Perancangan Interior Café and Vaporizer Shop.
ABSTRAK
Di lingkungan sekitar kita, tentu sudah tidak asing dengan yang namanya Vaporizer. Vaporizer sering juga di sebut sebagai rokok elektrik. Akan tetapi, vaporizer dapat di katakan sebagai generasi baru dari rokok elektrik. Vaporizer merupakan suatu alat (device) yang berguna untuk memanaskan cairan untuk dirubah menjadi uap atau asap. Masyarakat masih banyak yang hanya mengetahui istilah Vaporizer tanpa mengerti seperti apa Vaporizer, apa kelebihan dan kekurangan Vaporizer dan bagaimana cara kerja dari Vaporizer ini sendiri.
Di karenakan permasalahan tersebut timbul sebuah solusi untuk menyediakan wadah sebagai tempat berkumpul bagi masyarakat kota Bandung, dan sebagai menjadi daya tarik untuk masyarakat yang ingin mengetahui dan lebih mendalami tentang Vaporizer. Maka dari itu perancangan yang dipilih yaitu perancangan Cafe and Vaporizer store dengan Tema Futuristic dan mengangkat Konsep asap (Smoke), tema Futuristic ini dipilih untuk menggambarkan kebutuhan dan gaya hidup setiap individu yang terus meningkat mengikuti perkembangan jaman seperti semakin banyaknya individu yang menggunakan Vaporizer. Sedangkan Konsep asap (Smoke) ini dipilih untuk melambangkan uap atau asap yang dihasilkan dari penggunaan Vaporizer.
Penerapan Tema Futuristic dan Konsep asap (Smoke) di aplikasikan pada perancangan Cafe and Vaporizer store ini menggunakan bentuk organis dan pola asimetris untuk melambangkan e-liquid dan uap atau asap yang memiliki bentuk tidak teratur dari Personal Vaporizer, tekstur halus dan glossy serta penggunaan material seperti stainless steel, cermin, kaca, acrylic dan lain sebagainya yang memberikan kesan Futuristic.
(2)
iii ABSTRACT
Nowdays, people in our environment are familiar with the vaporizer. Vaporizer is often referred to as electric cigarette. However, vaporizer can be considered as a new generation of electric cigarretes. Vaporizer is a device used to heat the liquid and convert it into vapor or smoke. There are still many people who only know the name without understanding what vaporizer really is, what advantages and disadvantages vaporizer has and how does vaporizer work.
Due to these problems, now there is a community as a gathering place for people in Bandung who want to know more about vaporizer.
Therefore the design that is chosen for cafe and vaporizer store is futuristic scene while using the concept of smoke. Futuristic theme is selected to describe the needs and lifestyle of every individual who continues to follow the changing times and the increasing number of individuals who use vaporizer. While the concept of smoke chosen to symbolize the vapors of fumes resulted from the use vaporizer.
The implementation of futuristic theme and concept of smoke applied to the design of this cafe and vaporizer store uses organic shapes and asymmetrical patterns to symbolize e-liquid and vapor which has an irregular shape from personal vaporizer. While the smooth and glossy texture and the use of materials such as stainless steel, mirrors, glass, acrylic, etc. gives a futuristic impression.
