PERBANDINGAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA YANG MENGGUNAKAN TEKNIK PETA PIKIRAN ( MIND MAP ) DAN TANPA MENGGUNAKAN TEKNIK PETA PIKIRAN PADA SUB MATERI SISTEM INDRA MANUSIA DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 SIDAMANIK TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013.

(1)

PERBANDINGAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA YANG MENGGUNAKAN TEKNIK PETA PIKIRAN ( MIND MAP ) DAN

TANPA MENGGUNAKAN TEKNIK PETA PIKIRAN PADA SUB MATE RI S IST EM I NDRA DI KEL AS

XI I PA SMA NE GE RI 1 SI DAMANI K TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013

Oleh: Arina Despani NIM 409141005

Program Studi Pendidikan Biologi

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

JURUSAN BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN

2013


(2)

(3)

v

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan karuniaNya yang memberikan kesehatan dan kemampuan bagi penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini sesuai dengan waktu yang direncanakan.

Skripsi berjudul “Perbandingan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa yang

Menggunakan Teknik Peta Pikiran ( Mind Map ) dan Tanpa Menggunakan Teknik

Peta Pikiran pada Sub Materi Sistem Indra Manusia di Kelas XI IPA SMA

Negeri 1 Sidamanik Tahun Pembelajaran 2012/2013” ini disusun untuk

memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.

Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada:

1. Bapak Syariffudin, M.Sc, Ph.D sebagai dosen pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan, saran dan motivasi bagi penulis dari proses perencaan penelitian hingga selesainya penulisan skripsi ini;

2. Bapak Dr. Hasruddin, M.Pd sebagai dosen pembimbing akademik penulis

yang telah banyak membimbing penulis untuk dapat menyelesaikan program akademik dengan baik

3. Seluruh Bapak/Ibu dosen yang telah banyak membekali saya dengan ilmu

agar layak memperoleh gelar sarjana pendidikan

4. Bapak Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Sidamanik Drs. Eden Purba, M.Pd

dan kepada Ibu Amelia Hutabarat S,Pd, Ibu Rinatiwa, S.Pd selaku guru Biologi serta seluruh siswa SMA Negeri 1 Sidamanik khususnya Kelas XI IPA yang telah banyak membantu penulis dalam pelaksanaan penelitian ini.

5. Ibunda tercinta Suarsiah Harahap yang telah membesarkan penulis dengan

cinta dan kasih sayang serta memberikan dukungan doa,moril dan materil bagi penulis sehingga dapat mengenyam pendidikan sampai sejauh ini.

6. Kakanda tercinta Muhammad Syahdan dan Yunita Sylvia, M.E yang telah


(4)

vi

7. Seluruh keluarga yang sangat berharga dan penulis sayangi.

8. Sahabat tercinta (Dini, Azi, Putri, Kak Indah, Putri) dan seluruh mahasiswa Biologi Dik A 2009 yang telah membuat hari-hari dalam menapaki perjalanan menjadi sarjana ini terasa ringan dan menyenangkan;. 9. Kepada kakak tersayang Rukiyah Ningsih,S.Pd, Khadijah Syafitri, Fitri dan Desi Rahyuni,S.E yang selama empat tahun telah menjadi bagian dari kehidupan penulis saat berjauhan dari orang tua..

Penulis menyadari bahwa masih banyak terdapat kekurangan dalam penulisan skripsi ini baik dari segi isi maupun tata bahasa. Untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi perbaikan dan kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi kemajuan dunia pendidikan kita.

Medan, Juni 2013 Penulis

Arina Despani NIM.409141005


(5)

iii

Perbandingan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Yang Menggunakan Teknik Peta Pikiran ( Mind Map ) Dan Tanpa Menggunakan Teknik Peta

Pikiran Pada Sub Materi Sistem Indra Manusia Di Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sidamanik Tahun Pembelajaran 2012/2013

Arina Despani (NIM 409141005) ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan aktivitas dan hasil belajar siswa yang menggunakan teknik peta pikiran (Mind Map) dan tanpa

menggunakan teknik Mind Map pada sub materi sistem indra manusia di kelas XI

IPA SMA Negeri 1 Sidamanik tahun pembelajaran 2012/2013.

