ARTIKEL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MED

MEDIA PEMBELAJARAN IPS BAGI GURU ANGGOTA MGMP IPS KABUPATEN
SINTANG
Yulia Suriyanti, Munawar Thoharudin
Program studi pendidikan ekonomi, STKIP Persada Khatulistiwa Sintang
Program studi pendidikan ekonomi, STKIP Persada Khatulistiwa Sintang
Email: suryantiyuli@yahoo.co.id, munnawar.thoha99@gmail.com
.
Abstract
The purpose of community service is: 1) Teachers can choose the right learning media.
using existing sources; 2) Efforts made to design the right learning media to support the learning
process between students and teachers in schools; 3) Increase teachers' insight into the nature of
innovative learning media and development procedures, so teachers are motivated to develop
instructional media appropriate to the characteristics of their students. Alternative problem
solving is through seminars or counseling. Stages of activities include Preparatory Phase,
Implementation Phase and Activity Evaluation. This community service is held on September 20,
2017, located at State Junior High School 1 Tempunak, Sintang District. the participants of the
activities are the Integrated IPS teachers who are members of the MGMP IPS of Sintang District.
Implementation of devotion in two sessions: in the first session of material delivery by both
presenters. In the session in the form of media demonstration of teaching and learning questions of
participants and participants. Based on the results of activities undertaken to improve teachers'
knowledge about integrated IPS learning media. The teachers are enthusiastic about the

implementation of this activity and expect the implementation of the activities can be done
continuously
Keywords: Instructional Media, Teacher Of Social Science

Abstract
Tujuan dari PKM ini adalah: 1) Guru dapat memilih media pembelajaran yang tepat. Dengan
menggunakan sumber-sumber yang ada; 2) Upaya-upaya yang dilakukan untuk merancang media
pembelajaran yang tepat guna menunjang proses pembelajaran antara siswa dengan guru di
sekolah; 3) Menambah wawasan para guru tentang hakikat media pembelajaran inovatif dan
prosedur pengembangannya, sehingga mereka termotivasi untuk mengembangkan media
pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik siswanya. Untuk memecahkan masalah yang sudah
diidentifikasi dan dirumuskan tersebut di atas maka sebagai alternatif pemecahan masalah adalah
melalui seminar atau penyuluhan. Tahapan kegiatan meliputi Tahap Persiapan, Tahap Pelaksanaan
dan Evaluasi Kegiatan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan pada Tanggal 20
September 2017 berlokasi di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Tempunak di kecamatan
Tempunak Kabupaten Sintang. Sasaran yang dipilih adalah guru-guru IPS Terpadu yang tergabung
dalam MGMP IPS Kabupaten Sintang. Pelaksanaan program pengabdian ini di bagi dalam dua sesi
dengan rincian: pada sesi pertama penyampaian materi oleh kedua pemateri. Pada sesi berupa
demonstrasi media pembelajaran tanyajawab pemateri dan peserta kegiatan. Berdasarkan hasil
kegiatan yang dilaksanakan meningkatkan pengetahuan guru tentang media pembelajaran IPS

terpadu. Guru-guru menyambut antusias terkait pelaksanaan kegiatan ini dan berharap pelaksanaan
kegiatan dapat dilakukan secara kontinu.
Kata Kunci: Media Pembelajaran, Guru IPS Terpadu

Pendahuluan

sehingga terlihat tidak menarik yang pada

IPS merupakan kajian yang terpadu dari

akhirnya peserta didik merasa bosan dan tidak

sejumlah konsep pilihan dari cabang ilmu

tertarik. Dengan demikian siswa bersikap pasif

sosial dan ilmu lainnya melalui pendekatan

dan tidak konsentrasi sehingga keberhasilan


pendidikan dan psikologis serta kelayakan dan

kegiatan belajar mengajar mungkin tidak akan

kebermaknaannya

tercapai sesuai harapan pendidik.

bagi

siswa

dan

kehidupannya. Tujuan pendidikan IPS adalah

Untuk meningkatkan prestasi belajar

mendidik dan memberi bekal kemampuan


siswa maka guru dituntut untuk membuat

dasar kepada siswa untuk mengembangkan diri

pembelajaran menjadi lebih inovatif yang

sesuai dengan bakat, minat kemampuan dan

mendorong siswa dapat belajar secara optimal

lingkungannya serta berbagai bekal siswa

baik di dalam belajar mandiri maupun didalam

untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang

pembelajaran di kelas. Menurut Dendi dan

lebih tinggi (Trianto, 2010: 174).


