konsep fungsi Ruang Lingkup Biologi

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)

Memiliki objek kajian
Memiliki metode
Sistematis
Meliputi

Ciri-ciri Biologi sebagai
Ilmu Pengetahuan

PETA KONSEP

Molekul
Universal
Sel
Objektif
Jaringan
Analitis
Sistem Organ
Meliputi


Individu
Populasi

Contohnya

Cabang-cabang
Ilmu Biologi

Verifikatif

Genetika

Komunitas

Ekologi

Ekosistem

Morfologi


Bioma

Virologi

Biosfer

Bioteknologi

Hubungan Biologi
dengan Ilmu Lainnya

Zoologi
Botani

Contohnya

Manfaat Biologi Bagi
Kehidupan

Terdiri dari


RUANG LINGKUP BIOLOGI

Tingkatan Organisasi
Kehidupan

Organ

Bidang Kedokteran
Bidang Pertanian
Bidang Perikanan
Bidang Peternakan
Bidang Industri

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
PENGANTAR
Sebagaimana yang telah disebutkan dalam banyak ayat Al-Qur’an
Allah memerintahkan manusia untuk memperhatikan alam dan melihat tandatanda kebesaran_Nya. Semua mahluk hidup dan tak hidup di alam semesta ini
diliputi oleh tanda-tanda yang menunjukan bahwa mereka semua diciptakan,
bahwa mereka menunjukan kekuasaan, ilmu, dan seni dari Pencipta mereka.

Manusia bertanggungjawab untuk mengenali tanda-tanda ini dengan
menggunakan akal budinya. Dengan demikian manusia sebagai khalifah di
muka bumi ini dapat mengenal Sang Pencipta yang menciptakan dirinya dan
segala sesuatu yang lain, menjadi lebih dekat kepada-Nya, menemukan
keberadaan dan hidupnya, dan menjadi orang yang beruntung di dunia dan
akhirat.
Dalam Al-Qur’an Allah mengajak kaum yang berakal untuk
memikirkan hal-hal yang biasa diabaikan orang lain, atau biasa diabaikan
sebagai hasil kebetulan atau keajaiban alam. Allah SWT berfirman
            

            

       

Artinya: “Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih
bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang
berakal. (yaitu) Orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk
atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan
langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau

menciptakan Ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, Maka peliharalah kami
dari siksa neraka .” (QS Ali-Imran 3:190-191)

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
A. Ciri-Ciri Biologi Sebagai Ilmu Pengetahuan
Ilmu merupakan kumpulan pengetahuan yang sistematis atau teratur
mengenai suatu pokok permasalahan. Suatu pengetahuan dapat disebut ilmu
apabila memenuhi syarat atau ciri-ciri tertentu. Sifat dan cirisuatu ilmu
pengetahuan adalah memiliki objek kajian, metode, bersifat sistematis,
universal, objektif, analitis, dan verifikatif (dapat dikaji ulang).
1. Ilmu pengetahuan memiliki Objek Kajian
Setiap ilmu biasanya membatasi diri pada segi atau permasalahan
tertentu. Matematika memiliki bidang kajian berupa operasional hitung,
fisika memiliki objek kajian berupa materi dan energi, sedangkan biologi
memiliki objek kajian yang berupa makhluk hidup. Biologi mengkaji
semua makhluk hidup yang ada atau pernah ada di dunia ini. Adapun
makhluk hidup fiktif, seperti kuda terbang atau naga, tidak termasuk dalam
kajian biologi.
2. Ilmu Pengetahuan Memiliki Metode
Pengembangan ilmu pengetahuan tidak dapat dilakukan secara

asal-asalan, tetapi menggunakan cara atau metode tertentu. Dalam
mempelajari objeknya, biologi menggunakan metode ilmiah untuk
menemukan kebenaran. Metode ini telah baku dan dapat dilakukan oleh
siapa pun. Pengetahuan yang dihasilkan oleh metode yang baku ini diakui
kebenarannya secara ilmiah. Adapun langkah-langkah metode ilmiah secara
umum adalah sebagai berikut
a. Merumuskan masalah
b. Membuat hipotesis
c. Mengumpulkan data
d. Mengolah data
e. Membuat kesimpulan
Dalam metode ilmiah terdapat istilah variabel penelitian. Variabel
penelitian pada dasarnya adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja,
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi
tentang hal tersebut, yang kemudian ditarik kesimpulannya.
a. Variabel Independen (Variabel Bebas) / Variabel Eksogen :
merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab
terjadinya perubahan atau timbulnya variabel terikat. Variabel ini
sering disebut sebagai variabel stimulus, predictor, atau antecedent.
b. Variabel Dependen (Variabel Terikat) / Variabel Endogen :

merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena
adanya variabel bebas.
c. Variabel Kontrol : adalah variabel yang yang dikendalikan atau dibuat
konstan sehingga hubungan variabel bebas terhadap variabel terikat
tidak dipengaruhi oleh faktor luar yang tidak diteliti. Variabel control
digunakan oleh peneliti bila akan melakukan penelitian yang bersifat
membandingkan.

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)

Scientific Skills
I. Tujuan
1. Menentukan variabel bebas, variable terikat dan variable kontrol dalam
penelitian ilmiah
2. Mengamati pengaruh variabel bebas, variable terikat dan variable
kontrol pada pertumbuhan kacang.
II. Alat dan Bahan
Alat:
1. 4 Polibag
2. Termometer

3. Higrometer
4. Penggaris

Bahan:
1. Kacang ijo
2. Tanah
3. Pupuk
4. Air

III. Langkah Kerja
1. Pilih biji kacang ijo yang baik dan rendam dalam air selama 1 jam
2. Sediakan 4 polibag yang telah diberi tanah secukupnya.
3. Beri tanda nomor pada masing-masing polibag
4. Tanamkan biji kacang ijo pada masing-masing polibag sebanyak 5 biji
5. Lakukan pemupukan pada polibag no 1 dan 2 setiap hari, sedangkan
polibag no 3 dan 4 dibiarkan tumbuh alami.
6. Lakukan pengamatan selama 4 hari serta amati pertumbuhan kacang ijo
pada masing-masing polibag.
7. Bandingkan pertumbuhan yang terjadi pada kacang ijo yang terdapt
pada masing-masing polibag.

