Uji aktivitas antimalaria ekstrak air daun johar (Cassia siamea Lamk) terhadap Plasmodium berghei secara in vivo Repository - UNAIR REPOSITORY
rssN 2406-9388
JURNAL FARMASI
DAN ILMU KEFARMASIAilI INDONESIA
VOL.1 No,1, JUNl2014
PENERBIT
F.AKULTAS FARMASI UNIVERSITA$ AIRLANGGA
JURNAL FARMASI DAN ILMU KEFARMASIAN IIYDOI\IESIA - ISSN : 240G9388
SEKRETARIAT: d/a Fakultas Farmasi Universitas Airlangga
Jl.Dharmawangsa Dalam, Telp.(031)5033710 Fax.(031)5020514, Surabaya-60286
Email : Jfki.farmasiua(@gmail.com
Jumal Farmasi dan Ilrnu Kefarmasian Indonesia (JFIKD mempublikasikan hasil penelitian. suvei,
JFIKI
terbit tiap enam bulan. Naskah yang dimuat adalah naskah hasil seleki yang telah disetujui oleh
Dewan Redaksi dan belum per-nah dipublikasikan di penerbitan lain. JFIKI ditertitkan secara online
dalam bentuk fullpaper di website : ww*'.ioumal.unair.ac.id.
telaah pustaka yang erat kaitannya dengan bidang kesehatan, khususnya bidang kefarmasian.
Penanggung Jawab : Dr. Umi Athiyah, MS., Apt. (ex officio Dekan FF-UA)
Dewan Redaksi
Ketua
Wakil Ketua
Anggota
: Prof. Dr. Tutuk Budiati, MS., Apt.
M. Yuwono, MS., Apt
: Prof. Dr. Purwanto, Apt
Prof. Dr. Widji Soeratri, DEA., Apt
Prof. Dr. Siswandono, MS., Apt
Prof. Dr. Bambang Prajogo, MS, Apt.
Prof Dr. Sukardiman, MS., Apt.
Dr. Djoko Agus Purwanto, MSi., Apt.
Dr. rer.nat. Mulja Hadi Santosa, Apt.
Dr. Isnaeni, MS., Apt.
Dr. Suharjono, MS., Apt
Dra. Esti Hendradi, MSi., Ph.D., Apt.
Dr. Wahyu Utami, MS., Apl
Dr. Budi Suprapti, MS., Apt.
Drs. Marcellino Rudyanto, MSi., Ph.D. Apt.
: Prof. Dr.rer.nat.
Mitra Bestari : Prof. Dr. Wahono Sumarjono, Apt.
Dr. Koencoro Foe, Apt.
Redaksi Pelaksana
Ketua
Sekretaris
Anggota
Abdul Rahman, MSi., Apt
: Dr. Dwi Setyawan, MSi.. Apt.
: Mahardian Rahmadi, S.Si., MSc., Ph.D., Apt
Helmy Yusuf, S.Si., MSc., Ph.D., Apt.
Suciati, S.Si., M.Phil., Ph.D., Apt.
Dr. Juni Ekowati, MSi., Apt.
: Drs.
DAFTAR ISI
Jurnal Farmasi dan Ilmu Kefamasian Indonesia ISSN : 2406-9388
Vol.1 No.1 Juni 2014
Pemberian Informasi Lama Terapi dan Konfumasi Informasi Obat Perlu Dilingkatkan di Puskesmas
Yuni Priyandani, Eny Dwi Susanti, Halla Hisan Ilartoto, Kristina Kesumawardani, Mutiara Titani,
Ratna A],u Amalia, Catur Dian Setiawan, Mufarrihah, I Nyoman Wijaya, Wahyu Utami ..........,...
Uji Aktivitas Antimalaria Ekstrak Air Daun Johar (Cassra Srozea Lamk) Terhadap Plasmodium Berghei
Secara
la l/ivo
Ardhistia Raharjo, Wiwied Ekasari, Achmad Fuad Hafid.
6
Pelepasan Gcntamisi\ dati Pelet Bovine-Hldrox)dpatite-Gelatin sebagai Sistem Penghantaran Obat dan P€ngisi
Tulang
AriekSetiy&B[diatitr,M.Zaitrudditr,JunaidiKhotib,Ferdiansyah......................