Sukirno (2015: 116), “Agar komunikasi antara

Dalam berbagai diskusi pendidikan di

guru dan siswa berlangsung baik dan informasi

Indonesia, salah satu sorotan adalah mutu

yang disampaikan guru dapat diterima siswa,

pendidikan yang dinyatakan rendah bila

guru

dibandingkan dengan dengan mutu pendidikan

pembelajaran”. Untuk itu sangat penting

negara lain. Merujuk Undang-Undang No.14


kiranya pemilihan media pembelajaran yang

tahun

tepat sehingga memberikan banyak manfaat.

2005

tentang

Guru

dan

Dosen

perlu

menggunakan


media

disebutkan“kedudukan guru sebagai tenaga

Menurut

profesional berfungsi untuk meningkatkan

(2016:94) media pembelajaran “akan dapat

martabat guru serta perannya sebagai agen

mengatasi masalah sikap pasif siswa yang

pembelajaran

mutu

pada akhirnya menimbulkan kegairahan dalam


pendidikan nasional”. Dengan demikian secara

belajar dan memungkinkan siswa untuk belajar

tidak langsung hal yang harus dilakukan oleh

sendiri”.

untuk

meningkatkan

Sardiman

Sri

dan

Baharuddin


harus

Secara umum dapat dinyatakan bahwa

mempersiapkan mutu guru yang aktif, kreatif,

media pembelajaran adalah segala sesuatu

inovatif, dan menyenangkan.

yang dapat dipergunakan untuk merangsang

dunia

pendidikan

tentunya

Ironisnya metode yang digunakan oleh


pikiran, perasaan, perhatian dan kemampuan

sebagian besar guru dalam pembelajaran saat

atau ketrampilan pebelajar sehingga dapat

ini

dengan

mendorong terjadinya proses belajar. Menurut

pelaksanaan pembelajaran yang berpusat pada

Setyawan (2016:2) Media adalah “segala

guru, sehingga interaksi yang terlihat hanya

sesuatu


satu arah dan guru sangat mendominasi proses

menyampaikan pesan dari guru kepada siswa

pembelajaran. Hal ini ditunjang dengan tidak

sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan,

adanya media pembelajaran ataupun kalau ada

perhatian dan minat siswa yang menjurus

masih bersifat konvensional yang monoton

memproses

adalah

metode

ceramah,

yang

dapat

pesan-pesan

digunakan

dalam

untuk

materi

pelajaran yang disampaikan”. Oleh karena

Setyawan (2016:11) Media Power Point

proses

merupakan

dengan segala kelebihannya membuat siswa

proses komunikasi antara guru dengan siswa,

lebih tertarik, lebih fokus, lebih konsentrasi,

maka media pembelajaran menempati posisi

sehingga peserta didik lebih aktif dalam

yang cukup penting sebagai salah satu

belajar dan termotivasi untuk mencari dan

komponen

menemukan sesuatu yang baru”.

pembelajaran

sistem

pembelajaran.

Media

pembelajaran adalah komponen integral dari
sistem

pembelajaran.

Berdasarkan pada uraian di atas, maka

Tanpa media,

dapat dirumuskan masalah kegiatan PkM

komunikasi akan kurang efektif dan proses

sebagai berikut: 1) Belum digunakannya media

pembelajaran sebagai proses komunikasi juga

pembelajaran

tidak akan bisa berlangsung secara optimal.

