INSTRUMEN 2 TEATER SMA
INSTRUMEN 2
PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN SENI BUDAYA
BIDANG TEATER
SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH
KODE BUKU
I. KELAYAKAN BAHASA
Skor
Sub Komponen
A.
Sesuai dengan kaidah
Bahasa Indonesia baku
yang hidup
Butir
1
2
3
Alasan Penilaian
4
1. Ketepatan tata bahasa dan
Ketepatan ejaan (sesuai EYD)
Rangkuman dan saran penilai:
B.
Sesuai dengan
perkembangan
peserta didik
2. Kesesuaian dengan perkembangan
berpikir dan sosial-emosional
Peserta didik
Rangkuman dan saran penilai:
1
II. KELAYAKAN PENYAJIAN
SKOR
BUTIR
SUBKOMPONEN
ALASAN PENILAIAN
1
2
3
4
A. KELENGKAPAN
PENYAJIAN
3. Bagian awal
4. Bagian inti
5. Bagian akhir
Rangkuman dan saran perbaikan:
B. PENYAJIAN INFORMASI
6. Keruntutan dan Kekonsistenan
2
SKOR
BUTIR
SUBKOMPONEN
ALASAN PENILAIAN
1
2
3
4
7. Kekoherenan dan Keseimbangan
Rangkuman dan saran perbaikan:
C. PENYAJIAN
PEMBELAJAR-AN
8. Berpusat pada peserta didik
9. Mendorong eksplorasi
10. Memberi peluang apresiasi
11. Memacu kreativitas
3
SKOR
BUTIR
SUBKOMPONEN
ALASAN PENILAIAN
1
2
3
4
12. Memunculkan umpan balik/evaluasi
diri
Rangkuman dan saran perbaikan:
Catatan Supervisor:
, ……………………………….
Supervisor I,
………………………...
Supervisor II,
………………………
Penilai,
…………………..…………………………..
4
DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 2
PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN SENI BUDAYA
BIDANG SENI TEATER
SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH
I. KELAYAKAN BAHASA
A. Sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia Baku
Butir 1
Ketepatan tata bahasa dan ketepatan ejaan (sesuai EYD)
Deskripsi
Kalimat yang digunakan untuk menyampaikan pesan, mengacu pada tata bahasa Indonesia yang baik dan benar. Ejaan yang
digunakan mengacu pada pedoman Ejaan Yang Disempurnakan
B. Sesuai Dengan Perkembangan Peserta Didik
Butir 2
Kesesuaian dengan perkembangan berpikir sosial-emosional peserta didik
Deskripsi
Bahasa yang digunakan untuk menjelaskan konsep, menunjukkan contoh, dan memberikan tugas, sesuai dengan tingkat
perkembangan kognitif (berpikir), sesuai dengan perkembangan afeksi (sosial dan emosional) peserta didik usia SMA.
II. KELAYAKAN PENYAJIAN
A. Kelengkapan sajian
Butir 3
Bagian awal
Deskripsi
Kelengkapan bagian awal buku dalam hal: sampul, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, dan
pendahuluan
Butir 4
Bagian inti
Deskripsi
Kelengkapan bagian inti buku dalam hal: uraian bab, ringkasan bab, ilustrasi (gambar/audio/audiovisual), latihan (apresiasi
dan kreasi/rekreasi), dan evaluasi/refleksi
Butir 5
Bagian akhir
Deskripsi
Kelengkapan bagian akhir buku dalam hal: takarir, indeks, daftar pustaka, dan lampiran (teks, CD/VCD/DVD, dan lain-lain).
5
B. Penyajian Informasi
Butir 6
Keruntutan dan Kekonsistenan
Deskripsi
Uraian bersifat sistematis (adanya ketertautan antarkalimat dalam satu alinea, antaralinea dalam sub bab, antarsub bab
dalam bab, dan antara satu bab dengan bab lainnya) dan memiliki keutuhan makna. Konsisten dalam penggunaan istilah,
konsep dan penjelasan lainnya.
Butir 7
Kekoherenan dan Keseimbangan
Deskripsi
Informasi yang disajikan memiliki keutuhan makna (saling mengikat sebagai satu kesatuan) dalam alinea, dalam sub bab,
dan dalam bab. Banyaknya uraian materi bersifat proporsional, yakni adanya keseimbangan banyaknya uraian antara
bahasan satu dengan bahasan lainnya.
C. Penyajian Pembelajaran
Butir 8
Berpusat pada peserta didik
Deskripsi
Butir 9
Deskripsi
Butir 10
Deskripsi
Butir 11
Deskripsi
Butir 12
Deskripsi
Penyajian materi menempatkan peserta didik sebagai subjek pembelajaran.
Mendorong eksplorasi
Menumbuhkan rasa ingin tahu peserta didik yang memungkinkan terlaksananya eksplorasi terhadap olah tubuh, pikiran dan
suara, serta pengalaman hidup siswa.
Memberi peluang apresiasi
Memacu pengalaman belajar (melalui latihan/penugasan) dalam mengamati, menghayati dan menanggapi berbagai gejala
estetik.
Memacu kreativitas
Memuat kegiatan yang memotivasi peserta didik untuk mengembangkan gagasan baru dan unik dalam produksi teater,
sehingga mampu mempertajam rasa percaya diri siswa.
Memuat evaluasi kompetensi
Memuat penilaian terhadap pencapaian kompetensi apresiasi dan kreasi/re-kreasi (tidak sekedar penilaian kognitif). Kegiatan
ini memunculkan umpan balik bagi peserta didik untuk mengadakan refleksi diri
6
PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN SENI BUDAYA
BIDANG TEATER
SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH
KODE BUKU
I. KELAYAKAN BAHASA
Skor
Sub Komponen
A.
