SILABUS XII (duabelas)

SILABUS MATA PELAJARAN BAHASA DAN SASTRA JEPANG
( Peminatan Bahasa dan Budaya )
: SMA dan MA
: XII (Dua Belas)
:

Satuan Pendidikan
Kelas/Semester
Kompetensi Inti
K1 :Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

K2 :Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

K3 : Memahami ,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin

tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
K4 : Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di

sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

Kompetensi Dasar
K1 :
Mensyukuri
kesempatan dapat
mempelajari bahasa
Jepang sebagai bahasa
pengantar komunikasi
internasional yang
diwujudkan dalam
semangat belajar.
K2 :
2.1.
Menunjukkan
perilaku santun dan
peduli dalam
Silabus Bahasa Jepang Kurikulum 2013

Materi Pokok


Pembelajaran

Penilaian

Alokasi Waktu

Sumber
Belajar

melaksanakan
komunikasi antar
pribadi dengan guru
dan teman.
2.2. Menunjukkanperilak
u jujur, disiplin, percaya
diri, dan bertanggung
jawab dalam
melaksanakan
komunikasi

transaksional dengan
guru dan teman.
2.3. Menunjukkan
perilaku tanggung
jawab, peduli,
kerjasama, dan cinta
damai, dalam
melaksanakan
komunikasi fungsional
2.4. Menunjukkan
perilaku santun,
antusias, kreatif,
ekspresif, interaktif,
kerjasama, dan
imajinatif dalam
menghargai budaya
dan karya sastra.
K3 :

Kegemaran dan

Hobi:
-

Hal yang disukai
Hobi
Hal yang dapat
dilakukan
Kemahiran

Berekreasi :
-

3.1. Memahami cara
Silabus Bahasa Jepang Kurikulum 2013

Mengajak berekreasi
Bertelepon
Keinginan
Musim dan cuaca
Tempat wisata

Rekomendasi dan
saran untuk oleh-

Mengamati :
Mengamati informasi
yang diperoleh sesuai
konteksnya
Contoh :
ううううううううううう
Diucapkan saat
mengajak seseorang
untuk pergi ke suatu
tempat
Bertanya :
Bertanya tentang
informasi yang telah
didapat.
Contoh :

Tugas : Siswa

mengamati media
(gambar,CD,Film,
dll) kemudian siswa
membuatcatatan
sesuai informasi
yang diperoleh.
Contoh :
Siswa mencari
informasi yang
diminta oleh guru
tentang obyek
wisata
Observasi :
Siswa diminta
mengidentifikasi

5 MG X 4JP

Buku teks
pelajaran

yang relevan
CD/DVD/Kaset
/
Internet yang
sesuai dengan
materi

mengungkapkan
persetujuan/ketidaks
etujuan, harapan,
dan doa serta cara
meresponnya terkait
topik kegiatan pada
waktu
senggang/hobi(hima
na toki) dan
wisata(ryoukou)
dengan
memperhatikan unsur
kebahasaan, struktur

teks dan budaya
yang sesuai dengan
konteks
penggunaannya.

-

K4 :
4.1. Menyusun teks lisan
dan
tulis sederhana
untuk
mengungkapkan
persetujuan/
ketidaksetujuan
harapan,
dan doa serta cara
meresponnya
terkait topik
kegiatan pada

waktu
senggang/hobi
Silabus Bahasa Jepang Kurikulum 2013

oleh
Bentuk “Larangan”
Bentuk “Pernah”
Bentuk “ negatif
lampau”

ううううううううううう
Menanyakan kesediaan
untuk pergi bersama ke
suatu tempat

media yang telah
ada tentang obyek
wisata.

Eksperimen/Eksplor :

Menentukan informasi
yang akan digunakan
sesuai konteks

Contoh :
Siswa
mengelompokkan
dan memberi nama
kosakata
berdasarkan media
yang ada tentang
obyek wisata

Contoh : Menyebutkan
nama-nama tempat
rekreasi dalam bahasa
Jepang

Portofolio :
Siswa menuliskan

hasil observasi yang
sudah dilakukan.

Asosiasi
(Perbandingan) :
Membandingkan
informasi yang diperoleh
dengan bahasa lain
( misalnya bahasa
Indonesia, Bahasa
Inggris, Bahasa Jerman
dll)

Contoh :
Siswa melaporkan
hasil observasi yang
sudah dibuat.