Diantaranya dikarenakan terbatasnya waktu

Pengabdian ini

tepat

oleh

guru.

untuk

untuk mempersiapkannya, sulit mencari media

membekali guru IPS SMP yang tergabung

yang tepat, dan juga tidak tersedianya cukup

dalam

Sintang

dana; 2) Upaya-upaya apa yang dilakukan

media

untuk merancang media pembelajaran yang

dalam proses pembelajaran. Dipilihnya guru

tepat guna menunjang proses pembelajaran

IPS SMP yang tergabung dalam MGMP

antara siswa dengan guru di sekolah

MGMP

mengenai

IPS

pentingnya

dimaksudkan

yang

Kabupaten
penggunaan

karena potensial untuk dikembangkan. Melalui

Tujuan dari kegiatan PkM sesuai dengan

kegiatan ini guru diharapkan dapat berinovasi

butir pada rumusan masalah PKM ini adalah:

dalam penggunaan pembelajaran sehingga

1) Guru dapat memilih media pembelajaran

dapat meningkatkan mutu dirinya sesuai

yang tepat. Dengan menggunakan sumber-

dengan

sumber yang ada; 2) Upaya-upaya yang

tuntutan

guru

yang

profesional,

sebagaimana tuntutan UU Guru dan Dosen.

dilakukan

untuk

merancang

media

Berdasarkan hasil penelitian Sri dan

pembelajaran yang tepat guna menunjang

Baharuddin (2016:93) disimpulkan bahwa,

proses pembelajaran antara siswa dengan guru

“media pembelajaran animasi lebih baik

di sekolah; 3) Menambah wawasan para guru

diterapkan pada siswa yang memiliki gaya

tentang hakikat media pembelajaran inovatif

belajar visual sedangkan media pembelajaran

dan prosedur pengembangannya, sehingga

gambar diam akan lebih baik diterapkan pada

mereka termotivasi untuk mengembangkan

siswa yang memiliki gaya belajar auditori serta

media pembelajaran yang sesuai dengan

terdapat interaksi antara media pembelajaran

karakteristik siswanya

dan gaya belajar dalam mempengaruhi hasil
belajar siswa”. Lebih lanjut hasil penelitian

METODE PELAKSANAAN

Rohmatullah (2011:178) diperoleh hasil, “Ada

A. Metode Pelaksanaan

perbedaan hasil belajar siswa di kelas yang
menggunakan

media

pembelajaran

Untuk

memecahkan

masalah

film

yang sudah diidentifikasi dan dirumuskan

animasi sebelum dan sesudah perlakuan”.

tersebut di atas maka sebagai alternatif

pemecahan

masalah

adalah

melalui

Landasan/kriteria

seminar atau penyuluhan. Dalam seminar

penggunaan

tersebut

dalam

akan

dipaparkan

secara

media

IPS

menyeluruh tentang media pembelajaran

Kemanfaatan

perkembangan

Pembelajaran

khususnya

media

pada

pembelajaran

pembelajaran

IPS

pemilihan

dan

pembelajaran

Terpadu,
Alat

Kajian

Peraga

IPS

dalam
Terpadu,

Penggunaan dan Pengembangan Alat

terpadu.

Peraga

1. Tahap Persiapan

Terpadu.

Materi

kedua

media

interaktif

IPS

Terpadu

yang

Sebelum
dilaksanakan

kegiatan
maka

dilakukan

dalam

Pembelajaran

disampaikan

persiapan-persiapan sebagai berikut:

Thoharudin,

a. Melakukan studi pustaka tentang

disampaikan

oleh
M.Pd.

IPS

Munawar
Materi

meliputi:

yang
Media

pembelajaran

Pembelajaran IPS yang Inovatif; (2)

Ekonomi yang masih sulit dibuat

Media Pembelajaran IPS Berbasis

guru serta cara penggunaannya

Teknologi.

berbagai

media

b. Menentukan waktu pelaksanaan
dan lamanya kegiatan pengabdian

b.

