View of PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN MEMBACA BAHASA INGGRIS SISWA KELAS X
PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN
PEMAHAMAN MEMBACA BAHASA INGGRIS SISWA KELAS X
Ida Nursita
SMAN 3 Bangkalan
email: ida_nursita@yahoo.com
Abstrak: Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman
membaca Bahasa Inggris siswa kelas X-1 melalui penggunaan media gambar.
Pada pelak-sanaan awal penelitian tindakan kelas dilakukan observasi untuk
melihat kondisi kelas awal kelas X-1 dan meng-identifikasi permasalahan yang
akan dikaji. Kemudian di-lakukan perencanaan tindakan. Penelitian tindakan kelas
mulai dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober 2011 sampai dengan 18 November
2011, yang meliputi 4 siklus. Tiap siklus dilakukan tes ulang untuk mengambil
data dan tema bacaan yang diberikan. Data yang diperoleh dianalisa dengan
instrumen Analisa hasil Penelitian Harian. Hasil pe-nelitian ini menunjukkan,
bahwa kemampuan pemahaman membaca Bahasa Inggris siswa kelas X-1
mengalami pe-ningkatan pada kegiatan belajar menggunakan media gam-bar,
pada siklus II, siklus III dan siklus IV dibandingkan dengan kegiatan belajar
mengajar tidak menggunakan media gambar, yaitu pada siklus I. Kenaikan
pemahaman membaca Bahasa Inggris siswa kelas X-1 dari siklus I, Siklus II,
siklus III dan siklus IV dilihat dari besarnya % skor tercapai, yaitu sebesar
56,22%; 65,10%; 67,74%; dan 70,78%.
Kata Kunci: Media Gambar, Meningkatkan, Pemahaman Membaca
Abstract: This classroom action research aims to improve English reading
comprehension class X-1 through the use of media images. At the beginning of
the execution of a classroom action research conducted observation to learn the
condition of the initial class X-1 and in identifying the issues to be learned. Then
in-doing action planning. Research class action commenced on October 28, 2011
until 18 November 2011, which includes 4 cycles. Each cycle is done retest for
collecting the data and the given theme. The data obtained are analyzed with
analysis of the results of research instrument Daily. Results of research has
showed, that English reading comprehension class X-1 had increased in learning
activities using the media images, on cycle II, cycle III and IV compared with the
cycle of schooling does not use the media image, that is in cycle I. Increasing
English reading comprehension class X-1 of the cycle I, to cycle IV can be seen
from the% score achieved, which amounted to 56.22%; 65.10%; 67.74%; and
70.78%.
dunia. Bahasa Inggris menjadi bahasa
Pendahuluan
Bahasa Inggris adalah salah satu
yang sangat penting dalam bidang
bahasa yang paling banyak digunakan
perdagangan, ilmu pengetahuan, hubu-
sebagai bahasa komunikasi diseluruh
ngan antar Negara, dan juga dalam
13
Jurnal Pendidikan Volume 7, Nomor 1, Juni 2015, hlm 13 - 20
kan mengenai membaca. Mereka cen-
dunia teknologi.
Proses untuk mengajarkan dan
derung untuk mengkhususkan pada
mempelajari Bahasa Inggris terdiri dari
aspek-aspek yang lebih detail dari
empat kemampuan (ability), yaitu ke-
membaca tersebut (Mitchell, 1983).
mampuan berbicara (speaking ability),
Dari hasil penelitian yang per-nah
kemampuan membaca (reading abili-
dilakukan terhadap lulusan SMA di
ty), kemampuan mendengar/menyimak
Indonesia membuktikan bahwa pe-
(listening ability), dan kemampuan
nguasaan Bahasa Inggris para lulusan
menulis (writing ability). Kemampuan-
SMA di Indonesia kurang memuaskan.
kemampuan ini dimasukkan dalam
Hal ini juga dilakukan terhadap para
kukurikulum pengajaran Bahasa Ing-
mahasiswa (lulusan SMA yang me-
gris di SMA dan SMP.
lanjutkan ke PT) di Indonesia yang
menguasai hanya sekitar 1000 kata
Membaca merupakan suatu keterampilan berbahasa dalam bentuk me-
pada
kemampuan
Bahasa
Inggris
lihat serta memahami isi tulisan, baik
pasifnya (Quin, 1969). Ini berarti ha-
dengan cara diucapkan maupun hanya
nya 25% dari penguasa Bahasa Inggris
dalam hati. Oleh karena itu, memer-
seperti yang ditetapkan dalam kuri-
lukan perhatian dalam kemampuan tata
kulum Bahasa Inggris (Tjokrosujoso,
bahasa dan pembentukan kosa kata
1981). Kaffar (Hanafi, 1999) Menyim-
bagi siswa. Sebagai konsekuensinya
pulkan dari hasil penelitian yang dila-
guru harus menyediakan bantuan bagi
kukannya, bahwa pengajar Bahasa
siswa yang dapat membantu siswa da-
Inggris di SMA dibawah standar yang
lam memahami kosa kata pada bacaan-
ditentu-kan. Untuk mengerti suatu teks
bacaan yang dipilih.
