HUBUNGAN VARIASI GAYA MENGAJAR GURU DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PAB 2 HELVETIA T.P. 2015/2016.

HUBUNGAN VARIASI GAYA MENGAJAR GURU DAN
MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR
SISWA DI SMK PAB 2 HELVETIA
TAHUN PELAJARAN
2015/2016

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian
Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan

Oleh
BONI PANTA K. S
NIM. 709141021

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016

ABSTRAK
Boni Panta K. S, NIM 709141021, Hubungan Variasi Gaya Mengajar Guru

dan Motivasi Belajar dengan Hasil Belajar Siswa di SMK PAB 2 Helvetia
T.P. 2015/2016. Skripsi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi
Pendidikan Administrasi Perkatoran, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri
Medan 2016.
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan variasi gaya mengajar guru
dan motivasi belajar dengan hasil belajar siswa kelas X AP SMK PAB 2 Helvetia
T.P 2015/2016.
Penelitian ini dilaksanakan di SMK PAB 2 Helvetia Jln. Veteran Psr. IV
Helvetia Medan Tahun Pembelajaran 2015/2016. Waktu penelitian yaitu pada
semester ganjil T.P 2015/2016. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa
kelas X Program Keahlian Administrasi Perkantoran SMK PAB 2 Helvetia
Medan yang berjumlah 121 orang dan sampel sebanyak 42 orang yang diambil
secara acak terdiri dari tiga kelas yaitu kelas X AP1, kelas X AP2 dan kelas X AP3.
Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, angket, dan
dokumentasi.
Hasil analisis yang diperoleh untuk variasi gaya mengajar guru (X1)
dengan hasil belajar (Y) diperoleh nilai thitung = 5,151 ; ttabel = 2,021, artinya thitung
lebih besar dari ttabel. Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif dan
signifikan antara variasi gaya mengajar guru dengan hasil belajar siswa. Hasil

analisis yang diperoleh untuk motivasi belajar (X2) dengan hasil belajar (Y)
diperoleh nilai thitung = 4,666 ; ttabel = 2,021, artinya thitung lebih besar dari ttabel. Hal
ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif dan signifikan antara motivasi
belajar dengan hasil belajar siswa. Dalam perhitungan regresi linear berganda
diperoleh nilai konstanta 44,400, koefisien regresi variasi gaya mengajar guru
(X1) sebesar 0,270 dan koefisien regresi motivasi belajar (X2) sebesar 0,294.
Untuk menguji hipotesis variasi gaya mengajar guru dan motivasi belajar secara
simultan menggunakan uji f dengan taraf signifikasi 95% diperoleh nilai Fhitung =
20,665 ; Ftabel = 3,24, artinya Fhitung lebih besar dari Ftabel. Hal ini menunjukkan ada
hubungan yang positif dan signifikan secara simultan antara variasi gaya mengajar
guru dan motivasi belajar dengan hasil belajar siswa. Untuk hasil perhitungan uji
determinasi (R2) diperoleh nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 51,50%,
menunjukkan bahwa variasi gaya mengajar guru dan motivasi belajar secara
bersama-sama memberikan hubungan dengan hasil belajar siswa sebesar 51,50%
dan sisanya berhubungan dengan faktor lain.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan variasi gaya
mengajar guru dan motivasi belajar dengan hasil belajar siswa kelas X AP SMK
PAB 2 Helvetia T.P 2015/2016.

Kata Kunci: Variasi Gaya Mengajar Guru, Motivasi Belajar, dan Hasil

Belajar Siswa.

v

ABSTRACT
Boni Panta K. S, NIM 709141021. The relationship variation teacher’s and
learning motivation on student achievement of class X adminstrative offices
of the SMK PAB 2 Helvetia year 2015/2016. A Thesis, Economy Education
Departement, Office Administration Education Study Program, Faculty of
Economy, State University of Medan 2016.
Problem in this study is the low school achievement. This study is aimed
to find out whether there is an relationship variation teacher’s and learning
motivation on student achievement of class X adminstrative offices of the SMK
PAB 2 Helvetia year 2015/2016.
This study was done in State Vocational PAB 2 Helvetia Medan, Veteran
Street and was held on academic year 2015/2016. The population in this study
was all the grade X students of office administration skill program state vocational
school PAB 2 Helvetia which total were 121 students and the sample in this study
was 42 students which were chosen by simple random sampling which were
consisted of three classes, namely X AP1, X AP2, and X AP3. The technique of

data collection was using observation, interview, questionnaire, and
documentation.
The analysis result for the relationship variation teacher’s (X1) to students'
achievement (Y) was tcount = 5,151 ; ttable = 2,021, this means tcount more than ttable.
Which shows that there is a positive and significant relationship between
variation teacher’s to students’ achievement. The analysis result for the learning
motivation (X2) to students' achievement (Y) was tcount = 4,666 ; ttable = 2,021, this
means tcount more than ttable. Which shows that there is a positive and significant
relationship between learning motivation to students’ achievement. In multiple
linear regression calculation, it was acquired the constanta 44,400, variation
teacher’s regression coefficient (X1) was 0,270 and learning motivation regression
coefficient (X2) was 0,294. In order to test the variation teacher’s and learning
motivation partially by using t-test with significant standard 95% acquired Fcount
= 20,665 ; Ftable = 3,24, this means Fcount more than Ftable. Which shows that there
is a positive and significant relationship simultaneously relationship between
variation teacher’s and learning motivation to students’ achievement. For
determination calculation test (R2), the value of determination coefficient as
51,50% which showed that variation teacher’s and learning motivation
simultaneously relationship the students’ achievement as much as 51,50% and the
rest of it was associated by other factors.

