Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Aplikasi Promosi FTI – UKSW Berbasis Android
Perancangan Aplikasi Promosi FTI - UKSW Berbasis Android Artikel Ilmiah Peneliti: Kevin Zefanya Indra Lengkong (672014193) Nina Setiyawati, S.Kom, M.Cs. Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga Januari 2018
1. Pendahuluan
Promosi adalah suatu komunikasi antara informasi penjual dan pembeli yang bertujuan untuk merubah sikap dan tingkah laku pembeli, yang sebelumnya tidak mengenal menjadi mengenal sehingga menjadi pembeli dan mengingat produk tersebut [1]. Selain itu, kegiatan promosi merupakan kegiatan komunikasi antara universitas dengan pelanggan atau konsumen. Promosi memberi penjelasan dan meyakinkan calon konsumen mengenai barang dan jasa dengan tujuan untuk memperoleh perhatian, mendidik, mengingatkan dan meyakinkan calon konsumen [2].
Biro Promosi FTI adalah salah satu bagian yang ada di Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana. Dimana Biro Promosi memiliki tugas untuk mempromosikan Fakultas Teknologi Informasi kepada siswa-siswi SMA di dalam maupun luar negeri. Berdasarkan hasil wawancara dengan ketua Biro Promosi FTI UKSW, dengan adanya Biro Promosi Fakultas Teknologi Informasi dapat diketahui oleh siswa-siswi SMA di dalam maupun di luar negeri sehingga dapat menghasilkan mahasiswa baru yang bergabung di Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana. Selama ini promosi yang dilakukan dengan terjun langsung ke lapangan, menyampaikan informasi mengenai fakultas dan juga harus mencetak lalu membagikan brosur kepada siswa-siswi, yang sekolahnya dijadikan target bagian promosi. Ketika proses promosi berlangsung, terkadang ada informasi-informasi yang tidak tersampaikan dengan jelas baik itu dari Biro Promosi yang menyampaikan dengan kurang jelas ataupun dari pihak siswa-siswi yang tidak mendengar dengan baik karena kondisi yang kurang kondusif, menyebabkan siswa-siswi tidak sepenuhnya paham mengenai informasi yang disampaikan, sehingga promosi yang dilakukan menjadi tidak efektif.
Teknologi Mobile andorid menjadi salah satu teknologi yang terus berkembang dalam setiap waktunya. Berdasarkan data dari Lembaga Riset Digital
Marketing Emarketer , memperkirakan pada tahun 2018 jumlah pengguna
smartphone aktif di Indonesia lebih dari 100 juta orang. Hal ini dikarenakan di
zaman ini Mobile Android menjadi salah satu penghubung yang bisa menghubungkan banyak hal, misalnya dalam komunikasi satu orang dengan yang lainnya ataupun ketika seseorang ingin mencari tau mengenai sebuah informasi [3].
Berdasarkan permasalahan yang ada, dalam penelitian ini dirancang aplikasi berbasis android untuk Biro Promosi fakultas sehingga akan lebih dimudahkan dalam kegiatan promosi kedepannya, karena siswa-siswi dengan sendirinya bisa mengakses informasi promosi yang lengkap yang disampaikan Biro Promosi melalui aplikasi. Biro Promosi juga bisa melakukan penghematan biaya karena tidak perlu mencetak banyak brosur dalam melakukan promosi kedepannya karena brosur nantinya bisa diunduh oleh pengguna dengan sendirinya. Selain itu, Biro Promosi bisa mendapatkan informasi baru mengenai pengguna khususnya siswa- siswi SMA yang pernah mengakses aplikasi promosi, sehingga bagian promosi dapat menentukan lokasi promosi kedepannya. Target promosi yang dituju akan lebih dimudahkan dalam mengakses informasi karena siswa juga memiliki sendiri data atau informasi yang akan disampaikan Biro Promosi.