(bacaan) dalam Bahasa Inggris 40%
siswa yang tidak tuntas; 7,1 % dari
Memahami bacaan adalah proses
pembaca
siswa yang menguasai karena bantuan
menyusun kembali pesan-pesan yang
teman yang menterjemahkan; hanya
ditulis oleh penulis menjadi beberapa
3,7 % dari siswa tersebut yang dapat
tingkat dalam suatu pernyataan bahasa.
membaca
Sudah banyak penelitian yang dilaku-
(Effendi, 1986).
yang kompleks dimana
14
teks
tanpa
terjemahan
Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Pemahaman Membaca Bahasa Inggris Siswa
Kelas X, Ida Nursita
Kondisi siswa kelas X-1 dalam
yang ditunjukkan oleh tidak ter-
mengikuti proses belajar mengajar
selesaikannya
(PBM), terutama dalam mata pelajaran
kurang aktif dalam menjawab per-
Bahasa Inggris sangat pasif, hal ini
tanyaan dari bacaan yang diberikan,
ditunjukkan dalam beberapa kasus
dan nilai test materi yang menyangkut
yakni; a). Hasil ulangan pada materi
kemampuan
yang
nampak rendah.
melibatkan
kemampuan
pe-
permasalahan,
pemahaman
siswa
bacaan
mahaman bacaan rendah; b). Siswa
Data yang diperoleh berupa skor
cenderung pasif pada saat disuruh
hasil tes. Pengambilan data dengan
menjawab pertanyaan dari bacaan yang
cara melakukan test dan non test pada
diberikan; c). Hanya siswa yang ter-
siswa kelas X-1. Untuk data yang
tentu yang mampu menjawab perta-
diperoleh,dicatat pada suatu table hasil
nyaan dari bacaan yang diberikan.
ulangan.
Dari latar belakang tersebut di
Penelitian
tindakan
kelas
ini
atas, maka dilakukan penelitian dengan
dilaksanakan secara kelompok dengan
dengan
Media
melibatkan 3 orang, yang terdiri atas
Gambar untuk Meningkatkan Pema-
Ida Nursita, S. Pd. Sebagai peneliti dan
haman
2 orang yang bertindak sebagain
judul
Penggunaan
Membaca
Bahasa
Inggris
kolaborator, yaitu Dra. Dwi Budi K.S.
Siswa Kelas X.
dan Ummu Rosyidah, S. Pd.
Metode Penelitian
Sebelum
Penelitian ini telah dilaksanakan
kalan pada tanggal 28 Oktober 2011
sampai dengan 18 November 2011,
terdiri dari perangkat
pembelajaran
(silabus,
RPP,
dan
penelitian berupa tes (ulangan harian)
35 siswa. Siswa kelas X-1 sangat pasif
Bahasa
lajaran yang
lembar kegiatan siswa) dan instrumen
yang meliputi 4 siklus dengan jumlah
pelajaran
dilakukan,
peneliti menyusun rancangan pembe-
di kelas X-1 di SMA Negeri 3 Bang-
pada
pembelajaran
dan non tes (lembar observasi). Penga-
Inggris,
daan gambar-gambar, Skenario peng
khususnya materi yang melibatkan
gunaan media gambar, Menyusun per-
kemampuan pemahaman membaca,
tanyaan-pertanyaan yang mengacu pa15
Jurnal Pendidikan Volume 7, Nomor 1, Juni 2015, hlm 13 - 20
da gambar, Menyusun pertanyaan-
pertanyaan awal kepada siswa secara
pertanyaan yang mengacu pada ba-
lisan yang diarahkan pada anak tema:
caan.
Healthy Foods dengan gambar; Guru
menyampaikan tujuan pembelajaran;
Siklus I:
Guru menyajikan informasi tentang
Guru memotivasi siswa sebagai
bacaan Healthy Foods, Memberikan
pre-reading dengan memberikan per-
kesempatan kepada siswa untuk mem-
tanyaan awal kepada siswa secara lisan
berikan tanggapan terhadap pertanyaan
yang diarahkan pada anak tema:
yang diajukan berdasarkan gambar,
Soccer tanpa gambar. Guru menyam-
Memberikan kesempatan kepada siswa
paikan tujuan pembelajaran. Guru
untuk menerka tema yang akan dipe-
menyajikan informasi tentang bacaan
lajari, Pemberiaan bacaan tentang anak
Soccer. Memberikan kesempatan ke-
tema: Healthy Foods, Pemberiaan
pada siswa untuk memberikan tang-
pertanyaan (whilst-reading dan post-
gapan terhadap pertanyaan yang di-
reading) tentang anak tema: Healthy
ajukan; a). Memberikan kesempatan
Foods sebagai tes tulis, Bersama sis-
kepada siswa untuk menerka tema
wa membahas dan menyimpulkan
yang akan dipelajari; b). Pemberiaan
tentang isi bacaan, Pencatatan data
bacaan tentang anak tema: soccer. c).
