BAB II PROFIL BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA A. Sejarah Ringkas Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sumatera Utara - Peranan Sistem Informasi Akuntansi Atas Aktiva Tetap Pada Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sumatera Utara

BAB II PROFIL BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA A. Sejarah Ringkas Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sumatera Utara Badan kepegawaian Daerah Provinsi Sumatera Utara adalah unit

  pelaksana teknis di bidang kepegawaian dilingkungan Pemerintah Daerah Sumatera Utara yang bertanggung jawab kkepada Gubernur Sumatera Utara melalui Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara yang beralokasi di jalan Pangeran Diponegoro no.30 Medan.

  Dengan terbitnya Undang-Undang no.3 Tahun 2004 perubahan atas Undang-undang No.22 Tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah, dalam arti daerah diberikan kewenangan mengurus dan mengatur semua urusan Pemerintah diluar menjadi urusan Pemerintah yang ditetapkan dalam Undang-Undang ini. Dalam penjelasan Undang-Undang No.32 Tahun 2004, dijelaskan bahwa sejalan dengan kebijakan desentralisasi dalam penyelenggaraan pemerintahan, maka ada sebagian kewenangan di Bidang Kepegawaian untuk diserahkan kepada daerah yang dikelola dalam sistem Kepegawaian Daerah.

  Kepegawaian Daerah adalah suatu sistem prosedur yang diatur dalam peraturan perundang-undang sekurang-kurangnya meliputi Perencanaan, Pengangkatan, Penempatan, Pendidikan dan Pelatihan, Penggajian, Pembinaan, Kedudukan hak, Tanggung jawab. Kewajiban dan Larangan sanksi, Penghargaan, Pemberitahuan dan Pensiun merupakan Sub sistem dari sistem Kepegawaian secara nasional. Dengan demikian Kepegawaian Daerah merupakan suatu kesatuan jaringan birokrasi dalam kepegawaian nasional.

  Visi Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sumatera Utara

  Visi dari Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sumatera Utara yang telah dirumuskan dan ditetapkan adalah:

  “Aparatur Pemerintah Provinsi Sumatera Utara Yang Profesional, Bermain, Bersih Dan Berwibawa”

  Untuk member penjelasan agar tidak meninggalkan persepsi dan pengertian berbeda perlu dijelaskan makna yang ada didalam visi tersebut, yakni : a.

  Aparatur yang Profesional Adalah penyelenggara Pemerintah yang memiliki kemampuan, keterampilan dan perilaku kerja produktivitas dalam melaksanakan tugas jabatannya.

  b.

  Aparatur yang Beriman Adalah penyelenggara Pemerintah yang memiliki rasa ketuhanan/percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sesuai dengan sila pertama dalam filsafah Negara yakni Pancasila. Dengan tumbuhnya rasa ketakwaan kepada Tuhan, maka dari sini akan lahir budaya self

  control (kontrol dari dalam).

  c.

  Aparatur yang Bersih dan Berwibawa Adalah penyelenggara Pemerintah yang mampu berbuat dan bekerja secara jujur, adil dan bertanggung jawab

   Misi dari Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sumatera Utara a.

  Meningkatkan daya saing dan profesionalisme Sumber Daya Aparatur sehingga terwujud Pemerintahan good governance dan clean

  governance .

  b.

  Meningkatkan pembinaan dan kesejahteraan pegawai.

B. Struktur Organisasi

  Struktur organisasi merupakan kerangka yang mengelompokkan hubungan antara orang-orang pada suatu organisasi. Setiap bagian dalam organisasi memiliki pengertian tentang tanggung jawab dan pembagian tugas, bagaimana masing-masing bagian berhubungan satu dengan yang lainnya dan wewenang yang didelegasi pada masing-masing bagian.

  Struktur organisasi yang terencana akan sangat membantu kelancaran usaha dan berfungsi menjelaskan kewajiban dan tanggung jawab serta menghindarkan kesimpang siuran dalam melaksanakan pekerjaan. Dalam struktur organisasi tersebut tercermin pembagian kerja dan tanggung jawab yang dimaksud untuk mempermudah penentuan serta mengarahkan dan mengatasi pelaksanaan pekerjaan tersebut. Dengan demikian, sudah merupakan keharusan bagi seorang pimpinan atau atasan untuk memikirkan dan menciptakan pembagian tugas yang tepat bagi setiap tingkat bila ia ingin mencapai tujuan usaha.

