang tidak terlalu teknis (untuk
konsumsi masyarakat umum).
D. Ciri-ciri bahasa dalam laporan ilmiah, antara lain:
 Harus tepat makna dan tidak ambigu
 Harus secara tepat mendefinisikan setiap istilah, sifat dan pengertian
 Menggunakan tata bahasa baku dan memperhatikan struktur kalimat.

E. Syarat Laporan ilmiah
 Komunikatif yaitu uraian yang disampaikan dapat dipahami pembaca. Kata dan kalimat
yang disusun penulis hendaknya bersifat denotatif, sehingga tidak menimbulkan
penafsiran ganda pada pembaca. Pemahaman penulis hendaknya sama dengan
pemahaman pembaca.

 Bernalar yaitu tulisan itu harus sistematis, berurutan secara logis, ada kohesi dan
koherensi, dan mengikuti metode ilmiah yang tepat, dipaparkan secara objektif, benar,
dan dapat dipertanggungjawabkan.
 Ekonomis yaitu kata atau kalimat yag ditulis hendaknya diseleksi sedekimian rupa
sehingga tersusun secara padat berisi.
 Berdasarkan landasan teori yang kuat yaitu suatu hasil karya ilmiah bukan subjektivitas
penulisnya, tetapi harus berlandaskan pada teori – teori tertentu yang dikuasai secara
mendalam oleh penulis. Penulis melakukan kajian berdasar teori – teori tersebut.
 Tulisan harus relevan dengan disiplin ilmu tertentu yaitu tulisan ilmiah itu ditulis oleh
seseorang yang menguasai suatu bidang ilmu tertentu. Maka, tulisan ilmiahnya harus
menunjukkan kedalaman wawasan dan kecermatan pikiran berkaitan dengan disiplin
ilmu tertentu tersebut. Penguasaan penulis pada disiplin ilmu tertentu akan tampak
melaluin teori, pendekatan, pemaparanyang selalu berlandaskan pada prinsip – prinsip
ilmu tertentu.

 Memiliki sumber penopang mutakhir yaitu tulisan ilmiah harus mempergunakan landasan
teori berupa teori mutakhir (terbaru). Penulis ilmiah harus mencermati teori – teori
mutakhir melalui penelusuran internet atau jurnal ilmiah.
 Bertanggung jawab yaitu sumber data, buku acuan, dan kutipan harus secara
bertanggungjawab disebutkan dan ditulis dalam karya ilmiah. Teknik penulisan yang
tepat serta penggunaan bahasa yang baik dan benar juga termasuk bentuk tanggung jawab
seoranng penulis karya ilmiah.
F. Sistematika Laporan Ilmiah

Laporan ilmiah dapat berbentuk naskah atau buku karena berisi hal-halyang terperinci
berkaitan dengan data-data yang akurat dan lengkap. Laporan ilmiah atau laporan formal
terdiri atas :
 Bagian Pendahuluan ;
 Judul
 Kata Pengantar
 Daftar Isi
 Bagian Isi;
 Pendahuluan
 Bahan dan Metode
 Hasil Kegiatan

 Pembahasan
 Bagian Penutup
 Daftar Pustaka
 Lampiran
G. Langkah Penulisan Laporan
 Tuliskan outline secara sederhana dengan mengatur topic-topik dalam urutan yang
logis, konsisten dan sistematis
 Kembangkan outline tersebut dengan cara memberikan judul, subjudul, bagian
dan subbagian
 Tuliskan hal yang akan diuraikan pada setiap judul, subjudul, bagian dan
subbagian
 Cantumkan pada setiap judul, subjudul, bagian dan subbagian beberapa table,
grafik, gambar atau analisis statistic yang dapat melengkapi argumentasi dalam
bahasan
 Penulisan laporan mengacu pada outline yang dusah dilengkapi dengan table,
grafik, gambar atau analisis statistic lain

