TINJAUAN HUKUM TERHADAP PEMBIAYAAN BERMASALAH ANTARA PT.BANK SYARIAH MANDIRI DENGAN CV.ANDIN FURNITURE BERDASARKAN UNDANG-UNDANG PERBANKAN SYARIAH DAN PERMA NO 2 TAHUN 2008 TENTANG KHES.
TINJAUAN HUKUM TERHADAP PEMBIAYAAN BERMASALAH
ANTARA PT.BANK SYARIAH MANDIRI DENGAN CV.ANDIN FURNITURE
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG PERBANKAN SYARIAH DAN
PERMA NO 2 TAHUN 2008 TENTANG KOMPILASI HUKUM EKONOMI
SYARIAH
Ira Nisa Shabirina
110111060550
ABSTRAK
Syariah dalam perbankan syariah di Indonesia merupakan aturan
perjanjian berdasarkan yang dilakukan oleh pihak bank dan pihak debitur
untuk penyimpanan dana dan/atau pembiayaan kegiatan usaha dan kegiatan
lainnya sesuai dengan hukum Islam. Salah satu faktor yang mendukung
proses pembangunan nasional yaitu stabilitas ekonomi yang baik ditandai
dengan sehatnya aspek perbankan di Indonesia. Khusus nya dalam hal
terjadinya pembiayaan bermasalah pada perbankan syariah yang
disesuaikan dengan Prinsip-Prinsip Syariah beserta Akad-Akad Dalam
Perbankan Syariah, Undang-Undang Perbankan Syariah dan Undang
Undang Perma No. 2 Tahun 2008 Tentang Kompilasi Hukum Ekonomi
Syariah. Kajian penulisan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana
pengaturan pembiayaan bermasalah, serta bagaimana penyelesaian yang
dilakukan bank syariah (khususnya bank syariah mandiri) dalam
menyelesaikan pembiayaan bermasalah akibat nasabah yang wanprestasi
Penelitian ini bersifat deskriptif analitis, untuk memperoleh gambaran
menyeluruh dan sistematis tentang pembiayaan bermasalah dan tindakan
ingkar janji dalam perbankan syariah. Pendekatan yang digunakan dalam
penelitian ini adalah yuridis normatif, yaitu penelitian yang menitikberatkan
pada penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan, yang hasilnya
dianalisis dengan menggunakan metode analisis yuridis kualitatif.
Hasil dalam penelitian pembiayaan bermasalah adalah penyelesaian
sengketa harus sesuai dengan isi akad yang diatur dalam UU No 21 Tahun
2008 tentang Perbankan Syariah dan Perma No. 2 tahun 2008 tentang
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah dan prinsip syariah.
i
ANTARA PT.BANK SYARIAH MANDIRI DENGAN CV.ANDIN FURNITURE
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG PERBANKAN SYARIAH DAN
PERMA NO 2 TAHUN 2008 TENTANG KOMPILASI HUKUM EKONOMI
SYARIAH
Ira Nisa Shabirina
110111060550
ABSTRAK
Syariah dalam perbankan syariah di Indonesia merupakan aturan
perjanjian berdasarkan yang dilakukan oleh pihak bank dan pihak debitur
untuk penyimpanan dana dan/atau pembiayaan kegiatan usaha dan kegiatan
lainnya sesuai dengan hukum Islam. Salah satu faktor yang mendukung
proses pembangunan nasional yaitu stabilitas ekonomi yang baik ditandai
dengan sehatnya aspek perbankan di Indonesia. Khusus nya dalam hal
terjadinya pembiayaan bermasalah pada perbankan syariah yang
disesuaikan dengan Prinsip-Prinsip Syariah beserta Akad-Akad Dalam
Perbankan Syariah, Undang-Undang Perbankan Syariah dan Undang
Undang Perma No. 2 Tahun 2008 Tentang Kompilasi Hukum Ekonomi
Syariah. Kajian penulisan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana
pengaturan pembiayaan bermasalah, serta bagaimana penyelesaian yang
dilakukan bank syariah (khususnya bank syariah mandiri) dalam
menyelesaikan pembiayaan bermasalah akibat nasabah yang wanprestasi
Penelitian ini bersifat deskriptif analitis, untuk memperoleh gambaran
menyeluruh dan sistematis tentang pembiayaan bermasalah dan tindakan
ingkar janji dalam perbankan syariah. Pendekatan yang digunakan dalam
penelitian ini adalah yuridis normatif, yaitu penelitian yang menitikberatkan
pada penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan, yang hasilnya
dianalisis dengan menggunakan metode analisis yuridis kualitatif.
Hasil dalam penelitian pembiayaan bermasalah adalah penyelesaian
sengketa harus sesuai dengan isi akad yang diatur dalam UU No 21 Tahun
2008 tentang Perbankan Syariah dan Perma No. 2 tahun 2008 tentang
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah dan prinsip syariah.
i