- – Penelitian yang dilakukan ini untuk Perancangan Aplikasi Promosi FTI
2. Tinjauan Pustaka
Telaah penelitian digunakan sebagai bahan perbandingan antara penelitian yang sudah pernah ada sebelumnya dengan penelitian yang nantinya akan dirancang. Berikut beberapa telaah penelitian yang dilakukan. Yang pertama penelitian berjudul "Perancangan Sistem Informasi Pariwisata Berbasis Android". Penelitian ini bertujuan untuk membantu pengembangan pariwisata yang berada di Kota Palembang. Pemanfaatan kemajuan teknologi smartphone merupakan salah satu strategi untuk membantu pengembangan Pariwisata di Kota Palembang, diharapkan wisatawan dari seluruh tempat yang mau berkunjung ke kota Palembang, bisa mendapatkan informasi dengan mudah, cepat, praktis dan
realtime , karena tidak perlu untuk membawa PC/Laptop untuk mengakses
informasi mengenai Pariwisata Kota Palembang [4].Penelitian lain berjudul "Aplikasi Informasi Universitas Negeri berbasis
Android ". Penelitian ini bertujuan untuk memudahkan pengguna yaitu kepada
pelajar SMA XII yang akan melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi. Aplikasi ini menyajikan menu pencarian dari universitas-universitas yang dituju dengan menampilkan profil universitas dan juga dilengkapi dengan penunjuk lokasi via
Google Maps . Aplikasi ini juga dilengkapi dengan beberapa menu tambahan seperti
menu peringkat PTN 2014. Pengguna bisa mendapatkan informasi secara lebih rinci tentang universitas-universitas di Indonesia yang akan dipilih nantinya dan juga sekaligus mempromosikan universitas-universitas yang ada di Indonesia [5].
Promosi adalah bentuk komunikasi pemasaran artinya aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi/membujuk dan atau mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan [6]. Dalam hal ini promosi yang dimaksud adalah cara untuk memberikan informasi kepada orang lain agar orang tersebut memahami apa yang menjadi maksud dari informasi yang kita sampaikan.
Berdasarkan penelitian terdahulu, dari penelitian yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi Pariwisata Berbasis Android”, dengan menggunakan android akan memudahkan wisatawan dalam mendapatkan informasi dengan cepat dan akurat, sedangkan dari penelitian yang berjudul "Aplikasi Informasi Universitas Negeri berbasis Android ", menggunakan teknologi berbasis android sehingga memudahkan proses pencarian informasi mengenai kampus. Kedua penelitan menggunakan android. Perbedaannya, dalam salah satu penelitian terdahulu membahas mengenai pariwisata satu daerah dan untuk penelitian satunya membahas mengenai informasi universitas.
Berdasarkan hasil wawancara dengan ketua Biro Promosi FTI UKSW, Biro Promosi Fakultas Teknologi Informasi adalah salah satu bagian yang ada di Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana. Dimana bagian Promosi memiliki Tugas untuk mempromosikan Fakultas Teknologi Informasi kepada siswa-siswi di dalam maupun luar negeri. Dengan adanya bagian Promosi diluar negeri sehingga dapat menghasilkan mahasiswa baru yang bergabung di Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana.
Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis linux
yang mencakup sistem operasi, middleware, dan aplikasi. Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk membuat aplikasi mereka sendiri. Pada awalnya dikembangkan oleh Android Inc, sebuah perusahaan pendatang baru yang membuat perangkat lunak untuk ponsel yang kemudian dibeli oleh Google Inc. Untuk pengembangannya, dibentuklah Open Handset Alliance (OHA), konsorsium dari 34 perusahaan perangkat keras, perangkat lunak, dan telekomunikasi termasuk
Google , HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia. [7].
Android Studio adalah sebuah IDE (Integrated Development Enviroment)
dari Google yang diperkenalkan saat event Google I/0 pada bulan Mei tahun 2013 dan merupakan IDE. Alternatif selain IDE Eclipse. Dalam website resminya dikatakan bahwa Android Studio adalah IDE resmi untuk mengembangkan aplikasi android , yang berbasis intellij IDEA [8].
Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai
komputer termasuk telepon genggam. Bahasa ini awalnya dibuat oleh James Gosling saat masih bergabung di Sun Microsystems saat ini merupakan bagian dari
Oracle dan dirilis tahun 1995. Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang
terdapat pada C dan C++ namun dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana serta dukungan rutin-rutin aras bawah yang minimal. [9].