(3)
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRAK (ABSTRACT) ... ii
DAFTAR ISI... iii
DAFTAR GAMBAR ... iv
BAB I PENDAHULUAN ...1
1.1 Latar Belakang ...1
1.2 Ide/Gagasan Perancangan ...2
1.3 Rumusan Masalah ...3
1.4 Tujuan Perancangan ...3
1.5 Manfaat Perancangan ...4
1.6 Ruang Lingkup Perancangan ...4
1.7 Sistematika Penulisan ...5
BAB II VAPORIZER STORE ...6
2.1Vaporizer...6
2.1.1 Definisi Vaporizer ...6
2.1.2 Pengertian Vaporizer ...7
2.1.3 Bagian-bagian Vaporizer ...7
2.2 Bar ...10
2.2.1 Sejarah Bar ...10
2.2.2 Pengertian Bar ...10
2.2.3 Fungsi Bar ...11
2.2.4 Jenis-jenis Bar ...11
2.2.5 Bagian-bagian Bar ...16
2.3 Definisi Cafe and Vaporizer Store ...17
2.3.1 Pengertian Cafe and Vaporizer Store ...17
2.3.2 Contoh-contoh Vaporizer Store ...18
2.4 Standard Kenyamanan Ergonomi Cafe and Vaporizer Store. ...18
(4)
v
2.4.2 Kenyamanan manusia ...20
2.4.3 Pencahayaan pada Cafe and Vaporizer Store ...22
2.4.4 Kenyamanan Thermal ...26
2.5 Standard Ergonomi ...28
2.6 Studi Banding...33
2.6.1 Studi Banding di Bandung ...33
2.6.2 Studi Banding di The Vapor Spot, LA, CA, US ...34
BAB III DESKRIPSI OBJEK PERANCANGAN ...35
3.1 Deskripsi Proyek ...35
3.2 Deskripsi Site ...36
3.2.1 Data Umum. ...36
3.2.2 Analisa Site dan Bangunan ...40
3.2.3 Analisa Fungsi ...42
3.3 Identifikasi User ...43
3.4 Programming...44
3.4.1 Flow Activity ...44
3.4.2 Table Kebutuhan Ruang ...51
3.4.3 Bubble Diagram ...53
3.4.4 Zoning and Blocking...55
BAB IV PERANCANGAN INTERIOR VAPORIZER STORE ...59
4.1 Penjelasan Tema Dan Konsep...59
4.2 Implementasi Konsep Dan Tema...60
4.2.1 Konsep Bentuk...60
4.2.2 Konsep Pola...61
4.2.3 Konsep Warna...61
4.2.4 Konsep Tekstur...63
4.2.5 Konsep Material...63
4.2.6 Konsep Pencahayaan...64
(5)
4.2.8 Konsep Keamanan...65
4.3 Site Plan...67
4.4 General Layout 1st Floor...67
4.5 General Layout 2nd Floor...68
4.6 Vaporizer Store layout plan...69
4.7 Vaporizer Store Layout Floor Pattern...69
4.8 Vaporizer Store Layout Ceiling Pattern...70
4.9 Vaporizer Store Section A-A'...71
4.10 Vaporizer Store Section B-B'...72
4.11 Vaporizer Store Section C-C'...72
4.12 Vaporizer Store Section D-D'...73
4.13 Interior Pespective...73
BAB V SIMPULAN DAN SARAN...75
5.1 Simpulan...75
5.2 Saran...75
DAFTAR PUSTAKA ……….v
(6)
vii
DAFTAR GAMBAR
BAB II CAFE AND VAPORIZER STORE
Gambar 2.1 Tank ... 8
Gambar 2.2 RDA ... 8
Gambar 2.3 Device... 9
Gambar 2.4 Baterai ... 9
Gambar 2.5 Wire ... 9
Gambar 2.6 Cotton ... 9
Gambar 2.7 Coil ... 9
Gambar 2.8 Public Bar ... 11
Gambar 2.9 Cocktail Bar ... 12
Gambar 2.10 Night Club ... 12
Gambar 2.11 Snack Bar ... 13
Gambar 2.12 Pub ... 13
Gambar 2.13 Discoutique ... 14
Gambar 2.14 Pool Bar ... 14
Gambar 2.15 Sunken Bar ... 15
Gambar 2.16 Cocktail Lounge ... 15
Gambar 2.17 Service Bar ... 16
Gambar 2.18 Vapor Store ... 18
Gambar 2.19 Vapor Store ... 18
Gambar 2.20 Pola distribusi sentrifugal... 19
Gambar 2.21 Pola distribusi sentripetal ... 19
Gambar 2.22 Penglihatan Manusia ... 22
Gambar 2.23 Spotlight ... 23
Gambar 2.24 Perilaku cahaya ... 25
Gambar 2.25 Human Dimension... 29
Gambar 2.26 Standar Ergonomi Meja Lounge ... 29
(7)
Gambar 2.28 Standar Ergonomi Bar ... 30
Gambar 2.29 Standart jarak sirkulasi publik utama ... 31
Gambar 2.30 Standart ketinggian Counter ... 32
Gambar 2.31 SAUKAU VAPOR ... 33
Gambar 2.32 The Vapor Spot...34
BAB III DESKRIPSI DAN ANALISIS OBJEK PERANCANGAN Gambar 3.1 Lokasi DSE Factory Outlet Dago ...37
