PENERAPAN KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION DAN STUDENT FACILITATOR AND EXPLANING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X1 SMA NEGERI 2 BANDAR TAHUN AJARAN 2013/2014.

PENERAPAN KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN GROUP
INVESTIGATION DAN STUDENT FACILITATOR AND
EXPLANING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS
DAN HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA
KELAS XI SMA NEGERI 2 BANDAR
TAHUN AJARAN 2013/2014

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh
KATARINA SITUNGKIR
NIM : 7103141068

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2014

KATA PENGANTAR


Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus atas segala cinta, berkat dan
kasih karunia-NYA kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi
yang berjudul “Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Group Investigation Dan
Student Facilitator and Explaning Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar
Ekonomi Siswa Kelas X1 SMA Negeri 2 Bandar Tahun Ajaran 2013/2014”. Skripsi ini
ditulis untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada
Program Studi Pendidikan Ekonomi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
Dalam penulisan skripsi ini, penulis menyadari tidak terlepas dari berbagai kesulitan
– kesulin dalam menyelesaikannya. Namun berkat bantuan Tuhan Yesus dan bantuan dari
semua pihak serta dengan usaha yang maksimal

sesuai kemampuan penulis. Akhirnya

skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan
terimakasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M. Si, selaku Rektor UNIMED
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME, selaku Dekan Fakultas Ekonomi UNIMED
3. Bapak Drs. Thamrin, M. Si, selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi UNIMED

4. Bapak Dr. Arwansyah, M. Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi FE UNIMED
dan Ketua Prodi Pendidikan Ekonomi FE UNIMED sekaligus juga sebagai dosen
pembimbing akademik penulis.
5. Bapak Drs. Jhonson, M. Si, selaku sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi FE UNIMED

6. Bapak Dr. M. Nasir, M. Si, selaku dosen pembimbing skripsi penulis yang selalu bersedia
memberikan bimbingan dan arahan yang sangat berarti dalam tata cara penulisan skripsi
yang baik dan benar, sehingga terselesaikannya penulisan skripsi ini.
7. Para Bapak penguji yang telah memberikan arahan dan masukan dalam penyempurnaan
skripsi ini.
8. Seluruh dosen dan staf pengawai Program Studi Pendidikan Ekonomi FE UNIMED.
9. Bapak Drs. Belman Purba selaku kepala Sekolah SMA Negeri 2 Bandar dan Bapak Drs.
Firman Sihombing selaku guru bidang studi ekonomi serta staf pegawai dan para siswa
SMA Negeri 2 Bandar yang telah banyak membantu dalam menyelesaikan penelitian ini
khususnya kelas X1.
10. Teristimewa penghargaan setinggi – tingginya penulis persembahkan untuk kedua orang
tua tercinta, Bapak H. Situngkir dan Mamak M. Br. Siregar yang senantiasa menjadi
sumber motivasi dan inspirasi penulis.
11. Seluruh keluarga penulis. Yang ku kasihi abang, kakak dan terkhususnya kakak ku Elmi
Situngkir yang telah memberikan banyak kasih sayang, doa, dukungan dan berjuang baik

moril maupun materil yang tak ternilai harganya bagi penulis selama masa sekolah,
perkuliahan hingga selesai. Tuhan memberkati kalian. Amin.
12. Sahabat terkasih Liliana Sitanggang dan Hermanto Tua Sinaga, terimakasih buat doa,
bantuan, dukungan, dan berbagai pengalaman yang dilalui serta komunikasi yang sangat
menyemangati dan selalu ada dalam suka dan duka.
13. Teman – teman Pendidikan Ekonomi, khususnya kelas A – Reguler Stambuk 2010 dan
teman – teman PPLT SMA Negeri 2 Bandar 2013 terkhususnya kelompok terjatuh dan
tak bisa bangkit lagi ada Roro, Melvi, dan Fitri yang selalu memberikan motivasi dan

dukungan, terimakasih buat kebersamaan, canda tawa dan kekompakan yang dilewati
bersama selama mengikuti perkuliahan dan PPL.
14. Semua pihak yang tak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah banyak membantu
dalam penyelesaian skripsi ini.
Penulis menyadari masih banyak kesalahan baik dari segi isi maupun tata bahasa. Untuk
itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca demi
kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Medan, Juli 2014
Penulis