Contoh : Cara
mengucapkan kalimat
ajakan dalam bahasa
Jepang dan bahasa
Indonesia.
Komunikasi :
Melafalkan informasi
yang didapat dengan

Tes :
Guru membuat tes
tertulis dan/ atau
praktek (lisan) untuk
siswa sesuai materi.
Contoh :
Ulangan harian.
Tes lisan harian.

(hima na
toki) dan wisata
(ryokou)
dengan
memperhatikan
unsur kebahasaan,
struktur teks dan
budaya
secara benar dan
sesuai
konteks.

K3 :
3.2. Memahami cara
memberitahu
dan menanyakan
tentang fakta,
perasaan dan sikap,
serta
meminta dan
menawarkan
barang dan jasa
terkait topik
kegiatan pada waktu
senggang/hobi
(himana toki) dan
wisata(ryoukou)
dengan
memperhatikan unsur
Silabus Bahasa Jepang Kurikulum 2013

cara yang tepat.
Contoh :
Pelafalan “うううううう” yang
tepat.

Mengamati :
Menyimak lafal dan
intonasi yang tepat dari
sebuah informasi.
Contoh : siswa
menyimak informasi yg
diperoleh dari lawan
bicara tentang obyek
wisata
Bertanya :
Bertanya lafal dan
intonasi yang tepat dari
sebuah informasi
Contoh :
Pelafalan dalam

Tugas : Siswa
menyimak pelafalan
dan intonasi melalui
media (Kaset,
CD,Film, dll).
Contoh :
Siswa menyimak
pelafalan dan
intonasi dari obyek
wisata
Observasi :
Siswa diminta
mengidentifikasi
lafal dan intonasi

5 MG X 4JP

kebahasaan, struktur
teks dan
budaya yang sesuai
dengan
konteks
penggunaannya

pemenggalan kalimat :
うう/う/うううううううう

yang benar dan
tepat.

Eksperimen/Eksplor :
Mempraktekkan
pelafalan dan intonasi
yang benar dan tepat

K4 :
4.2. Menyusun teks lisan
dan tulis
sederhana untuk
mengungkapkan cara
memberitahu dan
menanyakan
tentang fakta,
perasaan dan
sikap, serta meminta
dan
menawarkan barang
dan jasa
terkait topik kegiatan
pada waktu
senggang /hobi(hima
na toki)
dan wisata (ryoukou)
dengan
memperhatikan unsur
kebahasaan dan
struktur teks
secara benar dan
sesuai konteks

Contoh : Mengulang
kembali informasi
dengan menggunakan
lafal dan intonasi yang
tepat.

Contoh :
siswa menyimak
dua kata, frasa,
kalimat yang
berbeda lafal dan
intonasi kemudian
siswa memutuskan
lafal dan intonasi
manakah yang
tepat.

Silabus Bahasa Jepang Kurikulum 2013

Asosiasi
(Perbandingan) :
Menganalisis informasi
yang diperoleh
berdasarkan pelafalan
dan intonasi yang benar
dan tepat.
Contoh : siswa
menyimak
dua kata, frasa, kalimat
yang berbeda lafal dan
intonasi kemudian siswa
memutuskan lafal dan
intonasi manakah yang
tepat.
Komunikasi :
Mengucapkan informasi
yang didapat dengan
lafal dan intonasi yang
benar dan tepat.

Portofolio :
Siswa menuliskan
hasil observasi yang
sudah dilakukan.
Contoh :
Siswa melaporkan
hasil observasi yang
sudah dibuat.
Tes :
Guru membuat tes
tertulis dan/ atau
praktek (lisan) untuk
siswa sesuai materi.

Contoh :
Ulangan harian.
Tes lisan harian.

Contoh :
A : うううううううううううう
ううううううううううう
B: うううううううううう
ううううう
K3 :
3.3. Menmbuat analisis
secara sederhana
unsur kebahasaan dan
struktur teks terkait
topik kegiatan pada
waktu
senggang/hobi(hima na
toki) dan
wisata(ryoukou) sesuai
konteks
penggunaannya
K4 :
4.3 Memproduksi teks
lisan dan
tulis sederhana untuk
mengungkapkan
informasi
terkait topik kegiatan
pada
waktu senggang/hobi
(hima
na toki) dan wisata
(ryokou)
dengan
Silabus Bahasa Jepang Kurikulum 2013

Mengamati :
Mengamati wacana tulis
yang diperoleh sesuai
konteksnya
Contoh :
membaca wacana
pendek tentang
rekreasi.
Bertanya :
Bertanya tentang
informasi yang telah
didapat dalam wacana.
Contoh :
Menanyakan tentang
obyek wisata yang ada
di Jepang.
Eksperimen/Eksplor :
Membuat wacana baru
sesuai konteksnya.
Contoh :
Diberikan suatu wacana
dialog tentang
mengajak berekreasi.