It can be concluded that there was simultaneously significant relationship
between student relationship variation teacher’s and learning motivation on
student achievement of class X adminstrative offices of the SMK PAB 2 Helvetia
year 2015/2016.
Keywords : Variation Teacher, Learning Motivation, and Student
Achievement.

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus Kristus, dimana atas
segala kasih dan berkat-Nya yang senantiasa menuntun penulis untuk
menyelesaikan skripsi ini tepat waktu. Penulis skripsi ini dimaksudkan untuk
memenuhi sebagian persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan bagi
mahasiswa S1 pada Jurusan Pendidikan Ekonomi, Prodi Pendidikan Administrasi
Perkantoran, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Skripsi ini berjudul “Hubungan Variasi Gaya Mengajar Guru dan
Motivasi Belajar dengan Hasil Belajar Siswa di SMK PAB 2 Tahun
Pelajaran 2015/2016”.

Selama menjalani perkuliahan hingga penyelesaian skripsi ini, penulis
telah banyak menerima bantuan, dorongan, saran, motivasi, petunjuk dan doa dari
berbagai pihak. Atas bantuan tersebut, melalui tulisan ini penulis mengucapkan
terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd., Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Prof. Indra Maipita, M.Si., Ph.D., Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan beserta staffnya.
3. Bapak Drs. Thamrin, M.Si, Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas
Ekonomi Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si., Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
Universitas Negeri Medan.

i

5. Bapak Drs. Johnson Simanjuntak, M.Si, Sekretaris Jurusan Pendidikan
Ekonomi Universitas Negeri Medan.
6. Ibu Dra. Sri Mutmainnah, M.Si, Ketua Prodi Pendidikan Administrasi
Perkantoran Universitas Negeri Medan.
7.


Bapak Drs. Mangarap Sinaga, MS selaku dosen pembimbing skripsi
saya yang telah memberikan waktu, bimbingan dan motivasi yang
sangat mendukung penulis dalam penyelesaian skripsi ini.

8. Ibu Rotua S.P Simanullang, M.Si, selaku dosen pembimbing akademik
saya yang telah membantu saya dalam menyelesaikan perkuliahan.
9. Bapak dan Ibu dosen Pendidikan Administrasi Perkantoran beserta
staff pegawai.
10. Drs. H. Ahmad Nasution, M.Pd, selaku kepala sekolah SMK PAB 2
Helvetia yang telah memberikan izin selama penulis melakukan
penelitian.
11. Seluruh dewan guru terutama Drs. Rusliman, M.Pd, selaku Guru Mata
Pelajaran Korespondesi yang telah banyak membantu penulis dalam
melaksanakan penelitian.
12. Seluruh siswa-siswi kelas X Administrasi Perkantoran SMK PAB 2
Helvetia yang telah bersedia menjadi responden dalam penelitian ini.
13. Teristimewa buat orang tua tercinta Ayahanda G. Karo Sekali yang
selalu setia memberikan perhatian serta dukungan dalam bentuk
materil maupun non materil dan Ibunda N. Br. Sembiring Kembaren

terimakasih atas segala usaha dan kerja keras selama ini yang selalu

ii

mendidik dan membesarkan saya dengan penuh cinta kasih dan
kesabaran sehingga saya dapat menjadi seperti sekarang ini. Kalian
adalah orang tua terhebat dan pahlawan sejati dalam hidup saya.
14. Teristimewa buat keluarga besarku, abang-abang dan kakak-kakak
sepupu, Bang Henry Tarigan, Bang Hastra Jaya Tarigan, Kak
Nurhasimah Br. Tarigan, Bang Bobby Kaban, Kak Sri Ulina Br.
Kaban, Bang Elly Sanagor Tarigan, dan Bang Ius Sembiring,
terimakasih sudah menjadi penyemangat serta memberikan inspirasi
dan nasehat-nasehatnya dan terutama buat kakakku Maria Ika Nova
Br. Karo Sekali dan adikku Ivo Marselinus Karo Sekali yang selalu
memberikan motivasi dan memberikan dukungan dalam bentuk
materil dan non materil. Terimakasih untuk dukungan dan semangat
dan doanya.
15. Buat sahabat-sahabat terbaik Rifki Hakimi, Daniel Roy Situmorang,
Fernandes Tarigan, Hengky Siagian, Rinaldi Barus dan teristimewa
Maria Dewi Marbun terima kasih telah menjadi sahabat terbaik dan

menjadi teman seperjuangan yang selalu membantu, memotivasi satu
sama lain dalam melalui hari-hari perkuliahan penulis selama ini.
Canda dan tawa kalian takkan terlupakan. Buat sahabatku Jhon
Andrianto Purba dan Septian Siregar, terimakasih telah menjadi
sahabat dari SMA sampai sekarang serta buat dukungan dan
motivasinya.

iii

16. Untuk seluruh teman-teman ADP A Reguler stambuk 2009 yang tidak
bisa disebutkan satu persatu. Walaupun kita susah kompak tetapi
kalian yang terbaik dan terima kasih telah menjadi teman terbaik
selama ini. Kalian tak terlupakan.
17. Untuk teman-teman PPLT SMK Negeri 1 Kaban Jahe, terimakasih atas
pengalaman yang boleh kita dapatkan selama PPLT di Kaban Jahe.
18. Untuk kawan-kawan satu kost di Jln. Parang 4 dan Parang 2.
19. Untuk teman-teman Desa Suka Nalu Simbelang, Bang Bintara
Tarigan, Kak Karyawati Sitepu, Santo Ginting, Rafael Tarigan, Dumei
Sembiring, dan Agus Suheri Sembiring yang selalu berbagi cerita dan
canda tawa bersama setiap pulang kampung.

Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya
kepada seluruh pihak yang membantu dan mendukung dalam proses penyelesaian
skripsi ini yang tidak mungkin disebutkan satu persatu. Kiranya skripsi ini
bermanfaat bagi seluruh pihak sebagai bahan perbandingan lebih lanjut guna
perkembangan ilmu pengetahuan.
Medan,

Januari 2016

Boni Panta K. S
NIM. 709141021

iv

DAFTAR ISI

Halaman
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR ....................................................................................


i

ABSTRAK .....................................................................................................

v

ABSTRACT ...................................................................................................

vi

DAFTAR ISI ..................................................................................................

vii

DAFTAR GAMBAR .....................................................................................

xi

DAFTAR TABEL .........................................................................................

xii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................

xiii

BAB I

PENDAHULUAN ........................................................................

1

1.1 Latar Belakang Masalah ..........................................................

1

1.2 Identifikasi Masalah ................................................................

6

1.3 Batasan Masalah ......................................................................

7

1.4 Rumusan Masalah ...................................................................

7

1.5 Tujuan Penelitian.....................................................................

8

1.6 Manfaat Penelitian...................................................................

8

KAJIAN PUSTAKA ...................................................................

10

2.1. Kerangka Teoritis ..................................................................

10

2.1.1 Variasi Gaya Mengajar Guru ..........................................

10

2.1.1.1 Pengertian Variasi Gaya Mengajar Guru ................

10

BAB II

vii

2.1.1.2 Komponen-komponen Variasi Gaya Mengajar ......

14

2.1.2 Motivasi Belajar .............................................................

16

2.1.2.1 Motivasi Belajar (Teori Kebutuhan) Maslow ..........

18

2.1.2.2 Ciri-Ciri Motivasi Belajar ........................................

20

2.1.2.3 Prinsip-Prinsip Motivasi Belajar .............................

21

2.1.2.4 Jenis-Jenis Motivasi Belajar ...................................

21

2.1.2.5 Fungsi Motivasi Belajar ..........................................

22

2.1.2.6 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Belajar 22

BAB III

2.1.2.7 Bentuk-Bentuk Motivasi Belajar ............................

24

2.1.2.8 Nilai Motivasi Dalam Pengajaran ...........................

25

2.1.3 Hasil Belajar ...................................................................

26

2.1.3.1 Pengertian Hasil Belajar .........................................

26

2.1.3.2 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar .

27

2.2. Penelitian yang Relevan .........................................................

29

2.3 Kerangka Berpikir ..................................................................

30

2.4 Hipotesis .................................................................................

33

METODOLOGI PENELITIAN ................................................

34

3.1

Lokasi dan Waktu Penelitian ...............................................

34

3.2

Populasi dan Sampel ...........................................................

34

3.2.1 Populasi ...........................................................................

34

3.2.2 Sampel .............................................................................

35

3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ........................

35

3.3.1. Variabel Penelitian .........................................................

35

3.3.2. Defenisi Operasional ......................................................

36

viii

BAB IV

3.4 Teknik Pengumpulan Data .....................................................

37

3.4.1 Observasi ........................................................................

37

3.4.2 Angket .............................................................................

37

3.4.3 Dokumentasi ....................................................................

39

3.5 Uji Instrumen Penelitian..........................................................

39

3.5.1 Uji Validitas Angket ........................................................

39

3.5.2 Uji Reliabilitas Angket ...................................................

40

3.6 Teknik Analisis Data ...............................................................

42

3.6.1 Uji Koefisien Korelasi ....................................................

42

3.6.2 Pengujian Persyaratan Analisis ......................................

45

3.6.2.1 Uji Homogenitas .....................................................

45

3.6.2.2 Uji Linieritas ...........................................................

46

3.6.3 Uji Hipotesis ...................................................................

46

3.6.3.1 Uji t atau Uji Parsial ...............................................

46

3.6.3.2 Uji F atau Uji Simultan ...........................................

47

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ........................

49

4.1 Hasil Penelitian ......................................................................

49

4.1.1 Deskripsi dan Hasil Penelitian ....................................

49

4.1.1.1 Variasi Gaya Mengajar Guru (X1) ................

50

4.1.1.2 Motivasi Belajar (X2) ....................................

55

4.1.1.3 Hasil Belajar (Y) ...........................................

60

4.2 Analisis Data ..........................................................................

61

4.2.1 Koefisien Korelasi Product Moment .........................

61

4.2.2 Regresi Linier Berganda ............................................

63

4.2.3 Uji Hipotesis ...............................................................

64

ix

4.2.3.1 Hubungan Variasi Gaya Mengajar dengan

BAB V

Hasil Belajar ..............................................................