Pertanyaan:
Apakah ada perbedaan pertumbuhan antara tanaman yang disimpan di
dalam rumah kaca da alam terbuka?
IV. Hasil Pengamatan
No

Hari

1
2
3
....

Keterangan
P1 : Polibag 1
P2 : Polibag 2
P3 : Polibag 3
P4 : Polibag 4

Suhu


Kelembaban

Suhu
tanah

Tinggi Tanaman
P1
P2
P3
P4

Ket

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
3. Ilmu Pengetahuan Bersifat Sistematis
Ilmu merupakan kumpulan pengetahuan yang sistematis. Sistematis
berarti berbagai keterangan ataupun data yang menyusun sebuah
pengetahuan harus memiliki hubungan ketergantungan dan teratur. Sebagai
contoh, dalam biologi, pengetahuan tentang sel akan mendukung

pengetahuan tentang jaringan. Pengetahuan tentang jaringan akan
mendukung pengetahuan tentang organ. Pengetahuan tentang organ akan
mendukung pengetahuan tentang sistem organ dan pengetahuan tentang
sistem organ akan mendukung pengetahuan tentang individu. Begitu pula
sebaliknya.
4. Ilmu Pengetahuan Bersifat Universal
Kebenaran yang disampaikan atau dideskripsikan oleh ilmu harus
berlaku secara umum. Dalam biologi, hukum-hukum atau kaidah yang ada
juga berlaku secara universal. Misalnya, kaidah tentang reproduksi.
Reproduksi secara seksual selalu didahului oleh adanya pertemuan antara
sperma dan sel telur. Hal tersebut berlaku untuk semua jenis makhluk hidup
5. Ilmu Pengetahuan Bersifat Objektif
Suatu ilmu harus dinyatakan secara jujur, yaitu menggambarkan
keadaan apa adanya atau mengandung pernyataan dan data yang
sebenarnya sehingga sebuah ilmu harus bebas dari prasangka, kesukaan,
atau kepentingan pribadi. Kalau sebuah ilmu tidak bersifat objektif, ilmu
tersebut tidak dapat berkembang apalagi dapat dimanfaatkan untuk
kesejahteraan umat manusia.
6. Ilmu Pengetahuan Bersifat Analitis
Kajian sebuah ilmu akan terbagi-bagi ke dalam beberapa bagian
yang lebih rinci untuk memahami berbagai hubungan, sifat, dan peranan
bagian-bagian tersebut. Pembagian itu menyebabkan sebuah ilmu terbagi
menjadi cabang-cabang ilmu yang kajiannya lebih spesifik. Biologi,
misalnya, terbagi menjadi banyak cabang ilmu, seperti zoologi, botani,
genetika, dan mikrobiologi.
7. Ilmu Pengetahuan Bersifat Verifikatif
Ilmu dikembangkan manusia untuk menemukan suatu nilai luhur
yang disebut kebenaran. Namun kebenaran yang dihasilkan manusia tidak
mutlak sehingga disebut kebenaran ilmiah. Sesuatu yang dianggap benar
saat ini bisa saja suatu saat nanti menjadi keliru setelah ditemukannya
bukti-bukti baru. Sebagai contoh, generatio spontanea yang menyatakan
mahluk hidup berasal dari benda mati diyakini merupakan suatu kebenaran.
Namun teori tersebut dapat digugurkan oleh Louis Pasteur melalui
percobaannya sehingga berlaku teori biogenesis.

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)

MUHASABATUL QOLBI
     
Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan (Q.S Al-Alaq 96:1)

Allah SWT menurunkan wahyu kepada nabi Muhammad melalui malaikat Jibril dengan
berkata “Iqra!”, pada ayat pertama di dalam Al-Qur’an. Iqra bukan hanya berarti
“bacalah”, namun juga berarti “belajarlah”.
Begitu Maha Segalanya Allah SWT, hingga menurunkan satu kalimat pertama dalam
wahyu-Nya yang ternyata mempunyai arti dan makna yang sangat berguna sekali bagi
kelangsungan kehidupan manusia Bumi dikemudian hari.

*****
Islam sering kali diberikan gambaran oleh orang-orang dan golongan
yang tidak pernah mengenalnya sebagai agama yang mundur dan memundurkan.
Islam juga dikatakan tidak pernah menggalakkan umatnya untuk menuntut dan
menguasai pelbagai lapangan ilmu pengetahhuan.
Kenyataan dan gambaran yang diberikan itu bukan saja tidak benar tetapi
justru bertentangan dengan hakikat sejarah yang sebenarnya.Sejarah adalah fakta,
dan fakta adalah sejarah. Sejarah telah membuktikan betapa dunia Islam telah
melahirkan banyak golongan sarjana dan ilmuwan yang cukup hebat dalam
berbagai bidang keilmuwan.
Indahnya ajaran Islam terlihat ketika seseorang menemukan alat atau
apapun yang belum ada manusia yang menciptakannya, maka wajiblah baginya
untuk menyebarkan hasil temuannya itu. Menyebarkannya kepada umat manusia
agar mereka semakin dapat mempermudah pekerjaannya dan menjadikan mereka
semakin bersyukur kepada Allah. Mereka tidak menuntut satu apapun, termasuk
“hak paten” atau “upeti” lainnya akibat temuannya tersebut. Salah satu ciri yang
dapat diperhatikan pada para tokoh ilmuwan Islam ialah mereka tidak sekedar
dapat menguasai ilmu tersebut pada usia yang muda, tetapi mereka juga
menguasai keilmuwan tersebut dalam masa yang singkat dan dapat menguasai
beberapa bidang ilmu secara bersamaan.

