Contoh Resensi Buku Non Fiksi Lengkap de

Contoh Resensi Buku Non
Fiksi Lengkap dengan
Panduan Caranya
20 Oktober 2017 Oleh Delvatinson

CONTOH RESENSI BUKU – Hallo teman-teman selamat pagi, selamat
siang, selamat sore, selamat malam apa kabar kalian semua? Tentunya
baik-baik aja kan yah? Oh iya sebelumnya apakah teman-teman pernah
mendengar atau terdengar sebuah kata resensi yang melintas di telinga
kalian?
Baiklah akan kami jelaskan secara ringkas mengenai kata resensi agar
teman-teman yang belum tahu bisa mengetahuinya. Kata resensi dipakai
ketika seseorang sedang membicarakan mengenai penerbitan novel atau
penerbitan buku.
Didalam artikel ini, kami akan mengulas secara lengkap tentang resensi
dan juga membahas tentang contoh resensi buku yang baik dan benar
Dibawah ini kami menyediakan beberapa contoh yang lumayan cukup
lengkap tentang resensi buku yang baik dan benar. Apabila kalian benarbenar sedang mengalami fase-fase kesulitan untuk meresensi buku, maka
kalian sangat tepat sekali ketika kalian sedang berada di tempat ini
1
2

3
4





o
o
o

5


o
o
o
o

o

o
o
o
o

o
o
o

6

7

Contents[hide]
Pengertian Resensi Buku
Tujuan Resensi
Manfaat Resensi
Jenis Jenis Resensi
4.1 1. Resensi Informatif
4.2 2. Resensi Kritis

4.3 3. Resensi Deskriptis
Unsur Unsur Resensi
5.1 1. Identitas Buku
5.2 2. Ikhtisar Buku
5.3 3. Kepengarangan Buku
5.4 4. Kelemahan & Keunggulan Buku
Cara Membuat Resensi Buku Non Fiksi
6.1 1. Menentukan atau Memilih Buku yang Hendak di Resensi
6.2 2. Menulis Identitas Buku
6.3 3. Menulis Sinopsis Buku atau Rangkuman Buku
6.4 4. Menjelaskan Kelebihan dan Kekurangan pada Buku
6.5 5. Menulis Lengkap Resensi Buku
Contoh Resensi Buku Nonfksi 1)
7.1 Sinopsis Cewek Smart Pintar)
7.2 Bagikan ini:
7.3 Terkait

Pengertian Resensi Buku

satriabajahitam.com

Berdasarkan KBBI kamus besar bahasa indonesia), resensi ialah suatu
pembicaraan buku atau ulasa tentang sebuah buku. Isi dari sebuah
resensi novel atau buk ini ialah pembahasan singkat namun jelas yang
memberikan ulasan dan memberikan pendapat tentang buku atau novel.
Ketika sedang meresensi buku atau sebuah novel berarti sudah menilai
dan menyatakan kembali isi buku tersebut sama dengan pemikiran kalian.
Yang perlu kita ketahui tentang tujuan menulis resensi ialah memiliki
tujuan untuk memberikan informasi-informasi buku yang mana informasi
buku tersebut sudah dibahas kepada masyarakat.
Selain itu, meresensi novel atau meresensi sebuah buku ini tidak lain
untuk bertujuan menyampaikan sesuatu hal kepada si pembaca mengenai
sebuah buku yang telah dibuat oleh penulis. Apakah novel atau buku
tersebut memiliki nilai-nilai lebih atau tidak memeiliki nilai lebih sama
sekali.

Ketika kamu telah memahami benar-benar apa itu tujuan dari meresni
buku ini, maka langkah selanjutnya kalian harus mengetahui mengenai
unsur-unsur apa saja yang memang benar-benar harus diperhatikan
ketika sedang meresensi buku atau meresensi novel.
Terdapat dua unsur-unsur yang memang harus kita perhatikan, yakni

unsur ekstrinsik dan unsur intrinsik. Ada beberapa unsur instrinsik yang
memang harus benar-benar diperhatikan ialah penokohan, alut, tema,
gaya bahasa, amanat dan latar.
Sementara yang termasuk kedalam unsur-unsur ekstinsik ialah latar
belakang pengarang, pandangan terhadap hidup pengarang, dan juga
terhadap situasi sosial.
Jikalau kalian semau telah memahami unsur-unsur ini, maka kalian akan
terasa mudah ketika meresensi buku atau meresensi novel. Berikut
dibawah ini ialah terdapat beberapa contoh resensi buku non fksi yang
baik dan benar.