64

4.2.3.2 Hubungan Motivasi Belajar dengan Hasil
Belajar ........................................................................

65

4.2.4 Uji Signifikansi Simultan (Uji F) .............................

66

4.2.5 Uji Determinasi (R2 ) .................................................

67

4.3 Pembahasan Penelitian ...........................................................

69

KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................

70

5.1 Kesimpulan .............................................................................

70

5.2 Saran

71

....................................................................................

DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
LAMPIRAN

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Halaman

1

Hirarki Tingkatan Kebutuhan Manusia ........................................

20

2

Paradima Penelitian ......................................................................

36

4.1

Diagram Frekuensi Variabel Variasi Gaya Mengajar Guru (X1) ..

55

4.2

Diagram Frekuensi Variabel Motivasi Belajar (X2) ......................

59

4.3

Diagram Frekuensi Variabel Hasil Belajar (Y) .............................

61

xi

DAFTAR TABEL

Tabel

Halaman

3.1

Jumlah Populasi Siswa .................................................................

34

3.2

Sampel Siswa Kelas X AP ............................................................

35

3.3

Kisi-Kisi Instrumen .......................................................................

39

3.4

Interprestasi Nilai r ........................................................................

45

4.1

Analisis Variasi Gaya Mengajar Guru (X1) ..................................

50

4.2

Distribusi Frekuensi Jawaban Variasi Gaya Mengajar Guru (X1)

51

4.3

Distribusi Variabel Variasi Gaya Mengajar Guru (X1) ................

54

4.4

Distribusi Frekuensi Jawaban Motivasi Belajar (X2) ....................

56

4.5

Distribusi Variabel Motivasi Belajar (X2) .....................................

59

4.6

Distribusi Variabel Hasil Belajar (Y) ............................................

60

4.7

Koefisien Korelasi .........................................................................

62

4.8

Interprestasi Koefisien Korelasi ....................................................

63

4.9

Koefisien Regresi Linier Berganda ...............................................

64

4.10

Hasil Perhitungan Uji Hipotesis X1 dengan Y Secara Parsial (Uji
t) ....................................................................................................

65

Hasil Perhitungan Uji Hipotesis X2 dengan Y Secara Parsial (Uji
t) ....................................................................................................

66

4.12

Uji Simultan (Uji F) ......................................................................

67

4.13

Uji Determinasi (R2)......................................................................

67

4.11

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

Halaman

1

Angket Penelitian .........................................................................

72

2

Hasil Perhitungan Uji Validitas Variabel Variasi Gaya Mengajar
Guru (X1) ....................................................................................

78

3

Hasil Perhitungan Uji Validitas Variabel Motivasi Belajar (X2) ..

83

4

Hasil Perhitungan Uji Reliabilitas Angket Variasi Gaya
Mengajar Guru (X1) .....................................................................

88

Hasil Perhitungan Uji Reliabilitas Angket Motivasi Belajar
(X2) .............................................................................................

89

6

Tabulasi Angket Variabel Variasi Gaya Mengajar Guru (X1) ......

90

7

Tabulasi Angket Variabel Motivasi Belajar (X2) .........................

92

8

Daftar Kumpulan Nilai (DKN) Korespondensi Kelas X AP
SMK PAB 2 Helvetia ....................................................................

94

Tabulasi Harga Rata-Rata, Standard Deviasi, dan Distribusi
Frekuensi ......................................................................................

96

10

Perhitungan Nilai Korelasi Parsial ...............................................

97

11

Hasil Perhitungan Uji Regresi Linier Berganda ...........................

98

12

Hasil Perhitungan Uji Parsial (Uji t) X1 dengan Y .......................

99

13

Hasil Perhitungan Uji Parsial (Uji t) X2 dengan Y .......................

100

14

Uji Simultan (Uji F) X1 dan X2 dengan Y .....................................

102

15

Tabel r Product Moment ...............................................................

103

16

Tabel Distribusi t ...........................................................................

104

17

Daftar Nilai Kritis Distribusi F......................................................

105

18

Dokumentasi Penelitian ...............................................................

107

5

9

xiii

BAB I
PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang Masalah
Perkembangan

ilmu

pengetahuan

dan teknologi

menuntut

dunia

pendidikan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam menghadapi
persaingan global semakin tinggi. Pendidikan memegang peranan penting dalam
menentukan kualitas sumber daya manusia, karena pendidikan merupakan wahana
untuk meningkatkan dan mengembangkan kualitas sumber daya manusia.
Pendidikan adalah suatu sistem yang dirancang untuk tujuan tertentu dan
merupakan upaya manusia secara sadar untuk mengembangkan kemampuan dan
kepribadiannya. Dari pendidikan akan dilahirkan manusia-manusia berkualitas.
Lembaga pendidikan diharapkan dapat menyelenggarakan program-program
terbaik bagi generasi penerus sehingga mereka mampu menjadi sumber daya
manusia yang berkualitas dan mampu menyelesaikan permasalahan yang mereka
hadapi dengan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Pendidikan merupakan salah satu sarana untuk dapat menciptakan sumber
daya manusia yang berkualitas pada generasi yang akan datang. Banyak hal telah
dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan, antara lain melalui berbagai
pelatihan dan peningkatan kualifikasi guru, perbaikan sarana dan prasarana,
penyempuranaan kurikulum, pengadaan buku dan alat-alat pelajaran, serta
peningkatan manajemen sekolah. Upaya-upaya tersebut dilakukan dengan tujuan