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
B. TINGKATAN ORGANISASI KEHIDUPAN
Berdasarkan tingkat organisasi kehidupan, objek biologi merupakan
kehidupan pada tingkatan-tingkatan yang berurutan dari yang paling sederhana
sampai yang paling kompleks. Tingkatan tersebut sebagai berikut:
1. Molekul
Molekul adalah bahan kimia dasar penyusun kehidupan. Molekul
mengalami kondensasi sehingga membentuk asam amino, substansi
kehidupan yang akan membentuk menjadi sel. Tubuh organisme hidup
tersusun atas molekul organik yang mengandung atom karbon (C), oksigen
(O), dan hydrogen (H). Molekul organik ini dibedakan menjadi 4, yaitu
molekul karbohidrat, molekul asam nukleat, molekul protein. Molekulmolekul tersebut akan menyusun organel-organel sel. Contohnya membran
plasma yang tersusun atas molekul-molekul sepereti protein, karbohidrat
dan ion-ion lain. Adanya molekul tersebut memungkinkan membran
plasma mejalankan fungsinya sebagai bagian terluar sel yang memisahkan
sel dengan lingkungan sekitarnya.

Gambar 1.1 molekur pada membran sel
Sumber http://biologi.com

2. Sel
Organel-organel yang saling berinteraksi membentuk satu kesatuan
terkecil dari makhluk hidup yang disebut sel. Jadi, sel merupakan unit
organisasi terkecil makhluk hidup yang menjadi dasar kehidupan dalam
arti biologis. Setiap sel memiliki organel-organel yang mampu
menjalankan fungsinya untuk hidup. Pada umumnya setiap sel terdiri dari
membran sel, sitoplasma, dan inti sel. Contoh: sel hewan dan sel
tumbuhan.

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)

Gambar 1.2 Sel hewan
Sumber http://biologi.com

3.

Jaringan
Jaringan adalah kelompok sel yang sejenis, memiliki bentuk dan
fungsi yang sama dalam tubuh makhluk hidup multiseluler. Kumpulan sel
terebut bekerja sama membentuk dan menjalankan tugasnya sesuai dengan
fungsinya. Contoh: pada hewan terdapat jaringan epitel, jaringan otot,
jaringan tulang, dll. Sedangkan pada tumbuhan terdapat jaringan
epidermis, jaringan meristem, jaringan pengangkut, dll.

Gambar 1.3 Jaringan epitel pada hewan
Sumber http://biologi.com

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
4.

Organ
Organ merupakan bagian tubuh yang memilki satu atau lebih fungsi
tertentu. Organ tersusun atas beberapa jenis jaringan yang terorganisir dan
saling berkaitan antara satu dan lainnya. Suatu organ memiliki tugas untuk
menjalankan fungsinya. Contoh: Usus halus, berfungsi untuk menyerap
sari-sari makanan. Struktur usus halus ini terdiri dari jaringan otot,
jaringan epitel, jaringan syaraf, dan jaringan ikat. Contoh lain organ
jantung.

Gambar 1.4 Jantung
Sumber http://biologi.com

5.

Sistem organ
Sistem organ adalah gabungan dari organ-organ yang bekerja sama
untuk membentuk suatu sistem dalam kehidupan. Sistem organ merupakan
bentuk kerjasama antar organ untuk melakukan fungsi-fungsi yang lebih
kompleks lagi sehingga proses yang berlangsung di dalam tubuh suatu
organisme dapat berjalan dengan baik sesuai aktivitas yang bersangkutan.
Contoh: sistem pencernaan disusun oleh lambung, usus halus, usus besar,
dan usus 12 jari.

Gambar 1.5 Sistem organ pencernaan
Sumber http://biologi.com

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
6.

Individu (Organisme)
Organisme gabungan dari sistem-sistem organ yang bekerja sama
membentuk kehidupan. Satu organisme dapat disebut juga individu.
Individu adalah satu makhluk hidup tunggal. Contoh: seorang manusia,
seekor anjing, seekor kucing, sebuah pohon jambu, dll.

Gambar 1.6 Hewan dan tumbuhan sebagai organisme mahluk hidup
Sumber http://biologi.com

7.

Populasi
Populasi merupakan kumpulan dari individu-individu yang terdiri
dari satu spesies tunggal yang secara bersama-sama menempati luas
wilayah yang sama. Selain berada pada habitat yang sama juga
mengandalkan sumber daya yang sama, dan dipengaruhi oleh lingkungan
yang sama, serta memiliki kemungkinan tertinggi untuk saling berinteraksi
satu dengan yang lainnya. Contoh : populasi sapi, populasi badak bercula
satu.

Gambar 1.7 Populasi sapi
Sumber http://biologi.com

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
8.

Komunitas
Komunitas berasal dari bahasa Latin communitas yang berarti
“kesamaan”, kemudian dapat diturunkan dari communis yang berarti m
“sama, publik, dibagi oleh semua atau banyak”. Jadi komunitas adalah
kumpulan dari beberapa populasi yang saling berinteraksi dan menempati
suatu daerah dan dalam kurun waktu tertentu Contoh: komunitas sawah,
terdiri dari padi, tikus, ular, elang; komunitas kolam terdiri dari teratai,
ikan, katak, dll.