Sesuai dengan kaidah
Bahasa Indonesia baku
yang hidup
Butir
1
2
3
Alasan Penilaian
4
1. Ketepatan tata bahasa dan
Ketepatan ejaan (sesuai EYD)
Rangkuman dan saran penilai:
B.
Sesuai dengan
perkembangan
peserta didik
2. Kesesuaian dengan perkembangan
berpikir dan sosial-emosional
Peserta didik
Rangkuman dan saran penilai:
1
II. KELAYAKAN PENYAJIAN
SKOR
BUTIR
SUBKOMPONEN
ALASAN PENILAIAN
1
2
3
4
A. KELENGKAPAN
PENYAJIAN
3. Bagian awal
4. Bagian inti
5. Bagian akhir
Rangkuman dan saran perbaikan:
B. PENYAJIAN INFORMASI
6. Keruntutan dan Kekonsistenan
2
SKOR
BUTIR
SUBKOMPONEN
ALASAN PENILAIAN
1
2
3
4
7. Kekoherenan dan Keseimbangan
Rangkuman dan saran perbaikan:
C. PENYAJIAN
PEMBELAJAR-AN
8. Berpusat pada peserta didik
9. Mendorong eksplorasi
10. Memberi peluang apresiasi
11. Memacu kreativitas
3
SKOR
BUTIR
SUBKOMPONEN
ALASAN PENILAIAN
1
2
3
4
12. Memunculkan umpan balik/evaluasi
diri
Rangkuman dan saran perbaikan:
Catatan Supervisor:
, ……………………………….
Supervisor I,
………………………...
Supervisor II,
………………………
Penilai,
…………………..…………………………..
4
DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 2
PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN SENI BUDAYA
BIDANG SENI TEATER
SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH
I. KELAYAKAN BAHASA
A. Sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia Baku
Butir 1
Ketepatan tata bahasa dan ketepatan ejaan (sesuai EYD)
Deskripsi
Kalimat yang digunakan untuk menyampaikan pesan, mengacu pada tata bahasa Indonesia yang baik dan benar. Ejaan yang
digunakan mengacu pada pedoman Ejaan Yang Disempurnakan
B. Sesuai Dengan Perkembangan Peserta Didik
Butir 2
Kesesuaian dengan perkembangan berpikir sosial-emosional peserta didik
Deskripsi
Bahasa yang digunakan untuk menjelaskan konsep, menunjukkan contoh, dan memberikan tugas, sesuai dengan tingkat
perkembangan kognitif (berpikir), sesuai dengan perkembangan afeksi (sosial dan emosional) peserta didik usia SMA.
II. KELAYAKAN PENYAJIAN
A. Kelengkapan sajian
Butir 3
Bagian awal
Deskripsi
Kelengkapan bagian awal buku dalam hal: sampul, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, dan
pendahuluan
Butir 4
Bagian inti
Deskripsi
Kelengkapan bagian inti buku dalam hal: uraian bab, ringkasan bab, ilustrasi (gambar/audio/audiovisual), latihan (apresiasi
dan kreasi/rekreasi), dan evaluasi/refleksi
Butir 5
Bagian akhir
Deskripsi
Kelengkapan bagian akhir buku dalam hal: takarir, indeks, daftar pustaka, dan lampiran (teks, CD/VCD/DVD, dan lain-lain).
5
B. Penyajian Informasi
Butir 6
Keruntutan dan Kekonsistenan
Deskripsi
Uraian bersifat sistematis (adanya ketertautan antarkalimat dalam satu alinea, antaralinea dalam sub bab, antarsub bab
dalam bab, dan antara satu bab dengan bab lainnya) dan memiliki keutuhan makna. Konsisten dalam penggunaan istilah,
konsep dan penjelasan lainnya.
Butir 7
Kekoherenan dan Keseimbangan
Deskripsi
Informasi yang disajikan memiliki keutuhan makna (saling mengikat sebagai satu kesatuan) dalam alinea, dalam sub bab,
dan dalam bab. Banyaknya uraian materi bersifat proporsional, yakni adanya keseimbangan banyaknya uraian antara
bahasan satu dengan bahasan lainnya.
C. Penyajian Pembelajaran
Butir 8
Berpusat pada peserta didik
Deskripsi
Butir 9
Deskripsi
Butir 10
Deskripsi
Butir 11
Deskripsi
Butir 12
Deskripsi
Penyajian materi menempatkan peserta didik sebagai subjek pembelajaran.
Mendorong eksplorasi
Menumbuhkan rasa ingin tahu peserta didik yang memungkinkan terlaksananya eksplorasi terhadap olah tubuh, pikiran dan
suara, serta pengalaman hidup siswa.
Memberi peluang apresiasi
Memacu pengalaman belajar (melalui latihan/penugasan) dalam mengamati, menghayati dan menanggapi berbagai gejala
estetik.
Memacu kreativitas
Memuat kegiatan yang memotivasi peserta didik untuk mengembangkan gagasan baru dan unik dalam produksi teater,
sehingga mampu mempertajam rasa percaya diri siswa.
Memuat evaluasi kompetensi
Memuat penilaian terhadap pencapaian kompetensi apresiasi dan kreasi/re-kreasi (tidak sekedar penilaian kognitif). Kegiatan
ini memunculkan umpan balik bagi peserta didik untuk mengadakan refleksi diri
6