Perkembangan kognitif anak usia dini Pow

KELOMPOK VII
PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK

“PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA DINI”

Devi A. V. Fahruddin (201759010)
Syahmia M. Nambobu (201759013)
Sola Melastri Marey (201759023)
Romina S. Buntu
(201759039)
Evelin Faidiban
(201759055)
Rodina M. Pedai
(201759060)
Leni Marlina Marisa (201759064)

LATAR BELAKANG
Manusia merupakan salah satu makhluk yang selalu
bertumbuh dan berkembang. Anak usia dini adalah
bagian dari manusia yang juga selalu bertumbuh
dan berkembang bahkan lebih pesat dan

fundamental pada awal-awal tahun kehidupannya.
Perkembangan Anak Usia Dini meliputi beberapa
aspek diantaranya aspek pertumbuhan fisik dan
perkembangan motorik, aspek perkembangan
kognitif, aspek perkembangan sosial, emosional,
aspek perkembangan bahasa, serta aspek
perkembangan moral agama.

A. Defini Perkembangan Kognitif Anak Usia Dini
Perkembangan manusia dapat didefinisikan sebagai sesuatu yang
merujuk pada perubahan-perubahan tertentu yang terjadi dalam
sepanjang siklus kehidupan manusia, sejak masa konsepsi
sampai mati, tidak dapat berulang, tidak dapat diputar kembali,
dan bersifat tetap.
Kognitif adalah proses yang terjadi secara internal di dalam pusat
susunan syaraf pada waktu manusia sedang berpikir.
Anak Usia Dini merupakan sosok individu yang sedang menjalani
suatu proses perkembangan dengan pesat dan fundamental bagi
kehidupan selanjutnya, berada pada rentang usia 0-8 tahun.
perkembangan kognitif anak usia dini adalah sesuatu yang merujuk

pada perubahan-perubahan pada proses berpikir sepanjang siklus
kehidupan anak sejak konsepsi hingga usia delapan tahun.

B. Pentingnya Pengembangan Kemampuan
Kognitif Anak Usia Dini
• Agar anak mampu mengembangkan daya persepsinya berdasarkan
apa yang dilihat, didengar dan rasakan, sehingga anak akan memiliki
pemahaman yang utuh dan komprehensif
• Agar anak mampu melatih ingatannya terhadap semua peristiwa dan
kejadian yang pernah dialaminya
• Agar anak mampu mengembangkan pemikiran-pemikirannya dalam
rangka menghubungkan satu peristiwa dengan peristiwa lainnya.
• Agar anak mampu memahami simbol-simbol yang tersebar di dunia
sekitarnya
• Agar anak mampu melakukan penalaran-penalaran, baik yang terjadi
secara alamiah (spontan), maupun melalui proses ilmiah (percobaan)
• Agar anak mampu memecahkan persoalan hidup yang dihadapinya,
sehingga pada akhirnya anak akan menjadi individu yang mampu
menolong dirinya sendiri


C. Teori Dasar Perkembangan Kognitif
1. Teori Kognitif Jean Piaget
a. intelegensi adalah dasar fungsi hidup yang membantu
organisme beradapatasi dengan lingkunggannya.
b. Skema Kognitif: Susunan Intelegensi adalah untuk
mendeskripsikan model atau struktur mental yang kita
ciptakan untuk mempersentasikan, mengorganisasi,
dan menginterpretasi pengalaman kita.
1) Skema perilaku (Sensori Motor)
2) Skema simbolik
3) Skema opersional

D. Faktor yang memengaruhi Perkembangan
Kognitif Anak
1.
2.
3.
4.
5.
6.


Faktor Hereditas/ Keturunan
Faktor Lingkungan
Faktor Kematangan
Faktor Pembentukan
Faktor Minat dan Bakat
Faktor Kebebasan

E. Proses-proses Kognitif Anak di Usia Dini

1. Adaptasi dapat dilukiskan sebagai kecendurungan
bawaan setiap organisme untuk menyesuaikan diri
dengan lingkungan. Kecenderungan adaptasi ini
mempunyai dua komponen atau dua proses yang
komplementer, yaitu asimilasi dan akomodasi.
2. Kecenderungan organisasi.
Hal ini dapat dilukiskan sebagai kecenderungan
bawaan setiap organisme untuk mengintegrasi
proses-proses sendiri menjadi sistem-sistem yang
koheren.


F. Tahap Perkembangan Kognitif Anak Usia Dini
• Perkembangan Kognitif Permanensi Objek Tahap 1 (± 0 – 1
bulan)
• Skema refleks bawaan (berwujud tingkah laku refleks) Tahap 2 (±1
–4 bulan)
• Tahap 3 (± 4-8 bulan) Mengikuti objek dengan mata, fiksasi bila
gerakan objek berhenti.
• Dapat mengenal objek yang hanya nampak sebagian. Tidak
mencoba memegang bila menghilang meskipn mampu. Tidak
heran bila objek menghilang. Tahap 4 (± 8-12 bulan)
• Mencoba memegang dengan tangan objek yang menghilang dari
pandangan mata.nmencari terus di tempat menemukan sebelumnya
meskipun melihat kalau dipindah. Tahap 5 (± 12-18 bulan)
• Mencari objek di tempat yang untuk terakhir dilihatnya
menghilang, misal di tangan, bukan di bawah lap atau layar tempat
objek ditinggalkan. Tahap 6 (± 18-24 bulan)

Kemudian Jean Piaget mengidentifikasi 2 periode utama
dalam perkembangan kognitif anak usia dini yakni :

a. Tahap Sensori Motor (Lahir s/d 2 Tahun)
Tahap sensori motor, yaitu sejak lahir hingga sekitar dua
tahun dari masa bayi adalah suatu periode, dapat
mengkoordinasikan input sensor dan kemampuan
gerakannya untuk membentuk skema perilaku yang
memungkinkannya bergerak dalam lingkungan dan
megetahui lingkungannya.
b. Tahap praoperasional (2-7 tahun)
Ketika anak memasuki tahap praoperasional, kita melihat
peningkatan yang drastis dalam penggunaan mental
simbolnya (kata-kata dan imajinasi) untuk menggambarkan
benda, situasi dan kejadian.

SEKIAN DAN TERIMAKASIH