Demonstrasi
Pada

bersama-sama tim pelaksana

c. Menentukan dan mempersiapkan

sesi

kedua

diawali

dengan demonstrasi peragaan media

materi yang akan disampaikan

pembelajaran

dalam

Demonstrasi yang ditampilkan yaitu

kegiatan

pengabdian

pemateri.

media pembelajaran berbahan dasar

masyarakat.

styrofoam dan kertas origami, media

2. Tahap Pelaksanaan

pembelajaran

a. Ceramah bervariasi.
Metode

oleh

ini

dipilih

untuk

pembelajaran

kartu,
video

media

edukasi,

menyampaikan konsep-konsep yang

media

penting untuk dimengerti dan dikuasai

Powerpoint,

oleh peserta pelatihan. Penggunaan

berbasis youtube. Setelah demonstrasi

metode

ini

oleh pemateri, selanjutnya peserta

bahwa

metode

dengan

pertimbangan

pembelajaran

dan

media

berbasis
pembelajaran

yang

dipersilahkan untuk mencoba media

gambar-

pembelajaran yang telah dipersiapkan

gambar, animasi dan display dapat

pemateri. Kegiatan selanjutnya adalah

memberikan

tanyajawab

dikombinasikan

ceramah
dengan

materi

yang

relatif

pemateri

dan

banyak secara padat, cepat dan mudah.

kegiatan

Definisi media pembelajaran, Fungsi

penggunaan media pembelajaran yang

media

inovatif,

pembelajaran,

murah.

sharing

peserta

sederhana

mengenai

dan

berbiaya

3. Evaluasi Kegiatan

pemberitahuan kepada pihak mitra

Kegiatan evaluasi dilakukan
secara

langsung

oleh

yaitu

pelaksana.

MGMP

IPS

terpadu

Kabupaten Sintang. Setelah itu

Evaluasi pelaksanaan PkM ini berupa

dilakukan

koordinasi

tes dan angket yang disebarkan kepada

membahas

teknis

seluruh

kegiatan.

peserta.

dilaksanakan
kekurangan

Proses

untuk
dan

evaluasi

mengetahui

kendala

b. Penyusunan

dalam

pelaksanaan kegiatan.

pelaksanaan

program

Berdasarkan

hasil

untuk

kegiatan.

identifikasi,

hasil analisis permasalahan yang
ada,

HASIL DAN PEMBAHASAN

hasil

analisis

selanjutnya

Hasil Kegiatan

kebutuhan,

disusun

program

kegiatan. Pelaksanaan pelatihan

1. Tahap Persiapan

dilakukan selama 1 hari, dengan

Perencanaan

Kegiatan-

mengundang

seluruh

Anggota

kegiatan yang dilakukan pada tahap

MGMP IPS Terpadu kabupaten

perencanaan adalah sebagai berikut.

Sintang. Kegiatan meliputi Materi,

a. Pemberitahuan

Demonstrasi media pembelajaran

pada

mitra.

Pelaksanaan tahap ini didahului
dengan

mengirim

dan tanya jawab

surat

No

Waktu

Kegiatan

Penanggung Jawab

1

08.00-08.30

Persiapan peserta

2

08.30-09.00

Moderator

3

09.00-10.20

4

10.20-10.30

Pembukaan
1. Menyanyikan lagu Indonesia Raya
2. Sambutan Ketua Tim PKM
3. Sambutan Mitra
Sesi 1
Pemaparan materi 1
Pemaparan materi 2
Istirahat

5

10.30-12.00

Moderator

6

12.00

Sesi 1
Demonstrasi
Tanya jawab
Penutupan

Panitia

Panitia

Panitia

2. Tahap Pelaksanaan

Alat Peraga Dalam Pembelajaran IPS

Kegiatan pengabdian kepada

Terpadu;

(5)

Penggunaan

dan

masyarakat ini dilaksanakan pada

Pengembangan Alat Peraga dalam

Tanggal

Pembelajaran IPS Terpadu. Materi

20

Pengabdian

September
ini

2017.

dilaksanakan

di

kedua media interaktif IPS Terpadu

Sekolah Menengah Pertama Negeri 1

yang

Tempunak di kecamatan Tempunak

Thoharudin,

M.Pd.

