Pengembangan Budaya Literasi, Gemar Membaca dan Menulis
SEKILAS
PENUMBUHAN BUDI
PEKERTI DAN
PENGEMBANGAN
BUDAYA LITERASI Satria Dharma SOSIALISASI BANSOS GURU SMA Hotel Sunan Solo, 12 Agt 2015Saya punya 3 (tiga) “Jawaban dari semua prioritas kerja sebagai masalah bangsa kita- Perdana Mentri, bahkan jawaban dari yaitu : PENDIDIKAN, semua masalah di PENDIDIKAN, DAN dunia- ada pada satu PENDIDIKAN. kata. Kata itu adalah Tony Blair, Prime “PENDIDIKAN” Lyndon B. Johnson Minister of the United Presiden AS ke 36 Kingdom
- APA LITERASI ITU?
“ Literacy is the ability to identify, understand, interpret, create, communicate and compute, using printed and written materials associated with varying contexts.
Literacy involves a continuum of learning in enabling individuals to achieve their goals, to develop their knowledge and potential, and to participate fully in their
(The United Nations Educational, community and wider society” Scientific and Cultural Organization (UNESCO)
Tapi secara sederhana literasi diterjemahkan sebagai kemampuan untuk memahami dan menggunakan bentuk bahasa tertulis. Atau :
Literasi adalah KEMAMPUAN MEMBACA DAN MENULIS.
“MEMBACA ADALAH JANTUNGNYA PENDIDIKAN". Tanpa membaca pendidikan akan ‘mati’.
Membaca merupakan batu loncatan bagi keberhasilan di sekolah dan dalam kehidupan kelak dalam masyarakat.
Tanpa kemampuan membaca yang layak, keberhasilan di sekolah lanjutan dan di perguruan tinggi adalah tidak mungkin.
Dr. Roger Farr APA PERAN MEMBACA DALAM
PENDIDIKAN?
Membaca merupakan salah satu fungsi yang paling penting dalam hidup. Semua proses belajar didasarkan pada kemampuan membaca. Glenn Doman
“Reading is the
single most
important skill
necessary for a
happy,
productive and
successful life.”
National Institute of
Child Health and
Human DevelopmentBenarkah bahwa LITERASI
sepenting itu? Apa pandangan dan KEYAKINAN menurut agama tentang BUDAYA TURUNNYA PERINTAH MEMBACA DI GOA HIRA’ Allah menurunkan wahyu pertama- Nya dengan PERINTAH MEMBACA :
IQRA’! Perintah tersebut diulang sampai tiga kali.
96:1] IQRA/ bi-ismi rabbika alladzii khalaqa
Bacalah dengan (menyebut) nama
Tuhanmu Yang menciptakan,
[ 96:2] khalaqa al-insaana min 'alaqin Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah [96:3] IQRA/ warabbuka al-akramu Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah, [96:4] alladzii 'allama bialqalami
Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan qalam [96:5] 'allama al-insaana maa lam ya'lam - Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya MISTERI GOA HIRA’
- MISTERI 1 :
Mengapa Jibril harus mengulangi
perintahnya sampai 3 X?- MISTERI 2:
Apakah Jibril membawa teks ketika
menyampaikan perintah tersebut?- MISTERI 3:
Mengapa Allah menurunkan ayat
pertama tentang kewajiban membaca pada nabi yang tidak bisa membaca?- MISTERI 4 :
• Mengapa justru perintah
MEMBACA yang pertamakali disampaikan pada Nabi Muhammad? Dalam Al-Qur'an : kata kerja "katab" (menulis) beserta kata bentukannya disebutkan 303 kali.
kata "qaraa" (membaca)
sebanyak 89 kali.Kata "qalam" (pena/alat
tulis) 5 kali. ( Abdul Mu’ti:
2003) Artinya perintah membaca "iqra'“ mengandung pesan atau perintah untukmengembangkan tradisi
dan budaya LITERASI (allama bil qalam).Pada 17 Ramadhan 2 H (13 Maret 624 H), pasukan
PERANG
Islam berperang melawan
BADAR
pasukan musyrik Quraisy di dekat sumur Badar.