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimen semu. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah kelas XI IPA1 dan kelas XI IPA2 SMA Negeri 1 Sidamanik. Pengambilan sampel dilakukan secara random sampling. Untuk kelas XI IPA1 diberikan pengajaran tanpa menggunakan teknik

Mind Map sedangkan untuk Kelas XI IPA2 diberikan pengajaran dengan teknik

Mind Map.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengajaran menggunakan teknik

Mind Map dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada sub materi sistem indra manusia. Rata-rata aktivitas belajar siswa yang menggunakan teknik

Mind Map adalah 68 dengan kategori aktif sedangkan rata-rata aktivitas belajar

siswa tanpa menggunakan teknik Mind Map adalah 51,42 dengan kategori kurang

aktif. Rata-rata nilai pre tes siswa tanpa menggunakan teknik Mind Map adalah 50,10, sedangkan rata rata nilai pretes siswa yang menggunakan teknik Mind Map

adalah 48,7. Setelah diberikan pengajaran, rata rata hasil belajar siswa meningkat yaitu 78,84 untuk siswa yang menggunakan Mind Map dan 73,8 untuk siswa

tanpa menggunakan teknik Mind Map. Analisis statistik menunjukkan perbedaan

signifikan aktivitas belajar siswa yang menggunakan teknik peta pikiran (Mind Map) dan tanpa menggunakan teknik Mind Map dimana thitung > ttabel

(6,710>1,996). Adanya perbedaan hasil belajar siswa yang menggunakan teknik peta pikiran (Mind Map) dan tanpa menggunakan teknik Mind Map juga terbukti dari hasil uji hipotesis dimana thitung > t tabel (2,456>1,996).


(6)

iv

The Comparison Of The Activity and Students Learning Outcomes Who Are Using Mind Map Technique and Without Using Mind Map Technique In Sub Topic The Human Sensory System in Class XI IPA SMA NEGERI 1

Sidamanik Academic Year 2012/2013

Arina Despani (NIM 409141005) ABSTRACT

This study aims to know the differences of activity and student learning outcomes who are using Mind Map technique and without using Mind Map technique in sub topic the human sensory system in class XI IPA SMA Negeri 1 Sidamanik academic year 2012/2013.

This research uses quasi-experimental study. Samples that used in this study are XI science 1 and XI science 2 class. Samples were taken by random sampling. For XI science 1 class is given instruction without using Mind Map technique, whereas XI IPA science 2 class by using Mind Map technique.

The result of study showed that instruction using Mind Map technique can increase the activity and student learning outcomes in sub topic the human sensory system. Averange value of students learning activity who are using Mind Map technique is 68 with active category, whereas average value of students learning activity without using Mind Map technique is 51,42 with less active category. Averange of pre test value of students without using Mind Map is 51,10, whereas average of pre test value of students who are using Mind Map is 48,7. After given instruction, the average value of learning outcome increase, 78,84 for students who are using Mind Map and 73,8 for students without using Mind Map. Statistical analysis showed significant differences of student learning activity who are using Mind Map dan without using Mind Map technique where taccout > ttable (

6,710>1,996). The differences of students learning outcomes also proved from result of hypothesis test where taccout > ttable ( 2,456>1,996).


(7)

vii

DAFTAR ISI

Halaman

Lembar Pengesahan i

Riwayat hidup ii

Abstrak iii

Abstract iv

Kata pengantar v

Daftar Isi vii

Daftar Gambar x

Daftar Tabel xi

Daftar Lampiran xii

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1. Latar Belakang Masalah 1

1.2. Identifikasi Masalah 3

1.3. Batasan Masalah 3

1.4. Rumusan Masalah 3

1.5. Tujuan Penelitian 4

1.6. Manfaat Penelitian 4

1.7. Defenisi Operasional ` 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 6

2.1. Kerangka Teori 6

2.1.1. Konsep Belajar 7

2.1.2. Hasil Belajar 7

2.1.3. Aktivitas Belajar 7

2.2. Peta Pikiran (Mind Map) 9

2.2.1. Sejarah Mind Map 9

2.2.2. Cara Membuat Mind map 10

2.2.3. Peta Pikiran (Mind Map) dengan Catatan Biasa 11

2.2.4. Mind Map dan Otak Manusia 12

2.2.5. Mind Map dan Memori Jangka Panjang 14

2.2.6. Hukum Pemetaan Pikiran 14

2.2.7. Mind Map dalam Proses Pembelajaran 15

2.2.8. Manfaat Mind Map 17

2.2.9. Kelebihan Mind Map 18


(8)

