T1__BAB III Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perlindungan Hak Korban Tabrak Lari Kasus Kecelakaan Lalu Lintas: Studi Kasus di Satlantas Polres Salatiga T1 BAB III
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Peran Polisi di Satlantas Polres Salatiga dalam menanganai kasus
tabrak lari yaitu memberikan pertolongan kepada korban, memberikan
laporan kepada pihak jasa raharja supaya santunannya bisa terealisasikan
maksimal, menangkap pelaku supaya pelaku dapat memberikan ganti rugi
berupa biaya pengobatan dan biaya kerusakan kendaraan bermotor kepada
korban, namun peran dalam menangani kasus kecelakaan lalu lintas tabrak
lari terbilang masih kurang, karena peran polisi yang dapat terpenuhi
seluruhnya hanya mendapatkan pertolongan kepada korban, peran yang
lain sebagaian besar tidak terpenuhi, karena bisa dilihat hanya ada 6 dari
20 kasus yang terseleseikan dan terpenuhi hak-hak korban. Hak-hak
korban tabrak lari yaitu mendapatkan pertolongan dari pihak polisi,
mendapat ganti kerugian kerusakan kendaraan bermotor dan biaya
pengobatan dari pelaku, mendapatkan santunan sari pihak jasa raharja.
sebagian besar hak hak korban tidak terpenuhi, hak korban yang terpenuhi
hanya mendapatkan pertolongan dari pihak polisi, namun dari pihak
pelaku dan jasa raharja sebagian besar tidak terpenuhi. Sebagian besar
kasus tidak terseleseikan dan bahkan hak-hak korban yang terpenuhi hanya
mendapat pertolongan dari polisi, korban tidak mendapatkan pertanggung
jawaban dari pihak yang bertanggung jawab yaitu pelaku, Karena pelaku
tidak dapat ditemukan. Peran polisi dalam memberikan perlindungan
66
secara finansial yaitu melalui perusahaan Jasa Raharja hanya 5 kasus yang
terseleseikan juga tidak terealisasikan karena korban juga tidak menuntut
lebih kepada pihak kepolisian, karena korban merasa ketakutan berurusan
dengan pihak kepolisian. Dan personil kepolisian yang menangani kasus
kecelakaan
lalu
lintas
di
Polres
Salatiga,
membutuhkan
waktu
penyelidikan yang relative lama, kurangnya kepedulian masyarakat untuk
ikut serta membantu tugas pihak kepolisian.
B. Saran
a. Bagi Kepolisian, menambah personil kepolisian khususnya dibagaian
kecelakaan lalu lintas, supaya pengungkapan kasus tabrak lari bisa
terseleseikan dan hak-hak korban juga terpenuhi secara maksimal.
menambah cctv di ruas ruas jalan Kota Salatiga, supaya pengungkapan
kasus tabrak lari bisa terseleseikan dengan menggunakan cctv untuk
melacak pelaku tabrak lari.
b. Bagi Korban, seharusnya korban menuntut kepada pihak kepolisian
untuk memberikan laporan kepada pihak jasa raharja supaya
mendapatkan santunan. Dan jangan takut berurusan dengan pihak
kepolisian supaya seluruh hak-hak korban terpenuhi.
67
PENUTUP
A. Kesimpulan
Peran Polisi di Satlantas Polres Salatiga dalam menanganai kasus
tabrak lari yaitu memberikan pertolongan kepada korban, memberikan
laporan kepada pihak jasa raharja supaya santunannya bisa terealisasikan
maksimal, menangkap pelaku supaya pelaku dapat memberikan ganti rugi
berupa biaya pengobatan dan biaya kerusakan kendaraan bermotor kepada
korban, namun peran dalam menangani kasus kecelakaan lalu lintas tabrak
lari terbilang masih kurang, karena peran polisi yang dapat terpenuhi
seluruhnya hanya mendapatkan pertolongan kepada korban, peran yang
lain sebagaian besar tidak terpenuhi, karena bisa dilihat hanya ada 6 dari
20 kasus yang terseleseikan dan terpenuhi hak-hak korban. Hak-hak
korban tabrak lari yaitu mendapatkan pertolongan dari pihak polisi,
mendapat ganti kerugian kerusakan kendaraan bermotor dan biaya
pengobatan dari pelaku, mendapatkan santunan sari pihak jasa raharja.
sebagian besar hak hak korban tidak terpenuhi, hak korban yang terpenuhi
hanya mendapatkan pertolongan dari pihak polisi, namun dari pihak
pelaku dan jasa raharja sebagian besar tidak terpenuhi. Sebagian besar
kasus tidak terseleseikan dan bahkan hak-hak korban yang terpenuhi hanya
mendapat pertolongan dari polisi, korban tidak mendapatkan pertanggung
jawaban dari pihak yang bertanggung jawab yaitu pelaku, Karena pelaku
tidak dapat ditemukan. Peran polisi dalam memberikan perlindungan
66
secara finansial yaitu melalui perusahaan Jasa Raharja hanya 5 kasus yang
terseleseikan juga tidak terealisasikan karena korban juga tidak menuntut
lebih kepada pihak kepolisian, karena korban merasa ketakutan berurusan
dengan pihak kepolisian. Dan personil kepolisian yang menangani kasus
kecelakaan
lalu
lintas
di
Polres
Salatiga,
membutuhkan
waktu
penyelidikan yang relative lama, kurangnya kepedulian masyarakat untuk
ikut serta membantu tugas pihak kepolisian.
B. Saran
a. Bagi Kepolisian, menambah personil kepolisian khususnya dibagaian
kecelakaan lalu lintas, supaya pengungkapan kasus tabrak lari bisa
terseleseikan dan hak-hak korban juga terpenuhi secara maksimal.
menambah cctv di ruas ruas jalan Kota Salatiga, supaya pengungkapan
kasus tabrak lari bisa terseleseikan dengan menggunakan cctv untuk
melacak pelaku tabrak lari.
b. Bagi Korban, seharusnya korban menuntut kepada pihak kepolisian
untuk memberikan laporan kepada pihak jasa raharja supaya
mendapatkan santunan. Dan jangan takut berurusan dengan pihak
kepolisian supaya seluruh hak-hak korban terpenuhi.
67