Pasukan Rasulullah SAW hanyalah 300-an .Pihak kafir sebanyak 1000 personil di bawah pimpinan Abu Jahal. dengan izin Allah SWT, 70 orang musyrik Quraisy berhasil dibinasakan dan 70 orang musyrik lainnya
Nabi Muhammad membuat sebuah kebijakan
ditawan
yang sangat tidak lazim. NABI TIDAK MEMINTA
Tebusan tawanan berkisar
TEBUSAN. Nabi meminta ganti sesuatu yang
antara 1.000-4.000 dirham
jauh lebih berharga daripada harta. Apa itu…?! /orang.
KEMAMPUAN MEMBACA DAN MENULIS JAUH LEBIH BERHARGA BAGI NABI DARIPADA HARTA
Rasulullah menawarkan para tawanan kaum TEBUSAN
Quraisy yang pandai tulis-baca dengan menebus dirinya dengan mengajarkan tulis baca kepada 10 orang anak Madinah. MENGAPA ? Apa urgensi LITERASI pada jaman itu sehingga Rasulullah lebih memilihnya ketimbang harta tebusan yang tinggi? Mengapa bukan pengetahuan dan ketrampilan yang lain yang lebih relevan
KEJAYAAN ISLAM BERKAT LITERASI
Dengan kemampuan literasinya umat Islam kemudian MENGEMBANGKAN ILMU PENGETAHUAN. Zaman Kejayaan
Islam (sek. 750 M - sek. 1258 M) adalah masa ketika para dan menghasilkan banyak kontribusi terhadap perkembangan teknologi dan kebudayaan, baik dengan menjaga tradisi yang telah ada ataupun dengan menambahkan penemuan dan inovasi mereka sendiri. Peradaban Islam melahirkan generasi yang mumpuni di bidang keagamaan dan ilmu pengetahuan berbagai bidang dengan berbagai temuan teori-teori baru yang menjadi sumbangan besar bagi sejarah
BEBERAPA ILMUWAN ISLAM PALING BERJASA DI DUNIA
IBNU RUSD (AVERROES) Abu Walid
Muhammad bin Rusyd lahir di Kordoba (Spanyol) pada tahun 520 Hijriah (1128 Masehi).
IBNU SINA (AVICENNA) Ibnu Sina (980-
1037) dikenal juga sebagai Avicenna di Dunia Barat adalah seorang filsuf, ilmuwan, dan juga dokter kelahiran Persia.
AL-BIRUNI. Merupakan matematikawan ,
astronom, fisikawan, sarjana, penulis ensiklopedia, filsuf, pengembara, sejarawan, ahli farmasi dan guru, yang banyak menyumbang kepada bidang matematika,
Muhammad Ibn Musa al-khawarizmi. Pengetahuan dan filsafat, obat-obatan.
keahliannya bukan hanya dalam bidang syariat tapi di dalam bidang falsafah, logika, aritmatika, geometri, musik, ilmu hitung, sejarah Islam dan kimia.
Nizam Al Mulk (thn 1067); pelopor pendiri universitas modern
pertama di dunia yang dikenal dengan Nizamiyyah (ditiru sistemnya oleh Oxford Univ. Inggris).
- - “Peradaban berhutang besar pada Islam.” (Presiden AS, Barack Obama). - “Selama lima ratus tahun Islam menguasai dunia dengan kekuatannya, ilmu pengetahuan dan peradabannya yang tinggi.” (Jacques C. Reister). Pada abad ke-10, di Andalusia saja -”Cukup beralasan jika terdapat 20 kita menyatakan bahwa perpustakaan umum. peradaban Eropa tidak Perpustakaan Umum dibangun oleh proses Kordoba, saat itu regenerasi mereka memiliki tidak kurang
dari 400 ribu judul sendiri. Tanpa dukungan
buku. peradaban Islam yang menjadi ‘dinamo’-nya,BUDAYA LITERASI adalah kunci dari kemajuan sebuah bangsa
- KEMAMPUAN LITERASI BACA DAN TULIS ADALAH SYARAT UTAMA UNTUK MEMBANGUN
BAGAIMANA MUNGKIN PERADABAN. KITA MEMBANGUN
•KEMAMPUAN LITERASI ADALAH
PENDIDIKAN YANG
KUNCI DARI ILMU PENGETAHUAN
BERMUTU TANPAMEMBACA BUKU..?!
