KARAKTERISTIK TELUR DUA GALUR AYAM SENTUL DI BALAI PENGEMBANGAN PEMBIBITAN TERNAK UNGGAS JATIWANGI MAJALENGKA.

KATA PENGANTAR
Alhamdulillah puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT,
atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga dapat menyusun dan
menyelesaikan skripsi yang berjudul “Karakteristik Telur Dua Galur Ayam Sentul
di Balai Pengembangan Peerbibitan Ternak Unggas Jatiwangi, Majalengka”.
Skripsi ini dapat terselesaikan atas bantuan banyak pihak, oleh karena itu
penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para pihak
yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini. Pada kesempatan ini, penulis
mengucapkan terima kasih kepada :
1.

Dr. Ir. Hj. Tuti Widjastuti, MS. dan Endang Sujana, S.Pt., MP.,
pembimbing utama serta pembimbing anggota, yang telah mencurahkan
waktu serta tenaganya dalam membimbing penulis dengan penuh
kesabaran.

2.

Dr. Ir. Iwan Setiawan, DEA., Dekan Fakultas Peternakan Universitas
Padjadjaran, Dr. Ir. Hj. Elvia Hernawan MS., dosen wali penulis yang
telah memberikan bimbingan, nasehat akademik dan pengarahan kepada

penulis selama menempuh kuliah, serta seluruh civitas akademika
Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran.

3.

Ir. Wiwin Tanwiriah, MP., Dr. Heni Indrijani, S.Pt., M.Si., dan Ir. Handi
Burhanudin, M.Si., selaku dosen pembahas, serta Sekertaris Panitia
Seminar, Ir. Siti Nurachma. MS., yang telah bersedia meluangkan waktu
serta pikiran untuk membahas serta memberikan masukan baik teknis
maupun teoritis bagi penulis.

4.

Dr. Agr. Ir. Rd. Siti Darodjah, MS. dan Dr. Ir. Diding Latipudin, M.Si.,
Ketua Panitia Sidang Ujian Sarjana dan Sekertaris Panitia Sidang Ujian
Sarjana.

iv

5.


Ayahanda Ir. Ikhsan Syukri Nst., dan Ibunda Halina Rucita, serta
Amriansyah Akbar Nst, S.Pt., Omar Razif Nst, S.Pt., keluarga tercinta
yang selalu memberikan doa dan restu, serta pengorbanan yang
jumlahnya tidak dapat diukur dengan materi.

6.

Andriansyah Bari., atas dukungannya yang tak kenal lelah, dan
perubahan yang telah dibawanya kepada penulis.

7.

Ir. Mita Rukmitasari selaku Kepala Balai Pengembangan Pembibitan
Ternak Unggas (BPPTU) Jatiwangi, Majalengka. Maya Fitriati, S.Pt., dan
Aji Syah Alam S, S.Pt., Serta karyawan atas kebersamaan dan segala
bantuan selama penulis melaksanakan penelitian.

8.


Rekan tim penelitian Muhamad Salman Afira atas bantuan dan
kerjasamanya. Sadaluhung Padjadjaran De Corps (SPDC) UNPAD yang
telah

memberikan

pengalaman,

pembelajaran,

dan

pengetahuan

organisasi serta soft skill untuk bekal kehidupan penulis. Teman-teman
Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran angkatan 2009 atas
kebersamaan yang tak terlupakan.
9.

Sahabat-sahabat yang mendukung selama penelitian dalam penulisan

skripsi ini, Lenka Stella Angelina S.Pt., Dwi Wulandari S.Pt., Arnindya
Trirachmawati S.Pt., Amellisa Agistha K, dan M. Prihandini Binar R, Hana
Githa E, serta Meithy Nur Syifa, atas semua bentuk dukungan dan
bantuannya.

10.

Seluruh pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu yang telah
membantu terselesaikannya skripsi ini.

v

Akhir kata, semoga skripsi ini dapat memberikan informasi yang
bermanfaat bagi penulis khususnya dan para pembaca pada umumnya.