Gambar 1.8 Komunitas kolam
Sumber http://biologi.com

9.

Ekosistem
Ekositem merupakan hubungan timbal balik atau interaksi antara
organisme dengan lingkungan abiotiknya. Definisi yang lebih tepat
mengenai ekosistem adalah tingkatan organisasi kehidupan yang
mencakup organisme dan lingkungan tak hidup, dimana kedua komponen
tersebut saling mempengaruhi dan berinteraksi. Contoh: ekosistem hutan,
benda mati terdiri dari tanah, bebatuan, hujan, angin, dll., makhluk hidup
terdiri dari harimau, lintah, gajah, dll.; ekosistem laut, benda mati terdiri
dari air laut, batu karang, dll., makhluk hidup terdiri dari ikan, udang,
kepitin g, plankton, dll.

Gambar 1.9 Ekosistem laut
Sumber http://biologi.com

10. Bioma
Bioma adalah kumpulan species (terutama tumbuhan) yang
mendiami tempat tertentu di bumi yang dicirikan oleh vegetasi tertentu

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
yang dominan dan langsung terlihat jelas di tempat tersebut. Contohnya
bioma gurun, bioma taiga, bioma hutan hujan tropis, dan bioma tundra.

Gambar 1.10 Bioma gurun
Sumber http://biologi.com

11. Biosfer
Biosfer (lapisan kehidupan) adalah
seluruh planet bumi beserta makhluk hidup
yang ada di dalamnya. Biosfer juga
merupakan keseluruhan ekosistem di bumi,
meliputi semua bagian bumi yang
mengandung kehidupan. (komponen biotik
yang berinteraksi dengan komponen
abiotik meliputi atmosfer, hidrosfer,
litosfer, dst).
Gambar 1.11 Biosfer
Sumber http://biologi.com

C. CABANG-CABANG ILMU BIOLOGI
Dalam kehidupan sehari-hari, segala hal yang berhubungan dengan hidup
ini tidak lepas dari ilmu biologi. Biologi merupakan ilmu yang mempelajari
segala aspek kehidupan. Seiring perkembangan zaman dan perkembangan
teknologi, ilmu Biologi pun dituntut untuk mengikuti perkembangan tersebut.
Untuk mengimbanginya, Biologi berkembang menjadi cabang-cabang yang
lebih khusus dan spesifik. Cabang-cabang Biologi tersebut memiliki fungsi yaitu
mengkaji lebih spesifik lagi mengenai suatu objek permasalahan yang sedang
dipelajari.
Biologi memiliki cabang-cabang yang cukup banyak. Cabang-cabang
Biologi tersebut digunakan sesuai dengan permasalahan yang akan dipelajari.
Contoh cabang-cabang Biologi diantaranya sebagai berikut:
1. Genetika , yaitu ilmu yang mempelajari sifat keturunan dan cara pewarisan
sifat.
2. Ekologi, yaitu ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara
makhluk hidup dengan lingkungannya, baik abiotik maupun biotik.

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
3. Morfologi, yaitu ilmu yang mempelajari struktur bentuk luar tubuh makhluk
hidup.
4. Virologi, yaitu ilmu yang mempelajari mengenai virus.
5. Mikologi, yaitu ilmu yang mempelajari mengenai jamur.
6. Botani, yaitu ilmu yang mempelajari mengenai tumbuhan.
7. Zoologi, yaitu ilmu yang mempelajari mengenai hewan.
8. Entomologi, yaitu ilmu yang mempelajari mengenai serangga.
9. Bakteriologi, yaitu ilmu yang mempelajari mengenai bakteri.
10. Bioteknologi, yaitu ilmu yang mempelajari mengenai teknologi pemanfaatan
makhluk hidup.

Biografi Tokoh
Abu Bakar Muhammad bin Zakaria ar-Razi atau dikenali
sebagai Rhazes di dunia barat merupakan salah seorang pakar sains
Iran yang hidup antara tahun 864 – 930. Ar-Razi juga diketahui
sebagai ilmuwan serbabisa dan dianggap sebagai salah satu
ilmuwan terbesar dalam Islam. Ia lahir di Rayy, Teheran pada
tahun 251 H./865 dan wafat pada tahun 313 H/925. Ar-Razi sejak
muda telah mempelajari filsafat, kimia, matematika dan
kesastraan. Dalam bidang kedokteran, ia berguru kepada Hunayn
bin Ishaq di Baghdad. Sekembalinya ke Teheran, ia dipercaya
untuk memimpin sebuah rumah sakit di Rayy. Selanjutnya ia juga
memimpin Rumah Sakit Muqtadari di Baghdad. Sebagai seorang
dokter utama di rumah sakit di Baghdad, ar-Razi merupakan orang
pertama yang membuat penjelasan seputar penyakit cacar. Razi
diketahui sebagai seorang ilmuwan yang menemukan penyakit
“alergi asma”, dan ilmuwan pertama yang menulis tentang alergi
dan imunologi. Pada salah satu tulisannya, dia menjelaskan
timbulnya penyakit rhintis setelah mencium bunga mawar pada
musim panas. Razi juga merupakan ilmuwan pertama yang
menjelaskan demam sebagai mekanisme tubuh untuk melindungi
diri. Pada bidang farmasi, ar-Razi juga berkontribusi membuat
peralatan seperti tabung, spatula dan mortar. Ar-razi juga
mengembangkan obat-obatan yang berasal dari merkuri.