JIKA KITA MENINGGALKAN BUDAYA LITERASI TRAGEDI NOL BUKU MENGAPA ORANG INDONESIA (SEDIKIT, SANGAT SEDIKIT, LUAR BIASA SEDIKIT) MEMBACA BUKU? TAUFIK ISMAIL MENGADAKAN PENELITIAN KE SMA DI 13 NEGARA ANTARA JULI- OKTOBER 1997 MENGENAI :
1. Kewajiban Membaca buku
2. Tersedianya buku wajib di perpustakaan sekolah
3. Bimbingan Menulis
4. Pengajaran Sastra di Sekolah APA YANG IA DAPATKAN DARI PENELITIANNYA…?! TAUFIK ISMAIL KEWAJIBAN BACA BUKU SASTRA DI BERBAGAI NEGARA
NO SMA KEWAJIBAN
BACA BUKU1. SMA THAILAND SELATAN
5 JUDUL
2. SMA MALAYSIA
6 JUDUL
3. SMA SINGAPURA
6 JUDUL
4. SMA BRUNEI DARUSSALAM
7 JUDUL
5. SMA RUSIA SOVYET
12 JUDUL
6. SMA KANADA
13 JUDUL
7. SMA JEPANG
15 JUDUL
8. SMA SWISS
15 JUDUL
9. SMA JERMAN BARAT
22 JUDUL
10. SMA PRANCIS
30 JUDUL
11. SMA BELANDA
30 JUDUL
12. SMA AMERIKA SERIKAT
32 JUDUL
13. SMA INDONESIA
0 JUDUL
KESIMPULAN RISET : SISWA KITA TIDAK MEMBACA DAN TIDAK MENULIS SISWA KITA RABUN MEMBACA DAN PINCANG MENULIS KITA HARUS BERTEKAD UNTUK
MENGUBAHNYA!
Di jaman yang modern ini, 90% siswa Indonesia hanya mengandalkan hidupnya dengan melihat dan mendengar saja (primitif). Alat semakin modern tapi tanpa membaca buku maka berarti kita masih primitif.
BANDINGKAN… Siswa Algemene Middelbare
School (SMA zaman Belanda
!
dulu) Yogya wajib baca 25 buku sastra dalam waktu 3 tahun, tak jauh di bawah SMA Forest Hills (New York), di atas SMA Wanne-Eickel (Jerman Barat) hari ini.
Superioritas AMS Hindia Belanda itu jadi luar biasa karena 25 buku itu dalam 4 bahasa, yaitu Belanda, Inggeris, Siswa AMS wajib menulis 1 KARANGAN SEMINGGU. Jerman dan Perancis. Karangan disetor, diperiksa guru, diberi angka. Panjang karangan 1 halaman. 36 karangan setahun, 108 karangan 3 tahun. Ketika mereka masuk universitas, tugas menulis makalah dan skripsi dilaksanakan dengan merdu dan lancar.
- Pertanyaannya
• Apakah kita telah
menyiapkan anak-anak kita untuk dapat hidup di Abad 21?
(Bagaimana kita menyiapkan
anak-anak kita untuk menghadapinya? Kemampuanliterasi setinggi apa yang harus dimiliki oleh anak-anak kita?)
• Apakah kurikulum pendidikan
kita telah dirancang agar anak- anak kita dapat hidup di abad 21?
(Berapa banyak buku dan tulisan yang harus dibaca dan ditulis oleh siswa Fakta yang Menyedihkan
Perbandingan jumlah waktu yang dipakai
oleh anak-anak untuk menonton dari
beberapa negara
NEGARA MENIT/HARI Kanada
60 Amerika 100 Australia 150 300
Indonesia
BUDAYA MENONTON TELAH MENGUASAI ANAK-ANAK KITA Perbandingan Internasional Prestasi Literasi Membaca Indonesia
Program for International Student Assessment (PISA) 2000)
Sumber: Programme for International Student Assessment (PISA) 2003 NO Negara Rata-Rata Nilai 1 Finlandia 546 2 Canada 534 3 Selandia Baru 529 4 Australia 528 5 Irlandia 527 6 Hongkong-China 525 7 Korea 525 8 Inggris 523 9 Jepang 522 10 Swedia 516 11 Austria 507 12 Belgia 507 13 Islandia 507 14 Norwegia 505 15 Perancis 505 16 Amerika Serikat 504 17 Denmark 497 18 Swiss 494 19 Spanyol 493 20 Ceko 492 21 Italia 487 22 Jerman 484 23 Lithuania 483 24 Hungaria 480 25 Polandia 479 26 Greece 474 27 Portugal 470 28 Rusia 462 29 Latvia 458 30 Israel 452 31 Luxembourg 441 32 Thailand 431 33 Bulgaria 430 34 Mexico 422 35 Argentina 418 36 Chili 410 37 Brazilia 396 38 Macedonia 373 39 Indonesia 371 40 Albania 349 41 Peru 327 Apa akibatnya pada siswa kita?
