Dosis dan Fermentasi Kulit Buah Markisa (Passiflora edulis var.edulis) oleh Phanerochaete chrysosporium Terhadap Kualitas Fisik dan Kimia Pakan

DAFTAR PUSTAKA

AL-Mahasneh, M. A. and T.M. Rababah. 2007. Effect Moisture of Content on Some
Physical Properties of Green Wheat. J. Food Engineering, 79 (4): 14671473.
AOAC, 1995. Official Methods of Analysis of the Assocation of Analytical Chemist,
Washington D.C.
Astuti, T. 2008. Evaluasi Nilai Nutrisi Kulit Buah Markisa yang Difermentasi
dengan Aspergillus niger dan Trichoderma harizanum sebagai Bahan Pakan
Ternak secara In-Vitro. Tesis. Program Pasca Sarjana. Universitas Andalas.
Padang.
Balai Penelitian Holtikultura Lembang. 1983. Morfologi dan Anatomi Tanaman
Passiflora sp. Sub Balai Penelitian Holtikultura Lembang.
Boominathan, K. dan C.A Reddy. 1992. Fungal Degradation of Lignin :
Biotechnological Aplications. Handbooks of Mycology. Volume 4: Fungal
Biotechnology. Edited by Arora D.K., R.P Elander dan K.G. Mukerji.
Marcel Dekker, Inc New York. Basel Hongkong.
Buletin CP. 2007. Mengenal Jenis Antinutrisi pada Bahan Pakan.
Cookson, J.T. 1995. Bioremediation Engineering ; Design and Application. Me
Graw Hill, Inc.
DeMan, J.M. 1997. Kimia Makanan. Ed. Kedua. Penerjemah Kosasih Padmawinata.
Jurusan Farmasi ITB. Penerbit ITB. Bandung.

Eaton, D., Chang, H.M, Kirk, T.K. 1980. Fugal Decoloritation of Kraft Bleach
Plants Effluents, TAPPI Journal vol. 63, No. 10.
Gautama, P. 1998. Sifat Fisik Pakan Lokal Sumber Energi, Sumber Mineral serta
Hijauan pada Kadar Air dan Ukuran Partikel yang Berbeda. Skripsi.
Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor.
Ginting, S.P. dan Rantan K. 2006. Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan
Veteriner. Pengaruh Fermentasi Menggunakan Beberapa Strain
Trichoderma dan Masa Inkubasi Berbeda Terhadap Komposisi Kimiawi
Bungkil Inti Sawit.
Herrick, F. W., 1980. Chemistry and Utilization of western Hemlock Bark
Extractives. J. Agric. Food Chem. 28:879-888.
Hoffman, A. 1997. The Flow Properties of Industrial Powders. Email Information:
Hoffman@chem.rug.nl.

37
Universitas Sumatera Utara

38
http://chte26.chem.rug.nl/subjects/disphase/flowprop.html.


Howard R.L., E. Abotsi, E.L.J. van Rensburg and S. Howard. 2003. Lignocellulose
biotechnology: issues of bioconversion and enzyme production. Afr. J.
Biotechnol. 2:602-619.
Irawati, D. 2006. Pemanfaatan Serbuk Kayu untuk Produksi Etanol [tesis]. Bogor:
Sekolah Pasca Sarjana, Institut Pertanian Bogor.
Johnson, J.R. 1994. The realities of bulk solid propeerties testing. Bulk Solid
handling, 14(!): 129-134.
Khalil.1999a. Pengaruh kandungan air dan ukuran partikel terhadap sifat fisik
pakan loka; kerapatan tumpukan, kerapatan pemadatan tumpukan dan
berat jenis. Media Peternakan. 22(1):1-11
Laconi, A., 1998. Penggunaan Kulit Buah Kakao sebagai Pakan Ternak. Fakultas
Peternakan, Institut Pertanian Bogor, Bandung.
Loka Penelitian Kambing Potong Sei Putih., 2009. Galang.
Messner, K. Jacklin – Farcher, S., Ertler, G. Blaha, A., 1988. Decolorization and
Dechlorination of Bleach Plant Effluents by Phanerocaete chrysosporium
Immoblized on foam, dalam DECHEMA Biotechnology Conferences vol.2:
Bioreactor, Down stream Processing, Process and Reactor Modelling, Bio
Process, Vett Publisher.
National Research Council., 2001. Nutrient Requirment of Dairy Cattle. 7th Ed.
National Academy of Science. National Academy Press, Washington, D.C.

Nelson dan Suuparjo. 2011. Penentuan Lama Fermentasi Kulit Buah kakao dengan
Phanerocaete chrysosporium : Evaluasi Kualitas Nutrisis secara Kimia.
AGRINAK Vol. 01. No. 1. September 2011 ; 1-10.
Palupi dan Tungadi. 1988. Isolasi Pektin dan Limbah Pengolahan Sari buah Markisa
Laporan Penelitian Laboratorium Kimia dan Pangan. Pusat antar
Universitas Pangan dan Gizi. IPB.
Preton, T.R. Dan R.A. Leng. 1987. Matching Ruminant Production System with
Available ReSumber keragamans in the Tropics and Sub Tropics.
Penambule Books. Armidale. Australia.
Retnani,Y.,N. Hasanah, Rahmayeni dan L. Herawati. 2010. Uji sifat fisik ransum
ayam broiler bentuk pellet yang ditambahkan perekat onggok melalui
prosespenyemprotan air. Agripet., 11(1); 13-18.