viii

2.3. Sistem Indra Manusia 20

2.3.1. Indra Penglihat (Mata) 21

2.3.2. Indra Pendengar (Telinga) 24

2.3.3. Indra Peraba ( Kulit) 26

2.3.4. Indra Pengecap (Lidah) 28

2.3.5. Indra Pembau (Hidung) 29

2.4. Kerangka Konseptual 32

2.5. Hipotesis 32

2.5.1. Hipotesis Penelitian 32

2.5.2. Hipotesis Statistik 33

BAB III METODE PENELITIAN 34

3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 34

3.2. Populasi dan Sampel 34

3.2.1. Populasi 34

3.2.2. Sampel 34

3.3. Variabel Penelitian 34

3.4. Jenis dan Desain Penelitian 35

3.5. Instrumen Pengumpul Data 35

3.5.1. Tes 36

3.5.2. Lembar Observasi 39

3.6. Prosedur Penelitian 42

3.6.1. Tahap Persiapan 42

3.6.2. Tahap Pelaksanaan 42

3.7 Teknik Analisis Data 43

3.7.1. Menentukan Rata-Rata dan Simpangan Baku 43

3.7.1. Uji Normalitas 44

3.7.2. Uji Homogenitas 44

3.7.3. Uji Hipotesis 45

3.7.4. Analisis Hasil Observasi Aktivitas Siswa 46

3.7.5. Analisis Korelasi Aktivitas Siswa dan Hasil Belajar Siswa 47

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 48

4.1. Hasil Penelitian 48

4.1.1 Deskripsi Data Instrumen penelitian 48

4.1.2. Deskripsi Hasil Belajar Siswa 49

4.1.3. Deskripsi Aktivitas Belajar Siswa 50

4.2. Analisis Data Hasil penelitian 51

4.2.1. Uji Normalitas 51 4.2.2. Uji Homogenitas 52


(9)

ix

4.2.3. Pengujian Hipotesis 53

4.2.4. Analisis Korelasi 53

4.3. Pembahasan 53

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 57

5.1. Kesimpulan 57

5.2. Saran 57

DAFTAR PUSTAKA 58


(10)

x

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1. Contoh Mind Map 11

Gambar 2.2. Otak Kiri dan Kanan Manusia 13

Gambar 2.3. Bagian – Bagian Mata pada Manusia 22

Gambar 2.4. Struktur Telinga pada Manusia 25

Gambar 2.5. Penampang Kulit Manusia 26

Gambar 2.6. Struktur Lidah dan Pembagian Daerah Perasanya 28

Gambar 2.7. Struktur Indra Pembau 30

Gambar 3.1. Bagan Prosedur Pelaksanaan Penelitian 43

Gambar 4.1. Diagram perbandingan nilai pre tes dan post tes kedua kelas 49


(11)

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Silabus 61

Lampiran 2. RPP Kelas Mind Map 64

Lampiran 3. RPP Kelas tanpa Mind Map 74

Lampiran 4. Instrumen Penelitian 84 Lampiran 5. Kunci Jawaban 91

Lampiran 6. Tabel Analisis Validitas Instrumen 92 Lampiran 7. Perhitungan Uji Validitas 93

Lampiran 8. Tabel Analisis Reliabilitas Instrumen 95

Lampiran 9. Perhitungan Reliabilitas Instrumen 96

Lampiran 10. Tabel Analisis Tingkat Kesukaran Instrumen 97

Lampiran 11. Perhitungan Tingkat Kesukaran Instrumen 98

Lampiran 12. Tabel Analisis Daya Beda Instrumen 99

Lampiran 13. Perhitungan Daya Beda Instrumen 100 Lampiran 14. Hasil Pengamatan Aktivitas Siswa 102

Lampiran 15. Tabulasi Data Siswa 106

Lampiran 16. Uji Normalitas Data Penelitian 117

Lampiran 17. Uji Homogenitas Data Penelitian 121

Lampiran 18. Pengujian Hipotesis 125

Lampiran 19. Analisis Korelasi Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa 130

Lampiran 20. Tabel Nilai r- Product Moment 132

Lampiran 21. Daftar Nilai Kritis L untuk Uji Liliefors 133

Lampiran 22. Tabel Wilayah Luas Distribusi Normal Standar 134

Lampiran 23. Daftar Distribusi Normal Standar 135

Lampiran 24. Daftar Distribusi t 137


(12)

1

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

Proses pembelajaran pada dasarnya merupakan interaksi pendidik (guru) dengan peserta didik (siswa), untuk mencapai tujuan belajar yang diharapkan. Interaksi yang dimaksud sebagai upaya untuk mengarahkan anak didik ke dalam proses belajar. Peran guru dalam proses belajar adalah menciptakan kondisi yang mendukung serta memberikan motivasi dan bimbingan kepada peserta didik agar dapat mengembangkan potensinya melalui kegiatan belajar.

Ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang cepat tidak dapat dikejar dengan cara-cara biasa yang dipakai dalam sekolah-sekolah kita. Di samping penguasaan materi, seorang guru dituntut memiliki keterampilan menyampaikan materi yang diberikan. Apabila guru berhasil menciptakan suasana yang membuat siswa termotivasi dan aktif dalam belajar, maka kemungkinan hasil belajar dapat meningkat.

Mengajar dengan kreatif mutlak dibutuhkan oleh seorang guru. Hal ini dimaksudkan agar proses pembelajaran di sekolah berlangsung dengan dinamis dan menyenangkan. Selain itu, peserta didik akan selalu menjumpai hal-hal baru dan menarik. Hal ini akan mendorong timbulnya minat belajar pada diri peserta didik dan dapat menciptakan iklim yang kondisuif dan menyenangkan.