(data record), Menganalisa data dan
Pemberian pertanyaan (whilst-reading
merefleksi hasilnya;
dan post-reading) tentang anak tema:
Soccer sebagai tes tulis, d). Bersama
Siklus III:
siswa membahas dan menyimpulkan
Guru memotivasi siswa sebagai
tentang isi bacaan, e). Pencatatan data
pre-reading
(data record). f). Menganalisa data dan
pertanyaan awal kepada siswa secara
merefleksi hasilnya;
lisan yang diarahkan pada anak tema:
dengan
mem-berikan
Buying Clothes dengan gambar; Guru
Siklus II:
menyampaikan tujuan pembelajaran,
Guru memotivasi siswa sebagai
pre-reding
dengan
Guru menyajikan informasi tentang
memberikan
bacaan Buying Clothes,
16
Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Pemahaman Membaca Bahasa Inggris Siswa
Kelas X, Ida Nursita
Memberikan kesempatan kepada
tema yang akan dipelajari, Pemberiaan
siswa untuk memberikan tanggapan
bacaan tentang anak tema: Modeling
terhadap pertanyaan yang diajukan
School, Pemberian pertanyaan (whilst-
berdasarkan
gambar,
reading dan post reading) tentang
kesempatan
kepada
Memberikan
siswa
untuk
anak tema Modeling School; sebagai
menerka tema yang akan dipelajari,
tes tulis, Bersama siswa membahas
Pemberian bacaan tentang anak tema:
dan menyimpulkan tentang isi bacaan,
Buying Clothes, Pemberian pertanyaan
Pencatatan data (data record), Menga-
(whilst-reading
nalisa data.
dan
post-reading)
tentang anak tema: Buying Clothes
sebagai
tes
tulis,
bersama
Pemantauan (Observing) dan
Evaluasi
siswa
membahas dan menyimpulkan tentang
Penelitian
isi bacaan, pencatatan data (data
Menganalisa
record),
data
tindakan
kelas
ini
dilaksanakan sebanyak 4 siklus. Siklus
dan
I pada tanggal 28 Oktober 2011, siklus
merefleksi hasilnya;
II pada tanggal 4 Nopember 2011,
siklus III pada tanggal 11 Desember
Siklus IV
Guru memotivasi siswa sebagai
2011, dan Siklus IV pada tanggal 18
pre reading dengan memberikan perta-
Desember 2011. Untuk pemantaun
nyaan awal kepada siswa secara lisan
pelaksanaan Siklus I sampai dengan
yang diarahkan pada anak tema:
Siklus IV dilakukan test dan skor hasil
gambar;
tes tersebut dianalisis dengan meng-
Guru menyampaikan tujuan pembe-
gunakan instrumen Analisis Hasil
lajaran, Guru menyajikan informasi
Ulangan pada tiap akhir pelaksanaan
tentang
siklus.
Modeling
School
bacaan
dengan
Modeling
School,
Memberikan kesempatan kepada siswa
Berdasarkan pengamatan selama
untuk memberikan tanggapan terha-
proses belajar mengajar dan hasil skor
dap pertanyaan yang diajukan berda-
ketercapaian yang diperoleh adanya
sarkan gambar, Memberikan kesem-
antusias dari siswa dan skor pening-
patan kepada siswa untuk menerka
katan pemahaman dalam menjawab tes
17
Jurnal Pendidikan Volume 7, Nomor 1, Juni 2015, hlm 13 -20
yang diberikan. Hal ini bisa disimpul-
data hasil pertanyaan yang di-kerjakan
kan bahwa tersedianya media gambar
oleh siswa X-1 selama proses melajar
dalam pelajaran bahasa inggris dapat
mengajar, analisa juga dilakukan ter-
meningkatkan pemahaman membaca
hadap instrument tes untuk menge-
siswa.
tahui tingkat ketercapaian pemahaman
siswa kelas X-1.
Tahap Refleksi
Berdasarkan
Dari pelaksanaan masing-masing
hasil
pengamatan
siklus, dihasilkan data refleksi berupa;
pelaksanaan KBM siklus 2 dengan
Proses Belajar Mengajar dikelas X-1
menggunakan media gambar dalam
sudah sesuai dengan rencana; Partisi-
memahami bacaan adanya peningkatan
pasi siswa kelas X-1 meningkat pada
yang telihat dari hasil analisis ulangan
saat pemberian pertanyaan berdasarkan
harian yang mereka kerjakan jika di-
gambar; % skor tercapai pada analisis
bandingkan dengan hasil pengamatan
ulangan harian meningkat. Hal ini
pada pelaksanaan KBM siklus 1 tanpa
ditandai
media gambar. Hanya beberapa perta-
oleh
indikator;
adanya
perubahan % skor tercapai dari hasil
nyaan yang belum terjawab deng-an
analisa ulangan harian terhadap skor
sempurna dengan demikian untuk
tes siswa kelas X-1 dalam mengikuti
menunjang pemahaman membaca sis-
KBM pada masing-masing siklus.
wa maka perlu dilakukan rencana
Dalam lembar observasi dapat dike-
tindakan selanjutnya dengan menggu-
tahui bahwa respon siswa terhadap
nakan media gambar sebagai penun-
pelaksanaan KBM semakin aktif da-
jang agar hasilnya lebih optimal.
lam setiap siklusnya.