1

2

supaya prestasi peserta didik dapat tercapai secara optimal, tetapi kenyataannya
rata-rata prestasi peserta didik kurang optimal.
Peningkatan mutu pendidikan diharapkan mampu meningkatkan prestasi
siswa. Akan tetapi, hal ini belum sepenuhnya tercapai karena masih banyak siswa
yang memiliki nilai yang rendah dan belum memenuhi standar KKM. Kurangnya
variasi gaya mengajar guru atau cara mengajar guru yang monoton membuat
siswa cepat bosan dan jenuh mengikuti pelajaran.
Sebelum memulai kegiatan belajar mengajar, guru hendaknya mampu
mempersiapkan siswa untuk menerima pelajaran yang akan diberikan. Guru dapat
menarik perhatian siswa dan membangkitkan semangatnya untuk berpartisipasi
dalam belajar. Hal ini memerlukan kemampuan khusus guru dalam mengajar
yaitu penggunaan variasi mengajar. Dengan adanya variasi mengajar dari guru,
maka siswa akan semakin tertarik, senang dan nyaman dalam mengikuti pelajaran.
Variasi mengajar memiliki peranan penting dalam meningkatkan prestasi
belajar siswa. Variasi gaya mengajar guru mampu mengurangi kejenuhan dan rasa
bosan siswa dalam mengikuti kegiatan belajar. Dengan mengadakan variasi gaya
mengajar, guru dapat menarik dan mempertahankan semangat belajar siswa. Hal
ini akan membantu siswa agar dapat meningkatkan dan mempertahankan prestasi
belajar mereka.
Variasi gaya mengajar guru dan motivasi belajar memiliki pengaruh yang
besar terhadap hasil belajar siswa. Hal ini jelas terlihat jika guru mampu
menerapkan variasi gaya mengajar yang baik maka siswa akan rajin mengikuti

3

pelajaran, bersemangat dan antusias dalam menerima pelajaran serta keinginan
dan pencapaian prestasi belajar yang lebih baik. Tetapi, masih banyak sekolah dan
guru yang kurang memperhatikan hal ini sehingga pencapaian tujuan pendidikan
belum maksimal.
Pencapaian tujuan pendidikan dapat dilihat melalui prestasi yang diraih
siswa setelah melakukan proses pembelajaran. Prestasi belajar merupakan hasil
dari usaha yang dicapai siswa selama kegiatan belajar di sekoalah yang
menghasilkan sebuah nilai. Keberhasilan siswa dalam belajar akan ditunjukkan
dari nilai yang diperoleh telah mencapai kriteria ketuntasan minimal yang telah
ditentukan. Prestasi merupakan tolak ukur utama untuk mengetahui keberhasilan
belajar seorang siswa. Prestasi belajar dikatakan berhasil apabila terdapat
pengembangan dan peningkatan dalam proses belajar siswa.
Prestasi merupakan hasil dari belajar siswa yang ditunjukkan nilai atau
angka dari hasil evaluasi yang diberikan oleh guru kepada siswa melalui ulangan
atau ujian setelah melakukan proses pembelajaran sesuai dengan waktu dan pokok
bahasan yang telah ditentukan. Prestasi belajar adalah tingkat pengetahuan sejauh
mana anak terhadap materi yang diterima (Slameto, 2010:17).
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan pada SMK PAB 2 Helvetia
khususnya pada mata pelajaran korespondensi kelas X AP tahun 2015/2016
menunjukkan pencapaian ketuntasan belajar

melalui ulangan akhir semester

ganjil yang telah mencapai kkm belum sesuai dengan batas ketuntasan yang
diharapkan. Kurangnya motivasi belajar ditunjukkan dari minat belajar siswa yang

4

masih kurang dan cara siswa kurang antusias dalam menghadapi dan
menyelesaikan permasalahan atau tugas-tugas yang diberikan oleh guru.
Dari daftar kumpulan nilai yang telah diperoleh, diketahui bahwa nilai
beberapa siswa dalam mata pelajaran Korespondensi tidak sesuai dengan kriteria
ketuntasan minimal. Dari Daftar Kumpulan Nilai (DKN) semester ganjil,
ketuntasan belajar siswa kelas X AP pada mata pelajaran Korespondensi diperoleh
sebagai berikut :
Jumlah

Siswa Yang

Siswa Yang Tidak

Persentase

Siswa

Lulus KKM

Lulus KKM

Kelulusan

X AP1

40

25

15

62,50%

X AP2

47

19

28

40,40%

X AP3

34

18

16

52,90%

Kelas

Dari data di atas diperoleh dari 121 orang siswa yang telah mencapai kkm
adalah 51,23 %. Terdapat rata-rata 48,76 % nilainya tidak sesuai dengan kriteria
ketuntasan minimum. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hasil belajar
siswa kelas X AP SMK PAB 2 Helvetia sebagian belum mencapai batas minimal
ketuntasan belajar pada mata pelajaran Korespondensi.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Murningsih (2007:115)
menyebutkan bahwa perubahan prestasi belajar siswa dipengaruhi oleh variasi
mengajar guru. Sedang hasil penelitian oleh Subroto (2005:71) menyebutkan ada
hubungan positif antara variasi gaya mengajar guru terhadap prestasi belajar