Gambar 3.2 Facade DSE Factory Outlet ...38
Gambar 3.3 Interior DSE Factory Outlet ...38
Gambar 3.4 Denah Objek Studi DSE Factory Outlet ...39
Gambar 3.5 Bubble diagram lt. dasar...53
Gambar 3.6 Bubble diagram lt. 1 ...54
Gambar 3.7 Zoning Lt. dasar...55
Gambar 3.8 Zoning Lt. 1 ...56
Gambar 3.9 Blocking Lt. dasar ...57
Gambar 3.10 Blocking Lt. 1 ...58
BAB IV PERANCANGAN INTERIOR NIGHT CLUB Gambar 4.1 Smoke ... 59
Gambar 4.2 Bentuk Asimetris... 60
Gambar 4.3 Pengulangan asimetris... 61
Gambar 4.4 Warna putih ... 61
Gambar 4.5 Warna cyan ... 62
Gambar 4.6 Warna orange ... 62
Gambar 4.7 Warna metal ... 62
Gambar 4.8 Tekstur halus dan glossy ... 63
Gambar 4.9 Kaca ... 63
(8)
ix
Gambar 4.11 Stainless steel ... 63
Gambar 4.12 Besi... 63
Gambar 4.13 Alumunium ... 64
Gambar 4.14 Fiberglass ... 64
Gambar 4.15 Hidden lamp ... 64
Gambar 4.16 Spotlight ... 64
Gambar 4.17 Uplight & Downlight ... 64
Gambar 4.18 AC Central ... 65
Gambar 4.19 AC Split ... 65
Gambar 4.20 Exhaust fan ... 65
Gambar 4.21 Jendela ... 65
Gambar 4.23 CCTV ... 65
Gambar 4.25 Fire Extinguisher ... 66
Gambar 4.26 Site plan... 67
Gambar 4.27 General layout 1st floor ... 67
Gambar 4.28 General layout 2nd floor ... 68
Gambar 4.29 Cafe and Vaporizer store layout plan ... 69
Gambar 4.30 Floor pattern Cafe and Vaporizer store ... 70
Gambar 4.31 Ceiling pattern Cafe and Vaporizer store ... 71
Gambar 4.32 Cafe and Vaporizer store section A-A' ... 71
Gambar 4.33 Cafe and Vaporizer store section B-B' ... 72
Gambar 4.34 Cafe and Vaporizer store section C-C' ... 72
Gambar 4.35 Cafe and Vaporizer store section D-D' ... 73
Gambar 4.36 Vaporizer store perspective part 1 ... 74
(9)
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Di lingkungan sekitar kita, tentu sudah tidak asing dengan yang namanya Vaporizer, Vaporizer sering juga di sebut sebagai rokok elektrik. Akan tetapi, vaporizer dapat di katakan sebagai generasi baru dari rokok elektrik. Vaporizer merupakan suatu alat (device) yang berguna untuk memanaskan cairan untuk dirubah menjadi uap atau asap.
Vaporizer ini terbagi menjadi beberapa bagian yang memiliki fungsi masing-masing, di antaranya terdapat Mod yang berfungsi sebagai alat untuk pengatur daya pada vaporizer dan tempat baterai untuk tenaga dari vaporizer ini sendiri. Mod ini terbagi menjadi 2 macam yaitu Electrical Mod dan Mechanical Mod.
Electrical Mod sebagian besar memiliki bentuk menyerupai bentuk balok dan berukuran lebih besar di banding dengan Mechanical Mod, karena di dalamnya terdapat berbagai macam komponen dan microchip. Berbahan metal, bertekstur halus, serta memiliki berbagai macam warna. Sedangkan Mechanical Mod sebagian besar memiliki bentuk menyerupai tabung, memiliki berat yang ringan karena komponen yang digunakan tidak banyak serta tidak terdapat
(10)
2
microchip seperti Electrical mod. Berbahan metal, bertekstur halus, serta memiliki berbagai macam warna.
E-liquid merupakan cairan yang digunakan pada Vaporizer yang berfungsi sebagai media air yang di rubah menjadi uap dan pemberi rasa pada Vaporizer itu sendiri. Kandungan umum dalam e-liquid adalah Vegetable Glycerin (VG), Propylene Glycol (PG), Essence dan Nicotine cair yang bersifat optional. E-liquid berbentuk cairan sehingga memiliki sifat menyebar kesegala arah dan menempati ruang, memiliki sedikit kekentalan, terbagi menjadi 2 kategori rasa creamy dan fruity.