SKOR MEMBACA SISWA
PADA Program for International Student Assessment (PISA) TAHUN SKOR PISA SISWA
INT’L 2000 371
IND PERINGKAT DR JUMLAH NEGARA NILAI RATA2
39 DARI 41 500 2003 382
39 DARI 40 500 2006 393
48 DARI 56 500 2009 402
57 DARI 65 500
2012 396
64 DARI 65 500
FAKTA TENTANG BUDAYA LITERASI
DI INDONESIA- Bangsa Indonesia sampai saat ini dianggap TIDAK MEMILIKI BUDAYA MEMBACA. Menurut OECD budaya membaca masyarakat Indonesia
menempati peringkat paling rendah di antara 52 negara di Asia Timur (Kompas, 2009).
- Berdasarkan statistik UNESCO pada 2012 indeks minat baca di Indonesia baru mencapai 0,001%. Artinya dalam setiap 1.000 orang, hanya ada satu orang yang punya minat membaca.
- Semua negara mewajibkan siswanya untuk
membaca sejumlah buku karya sastra, KECUALI INDONESIA. Siswa SMA Indonesia
TIDAK WAJIB MEMBACA BUKU SASTRA SAMA SEKALI (atau nol buku) sehingga dianggap sebagai siswa yang BERSEKOLAH TANPA
70 Persen Anak Indonesia Sulit Hidup di Abad 21 – Prof. Iwan Pranoto
• Indonesia termasuk negara yang prestasi
membacanya berada di bawah rerata negara peserta PIRLS 2006 secara
keseluruhan, yaitu masing-masing 500,
510 dan 493.- Sementara posisi Indonesia sendiri
berada pada posisi kelima dari urutan terbawah, atau sedikit lebih tinggi dari Qatar (356), Kuwait (333), Maroko (326), dan Afrika Utara (304).
Indonesia
Pengekspor Buruh
Migran Terbesar
Dunia- Jumlah TKI Capai 6,5 Juta (penduduk Singapura hanya
5,3 juta)
- Anggota PBB ada 194 negara TKI kita ada di 142 negara.
- Para TKI itu datang dari 392
Kabupaten/Kota (dari 500-an Kota/Kabupaten di seluruh
Indonesia
- Dari total TKI tersebut, sekitar 70 persen di antaranya adalah buruh perempuan dengan rata-rata lulusan SD, SMP, dan
Pertanyaannya
- Bagaimana mungkin kita menumbuhkan budaya literasi pada siswa jika Pemerintah/Kemdikbud/
Sekolah tidak punya pemahaman akan pentingnya literasi?
- Bagaimana mungkin anak-anak kita akan membaca dan menulis jika kita
tidak MELATIH mereka secara rutin dan disiplin di rumah dan di sekolah (dan tidak pernah
membelikan mereka buku-buku
bacaan yang menarik)?- Bagaimana mungkin anak-anak kita akan TRAMPIL MEMBACA DAN MENULIS jika sekolah tidak pernah
melatih mereka?
GENERASI EMAS INDONESIA
Indonesia akan menuju kebangkitan kedua, yaitu 100 tahun Indonesia merdeka pada tahun 2045. Penduduk Indonesia yang saat ini masih berumur 10—19 tahun pada tahun Indonesia Emas 2045, mereka akan berusia 45 hingga 54 tahun. Bahkan yang saat ini berumur 0—9 tahun pada saat itu akan berumur 35 hingga 44 tahun. Mereka adalah angkatan kerja yang luar biasa untuk mendukung Indonesia yang lebih maju guna menyongsong generasi emas 2045.
BONUS DEMOGRAFI
Keuntungan ekonomi yang disebabkan oleh menurunnya kelahiran jangka panjang. Jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) yang akan melonjak sehingga melebihi jumlah peduduk usia nonproduktif (<15 tahun dan > 64 tahun). Menurut dependency ratio, di tahun 2020-2030 mendatang, Indonesia di perkirakan akan memiliki dependency ratio sebesar 0,4-0,5 (setiap 100 penduduk usia produktif menanggung 40-50 penduduk usia nonproduktif).
GENERASI EMAS ATAU GENERASI LEMAS? BERKAH ATAU BENCANA?