Universitas Sumatera Utara

39
Rikmawati, W. 2005. Pengaruh substitusi tepung ikan impor dengan corn gluten
meal terhadap laju alir pakan pelletbrooiler finisher pada system produksi
continous. Skripsi. Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Rismunandar, 1986. Mengenal Tanaman Buah-buahan. Sinar Baru, Bandung.

Rosningsih,S., 2000. Pengaruh Lama Fermentasi dengan EM-4 terhadap
Kandungan Ekskreta Layer. Buletin Pertanian dan Peternakan. Universitas
Wangsa Manggala. Yogyakarta. 1(2): 62-69
Satiningrum Y., 2004. Kajian Awal Degradasi Lignin Pada Lindi Hitam Pulp Kraft
oleh Pelet Misselium Phanerocaete chrysosporium buds Amobil. Tugas
Jurusan Biologi ITB. Bandung.
Sembiring, P., 2004. Biokonversi Limbah Pabrik Minyak Inti Sawit dengan
Phanerocaete chrysosporium dan implikasinya terhadap Ayam Broiler.
Disertasi Doktor. Universitas Pasjajaran, Bandung.
Setiyarto. 2011. Peningkatan Kadar Protein Kasar Ampas Kulit Nanas melalui
Fermentasi media Padat. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian. Institut
Pertanian Bogor. Bogor.
Steel, R.G.D.& J. H. Torrie. 1993. Prinsip dan Prosedur Statistika Suatu Pendekatan
Biometrik. Terjemahan : M.syah. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Sudarmadji, S.R., Kasmidjo, Sardjono, D. Wibowo,S. Margino dan S.R. eNDang,
1989. Mikrobiologi Pangan. Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.
Sutardi, T., 1997.Peluang dan Tantangan Pengenmbangan Ilmu-Ilmu Nutrisi Ternak.
Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Syarifuddin, U.H. 2001. Pengaruh penggunaan tepung gaplek sebagai perekat
terhadapsifat fisik ransum broiler bentuk crumble. Skripsi. Fakultas

Peternakan. Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Tilman,

A.D, H. Hartadi, S.Rekso Hadiprojo, S.Prawiro Kusumo dan
S.Lebdosoekojo, 1989. Ilmu Makanan Ternak Dasar.Gadjah Mada
University Press. Yogyakarta.

Uhi, H.T. 2007. Jurnal Ilmu Ternak, vol.7 no. 1, 26-31 Peningkatan Nilai Nutrisi
Ampas Sagu (Metroxylon sp) melalui Bio-Fermentasi. Manokwari.
Vansoest, P.J. and J.B. Robertson, 1968.System of Analisys for Evaluating Fibrous
feeds in Standarisation of Analitical Methodology for Feed. Pigdem,
W.J.CC Balch and M.Graham (eds) IDRC Canada..
Wain Wriht, M., 1992. An Introduction to Fungal . Biotechnology, John Wiley and
Son Ltd.

Universitas Sumatera Utara

40
Wang, D. I. C., C. L. Conney, A. M. Demain and M. D.Lilly. 1979. Fermentation
and Enzymes Technology. New York

Winarmo, F.G., 1980. Microbial Convertion of Lignocellulise into Feed Straw and
Other Fibrous by Product as Feed Elsevier, Amsterdam, Oxford, New York.

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pemanfaatan Kulit Buah Markisa {Passiflora Edulis) Yang Difermentasi Dengan Aspergillus Niger Terhadap Karras Ayam Broiler Umur 8 Minggu

0 34 62

Pemanfaatan Kulit Buah Markisa (Passiflora edulis) Fermentasi (Aspergillus niger) dalam Ransum Terhadap Performans Ayam Broiler Umur 0-8 Minggu

1 31 60

Kecernaan Kulit Buah Markisa (Pasiflora edulis sims F.edulis) Difermentasi Phanerochaete chrysosporium padaDomba Lokal Fase Pertumbuhan

0 32 61

Dosis dan Lama Fermentasi Kulit Buah Markisa (Passiflora edulis var.edulis) oleh Phanerochaete chrysosporium Terhadap Kualitas Fisik dan Kimia Pakan

0 44 66

Dosis dan Lama Fermentasi Kulit Buah Markisa (Passiflora edulis var.edulis) oleh Phanerochaete chrysosporium Terhadap Kualitas Fisik dan Kimia Pakan

0 6 66

Dosis dan Fermentasi Kulit Buah Markisa (Passiflora edulis var.edulis) oleh Phanerochaete chrysosporium Terhadap Kualitas Fisik dan Kimia Pakan

0 0 12

Dosis dan Fermentasi Kulit Buah Markisa (Passiflora edulis var.edulis) oleh Phanerochaete chrysosporium Terhadap Kualitas Fisik dan Kimia Pakan

0 0 2

Dosis dan Fermentasi Kulit Buah Markisa (Passiflora edulis var.edulis) oleh Phanerochaete chrysosporium Terhadap Kualitas Fisik dan Kimia Pakan

0 0 3

Dosis dan Fermentasi Kulit Buah Markisa (Passiflora edulis var.edulis) oleh Phanerochaete chrysosporium Terhadap Kualitas Fisik dan Kimia Pakan

0 0 8

Dosis dan Fermentasi Kulit Buah Markisa (Passiflora edulis var.edulis) oleh Phanerochaete chrysosporium Terhadap Kualitas Fisik dan Kimia Pakan

0 0 12