Berdasarkan hasil observasi awal di SMA Negeri 1 Sidamanik diketahui bahwa guru masih mendominasi kelas atau dengan kata lain pembelajaran yang berpusat pada guru (teacher centered) lebih sering dipakai daripada pembelajaran yang berpusat pada siswa (student centered). Proses pembelajaran belum melibatkan siswa secara aktif. Kegiatan siswa di dalam proses pembelajaran lebih banyak mendengarkan apa yang disampaikan oleh guru, keterlibatan siswa masih kurang dan belum menyeluruh serta hanya didominasi oleh siswa tertentu saja.

Menurut Tim Pembina Mata Kuliah Didaktik Metodik Kurikulum IKIP Surabaya (1988), Lince (2001) dalam Slameto (2003) bahwa efesiensi dan


(13)

2

keefektifan mengajar dalam proses interaksi belajar yang baik adalah segala upaya guru untuk membantu para siswa agar belajar dengan baik. Agar dapat mengajar secara efektif, guru harus meningkatkan kesempatan belajar bagi siswa (kuantitas) dan meningkatkan mutu (kualitas) mengajarnya. Kesempatan belajar siswa dapat ditingkatkan dengan cara melibatkan siswa secara aktif dalam belajar.

Dari hasil wawancara yang dilakukan dengan guru mata pelajaran biologi di SMA Negeri 1 Sidamanik, diketahui bahwa banyaknya materi pelajaran yang harus dikuasai oleh siswa juga menjadi hambatan khusus dalam proses pembelajaran Biologi. Siswa belum diperkenalkan tentang bagaimana cara efektif untuk lebih mudah memahami materi biologi yang sangat banyak. Hal ini pada akhirnya berpengaruh terhadap rendahnya hasil belajar siswa. Dimana nilai akhir hasil belajar biologi siswa rata-rata masih di bawah KKM yang ditetapkan oleh sekolah. Adapun KKM pelajaran Biologi di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sidamanik adalah 63.

Mind Map merupakan salah satu cara kreatif yang dapat digunakan oleh guru pada saat kegiatan belajar mengajar berlangsung. Mind Map adalah diagram yang digunakan untuk menggambarkan sebuah tema, ide, atau gagasan utama dalam materi pembelajaran. Mind map atau pemetaan pikiran merupakan salah satu teknik mencatat tingkat tinggi. Mind Map memudahkan kita untuk mengingat berbagai informasi yang kita terima. Mind Map merupakan bentuk catatan yang tidak monoton karena memadukan fungsi kerja otak secara bersamaan dan saling berkaitan satu sama lain. Dengan demikian akan terjadi keseimbangan kerja kedua

belahan otak. Pembuatan Mind Map yang melibatkan kemampuan kreativitas

siswa diharapkan mampu meningkatkan minat siswa dalam pembelajaran Biologi dimana hal ini akan berimplikasi terhadap peningkatan aktivitas siswa dalam

proses pembelajaran. Mind Map juga diharapkan mampu meningkatkan

pemahaman siswa terhadap materi Biologi, sehingga hasil belajar siswa dapat ditingkatkan.

Hasil penelitian Mariana (2010) menunjukkan bahwa teknik pembelajaran


(14)

3

sebesar 96,55%. Sapitri (2010) menyatakan Mind Map meningkatkan aktivitas belajar siswa yang dapat dilihat dari persentase aktivitas siswa pada siklus I sebesar 51,79% dan siklus II sebesar 72,07%. Sedangkan hasil penelitian Rusdi

(2011) menunjukkan bahwa penggunaan Mind Map meningkatkan aktivitas siswa

dalam proses pembelajaran dimana rata-rata persentase aktivitas siswa pada siklus pertama sebesar 46,6% dan pada siklus kedua sebesar 53,2%. Tambunan (2011)

juga menyatakan bahwa Mind Map memiliki hubungan terhadap peningkatan

hasil belajar siswa.

1.2. Indentifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka yang menjadi identifikasi masalahnya adalah sebagai berikut :

1. Rendahnya hasil belajar siswa .

2. Siswa kurang berperan aktif dalam proses pembelajaran .

3. Metode mengajar guru kurang bervariasi, sehingga proses pembelajaran terkesan membosankan.

1.3. Pembatasan Masalah

Dalam penelitian ini penulis membatasi dan memfokuskan permasalahan tentang bagaimana perbandingan aktivitas dan hasil belajar siswa yang diberi tugas dengan teknik Mind Map dan tanpa menggunakan teknik Mind Map di kelas XI IPA pada sub materi sistem indra di SMA Negeri 1 Sidamanik tahun pembelajaran 2012/2013.

1.4. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi dan pembatasan masalah di atas, maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah:

1. Apakah ada perbedaan aktivitas belajar siswa yang menggunakan teknik


(15)

4

Map pada sub materi sistem indra manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1

Sidamanik tahun pembelajaran 2012/2013?