Uap atau asap pada vaporizer di hasilkan dari pemanasan e-liquid pada kumparan atau lilitan kawat (koil) sehingga cairan e-liquid ini dapat berubah menjadi uap atau asap. Uap atau asap memiliki sifat menyebar ke segala arah, memiliki warna putih, pekat tetapi semakin lama semakin memudar, dapat di bentuk untuk melakukan trik, terbuat dari proses pemanasan e-liquid.
Perancangan Cafe and Vaporizer Store dipilih untuk menyediakan wadah sebagai tempat berkumpul bagi masyarakat kota Bandung, dan sebagai menjadi daya tarik untuk masyarakat yang ingin mengetahui dan lebih mendalami tentang Vaporizer.
1.2 Ide/Gagasan Perancangan
Cafe and Vaporizer Store adalah jenis proyek komersial untuk sebagai tempat berkumpul dan membeli item-item vaporizer. Tema Futuristic di pilih untuk menggambarkan perkembangan dan gaya hidup yang semakin berkembang mengikuti perkembangan jaman, seperti halnya semakin banyaknya kalangan yang menggunakan Vaporizer. Sedangkan Konsep asap (smoke) dipilih untuk melambangkan uap atau asap yang dihasilkan dari penggunaan Vaporizer. Cafe and Vaporizer store memiliki fasilitas-fasilitas seperti atomizer shop, clearomizer shop, body shop, liquid shop, coffee shop, i-darts.
(11)
1.3 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya, maka ada beberapa permasalahan yang muncul mengenai:
1. Bagaimana cara mengaplikasikan tema Futuristic dalam perancangan interior?
2. Bagaimana merancang sirkulasi yang ergonomis dalam perancangan Cafe and Vaporizer Store?
3. Bagaimana merancang penghawaan yang baik untuk perancangan Cafe and Vaporizer Store?
4. Bagaimana penempatan furniture agar customer dapat berkumpul satu dengan yang lainnya?
5. Hal apa saja yang mendukung perancangan Cafe and Vaporizer store efektif dan efisien?
1.4 Tujuan Perancangan
Sesuai dengan rumusan masalah yang telah dipaparkan di atas, maka tujuan tujuan perancangan adalah sebagai berikut:
1. Mengaplikasikan tema Futuristic di interior bangunannya.
2. Sirkulasinya di buat lebih besar agar pengunjung lebih nyaman berada di dalamnya dan terlihat lebih elegan. Penempatan furniture yang di gunakan juga di perhatikan sirkulasinya agar ketika costumer berkumpul tidak mengganggu costumer yang lainnya.
3. Penghawaannya lebih banyak menggunakan exhoust, ac dan bukaan pada ruangan. 4. Penempatan furniture di buat seperti menyambung satu dengan yang lainnya agar
costumer dapat bersosialisai dan berkumpul satu dengan yang lainnya.
5. Diadakan kompetisi yang mendapatkan hadiah agar costumer tertarik untuk menggunakan vaporizer dan juga di tambahkan permainan-permainan seperti permainan i-darts, biliard ataupun bowling agar costumer nyaman berlama-lama di Cafe and Vaporizer Store.
(12)
4
1.5 Manfaat Perancangan
Manfaat bagi perancang:
1. Memberi pengetahuan pengaplikasian tema dan konsep agar sesuai dengan hasil rancangan.
2. Memberi pengalaman merancang Cafe and Vaporizer Store yang masih belum dikenal masyarakat Indonesia dan pertamakalinya di kota Bandung.
Manfaat bagi Masyarakat:
1. Memberi pengetahuan tentang vaporizer.
2. Dapat dijadikan sebagai sarana untuk tempat berkumpul dan bercengkrama.
1.6 Ruang Lingkup Perancangan
Cafe and Vaporizer Store di rancang untuk tempat berkumpul, bersantai dan untuk membeli alat-alat untuk vaporizer. Adapun fasilitas-fasilitas tambahan seperti berikut: 1. Fasilitas coffee shop untuk orang-orang berkumpul dan bercengkrama agar lebih santai. 2. Fasilitas area competition untuk orang-orang berkompetisi agar dapat menunjukkan asap
yang tebal serta berguna menampilkan trik-trik bermain asap.