10
Aktivitas antiviral batarg Eucallptus glob4l,6 terhadap virus hspatitis C JFHIa
Titania Puspa Versiati, Achmad Fuad Hafid , At! Widyawaruyanti ............
t6
Sintesis khatkon dan dedvatnya menurut reaksi kondensasi Claisen Schmidt dengan tadiasi gelombang
Suzana, Kholis Amalia, Melanny Ika S., Juni Ekowati, Marcellino Rudyanto,
miko
Iladi Poerwono, Tufuk Budiati
20
Penentuan Dosis Asam p-metoksisinamat (APMS) Sebagai tultiinflamasi Topikal dan Studi Penetrasi APMS
Metalui Kulit Tikus deogan dan Tanpa Stratum Komeum
Widji Soeratd, Tristiana Erawati, Diny Rahmatike, Noorma Rosits
21
Studi Kelarutan Dan Disolusi Komplcks Inklusi Ketoproti-n-Hidrotsipropil B-Siklodekstrin (Dibuat Dengan
Metode Kopresipitasi)
BambangWidjaja,AchmadRadjeram,IlerwiDdaWidiUtami.......................
27
6
Jwrul Famosi dan
mu
K{armasian Indonesia. YoL I,No.IJuni2014
Uji Aktivitas Antimalaria Ekstrak Air Daun Johar (Cassia siamea Lamk) Terhadap Plasmodium berghei
Seca.ra
Ir
Vivo
Ardhistia Rahatjo, Wiwied Ekasai, Achmad Fuad HcJid.
Fakultas Farmasi Universitas Airlangga,Surabap,
Email: wiwiedeka@hotmail.com
AhsttdcL
The wster extroct
(f Ca;sia siamea l-arnk letf *,as evaluated for antj melaial actiil! in yiw, in 44ay
snf,pressive assaJls against Plasmodiam beryhet in mice. An in vivo model lo exafiine the antimolarial tlfect
cfplant extract is described. Selected mice (20-30 g bocly weight) were divi.ded into 6 groLps, each consist
qf 6 mice. Each animal was it.jected with Plasmodium berghei irfected RBCs. Ihe assalt was done by
Peter's test, mice werc trcated orally with diluted extract in dose leyels.f 12.5 mgkgbw,25 mgtkgbw,50
mg/kg bw, 100 mgtkg bw, 200 mgt*g bw for 5 groups. One grorp served as control The negative control
was lreated with 0.502 CMC Na solution. The control posilive was treated &,ith a dose cf 10, 5, 1, 0.5,0.1,
0.05 ngtkg body u,eight Chloroquine diiphotphat solution. Ihe concentrqtion (f water exlract required Jbr
50?6 st4,pression lED5l cfPlasmodium berghei in nice was 83.77412 mgthg bw.
Kqntotds: Cassia sianeq Lafirk, Pkxmodium berghei, Artimalarial activiry
PENDAHULUAN
juga mempunyai kemiripan dengan parasit
Penyakit malaria adalah salah satu penyakit infeksi
yang sampai saat ini tercebar hampir di seluruh dunia
menginfeksi manusia.
meliputi 109 negara beriklim tropis dan sub topis
(WHO, 2008). Tumbuh dan menyebamya resistensi
terhadap semua obat antirnalaria lapis pertama yang
dipakai pada pengobatan dan pencegahan malaria
telah menimbulkan banyat masalah pada program
penanggulangan malaria. Seiring dengan belum
yang
Secara tradisional masyarakat menggunakan daun
cara
menggunakan rebusan atau seduhan dam johar namun
johar untuk mengobati malaria dengan
sampai saat ini belum pernah dilaporkan aktivitas
antimalarianya secalra in vivo, oleh karena itu pada
penelitian ini akan diteliti aktivitas antimalaria dari
ekstrak
air daun johar (Cassia siamea)
terhadap
berhasilnya upaya unhrk menemukan vaksin malaria
yang ideal, maka aktivitas riset yang bernrjuan untuk
Plqsmodium betghei *cma in viyo.
mengidentifikasi target intervensi kemoterapi dan
METODE DAN BAIIAN
Bahan tanam&n. Daun Johar (Cassia siamea)
yang digunakan dalam penelitian ini diperoteh dan
dideterminasi di Kebu Raya Purwodadi Jawa Timur .
penemuan obat baru menjadi hriuan utama dalam
ini yang
meoyebabkan pencarian senyawa baru sebagai obat
antimalaria baik dari bahan alam maupun hasil sintetis
terus dila}.:ukau (Burke, 2003; Sjafiuddin, 2004).