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
D. HUBUNGAN BIOLOGI DENGAN ILMU LAINNYA
Pada zaman dahulu, ilmu Biologi hanya menjelaskan sebatas hewan dan
tumbuhan saja. Pada saat itu kajian khusus mengenai anatomi berkembang
dengan pesat. Anatomi mengenai hewan dan tumbuhan memberikan informasi
yang banyak. Akan tetapi seiring perkembangan zaman, Biologi berkembang
pesat dan tidak hanya mempelajari sebatas anatomi saja. Biologi berkembang
semakin luas. Perkembangan Biologi ini tidak lepas juga dari disiplin ilmu
lainnya.
Contoh yang paling sederhana yaitu ditemukannya mikroskop. Dengan
menggunakan pengetahuan ilmu lainnya, perkembangan mikroskop semakin
lebih baik. Pemanfaatan serta fungsi mikroskop pun semakin maju bagi biologi.
Pengembangan mikroskop ini juga tidak lepas dari disiplin ilmu lainnya yaitu
Fisika, misalnya penggunaan lensa-lensa yang tepat untuk mikroskop.
Hubungan biologi dengan ilmu lainnya yang akhir-akhir ini sering
terdengar adalah Bioteknologi. Bioteknologi merupakan penerapan prinsipprinsip biologi, biokomia, dan rekayasa dalam pengolahan bahan dengan
memanfaatkanjasad hidup dan komponen-komponennya untuk menghasilkan
barang dan jasa. Contohnya pada proses fermentasi oleh bakteri dan jamur untuk
menghsilkan alkohol, cuka, keju, yogurt, dan bahan organik lainnya.
Contoh lain yang berhubungan dengan ilmu kimia serta sangat
bermanfaat bagi kita, yaitu pada proses uji makanan. Kita dapat mengetahui
kandungan yang terdapat pada suatu makanan melalui uji makanan tersebut.
Pengujian dilakukan dengan menggabungkan pengetahuan ilmu Biologi dan
Ilmu kimia.
Dari contoh-contoh uraian tersebut, Anda telah mengetahui hubungan
Biologi dengan ilmu lainnya. Perkembangan Biologi tidak lepas dari disiplin
ilmu lainnya. Biologi akan terus berkembang seiring perkembangan zaman dan
perkembangan ilmu lainnya.
E. MANFAAT BIOLOGI BAGI KEHIDUPAN
Biologi memiliki banyak manfaat yang berhubungan dengan
kehidupan. Adanya cabang-cabang dari ilmu biologi yang mempelajari lebih
spesifik lagi mengenai suatu permasalahan, menyebabkan manfaat biologi
menjadi lebih banyak dan lebih luas. Dalam zaman modern ini Biologi
mempunyai banyak manfaat yang akan terus bertambah seiring perkembangan
zaman yang semakin modern.Ilmu biologi dimanfaatkan untuk memecahkan
berbagai macam masalah untuk meningkatkan kesejahteraan manusia. Berbagai
masalah yang berkaitan dengan sandang, pangan, papan, energi, lingkungan
kesehatan bahkan sosial dapat diatasi dengan ilmu biologi.
1. Manfaat ilmu biologi dibidang kedokteran
Sebagai ilmu yang mempelajari tentang seluk beluk kehidupan,
manfaat Biologi dalam meningkatkan kesejahteraan manusia tidak perlu
diragukan lagi. Dahulu banyak masalah penyakit yang tidak dipahami
penyebab maupun cara pengobatannya, sehingga cara yang ditempuh
untuk mencegah maupun dalam menyembuhkannya tidak tepat. Tetapi
berkat perkembangan Biologi, khususnya dalam cabang ilmu: anatomi
dan fisiologi manusia, mikrobiologi, virologi dan patologi, telah banyak
membantu para dokter dalam memahami penyebab gangguan tersebut.

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
Dengan demikian para dokter berhasil mencegah dan menyembuhkan
berbagai penyakit yang sampai saat ini sering menjadi masalah yang
menakutkan manusia. Berikut ini adalah contoh-contoh sumbangan
pengetahuan yang telah diberikan oleh Biologi beserta cabang-cabang
ilmunya dalam dunia kesehatan dan atau kedokteran.
a. Para penderita penyakit yang mengalami kerusakan pada salah satu
organ tubuhnya, kini telah mendapatkan jalan keluarnya yaitu melalui
teknik transplantasi (pencangkokan) organ. Beberapa transplantasi
organ yang sudah berhasil dilakukan oleh para dokter adalah
pencangkokan ginjal, jantung, sumsum tulang belakang maupun hati.
b. Mikrobiologi kedokteran telah berhasil mengidentifikasi beberapa
jenis mikroba yang menyebabkan penyakit pada manusia maupun
hewan. Dengan demikian, antibiotik untuk mikroba-mikroba tersebut
dapat dibuat. Dalam perkembangannya pula, telah diketahui sifat-sifat
bakteri Escherichia coli yang ternyata dapat dibuat/disintesis menjadi
insulin. Insulin ini sangat berguna bagi penderita penyakit diabetes
melitus pada manusia. Contoh lainnya dari perkembangan
mikrobiologi adalah pada industri pembuatan antibiotik dan vaksin.
Macam-macam antibiotik yang sudah berhasil dibuat antara lain
adalah: Penisilin (dibuat dari jamur Penicillium), Sefalosporin
(dihasilkan oleh jamur Cephalosporium), dan Tetrasiklin (dihasilkan
oleh jamur Streptomycin).
2. Manfaat biologi dibidang pertanian
Dahulu para petani hanya mengetahui cara-cara bertani yang
sederhana/tradisional, yakni hanya dengan mencangkul tanah kemudian
menanaminya dengan tanaman yang diinginkan lalu disirami
secukupnya. Dan hasil yang didapat ternyata tidak terlalu
menggembirakan baik mutu maupun jumlahnya. Jika hal ini tidak segera
diperbaiki maka kebutuhan masyarakat akan pangan tidak dapat
tercukupi, dan akan terjadi kekurangan bahan pangan (rawan pangan).
Apalagi pada masa sekarang ini, dimana telah terjadi ledakan jumlah
penduduk, tentunya masalah rawan pangan merupakan masalah yang
harus segera ditangani.Usaha yang harus dilakukan tidak hanya pada
bagaimana membatasi pertambahan jumlah penduduk, tetapi juga harus
dipikirkan bagaimana caranya meningkatkan produksi pangan.
Berkat kemajuan cabang-cabang Biologi dan teknologinya,
sudah banyak orang mengetahui bagaimana cara meningkatkan hasil
pertaniannya. Masyarakat khususnya para petani, kini telah banyak
mengetahui bagaimana cara memilih bibit tanaman unggul, bagaimana
cara memilih pupuk yang diperlukan berikut cara memupuknya, serta
bagaimana cara memberantas hama dengan pestisida atau insektisida,
dengan maksud meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panennya.
Mereka pun telah banyak mengetahui teknik-teknik berkebun seperti
mencangkok, menempel, mengenten dan sebagainya.
Untuk mendapatkan bibit unggul dari berbagai jenis tanaman
sekarang tidaklah sulit. Hampir di seluruh pelosok tanah air, bibit unggul
berbagai jenis tanaman bukan merupakan barang langka lagi. Hal ini