Tujuan Resensi

creativeground.tistory.com
Meresensi buku ini memiki tujuan tersendiri, apa saja tujuan dalam
meresensi buku itu? Berikut dibawah ini ialah terdapat beberapa tujuan
meresensi buku:

1. Mengajak atau menjunjung para pembacan untuk berdiskusi lebih
jauh lagi mengenai masalah-masalah yang diangkat didalam sebuah

karya yang dibentuk atau dibuat resensi. Mau itu berupa seperti
buku, atau berupua seperti majalah dan novel.
2. Resensi dibentuk untuk memberikan sebuah pemahan dan juga
memberikan sebuah informasi secara lebih dan jelas kepada si
pembaca buku mengenai sebuah karya yang akan diresensi.
3. Memberikan suatu pertimbangan kepada si pembaca mengenai
layaknya atau kelayakan sebuah karya untuk diterbitkan dan
dibaca.
4. Memberikan sebuah jawaban dan juga memberikan sebuah
informasi kepada si pembaca tentang pertanyaan-pertanyaan yang
kerap ditanyakan oleh si pembaca tentang sebuah karaya yang
sudah berhasil diterbitkannya.

Manfaat Resensi

luthfan.com
Berikut dibawah ini ialah manfaat-manfaat dari resensi buku yang perlu
kita ketahui selaku kita ingin meresensi buku:
1. Sebagai bahan perbandingan dan memberikan sebuah penjelasan
secara umum kepada pembaca mengenai sebuah karya dan untuk

mempengaruhi mereka juga atas karya tersebut.
2. Bisa mendapatkan imbalan atu uang dan juga buku-buku yang
hendak diresensinya secara gratis langsung diberikan dari penerbit

jikalau karya yang telah diresensinya sudah masuk dan tersebar di
majalah atau koran.
3. Manfaat dari resensi ini yaitu bisa dijadikan saran atau tempat atau
juga media promosi buku. Buku yang telah di resensi ialah buku
baru yang mana buku tersebut sebelumnya belum pernah di resensi
oleh orang-orang. Dengan seperti itu, resensi ialah sebagai tempat
promosi buku yang baru terbit untuk menarik sebuah perhatian
orang-orang yang gemar membaca.
4. Manfaat dari resensi ini bisa meningkatkan atau mengembangkan
kreaftas yang kita miliki. Apabila kita semaking sering menulis,
disitulah diri kita akan semakin terlatih untuk lebih berinovasi atau
berimajinasi dalam menulis. Persoalan ini dikerjakan atau dilakukan
untuk bisa meningkatkan tingkat kreativitas yang kita miliki.

Baca juga Contoh Resensi Novel


Jenis Jenis Resensi

deweezz.com
Berikut dibawah inilah terdapat beberapa jenis resensi yang perlu kita
ketahui apabila kita hendak merensi buku seseorang:

1. Resensi Informatif

Resensi inmorfatif merupakan sebuah resensi yang mana isinya hanya
memberikan sebuah informasi tentang isi dari resensi tersebut secara
ringkas dan umum dari seluruh atau juga bisa disebut dengan
keseluruhan karya atau buku.

2. Resensi Kritis
Resensi kritis ialah resensi yang wujudnya berbentuk penjalasan secara
lebih jelas dengan metodologi ilmu.

3. Resensi Deskriptis

Resensi dekriptif merupakan sebuah resensi yang didalmnya mengulas

secara lebih jelas lagi di setiap bagian-bagian atau pada bagian babnya.
Nah, demikianlah pembahan mengenai jenis-jenis resensi yang mana
jenis-jenis resensi ini perlu kita ketahui. Semoga bermanfaat.

Unsur Unsur Resensi

Miung.com
Berikut dibawah ini ialah akan ada pembahasan mengenai unsur-unsur
resensi yang akan diulas secara detail atau jelas:

1. Identitas Buku

Apakah kalian tahu mengenai identitas buku itu terdiri dari apa aja?
Berikut dibawah ini ialah identitas buku yang harus kalian ketahui
 Judul Buku
 Nama pengarang buku
 Nama penerbit buku
 Ketebelan buku
 Tahun terbit buku
 Nomor edisi buku

Identitas buku juga bisa mencakup dengan ukuran buku, ilustrasi jilid
buku dan warna buku. Namun didalam kepentingan resensi ini persoalan
ini jarang sekali ditimbulkan atau sengaja untuk dibuat.