Di Indonesia salah satu jenis tanaman yang telah
lama dimanfaatkan untuk mengobati penyakit malaria
secara tradisional adalah johar. Beberapa penelitian
pendahuluan terhadap aktivitas antimalaria secara ir
upaya penanggulangan malaria. Hal
vitro dai tanaman ini telah ditakukan, C.
siamea
Lamk atau yang dikenal dengan nama daerah Johar
dari famili Caesalpiniaceae telah lama digunakan
se€ara tradisional untuk mengobati malaria. Penelitian
pendahuluan dari ekstrak sampai ftaksi alkaloid dari
ini menunjukkan adanya aktivitas antimalaria
yang potensial secata it vitro terhadap P Falci)pantm
(Ekasari, 2001; Ekasari, 2002; Ekasari, 2003; Ekasari,
daun
2004; Ekasari, 2005). Untuk melengkapi informasi
akivitas antimalaria dari daun Johar ini mata, perlu
untuk melakukan penelitian iebih lanjut terhadap daun
johar (C. siamea) secata it vivo karena diharapkan
hasil yang didapat bisa lebih menggambarkan kondisi
parasit yang sesrngguhnya dalam tubuh inang
dibandingkan dengan uji aktivitasnya secata in Nit/o.
Pengujian aktivitas secara in vivo ir.i menggunakan
Plasmodium berghei karena merupakan model yang
sempuma unfirk nji. Hal ini disebabkan P.berghei
merupakan subjek yang praktis untuk penelitian dan
percobaan mengenai parasit mamalia disamping itu
Hewan Coba. Hewan coba yang digunakan dalam
penelitian ini adalah mencit jantan galur Balb-C lang
didapat dari Pusat Veterinaria Farma (Pusvetma)
Surabaya. Mencit yang digunakan adalah mencit
dengan berat badaB 20-309.
Parasit Malaria, Plasmodium berghei yang
digunakan dalam penelitian ini adalah strain ANKA
yarg didapat dari Lembaga Biomolekular Eijkmann,
Jakarta dan ditembangbiakkan di laboratorium hewan
Fakultas Farmasi UNAIR, Surabaya melalui L-ultivasi
pada mencit.
Pembuatan Ekstrak
Air.
Serbuk daun Casslq
siamea Larllr sebanyak 20,0 gram dididihlan dengan
aquadest 200 ml sehingga diperoleh ekstrak kering
unruk uji aktivitas antimalaria secara i,i vivo.
Uji Aktivitas Antimalrria. Bahan uji adalah
ekstrak air daun johar yang dibuat dengan dosis
berturut-turut 12,5:, 25:' 50; 100; 20Oflrg/kg berat
badan. Kontrol positif yang digunakan adalah
klorokuin difosfat dengan dosis l0; 5; l; 0,5; 0,1;
0,05; 0,0lmg/kg berat badan. Sebagai kontrol negatif
digunakan larutan CMC Na 0,5% dalam aquadest
sampai 25mI. Penelitian
dilakukan secara
uji
inivo
aktivitas antimalaria ini
dengalr menggunakan
modifikasi metode Peter (Philipson,
xtpressive test
cf
l99l),
The 4-day
blood schizontocidal. Pengujian
dilakukan delgan pemberian larutan uji selama 4 hari
bedurut-turut, pengljian selama 4 hari merupakan
skining obat antimalaria. Pertumbuhan
parasit sctelah pengobatan dihentikan, yaitu hari ke-5
dan ke-6, relatif lebih besar dengan tujuan rmtuk
rn€ngetahui profil obat. Setiap hari diambil darah dari
ekor mencit dihapus selama 7 hari dan diberi pewamaan
Giemsa l5%. Sstelah itu dihitung dengan mikroskop per
5000 eritrosit.