 Pada awal menulis, jangan terlalu memperhatikan gaya bahasa yang digunakan
karena penulis harus langsung menuju sasaran untuk menyelesaikan draft pertama
dari laporan lengkap

 Gaya bahasa, sebaiknya, diperbaiki setelah draft pertama dari laporan lengkap
selesai ditulis.
H. CONTOH

LAPORAN

ILMIAH

TENTANG

TEKNOLOGI

BAB I
PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang Masalah
Pada masa-masa ini, banyak hal-hal yang dapat dijadikan sebagai sarana informasi. Kita
dapat mencari berita/informasi sebanyak – banyaknya dari sarana teknologi yang telah dapat

dijadikan sebagai sarana informasi. Teknologi masa kini yang dapat dijadikan sebagai sarana
informasi dan berita adalah internet. Internet dapat memberikan informasi yang kita butuhkan,
tetapi internet juga dapat memberikan informasi berdampak negative.

1.2.

Rumusan Masalah

1.2.1.

Mengapa teknologi dijadikan sebagai media penyampaian informasi ?

1.2.2.

Bagaimana caranya agar tidak ketinggalan informasi dari teknologi modern ?

1.2.3.

Siapa sajakah yang dapat mengakses informasi melalui teknologi ?


1.3.

Tujuan Penulisan

1.3.1.

Untuk mengetahui teknologi dapat dijadikan sebagai media penyampaian informasi

1.3.2.

Untuk mengetahui cara agar kita tidak ketinggalan informasi dari teknologi modern

1.3.3.
1.4.

Untuk mengetahui orang-orang yang dapat mengakses informasi dari teknologi.
Manfaat Penulisan
Manfaat dari penulisan makalah ini untuk memberikan pengetahuan – pengethauan tentang
teknologi untuk mencari informasi.


1.5.

Metode Penelitian
Di dalam pembuatan makalah ini, saya menggunakan bahan pustaka sebagai metode
penelitiannya.

1.6.

Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang Masalah

1.2.

Rumusan Masalah

1.3.


Tujuan Penulisan

1.4.

Manfaat Penulisan

1.5.

Metode Penelitian

1.6.

Sistematika Penulisan
BAB II PENGENALAN TEKNOLOGI

2.1.

Pengertian Teknologi

2.2.

Manfaat Teknologi

2.3.

Macam – macam Teknologi
BAB III MANFAAT TEKNOLOGI SEBAGAI, MEDIA PENYAMPAIAN INFORMASI

3.1.
3.1.1.

Manfaat Teknologi
Memenuhi Kebutuhan Hidup

3.1.2.

Sebagai jalan komunikasi

3.2.

Peran Teknologi

3.3.

Penggunaan Teknologi
BAB IV PENUTUP

4.1.

Kesimpulan
Teknologi dapat digunakan dalam kehidupan.

4.2.

Saran

BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Pengertian Teknologi
Teknologi adalah satu ciri yang mendefinisikan hakikat manusia yaitu bagian dari sejarahnya
meliputi keseluruhan sejarah. Teknologi, menurut Djoyohadikusumo (1994, 222) berkaitan erat
dengan sains (science) dan perekayasaan (engineering). Dengan kata lain, teknologi mengandung
dua dimensi, yaitu science dan engineering yang saling berkaitan satu sama lainnya. Sains
mengacu pada pemahaman kita tentang dunia nyata sekitar kita, artinya mengenai ciri-ciri dasar
pada dimensi ruang, tentang materi dan energi dalam interaksinya satu terhadap lainnya.
Definisi mengenai sains menurut Sardar (1987, 161) adalah sarana pemecahan masalah mendasar
dari setiap peradaban. Tanpa sains, lanjut Sardar (1987, 161) suatu peradaban tidak dapat
mempertahankan struktur-struktur politik dan sosialnya atau memenuhi kebutuhan-kebutuhan
dasar rakyat dan budayanya. Sebagai perwujudan eksternal suatu epistemologi, sains membentuk
lingkungan fisik, intelektual dan budaya serta memajukan cara produksi ekonomis yang dipilih
oleh suatu peradaban. Pendeknya, sains, jelas Sardar (1987, 161) adalah sarana yang pada