  Berikut ini merupakan struktur organisasi badan kepegawaian daerah provinsi sumatera utara yang dapat dilihat pada gambar 2.1

  Struktur Organisasi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sumatera Utara KA.

  

 BADAN 

KEL. SEKRETARIS

 JABATAN   

FUNGSIONAL

    SUBBAG  UMUM  SUBBAG  KEUANGAN   SUBBAG  PROGRAM  BIDANG BIDANG BIDANG       BIDANG    PENGADAAN PENGEMBANGAN     MUTASI  

  INFORMASI    DAN DAN  PEMBINAAN    PEMBERDAYAAN SUB SUB SUB  BIDANG   BIDANG   BIDANG  SUB  BIDANG  FORMASI JABATAN PEMINDAHAN  DAN   DAN    ARSIP    PENGADAAN FUNGSIONAL DAN KEPEGAWAIAN       PENSIUN     SUB SUB SUB SUB  BIDANG 

 BIDANG   BIDANG   BIDANG 

PENGOLAHAN

  PEMBINAAN PENDIDIKAN KEPANGKATAN    DAN   DAN    DATA   DISIPLIN PELATIHAN DAN       PENGGAJIAN 

Gambar 2.1 Struktur Organisasi Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sumatera Utara Sumber : BKD Provinsi sumatera utara

C. Job Description

  Berikut ini adalah job description dari setiap unit pada bagian Kepala Bidang Kepegawaian Daerah, Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah, Bidang Pengadaan dan Pembinaan, Bidang Pengembangan dan Pemberdayaan, Bidang Mutasi dan Bidang informasi.

1. Bagian kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sumatera Utara

  Tugasnya adalah: a.

  Menyelenggarakan pembinaan pegawai di lingkungan badan.

  b.

  Menyelenggarakan arahan bimbingan kepada pejabat struktural pada badan.

  c.

  Menyelenggarakan instruksi pelaksanaan tugas badan.

  d.

  Menyelenggarakan penyusunan program badan.

  e.

  Menyelenggarakan formasi pegawai negeri sipil (PNS).

  f.

  Menyelenggarakan pengadaan pegawai negeri sipil (PNS).

  g.

  Menyelenggarakan pengangkatan calon pegawai negeri sipil (CPNS).

  h.

  Menyelenggaran pengangkatan calon pegawai negeri sipil (CPNS) menjadi pegawai negeri sipil (PNS). i.

  Menyelenggarakan kordinasi pendidikan dan pelatihan. j.

  Menyelenggarakan kenaikan pangkat. k.

  Menyelenggarakan pengangkatan, pemindahan, dan pemberhentian dalam dan dari jabatan. l.

  Menyelenggarakan perpindahan pegawai negeri sipil (PNS) antar instansi. m.

  Menyelenggarakan pemberhentian sementara dari jabatan negeri. n.

  Menyelenggarakan pemberhentian sementara pegawai negeri sipil (PNS) akibat tindak pidana. o.

  Menyelenggarakan pemberhentian pegawai negeri sipil (PNS) atau calon pegawai negeri sipil (CPNS). p.

  Menyelenggarakan kemuktahiran data pegawai negeri sipil (PNS). q.

  Menyelenggarakan pengawasan dan pengendalian. r.

  Menyelenggarakan pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan managemen pegawai negeri sipil (PNS).

2. Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah

  Mempunyai tugas membantu kepala badan bidang umum/kerumahtanggaan, perlengkapan, administrasi kepegawaian dan registrasi, keuangan, pembinaan/penataan kelembagaan organisasi dan hukum.

  Untuk melaksanakan tugasnya, Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah menyelenggarakan fungsi : a.

  Menyusun dan menyempurnakan konsep standar pelaksanaan administrasi keuangan / organisasi dan ketatalaksanaan serta evaluasi dan pelaporan.

  b.