Setelah memperoleh data, Berdasarkan refleksi pada Siklus 2, siklus 3,
Hasil dan Pembahasan
dan siklus 4, maka kegiatan berikutnya
Hasil penelitian tiap-tiap siklus
adalah menganalisa pelaksanaan tinda-
berupa Skor hasil penilaian siswa yang
kan oleh observer terhadap guru
berupa tes ulangan harian diakhir
peneliti dalam proses belajar mengajar;
pembelajaran dan non tes yaitu lembar
observer dan guru peneliti terhadap
observasi kegiatan siswa dan guru
18
Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Pemahaman Membaca Bahasa Inggris Siswa
Kelas X, Ida Nursita
selama proses belajar mengajar
Jadi penggunaan media gambar
Data yang diperoleh sebagaimana
dalam proses belajar mengajar yang
terlampir pada siklus1, 2, 3, dan
melibatkan kemampuan pemahaman
setelah dianalisis nampak pada berikut.
membaca Bahasa Inggris siswa dan
Persentase Skor Ketercapaian dari
proses belajar mengajar yang melibat-
Analisis Ulangan Harian
kan kemampuan pemahaman membaca
% SKOR
Bahasa Inggris siswa yang tidak meng-
TERCAPAI
gunakan media gambar terhadap perbe-
SIKLUS 1
56,22%
daan. Perbedaan ini sebagaimana ditun-
SIKLUS 2
65,10%
jukkan dengan peningkatan % skor
SIKLUS 3
67,74%
yang tercapai pada kelas X-1, yang
SIKLUS 4
70,68%
berarti pula pemahaman siswa akan
SIKLUS
meningkat bila pada proses belajar
Tabel tentang % Skor Keter-
mengajar yang melibatkan media gam-
capaian dari Analisis Ulangan Harian
bar untuk membantu siswa dalam
di atas meskipun perbedaan untuk
mencari ide utama dari bacaan yang
masing-masing siklus tidak cukup be-
diberikan.
sar, dapat dilihat adanya peningkatan %
Hasil penelitian tindakan kelas ini,
skor tercapai pada kelas X-1. Apabila
terbatas hanya pada kasus kelas X-1
kita bandingkan antara siklus I yang
SMA Negeri 3 Bangkalan Tahun pel-
pada pelaksanaan proses belajar me-
ajaran 2010/2011,
ngajarnya tidak menggunakan media
dapat dikembangkan untuk menunjang
gambar, dengan siklus II, siklus III dan
peningkatan kemampuan pemahaman
siklus IV yang pada pelaksanaan proses
membaca Bahasa Inggris siswa di ting-
belajar mengajar menggunakan media
kat kelas yang sama atau tingkat kelas
gambar, nampak
yang lebih tinggi.
adanya perbedaan
maka hendaknya
yang besar yang berarti pula terjadi
peningkatan
pemahaman
Simpulan
mem-baca
Dari hasil analisa data dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan pema-
Bahasa Inggris siswa kelas X-1.
19
Jurnal Pendidikan Volume 7, Nomor 1, Juni 2015, hlm 13 -20
Lunzer, Eric and Garner, Keith. 1984.
The Effective Use of Reading.
London: Heisnemann Education
Books for The Schools Council.
haman membaca Bahasa Inggris siswa
kelas X-1 yang ditunjukkan oleh besarnya % skor tercapai dari hasil Analisis
Ulangan Harian. Peningkatan % skor
Lou, E. Burmeister. 2009. Reading
Strategies for Middle and Scondary School Teacher. NY: Adision-Wesley Publishing Company.
tercapai tersebut menunjukkan, bahwa
peng-gunaan media gambar dapat meningkatkan pemahaman membaca Bahasa Inggris siswa kelas X-1.
Mitchell, D. C. 1983. The Process of
Reading: A cognitive Analysis of
fluent Reading ang Learning to
Read. NY: John Willey and Sons
Ltd.
Daftar Pustaka
Arikunto, Suhartini. 2010. Prosedur
Penelitian
Suatu
Pendekatan
Praktek. Jakarta: Rineka cipta.
Nuttal, Cristine. 1992. Teaching Reading Skills in foreign Language.
London: Cambridge University
Press.
Dumfrey, D. T. 1977. Measuring Reading Ability. London: Cox and
Wyman Ltd.
Tarigan, II. G. 1990. Membaca Menjadi Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
Grellet. Francoise. 1996. Developing
Reading Skills. Canbridge: Canbridge University Press.