3. Metode dan Perancangan Penelitian
Secara umum penelitian terbagi ke dalam empat tahap, yaitu: (1) identifikasi masalah, (2) perancangan sistem, (3) implementasi sistem, (4) dan pengujian sistem.
Gambar 1 Tahapan Penelitian Seperti terlihat pada Gambar 1, tahap pertama penelitian adalah identifikasi masalah. Tahap pertama dilakukan dengan observasi, wawancara, dan diskusi dengan Biro Promosi mengenai proses bisnis, masalah yang terjadi, dan kebutuhan awal untuk membangun sistem. Hasil observasi dan wawancara proses promosi yang sudah berlangsung yaitu: (1) Akan dilakukan seleksi terhadap dosen dan mahasiswa untuk menjadi Tim Promosi; (2) Dosen dan mahasiswa yang telah diseleksi akan dibuat menjadi Tim Promosi dan setelah itu Biro Promosi akan menentukan penempatan daerah tujuan promosi; (3) Setelah tim promosi terbentuk, Biro Promosi akan mengirim tim promosi ke tempat yang sudah ditentukan. Berdasarkan hasil wawancara dengan Biro Promosi, permasalahan yang terjadi ketika berlangsungnya proses promosi adalah ketidakefektifan pada saat berjalannya proses promosi, masalah waktu dan biaya yang menjadi pertimbangan ketika promosi, karena bagian promosi harus menentukan waktu yang benar-benar tepat dalam promosi yang akan dilakukan, mengeluarkan biaya dalam mencetak brosur dan biaya pergi ke tempat promosi.
Tahap kedua, ketiga, dan keempat dilakukan menggunakan metode
prototyping . Metode tersebut merupakan proses iteratif dalam pengembangan
sistem dimana kebutuhan pengguna diubah ke dalam sistem yang bekerja dan terus menerus diperbaiki melalui kerjasama antara pengguna dan pengembang [10]. Bagan metode prototyping bisa digambarkan pada Gambar 2.
Gambar 2. Metode Pengembangan Prototyping [10]
Prototype 1 a.Listen to Customer. Pada tahap ini, dilakukan identifikasi kebutuhan sistem.
Berdasarkan wawancara didapatkan bahwa kebutuhan dari sistem adalah aplikasi mampu membuat proses promosi menjadi lebih efektif, memiliki tampilan yang menarik, mampu menyajikan informasi-informasi yang penting mengenai fakultas;
b.
Build/revise mock-up. Pada tahap kedua dari model prototype yaitu diawali
dengan membuat perancangan sistem. Aplikasi dirancang menggunakan UML (Unified Modelling Language), yang meliputi use case diagram,
activity diagram dan class diagram terkait sistem yang akan dibangun
meliputi hak akses dan alur relasi antar kelas dalam proses perancangan sistem. Use case diagram merupakan diagram yang menjelaskan manfaat sistem yang sedang dibangun (actor). Jenis diagram ini dapat digunakan untuk menangkap requirements sistem dan untuk memahami bagaimana sistem seharusnya bekerja [12]. Use case diagram ditunjukkan pada Gambar 3.
Gambar 3. Use Case Diagram Aplikasi Promosi
Gambar 3 menunjukkan use case diagram aplikasi. Aktor pada sistem ini dibagi atas 2 yakni user dan administrator. User adalah siswa-siswi SMA yang dapat melihat seluruh informasi yang disajikan dalam aplikasi promosi, sedangkan administrator adalah dari Biro Promosi yang dapat melakukan perubahan terhadap konten-konten atau informasi dalam aplikasi promosi.
Activity diagram memiliki pengertian yaitu lebih fokus pada
menggambarkan proses bisnis dan urutan aktivitas dalam sebuah proses.Memiliki struktur diagram yang mirip flowchart atau data flow diagram pada perancangan terstruktur [13]. Activity diagram ditunjukkan pada Gambar 4.
Gambar 4. Activity Diagram menampilkan Lokasi Gambar 4 merupakan activity diagram menampilkan lokasi yang menggambarkan proses ditampilkannya menu lokasi. Untuk menampilkan data lokasi pengguna harus membuka aplikasi, sistem akan menampilkan daftar menu aplikasi, lalu pengguna harus memilih menu lokasi, setelah itu data lokasi fakultas dari menu akan tampil. Berikut merupakan gambar dari class diagram dari perancangan aplikasi, yang bisa dilihat pada Gambar 5.