Tabel
l
2014
1
Pe6en Parasiremia Rata-rara dari Ekstrak Air
Daun C. siamea
ltari
Pen€litian. Hasil pengujian aktivitas
antimalaria secara in viyo dari eksn'ak air daun Johar
(C. siamea l-arr&\ dapat dilihat sebagai beriku:
Aktivitas antimalaria dari ekstrak air daun
C.siamea yang diberikan sampai hari ke-7 dapat
dilibat pada tabel l. Sedangkan aktivitas antimalaria
lbmasbn Indonerio, vol.l No.l, Juni
pada pernberian selama 3 hari (D0-D2) dapat dilihat
pada tabel 2.
standard
Hasil
k
Jltmal Fannasi dan llnu
Lji Aktilitas Anntalorio Ekstrak Air Daun Johar
2m
m8&g
BB
100
BB
mgks
u
50
ng,&g
rnglkg
BB
BB
t25
rnSlkg
D,
Dl
398
2,72
4,M
3,01
6,38
7,81
8,M
956
D
D
1,t3
622
7,53
913
135
10,54
9,19
D,,
l0J?
I1,63
924
11,82
D.
r183
14,57
t0,92
D.
t4J8
16,02
,85
9,86
l
lJ8
K,
BB
6,75
2,85
7,98
t3.41
t4,61
23,t6
t2,62
t0,83
7As
t42l
9,60
31,83
23,n
Ketersngatr: K-: Kontrol negatif. Do - D6 Hari ke
1
sampai bari ke 7
Tabel 2. Persen Psrtumbr ran Parasitemia Dan Persen Penghambatan Dari Ekstrak Air Daun
^
KeP'
Dosis
200 mg/kg BB
7o
oertumbuhan
Farasitemia
I
2,4475
2
2,557 5
3
1,
4
0,7850
I
I,645
2,950
2
100 mg/kg BB
% pemrmbuhan
parasitelnia rata-
)1) \
2,9025
2,6125
3,662s
2
3
50 mgAg BB
2,6s',15
4
I
2,46
2,245
3,560
3,2925
2
3
25 mg,&g BB
12,5 mg,&g BB
K
4
t
3,440
2
4,247 5
3
1,r825
siazec (
D6-D,1,
penghambatan
rata
2;142t
4
I
7o
Czrs-sia
2,2656
56,90
2,5599
51,30
2,8481
45,82
3,1343
40,3 8
3,35
36,27
4,64
4
I
3,865
2
5.4875
3
6,4t75
5,2567
4
Keterargan: K-: Konftol negatif, Rep.: Replikasi
Hasil uji antinalaria klorokuin difosfat sebagai obat malaria staDdar yang diberikan sampai hari ke -7 dapat dilihat
pada tabel 3. Sedangkan aktivitas antimalaria pada pemberian selama 3 hari (D0-D2) dapat dilihat pada tabel 4
T8b€13. Persen parasitemia mta-rata hasil pemberian klorokuio difosfat (D0-D6)
Dosis
(mg,&gBB)
Konfol -
Dosis l0
Do
(%)
9,36
2,O5
Dosis 5
2,60
3,19
Dosis I
3,31
Dosis 0,5
Dosis 0,1
Dosis 0,05
3,63
too
4,62
9,25
4,98
310
11)
', )1
DI
D2
D1
(%)
(%)
|,25
0,83
l,88
5,80
8,r3
,03
,80
7
7
D4
(%')
t4,93
0,76
2,47
8,68
8,96
,86
7,70
7
Keterangan:K-; Kontrol negatif, D6- D6 Hari ke I sampai
ha
(%)
20,6
0,.64
4,84
8,28
8,61
0,99
t2,6O
I
ke 7
D5
(%)
23,74
0,91
4,61
10,18
16,04
t3 ,72
t6A2
D6
(%)
25,71
2,05
12,53
18,24
18,6E
t7
,t9
20,69
A
Furmasi dan llmu K.lannasian ltulonesia, yol.
lunal
Trbel 4. Persen pertumbuhan
Dosis
l.