20
PEMAHAMAN MEMBACA BAHASA INGGRIS SISWA KELAS X
Ida Nursita
SMAN 3 Bangkalan
email: ida_nursita@yahoo.com
Abstrak: Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman
membaca Bahasa Inggris siswa kelas X-1 melalui penggunaan media gambar.
Pada pelak-sanaan awal penelitian tindakan kelas dilakukan observasi untuk
melihat kondisi kelas awal kelas X-1 dan meng-identifikasi permasalahan yang
akan dikaji. Kemudian di-lakukan perencanaan tindakan. Penelitian tindakan kelas
mulai dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober 2011 sampai dengan 18 November
2011, yang meliputi 4 siklus. Tiap siklus dilakukan tes ulang untuk mengambil
data dan tema bacaan yang diberikan. Data yang diperoleh dianalisa dengan
instrumen Analisa hasil Penelitian Harian. Hasil pe-nelitian ini menunjukkan,
bahwa kemampuan pemahaman membaca Bahasa Inggris siswa kelas X-1
mengalami pe-ningkatan pada kegiatan belajar menggunakan media gam-bar,
pada siklus II, siklus III dan siklus IV dibandingkan dengan kegiatan belajar
mengajar tidak menggunakan media gambar, yaitu pada siklus I. Kenaikan
pemahaman membaca Bahasa Inggris siswa kelas X-1 dari siklus I, Siklus II,
siklus III dan siklus IV dilihat dari besarnya % skor tercapai, yaitu sebesar
56,22%; 65,10%; 67,74%; dan 70,78%.
Kata Kunci: Media Gambar, Meningkatkan, Pemahaman Membaca
Abstract: This classroom action research aims to improve English reading
comprehension class X-1 through the use of media images. At the beginning of
the execution of a classroom action research conducted observation to learn the
condition of the initial class X-1 and in identifying the issues to be learned. Then
in-doing action planning. Research class action commenced on October 28, 2011
until 18 November 2011, which includes 4 cycles. Each cycle is done retest for
collecting the data and the given theme. The data obtained are analyzed with
analysis of the results of research instrument Daily. Results of research has
showed, that English reading comprehension class X-1 had increased in learning
activities using the media images, on cycle II, cycle III and IV compared with the
cycle of schooling does not use the media image, that is in cycle I. Increasing
English reading comprehension class X-1 of the cycle I, to cycle IV can be seen
from the% score achieved, which amounted to 56.22%; 65.10%; 67.74%; and
70.78%.
dunia. Bahasa Inggris menjadi bahasa
Pendahuluan
Bahasa Inggris adalah salah satu
yang sangat penting dalam bidang
bahasa yang paling banyak digunakan
perdagangan, ilmu pengetahuan, hubu-
sebagai bahasa komunikasi diseluruh
ngan antar Negara, dan juga dalam
13
Jurnal Pendidikan Volume 7, Nomor 1, Juni 2015, hlm 13 - 20
kan mengenai membaca. Mereka cen-
dunia teknologi.
Proses untuk mengajarkan dan
derung untuk mengkhususkan pada
mempelajari Bahasa Inggris terdiri dari
aspek-aspek yang lebih detail dari
empat kemampuan (ability), yaitu ke-
membaca tersebut (Mitchell, 1983).
mampuan berbicara (speaking ability),
Dari hasil penelitian yang per-nah
kemampuan membaca (reading abili-
dilakukan terhadap lulusan SMA di
ty), kemampuan mendengar/menyimak
Indonesia membuktikan bahwa pe-
(listening ability), dan kemampuan
nguasaan Bahasa Inggris para lulusan
menulis (writing ability). Kemampuan-
SMA di Indonesia kurang memuaskan.
kemampuan ini dimasukkan dalam
Hal ini juga dilakukan terhadap para
kukurikulum pengajaran Bahasa Ing-
mahasiswa (lulusan SMA yang me-
gris di SMA dan SMP.
lanjutkan ke PT) di Indonesia yang
menguasai hanya sekitar 1000 kata
Membaca merupakan suatu keterampilan berbahasa dalam bentuk me-
pada
kemampuan
Bahasa
Inggris
lihat serta memahami isi tulisan, baik
pasifnya (Quin, 1969). Ini berarti ha-
dengan cara diucapkan maupun hanya
nya 25% dari penguasa Bahasa Inggris
dalam hati. Oleh karena itu, memer-
seperti yang ditetapkan dalam kuri-
lukan perhatian dalam kemampuan tata
kulum Bahasa Inggris (Tjokrosujoso,
bahasa dan pembentukan kosa kata
1981). Kaffar (Hanafi, 1999) Menyim-
bagi siswa. Sebagai konsekuensinya
pulkan dari hasil penelitian yang dila-
guru harus menyediakan bantuan bagi
kukannya, bahwa pengajar Bahasa
siswa yang dapat membantu siswa da-
Inggris di SMA dibawah standar yang
lam memahami kosa kata pada bacaan-
ditentu-kan. Untuk mengerti suatu teks
bacaan yang dipilih.