Katarina Situngkir
NIM. 7103141068

ABSTRAK
Katarina Situngkir, NIM 7103141068. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Group
Investigation Dan Student Facilitator and Explaning Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan
Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X1 SMA Negeri 2 Bandar Tahun Ajaran 2013/2014.
Skripsi, Jurusan Pendidikan Ekonomi Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas
Ekonomi Universitas Negeri Medan 2014.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas dan hasil belajar ekonomi
siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil belajar
ekonomi siswa kelas X1 pada kompetensi dasar membedakan peran bank umum dan bank sentral
di SMA Negeri 2 Bandar dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Group
Investigation dan Student Facilitator and Explaning.
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 2 Bandar yang beralamat di jalan
Perdangangan , KM. 35 marihat Bandar Kabupaten Simalungun. Subjek dalam penelitian ini
adalah siswa kelas X1 yang berjumlah 30 orang siswa, sedangkan objek dalam penelitian ini
adalah penerapan kolaborasi model pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator
and Explaning. Dalam pengambilan data, teknik yang digunakan adalah tes hasil belajar dan
lembar observasi aktivitas. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data,

paparan data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian pada siklus I diperoleh aktivitas belajar siswa mencapai 43,33% secara
klasikal 2 orang siswa (6,67%) yang tergolong sangat aktif, dan 11 orang siswa (36,67) yang
tergolong aktif. Di siklus II terjadi peningkatan keaktifan klasikal menjadi 80% yaitu 4 orang
siswa (13,33%) yang memperoleh criteria sangat aktif dan 20 orang siswa (66,67%) yang
tergolong aktif. Untuk perolehan hasil belajar di siklus I, terdapat 16 siswa yang memperoleh
nilai tuntas atau sekitar 53,33% dengan nilai rata – rata 60,33. Dan setelah siklus II, ketuntasan
belajar klasikal mencapai 86,67% (26 orang siswa) dengan nilai rata – rata 74,60. Ini berarti
perolehan hasil belajar pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 33,34% dari siklus I.
Terdapat peningkatan hasil belajar yang signifikan antara hasil belajar siklus I dengan siklus II
dimana thitung = 6,44 > ttabel = 2,04. Hal ini menunjukkan bahwa pada siklus II telah diperoleh
ketuntasan aktivitas dan hasil belajar ekonomi siswa.
Berdasarkan analisis di atas, dapat disimpulkan bahwa penerapan kolaborasi model
pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator and Explaning dapat meningkatkan
aktivitas dan hasil belajar siswa pada kompetensi dasar membedakan peran bank umum dan bank
sentral di kelas X1 SMA Negeri 2 Bandar Tahun Ajaran 2013/2014.
Kata Kunci: Aktivitas Belajar, Hasil Belajar Ekonomi, Kolaborasi Model Pembelajaran
Investigation dan Student Facilitator and Explaning.
ABSTRACT
Situngkir Katarina, Reg.Numb 7103141068. Applying of Group Investigation And Student

Facilitator and Explaning to improve Student’s Activity and Student’s Achievement in
Economic of class X1 SMA Negeri 2 Bandar in year 2013/2014. A thesis, Economic

Educational Department, Economic Education, Economic Faculty State University of
Medan 2014.
The problem in this research is the low of student’s activity and student’s achievement.
The purpose of this research is to examine improving of student’s activity and student’s
achievement economic student class X1 on basic competency to distinguish the role of general
bank dan central bank in SMA Negeri 2 Bandar by applying colaborative learning model Group
Investigation Dan Student Facilitator and Explaning.
This research was conducted in SMA Negeri 2 Bandar which is adressed in
Perdangangan street, KM. 35 Marihat Bandar Simalungun Regency. Subject of this research is
students of class X1 which is consist of 30 students, and the object in this research is applying
colaborative learning model Group Investigation Dan Student Facilitator and Explaning. In
collecting the data, used achievement test technique and activity observation sheet. Technique of
analysis the data is data reduction, data explanation, and taking conclusion.
The research result in cycle I is obtained student learning activity up to 43,33% clasically
that 2 student (6,67%) is classified very active, and 11 students (36,67) is classified active. In
cycle II there is improving classical active become 80% that 4 students (13,33%) got very active
criteria and 26 students (66,67%) is classified active. Result of student’s achievement in cycle I,

there are 16 students who pass the score or about 53,33% with average csore 60,33. And after
cycle II, the classical learning passing up to 86,67% (26 students) with average score 74,60. This
means that the gaining of students’ achievement in cycle II is improved 33,34% from cycle I.
There is significant learning achievement improvement between learning achievement in cycle I
with cycle II in which tobserve = 6,44 > ttable 2,04. This shows that in cycle II is obtained the
complete student’s activity and student’s achievement in economic subject.
Based on the analysis above, can be concluded that applying of collaboration learning
model Group Investigation Dan Student Facilitator and Explaning can improve student’s
activity and student’s achievement on basic competency to distinguish between the role of peran
general bank and central bank in class X1 SMA Negeri 2 Bandar on year 2013/2014.
Key Words: Learning Activitirs, Student’s Achievement in Economic , Colaborative
Problem Based Instruction Learning Model by Group Investigation.