Gambar 5. Class Diagram Aplikasi
Pada Gambar 5, menggambarkan class diagram dari perancangan aplikasi yang akan dibangun. Terdiri dari 6 tabel yang semuanya ada didalam
database aplikasi promosi. Setelah dilakukan perancangan, maka
dilanjutkan dengan pembangunan aplikasi.Arsitektur yang digambarkan dalam perancangan aplikasi promosi ini, dibuat dengan menggunakan deployment diagram seperti terlihat pada Gambar 6. Pada Gambar 6 terdapat 2 modul aplikasi dalam arsitektur ini yaitu aplikasi berbasis android dan aplikasi berbasis web. Aplikasi berbasis android diimplementasikan ke perangkat mobile, dengan tujuan digunakan oleh pengguna yaitu khususnya siswa-siswi SMA. Aplikasi berbasis web diimplementasikan pada laptop/PC dan ditujukan kepada Biro Promosi selaku administrator untuk mengelola data yang ada di aplikasi. Untuk bisa menjalankan kedua aplikasi ini, semua perangkat harus terhubung dengan koneksi internet. Dengan adanya internet, aplikasi android dapat mengirim dan menerima data dari database server melalui web service JSON.
c.
Customer test. Tahap selanjutnya yaitu melakukan pengujian mock-up dari
aplikasi yang dibuat. Pada tahap ini, pengguna mulai bekerja dengan
prototype dan menyampaikan kelebihan dan kekurangan prototype. Dalam
tahap ini, client yaitu dari pihak Biro Promosi telah melihat secara keseluruhan gambaran dari rancangan aplikasi yang akan dibangun. Biro Promosi menyarankan untuk ditambahkan fitur download brosur, sehingga pengguna bisa download brosur dari aplikasi dan juga dapat mempermudah dan meringankan biaya dari Biro Promosi untuk pencetakan brosur. Kemudian menggunakan feedback tersebut untuk memperbaiki prototype.
Prototype 2 a.
Listen to customer. Berdasarkan hasil evaluasi pada prototype 1 yaitu menambahkan fitur download brosur, maka dilakukan diskusi dengan Biro Promosi mengenai data yang akan dimasukkan dalam fitur download brosur b. Build/revise mock-up. Pada tahap ini, fitur download brosur ditambahkan pada halaman utama. Dalam fitur ini pengguna harus terlebih dahulu memasukkan data sesuai dengan form yang sudah disediakan sebelum mengunduh brosur.
c.
Customer test drives mock-up. Evaluasi tahap kedua dilakukan dengan memberikan hasil prototype kedua kepada Biro Promosi dan didapatkan bahwa semua fitur sudah lengkap dan sudah tidak ada lagi revisi untuk
prototype ini, sehingga akan dilanjutkan proses pengembangan aplikasi, yang akan dibahas pada bagian hasil dan pembahasan.
4. Hasil dan Pembahasan
Aplikasi promosi F TI UKSW memiliki 2 (satu) user dengan hak akses yang berbeda, yaitu pengguna aplikasi berbasis android dan administrator yaitu Biro Promosi. Pengguna aplikasi berbasis android hanya dapat melihat dan mengunduh brosur yang ada di dalam aplikasi, sedangkan administrator dapat mengolah data yang ada didalam aplikasi.
Aplikasi promosi berbasis android memiliki daftar menu seperti pada Gambar 7.
Gambar 7. Menu Utama Aplikasi Promosi
Aplikasi promosi memiliki 7 buah menu yang terdiri dari: Program Studi, Kegiatan Fakultas, Biaya Pendidikan, Prosedur Pendaftaran, Brosur, Lokasi, Data Pengunjung. Semua menu yang tersedia dalam aplikasi promosi bisa diakses oleh pengguna tanpa harus memasukkan id dan password sebelum digunakan.
Salah satu menu yang ada adalah menu Program Studi, yang bisa dilihat pada Gambar 8.