2. Apakah ada perbedaan hasil belajar siswa yang menggunakan teknik

Mind Map dengan hasil belajar siswa tanpa menggunakan teknik Mind

Map pada sub materi sistem indra manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1

Sidamanik tahun pembelajaran 2012/2013?

1.5. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk:

1. Mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang menggunakan teknik

Mind Map dengan hasil belajar siswa tanpa menggunakan teknik Mind

Map pada sub materi sistem indra manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1

Sidamanik tahun pembelajaran 2012/2013.

2. Mengetahui perbedaan aktivitas belajar siswa yang menggunakan teknik

Mind Map dengan aktivitas belajar siswa tanpa menggunakan teknik Mind

Map pada sub materi sistem indra manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1

Sidamanik tahun pembelajaran 2012/2013.

1.6. Manfaat Penelitian

Sesuai dengan tujuan penelitian, maka manfaat penelitian ini adalah :

1. Bagi siswa; dapat meningkatkan kemampuan dan hasil belajar biologi.

2. Bagi peneliti dan guru; sebagai masukan dalam memilih teknik pencatatan

yang efektif untuk dapat meningkatkan kemampuan mengingat dan pemahaman siswa terhadap materi yang telah disampaikan.

3. Bagi sekolah; dapat memberikan sumbangan yang baik bagi sekolah dalam

rangka perbaikan proses pembelajaran, guna meningkatkan kualitas pembelajaran.

4. Sebagai masukan kepada semua pihak yang akan melakukan penelitian lebih lanjut.


(16)

5

1.7. Defenisi Operasional

Adapun defenisi operasional yang diperlukan untuk menjelaskan terminologi di dalam penelitian ini, adalah sebagai berikut:

1. Aktivitas belajar merupakan skor aktivitas siswa berdasarkan lembar hasil pengamatan aktivitas siswa pada saat proses pemebelajaran dengan rentang skor antara 0-100%.

2. Hasil belajar siswa merupakan skor hasil postes berdasarkan kemampuan

siswa menjawab soal yang terdapat pada instrumen penelitian dengan rentang 0 s/d 100.

3. Mind Map adalah teknik meringkas bahan yang akan dipelajari dan memproyeksikan masalah yang dihadapi ke dalam bentuk peta atau teknik grafik sehingga lebih mudah memahaminya


(17)

57

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 KESIMPULAN

Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Terdapat perbedaan yang signifikan antara aktivitas belajar siswa yang

menggunakan teknik Mind Map dan tanpa menggunakan teknik Mind Map

pada sub materi Sistem Indra Manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sidamanik Tahun Pembelajaran 2012/2013 pada α = 0,05 dimana aktivitas

belajar siswa yang menggunakan teknik Mind Map adalah (68 ± 11,76) lebih

baik dibandingkan aktivitas belajar siswa yang tanpa menggunakan teknik

Mind Map (51,42 ± 10,68).

2. Terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa yang

menggunakan teknik Mind Map dan tanpa menggunakan teknik Mind Map

pada sub materi Sistem Indra Manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sidamanik Tahun Pembelajaran 2012/2013 pada α = 0,05 dimana hasil belajar siswa yang menggunakan teknik Mind Map (78,84 ± 9,15) lebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang tidak menggunakan teknik

Mind Map (73,89 ± 9,60).

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini, maka penulis menyarankan:

1. Bagi siswa, dapat menggunakan teknik Mind Map dalam proses pembelajaran

biologi khususnya pada sub materi sistem indra manusia.

2. Bagi para guru mata pelajaran biologi, dapat menggunakan teknik Mind Map

sebagai alternatif dalam proses pembelajaran agar dapat menunjang proses pembelajaran yang lebih efektif dan menyenangkan.

3. Bagi sekolah, dapat menggunakan teknik Mind Map dalam rangka perbaikan

proses pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

4. Hendaknya perlu dilakukan penelitian lebih lanjut tentang penggunaan teknik


(18)

58

DAFTAR PUSTAKA

Akhyar, M.S., (2005), Biologi untuk SMA Kelas 2, Grafindo, Bandung.

Anonim, (2012), Perbedaan Otak Kanan dan Otak Kiri,

http://www.google.com/imgurl ( diakses 12 Februari 2013)

Arikunto, S., (2006), Dasar Dasar Evaluasi Pendidikan, Bumi Aksara, Jakarta. Buzan, T., (2008), Buku Pintar Mind Map untuk Anak, Gramedia, Jakarta. Buzan, T.,(2000), Gunakan Kepala Anda,Pustaka Delapratasa, Jakarta.

Campbell, N.A., Reece, J.B., Urry, L.A., Cain, M.L., Wasserman, S.A., Jackson, R.B., Minorsky, P.V. (2011). Campbell biology.- 9th ed. Pearson. United States of America.