No.l Juni 2014
dan penghambatan klorokuin difosfat pada berbagai dosis
Persen pertumbuhan
Persen pertumbuhan
Persen pengambatao
(%)
rata-rata
I
T
TI
K-
4,42
4,63
a
JURNAL FARMASI
DAN ILMU KEFARMASIAilI INDONESIA
VOL.1 No,1, JUNl2014
PENERBIT
F.AKULTAS FARMASI UNIVERSITA$ AIRLANGGA
JURNAL FARMASI DAN ILMU KEFARMASIAN IIYDOI\IESIA - ISSN : 240G9388
SEKRETARIAT: d/a Fakultas Farmasi Universitas Airlangga
Jl.Dharmawangsa Dalam, Telp.(031)5033710 Fax.(031)5020514, Surabaya-60286
Email : Jfki.farmasiua(@gmail.com
Jumal Farmasi dan Ilrnu Kefarmasian Indonesia (JFIKD mempublikasikan hasil penelitian. suvei,
JFIKI
terbit tiap enam bulan. Naskah yang dimuat adalah naskah hasil seleki yang telah disetujui oleh
Dewan Redaksi dan belum per-nah dipublikasikan di penerbitan lain. JFIKI ditertitkan secara online
dalam bentuk fullpaper di website : ww*'.ioumal.unair.ac.id.
telaah pustaka yang erat kaitannya dengan bidang kesehatan, khususnya bidang kefarmasian.
Penanggung Jawab : Dr. Umi Athiyah, MS., Apt. (ex officio Dekan FF-UA)
Dewan Redaksi
Ketua
Wakil Ketua
Anggota
: Prof. Dr. Tutuk Budiati, MS., Apt.
M. Yuwono, MS., Apt
: Prof. Dr. Purwanto, Apt
Prof. Dr. Widji Soeratri, DEA., Apt
Prof. Dr. Siswandono, MS., Apt
Prof. Dr. Bambang Prajogo, MS, Apt.
Prof Dr. Sukardiman, MS., Apt.
Dr. Djoko Agus Purwanto, MSi., Apt.
Dr. rer.nat. Mulja Hadi Santosa, Apt.
Dr. Isnaeni, MS., Apt.
Dr. Suharjono, MS., Apt
Dra. Esti Hendradi, MSi., Ph.D., Apt.
Dr. Wahyu Utami, MS., Apl
Dr. Budi Suprapti, MS., Apt.
Drs. Marcellino Rudyanto, MSi., Ph.D. Apt.
: Prof. Dr.rer.nat.
Mitra Bestari : Prof. Dr. Wahono Sumarjono, Apt.
Dr. Koencoro Foe, Apt.
Redaksi Pelaksana
Ketua
Sekretaris
Anggota
Abdul Rahman, MSi., Apt
: Dr. Dwi Setyawan, MSi.. Apt.
: Mahardian Rahmadi, S.Si., MSc., Ph.D., Apt
Helmy Yusuf, S.Si., MSc., Ph.D., Apt.
Suciati, S.Si., M.Phil., Ph.D., Apt.
Dr. Juni Ekowati, MSi., Apt.
: Drs.
DAFTAR ISI
Jurnal Farmasi dan Ilmu Kefamasian Indonesia ISSN : 2406-9388
Vol.1 No.1 Juni 2014
Pemberian Informasi Lama Terapi dan Konfumasi Informasi Obat Perlu Dilingkatkan di Puskesmas
Yuni Priyandani, Eny Dwi Susanti, Halla Hisan Ilartoto, Kristina Kesumawardani, Mutiara Titani,
Ratna A],u Amalia, Catur Dian Setiawan, Mufarrihah, I Nyoman Wijaya, Wahyu Utami ..........,...
Uji Aktivitas Antimalaria Ekstrak Air Daun Johar (Cassra Srozea Lamk) Terhadap Plasmodium Berghei
Secara
la l/ivo
Ardhistia Raharjo, Wiwied Ekasari, Achmad Fuad Hafid.
6
Pelepasan Gcntamisi\ dati Pelet Bovine-Hldrox)dpatite-Gelatin sebagai Sistem Penghantaran Obat dan P€ngisi
Tulang
AriekSetiy&B[diatitr,M.Zaitrudditr,JunaidiKhotib,Ferdiansyah......................