BEBERAPA KEBIJAKAN LITERASI YANG HARUS KITA LAKUKAN DI
- MEWAJIBKAN
INDONESIA SEKOLAH UNTUK MENGALOKASIKAN WAKTU MEMBACA DAN MENULIS SETIAP HARI (PERMENDIKBUD 21/2015)
- MENYEDIAKAN
BUKU-BUKU BACAAN BERMUTU DI SETIAP SEKOLAH DI SELURUH
BEBERAPA PROGRAM
LITERASI YANG BISA KITA LAKUKAN DI SEKOLAH KITA1. SUSTAINED
SILENT READING
2. PERPUSTAKAAN KELAS
3. TANTANGAN MEMBACA
4. MENERBITKAN KUMPULAN CERPEN DAN PUISI SISWA
SUSTAINED SILENT READING
- Pada dasarnya SSR adalah waktu tertentu untuk membaca sebagai kegiatan yang menyenangkan (recreational). Siswa boleh membaca buku apapun yang mereka inginkan (dengan ukuran kepatutan) dan tidak ada kewajiban untuk ujian/ penilaian atas apa yang mereka baca.
- Idealnya, program ini dilakukan setiap hari selama 30 menit. Tapi beberapa sekolah melakukannya selama 15 menit setiap hari
- Paling sedikit adalah sekolah melakukannya selama 15 menit tiga kali seminggu
SUSTAINED SILENT READING
- Siswa diwajibkan membaca setiap hari (silent reading) pada awal jam sekolah (15 menit sebelum jam ke-1)
- Siswa diwajibkan membeli buku bacaan
( di luar (novel) satu buku setiap semester. negeri siswa wajib membaca karya sastra klasik dan kontemporer dan mampu menulis analisis sastra)
- Kegiatan ini dikordinir oleh masing-masing
kelas dan diawasi oleh guru- Setiap selesai membaca siswa diwajibkan
menuliskan judul, pengarang dan penerbit serta membuat sinopsis atau resume dari buku yang dibaca- Buku yang telah dibaca akan disumbangkan ke perpustakaan
Dokumentasi Proses Kegiatan Membaca di SMA Negeri 5 Surabaya
TARGET DAN JUMLAH BUKU
YANG TERBACA OLEH SISWA SMAN 5 SURABAYA BULAN JULI - AGUSTUS 2012• Target setiap anak dalam 1
bulan membaca 2 buku dan satu sekolah membaca 3000 buku setiap tahun- Jumlah keseluruhan buku yang terbaca adalah 1.852 buku dalam jangka waktu 2 bulan
Apa Kata Siswa “Kegiatan ini sangat
Tentang bermanfaat sekali
Budaya Literasi di terhadap kemampuan
Sekolah? belajar siswa. Budaya seperti ini sama ketika saya belajar di Alaska USA, mereka senang membaca tanpa disuruh oleh guru atau orang tua.
Alhamdulilah sekarang bisa saya temui lagi di SMA Negeri 5 Surabaya”.
Muhammad Arif Purnomo - XII.
IPA 5 Siswa Pertukaran Pelajar ke Amerika - AFS
MEMBANGUN PERPUSTAKAAN
(SUDUT BACA) DI KELAS
- Pada dasarnya siswa harus selalu dikelilingi oleh buku bacaan yang menarik dan merangsang minat mereka untuk membaca. Menyediakan buku bacaan yang berlimpah di kelas adalah metode paling tepat untuk mendorong anak untuk membaca setiap hari.
- Lingkungan kelas adalah ruangan yang paling nyaman (setelah kamar pribadi mereka di rumah) di mana siswa akan berada selama berjam-jam di sekolah. Sekolah dapat membuat ruangan kelas sebagai tempat penumbuhan budi pekerti dan penumbuhan budaya baca siswa yang paling tepat.
- Seorang siswa yang membaca di kelas akan mendorong siswa lain untuk melakukan hal yang sama. Dengan membaca buku yang sama siswa akan memiliki materi dan bahan percakapan tentang apa yang telah dibacanya. Ini akan mendorong tumbuhnya kemampuan berpikir dan bercakap yang lebih cerdas, lebih luas dan juga lebih mendalam.