(bacaan) dalam Bahasa Inggris 40%
siswa yang tidak tuntas; 7,1 % dari
Memahami bacaan adalah proses
pembaca
siswa yang menguasai karena bantuan
menyusun kembali pesan-pesan yang
teman yang menterjemahkan; hanya
ditulis oleh penulis menjadi beberapa
3,7 % dari siswa tersebut yang dapat
tingkat dalam suatu pernyataan bahasa.
membaca
Sudah banyak penelitian yang dilaku-
(Effendi, 1986).
yang kompleks dimana
14
teks
tanpa
terjemahan
Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Pemahaman Membaca Bahasa Inggris Siswa
Kelas X, Ida Nursita
Kondisi siswa kelas X-1 dalam
yang ditunjukkan oleh tidak ter-
mengikuti proses belajar mengajar
selesaikannya
(PBM), terutama dalam mata pelajaran
kurang aktif dalam menjawab per-
Bahasa Inggris sangat pasif, hal ini
tanyaan dari bacaan yang diberikan,
ditunjukkan dalam beberapa kasus
dan nilai test materi yang menyangkut
yakni; a). Hasil ulangan pada materi
kemampuan
yang
nampak rendah.
melibatkan
kemampuan
pe-
permasalahan,
pemahaman
siswa
bacaan
mahaman bacaan rendah; b). Siswa
Data yang diperoleh berupa skor
cenderung pasif pada saat disuruh
hasil tes. Pengambilan data dengan
menjawab pertanyaan dari bacaan yang
cara melakukan test dan non test pada
diberikan; c). Hanya siswa yang ter-
siswa kelas X-1. Untuk data yang
tentu yang mampu menjawab perta-
diperoleh,dicatat pada suatu table hasil
nyaan dari bacaan yang diberikan.
ulangan.
Dari latar belakang tersebut di
Penelitian
tindakan
kelas
ini
atas, maka dilakukan penelitian dengan
dilaksanakan secara kelompok dengan
dengan
Media
melibatkan 3 orang, yang terdiri atas
Gambar untuk Meningkatkan Pema-
Ida Nursita, S. Pd. Sebagai peneliti dan
haman
2 orang yang bertindak sebagain
judul
Penggunaan
Membaca
Bahasa
Inggris
kolaborator, yaitu Dra. Dwi Budi K.S.
Siswa Kelas X.
dan Ummu Rosyidah, S. Pd.
Metode Penelitian
Sebelum
Penelitian ini telah dilaksanakan
kalan pada tanggal 28 Oktober 2011
sampai dengan 18 November 2011,
terdiri dari perangkat
pembelajaran
(silabus,
RPP,
dan
penelitian berupa tes (ulangan harian)
35 siswa. Siswa kelas X-1 sangat pasif
Bahasa
lajaran yang
lembar kegiatan siswa) dan instrumen
yang meliputi 4 siklus dengan jumlah
pelajaran
dilakukan,
peneliti menyusun rancangan pembe-
di kelas X-1 di SMA Negeri 3 Bang-
pada
pembelajaran
dan non tes (lembar observasi). Penga-
Inggris,
daan gambar-gambar, Skenario peng
khususnya materi yang melibatkan
gunaan media gambar, Menyusun per-
kemampuan pemahaman membaca,
tanyaan-pertanyaan yang mengacu pa15
Jurnal Pendidikan Volume 7, Nomor 1, Juni 2015, hlm 13 - 20
da gambar, Menyusun pertanyaan-
pertanyaan awal kepada siswa secara
pertanyaan yang mengacu pada ba-
lisan yang diarahkan pada anak tema:
caan.
Healthy Foods dengan gambar; Guru
menyampaikan tujuan pembelajaran;
Siklus I:
Guru menyajikan informasi tentang
Guru memotivasi siswa sebagai
bacaan Healthy Foods, Memberikan
pre-reading dengan memberikan per-
kesempatan kepada siswa untuk mem-
tanyaan awal kepada siswa secara lisan
berikan tanggapan terhadap pertanyaan
yang diarahkan pada anak tema:
yang diajukan berdasarkan gambar,
Soccer tanpa gambar. Guru menyam-
Memberikan kesempatan kepada siswa
paikan tujuan pembelajaran. Guru
untuk menerka tema yang akan dipe-
menyajikan informasi tentang bacaan
lajari, Pemberiaan bacaan tentang anak
Soccer. Memberikan kesempatan ke-
tema: Healthy Foods, Pemberiaan
pada siswa untuk memberikan tang-
pertanyaan (whilst-reading dan post-
gapan terhadap pertanyaan yang di-
reading) tentang anak tema: Healthy
ajukan; a). Memberikan kesempatan
Foods sebagai tes tulis, Bersama sis-
kepada siswa untuk menerka tema
wa membahas dan menyimpulkan
yang akan dipelajari; b). Pemberiaan
tentang isi bacaan, Pencatatan data
bacaan tentang anak tema: soccer. c).