DAFTAR ISI

Hal
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ......................................................... i
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN ............................................. ii
KATA PENGANTAR ............................................................................................. iii
ABSTRAK ............................................................................................................... vi

ABSTRACT ............................................................................................................ vii
DAFTAR ISI.......................................................................................................... viii
DAFTAR TABEL ................................................................................................... xi
DAFTAR GAMBAR .............................................................................................. xii
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... xiii
BAB I PENDAHULUAN ..........................................................................................1
1.1 Latar Belakang Masalah ..............................................................................1
1.2 Identifikasi Masalah .....................................................................................6
1.3 Rumusan Masalah ........................................................................................7
1.4 PemecahanMasalah ......................................................................................8
1.5 Tujuan Penelitian .......................................................................................10
1.6 Manfaat penelitian .....................................................................................10
BAB II KAJIAN PUSTAKA ..................................................................................12
2.1 Kerangka Teori ..........................................................................................12
2.1.1 Model Pembelajaran Group Investigation ........................................12
2.1.2 Model Pembelajaran Student Explaning and Facilitator..................17

2.1.3 Kolaborasi Model Pembelajaran Group Investigation dan Student
Facilitator and Explaning ..........................................................................19
2.1.4 Aktivitas Belajar ..............................................................................23

2.1.5 Hasil Belajar Ekonomi ......................................................................26
2.2 Penelitian Yang Relevan ............................................................................28
2.3 Kerangka Berfikir ......................................................................................30
2.4 Hipotesis Tindakan ....................................................................................33
BAB III METODOLOGI PENELITIAN .............................................................35
3.1 Lokasi Dan WaktuPenelitian .....................................................................35
3.2 SubjekPenelitian ........................................................................................35
3.3 ObjekPenelitian ..........................................................................................35
3.4 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ............................................35
3.4.1Variabel Penelitian .............................................................................35
3.4.2 Definisi Operasional .........................................................................36
3.5 Prosedur Penelitian ....................................................................................37
3.6 Teknik Pengumpulan Data .........................................................................47
3.6.1 Tes Hasil Belajar ...............................................................................47
3.6.2

Observasi........................................................................................47

3.7 TeknikAnalisis Data...................................................................................49
3.7.1 Reduksi Data .....................................................................................50

3.7.2 Penyajian Data .................................................................................50
3.7.3 Penyimpulan Data .............................................................................54
3.8 Indikator Keberhasilan Tindakan ..............................................................54

3.8.1 Indikator Proses ...............................................................................54
3.8.2 Indikator Output ..............................................................................54
3.8.3 Indikator Dampak ............................................................................55
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ......................................56
4.1 Profil Sekolah ............................................................................................56
4.2 Silabus dan RPP ........................................................................................56
4.3 Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Group Investigation dan Student
Facilitator and Explaning ...............................................................................57
4.4 Kompetensi Yang Diharapkan ..................................................................59
4.5 Deskripsi Penelitian ...................................................................................59
4.6 Analisis Data Penelitian ............................................................................60
4.6.1 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa .........................................60
4.6.2 Hasil Tes Belajar .............................................................................62
4.7 Pembahasan Hasil Penelitian .....................................................................67
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................................76
5.1 Kesimpulan ................................................................................................76

5.2 Saran ..........................................................................................................77
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................78
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ...............................................................................81
LAMPIRAN.............................................................................................................82

DAFTAR TABEL

Tabel

Hal

1. Daftar Persentase Nilai Ulangan Harian Siswa Kelas X .......................4
2. Pada Intruksi Kerja Kolaborasi Model Pembelajaran Group
Investigation Dan Student Facilitator and Explaning .........................42
3. ObservasiAktivitasSiswa .....................................................................48
4. Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II ................62
5. Peningkatan Hasil Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II ......................64

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Hal

1. Skematis Kerangka Berpikir .............................................................. 33
2. Siklus Dalam Penelitian ..................................................................... 38
3. Diagram Batang Aktivitas Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II ........ 62
4. Diagram Batang Hasil Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II .............. 64