2. Ikhtisar Buku

Ikhtisar nuku ini ditata berlandaskan bahan-bahan atau pokok-pokok apa
saja yang terkandung didalam buku. Namun karena buku yang akan
diresensi ini berupa novel maka cara penentuan atau cara untuk
menentukannya ini berbeda dengan buku non fksi.
Pokok-pokok atau bahan-bahan isi novel ini bisa kita tentukan
berlandaskan dengan kondisi ataupun dengan kejadian-kejadian yang
dijelaskan didalam novel.

3. Kepengarangan Buku

academicindonesia.com
Sesosok pengarang kerap atau sering sekali dikisahkan didalam sebuah
resensi novel. Persoalan ini ada kaitannya dengan latar belakang, sikapsikap, keahlian, dan juga dengan karya-karya yang sudah dibuat atau
dibangun olehnya.

Bagian-bagian tersebutpun dikisahkan secara ringkas dan biasanya tidak
lebih dari satu paragraf atau dua paragraf.
Biasanya sosok pengarang dimasukan pada halaman pertama atau pada
bagian belakang novel atau buku tersebut. Nah dari situlah kalian dapat

langsung berinteraksi atau berbicara mengenai unsur-unsur
kepengarangan.
Bagi pengarang yang telah terkenal, kalian bisa membaca tulisan tersebut
dari sumber-sumber lainnya misalkan seperti di internet atau di mediamedia lainnya.

4. Kelemahan & Keunggulan Buku

Kompasiana.com
Kelemahan dan keunggulan buku pada resensi ini bisa ada kaitannya
dengan unsur-unsur novel. Kepada unsur-unsur ini kamu bisa memberikan
sebuah penilaian, baik itu berasaskan dengan kesederhanaan, kekhasan,
kejelasan, penguasaan masalah, dan bagian-bagian lainnya yang bisa
kalian tentukan sendiri dengan sesuaikan kreatiftas kalian.

Cara Membuat Resensi Buku Non Fiksi

republika.co.id
Berikut dibawah ini ialah beberapa cara untuk meresensi buku dengan
baik dan benar, yuk langsung saja kita simak penjelasan tentang cara
meresensi buku ini:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Menentukan Judul Reseni.
Menentukan Judul yang ingin di resensi.
Menentukan identitas buku.
Sinopsis atau Rangkuman pada buku.
Mencantumkan kelebihan buku.
Mencantumkan kekurangan buku.
Pendapat penulis.

1. Menentukan atau Memilih Buku yang Hendak di Resensi

tribunnews.com
Langkah awal yang harus kalian kerjakan ialah menentukan atau memilih
buku mana yang akan kalian resensi. Buku yang layak atau pantas untuk
diresensi ialah buku yang didalamya memenuhi persyaratan seperti
persyaratan dibawah ini:
 Berisi hal-hal atau perosoalan yang aktual yang mana aktual ini
biasa disebut dengan sebutan nyata.
 Buku tersebut memiliki kualitas yang sangat baik.
 Buku tersebut belum pernah diresensi sama sekali.
 Buku tersebut merupakan buku terbitan baru.

2. Menulis Identitas Buku

penamotivasi.wordpress.com
Yang harus kalian perhatikan dari Identitas atau tanda pengenal buku
ialah judul dari buku tersebut, siapa yang menulis buku itu, penerbit,
nama kota tempat penerbit buku itu, tahun terbit, dan beberapa jumlah
halaman lainnya yang terdapat di buku itu.
Contoh:
Judul Buku : Muhammad Al Fatih 1453.
Penulis Buku : Felix Siauw.
Penyunting Buku : Salman Iskandar.
Penerbit Buku : Al Fatih Press.
Cetakan : Kelima, November Tahun 2013.

Ketebalan Buku : XXVI+320 halaman.
ISBN : 9786021799703

3. Menulis Sinopsis Buku atau Rangkuman Buku

blogs.hss.ed.ac.uk
Merangkum seluruh isi buku untuk tujuan agar mendapatkan sebuah
gambaran tentang isi dari buku tersebut. Kalian juga harus membaca
buku tersebut secara menyeluruh dengan cermat, kenapa demikian? Agar
bisa memahami seluruh isi dari buku tersebut.
Rangkuman buku juga harus mencerminkan garis besar dari isi buku
tersebut dengan secara keseluruhan.