10
Aktivitas antiviral batarg Eucallptus glob4l,6 terhadap virus hspatitis C JFHIa
Titania Puspa Versiati, Achmad Fuad Hafid , At! Widyawaruyanti ............
t6
Sintesis khatkon dan dedvatnya menurut reaksi kondensasi Claisen Schmidt dengan tadiasi gelombang
Suzana, Kholis Amalia, Melanny Ika S., Juni Ekowati, Marcellino Rudyanto,
miko
Iladi Poerwono, Tufuk Budiati
20
Penentuan Dosis Asam p-metoksisinamat (APMS) Sebagai tultiinflamasi Topikal dan Studi Penetrasi APMS
Metalui Kulit Tikus deogan dan Tanpa Stratum Komeum
Widji Soeratd, Tristiana Erawati, Diny Rahmatike, Noorma Rosits
21
Studi Kelarutan Dan Disolusi Komplcks Inklusi Ketoproti-n-Hidrotsipropil B-Siklodekstrin (Dibuat Dengan
Metode Kopresipitasi)
BambangWidjaja,AchmadRadjeram,IlerwiDdaWidiUtami.......................
27
6
Jwrul Famosi dan
mu
K{armasian Indonesia. YoL I,No.IJuni2014
Uji Aktivitas Antimalaria Ekstrak Air Daun Johar (Cassia siamea Lamk) Terhadap Plasmodium berghei
Seca.ra
Ir
Vivo
Ardhistia Rahatjo, Wiwied Ekasai, Achmad Fuad HcJid.
Fakultas Farmasi Universitas Airlangga,Surabap,
Email: wiwiedeka@hotmail.com
AhsttdcL
The wster extroct
(f Ca;sia siamea l-arnk letf *,as evaluated for antj melaial actiil! in yiw, in 44ay
snf,pressive assaJls against Plasmodiam beryhet in mice. An in vivo model lo exafiine the antimolarial tlfect
cfplant extract is described. Selected mice (20-30 g bocly weight) were divi.ded into 6 groLps, each consist
qf 6 mice. Each animal was it.jected with Plasmodium berghei irfected RBCs. Ihe assalt was done by
Peter's test, mice werc trcated orally with diluted extract in dose leyels.f 12.5 mgkgbw,25 mgtkgbw,50
mg/kg bw, 100 mgtkg bw, 200 mgt*g bw for 5 groups. One grorp served as control The negative control
was lreated with 0.502 CMC Na solution. The control posilive was treated &,ith a dose cf 10, 5, 1, 0.5,0.1,
0.05 ngtkg body u,eight Chloroquine diiphotphat solution. Ihe concentrqtion (f water exlract required Jbr
50?6 st4,pression lED5l cfPlasmodium berghei in nice was 83.77412 mgthg bw.
Kqntotds: Cassia sianeq Lafirk, Pkxmodium berghei, Artimalarial activiry
PENDAHULUAN
juga mempunyai kemiripan dengan parasit
Penyakit malaria adalah salah satu penyakit infeksi
yang sampai saat ini tercebar hampir di seluruh dunia
menginfeksi manusia.
meliputi 109 negara beriklim tropis dan sub topis
(WHO, 2008). Tumbuh dan menyebamya resistensi
terhadap semua obat antirnalaria lapis pertama yang
dipakai pada pengobatan dan pencegahan malaria
telah menimbulkan banyat masalah pada program
penanggulangan malaria. Seiring dengan belum
yang
Secara tradisional masyarakat menggunakan daun
cara
menggunakan rebusan atau seduhan dam johar namun
johar untuk mengobati malaria dengan
sampai saat ini belum pernah dilaporkan aktivitas
antimalarianya secalra in vivo, oleh karena itu pada
penelitian ini akan diteliti aktivitas antimalaria dari
ekstrak
air daun johar (Cassia siamea)
terhadap
berhasilnya upaya unhrk menemukan vaksin malaria
yang ideal, maka aktivitas riset yang bernrjuan untuk
Plqsmodium betghei *cma in viyo.
mengidentifikasi target intervensi kemoterapi dan
METODE DAN BAIIAN
Bahan tanam&n. Daun Johar (Cassia siamea)
yang digunakan dalam penelitian ini diperoteh dan
dideterminasi di Kebu Raya Purwodadi Jawa Timur .
penemuan obat baru menjadi hriuan utama dalam
ini yang
meoyebabkan pencarian senyawa baru sebagai obat
antimalaria baik dari bahan alam maupun hasil sintetis
terus dila}.:ukau (Burke, 2003; Sjafiuddin, 2004).