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran

Hal

1. Daftar Nilai Ulangan Harian Siswa.................................................... 82
2. Daftar Nama Siswa ............................................................................ 85
3. Profil Sekolah ..................................................................................... 86
4. Visi Misi Sekolah ............................................................................... 88
5. Struktur Organisasi Sekolah............................................................... 89
6. Surat Perjanjian Kontrak Penelitian ................................................... 90
7. Jadwal Penelitian................................................................................ 91
8. Struktur Penelitian.............................................................................. 92
9. Silabus ................................................................................................ 93
10. RPP Siklus I dan II ............................................................................. 96
11. Materi Ajar ....................................................................................... 108
12. Soal Pre Test .................................................................................... 120
13. Daftar Nilai Hasil Pre Test ............................................................... 126
14. Nama Kelompok Kelas .................................................................... 127
15. Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus I ..................................... 128
16. Soal Post Test I ................................................................................ 130
17. Daftar Nilai Hasil Post Test Siklus I ................................................ 135
18. Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus II ................................... 136
19. Soal Post Test II ............................................................................... 138
20. Daftar Nilai Hasil Post Test Siklus II............................................... 143
21. Tabel Peningkatan Hasil Belajar ...................................................... 144
22. Dokumentasi Penelitian ................................................................... 145
i

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Berbicara tentang pendidikan, berarti membicarakan tentang hidup dan kehidupan
manusia. Sebaliknya, berbicara tentang kehidupan manusia berarti harus mempersoalkan
masalah kependidikan. Kehidupan manusia adalah persoalan pendidikan. Karena itu, tanpa
pendidikan manusia tidak mungkin mampu menciptakan perubahan untuk mengembangkan
hidup dan kehidupannya. Jadi bagi manusia, pendidikan adalah mutlak, pendidikan adalah suatu
upaya untuk membuat manusia menjadi lebih baik, dalam arti kehidupannya menjadi lebih
berkembang dan memiliki sumber daya yang baik yang mampu mendukung dan mengikuti laju
perkembangan ilmu pengetahuan serta kemajuan teknologi. Banyak perhatian khusus diarahkan
kepada perkembangan dan kemajuan pendidikan guna meningkatkan mutu dan kualitas
pendidikan. Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan pembaharuan kurikulum. Kurikulum
harus disesuaikan dengan perkembangan dan kemajuan zaman yang mampu mengakomodasi
keberagaman keperluan dunia kerja. Kurikulum yang terus mengalami perbaikan diharapkan
juga akan memperbaiki proses pembelajaran yang ada disekolah.
Salah satu masalah yang dihadapi dunia pendidikan kita adalah

lemahnya proses

pembelajaran. Proses belajar mengajar (PBM) merupakan salah satu unsur yang paling penting
yang harus diperhatikan karena dengan pelaksanaan proses belajar mengajar yang baik tersebut
tujuan pendidikan akan tercapai. Dalam hal ini guru sebagai salah satu unsur dan sumber belajar
harus selalu berusaha memberikan cara yang terbaik dalam melakukan pengajaran. Dengan
demikian maka sangatlah perlu dibina dan dikembangkan kemampuan profesional guru untuk

mengelola program pembelajaran yakni guru mempunyai strategi atau metode pembelajaran
yang efektif di kelas dan mampu menerapkan model pembelajaran yang bervariasi. Penggunaan
model pembelajaran yang tepat dalam suatu pembelajaran dapat mendorong keberhasilan guru
dalam proses belajar mengajar sehingga apa yang ingin dicapai dari hasil pembelajaran akan
lebih maksimal. UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menyatakan salah
satu hal penting dalam konsep pembelajaran yaitu “Suasana belajar dan pembelajaran diarahkan
agar peserta didik dapat mengembangkan potensi dirinya, ini berarti proses pendidikan itu harus
berorientasi kepada siswa

(Student Active Learning)”.

Apabila di dalam proses belajar

mengajar hanya menggunakan metode pembelajaran konvensional dalam meyajikan pelajaran
dan semua aktivitas belajar mengajar berpusat kepada guru (Teacher Centered Approach) akan
membuat siswa bosan dan jenuh untuk mengikuti pelajaran sehingga aktivitas siswa dalam
belajar menjadi rendah yang berdampak juga pada minat dan hasil belajar siswa rendah. Keadaan
tersebut penulis temukan di sekolah SMA Negeri 2 Bandar .
Berdasarkan pengamatan penulis saat melaksanakan Program Pengalaman Lapangan
Terpadu (PPLT) selama lebih kurang 3 bulan penulis mengadakan proses praktek mengajar
diketahui bahwa hasil belajar yang diperoleh siswa kelas XI pada mata pelajaran ekonomi masih
kurang memuaskan karena dari 30 siswa yang mengikuti ulangan harian (UH) hanya 16 siswa
atau sekitar 53,33% yang nilainya mampu mencapai kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang
ditetapkan oleh sekolah yaitu 65. Adapun faktor yang diduga menjadi penyebabnya adalah
proses pembelajaran yang masih menggunakan metode konvensional dimana metode ini
merupakan metode yang yang menempatkan guru sebagai pusat pembelajaran (Teacher Centered
Approach). Metode pembelajaran yang konvensional membuat siswa menerima pembelajaran
secara pasif, sehingga keaktifan siswa dalam proses pembelajaran kurang terdorong. Akibatnya,