DePorter, B., (2007) Quantum Teaching, PT Mizan Pustaka Utama, Bandung.

Djamarah, S.B., dan Zain, A.,(1995), Strategi Belajar Mengajar, Rineka Cipta, Jakarta.

Drewila, (2012), http://drewila.blogspot.com/2012/09mind-map-peta-pikiran.html (diakses tanggal 12 Februari 2013)

Dwisang, E.L.,(2002), Cerdas Menghafal Biologi SMA, Scientific Press, Tangerang Selatan.

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan,

(2011), Pedoman Penulisan Proposal Dan Skripsi Mahasiswa Program

Studi Pendidikan FMIPA Unimed, FMIPA Unimed, Medan.

Foster, B., (2010), KODING Revolusi Belajar, Ganesha Operation, Bandung. Gunawan, W., (2004), Genius Learning Strategy, Penerbit PT Gramedia Pustaka

Utama, Jakarta.

Hamalik, O., (1994), Proses Belajar Mengajar , Penerbit Bumi Aksara, Jakarta. Karmana, O., (2007), Biologi, Grafindo Media Pratama, Bandung.

Lestari, S.E., (2009), Biologi 2 Mahluk Hidup dan Lingkungannya untuk


(19)

59

Mariana, D.,(2010), Efektivitas teknik Mind Mapping terhadap hasil belajar siswa pada materi struktur dan fungsi ginjal manusia di kelas XI semester II SMA Negeri 1 Parbuluan, Skripsi, FMIPA, Unimed, Medan.

Maryadi, A.,(2009), Manfaat Mind Map dalam proses belajar mengajar,

http:antoniusmaryadi.blogspot.com ( diakses 12 Februari 2013)

Nurkancana, (1980) Evaluasi Pendidikan, Penerbit Usaha Nasional Surabaya . Olivia, F., (2009), Gembira Belajar dengan Mind Mapping, Elex Media

Computindo, Jakarta.

Pratiwi, A,D,. dkk. (2007), Buku Penuntun Biologi SMA, Erlangga, Jakarta. Priadi, A.,(2007), Biologi SMA Kelas XI, Yudistira, Jakarta.

Rusdi,A.,(2011), Penerapan model pembelajaran Mind Map terhadap nilai hasil

belajar siswa pada sub materi pokok Vermes kelas X3 SMA Negeri 3 Binjai,

Skripsi, FMIPA, Unimed, Medan.

Saktiyono. (2008), Seribu Pena Biologi, Erlangga, Jakarta.

Saleh, A., (2008), Kreatif Mengajar dengan Mind Map, Tinta Emas Publishing, Bandung.

Sapitri, A.,(2010), Peningkatan aktivitas belajar siswa dengan menggunakan strategi belajar Mind Map (Peta Pikiran) pada siswa kelas VII Semester II SMP Swasta Taman Pendidikan Islam Medan T.P 2009/2010.Skripsi, FMIPA, Unimed, Medan.

Sardiman, A.M., (2007), Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, PT Raja Grasindo Persada, Jakarta.

Slameto, (2003), Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya, Penerbit

Rineka Cipta, Jakarta.

Sudijono, A. (2011). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Raja Grafindo. Jakarta Sudjana, (2005), Metoda Statistika, PT Tarsito, Bandung.


(20)

60

Supardi, (2004), Biologi untuk Kelas XI SMA/MA, Gramedia Pustaka Utama,

Jakarta.

Tim Dosen, (2012), Psikologi Pendidikan, FMIPA Unimed, Medan.

Tambunan, J., (2011), Hubungan peta pikiran (Mind Map) dengan hasil belajar siswa di kelas XI IPA pada sub materi sistem pernafasan manusia di SMA Negeri & Medan tahun pelajaran 2010/2011, Skripsi, FMIPA, Unimed, Medan.

Widura, S., (2008), Mind Map Langkah Demi Langkah, Elex Media Computindo,


(1)

Map pada sub materi sistem indra manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sidamanik tahun pembelajaran 2012/2013?

2. Apakah ada perbedaan hasil belajar siswa yang menggunakan teknik Mind Map dengan hasil belajar siswa tanpa menggunakan teknik Mind Map pada sub materi sistem indra manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sidamanik tahun pembelajaran 2012/2013?

1.5. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk: 1. Mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang menggunakan teknik

Mind Map dengan hasil belajar siswa tanpa menggunakan teknik Mind Map pada sub materi sistem indra manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sidamanik tahun pembelajaran 2012/2013.

2. Mengetahui perbedaan aktivitas belajar siswa yang menggunakan teknik Mind Map dengan aktivitas belajar siswa tanpa menggunakan teknik Mind Map pada sub materi sistem indra manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sidamanik tahun pembelajaran 2012/2013.