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
berkat makin berkembangnya prinsip-prinsip Genetika yang sudah
banyak diketahui oleh para petani, seperti dengan melakukan
penyilangan (bastar), yang dapat dilakukan sendiri oleh mereka.
3. Manfaat biologi perikanan
Ikan, baik ikan yang hidup di air tawar maupun yang hidup di
laut, merupakan organisme air yang dapat dimanfaatkan manusia sebagai
salah satu bahan pangan, karena diketahui kandungan proteinnya sangat
tinggi. Selain itu, ikan-ikan yang bentuk ataupun permukaan tubuhnya
tampak menarik dapat dijadikan hiasan dalam sebuah akuarium. Adapun
pemanfaatan Biologi dalam bidang perikanan tampak antara lain dalam
upaya pembudidayaan ikan, juga dalam usaha pelestarian ekosistem
perairannya.
Pembudidayaan ikan yang telah banyak dilakukan yakni dalam
pembuatan tambak-tambak, karamba jala apung (kajapung), maupun
rumpon, serta Pelestarian terumbu karang, mangrove, hutan bakau, dan
lamun.
Pada tambak-tambak, usaha pembudidayaan ikan-ikan yang
diketahui bernilai gizi tinggi atau yang bernilai ekonomis adalah dengan
dilakukannya pemijahan. Dengan teknik pemijahan dalam tambaktambak, spermatozoa dan sel telur dari ikan jantan dan ikan betina, dapat
dengan mudah bertemu menjadi zigot, tanpa harus terganggu oleh arus
air laut. Selain itu telur-telur yang dihasilkan juga akan terhindar dari
para pemangsa/predatornya, sehingga besar kemungkinannya telur-telur
itu akan menetas dan menjadi ikan. Contoh pemanfaatan Biologi lainnya
dalam bidang ini adalah dengan diketemukannya manfaat daun singkong
yang ternyata dapat dijadikan pakan tambahan bagi ikan nila merah
sehingga dapat mempercepat pertumbuhan ikan tersebut.
Melalui penelitian-penelitian dalam bidang Biologi juga
diketahui bahwa manfaat hutan bakau, mangrove, serta lamun adalah
penting dalam ekosistem pantai. Selain berperan sebagai produsen, ketiga
macam ekosistem tersebut diketahui juga memiliki fungsi fisik. Fungsi
fisik tersebut adalah; dengan adanya hutan bakau, mangrove dan lamun,
energi hempasan gelombang laut yang masuk ke pantai dapat tertahan
atau berkurang, dengan demikian dapat mencegah abrasi (erosi daratan
akibat pasang surut air laut). Selain itu, ketiga jenis ekosistem pantai
tersebut diketahui berperan sebagai penyaring sedimen/lumpur dari
daratan, hal ini sangatlah penting bagi ekosistem terumbu karang, karena
terumbu karang memerlukan perairan yang jernih.
4. Manfaat biologi peternakan
Seperti halnya pada bidang pertanian, pemanfaatan Biologi pada
bidang peternakan pun sudah sedemikian besar. Dengan menerapkan
pengetahuan cabang-cabang Biologi seperti zoologi, anatomi hewan,
fisiologi hewan, genetika, biologi reproduksi, embriologi, dan biologi
molekuler/rekayasa genetika, para peternak dan masyarakat yang lebih
luas telah dapat menikmati hasilnya. Melalui penerapan ilmu-ilmu
tersebut telah banyak dihasilkan ternak varietas unggul, diantaranya