akhirnya mencetak suatu peradaban, dia merupakan ungkapan fisik dari pandangan dunianya.
Sedangkan rekayasa, menurut Djoyohadikusumo (1994, 222) menyangkut hal pengetahuan
objektif (tentang ruang, materi, energi) yang diterapkan di bidang perancangan (termasuk
mengenai peralatan teknisnya). Dengan kata lain, teknologi mencakup teknik dan peralatan
untuk menyelenggarakan rancangan yang didasarkan atas hasil sains.
Seringkali diadakan pemisahan, bahkan pertentangan antara sains dan penelitian ilmiah yang
bersifat mendasar (basic science and fundamental) di satu pihak dan di pihak lain sains terapan
dan penelitian terapan (applied science and applied research). Namun, satu sama lain sebenarnya
harus dilihat sebagai dua jalur yang bersifat komplementer yang saling melengkapi, bahkan
sebagai bejana berhubungan; dapat dibedakan, akan tetapi tidak boleh dipisahkan satu dari yang
lainnya (Djoyohadikusumo 1994, 223).
Makna Teknologi, menurut Capra (2004, 106) seperti makna ‘sains’, telah mengalami perubahan
sepanjang sejarah. Teknologi, berasal dari literatur Yunani, yaitu technologia, yang diperoleh dari
asal kata techne, bermakna wacana seni. Ketika istilah itu pertama kali digunakan dalam bahasa
Inggris di abad ketujuh belas, maknanya adalah pembahasan sistematis atas ‘seni terapan’ atau
pertukangan, dan berangsur-angsur artinya merujuk pada pertukangan itu sendiri. Pada abad ke20, maknanya diperluas untuk mencakup tidak hanya alat-alat dan mesin-mesin, tetapi juga
metode dan teknik non-material. Yang berarti suatu aplikasi sistematis pada teknik maupun
metode. Sekarang sebagian besar definisi teknologi, lanjut Capra (2004, 107) menekankan
hubungannya dengan sains. Ahli sosiologi Manuel Castells seperti dikutip Capra (2004, 107)
mendefinisikan teknologi sebagai ‘kumpulan alat, aturan dan prosedur yang merupakan
penerapan pengetahuan ilmiah terhadap suatu pekerjaan tertentu dalam cara yang memungkinkan
pengulangan.

Akan tetapi, dijelaskan oleh Capra (107) teknologi jauh lebih tua daripada sains. Asal-usulnya
pada pembuatan alat berada jauh di awal spesies manusia, yaitu ketika bahasa, kesadaran
reflektif dan kemampuan membuat alat berevolusi bersamaan. Sesuai dengannya, spesies
manusia pertama diberi nama Homo habilis (manusia terampil) untuk menunjukkan
kemampuannya membuat alat-alat canggih.
Dari perspektif sejarah, seperti digambarkan oleh Toynbee (2004, 35) teknologi merupakan salah
satu ciri khusus kemuliaan manusia bahwa dirinya tidak hidup dengan makanan semata.
Teknologi merupakan cahaya yang menerangi sebagian sisi non material kehidupan manusia.
Teknologi, lanjut Toynbee (2004, 34) merupakan syarat yang memungkinkan konstituenkonstituen non material kehidupan manusia, yaitu perasaan dan pikiran , institusi, ide dan
idealnya. Teknologi adalah sebuah manifestasi langsung dari bukti kecerdasan manusia.
2.2. Manfaat Teknologi
Manfaat Teknologi bagi kehidupan manusia dalam perkembangannya, menembus batas dengan
teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang memiliki peran penting bagi kehidupan manusia
terutama seputar dunia wanita. Selain mempercepat komunikasi, selain itu memudahkan manusia
dalam menyelesaikan berbagai urusannya. Berikut peranan TIK dalam berbagai bidang
kehidupan manusia :
1. Bidang Penerbangan
·

Mengatur jadwal penerbangan (flight scheduling).