1.6. Manfaat Penelitian

Sesuai dengan tujuan penelitian, maka manfaat penelitian ini adalah : 1. Bagi siswa; dapat meningkatkan kemampuan dan hasil belajar biologi. 2. Bagi peneliti dan guru; sebagai masukan dalam memilih teknik pencatatan

yang efektif untuk dapat meningkatkan kemampuan mengingat dan pemahaman siswa terhadap materi yang telah disampaikan.

3. Bagi sekolah; dapat memberikan sumbangan yang baik bagi sekolah dalam rangka perbaikan proses pembelajaran, guna meningkatkan kualitas pembelajaran.

4. Sebagai masukan kepada semua pihak yang akan melakukan penelitian lebih lanjut.


(2)

1.7. Defenisi Operasional

Adapun defenisi operasional yang diperlukan untuk menjelaskan terminologi di dalam penelitian ini, adalah sebagai berikut:

1. Aktivitas belajar merupakan skor aktivitas siswa berdasarkan lembar hasil pengamatan aktivitas siswa pada saat proses pemebelajaran dengan rentang skor antara 0-100%.

2. Hasil belajar siswa merupakan skor hasil postes berdasarkan kemampuan siswa menjawab soal yang terdapat pada instrumen penelitian dengan rentang 0 s/d 100.

3. Mind Map adalah teknik meringkas bahan yang akan dipelajari dan memproyeksikan masalah yang dihadapi ke dalam bentuk peta atau teknik grafik sehingga lebih mudah memahaminya


(3)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 KESIMPULAN

Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Terdapat perbedaan yang signifikan antara aktivitas belajar siswa yang menggunakan teknik Mind Map dan tanpa menggunakan teknik Mind Map pada sub materi Sistem Indra Manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sidamanik Tahun Pembelajaran 2012/2013 pada α = 0,05 dimana aktivitas belajar siswa yang menggunakan teknik Mind Map adalah (68 ± 11,76) lebih baik dibandingkan aktivitas belajar siswa yang tanpa menggunakan teknik Mind Map (51,42 ± 10,68).

2. Terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa yang menggunakan teknik Mind Map dan tanpa menggunakan teknik Mind Map pada sub materi Sistem Indra Manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sidamanik Tahun Pembelajaran 2012/2013 pada α = 0,05 dimana hasil belajar siswa yang menggunakan teknik Mind Map (78,84 ± 9,15) lebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang tidak menggunakan teknik Mind Map (73,89 ± 9,60).

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini, maka penulis menyarankan:

1. Bagi siswa, dapat menggunakan teknik Mind Map dalam proses pembelajaran biologi khususnya pada sub materi sistem indra manusia.

2. Bagi para guru mata pelajaran biologi, dapat menggunakan teknik Mind Map sebagai alternatif dalam proses pembelajaran agar dapat menunjang proses pembelajaran yang lebih efektif dan menyenangkan.

3. Bagi sekolah, dapat menggunakan teknik Mind Map dalam rangka perbaikan proses pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

4. Hendaknya perlu dilakukan penelitian lebih lanjut tentang penggunaan teknik Mind Map pada materi Biologi yang berbeda.


(4)

DAFTAR PUSTAKA

Akhyar, M.S., (2005), Biologi untuk SMA Kelas 2, Grafindo, Bandung. Anonim, (2012), Perbedaan Otak Kanan dan Otak Kiri,

http://www.google.com/imgurl ( diakses 12 Februari 2013)

Arikunto, S., (2006), Dasar Dasar Evaluasi Pendidikan, Bumi Aksara, Jakarta. Buzan, T., (2008), Buku Pintar Mind Map untuk Anak, Gramedia, Jakarta. Buzan, T.,(2000), Gunakan Kepala Anda,Pustaka Delapratasa, Jakarta.

Campbell, N.A., Reece, J.B., Urry, L.A., Cain, M.L., Wasserman, S.A., Jackson, R.B., Minorsky, P.V. (2011). Campbell biology.- 9th ed. Pearson. United States of America.

DePorter, B., (2007) Quantum Teaching, PT Mizan Pustaka Utama, Bandung. Djamarah, S.B., dan Zain, A.,(1995), Strategi Belajar Mengajar, Rineka Cipta,

Jakarta.

Drewila, (2012), http://drewila.blogspot.com/2012/09mind-map-peta-pikiran.html (diakses tanggal 12 Februari 2013)

Dwisang, E.L.,(2002), Cerdas Menghafal Biologi SMA, Scientific Press, Tangerang Selatan.

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan, (2011), Pedoman Penulisan Proposal Dan Skripsi Mahasiswa Program Studi Pendidikan FMIPA Unimed, FMIPA Unimed, Medan.

Foster, B., (2010), KODING Revolusi Belajar, Ganesha Operation, Bandung. Gunawan, W., (2004), Genius Learning Strategy, Penerbit PT Gramedia Pustaka

Utama, Jakarta.