5

siswa. Hasil penelitian Wahyuni (2007:96) menyebutkan bahwa motivasi belajar
berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar siswa.
Motivasi dalam dunia pendidikan mutlak diperlukan. Motivasi adalah
faktor utama yang mempengaruhi hasil belajar karena motivasi merupakan dasar
sebagai penggerak siswa untuk belajar. Tanpa adanya dorongan atau penggerak
dalam diri siswa, maka proses belajar tidak akan berjalan dengan maksimal dan
prestasi belajar juga kurang optimal. Menurut Winkel (2004:169) Motivasi belajar
adalah keseluruhan daya penggerak psikis di dalam diri siswa yang menimbulkan
kegiatan belajar, menjamin kelangsungan kegiatan belajar dan memberi arahan
pada kegiatan belajar demi tercapainya tujuan. Motivasi yang diberikan guru
kepada siswa akan memberikan semangat untuk belajar dan keinginan yang kuat
untuk mencapai prestasi yang tinggi.
Motivasi belajar merupakan daya dorong yang terdapat dalam diri siswa
untuk melakukan suatu tindakan atau kegiatan dengan baik dan berhasil dengan
predikat yang tinggi. Motivasi memiliki peran yang sangat penting dalam
pencapaian prestasi belajar siswa. Tanpa adanya motivasi, prestasi yang dicapai
siswa kurang optimal. Jika siswa memiliki motivasi belajar yang tinggi, maka
mereka akan merasa senang mengikuti pelajaran. Siswa yang memiliki motivasi
belajar yang tinggi akan selalu berusaha meningkatkan prestasi belajarnya
sehingga prestasi belajar yang dicapai akan lebih memuaskan.
Dari uraian di atas variasi gaya mengajar guru dan motivasi belajar
memiliki hubungan yang positif dengan prestasi belajar siswa. Siswa mampu

6

berprestasi karena variasi gaya mengajar guru dapat mengurangi rasa jenuh dan
bosan siswa dalam mengikuti pelajaran dan motivasi belajar mampu mendorong
semangat belajar siswa untuk mencapai prestasi yang tinggi. Berdasarkan hal-hal
yang telah diuraikan di atas, maka peneliti tertarik untuk mengadakan penelitian
yang berjudul “Hubungan Variasi Gaya Mengajar Guru dan Motivasi Belajar
dengan Hasil Belajar Siswa di SMK PAB 2 Helvetia T.P. 2015/2016”
1.2

Identifikasi Masalah
Dari latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka yang

menjadi identifikasi masalah adalah :
1. Kurangnya motivasi belajar ditunjukkan dari minat belajar siswa yang
masih kurang pada kelas X AP SMK PAB 2 Helvetia T.P. 2015/2016.
2. Siswa

kurang

antusias

dalam

menghadapi

dan

menyelesaikan

permasalahan atau tugas-tugas yang diberikan oleh guru pada kelas X AP
SMK PAB 2 Helvetia T.P. 2015/2016.
3. Kurangnya variasi gaya mengajar guru terhadap siswa pada proses
pembelajaran pada kelas X AP SMK PAB 2 Helvetia T.P. 2015/2016.
4. Hasil belajar siswa pada mata pelajaran Korespondensi belum optimal
dilihat dari persentase kelulusan siswa yang nilainya telah mencapai
kriteria ketuntasan minimum (KKM).

7

1.3

Batasan Masalah
Untuk menghindari pembahasan yang terlalu meluas dalam penelitian ini,

maka penulis membatasi masalah yang akan diteliti. Adapun hal-hal yang menjadi
batasan masalah sebagai berikut :
1. Variasi gaya mengajar guru yang akan diteliti adalah proses perubahan gaya
mengajar guru yang bersifat personal dalam kegiatan pengajaran yang
meliputi : penggunaan variasi suara, pemusatan perhatian siswa, kesenyapan
atau kebiasaan guru melakukan kontak pandang, gerakan badan dan mimik,
pergantian posisi di dalam kelas dan mimik.
2. Motivasi belajar yang diteliti adalah motivasi belajar siswa kelas X AP SMK
PAB 2 Helvetia T.P. 2015/2016.
3. Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar siswa pada mata pelajaran
Korespondensi kelas X AP SMK PAB 2 Helvetia T.P. 2015/2016.
1.4

Rumusan Masalah
Berdasarkan

identifikasi

dan

pembatsan

masalah,

maka

peneliti

merumuskan masalah sebagai berikut :
1. Apakah ada hubungan variasi gaya mengajar guru dengan hasil belajar siswa
di SMK PAB 2 Helvetia T.P. 2015/2016?
2. Apakah ada hubungan motivasi belajar dengan hasil belajar siswa di SMK
PAB 2 Helvetia T.P. 2015/2016?