  Penyelenggaraan administrasi umum, kepegawaian, keuangan, penataan organisasi ketatalaksanaan, perencanaan serta evaluasi dan pelaporan sesuai ketentuan dan standar yang ditetapkan.

  c.

  Pengkordinasian penyusunan bahan / data penata usaha, kepegawaian sesuai ketentuan standar yang ditetapkan.

  d.

  Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala badan, sesuai bidang tugas dan fungsinya.

  e.

  Pemberian masukan yang perlu kepada kepala badan, sesuai bidang tugas dan fungsinya.

  f.

  Pelaporan dan pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas dan fungsinya kepada kepala badan, sesuai standar yang ditentukan.

  Dalam melaksanakan tugasnya, Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah dibantu oleh: a.

  Kepala Sub Bagian Umum dan Perlengkapan b. Kepala Sub Bagian Keuangan c. Kepala Sub Bagian Registrasi d. Kepala Sub Bagian Organisasi dan Hukum 3.

   Bidang Pengadaan dan Pembinaan

  Tugas dan tanggung jawab bidang pengadaan dan pembinaan adalah sebagai berikut : a.

  Menyelenggarakan penyusunan formasi Pegawai Negeri Sipil Daerah (PNSD).

  b.

  Menyelenggarakan penetapan formasi PNSD di provinsi setiap tahun anggaran.

  c.

  Menyelenggarakan koordinasi usulan penetapan formasi PNSD di kabupaten / kota setiap tahun anggaran.

  d.

  Menyelenggarakan pelaksanaan pengadaan PNSD di provinsi.

  e.

  Menyelenggarakan usulan penetapan nomor induk pegawai (NIP).

  f.

  Menyelenggarakan koordinasi pelaksanaan pengadaan PNSD kabupaten/kota.

  g.

  Menyelenggarakana pembinaan disiplin PNS melalui pemprosesan usul penjatuhan sanksi hukum disiplin PNS serta memproses izin perkawinan dan pereraian PNS di lingkungan pemerintah provinsi sumatera utarasesuai dengan ketentuan dan standar yang ditetapkan.

  h.

  Menyelenggarakan monitoring proses penjatuhan hukuman disiplin, permohonan perkawinan/perceraian PNS dilingkunga pemerintah provinsi sumatera utara dan kabupaten/kota sesumatera utara. i.

  Menyelenggarakan pengusulan dan pengolahan bingkisan ucapan terimakasih Gubernur bagi PNS yang memasuki batas usia pension (BUP), penghargaan satya Lencana Karya Satya X,XX, dan XXX tahun bagi PNS dilingkungan pemerintah provinsi. j.

  Menyelenggarakan medical check up bagi PNS di lingkungan pemerintah provinsi sumatera utara. k.

  Menyelenggarakan pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala badan, sesuai bidang tugas dan fungsinya. l.

  Menyelenggarakan pemberian masukan yang perlu kepada kepala badan, sesuai bidang tugas dan fungsinya. m.

  Menyelenggarakan pelaporan dan pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas dan fungsinya kepada kepala badan, sesuai standar yang ditetapkan. Untuk melaksanakan tugasnya Kepala Bidang Pengadaan dan Pembinaan dibantu: a.

  Sub Bidang Formasi dan Pengadaan b. Sub Bidang Pembinaan dan Disiplin c. Sub Bidang Kesejahteraan 4.

   Bidang Pengembangan dan Pemberdayaan

  fungsi bidang pengembangan dan pemberdayaan adalah sebagai berikut : a.

  Penyelenggaraan pembinaan pegawai pada lingkup bidang pengembangan dan pemberdayaan.

  b.

  Penyelenggaraan arahan, bimbingan kepada pejabat struktura pada lingkup bidang pengembangan dan pemberdayaan.

  c.

  Penyelenggaraan penetapan kebutuhan diklat PNSD Provinsi.

  d.

  Penyelenggaraan koordinasi pelaksanaan diklat skala provinsi.

  e.

  Penyelenggaraan penetapan pengangkatan, pemindahan dan pemberhentian PNS Provinsi dalam dan dari jabatan struktural eselon II kebawah atau jabatan fungsional yang jenjangnya setingkat.

  f.