suasana belajar menjadi membosankan sehingga banyak siswa yang termenung, mengantuk
bahkan mencari kesempatan membuat keributan di kelas. Dan berdasarkan pengamatan yang
penulis lakukan, umumnya siswa tidak terbiasa untuk mengajukan pertanyaan saat kegiatan
belajar berlangsung, walaupun guru telah memberikan kesempatan kepada siswa untuk
mengajukan pertanyaan. Jika ada pertanyaan yang akan ditanyakan, siswa merasa malu dan takut
salah untuk mengajukan pertanyaan. Rendahnya keaktifan siswa dalam proses pembelajaran
ekonomi ini memberi dampak negatif terhadap hasil belajar siswa. Hal ini juga dipengaruhi oleh
kebijakan dari pihak sekolah yang tidak mengharuskan siswa untuk memiliki buku pelajaran
termasuk buku pelajaran ekonomi.

Tabel 1.1
Daftar Persentase Nilai Ulangan Harian Siswa Kelas X
Kelas

Jumlah Siswa

Tuntas

Persentase
Ketuntasan

Tidak
Tuntas

Persentase
ketidaktuntasan

X1

30

16

53,33%

14

46,67%

X2

27

14

51,85 %

13

48,14%

X3

28

17

60,71%

11

39,29%

Sumber : Guru Bidang Studi Ekonomi
Berdasarkan permasalahan di atas perlu diupayakan pemecahannya, salah satunya adalah
melakukan tindakan yang mengubah suasana pembelajaran yang lebih menarik dan

menyenangkan yang melibatkan siswa untuk aktif dalam pembelajaran sehingga siswa dapat
termotivasi dan semangat untuk mengikuti pelajaran ekonomi. Sebelumnya penulis pernah
menerapkan model pembelajaran Student Facilitator and Explaning di kelas X1 ketika
melakukan Program Pembelajaran Lapangan Terpadu (PPLT). Hal ini menambah keyakinan
penulis untuk kembali meneliti dengan model yang sama. Untuk mencapai hasil yang lebih
maksimal penulis mengkolaborasikan model pembelajar Student Facilitator and Explaning
dengan model pembelajaran Group Investigation.
Secara umum materi pelajaran ekonomi untuk kelas X masih banyak yang bersifat teori
yang cenderung diajarkan dengan metode ceramah dan tanya jawab, sehingga siswa cenderung
bosan dan tidak tertarik untuk mengikuti pelajaran karena merasa monoton. Oleh karena itu,
perlu diterapkan kolaborasi model pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator and
Explaning. Dalam penerapan model pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator
and Explaning, terlebih dahulu siswa diberikan materi pengantar untuk mempersiapkan siswa
dalam melakukan diskusi kelompok. Kemudian siswa dibagi dalam kelompok diskusi untuk
mendiskusikan dengan teman kelompok yang selanjutnya masing – masing perwakilan dari
kelompok akan diberikan kesempatan untuk maju ke depan dan menjelaskan hasil dari diskusi
kelompoknya. Kolaborasi model pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator and
Explaning ini sangat menarik untuk diterapkan pada mata pelajaran ekonomi dimana kolaborasi
dua model pembelajaran ini akan mengarahkan siswa untuk lebih aktif dalam proses belajar
mengajar, melatih siswa untuk menumbuhkan kemampuan berpikir mandiri serta memberi
kesempatan kepada siswa sebagai facilitator dan penjelas dalam penerapan kolaborasi model
pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator and Explaning.