·

Mengatur perubahan jadwal terbang secara mendadak (itinerary change).

·

Mengatur sistem penjualan tiket dan reservasi penerbangan (real time reservation).

·

Mengatur sistem komunikasi kepada pilot-pilot pesawat mengenai apa yang harus dilakukan
(flight progress checks).

2. Bidang Perbankan
·

Mengatur pelayanan rekening kepada nasabah.

·

Menyediakan mesin teller otomatis atau anjungan tunai mandiri (ATM). Dengan perangkat ini,
pihak bank dapat memberikan kemudahan kepada nasabah untuk melakukan transaksi walaupun
pada saat libur.
3. Bidang Perdagangan

·

Menyediakan sistem jaringan yang terkoneksi melalui alat bantu scanner

·

Menyediakan alat bantu konsumen untuk melakukan pengecekan harga.
4. Bidang Perkantoran

·

Menyediakan mesin penjawab telepon secara otomatis.

·

Menyediakan alat pengolah kata dengan mesin komunikasi berupa teleks dan faksimile.
5. Rumah Masa Depan
Peranan TIK dalam rumah masa depan yang berdasar pada home automation adalah ketersediaan
alat pemantau bahaya yang dapat memberitahukan pencurian, kebakaran, dan kebocoran gas.
Alat ini berfungsi secara otomatis dan diperintah lewat saluran telepon.

2.3.Macam – macam Teknologi
a.

Internet
Secara harfiah, internet (kependekan daripada perkataan 'inter-network') ialah rangkaian
komputer yang berhubung menerusi beberapa rangkaian. Manakala Internet (huruf 'I' besar) ialah
sistem komputer umum, yang berhubung secara global dan menggunakan TCP/IP sebagai
protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol). Rangkaian internet yang
terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan
internetworking.

Manfaat dari internet yaitu bisa mencari semua informasi, hiburan, maupun berita aktual dan
lainnya.Lebih praktis untuk mencari informasi dibandingkan dengan BUKU.
b.

Telepon
Telepon adalah alat telekomunikasi yang dapat mengirimkan pembicaraan melalui sinyal
listrik. Umumnya penemu telepon adalah Alexander Graham Bell, dengan telepon pertama
dibuat di Boston, massachusets, pada tahun 1876. Tetapi, penemu italia antonio meucci telah
menciptakan telepon pada tahun 1849, dan pada September 2001, Meucci dengan resmi diterima
sebagai pencipta telepon oleh kongres Amerika, dan bukan Alexander Graham Bell.
Gunanya telepon yaitu untuk Berbicara dengan orang yang tempatnya jauh dari diri kita(beda
rumah/beda keberadaan,tidak lebih jauh dari satu kecamatan ).

c.

Handphone (Telepon Genggam)
Telepon genggam, biasanya disebut juga dengan cellular.Merupakan pengembangan teknologi
telepon, dimana perangkatnya dapat digunakan sebagai perangkat untuk mobile atau berpindahpindah
Manfaat dari telepon yaitu sama dengan telepon namun bedanya bisa di bawa kemana saja
karena ukuran tubuhnya.

d.

Fax
Disingkat dengan FoIP, Suatu mekanisme untuk mengirimkan fax melalui Internet (yang
berbasis IP). Hal ini mirip seperti VoIP.
Manfaat dari fax yaitu mengirim dokumen dari suatu negeri ke negeri lainnya.

e.

Pager.

Pager adalah alat panggil seperti handphone namun lebih praktis dikarenakan,pager tidak
memiliki fasilitas lainnya selain sms.Pager hanya bisa menerima SMS dan tidak bisa mengirim
SMS.
Manfaat dari pager yaitu mengirimkan SMS kepada orang yang kita tuju dengan cepat dan
lebih praktis.
f.