Di Indonesia salah satu jenis tanaman yang telah
lama dimanfaatkan untuk mengobati penyakit malaria
secara tradisional adalah johar. Beberapa penelitian
pendahuluan terhadap aktivitas antimalaria secara ir
upaya penanggulangan malaria. Hal
vitro dai tanaman ini telah ditakukan, C.
siamea
Lamk atau yang dikenal dengan nama daerah Johar
dari famili Caesalpiniaceae telah lama digunakan
se€ara tradisional untuk mengobati malaria. Penelitian
pendahuluan dari ekstrak sampai ftaksi alkaloid dari
ini menunjukkan adanya aktivitas antimalaria
yang potensial secata it vitro terhadap P Falci)pantm
(Ekasari, 2001; Ekasari, 2002; Ekasari, 2003; Ekasari,
daun
2004; Ekasari, 2005). Untuk melengkapi informasi
akivitas antimalaria dari daun Johar ini mata, perlu
untuk melakukan penelitian iebih lanjut terhadap daun
johar (C. siamea) secata it vivo karena diharapkan
hasil yang didapat bisa lebih menggambarkan kondisi
parasit yang sesrngguhnya dalam tubuh inang
dibandingkan dengan uji aktivitasnya secata in Nit/o.
Pengujian aktivitas secara in vivo ir.i menggunakan
Plasmodium berghei karena merupakan model yang
sempuma unfirk nji. Hal ini disebabkan P.berghei
merupakan subjek yang praktis untuk penelitian dan
percobaan mengenai parasit mamalia disamping itu
Hewan Coba. Hewan coba yang digunakan dalam
penelitian ini adalah mencit jantan galur Balb-C lang
didapat dari Pusat Veterinaria Farma (Pusvetma)
Surabaya. Mencit yang digunakan adalah mencit
dengan berat badaB 20-309.
Parasit Malaria, Plasmodium berghei yang
digunakan dalam penelitian ini adalah strain ANKA
yarg didapat dari Lembaga Biomolekular Eijkmann,
Jakarta dan ditembangbiakkan di laboratorium hewan
Fakultas Farmasi UNAIR, Surabaya melalui L-ultivasi
pada mencit.
Pembuatan Ekstrak
Air.
Serbuk daun Casslq
siamea Larllr sebanyak 20,0 gram dididihlan dengan
aquadest 200 ml sehingga diperoleh ekstrak kering
unruk uji aktivitas antimalaria secara i,i vivo.
Uji Aktivitas Antimalrria. Bahan uji adalah
ekstrak air daun johar yang dibuat dengan dosis
berturut-turut 12,5:, 25:' 50; 100; 20Oflrg/kg berat
badan. Kontrol positif yang digunakan adalah
klorokuin difosfat dengan dosis l0; 5; l; 0,5; 0,1;
0,05; 0,0lmg/kg berat badan. Sebagai kontrol negatif
digunakan larutan CMC Na 0,5% dalam aquadest
sampai 25mI. Penelitian
dilakukan secara
uji
inivo
aktivitas antimalaria ini
dengalr menggunakan
modifikasi metode Peter (Philipson,
xtpressive test
cf
l99l),
The 4-day
blood schizontocidal. Pengujian
dilakukan delgan pemberian larutan uji selama 4 hari
bedurut-turut, pengljian selama 4 hari merupakan
skining obat antimalaria. Pertumbuhan
parasit sctelah pengobatan dihentikan, yaitu hari ke-5
dan ke-6, relatif lebih besar dengan tujuan rmtuk
rn€ngetahui profil obat. Setiap hari diambil darah dari
ekor mencit dihapus selama 7 hari dan diberi pewamaan
Giemsa l5%. Sstelah itu dihitung dengan mikroskop per
5000 eritrosit.