(data record), Menganalisa data dan
Pemberian pertanyaan (whilst-reading
merefleksi hasilnya;
dan post-reading) tentang anak tema:
Soccer sebagai tes tulis, d). Bersama
Siklus III:
siswa membahas dan menyimpulkan
Guru memotivasi siswa sebagai
tentang isi bacaan, e). Pencatatan data
pre-reading
(data record). f). Menganalisa data dan
pertanyaan awal kepada siswa secara
merefleksi hasilnya;
lisan yang diarahkan pada anak tema:
dengan
mem-berikan
Buying Clothes dengan gambar; Guru
Siklus II:
menyampaikan tujuan pembelajaran,
Guru memotivasi siswa sebagai
pre-reding
dengan
Guru menyajikan informasi tentang
memberikan
bacaan Buying Clothes,
16
Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Pemahaman Membaca Bahasa Inggris Siswa
Kelas X, Ida Nursita
Memberikan kesempatan kepada
tema yang akan dipelajari, Pemberiaan
siswa untuk memberikan tanggapan
bacaan tentang anak tema: Modeling
terhadap pertanyaan yang diajukan
School, Pemberian pertanyaan (whilst-
berdasarkan
gambar,
reading dan post reading) tentang
kesempatan
kepada
Memberikan
siswa
untuk
anak tema Modeling School; sebagai
menerka tema yang akan dipelajari,
tes tulis, Bersama siswa membahas
Pemberian bacaan tentang anak tema:
dan menyimpulkan tentang isi bacaan,
Buying Clothes, Pemberian pertanyaan
Pencatatan data (data record), Menga-
(whilst-reading
nalisa data.
dan
post-reading)
tentang anak tema: Buying Clothes
sebagai
tes
tulis,
bersama
Pemantauan (Observing) dan
Evaluasi
siswa
membahas dan menyimpulkan tentang
Penelitian
isi bacaan, pencatatan data (data
Menganalisa
record),
data
tindakan
kelas
ini
dilaksanakan sebanyak 4 siklus. Siklus
dan
I pada tanggal 28 Oktober 2011, siklus
merefleksi hasilnya;
II pada tanggal 4 Nopember 2011,
siklus III pada tanggal 11 Desember
Siklus IV
Guru memotivasi siswa sebagai
2011, dan Siklus IV pada tanggal 18
pre reading dengan memberikan perta-
Desember 2011. Untuk pemantaun
nyaan awal kepada siswa secara lisan
pelaksanaan Siklus I sampai dengan
yang diarahkan pada anak tema:
Siklus IV dilakukan test dan skor hasil
gambar;
tes tersebut dianalisis dengan meng-
Guru menyampaikan tujuan pembe-
gunakan instrumen Analisis Hasil
lajaran, Guru menyajikan informasi
Ulangan pada tiap akhir pelaksanaan
tentang
siklus.
Modeling
School
bacaan
dengan
Modeling
School,
Memberikan kesempatan kepada siswa
Berdasarkan pengamatan selama
untuk memberikan tanggapan terha-
proses belajar mengajar dan hasil skor
dap pertanyaan yang diajukan berda-
ketercapaian yang diperoleh adanya
sarkan gambar, Memberikan kesem-
antusias dari siswa dan skor pening-
patan kepada siswa untuk menerka
katan pemahaman dalam menjawab tes
17
Jurnal Pendidikan Volume 7, Nomor 1, Juni 2015, hlm 13 -20
yang diberikan. Hal ini bisa disimpul-
data hasil pertanyaan yang di-kerjakan
kan bahwa tersedianya media gambar
oleh siswa X-1 selama proses melajar
dalam pelajaran bahasa inggris dapat
mengajar, analisa juga dilakukan ter-
meningkatkan pemahaman membaca
hadap instrument tes untuk menge-
siswa.
tahui tingkat ketercapaian pemahaman
siswa kelas X-1.
Tahap Refleksi
Berdasarkan
Dari pelaksanaan masing-masing
hasil
pengamatan
siklus, dihasilkan data refleksi berupa;
pelaksanaan KBM siklus 2 dengan
Proses Belajar Mengajar dikelas X-1
menggunakan media gambar dalam
sudah sesuai dengan rencana; Partisi-
memahami bacaan adanya peningkatan
pasi siswa kelas X-1 meningkat pada
yang telihat dari hasil analisis ulangan
saat pemberian pertanyaan berdasarkan
harian yang mereka kerjakan jika di-
gambar; % skor tercapai pada analisis
bandingkan dengan hasil pengamatan
ulangan harian meningkat. Hal ini
pada pelaksanaan KBM siklus 1 tanpa
ditandai
media gambar. Hanya beberapa perta-
oleh
indikator;
adanya
perubahan % skor tercapai dari hasil
nyaan yang belum terjawab deng-an
analisa ulangan harian terhadap skor
sempurna dengan demikian untuk
tes siswa kelas X-1 dalam mengikuti
menunjang pemahaman membaca sis-
KBM pada masing-masing siklus.
wa maka perlu dilakukan rencana
Dalam lembar observasi dapat dike-
tindakan selanjutnya dengan menggu-
tahui bahwa respon siswa terhadap
nakan media gambar sebagai penun-
pelaksanaan KBM semakin aktif da-
jang agar hasilnya lebih optimal.
lam setiap siklusnya.