Gambar 8. Halaman Program Studi
Menu Program Studi berisikan dari seluruh program studi yang ada di Fakultas Teknologi Universitas Kristen Satya Wacana. Program studi terdiri dari Komputerisasi Akuntasi. Untuk D4 yaitu Destinasi Pariwisata. Untuk S1 terdiri dari Teknik Informatika, Sistem Informasi, Desain Komunikasi Visual, Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer dan Public Relation. Untuk S2 yaitu Sistem Informasi. Menu program studi disertakan pada aplikasi karena data program studi yang ada di fakultas menjadi salah satu informasi yang penting bagi Biro Promosi dalam proses pelaksanaan promosi. Dengan adanya menu program studi pengguna bisa mengetahui program studi yang ada di fakultas berdasarkan program studi, jenjang, dan akreditasi dari setiap program studi yang ada.
Menu selanjutnya yaitu Menu Biaya Pendidikan, yang bisa dilihat pada Gambar 9.
Gambar 9. Halaman Biaya Pendidikan
Menu Biaya Pendidikan berisikan dari data biaya pendidikan yang ada di Universitas Kristen Satya Wacana. Data dari biaya pendidikan sendiri diambil dari data terbaru yang ada di website Universitas Kristen Satya Wacana. Biaya pendidikan dirincikan berupa biaya sks per semester dan dibedakan oleh masing- masing program studi, data dari total biaya pembangunan dan biaya pembangunan per tahunnya, dan yang terakhir biaya registrasi ulang dari setiap program studi. Menu biaya pendidikan disertakan pada aplikasi karena biaya pendidikan yang ada di fakultas menjadi salah satu informasi penting yang harus disampaikan bagi Biro Promosi ketika kegiatan promosi berlangsung. Dengan adanya menu ini pengguna bisa mengetahui informasi mengenai biaya pendidikan yang ada di fakultas.
Menu lainnya yaitu Menu Download Brosur, yang bisa dilihat seperti pada Gambar 10.
Gambar 10. Halaman Download Brosur
Menu download brosur, berisikan data brosur-brosur terbaru dari Biro Promosi. Dalam menu ini, pengguna bisa mengunduh data brosur yang telah disediakan. Pengguna harus terlebih dahulu mengisi form yang telah disediakan dalam aplikasi, sebelum mengunduh aplikasi. Menu download brosur disertakan dalam aplikasi karena menjadi salah satu sarana untuk membantu Biro Promosi dalam meminimalisir biaya yang dikeluarkan oleh Biro Promosi ketika proses promosi berlangsung.
Dalam tahap pembahasan ini, dilakukan pembahasan mengenai beberapa
source code yang digunakan dalam aplikasi. Pertama, membahas tentang source
code koneksi database seperti terlihat pada Kode Program 1.Kode Program 1. Koneksi Databse 1. <?php 2. $server = "localhost"; 3. $username = "id3671651_kevin37"; 4. $password = "kevin37"; 5. $dbname = "id3671651_db_mpro";
6. $mysqli = new mysqli($server, $username, $password, $dbname);
7. mysqli_report(MYSQLI_REPORT_ERROR); 8. ?>Kode program 1 merupakan source code yang digunakan untuk koneksi ke
database . Baris 1, adalah tag pembuka Bahasa pemrograman PHP. Baris 2-5 adalah
atribut yang digunakan untuk koneksi ke database, terdapat nama server,
username , password dan nama database. Baris 6 adalah perintah untuk koneksi ke
database . Baris 7 adalah perintah untuk antisipasi kesalahan pada kesalahan
program atau koneksi ke database. Baris ke 8, adalah tag penutup Bahasa pemrograman PHP.
Selanjutnya adalah penjelasan mengenai source code menampilkan halaman program studi, seperti terlihat pada Kode Program 2.
}
7. JSONObject obj = response.getJSONObject(i);
6. PENDIDIKAN))); 7. } catch (JSONException e) { 8. e.printStackTrace(); 9.
3. Log.d("URL : ", URL+BIAYA_KULIAH+obj.getString(TAG_URLBIAYAPENDIDIKAN)); 4. bigImageView.setProgressIndicator(new ProgressPieIndicator()); 5. bigImageView.showImage(Uri.parse(URL+BIAYA_KULIAH+obj.getString(TAG_URLBIAYA
JSONObject obj = response.getJSONObject(urt);
1. try { 2.