Kabupaten Sintang. Sasaran yang

disampaikan

meliputi:

dipilih adalah guru-guru IPS Terpadu

Pembelajaran IPS yang Inovatif; (2)

yang tergabung dalam MGMP IPS

Media Pembelajaran IPS Berbasis

Kabupaten

Teknologi;

dilapangan
masih

Sintang.
adalah

Kenyataan

sebagian

kurang

cakap

guru
dalam

disampaikan

Pada

oleh

sesi

Munawar

Materi
(1)

yang
Media

kedua

diawali

dengan demonstrasi peragaan media

pengembangan media pembelajaran.

pembelajaran

Pada hakekatnya proses pembelajaran

Demonstrasi yang ditampilkan yaitu

yang

media pembelajaran berbahan dasar

berkualitas

ditentukan

oleh

beberapa faktor, salah satu diantaranya

busa

adalah keprofesionalan guru dalam

pembelajaran

menyampaikan pembelajaran dengan

pembelajaran

media pembelajaran.

media

Kegiatan pengabdian diawali

dan

oleh

kain

pemateri.

flanel,

media

kartu,
video

media

edukasi,

pembelajaran

Powerpoint,

media

dan

berbasis
pembelajaran

dengan penyampaian materi mengenai

berbasis youtube. Setelah demonstrasi

media pembelajaran Interaktif pada

oleh pemateri, selanjutnya peserta

mata

Terpadu.

dipersilahkan untuk mencoba media

Pelaksanaan program pengabdian ini

pembelajaran yang telah dipersiapkan

di bagi dalam dua sesi dengan rincian:

pemateri. Kegiatan selanjutnya adalah

pada sesi pertama dimulai dengan

tanyajawab

pembukaan dan sambutan kemudian

kegiatan

dilanjutkan

penggunaan media pembelajaran yang

pelajaran

IPS

dengan

penyampaian

materi pertama media pembelajaran

inovatif,

yang disampaikan oleh Ketua Tim

murah.

PKM Yulia Suriyanti, M.Pd. Materi
yang

disampaikan

Definisi
Fungsi
Landasan

media
media

pemateri

dan

sharing

sederhana

peserta
mengenai

dan

berbiaya

Demonstrasi

media

meliputi:

(1)

pembelajaran

pembelajaran;

(2)

memberikan

pembelajaran;

(3)

pembelajaran kepada guru tentang

penggunaan

media

pembelajaran; (4) Kajian Kemanfaatan

media

ini

bertujuan

pengalaman

pembelajaran

yang

untuk
dan

dapat

menanamkan pemahaman konsep IPS

Terpadu yang masih bersifat abstrak.
Melalui PkM ini pengetahuan guru
MGMP

IPS

Kabupaten

Sintang

tentang media pembelajaran dirasakan
oleh

peserta

sehingga
media

menjadi

peserta

bertambah

lebih

pembelajaran

mengenal

yang

dapat

dikembangkan pada mata pelajaran
IPS terpadu.

Gambar 1: Pemateri mempresentasikan materi

Gambar 2: pemateri mendemostrasikan media pembelajaran

Gambar 3: peserta bertanya kepada Tim PKM
3. Evaluasi Kegiatan

bermanfaat

Evaluasi pelaksaan kegiatan

dalam

proses pembelajaran, memperoleh

pengabdian kepada masyarakat ini

wawasan

dilaksanakan dengan perincian sebagai

pembelajaran

berikut :

dikembangkan

a. Kehadiran dan tingkat partisipasi

pelajaran

peserta melalui presensi kehadiran

media

adalah

yang

24

orang

atau

menunjang

85%,

beberapa anggota tidak dapat hadir

baru

IPS

tentang

media

yang

dapat

pada

mata

Terpadu,

serta

pembelajaran
inovatif

interaktif

sederhana

dan

berbiaya murah.

karena beberapa alasan
b. Berdasarkan jadwal pelaksanaan,

B. Luaran yang dicapai

serta ketepatan waktu pelaksaan,
kegiatan

pengabdian ini telah

Melalui PkM ini, meningkatkan
pengetahuan

guru

tentang

media

terlaksana dengan baik, sesuai

pembelajaran sehingga tercapainya tujuan

yang di rencanakan.

pembelajaran pembelajaran IPS terpadu

c. Hal ini terlihat dari animo guru

pada

jenjang

SMP.