Setelah memperoleh data, Berdasarkan refleksi pada Siklus 2, siklus 3,
Hasil dan Pembahasan
dan siklus 4, maka kegiatan berikutnya
Hasil penelitian tiap-tiap siklus
adalah menganalisa pelaksanaan tinda-
berupa Skor hasil penilaian siswa yang
kan oleh observer terhadap guru
berupa tes ulangan harian diakhir
peneliti dalam proses belajar mengajar;
pembelajaran dan non tes yaitu lembar
observer dan guru peneliti terhadap
observasi kegiatan siswa dan guru
18
Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Pemahaman Membaca Bahasa Inggris Siswa
Kelas X, Ida Nursita
selama proses belajar mengajar
Jadi penggunaan media gambar
Data yang diperoleh sebagaimana
dalam proses belajar mengajar yang
terlampir pada siklus1, 2, 3, dan
melibatkan kemampuan pemahaman
setelah dianalisis nampak pada berikut.
membaca Bahasa Inggris siswa dan
Persentase Skor Ketercapaian dari
proses belajar mengajar yang melibat-
Analisis Ulangan Harian
kan kemampuan pemahaman membaca
% SKOR
Bahasa Inggris siswa yang tidak meng-
TERCAPAI
gunakan media gambar terhadap perbe-
SIKLUS 1
56,22%
daan. Perbedaan ini sebagaimana ditun-
SIKLUS 2
65,10%
jukkan dengan peningkatan % skor
SIKLUS 3
67,74%
yang tercapai pada kelas X-1, yang
SIKLUS 4
70,68%
berarti pula pemahaman siswa akan
SIKLUS
meningkat bila pada proses belajar
Tabel tentang % Skor Keter-
mengajar yang melibatkan media gam-
capaian dari Analisis Ulangan Harian
bar untuk membantu siswa dalam
di atas meskipun perbedaan untuk
mencari ide utama dari bacaan yang
masing-masing siklus tidak cukup be-
diberikan.
sar, dapat dilihat adanya peningkatan %
Hasil penelitian tindakan kelas ini,
skor tercapai pada kelas X-1. Apabila
terbatas hanya pada kasus kelas X-1
kita bandingkan antara siklus I yang
SMA Negeri 3 Bangkalan Tahun pel-
pada pelaksanaan proses belajar me-
ajaran 2010/2011,
ngajarnya tidak menggunakan media
dapat dikembangkan untuk menunjang
gambar, dengan siklus II, siklus III dan
peningkatan kemampuan pemahaman
siklus IV yang pada pelaksanaan proses
membaca Bahasa Inggris siswa di ting-
belajar mengajar menggunakan media
kat kelas yang sama atau tingkat kelas
gambar, nampak
yang lebih tinggi.
adanya perbedaan
maka hendaknya
yang besar yang berarti pula terjadi
peningkatan
pemahaman
Simpulan
mem-baca
Dari hasil analisa data dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan pema-
Bahasa Inggris siswa kelas X-1.
19
Jurnal Pendidikan Volume 7, Nomor 1, Juni 2015, hlm 13 -20
Lunzer, Eric and Garner, Keith. 1984.
The Effective Use of Reading.
London: Heisnemann Education
Books for The Schools Council.
haman membaca Bahasa Inggris siswa
kelas X-1 yang ditunjukkan oleh besarnya % skor tercapai dari hasil Analisis
Ulangan Harian. Peningkatan % skor
Lou, E. Burmeister. 2009. Reading
Strategies for Middle and Scondary School Teacher. NY: Adision-Wesley Publishing Company.
tercapai tersebut menunjukkan, bahwa
peng-gunaan media gambar dapat meningkatkan pemahaman membaca Bahasa Inggris siswa kelas X-1.
Mitchell, D. C. 1983. The Process of
Reading: A cognitive Analysis of
fluent Reading ang Learning to
Read. NY: John Willey and Sons
Ltd.
Daftar Pustaka
Arikunto, Suhartini. 2010. Prosedur
Penelitian
Suatu
Pendekatan
Praktek. Jakarta: Rineka cipta.
Nuttal, Cristine. 1992. Teaching Reading Skills in foreign Language.
London: Cambridge University
Press.
Dumfrey, D. T. 1977. Measuring Reading Ability. London: Cox and
Wyman Ltd.
Tarigan, II. G. 1990. Membaca Menjadi Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
Grellet. Francoise. 1996. Developing
Reading Skills. Canbridge: Canbridge University Press.
20