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
adalah ayam penghasil banyak telur, ayam pedaging, sapi pedaging, sapi
penghasil banyak susu, dan domba pedaging.
Dalam usaha perbanyakan ternak unggul tersebut kini pun telah
banyak menggunakan teknik kawin silang (hibridisasi) dan teknik kawin
suntik (inseminasi buatan). Dengan teknik inseminasi buatan, dapat
dihasilkan keturunan sapi atau domba yang diharapkan tanpa mengenal
musim kawin, serta tidak melibatkan sapi atau domba jantan.
Teknik inseminasi buatan ini diikuti dengan teknik superovulasi,
yakni teknik perbanyakan ternak unggul dengan cara menyuntikkan
hormon reproduksi berupa PMSG (pregnant mare serum gonadotrophin)
dan HCG (human chorionic gonadotrophin). Hormon-hormon ini
berfungsi merangsang terbentuknya sel telur dalam jumlah banyak
sebelum sapi atau domba diinseminasi. Adapun spermatozoa yang
berasal dari ternak jantan dapat diperoleh tidak harus dari ternak jantan
secara langsung, tetapi diambil dari tempat penyimpanan spermatozoa.
Teknik penyimpanan spermatozoa menggunakan nitrogen cair bersuhu –
196 derajat celcius.
Selain teknik inseminasi dan superovulasi, dewasa ini telah
dikembangkan juga teknik fertilisasi in vitro. Pada teknik ini, embrio
dapat dihasilkan di luar uterus (kandungan) induk betina dalam jumlah
tertentu. Dan sebelum embrio ini diimplantasikan (ditanam dalam uterus
induk betina) dapat disimpan dalam jangka waktu tertentu pada nitrogen
cair bersuhu –196 derajat celcius. Embrio dari jenis unggul ini kemudian
dapat diimplantasikan ke induk sapi betina yang tidak unggul bunting
semu dari species yang sama. Dengan demikian akan cepat diperoleh
banyak sapi unggul.
5. Manfaat biologi industri
Dahulu manusia hanya mengambil sesuatu dari lingkungannya
yang langsung dapat dimanfaatkan untuk kehidupannya, misalnya buahbuahan langsung dipetik untuk dimakan, sementara bagian lain dari
tumbuhan itu dibiarkan atau dibuang begitu saja. Begitu pula
pemanfaatan manusia terhadap hewan, hanya diambil daging atau
telurnya saja. Namun setelah berkembangnya Biologi, khususnya pada
cabang zoologi, botani, taksonomi, biokimia, mikrobiologi, dan
bioteknologi, manusia telah berhasil menemukan berbagai bagian tubuh
tumbuhan atau hewan yang dapat diolah menjadi bahan baku industri.
Berikut ini adalah contoh-contoh pemanfaatan biologi pada bidang
industri.
a. Ditemukannya kandungan gula yang cukup tinggi pada batang tebu,
menyebabkan berkembangnya pabrik pengolahan tebu menjadi gula.
b. Diketahuinya bahwa serabut biji kapas dan bulu domba dapat diolah
menjadi benang, dan kepompong ulat sutera dapat diolah menjadi
benang sutera, maka berkembanglah industri tekstil/kain, kain wol
dan kain sutera.
Dengan berkembangnya mikrobiologi, telah diketahui berbagai
struktur dan sifat-sifat dari berbagai jenis mikroba/jasad renik, baik yang
menguntungkan maupun yang bersifat patogen (menyebabkan penyakit),

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
maka berkembanglah industri obat-obatan, makanan/minuman yang
berkhasiat obat. Contoh dalam industri makanan adalah sebagai berikut;
Setelah diketemukannya jenis bakteri Lactobacillus yang sifat-sifatnya
dapat bermanfaat bagi manusia dan dapat dibuat menjadi yoghurt, maka
berkembanglah industri pembuatan yoghurt. Yoghurt ini dibuat dari susu
yang difermentasikan dengan menggunakan bakteri Lactobacillus, pada
suhu 40 derajat celcius selama 2,5 jam sampai 3,5 jam. Contoh lainnya
pemanfaatan mikrobiologi dalam bidang industri makanan adalah pada
industri kecap, tempe, oncom, keju, roti, dan nata de coco, serta
minuman anggur.

Rangkuman Materi
1. Ilmu merupakan kumpulan pengetahuan yang sistematis atau teratur
mengenai suatu pokok permasalahan. Suatu pengetahuan dapat disebut
ilmu apabila memenuhi syarat atau ciri-ciri tertentu. Sifat dan cirisuatu
ilmu pengetahuan adalah memiliki objek kajian, metode, bersifat
sistematis, universal, objektif, analitis, dan verifikatif (dapat dikaji ulang).
2. Pengetahuan yang dihasilkan oleh metode yang baku ini diakui
kebenarannya secara ilmiah. Adapun langkah-langkah metode ilmiah
secara umum adalah merumuskan masalah, membuat hipotesis,
mengumpulkan data, mengolah data, dan membuat kesimpulan
3. Berdasarkan tingkat organisasi kehidupan, objek biologi merupakan
kehidupan pada tingkatan-tingkatan yang berurutan dari yang paling
sederhana sampai yang paling kompleks. Tingkatan tersebut dimulai dari
molekul, sel, jaringan, organ, sistem organ, individu (organisme),
populasi, komunitas, ekosistem, bioma dan biosfer.
4. Biologi memiliki cabang-cabang yang beragam, seperti genetika, ekologi,
morfologi, virologi, mikologi, botani, zoologi, entomologi, bakteriologi,
dan bioteknologi. Adanya cabang-cabang dari ilmu biologi yang
mempelajari lebih spesifik lagi mengenai suatu permasalahan,
menyebabkan manfaat biologi menjadi lebih banyak dan lebih luas.
5. Ilmu biologi dimanfaatkan untuk memecahkan berbagai macam masalah
untuk meningkatkan kesejahteraan manusia. Berbagai masalah yang
berkaitan dengan sandang, pangan, papan, energi, lingkungan kesehatan
bahkan sosial dapat diatasi dengan ilmu biologi.