19. } catch (JSONException e) { 20. e.printStackTrace(); 21. } 22. }
15. ProgdiList.add(map); 16. list.setAdapter(adapter); 17. Log.i("Data Progdi : ", ProgdiList.toString()); 18. adapter.notifyDataSetChanged();
8. HashMap<String, String> map = new HashMap<String, String>(); 9. map.put(TAG_ID_PROGDI, obj.getString(TAG_ID_PROGDI)); 10. map.put(TAG_JENJANG_PROGDI, obj.getString(TAG_JENJANG_PROGDI)); 11. map.put(TAG_NAMA_PROGDI, obj.getString(TAG_NAMA_PROGDI)); 12. map.put(TAG_AKREDITASI_PROGDI, obj.getString(TAG_AKREDITASI_PROGDI)); 13. map.put(TAG_KETERANGAN_PROGDI, obj.getString(TAG_KETERANGAN_PROGDI)); 14. map.put(TAG_GAMBAR_PROGDI, obj.getString(TAG_GAMBAR_PROGDI));
4. Log.d("Response : ", response.toString()); 5. for (int i = 0; i < response.length(); i++) { 6. try {
1. JsonArrayRequest jArr = new JsonArrayRequest(url_tampil_progdi, new Response.Listener<JSONArray>() { 2. @Override 3. public void onResponse(JSONArray response) {
- 6 adalah perintah untuk menampilkan data ke ImageView dari data yang telah didapat dari JSON. Baris 7 –9 adalah perintah untuk penanganan program error.
Selanjutnya adalah penjelasan mengenai source code mengunduh brosur, seperti terlihat pada Kode Program 4.
Kode program 3 merupakan source code yang digunakan untuk mendapatkan data gambar dari server dan kemudian ditampilkan. Baris 1-3 adalah perintah JSON untuk mendapatkan data dari server. Baris ke 4 adalah perintah untuk menampilkan progres tunggu sepanjang data sedang di download. Baris ke 5
Kode Program 3. Menampilkan Menu Biaya Pendidikan
Selanjutnya adalah penjelasan mengenai source code menampilkan halaman biaya pendidikan, seperti terlihat pada Kode Program 3.
database ke ListView dan kemudian ditampilkan. Baris 19 -22 adalah baris program
untuk penanganan error pada program.Kode program 2 merupakan source code yang digunakan untuk menampilkan data program studi. Baris 1-4 adalah perintah untuk mendapatkan data dari server dan kemudian dapat di tampilkan di android dalam bentuk JSON. Baris 5 adalah perintah untuk mendapatkan jumlah data dari server. Baris 6
Kode Program 2. Menampilkan Halaman Program Studi
- –14 adalah perintah untuk mendapatkan data sesuai dengan data yang kita perlu dapatkan. Baris 15
- –18 adalah perintah untuk menambahkan data yang didapat dari
- –8 adalah perintah pemberitahuan jika proses unduh selesai. Baris 9
- –16 adalah perintah pemberitahuan untuk file gagal di unduh. Baris 17 adalah perintah untuk memulai mengunduh gambar.