Adapun yang menjadi alasan penulis memilih kedua model ini dan kemudian
mengkolaborasikannya adalah model pembelajaran Group Investigation adalah model
pembelajaran yang kooperatif, siswa akan belajar secara berkelompok. Menurut penulis, siswa
akan lebih merasa nyaman dan tertarik untuk belajar berdiskusi bersama dengan temantemannya dan mungkin akan lebih mudah untuk memahami atau mengerti materi pelajaran dari
penjelasan temannya yang nantinya akan kembali diperjelas oleh guru. Peserta didik akan dilatih
untuk berpikir mengenai materi yang akan mereka diskusikan secara bersama – sama dengan
kelompoknya, bagaimana mereka bisa saling bekerja sama dalam kelompok, menyatukan ide dan
bertanggung jawab atas tugas yang diberikan. Dan kemudian penulis mengkolaborasikan dengan
model pembelajaran Student Facilitator and Explaning yang merupakan suatu model
pembelajaran yang melatih dan menuntut siswa untuk bisa menjadi penjelas atau berperan
sebagai guru untuk teman- temannya. Model pembelajaran ini dapat mengasah keberanian siswa
untuk bisa tampil berani mengutarakan pendapat atau ide yang ada dalam pikirannya serta
mendorong peserta didik untuk berpikir secara mandiri.
Berdasarkan hal – hal yang diuraikan di atas dan untuk melihat sejauh mana model
pembelajaran model pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator and Explaning
dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar ekonomi siswa, maka penulis tertarik untuk
melakukan penelitian dengan judul “Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Group
Investigation Dan Student Facilitator and Explaning Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan
Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X1 SMA Negeri 2 Bandar Tahun Ajaran 2013/2014”.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah, maka yang menjadi identifikasi masalah
adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana upaya yang dilakukan untuk meningkatkan aktivitas belajar ekonomi siswa kelas
X1 SMA Negeri 2 Bandar ?
2. Bagaimana upaya yang dilakukan untuk meningkatkan hasil belajar ekonomi siswa kelas X1
SMA Negeri 2 Bandar ?
3. Apakah dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Group Investigation dan Student
Facilitator and Explaning dapat meningkatkan hasil belajar ekonomi siswa kelas X1 SMA
Negeri 2 Bandar?
4. Apakah ada perbedaan yang signifikan positif hasil belajar ekonomi antar siklus melalui
penerapan model pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator And Explaning
pada siswa kelas X1 SMA Negeri 2 Bandar Tahun Ajaran 2013/2014?

1.3 Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini
adalah :
1. Apakah penerapan kolaborasi model pembelajaran Group Investigation dan Student
Facilitator And Explaning dapat meningkatkan aktivitas belajar ekonomi siswa kelas X SMA
Negeri 2 Bandar Tahun Ajaran 2013/2014 ?
2. Apakah penerapan kolaborasi model pembelajaran Group Investigation dan Student
Facilitator And Explaning dapat meningkatkan hasil belajar ekonomi siswa kelas X SMA
Negeri 2 Bandar Tahun Ajaran 2013/2014 ?

3. Apakah ada perbedaan yang signifikan positif hasil belajar ekonomi antar siklus melalui
penerapan model pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator And Explaning
pada siswa kelas X1 SMA Negeri 2 Bandar Tahun Ajaran 2013/2014?

1.4 Pemecahan Masalah
Sebagaimana telah diuraikan pada latar belakang masalah bahwa hasil belajar ekonomi
siswa kelas X1 SMA Negeri 2 Bandar belum mencapai hasil yang maksimal. Untuk memecahkan
masalah tersebut, penulis bekerja sama dengan guru mata pelajaran ekonomi untuk melakukan
salah satu tindakan yang dapat dilakukan sebagai alternatif pemecahan masalah yaitu melalui
penerapan kolaborasi model pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator and
Explaning.
Model pembelajaran Group Investigation merupakan kegiatan pembelajaran yang
disajikan melalui pembagian kelas menjadi beberapa kelompok yang beranggotakan 5 hingga 6
orang. Setiap kelompok memiliki kemampuan berbeda. Sehingga setiap anggota kelompok dapat
berbagi antara satu dengan yang lain melalui suatu diskusi. Model pembelajaran Student
Facilitator and Explaning merupakan model pembelajaran aktif yang sangat baik untuk
diterapkan oleh guru di dalam proses belajar mengajar, peserta didik diajak untuk mampu
menerangkan materi pelajaran kepada peserta didik lainnya, sehingga dapat melatih keberanian
peserta didik dalam menyampaikan pendapat dan pemikirannya.
Dua model pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator and Explaning ini
dikolaborasikan sehingga memiliki langkah – langkah sebagai berikut :
1) Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai

2) Guru menyajikan materi
3) Pemilihan topik dan guru membentuk kelompok yang beranggotakan 5 - 6 siswa secara
heterogen.
4) Lalu guru membagi sub – topik yang akan dibahas untuk setiap kelompok
5) Guru beserta siswa merencanakan tugas dan prosedur yang akan dipelajari dan dilaksanakan.
6) Masing – masing kelompok membuat suatu ringkasan mengenai sub-topik yang sudah
didiskusikan dalam kelompok.
7) Guru menunjuk secara acak siswa untuk mewakili kelompoknya maju ke depan agar
menjelaskan kembali hasil diskusi kelompoknya.
8) Guru memberikan kesempatan kepada kelompok lain untuk memberi pertanyaan, sanggahan
atau masukan kepada temannya yang ada di depan kelas.
9) Guru menyimpulkan ide/pendapat dari peserta didik.
10) Guru menerangkan semua materi yang disajikan saat itu.
11) Evaluasi. Guru melakukan penelitian terhadap proses pembelajaran dan melihat pencapaian
peserta didik dalam tujuan pembelajaran yang diharapkan.
12) Penutup .
Melalui penerapan kolaborasi model pembelajaran Group Investigation dan Student
Facilitator and Explaning diharapkan dapat meningkatkan pemahaman siswa pada saat proses
pembelajaran, siswa termotivasi untuk lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran berinisiatif untuk
bertanya mengenai materi, mampu memberikan pendapat dan menanggapi pendapat dari peserta
didik lain, peserta didik juga memiliki keberanian untuk menjelaskan materi kepada peserta lain
sehingga hal tersebut berdampak pada peningkatan hasil belajar siswa.

Dari uraian di atas maka pemecahan masalah dalam penelitian ini adalah penerapan
kolaborasi model pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator and Explaning
diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar ekonomi siswa kelas X1 SMA Negeri 2 Bandar.

1.5 Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah :
1.

Untuk mengetahui adanya peningkatan aktivitas belajar ekonomi siswa dengan menerapkan
kolaborasi model pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator and Explaning
di kelas X1 SMA Negeri 2 Bandar.

2.

Untuk mengetahui adanya peningkatan hasil belajar ekonomi siswa dengan menerapkan
kolaborasi model pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator and Explaning
di kelas X1 SMA Negeri 2 Bandar.

3.

Untuk mengetahui perbedaan hasil belajar Ekonomi antar siklus

melalui penerapan

kolaborasi model pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator and Explaning
di kelas X1 SMA Negeri 2 Bandar.

1.6 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :
1. Menambah pengetahuan, wawasan dan kemampuan bagi penulis dalam menggunakan
kolaborasi model pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator and Explaning
untuk meningkatkan hasil belajar ekonomi siswa kelas X1 SMA Negeri 2 Bandar.
2. Sebagai bahan masukan bagi sekolah khususnya guru bidang studi ekonomi dalam
menggunakan kolaborasi model pembelajaran Group Investigation dan Student Facilitator

and Explaning sebagai salah satu cara efektif dan efisien untuk meningkatkan hasil belajar
ekonomi siswa kelas X1 SMA Negeri 2 Bandar.
3. Sebagai bahan referensi dan masukan bagi civitas akademis Fakultas Ekonomi Universitas
Negeri Medan dan bagi peneliti lain yang berkaitan dengan kolaborasi model pembelajaran
Group Investigation dan Student Facilitator and Explaning.

DAFTAR PUSTAKA

Andari, Dita Wuri. 2013. Penerapan Model Pembelajaran Student Facilitator And Explaning (
SFAE ) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fisika Kelas VIII SMP Nurul Islam”.
Semarang : Skripsi FMIPA Universitas Negeri Semarang
Anggraini, dkk (2010 ) “ Penerapan Model Pembelajaran Investigati Kelompok Untuk
Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas VIII – 4 SMP
Negeri 27 Palembang”. Jurnal Pendidikan Matematika, Vol. 4, No.1
Arikunto. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksara
Aunurrahman. 2012. Belajar Dan Pembelajaran. Bandung : Alfabeta
Aqib, Zainal. Siti Jaiyaroh, dkk. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama Widya
Daud, Firdaus dan Muh. Rizaldi. Oktober 2011.Perbandingan Hasil Belajar Biologi Materi
Sistem Saraf Dengan Menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Grup investigasi
dan Model Pembelajaran Langsung Pada Siswa Kelas IX IPA SMA Negeri 1
Sungguminasa. Jurnal Jurusan Biologi, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Makassar Vol
12 No. 2, Hlm: 123 – 130. 1411-4720. (Diakses tanggal 3 Juli 2014)
Dewi, Gusti A.R. 2013. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (
GI ) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar PKN Pada Siswa Kelas VIII Di SMP Negri I
Sukasada Tahun Pembelajaran 2012/2013. Bali. Jurnal Pendidikan Pancasila Dan
Kewarganegaraan.
Ginting, Elna Dewita ( 2012 ) “ Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Group
Investigation Dengan Student Facilitator And Explaning Untuj Meningkatkan Aktivitas
Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas X AK SMK Negeri I Kaban Jahe T.P
2011/2012”. Medan : Skripsi UNIMED
Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Hamzah dan Nurdin 2012. Belajar dengan Pendekatan Pembelajaran PAILKEM. Jakarta : Bumi
Aksara
Irlinawati, dkk. (September, 2013). Penerapan Model Pembelajaran Student Facilitator And
Explaning Pada Perkalian Bilangan Bulat. Jurnal Pendidikan Matematika STKIP PGRI
Sidoarjo. Vol. 1 No.2, 2337-8166. (Diakses Tanggal 3 Juli 2014)
Istarani,2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada
Kunandar. 2008. Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Profesi
Guru. Jakarta : Raja Grafindo Persada