Sumedang, 11 Juli 2013

Penulis

vi


KARAKTERISTIK TELUR DUA GALUR AYAM SENTUL DI BALAI
PENGEMBANGAN PEMBIBITAN TERNAK UNGGAS JATIWANGI
MAJALENGKA

Ikhha Meutia Nasution

ABSTRAK
Penelitian berjudul Karakteristik Telur Dua Galur Ayam Sentul telah
dilaksanakan di Balai Pengembangan Pembibitan Ternak Unggas Jatiwangi,
Majalengka (BPPTU Jatiwangi) Jalan Raya Loji Km 35 Jatiwangi, Kabupaten
Majalengka, Provinsi Jawa Barat selama 5 minggu (35 hari) mulai tanggal 11
Maret sampai dengan 18 April 2013. Penelitian bertujuan untuk mengetahui
karaktersitik dan megetahui perbedaan pada dua macam galur ayam Sentul
terhadap bobot telur, bentuk telur (shape index), ketebalan kerabang, dan haugh
unit. Penelitian menggunakan telur dari 30 ekor ayam Sentul debu dan 30 ekor
ayam Sentul batu yang dipelihara pada sistem cage. Penelitian menggunakan
metode deskriptif dengan teknik pengumpulan data primer, sedangkan analisis
yang digunakan adalah statistika deskriptif dan uji student (uji t). Hasil penelitian
menunjukkan bahwa rata-rata bobot telur pada ayam Sentul debu dengan berat

38,53 gram, kemudian telur ayam Sentul batu dengan bobot 39,98 gram. Bentuk
telur (Shape index) masing-masing telur yaitu 73,69 pada ayam Sentul batu,
73,90 pada ayam Sentul debu. Nilai tersebut menunjukkan bahwa shape index
kedua jenis galur ayam relatif sama yaitu normal (ovoid). Ketebalan kerabang
ayam Sentul debu dan ayam Sentul batu masing-masing yaitu 0,31 dan 0,32.
Nilai Haugh Unit telur ayam Sentul debu yaitu 55,19 dan ayam Sentul batu
sebesar 55,95. Uji student tidak memperlihatkan perbedaan yang nyata untuk
bobot telur, bentuk telur, ketebalan kerabang, dan haugh unit. Telur dari dua
galur ayam Sentul ini memiliki karakteristik telur yang baik dilihat dari bobot telur,
bentuk telur, tebal kerabang dan haugh unit.
Kata kunci : Ayam Sentul, Debu, Batu,Karakteristik telur.

vii

EGG CHARACTHERISTICS OF TWO SENTUL CHICKEN BREEDS ON BALAI
PENGEMBANGAN PEMBIBITAN TERNAK UNGGAS JATIWANGI
MAJALENGKA
IKHHA MEUTIA NASUTION

ABSTRACT


Research titled egg Characteristics of Two Sentul Chicken Breeds was
conducted on Balai Pengembangan Pembibitan Ternak Unggas Jatiwangi,
Majalengka (BPPTU Jatiwangi) Loji Highway Km 35, Majalengka Regency,
Province of West Java for 5 weeks (35 days) starting from February 11th to April
18th, 2013. Purposes of this research are to know characteristics and differences
between two breeds of sentul chicken on egg weight, egg shape index, egg shell
thickness, and Haugh unit. This research uses eggs from 30 gray sentul chickens
and 30 stone sentul chickens reared with cage system. Research conducted with
descriptive method and primary data collection technique, with descriptive
statistic and Student test (T test) as methods of data analysis. The research
shows that average egg weight of Sentul debu chicken (38,35 gram), and Sentul
batu chicken (39,98 gram). Egg shape index for both breeds are 73,60 for Sentul
batu Chicken and 73,90 foe Sentul debu chicken. These value shows egg shape
index for the two breeds are relatively the same, which is normal (ovoid). Egg
shell thickness for Sentul debu Chicken and Sentul batu chicken are 0,31 and
0,32 respectively. Haugh unit of Sentul debu chicken is 55,19 and 55,95 for
Sentul batu chicken. Student test shows significant results for egg weight, egg
shape index, egg shell thickness, and Haugh unit.
Keywords: Sentul chicken, debu, batu, egg charactheristics


viii