Kode Program 4. Mengunduh Brosur
Sukses, data berhasil tampil Sukses, data berhasil ditampilkan Valid
14. Toast.LENGTH_SHORT).show(); 15.
12. Toast.makeText(getContext(), 13. "Fail",
7. Toast.LENGTH_LONG).show(); 8. } 9. @Override 10. public void onFail(Throwable t) { 11. t.printStackTrace();
5. Toast.makeText(getContext(), 6. "Success\n tersimpan di Internal/DCIM/Camera",
4. Log.d("dir Simpan : ", uri);
1. bigImageView.setImageSaveCallback(new ImageSaveCallback() { 2. @Override 3. public void onSuccess(String uri) {
Uer Membuka halaman kegiatan fakultas oleh user
Kode program 4 merupakan source code yang digunakan untuk mengunduh data brosur ke memori internal. Baris 1-3 adalah perintah untuk memanggil kembali data yang telah tampil agar dapat diunduh. Baris 4
Valid Menu Kegiatan Fakultas
Status Pengujian Menu Program Studi User Membuka halaman program studi oleh user Sukses, data berhasil tampil Sukses, data berhasil ditampilkan
Output yang dihasilkan aplikasi
Aktor Kondisi Output yang diharapkan
Tabel 1. Hasil Pengujian Black Box
Fungsi yang diujiPengujian alpha menggunakan metode blackbox yaitu pengujian fungsi- fungsi sistem secara langsung tanpa memperhatikan alur eksekusi program. Pengujian ini dilakukan dengan memperhatikan apakah fungsi telah berjalan sesuai rancangan dan sesuai yang diharapkan. Tabel 1 adalah hasil pengujian dari aplikasi yang telah dilakukan.
Pengujian aplikasi dilakukan dengan menguji fungsi-fungsi dari aplikasi yang telah dibuat untuk mencari kesalahan/bug pada aplikasi. Pengujian aplikasi dilakukan agar aplikasi yang dibuat dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan dan dapat memenuhi kebutuhan pengguna. Pengujian aplikasi ini menggunakan dua teknik pengujian yaitu pengujian alpha dan pengujian beta.
} 16. }); 17. bigImageView.saveImageIntoGallery(); Menu Biaya User Membuka Sukses, data Sukses, data Valid Pendidikan halaman biaya berhasil tampil berhasil pendidikan ditampilkan oleh user
Menu User Membuka Sukses, data Sukses, data Valid Prosedur halaman berhasil tampil berhasil Pendaftaran prosedur ditampilkan pendaftaran oleh user Menu Membuka Sukses, data Sukses, data
User Valid Lokasi halaman lokasi berhasil tampil berhasil oleh user ditampilkan Menu User Membuka Sukses, data Sukses, data
Valid halaman berhasil tampil, berhasil Download Brosur download data terinput, tampil, data brosur. Mengisi brosur terunduh terinput, form sebelum brosur download terunduh brosur, dan download brosur oleh user
Menu Data User Membuka Sukses, data Sukses, data Valid Pengunjung halaman data berhasil tampil berhasil pengunjung ditampilkan oleh user
Berdasarkan pengujian yang dilakukan pada aplikasi dapat dilihat status pengujian dari setiap fungsi valid, maka disimpulkan bahwa aplikasi ini berjalan dengan baik dan sesuai yang diharapkan. Pengujian beta adalah pengujian yang dilakukan oleh orang yang tidak ikut dalam pembuatan aplikasi atau calon pengguna aplikasi. Pengujian beta dilakukan dengan melakukan wawancara dengan Biro Promosi dan memberikan kuesioner pada pengguna aplikasi yaitu masyarakat umum. Berdasarkan wawancara tersebut didapatkan bahwa aplikasi promosi berbasis android untuk promosi FTI UKSW dapat membantu dan mempermudah proses promosi. Selain melakukan kegiatan promosi secara langsung, dengan adanya aplikasi promosi, kegiatan promosi juga dapat tetap terus berlangsung, karena pengguna bisa mengakses informasi promosi yang ada di aplikasi. Selanjutnya, pengujian beta dilakukan dengan peniliaian kuesioner kepada 55 orang. Berikut akan dijelaskan hasil dari pengujian beta yang ditunjukkan melalui Tabel 2.
Tabel 2. Hasil Jawaban Kuesioner
No Pertanyaan STS TS CS S SS
1 Apakah aplikasi promosi ini mudah digunakan di
6
29
20 semua mobile android?
2 Apakah aplikasi promosi dapat membantu pengguna
1
6
32
16 untuk memperoleh informasi seputar FTI UKSW?
3 Apakah tampilan, huruf dan gambar dari aplikasi ini
4
32
19 dapat dilihat dengan jelas?
4 Apakah semua menu yang ada di aplikasi dapat
1
7
33
14 berfungsi dan digunakan dengan baik?
Hasil analisis data untuk pertanyaan 1 menunjukan sebanyak 10.9% responden menjawab cukup setuju, 52.7% responden menjawab setuju, 36.4% responden menjawab sangat setuju. Jadi disimpulkan bahwa aplikasi promosi FTI UKSW mudah untuk digunakan.