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
Latihan
A. Pilihan Ganda
Perhatikan soal-soal di bawah ini dengan seksama, kemudian berilah tanda
silang pada salah satu pilihan yang anda anggap benar!
1. Salah satu ciri-ciri biologi sebagai ilmu pengetahuan adalah bersifat
sistematis. Pernyataan yang benar mengenai sifat sistematis tersebut adalah
a. Setiap ilmu biasanya membatasi diri pada segi atau permasalahan
tertentu
b. Berbagai keterangan ataupun data yang menyusun sebuah pengetahuan
harus memiliki hubungan ketergantungan dan teratur.
c. Kebenaran yang disampaikan atau dideskripsikan oleh ilmu harus
berlaku secara umum
d. menggambarkan keadaan apa adanya atau mengandung pernyataan dan
data yang sebenarnya
e. Kebenaran yang dihasilkan manusia tidak mutlak sehingga disebut
kebenaran ilmiah
2. Perhatikan pernyataan dibawah ini
1) Mengumpulkan data
2) Membuat hipotesis
3) Mengolah data
4) Menarik kesimpulan
5) Merumuskan masalah
Dalam metode ilmiah urutan langkah-langkah penelitian yang tepat adalah
a. 1-2-3-4-5
b. 2-3-4-5-1
c. 5-2-1-3-4
d. 5-1-2-3-4
e. 5-2-3-1-4
3. Berdasarkan tingkat organisasi kehidupan, objek biologi merupakan
kehidupan pada tingkatan-tingkatan yang berurutan dari yang paling
sederhana sampai yang paling kompleks. Pada tingkatan tertentu terdapat
bahan kimia dasar penyusun kehidupan yang disebut?
a. Molekul
b. Sel
c. Jaringan
d. Organ
e. Polpulasi
4. Cabang ilmu biologi yang mempelajari struktur bentuk luar tubuh makhluk
hidup disebut?
a. Anantomi
b. Fisologi
c. Virologi
d. Morfologi
e. Mikologi

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
5. Berikut contoh manfaat dari mempelajari biologi, kecuali
a. Membantu memahami berbagai macam penyakit untuk dicari vaksin
atau obatnya
b. Meningkatkan penghasilan masyarakat
c. Meningkatkan pertanian
d. Mengembangkan teknik peternakan
e. Menjaga kelestarian lingkungan
6. Dalam melakukan penelitian mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan kacang hijau, Lalan meletakan sampel biji kacang hijau pada
tempat gelap dan tempat yang terang (terkena sinar matahari). Hasil dari
penelitian tersebut menunjukan bahwa kacang hijau yang tumbuh ditempat
gelap memiliki ukuran tubuh yang lebih panjang dibandingkan kacang
hijau yang tumbuh di tempat terang.
Berdasarkan deskripsi diatas variabel kontrol dari penelitian tersebut
adalah?
a. Cahaya matahari
b. Gelap
c. Kacang hijau
d. Tempat
e. Panjang tubuh kacang hijau
7. Perhatikan gambar dibawah ini

(1)

(2)

(3)

(4)

Urutan organisasi kehidupan dari yang paling kompleks ke yang paling
rendah berdasarkan gambar diatas yaitu
a. 2-3-4-1
b. 2-4-1-3
c. 1-2-3-4
d. 2-1-4-3
e. 2-4-3-1
8. Biologi sebagai ilmu pengetahuan memiliki objek kajian berupa
a. Pemikiran yang konkrit
b. Hubungan sosial antara manusia dengan manusia
c. Kejiwaan dan halusinansi
d. Mahluk hidup dan faktor yang mempengaruhinya
e. Zat dan benda-benda mati

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
9. Hipotesis yang tepat untuk penelitian dengan judul “Pengaruh pemberian
pupuk urea terhadap pertumbuhan tanaman jagung” adalah
a. Urea berpengaruh terhadap pertumbuhan jagung
b. Urea dipengaruhi oleh kelembapan udara
c. Tingkat pertumbuhan tanaman jagung yang masih muda signifikan
d. Pertumbuhan tanaman jagung dipengaruhi oleh suhu, cahaya, air, dan
tanah
e. Produksi tanaman jagung dipengaruhi oleh pengolahan tanah

10. Beberapa ekor ulat dipelihara dalam botol percobaan di laboratorium dengan
daun-daun sebagai makanannya. Setelah beberapa hari ulat tidak bergerak
dan lalat kecil terdapat di dalam botol percobaan. Penjelasan yang tidak
tepat tentang hal tersebut adalah
a. Ulat itu mengandung larva lalat, larva lalat membunuh ulat dan tumbuh
menjadi lalat
b. Lalat berkembang dari larva yang sudah ada di daun
c. Ulat mati karena tidak cukup makanan dan lalat memakan ulat mati
d. Ulat telah mencapai tahap imago dalam bentuk lalat
e. Ulat yang hidup mengalami metamorfosis
B. Essay
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan tepat!
1. Apakah sihir, santet, dan segala ilmu mistis termasuk kedalam ilmu
pengetahuan? Jelaskan!
2. Apa yang dimaksud dengan kebenaran ilmiah dan apa perbedaannya dengan
kebenaran hakiki (mutlak)?
3. Berikan pendapat anda!. Apakah pengembangan senjata biologis merupakan
manfaat atau bahaya mempelajari biologi?
4. Jika hasil penelitian tidak sesuai dengan yang diharapkan apakah hal itu
dikatakan sebagai kegagalan? Bagaimana cara menyikapi hal tersebut?
5. Perhatikan data hasil penelitian di bawah ini

Berdasarkan data diatas tentukan rumusan masalah, hipotesis penelitian,
variabel penelitian, dan kesimpulan penelitiannya!

RUANG LINGKUP BIOLOGI Ali Nurdin (14111610005)
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2012. 101 Ilmuwan dan Tokoh Muslim yang dilupakan Dunia .
http://islamislogic.wordpress.com/100-ilmuwan-muslim/ (online). Diakses 24
Nopember 2014
Campell, et al. 2008. Biologi Edisi 8 Jilid 1. Jakarta: Erlangga
Ibrahim, Mohammed A et al. 2012. The Miracles of Biology in The Qur’an From a
Scientific Persperctive: An Overview. International Journal on Quranic
Research 2(2): 84-95
Pujiyanto, Sri. 2008. Menjelajah Dunia Biologi. Solo: Platinum