8

3. Apakah ada hubungan variasi gaya mengajar guru dan motivasi belajar
dengan hasil belajar siswa di SMK PAB 2 Helvetia T.P. 2015/2016?
1.5

Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui hubungan variasi gaya mengajar guru dengan hasil belajar
siswa kelas X AP di SMK PAB 2 Helvetia T.P. 2015/2016.
2. Untuk mengetahui hubungan motivasi belajar dengan hasil belajar siswa
kelas X AP di SMK PAB 2 Helvetia T.P. 2015/2016.
3. Untuk mengetahui hubungan variasi gaya mengajar guru dan motivasi belajar
dengan hasil belajar siswa kelas X AP di SMK PAB 2 Helvetia T.P.
2015/2016.
1.6

Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian adalah :

1. Menambah wawasan dan pengetahuan serta pengalaman penulis dalam
melakukan penelitian dalam bidang pendidikan.
2. Sebagai sumbangan pikiran dalam pengembangan ilmu pengetahuan bagi
UNIMED khususnya program studi Administrasi Perkantoran jurusan
Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi.

9

3. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi informasi untuk sekolah dan guruguru tentang variasi gaya mengajar guru dan motivasi belajar serta
hubungannya dengan hasil belajar siswa.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1.

Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan terhadap data penelitian

yang telah dikumpulkan mengenai hubungan variasi gaya mengajar guru dan
motivasi belajar dengan hasil belajar siswa di SMK PAB 2 Helvetia T.P
2015/2016 diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut:
1. Variasi gaya mengajar guru dan motivasi belajar siswa di SMK PAB 2
Helvetia mendukung peningkatan hasil belajar siswa.
2. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara variasi gaya mengajar
guru dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Korespondensi
kelas X AP SMK PAB 2 Helvetia T. P 2015/2016, dimana harga thitung
> ttabel (5,373 > 2,021) pada taraf signifikan 95% dengan Df = N-2 = 42
– 2 = 40.
3. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara motivasi belajar hasil
belajar siswa pada mata pelajaran Korespondensi kelas X AP SMK
PAB 2 Helvetia T. P 2015/2016, dimana harga thitung > ttabel (4,018 >
2,021) pada taraf signifikan 95% dengan DF= df = N-2 = 42 – 2 = 40.
4. Ada hubungan yang positif dan signifikan secara simultan antara
variasi gaya mengajar guru dan motivasi belajar dengan hasil belajar
siswa pada mata pelajaran Korespondensi kelas X AP SMK PAB 2
Medan T. P 2015/2016, dimana harga Fhitung> Ftabel (20,370 > 3,24)
pada taraf signifikan 95% dan alpha 5%, serta derajat kebebasan (dk)
dengan ketentuan n-3 = 42–3 = 39.

70

71

5. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara variasi gaya mengajar
guru dan motivasi belajar secara bersama-sama terhadap hasil belajar
Korespondensi siswa kelas X AP SMK PAB 2 Helvetia T. P
2015/2016, dengan R2 0,511 atau 51,10%, sementara sisanya 48,90 %
dipengaruhi oleh faktor lain.

5.2.

Saran
1. Kepada guru untuk lebih memperhatikan variasi gaya mengajar agar
siswa tidak merasa jenuh terhadap pelajaran dan agar siswa lebih
mudah memahami materi pelajaran yang disampaikan sehingga
pembelajaran dapat lebih efektif dan mendapatkan hasil yang lebih
maksimal.
2. Kepada pihak sekolah agar memberikan perhatian pada variasi gaya
mengajar dan memotivasi siswa sehingga siswa dapat menumbuhkan
sikap antusias dan semangat dalam belajar agar tercapai tujuan
pembelajaran yang diinginkan.
3. Bagi peneliti berikutnya yang tertarik untuk meneliti tentang hubungan
variasi gaya mengajar dan motivasi dengan belajar Korepondensi,
sebaiknya menambahkan variabel penelitian dan sumber yang lebih
luas, agar dapat dijadikan suatu studi perbandingan bagi guru untuk
meningkatkan kualitas pendidikan khususnya pada bidang studi
Korepondensi.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.
Jakarta: Rineka Cipta.
Baharuddin dan Wahyuni, N. 2007. Teori Belajar dan Pembelajaran. Yogjakarta:
Ar-Ruzz Media Group.
Budiyanti, Henri. 2012. Hubungan Gaya Mengajar Guru Terhadap Motivasi
Belajar Matematika pada Siswa MI Ma’arif Pulutan Salatiga Tahun 2012.
Skripsi. Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Salatiga.
Darsono, M. 2000. Belajar dan Pembelajaran. Semarang : IKIP.
Dimyati dan Mujiono. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Eva, Roida. 2009. Pengaruh Minat dan Kebiasaan Belajar Siswa Terhadap
Prestasi Belajar Matematika. ISSN: 2088-351X ( di akses 22 November
2015)
Fahdina, Hani. 2012. Pengaruh Disiplin Belajar dan Variasi Mengajar Guru
Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 3
Binjai Tahun Ajaran 2011/2012. Medan. Skripsi: Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
Ghullam dan Lisa. 2011. Pengaruh Motivasi Belajar Siswa terhadap Prestasi
Belajar IPA di Sekola Dasar. ISSN 1412-565X ( di akses 22 November
2015)
Hamalik, Oemar. 2005. Psikologi Belajar dan Mengajar. Bandung: Sinar Baru.
Hasibuan, dkk. 2006. Micro Teaching Berbasis Kompetensi. Medan: Tim UPPL
Unimed.
Hidayat, Syarif. 2013. Pengaruh Kerjasama Orang Tua Dan Guru Terhadap
Disiplin Peserta Didik Di Sekolah Menengah Pertama (Smp) Negeri
Kecamatan Jagakarsa - Jakarta Selatan. ISSN23376686 (di akses pada
tanggal 18 Juni 2015)
Inayah, dkk. 2012. Pengaruh Kompetensi Guru, Motivasi Belajar Siswa, dan
Fasilitas Belajar Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Pada Kelas
XI IPS SMA Negeri Lasem Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2011/2012.
Jurnal Pendidikan Insan Mandiri : Vol. 1 No. 1 (2013) ISSN23376686 (di
akses pada tanggal 18 Juni 2015)