Hasil analisis data untuk pertanyaan 2 menunjukan sebanyak 10.9% responden menjawab cukup setuju, 58.1% responden menjawab setuju, 29.1% responden menjawab sangat setuju. Jadi disimpulkan bahwa aplikasi promosi dapat membantu pengguna dalam memperoleh informasi seputar FTI UKSW.
Hasil analisis data untuk pertanyaan 3 menunjukan sebanyak 7.3% responden menjawab cukup setuju, 58.2% responden menjawab setuju, 34.5% responden menjawab sangat setuju. Jadi disimpulkan bahwa tampilan, huruf dan gambar dalam aplikasi promosi FTI UKSW dapat dilihat dengan jelas.
Hasil analisis data untuk pertanyaan 4 menunjukan sebanyak 1.8% responden menjawab tidak setuju, 12.7% responden menjawab setuju, 60% responden menjawab setuju, 25.5% responden menjawab sangat setuju. Jadi disimpulkan bahwa semua menu dalam aplikasi promosi FTI UKSW sudah berfungsi dengan baik.
5. SIMPULAN
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa aplikasi promosi FTI UKSW dibangun berbasiskan android dengan menggunakan android studio, MySql untuk pembuatan database dan JSON sebagai format pertukaran data, karena JSON memiliki format pertukaran data yang ringan dan mudah dibaca developer. Berdasarkan pengujian yang dilakukan dengan wawancara terhadap Biro Promosi, dengan adanya aplikasi promosi dapat membantu dan mempermudah proses promosi, sedangkan pengujian selanjutnya dilakukan dengan cara memberikan kuesioner terhadap masyarakat umum, didapatkan hasil bahwa aplikasi promosi dapat membantu pengguna dalam mendapatkan informasi seputar FTI UKSW.
Berdasarkan penelitan yang dilakukan, penelitian ini dapat dikembangkan dengan menambahkan fitur seperti menu registrasi kegiatan fakultas agar pengguna khususnya siswa-siswi SMA bisa mendaftar di kegiatan-kegiatan yang akan berlangsung di fakultas dan mengembangkan aplikasi promosi untuk perangkat
mobile lainnya seperti seperti, iOS, BlackBerry, dan Windows Phone.
6. DAFTAR PUSTAKA [1] Saladin, D. 2003. Manajemen Pemasaran, Bandung: Linda Karya.
[2] Illahi, R., dkk. 2017, Sistem Informasi Promosi Kampus Bina Darma Menggunakan Augmented Reality Berbasis Android, Universitas Bina Darma, Palembang.
[3] Rahmayani, I. 2015. Indonesia Raksasa Teknologi Digital Asia, Diakses tanggal 10 November 2017. [4] Afriana, M., dkk. 2017, Perancangan Sistem Informasi Pariwisata Berbasis Android , Universitas Sriwijaya, Palembang. [5] Pebrian, A. 2015, Aplikasi Informasi Universitas Negeri Berbasis Android, Universitas Gundadarma, Depok. [6] Djawato. 2015, Pengaruh Marketing Mix Terhadap Keputusan Pembelian Prabayar Tri Pada Mahasiswa STIESIA Surabaya, STIESIA, Surabaya. [7] Safaat, Nazruddin. 2011. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan
Tablet PC Berbasis Android, Informatika Bandung: Bandung
[8] Wolfson, M., Felker, D. 2013. Android Developer Tools Essentials, O’Reilly Media, Inc., Sebastopol, California. [9] Raharjo, B., dkk. 2010. Tuntunan Pemrograman Java Untuk Handphone, Bandung: Informatika. [10] Hanif Al Fatta, 2007, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Untuk
Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern, Yogyakarta: PenerbitAndi. [11] Nugroho, A. 2010, Mengembangkan Aplikasi Basis Data Menggunakan C# + SQL Server , Yogyakarta : Penerbit Andi Offset. [12] Fernandi, E., dkk, 2014, Analis dan Design Berorientasi Objek (OOAD) dan Diagram Activity, Universitas Gundadarma, Depok.