  Penyelenggaraan usulan pengangkatan dan pemberhentian sekretaris daerah provinsi.

  g.

  Penyelenggaraan pengangkatan Sekretaris Daerah Kabupaten/kota.

  h.

  Penyelenggaraan usulan konsultasi pengangkatan dan pemberhentian Sekretaris Daerah Kabupaten/kota. i.

  Penyelenggaraan koordinasi pengangkatan, pemindahan dalam dan dari jabatan struktural eselon II di lingkup kabupaten/kota j.

  Penyelenggaraan penetapan pemberhentian sementara dari jabatan negeri bagi PNSD provinsi yang menduduki jabatan struktural eselon I kebawah dan jabatan struktural eselon II kebawah dan fungsional yang setingkat. k.

  Penyelenggaraan orientasi dan prajabatan sepanjang telah memiliki lembaga diklat yang telah terakreditasi.

  Kepala Bidang Pengembangan dan Pemberdayaan mempunyai tugas : a. menyelenggarakan koordinasi, perencanaan dan kerjasama dengan unit kerja terkait dalam penyusunan dan penyempurnaan standar jabatan struktural, jabatan fungsional dan pelaksanaan pengangkatan personil untuk menduduki jabatan struktural dan fungsional sesuai standaryang ditetapkan.

  b.

  Menyelenggarakan koordinasi dan kerjasama dengan unit kerja terkait dalam penyusunan dan penyempurnaan standar pelaksanaa pengkajian kebutuhan ujian dinal PNS, pendidikan dan pelatihan pegawai.

  c. menyelenggarakan koordinasi pengangkatan, pemindahan dalam dan dari jabatan struktural dari eselon II dilingkungan kabupaten/kota.

  d. menyelenggarakan kesekretariatan badan pertimbangan jabatan dan kepangkatan provsu.

  e.

  Menyelenggarakan kesekretariatan Pokja kegiatan KPK dengan Gubernur Sumatera Utara.

  f.

  Menyelenggarakan kesekretariatan pokja monitoring dan evaluasi pelaksanaan inpres nomor 5 tahun 2004 tentang percetakan pemberantasan korupsi pemprovsu.

  g.

  Menyelenggarakan pembentukan tim penilai anga kredit jabatan fungsional analisa kepegawaian.

  h.

  Menyelenggarakan koordinasi/konsultasi penataan jabatan struktural, fungsional dan perencanaan diklat PNS ke instansi terkait/departemen/lembaga pemerintahan non departemen (LPND). i.

  Menyelenggarakan tugas lain yang diberikan oleh kepala badan, sesuai bidang tugas dan fungsinya. j.

  Menyelenggarakan pemberian masukan yang perlu kepada kepala badan, sesuai bidang tugas dan fungsinya.

  Untuk melaksanakan tugas, fungsi dan uraian tugas kepala bidang pengembangan dan pemberdayaan pegawai dibantu : a.

  Kepala Sub Bidang Jabatan Struktural dan Fungsional b. Kepala Sub Bidang Pendidikan dan Pelatihan 5.

   Bidang Mutasi

  Fungsi bidang mutasi adalah sebagai berikut : a.

  Penyelenggaraan pembinaan pegawai pada lingkup bidang mutasi.

  b.

  Penyelenggaraan arahan, bimbingan kepada pejabat struktural pada lingkup bidang mutasi.

  c.

  Penyelenggaraan penyusunan dan penyempurnaan standar kenaikan pangkat, penggajian, pemindahan, pemberhentian dan penetapan pension pegawai.

  d.

  Penyelenggaraan pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala badan sesuai bidang dan fungsinya.

  e.

  Penyelenggaraan pemberian masukan yang perlu kepada kepala badan sesuai bidang dan fungsinya.

  f.

  Penyelenggaraan pelaporan dan g. pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas dan fungsinya kepada kepala badan, sesuai standar yang ditetapkan.

  Tugas dan tanggungjawab bidang mutasi adalah sebagai berikut : a.

  Menyelenggarakan pelaksanaan pengangkatan CPNS dilingkungan provinsi.

  b.