Istarani, dkk. 2015. Ensiklopedi Pendidikan. Medan: Media Persada
Ketaren, Isabella Catarina. 2009. Hubungan Variasi Gaya Mengajar Guru
Dengan Motivasi Belajar Ekonomi Pada Siswa Kelas XII SMU Negeri 1
Binjai Tahun Ajaran 2008/2009. Medan. Skripsi: Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan. (di akses pada 25 Juni 2015).
Mahfud ’Ibadi. 2009. Pengaruh Persepsi Mahasiswa Tentang Variasi Mengajar
Dosen Terhadap Hasil Belajar Dalam Mata Kuliah Teknik Permesinan.
ISSN:1412-1247 (di akses pada 25 Juni 2015).
Mahyudi, Surya. 2012. Peranan Gaya Mengajar Fisika terhadap Minat Belajar
Fisika Siswa Kelas IX MTs ISTIQILAL DELITUA. ISSN.2252-732X (di
akses pada tanggal 18 Juni 2015)
Maslow, Abraham H. 2002. Motivation and Personality. Harper & Raw,
Publisher
Minal, Ardi. 2012. PENGARUH PEMBERIAN HUKUMAN TERHADAP
DISIPLIN SISWA DALAM BELAJAR (Penelitian Eksperimen Di Kelas
VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Nanga Tebidah Kecamatan
Kayan Hulu Kabupaten Sintang). ISSN16939093 ( di akses pada tanggal
18 Juni 2015)
Mulyasa. 2013. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya
Murningsih. 2007. Pengaruh Variasi Mengajar Guru dan Lingkungan Belajar
terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas X SMK Perdana
Semarang. Skripsi. UNNES
Sabri H. Ahmad. 2010. Strategi Belajar Mengajar Micro Teaching. Ciputat:
Quantum Teaching
Sanjaya, Wina. 2011. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media
Saputro, Fajar Kurniawan, 2006. Pengaruh Motivasi dan Disiplin Belajar
Terhadap Prestasi Belajar Siswa. (di akses pada tanggal 18 Juni 2015)
Sardiman, A.M. 2010. Interaksi Dan Motivasi Dalam Belajar Mengajar. Jakarta:
Raja Grafindo Persada.
Sidabalok, Daniel. 2014. Pengaruh Disiplin dan Lingkungan Belajar Terhadap
Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS SMA Swasta Parulian 2
Medan Tahun Ajaran 2013/2014. Medan. Skripsi: Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan. (di akses pada tanggal 18 Juni 2015)

Situmorang, Ronnyta. 2013. Hubungan Variasi Gaya Mengajar Guru dan Minat
Belajar Dengan Prestasi Belajar Pada Siswa Kelas X SMK Negeri 1
Binjai T.A 2011/2012. Medan. Skripsi: Fakultas Ekonomi Universitas
Negeri Medan. (di akses pada tanggal 18 Juni 2015)
Slameto. 2010. Belajar & Faktor-faktor Yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka
Cipta.
Subroto, B. Suryo. 2002. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: Rineka
Cipta.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan, Kuantitatif, Kualitatif dan R & S.
Bandung: Al-Fabeta.
Syah, M. 2006. Psikologi Belajar. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Usman. 2010. Metode Mengajar untuk Guru. Jakarta : Rineka Cipta.
Wahyudi, Tri Ervin. 2010. Pengaruh Motivasi Belajar Siswa dan Variasi Gaya
Mengajar Guru Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS
SMA Virgo Fidelis Bawen Tahun 2009/2010. Skripsi. UNNES.
W. S. Winkel. 2005. Psikologi Pengajaran. Yogyakarta : Media Abadi.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN GAYA BELAJAR DENGAN HASIL BELAJ

0 9 8

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS DI SMA NEGERI 1 TERBANGGI BESAR TAHUN PELAJARAN 2010/2011

0 39 86

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG VARIASI MENGAJAR GURU DAN CARA BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 7 BANDARLAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 6 70

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG METODE MENGAJAR GURU DAN LINGKUNGAN BELAJAR DI SEKOLAH DENGAN HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 NATAR TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 9 202

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU MELALUI MOTIVASI BELAJAR SISWA

0 7 105

HUBUNGAN ANTARA VARIASI MENGAJAR DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS IV SD NEGERI DI KECAMATAN BOJA KABUPATEN KENDAL

2 33 225

PENGARUH GAYA MENGAJAR GURU, PEMANFAATAN SARANA BELAJAR DI RUMAH, DAN KESIAPAN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI

1 13 86

KETERAMPILAN VARIASI GAYA MENGAJAR GURU SOSIOLOGI DALAM UPAYA MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS XA DI SMA NEGERI 4 SUNGAI RAYA

0 0 10

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP KEMAMPUAN MENGAJAR GURU, KEAKTIFAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP N 2 SALAM

0 0 8

HUBUNGAN GAYA BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 GETASAN SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 20172018

0 5 16