Hamalik, O., (1994), Proses Belajar Mengajar , Penerbit Bumi Aksara, Jakarta. Karmana, O., (2007), Biologi, Grafindo Media Pratama, Bandung.

Lestari, S.E., (2009), Biologi 2 Mahluk Hidup dan Lingkungannya untuk SMA/MA, Jakarta, Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional


(5)

Mariana, D.,(2010), Efektivitas teknik Mind Mapping terhadap hasil belajar siswa pada materi struktur dan fungsi ginjal manusia di kelas XI semester II SMA Negeri 1 Parbuluan, Skripsi, FMIPA, Unimed, Medan.

Maryadi, A.,(2009), Manfaat Mind Map dalam proses belajar mengajar, http:antoniusmaryadi.blogspot.com ( diakses 12 Februari 2013)

Nurkancana, (1980) Evaluasi Pendidikan, Penerbit Usaha Nasional Surabaya . Olivia, F., (2009), Gembira Belajar dengan Mind Mapping, Elex Media

Computindo, Jakarta.

Pratiwi, A,D,. dkk. (2007), Buku Penuntun Biologi SMA, Erlangga, Jakarta. Priadi, A.,(2007), Biologi SMA Kelas XI, Yudistira, Jakarta.

Rusdi,A.,(2011), Penerapan model pembelajaran Mind Map terhadap nilai hasil belajar siswa pada sub materi pokok Vermes kelas X3 SMA Negeri 3 Binjai, Skripsi, FMIPA, Unimed, Medan.

Saktiyono. (2008), Seribu Pena Biologi, Erlangga, Jakarta.

Saleh, A., (2008), Kreatif Mengajar dengan Mind Map, Tinta Emas Publishing, Bandung.

Sapitri, A.,(2010), Peningkatan aktivitas belajar siswa dengan menggunakan strategi belajar Mind Map (Peta Pikiran) pada siswa kelas VII Semester II SMP Swasta Taman Pendidikan Islam Medan T.P 2009/2010.Skripsi, FMIPA, Unimed, Medan.

Sardiman, A.M., (2007), Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, PT Raja Grasindo Persada, Jakarta.

Slameto, (2003), Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya, Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.

Sudijono, A. (2011). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Raja Grafindo. Jakarta Sudjana, (2005), Metoda Statistika, PT Tarsito, Bandung.


(6)

Supardi, (2004), Biologi untuk Kelas XI SMA/MA, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Tim Dosen, (2012), Psikologi Pendidikan, FMIPA Unimed, Medan.

Tambunan, J., (2011), Hubungan peta pikiran (Mind Map) dengan hasil belajar siswa di kelas XI IPA pada sub materi sistem pernafasan manusia di SMA Negeri & Medan tahun pelajaran 2010/2011, Skripsi, FMIPA, Unimed, Medan.

Widura, S., (2008), Mind Map Langkah Demi Langkah, Elex Media Computindo, Jakarta.


Dokumen yang terkait

ENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERPIKIR INDUKTIF DENGAN PETA KETERKAITAN KONSEP MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KELAS XI IPS 2 DI SMA NEGERI 1 BESUKI TAHUN AJARAN 2012/2013

1 5 17

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN MASTER MENGGUNAKAN PETA PIKIRAN TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI DI SMP NEGERI 1 PRAJEKAN-BONDOWOSO

0 4 15

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN MASTER MENGGUNAKAN PETA PIKIRAN TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI DI SMP NEGERI 1 PRAJEKAN-BONDOWOSO

0 3 15

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN MASTER MENGGUNAKAN PETA PIKIRAN TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI DI SMP NEGERI 1 PRAJEKAN-BONDOWOSO

1 15 15

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENUGASAN BERBASIS PETA PIKIRAN (MIND MAP) UNTUK PEMBELAJARAN FISIKA DI SMA

7 25 55

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MEDIA GAMBAR PADA PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 TRIMULYO KECAMATAN TANJUNG BINTANG TAHUN 2012/2013.

0 6 44

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MEMBACA PETA PADA PEMBELAJARAN TEMA INDAHNYA NEGERIKU DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PETA PUZZLE PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 GUMUKMAS TAHUN PELAJARAN 2013/2014

3 50 88

AKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING DENGAN PENDEKATAN PETA PIKIRAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS X SMA NEGERI 1 MARTAPURA KABUPATEN OKU TIMUR PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2014/2015

0 6 88

1 PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN QUANTUM TIPE TEKNIK PETA KONSEP DALAM RANGKA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DAN HASIL BELAJAR SISWA

0 0 10

EFEKTIVITAS STRATEGI PEMBELAJARAN INDEX CARD MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA SUB MATERI TEORI HIBRIDISASI KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 SUNGAI RAYA

0 3 6