3. Fasilitas belajar melilit coil agar orang-orang dapat belajar dan mengerti cara membuat coil. 4. Permainan yang mendukung untuk costumer berlama-lama dan nyaman berkumpul.
(13)
1.7 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:
BAB I Pendahuluan menjelaskan latar belakang masalah, ide atau gagasan konsep, identifikasi masalah, tujuan perancangan, dan sistematika penulisan.
BAB II Studi Literatur mengenai perancangan sebuah bangunan komersil, sejarah dan prinsip desain, ergonomis ruang, dan pencahayaan.
BAB III Deskripsi obyek studi yang meliputi ide dan konsep perancangan pada obyek studi, studi image, analisis tapak, analisa kebutuhan ruang, programming, kedekatan ruang, besaran ruang, serta zoning dan blocking.
BAB IV Aplikasi desain interior pada Cafe and Vaporizer Store, meliputi denah, denah khusus, denah pola lantai, denah ceiling, potongan general, potongan khusus, detail furniture, detail interior, dan gambar perspektif.
(14)
75 BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Tema perancangan yang dipilih adalah Futuristic dan mengangkat konsep asap (Smoke), pemilihan tema Futuristic ini bermaksud untuk menggambarkan perkembangan gaya hidup serta kebutuhan setiap individu yang semakin meningkat seperti halnya penggunaan rokok konvensional yang beralih menggunakan vaporizer untuk mengurangi zat-zat berbahaya untuk kesehatan yang terkandung dalam rokok konvensional. Sedangkan pemilihan konsep asap (Smoke) berfungsi untuk
menggambarkan asap yang dihasilkan dari rokok konvensional maupun vaporizer. Implementasi tema Futuristic yang diterapkan pada Cafe and Vaporizer Store ini berupa penggunaan material yang bersifat modern seperti, alumunium, stainless steel, kaca cermin, acrylic, dsb. Nuansa ruangan yang terasa dingin dengan
penggunaan warna putih yang dominan dan warna cyan sebagai aksen. Sedangkan penerapan konsep asap (Smoke) pada perancangan Cafe and Vaporizer Store menggunakan konsep bentuk organis dimana bentukan ini merupakan
penyederhanaan dari pergerakan asap yang bersifat dinamis, fleksibel, memenuhi ruang dan tidak memiliki sudut. Serta penggunaan konsep pola asimetris dimana bentukan pengulangan asimetris berasal dari penyederhanaan bentuk asap yang memiliki bentuk organis, dinamis dan fleksibel.
5.2 Saran
Dalam mendesain Cafe and Vaporizer Store pemilihan tema dan konsep yang akan digunakan harus diperhatikan agar dalam melakukan perancangan dapat sesuai dan terarah, selain itu perhatikan tingkat kenyamanan maupun keamanan serta desain yang dihasilkan harus dapat menjawab kebutuhan serta gaya hidup masyarakat yang ingin mendapatkan sebuah wadah untuk bervaping, berkumpul, dan bersantai. Berikan fasilitas atau hiburan pendukung seperti Bar area dan Dart area yang dapat membedakan serta mampu bersaing dengan Cafe and Vaporizer Store lainnya.
(15)
DAFTAR PUSTAKA
Data Primer
elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/fisika_bangunan Pamudji Suptandar. 1982. Interior Design. Jakarta:Usakti
Panero,Julius.2003.Dimensi Manusia dan Ruang Interior.Alih Bahasa: Ir.Djoeliana Kurniawan,Erlangga.
De Chiara, Joseph, John Hancock Calladar, Time Saver Standards for Building Types. USA: The McGraw- Hill Companies, Inc: 1973.
Neufert, Ernst.2002.Data Arsitek.Alih bahasa : Ing Sunarto Tjahjadi, Dr. Ferryanto Chaidir. Erlangga.