4. Menjelaskan Kelebihan dan Kekurangan pada Buku

republika.co.id
Sesudah selesai merangkum isi dari buku tersebut, untuk langkah
selanjutnya kalian harus menuliskan apa tentang kelebihan dan
kekurangan dari isi buku tersebut. Mengapa demikian? Alesannya ialah
kalian memang harus menilai isi dari buku itu.
Itulah alasannya kenapa kalian harus menjelaskan tentang kelebihan dan
kekurangan dari buku tersebut.
Ketika penialaian itu, kalian bisa memberikan sebuah tanggapan priabadi
kepada buku yang sedang kalian resensi. Walaupun seperti itu, penilaianpenilaian yang sudah kalian berikan harus dikerjakan atau dilakukan
secara jujur dan juga objektif.

5. Menulis Lengkap Resensi Buku

techinasia.com
Apabila kalian sudah mendapatkan atau memperoleh data-data yang
memang terlihat sudah cukup lengkap, maka langkah selanjutnya datadata yang telah kalian dapati itu kalian resensi dengan menggunakan
sebuah tulisan yang sangat padu.
Selain dari itu, kalian juga jangan sampai lupa untuk memberikan atau
mencantumkan sebuah rekomendasi atas kepantasan dan kelayakan
buku tersebut untuk dibaca oleh para pembaca.
Nah demikianlah penjelasan mengenai cara membuat atau cara merensi
buku yang baik dan benar, semoga adanya pembahasan ini bisa
bermanfaat untuk kita semua dan khususnya untuk kalian yang baru atau
awal-awal ingin meresensi buku.

Contoh Resensi Buku Nonfksi 1)

deviantart.net
Dalam resensi buku ini pertama-tama kalian harus menuliskan atau
mencantumkan identitas terlebih dahulu, berikut dibawah ini terdapat
contoh mengenai resensi buku yang baik dan benar:

Identitas Buku:
Judul Buku : Cewek Smart
Pengarang Buku : Ria Fariana
Penerbit Buku : Gema Insani
Kota Penerbitan Buku : Kota Jakarta
Tahun Terbit Buku : 2008
Ketebalan Buku : 200 Halaman
Demikianlah identitas buku yang memang harus ada ketika sedang
meresensi sebuah buku atau meresensi sebuah novel.

Sinopsis Cewek Smart Pintar)

Buk ini memang diciptakan untuk membantu para remaja perempuan
supaya bisa menanggapi permasalahan yang sedang terjadi disekitar kita.
Buku ini juga menjelaskan tentang bagaimana menjadi seseorang
perempuan yang pintar dan cerdas dan juga memiliki sebuah kepribadian
yang baik sesuai atau setara pada syariat Agama Islam.
Perempuan yang pintar atau cerdas sesuai syariat agama ialah seseorang
perempuan yang bisa memakai kecerdasan atau kepinterannya untuk
menambah sebuah keimanan yang ada pada diri atau jiwa mereka.
Perempuan atau wanita cerdas itu tidak diukur dari seberapa tinggi nilai
rapotnya, dari sebarapa baik nilai-nilai pelajaran dikelasnya.
Akan tetapi bagaimana caranya dia bisa menuntaskan suatu
permasalahan yang ada dalam hidupnya dengan tolak ukur tertentu yang
dipenuhi rasa tanggung jawab.
Biasanya buku ini didalamnya terdapat isi dasar-dasar supaya bisa
menjadi seorang perempuan yang baik dan perempuan yang sholehah.
Sebenarnya gimana sih caranya menjadi sesosok perempuan yang
cerdas, pintar, sholehah sesuai dengan syariat? Apa memang perlu
perempuan itu harus selalu centil?
Kita tidak perlu yang namanya pacaran. Semuanya berhujung di sebuah
nasehat sederhana dan praktis yang bisa menolong untuk menanggapi
sebuah permasalahan.
Buku ini memiliki kemampuan juga untuk menyadarkan para remaja
perempuan untuk selalu bersikap atau berperilaku yang sesuai dengan
syariat Agama Islam. Dengan membaca isi dari buku ini, kalian bisa
merenungkan dan memikirkan mana yang seharusnya kalian lakukan dan
mana yang seharusnya kalian tinggalkan atau diamkan.
Didalam buku ini terdapat banyak sekali kata-kata bijak, misalkan katakata itu seperti “islam mendorong kaum wanitan untuk pintar dan cerdas
supaya tidak mudah dibodohi oleh siapapun”.