Guru-guru

kegiatan

menyambut antusias terkait pelaksanaan

pelatihan sangat tinggi. Hal ini

kegiatan ini dan berharap pelaksanaan

mengindikasikan bahwa para guru

kegiatan dapat dilakukan secara kontinu

menyambut positif kegiatan yang

untuk membantu meningkatkan kualitas

telah dilakukan

guru-guru yang mengabdi di daerah.

untuk

mengikuti

d. Pada akhir acara para peserta

Dengan demikian kegiatan pengabdian ini

kegiatan tersebut, menurut peserta

telah berlangsung dengan baik Guru-guru

bahwa

SMP dapat memperoleh keterampilan

kegiatan

ini

sangat

membuat media pembelajaran interaktif
melalui pemanfaatan sumber.

SIMPULAN
Berdasarkan

kegiatan

yang

telah

dilaksanakan dapat simpulkan hasil yang
dicapai melalui kegiatan tersebut yaitu: 1)
Adanya peningkatan pengetahuan para guru
tentang media pembelajaran yang sesuai
dengan mata pelajaran IPS Terpadu; 2) Guru
telah dapat mengetahui jenis-jenis media
pembelajaran yang dapat digunakan dalam
penanaman konsep pembelajaran IPS terpadu;
3) Guru telah lebih memahami pemilihan
media pembelajaran dalam pembelajaran IPS
terpadu; 4) Guru dapat mengembangkan dan
menciptakan media pembelajaran IPS terpadu;
5)

Guru

dapat

pembelajaran
Interaktif)

mengembangkan

berbasis

IT

media

(Pembelajaran

DAFTAR RUJUKAN
Budi Setyawan, 2016, Pengaruh Media Power
Point Terhadap Peningkatan Prestasi
Belajar Biologi Siswa Kelas IX-G
Smp Negeri 39 Surabaya, E-Jurnal
Dinas Pendidikan Kota Surabaya;
Volume 4 , ISSN : 2337-3253
Departemen Pendidikan Nasional, 2005.
Undang-Undang Nomor 14 Tahun
2005, Tentang Guru dan Dosen,
Jakarta: Depdiknas
Dendi

.

Tri
Suarno,
Sukirno,
2015,
Pengembangan Media Pembelajaran
IPS Dengan Tema Pemanfaatan dan
Pelestarian Sungai Untuk Siswa Kelas
VII SMP, Harmoni Sosial: Jurnal
Pendidikan IPS Volume 2, No 2,
September 2015 (115-125)

Muhammad Rahmattullah, 2011, Pengaruh
Pemanfaatan Media Pembelajaran
Film Animasi Terhadap Hasil Belajar
(Studi
Eksperimen
pada
Mata
Pelajaran IPS Siswa Kelas VII SMPN
6 Banjarmasin), Edisi Khusus No. 1,
Agustus 2011
Sri Rahmawati dan Baharuddin, Pengaruh
Media Pembelajaran Dan Gaya Belajar
Terhadap Hasil Belajar IPS Terpadu
Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Badar
dan SMP Negeri 5 Badar Kab. Aceh
Tenggara, Jurnal Teknologi Informasi
& Komunikasi dalam Pendidikan, Vol.
3, No. 1, Juni 2016, p-ISSn: 23554983; e-ISSN: 2407-7488
Trianto,

2010, Mengembangkan Model
Pembelajaran Tematik, Jakarta: PT
Prestasi
Pustaka