Data Sekunder
http://indovapor.comdiakses 18April 2015
http://vaporizer-lover.blogspot.comdiakses 18April 2015
http://vanillacube.comdiakses18April 2015
http://www.friendshipformation.comdiakses 18April 2015 http://vapingstores.comdiakses 18April 2015
http://www.bubbasbbqwhitelake.comdiakses 18April 2015 http://media-cdn.tripadvisor.comdiakses 18April 2015
http://warman32.blogspot.comdiakses19April 2015
http://www.nusareborn.in diakses19April 2015
http://book-me-tiboux.blogspot.comdiakses19April 2015
http://www.westcourt.iediakses19April 2015 http://cdn.designrulz.com diakses 24 april 2015
(16)
V megaindrajati.tumblr.comdiakses 24 april 2015 news.palcomtech.com diakses 24 april 2015 http://pixabay.comdiakses 24 april 2015 http://beritaaneh.comdiakses 24 april 2015 atfestoro.wordpress.com diakses 24 april 2015 www.tapplastics.com diakses 24 april 2015
www.alloy-stainless-steel-flanges.comdiakses 24 april 2015 www.windoorinc.comdiakses 24 april 2015
(1)
3 Universitas Kristen Maranatha 1.3 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya, maka ada beberapa permasalahan yang muncul mengenai:
1. Bagaimana cara mengaplikasikan tema Futuristic dalam perancangan interior?
2. Bagaimana merancang sirkulasi yang ergonomis dalam perancangan Cafe and Vaporizer
Store?
3. Bagaimana merancang penghawaan yang baik untuk perancangan Cafe and Vaporizer
Store?
4. Bagaimana penempatan furniture agar customer dapat berkumpul satu dengan yang lainnya?
5. Hal apa saja yang mendukung perancangan Cafe and Vaporizer store efektif dan efisien?
1.4 Tujuan Perancangan
Sesuai dengan rumusan masalah yang telah dipaparkan di atas, maka tujuan tujuan perancangan adalah sebagai berikut:
1. Mengaplikasikan tema Futuristic di interior bangunannya.
2. Sirkulasinya di buat lebih besar agar pengunjung lebih nyaman berada di dalamnya dan terlihat lebih elegan. Penempatan furniture yang di gunakan juga di perhatikan sirkulasinya agar ketika costumer berkumpul tidak mengganggu costumer yang lainnya.
3. Penghawaannya lebih banyak menggunakan exhoust, ac dan bukaan pada ruangan. 4. Penempatan furniture di buat seperti menyambung satu dengan yang lainnya agar
costumer dapat bersosialisai dan berkumpul satu dengan yang lainnya.
5. Diadakan kompetisi yang mendapatkan hadiah agar costumer tertarik untuk menggunakan vaporizer dan juga di tambahkan permainan-permainan seperti permainan i-darts, biliard ataupun bowling agar costumer nyaman berlama-lama di
(2)
4 Universitas Kristen Maranatha 1.5 Manfaat Perancangan
Manfaat bagi perancang:
1. Memberi pengetahuan pengaplikasian tema dan konsep agar sesuai dengan hasil rancangan.
2. Memberi pengalaman merancang Cafe and Vaporizer Store yang masih belum dikenal masyarakat Indonesia dan pertamakalinya di kota Bandung.
Manfaat bagi Masyarakat:
1. Memberi pengetahuan tentang vaporizer.
2. Dapat dijadikan sebagai sarana untuk tempat berkumpul dan bercengkrama.
1.6 Ruang Lingkup Perancangan
Cafe and Vaporizer Store di rancang untuk tempat berkumpul, bersantai dan untuk
membeli alat-alat untuk vaporizer. Adapun fasilitas-fasilitas tambahan seperti berikut: 1. Fasilitas coffee shop untuk orang-orang berkumpul dan bercengkrama agar lebih santai. 2. Fasilitas area competition untuk orang-orang berkompetisi agar dapat menunjukkan asap
yang tebal serta berguna menampilkan trik-trik bermain asap.
3. Fasilitas belajar melilit coil agar orang-orang dapat belajar dan mengerti cara membuat coil. 4. Permainan yang mendukung untuk costumer berlama-lama dan nyaman berkumpul.
(3)
5 Universitas Kristen Maranatha 1.7 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:
BAB I Pendahuluan menjelaskan latar belakang masalah, ide atau gagasan konsep, identifikasi masalah, tujuan perancangan, dan sistematika penulisan.
BAB II Studi Literatur mengenai perancangan sebuah bangunan komersil, sejarah dan prinsip desain, ergonomis ruang, dan pencahayaan.