Push To Talk
Alat bicara yang ukuran tubuhnya lumayan kecil.Pembicara yg memakainya harus bergantian
dengan lawan bicaranya ,misal:si A berbicara lalu berhenti, si B menunggu bunyi *beep barulah
menjawabnya. Kesimpulannya 1 PTT bisa dipakai dengan berbanyak orang namun orang-orang
yang memakainya harus berbicara secara bergantian.

g.

Industri Otomotif
Mobil-mobil di buat dari kerangka body, mesin, peralatan elektronik di pabrik dengan bantuan
robot yang dikendalikan oleh komputer dengan leih akurat. Dengan bantuan komputer pabrikpabrik otomotif bisa memproduksi mobil dalam jumlah ratusan perbulan, yang tidak mungkin
dikerjakan secara manual dengan tenaga manusia.

BAB III
MANFAAT TEKNOLOGI SEBAGAI, MEDIA PENYAMPAIAN INFORMASI

3.1.Manfaat Teknologi
3.1.1.

Memenuhi Kebutuhan Hidup
Pangan (makanan)

Þ

Ditemukannya bibit unggul yang dalam waktu singkat dapat diproduksii sumber pangan yang
berlipat ganda.

Þ

Digunakannya mekanisasi pertanian untuk memungut hasil produksii sehingga hasilnya lebih
besar bila dibandingkan dengan menggunakan tenaga manusia.

Þ

Digunakannya bioteknologi (misalnya hormon tumbuhan) untuk merangsang tumbuhnya daun,
bunga, atau buah sehingga tumbuh lebih banyak.

Þ

Dikembangkannya pembuatan pangan dari minyak bumi, penyempurnaan gizi sereal,
pembuatan pangan protein dari daun-daunan dan pembuatan produk daging tiruan dari sumbersumber protein nabati.
Sandang (pakaian)

Þ
Þ

Adanya mesin tekstil mempercepat proses pembuatan pakaian.
Dengan kemajuan teknologi, telah ditemukan serat sintetis, seperti poliester, polipropelin,
polietilin, dll, sehingga pembuatan tekstil dapat dilakukan secara besar-besaran dalam waktu
yang singkat.
Papan (Tempat Tinggal)
Dengan menerapkan teknologi maju, manusia mampu membangun rumah dan gedung-gedung
pencakar langit. Orang tidak lagi menggunakan tangga, tetapi cukup dengan menekan tombol
dan dalam sekejap saja orang sudah sampai di lantai yang dituju. Sampai abad ini manusia
berusaha memanfaatkan lautan dan antariksa sebesar-besarnya melalui pulau-pulau buatan
disertai peternakan dan perkebunan laut.

3.1.2.

Sebagai jalan komunikasi

Dengan teknologi modern, manusia dapat menciptakan telegram (pertengahan abad ke 20)
yang dapat dipakai untuk menyampaikan pesan sampai ribuan km dalam waktu beberapa menit
saja.
Dengan teknologi modern, manusia dapat menciptakan telepon (diciptakan oleh Bell tahun
1876) sehingga dapat berkomunikasi langsung walaupun jaraknya sangat jauh. Sampai sekarang
manusia sudah dapat membuat berbagai jenis telepon genggam dengan berbagai fasilitas dan
kelebihan masing-masing.
Ditemukannya pesawat radio (oleh Marconi 1896) untuk mengirim dan menerima berita
tanpa melalui kawat penghubung.
Ditemukannya televisi yang dapat mengirim suara dan gambar hidup kepada para pemirsa
dalam jarak ratusan kilometer dari objek yang disaksikan.
Ditemukannya alat komunikasi terbaru, yaitu satelit yang dikombinasikan dengan radio
dan televisi. Dengan alat ini orang dapat melihat wajah lawan bicara walaupun keduanya berada
dibelahan bumi yang berbeda.
Ditemukannya komputer. Para ahli seperti dokter, ahli hukum, administrator dan
sebagainya dapat dengan mudah, tepat dan cepat mendapatkan informasi yang diperlukan dari
komputer, karena komputer dapat menyimpan data atau informasi dalam jumlah yang banyak,
dan dalam waktu yang singkat dapat ditampilkan data / informasi yang diperlukan.
Dengan berkembanganya teknologi maka dibuatlah satelit komunikasi / satelit domestik.
Beberapa