  Menyelenggarakan penempatan calon pegawai negeri sipil daerah

  (CPNS) provinsi.

  c.

  Menyelenggarakan penempatan CPNS menjadi PNS dilingkungan provinsi.

  d.

  Menyelenggarakan koordinasi pelaksanaan pengangkatan CPNSD menjadi PNSD kabupaten/kota.

  e.

  Menyelenggarakan penetapan kenaikan pangkat PNSD provinsi menjadi gol/ruang I/b s/d IV/b.

  f.

  Menyelenggarakan penetapan kenaikan pangkat PNSD kabupaten /kota mennjadi gol/ruang IV/a dan IV/b.

  g.

  Menyelenggarakan koordinasi pelaksanaan kenaikan pangkat dilingkungan kabupaten/kota.

  h.

  Menyelenggarakan penetapan perpindahan PNSD antar kabupaten/kota dalam/provinsi. i.

  Menyelenggarakan pemberhentian sementara PNSD untuk golongan IV/c kebawah.

  Untuk pelaksanaan tugas, fungsi dan uraian tugas kepala bidang mutasi dibantu : a.

  Sub Bidang Pemindahan dan Pensiun b. Sub Bidang Pengangkatan dan Penggajian 6.

   Bidang Informasi

  Fungsi bidang informasi adalah sebagai berikut : a.

  Penyelenggaraan pembinaan pegawai pada lingkup bidang informasi.

  b.

  Tugas dan tanggungjawab kepala bidang informasi adalah sebagai berikut: a.

  d.

  Melaksanakan pemuktahiran data PNS secara berkala baik dilingkungan pemprovsu maupun kabupaten/kota sesuai standar yang ditetapkan.

  c.

  Melaksanakan perencanaan dan pelaksanaan pemeliharaan arsip PNS baik provinsi maupun kabupaten/kota dan pengolahan data menjadi bahan informasi.

  b.

  Melaksanakan penyelenggaraan penyusunan dan penyempurnaan standar pelaksanaa pengolahan arsip PNS dan pengolahan data berdasarkan SIMPEG dan SAPK.

  Penyelenggaraan koordinasi pembinaan dan pengawasan manajemen PNSD di kabupaten/kota.

  Penyelenggaraan arahan, bimbingan kepada jabatan struktural pada lingkup bidang informasi.

  f.

  Penyelenggaraan pembinaan dan pengawasan manajemen PNS di lingkungan provinsi.

  e.

  Penyelenggaraan koordinasi pelaksanaan pemuktahiran data PNS di kabupaten/kota.

  d.

  Penyelenggaraan pemuktahiran data PNS di provinsi.

  c.

  Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala badan sesuai bidang tugas dan fungsinya. e.

  Melaksanakan pemberian masukan/saran yang dianggap perlu kepada kepala badan sesuai bidang tugas dan fungsinya.

  f.

  Melaksanakan pelaporan pertanggungjawaban dan pelaksanaan tugas dan fungsinya kepada kepala badan sesuai standar yang ditetapkan. Untuk melaksanakan tugas, fungsi ddan uraian di atas kepala bidang informasi dibantu : a.

  Sub Bidang Arsip Pegawai b. Sub Bidang Pengolahan Data D.

   Jaringan Kegiatan

  Badan Kepegawaian Daerah adalah suatu sistem prosedur yang diatur dalam peraturan perundang-undangan yang sekurang-kurangnya meliputi Perencanaan, Pengangkatan, Penempatan, Pendidikan dan Pelatihan, Penggajian, Pembinaan, Kedudukan hak, Tanggung jawab.

  Kepegawaian Daerah merupakan suatu kesatuan jaringan birokrasi dalam kepegawaian nasional. Badan Kepegawaian Daerah merupakan sebuah instansi yang menghasilkan jasa non profit (tidak berorientasi pada perolehan laba), seperti perusahaan jasa pada umumnya yang bertujuan menghasilkan laba bagi perusahaan.

E. Kinerja Kegiatan Terkini

  Setiap perusahaan memiliki visi dan misi yang harus dijalankan sesuai dengan tujuan perusahaan, butuh waktu untuk mencapai itu semua begitu juga pada Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sumatera Utara. Tidak mudah dalam mewujudkan itu semua karena membutuhkan kerja keras yang tinggi dan disiplin serta loyalitas dalam bekerja.