BAB III Deskripsi obyek studi yang meliputi ide dan konsep perancangan pada obyek studi, studi image, analisis tapak, analisa kebutuhan ruang, programming, kedekatan ruang, besaran ruang, serta zoning dan blocking.
BAB IV Aplikasi desain interior pada Cafe and Vaporizer Store, meliputi denah, denah khusus, denah pola lantai, denah ceiling, potongan general, potongan khusus, detail
furniture, detail interior, dan gambar perspektif.
(4)
75
Universitas Kristen Maranatha BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Tema perancangan yang dipilih adalah Futuristic dan mengangkat konsep asap (Smoke), pemilihan tema Futuristic ini bermaksud untuk menggambarkan perkembangan gaya hidup serta kebutuhan setiap individu yang semakin meningkat seperti halnya penggunaan rokok konvensional yang beralih menggunakan vaporizer untuk mengurangi zat-zat berbahaya untuk kesehatan yang terkandung dalam rokok konvensional. Sedangkan pemilihan konsep asap (Smoke) berfungsi untuk
menggambarkan asap yang dihasilkan dari rokok konvensional maupun vaporizer. Implementasi tema Futuristic yang diterapkan pada Cafe and Vaporizer Store ini berupa penggunaan material yang bersifat modern seperti, alumunium, stainless
steel, kaca cermin, acrylic, dsb. Nuansa ruangan yang terasa dingin dengan
penggunaan warna putih yang dominan dan warna cyan sebagai aksen. Sedangkan penerapan konsep asap (Smoke) pada perancangan Cafe and Vaporizer Store menggunakan konsep bentuk organis dimana bentukan ini merupakan
penyederhanaan dari pergerakan asap yang bersifat dinamis, fleksibel, memenuhi ruang dan tidak memiliki sudut. Serta penggunaan konsep pola asimetris dimana bentukan pengulangan asimetris berasal dari penyederhanaan bentuk asap yang memiliki bentuk organis, dinamis dan fleksibel.
5.2 Saran
Dalam mendesain Cafe and Vaporizer Store pemilihan tema dan konsep yang akan digunakan harus diperhatikan agar dalam melakukan perancangan dapat sesuai dan terarah, selain itu perhatikan tingkat kenyamanan maupun keamanan serta desain yang dihasilkan harus dapat menjawab kebutuhan serta gaya hidup masyarakat yang ingin mendapatkan sebuah wadah untuk bervaping, berkumpul, dan bersantai. Berikan fasilitas atau hiburan pendukung seperti Bar area dan Dart area yang dapat membedakan serta mampu bersaing dengan Cafe and Vaporizer Store lainnya.
(5)
V
Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA
Data Primer
elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/fisika_bangunan
Pamudji Suptandar. 1982. Interior Design. Jakarta:Usakti
Panero,Julius.2003.Dimensi Manusia dan Ruang Interior.Alih Bahasa: Ir.Djoeliana Kurniawan,Erlangga.
De Chiara, Joseph, John Hancock Calladar, Time Saver Standards for Building
Types. USA: The McGraw- Hill Companies, Inc: 1973.
Neufert, Ernst.2002.Data Arsitek.Alih bahasa : Ing Sunarto Tjahjadi, Dr. Ferryanto Chaidir. Erlangga.
Data Sekunder
http://indovapor.comdiakses 18April 2015
http://vaporizer-lover.blogspot.comdiakses 18April 2015 http://vanillacube.comdiakses18April 2015
http://www.friendshipformation.comdiakses 18April 2015 http://vapingstores.comdiakses 18April 2015
http://www.bubbasbbqwhitelake.comdiakses 18April 2015 http://media-cdn.tripadvisor.comdiakses 18April 2015 http://warman32.blogspot.comdiakses19April 2015 http://www.nusareborn.in diakses19April 2015
http://book-me-tiboux.blogspot.comdiakses19April 2015 http://www.westcourt.iediakses19April 2015
(6)
V
Universitas Kristen Maranatha
megaindrajati.tumblr.comdiakses 24 april 2015 news.palcomtech.com diakses 24 april 2015 http://pixabay.comdiakses 24 april 2015 http://beritaaneh.comdiakses 24 april 2015 atfestoro.wordpress.com diakses 24 april 2015 www.tapplastics.com diakses 24 april 2015
www.alloy-stainless-steel-flanges.comdiakses 24 april 2015 www.windoorinc.comdiakses 24 april 2015