contoh

satelit

komunikasi

antara

Kanada, Molnya di Rusia dan Palapa di Indonesia.
3.2. Peran Teknologi

lain Wester di

Amerika

Serikat. Anik di

Teknologi merupakan hasil budaya manusia, semakin manusia berkembang makan semakin
berkembang pula teknologi yang dimiliki.
misalnya, ketika pertama kali PC muncul (masih tanpa hardisk, komputer TX), orang
bertanya-tanya, apakah ini merupakan sebuah lompatan besar umat manusia saat itu?, tidak lama
kemudian muncul generasi keduanya, ketiga, dan akhirnya muncul generasi ke 4 yang
dinamakan super komputer, dan pada saat ini pun setiap orang, setiap rumah, kantor, dimana
saja, sudah dapat memiliki komputer.
teknologi pada dasarnya membantu pekerjaan manusia, mempermudah kinerja, bahkan bisa
meningkatkan output dari sistem kerja tersebut. akan tetapi disisi lain, komputer juga berperan
dalam meningkatkan aksi kejahatan, atau juga merusak bagian-bagian lainnya dari sisi kehidupan
manusia. namun dalam website ini, ditampilkan kedua-duanya, dan pilihannya tergantung kepada
user.
hidup manusia tidak terpisahkan dengan teknologi, akan tetapi besok...bisa saja manusia
diperbudak oleh teknologi.
3.3. Penggunaan Teknologi


Manfaat Teknologi Terhadap Kebutuhan Pokok Manusia



Manfaat Teknologi Untuk Pemberdayagunaan Sumber Daya Alam



Manfaat Teknologi Terhadap Sumber Daya Manusia



Manfaat Terhadap Komunikasi dan Transportasi



Manfaat Teknologi Untuk Peningkatan Kesehatan



Manfaat Teknologi di Bidang Pendidikan



Manfaat Teknologi Terhadap Pencapaian Kemakmuran

Dari manfaat-manfaat teknologi diatas, antara manusia dan teknologi telah tercipta korelasi
yang sedemikian erat. Karena begitu banyak manfaat teknologi bagi kehidupan manusia
perangkat teknologi sudah menggantikan pola hubungan manusia, menumbuhkan kedekatan atau
keintiman dengan benda mati.

BAB IV
PENUTUP

4.1. Kesimpulan
Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena
kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Perkembangan
teknologi memang sangat diperlukan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat
positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan serta sebagai cara baru dalam
melakukan aktivitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati
banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir
ini, di antaranya dalam hal pemenuhan kebutuhan pokok manusia, pendayagunaan SDA,
kemudahan dalam komunikasi dan transportasi, peningkatan fasilitas pelayanan kesehatan dan
teknologi obat-obatan, bidang pendidikan dan pencapaian kemakmuran kehidupan manusia.
4.2. Saran
Dalam pemanfaatan teknologi sering kita menghadapi berbagai tantangan agar kita senantiasa
menggunakannya seefektif mungkin. untuk itu, sebaiknya perlu dilakukan beberapa hal,
diantaranya :
·

Menimbang untung ruginya mengenalkan komputer pada anak, pada akhirnya memang amat
tergantung pada kesiapan orangtua dalam mengenalkan dan mengawasi anak saat bermain
komputer.

·

Selain itu juga pihak sekolah harus ikut andil dalam memberikan pengarahan terbaik agar
siswa/siswi dapat mempergunakan Teknologi Informasi dan Komunikasi ke arah yang positif.

·

Pemerintah sebagai pengendali semua sistem penyedia Informasi harusnya lebih aktif

dalam mengontrol penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Generasi Anak
Bangsa.