FENOMENA SMAN 21 SURABAYA
Jl. ARGOPURO 11-15 SURABAYA
Lomba Perpustakaan Kelas
di SMAN 21 Surabaya
- SMAN 21 Surabaya mengadakan Lomba Perpustakaan Kelas bekerjasama dengan Baperpusip Kota Surabaya. Kelas yang
menang akan mendapatkan hadiah dari
Baperpusip Kota Surabaya • Penilaian pada jumlah dan jenis koleksi, pengorganisasian buku, susunan pengurus, program baca buku,pengorganisasian peminjaman dan hasil
baca buku , keindahan, dll • Buku yang dilombakan adalah buku siswa-
siswa sendiri, bukan buku perpustakan sekolah.
PERPUSTAKAAN KELAS SMAN 21 SBY
Prestasi SMAN 21 Surabaya
1. Juara 2 Lomba perpustakaan Tingkat SMA/SMK Negeri-swasta sekolah Surabaya tahun 2014
2. Juara 2 Lomba lingkungan Sehat tingkat kota Surabaya tahun 2013
3. Juara 2 Lomba Ranjau Tingkat SMA/ SMK Negeri-swasta se kota Surabaya
tahun 2014
4. Juara 3 Lomba Peneliti Belia Tingkat kota Surabaya tahun 2013
5. Special award Lomba Peneliti Belia tingkat Nasional tahun 2013
6. Sebagai Tim Indonesia yang akan
Dra. Hj. Siti Laila, M.Pd
mengikuti APCYS di Taiwan 2014
READING CHALLENGE
(TANTANGAN
MEMBACA) adalah
sebuah upaya untuk
mendorong siswa
sekolah untuk
membaca buku
sebanyak jumlah
tertentu dalam
jangka waktu tertentu. Premier’s Reading Challenge https://products.schools.nsw.edu.au/prc
- - Tantangan membaca untuk anak usia Kindergarten sampai SMP (K – 9) -
Setiap anak ditantang membaca 20 buku, dari
1 Februari – 1 September - Dispendik menyediakan daftar bacaan (list) sesuai level (kelas) di sekolah
- - Siswa yang berhasil mendapatkan sertifikat dari Gubernur NSW
The Challenge mendapat memilih
mendapat memilih
meminjam/membeli
meminjam/membeli
kartu daftar buku sesuai
kartu daftar buku sesuai buku. Membaca. buku. Membaca.
bacaan minat
bacaan minat
mendaftar sendiri
mendaftar sendiri
buku yg sudah
buku yg sudah
dibaca
dibaca
mendapat sertifikat
mendapat sertifikat
dari Gubernur
dari Gubernur
menyelesaikan
menyelesaikan
verifikasi dari guru/ challenge
verifikasi dari guru/ challenge
petugas perpus (20buku)
petugas perpus (20buku)
sekolah
sekolah
RESULT
Tahun 2012, Premier memberikan 230.000 sertifikat
untuk anak-anak NSW yang berhasil menyelesaikan
PRC. Siswa yg sukses PRC = 38% dari seluruh siswa K-9MENGAPA BUKU SASTRA? Kewajiban baca buku sastra tidak bertujuan agar siswa jadi sastrawan. Tidak. Sastra cuma medium untuk mengasah dan menumbuhkan BUDAYA BACA secara umum (Taufik Ismail) FAKTA Membaca sastra akan Siswa AMS Yogya menimbulkan semangat dan (SMA jaman Belanda dahulu) WAJIB BACA meningkatkan need for 25 buku Sastra dalam achievement bangsa waktu 3 tahun (The Achieving Society, DALAM 4 (EMPAT) 1961,David McClelland) BAHASA!
MENDORONG SISWA UNTUK BERKARYA (ONE SCHOOL ONE BOOK) Setiap sekolah harus mendorong siswanya untuk MENULIS dan menghasilkan karya-karya ekspresi mereka. Setiap siswa MAMPU dan memiliki kapabilitas untuk berkarya dan membuat KARYA TULIS Setiap sekolah harus menerbitkan SEBUAH BUKU kumpulan karya tulis terbaik siswa SETIAP TAHUN yang nantinya akan dijadikan sebagai portofolio siswa mau
BEBERAPA CONTOH KARYA SISWA
Kita harus mendorong siswa kita untuk membaca sebanyak siswa lain di negara- negara maju
KARENA MEREKA BISA…! Pertanyaan utk Kita Apa PROGRAM LITERASI yang hendak kita laksanakan di sekolah kita masing-masing?
Terima Kasih
Satria Dharma : 0811545430 - satriadharma2002@yahoo.com