Karo, Erika ( 2011 ) “Pengaruh Model Pembelajaran Student Facilitator and Explaning
Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IS di SMA Swasta Masehi Berastagi
T.P 2011/2012”. Medan : Skripsi FE UNIMED
Lubis, Effi Aswati. 2012. Metode Penelitian Pendidikan. Medan : Unimed Press
Nirsam, dkk. Meningkatkan Hasil Belajar Fisika Melalui Penerapan Model Pembelajaran
Student Facilitator And Explaning (SFAE) Pada Siswa Kelas VIII D SMP Negeri 5 Palu.
Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako. Vol. 1 No. 1, 2338-3240. (Diakses tanggal 3 Juli 2014)
Nur, dkk. 2014. Model Pembelajaran Group Investigation(GI) Dilengkapi Media Peta Pikiran
Pada Materi Pokok Kelarutan dan Hasil Kali KelarutanUntuk Meningkatkan Kerjasama
dan Prestasi Belajar Siswa Kelas XI IPASMA Negeri Kebakkramat Tahun Pelajaran
2012/2013. Jurnal Pendidikan Kimia (JPK),Vol. 3 No. 2, hal 1-6:2337-9995. Program
Studi Pendidikan Kimia Universitas Sebelas Maret. (Diakses tanggal 3 Juli 2014)
Sardiman. A.M. 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Sidabutar, Cellista. (2013). “Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Problem Based
Learning dengan Group Investigation Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Akuntansi
Siswa Kelas XII IPS I SMA Nusantara Lubuk Pakam T.P 2013/2014”. Medan. Skripsi FE
UNIMED.
Slameto, 2010. Belajar Dan FaktorFaktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT Rineka Cipta
Sudjana, Nana. 2005. Penilaian Hasil Belajar. Bandung : Remaja Rosdakarya
Sukirno, Sadono. 2005. Mikro Ekonoi Teori Penganta Edisi Ketiga. Jakarta: Grafindo.
Sukwiaty, dkk. 2009. Ekonomi SMA Kelas X. Jakarta : Yudistira

Suriarini, dkk (2012)” Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Instruction
Dalam Seting Kelas Kooperatif Group Investigation Terhadap Prestasi Belajar Geografi
Siswa Kelas X SMA Negeri I Amlapura”. E-Journal Program Pascasarjana Universitas
Pendidikan Ganesha, Vol 4.
Sutriyono. April 2012. Efektivitas Pembelajaran Suhu dan Kalor Dengan Strategi Group
Investigation Berbantuan CD Interaktif Kelas X. Jurnal Penelitian Pembelajaran
Fisika:Semarang. Vol. 3 No. 1.: 2086-2407. (Diakses tanggal 3 Juli 2014)
Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif – Progresif. Jakarta : Kencana
UU No. 20 Tahun 2003

Wikipedia.
Pengertian
Ekonomi,
(Posting,
15
Februari
http://id.wikipedia.org/wiki/Ekonomi (Diakses tanggal 2 Maret 2014)

2008

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TSTS (TWO STAY TWO STRAY) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VIIIC SMP NEGERI 2 DAWARBLANDONG MOJOKERTO TAHUN AJARAN 2013-2014

0 5 23

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 2 KARANGAN TRENGGALEK

0 5 24

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING BERBANTUAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI SMA NEGERI 3 BANDA ACEH

0 4 1

ENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPS 2 SMA NEGERI TEMPEH

0 5 18

STUDI PERBANDINGAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DAN STUDENT FACILITATOR AND EXPAINING DENGAN MEMPERHATIKAN KEMAMPUAN AWAL PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 GADINGREJO

0 41 211

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IVC SD NEGERI 11 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 3 65

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) PADA SISWA KELAS X5 DI SMA NEGERI 1 SAWANG

0 0 10

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA KELAS XI IPA.3 SMA NEGERI 2 TEMBILAHAN Asniadarni SMA Negeri 2 Tembilahan Riau

0 0 12

View of PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY – TWO STRAY UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X IPA 8 SMA NEGERI 2 CIREBON TAHUN PELAJARAN 2016-2017

0 0 10

PENERAPAN MODEL STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PELAJARAN EKONOMI Shaleha,Junaidi,Sulistyarini

0 0 17