  Pastinya untuk mendorong mencapai hasil yang maksimal diperlukan kinerja yang bermutu dan tepat. Jadi kinerja kegiatan terkini yang dijalankan Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sumatera Utara adalah menyelenggarakan program pemulangan pegawai yang pensiun (Pemberian Bingkisan dan Plakat Ucapan Terima Kasih Gubsu) kepada PNS yang memasuki pensiun dilingkungan pemprovsu, monitoring perpindahan tugas PNS dilingkungan pemprovsu dan pemkab/kota se sumatera utara, pembuatan listing PNS yang mencapai batas usia pensiun dilingkungan pemprovsu, memfasilitasi penyelesaian pensiun PNS gol/ruang IV/ c keatas ke BKN dan sekretaris cabinet di Jakarta, pengambilan sumpah/janji PNS.

  Kegiatan-kegiatan kerohanian juga tetap dilaksanakan fakultas, seperti perayaan hari-hari besar keagamaan ( misalnya: Idul Fitri, Idul Adha, Natal, Paskah, dan lain-lain) sehingga para pegawai selalu memiliki nilai-nilai dan norma-norma keagamaan dalam menjalani kehidupan, serta selalu beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa.

F. Rencana Kegiatan

  Rencana kegiatan Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sumatera Utara adalah : a.

  Pemulangan pegawai yang pensiun (pemberian bingkisan dan plakat ucapan terima kasih Gubsu) kepada PNS yang memasuki pensiun dilingkungan pemprovsu.

  b.

  Monitoring perpindahan tugas PNS dilingkungan pemprovsu dan pemkab/kota se sumatera utara.

  c.

  Pembuatan listing PNS yang mencapai batas usia pensiun dilingkungan pemprovsu.

  d.

  Memfasilitasi penyelesaian pensiun PNS gol/ruang IV/c keatas ke BKN dan sekretaris cabinet di Jakarta.

  e.

  Penyelenggaraan seleksi praja IPDN.

  f.

  Pendidikan Pasca Sarjana bagi PNS provsu dan kabupaten/kota.

  g.

  Test urine bagi pejabat struktural di lingkungan pemprovsu.

  h.

  Bantuan Diklatpim Tk. II, Tk. III, dan Tk. IV. i.

  Pelatihan emosional spiritual Quotion (ESQ) bagi pejabat di lingkungan pemprovsu. j.

  Pengambilan sumpah/janji PNS.

Dokumen yang terkait

Peranan Sistem Informasi Akuntansi Atas Aktiva Tetap Pada Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sumatera Utara

6 88 53

Sistem Informasi Akuntansi Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Sumatera Utara

7 78 77

Analisis Manajemen Kas Pada Badan Kepegawaian Daerah (Bkd) Provinsi Sumatera Utara

2 53 65

Peranan Sistem Informasi Akuntansi Atas Aktiva Tetap Pada Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sumatera Utara

1 40 42

BAB II DINAS PENDAPATAN DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA A. Sejarah Ringkas Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Sumatera Utara - Sistem Informasi Akuntansi Pendapatan pada Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Sumatera Utara

0 0 30

BAB II FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA A. Sejarah Singkat Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara - Peranan Sistem Informasi Akuntansi Atas Aktiva Tetap Dalam Pengambilan Keputusan Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

0 0 17

BAB II BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA A. Sejarah Ringkas - Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan dan Pengawasan Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Sumatera Utara

0 0 23

BAB II BAPPEDA PROVINSI SUMATERA UTARA A. Sejarah Ringkas - Fungsi Komputer sebagai Pengolah Data dalam Sistem Informasi Akuntansi pada Bappeda Provinsi Sumatera Utara

0 0 22

BAB II DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI SUMATERA UTARA A. Sejarah Ringkas - Sistem Akuntansi Penerimaan Dan Pengeluaran Kas Pada Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara

0 0 16

BAB II DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI SUMATERA UTARA A. Sejarah Ringkas - Sistem Pengawasan Internal Kas Pada Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara

0 0 17