Tabel
l
2014
1
Pe6en Parasiremia Rata-rara dari Ekstrak Air
Daun C. siamea
ltari
Pen€litian. Hasil pengujian aktivitas
antimalaria secara in viyo dari eksn'ak air daun Johar
(C. siamea l-arr&\ dapat dilihat sebagai beriku:
Aktivitas antimalaria dari ekstrak air daun
C.siamea yang diberikan sampai hari ke-7 dapat
dilibat pada tabel l. Sedangkan aktivitas antimalaria
lbmasbn Indonerio, vol.l No.l, Juni
pada pernberian selama 3 hari (D0-D2) dapat dilihat
pada tabel 2.
standard
Hasil
k
Jltmal Fannasi dan llnu
Lji Aktilitas Anntalorio Ekstrak Air Daun Johar
2m
m8&g
BB
100
BB
mgks
u
50
ng,&g
rnglkg
BB
BB
t25
rnSlkg
D,
Dl
398
2,72
4,M
3,01
6,38
7,81
8,M
956
D
D
1,t3
622
7,53
913
135
10,54
9,19
D,,
l0J?
I1,63
924
11,82
D.
r183
14,57
t0,92
D.
t4J8
16,02
,85
9,86
l
lJ8
K,
BB
6,75
2,85
7,98
t3.41
t4,61
23,t6
t2,62
t0,83
7As
t42l
9,60
31,83
23,n
Ketersngatr: K-: Kontrol negatif. Do - D6 Hari ke
1
sampai bari ke 7
Tabel 2. Persen Psrtumbr ran Parasitemia Dan Persen Penghambatan Dari Ekstrak Air Daun
^
KeP'
Dosis
200 mg/kg BB
7o
oertumbuhan
Farasitemia
I
2,4475
2
2,557 5
3
1,
4
0,7850
I
I,645
2,950
2
100 mg/kg BB
% pemrmbuhan
parasitelnia rata-
)1) \
2,9025
2,6125
3,662s
2
3
50 mgAg BB
2,6s',15
4
I
2,46
2,245
3,560
3,2925
2
3
25 mg,&g BB
12,5 mg,&g BB
K
4
t
3,440
2
4,247 5
3
1,r825
siazec (
D6-D,1,
penghambatan
rata
2;142t
4
I
7o
Czrs-sia
2,2656
56,90
2,5599
51,30
2,8481
45,82
3,1343
40,3 8
3,35
36,27
4,64
4
I
3,865
2
5.4875
3
6,4t75
5,2567
4
Keterargan: K-: Konftol negatif, Rep.: Replikasi
Hasil uji antinalaria klorokuin difosfat sebagai obat malaria staDdar yang diberikan sampai hari ke -7 dapat dilihat
pada tabel 3. Sedangkan aktivitas antimalaria pada pemberian selama 3 hari (D0-D2) dapat dilihat pada tabel 4
T8b€13. Persen parasitemia mta-rata hasil pemberian klorokuio difosfat (D0-D6)
Dosis
(mg,&gBB)
Konfol -
Dosis l0
Do
(%)
9,36
2,O5
Dosis 5
2,60
3,19
Dosis I
3,31
Dosis 0,5
Dosis 0,1
Dosis 0,05
3,63
too
4,62
9,25
4,98
310
11)
', )1
DI
D2
D1
(%)
(%)
|,25
0,83
l,88
5,80
8,r3
,03
,80
7
7
D4
(%')
t4,93
0,76
2,47
8,68
8,96
,86
7,70
7
Keterangan:K-; Kontrol negatif, D6- D6 Hari ke I sampai
ha
(%)
20,6
0,.64
4,84
8,28
8,61
0,99
t2,6O
I
ke 7
D5
(%)
23,74
0,91
4,61
10,18
16,04
t3 ,72
t6A2
D6
(%)
25,71
2,05
12,53
18,24
18,6E
t7
,t9
20,69
A
Furmasi dan llmu K.lannasian ltulonesia, yol.
lunal
Trbel 4. Persen pertumbuhan
Dosis
l.
No.l Juni 2014
dan penghambatan klorokuin difosfat pada berbagai dosis
Persen pertumbuhan
Persen pertumbuhan
Persen pengambatao
(%)
rata-rata
I
T
TI
K-
4,42
4,63
a