Tugas : Siswa
menyimak pelafalan
dan intonasi melalui
media (Kaset,
CD,Film, dll).
Contoh :
Siswa menyimak
pelafalan dan
intonasi dari obyek
wisata
Observasi :
Siswa diminta
mengidentifikasi
lafal dan intonasi
yang benar dan
tepat.
Contoh :
siswa menyimak
dua kata, frasa,
kalimat yang
berbeda lafal dan
intonasi kemudian
siswa memutuskan
lafal dan intonasi
manakah yang

5 MG X 4 JP

memperhatikan
unsur kebahasaan dan
struktur teks secara
bena
dan sesuai dengan
konteks

tepat.
Asosiasi(Perbandinga
n) :
Menyimpulkan isi dan
tema wacana

Contoh :
Setelah membaca siswa
diminta menyimpulkan
isi dan tema wacana
Komunikasi :
Mempresentasikan isi
dan tema wacana,

.K3 :
3.4. Menilai secara
sederhana unsur
kebahasaan dan
budaya yang terdapat
dalam karya sastra
K4 :
4.4. Menyusun teks lisan
dan tulis
sederhana sesuai
dengan unsur
Silabus Bahasa Jepang Kurikulum 2013

Portofolio :
Siswa menuliskan
hasil observasi yang
sudah dilakukan.
Contoh :
Siswa melaporkan
hasil observasi yang
sudah dibuat.

Contoh :

Tes :
Guru membuat tes
tertulis dan/ atau
praktek (lisan) untuk
siswa sesuai materi.

A : うううううううううううう
ううううううううううう
B: ううううううううう
ううううう

Contoh :
Ulangan harian.
Tes lisan harian.

Mengamati :
Mengamati
penggunaan unsurunsur kebahasaan dan
budaya seperti
kosakata, tata bahasa
dan aksara dalam
wacana lisan dan tulisan
sesuai konteksnya

Contoh :
A: ううううううううううう

Tugas : Siswa
mengamati unsurunsur kebahasaan
wacana lisan
dan/atau tulisan
yang diberikan guru.
Contoh :
Siswa menyimak
wacana lisan
dan/atau tulisan
yang diberikan oleh

5 MG X 4JP

kebahasaan dan
budaya yang
terdapat dalam karya
sastra

B:ううううううううううう

guru.

Dalam budaya Jepang
bila kata “ううううううう “
diucapkan sebagai suatu
ungkapan “penolakan
secara halus”.

Observasi :
Siswa diminta
mengidentifikasi
unsur-unsur
kebahasaan dalam
wacana yang
diperoleh apakah
sudah benar dan
tepat
penggunaannya.

Bertanya :
Bertanya tentang
penggunaan unsurunsur kebahasaan dan
budaya tersebut sesuai
konteksnya.
Contoh :
ううううううううううう
Menanya kata kerja
yang di gunakan dalam
kalimat yang
menyatakan ajakan.
Eksperimen/Eksplor :
Menggunakan unsurunsur kebahasaan dan
budaya yang tepat
sesuai konteks
Contoh :
A:ううううううううううう
Atau うううううううう
Bentuk formal dan
bentuk tidak formal
penggunaannya
disesuaikan dengan
Silabus Bahasa Jepang Kurikulum 2013

Contoh :
siswa
mengidentifikasi
kosakata, partikel
dan struktur dalam
wacana tersebut
sudah tepat atau
tidak.

Portofolio :
Siswa menuliskan
hasil observasi yang
sudah dilakukan.
Contoh :
Siswa melaporkan
hasil observasi yang
sudah dibuat.

kondisi lawan bicara.
Asosiasi
(Perbandingan) :
Membandingkan dengan
struktur dan konsep
budaya yang dipakai
dengan bahasa lain
( misalnya bahasa
Indonesia, Bahasa
Inggris, Bahasa Jerman
dll)
Contoh :
ううううううううううう
Bandingkan strukturnya
dalam bahasa Indoesia
Maukah kita pergi ke
Laut
Adakah kemiripan dalam
strukturnya.
Komunikasi :
Menggunakan semua
unsur-unsur kebahasaan
dan budaya dalam
berdialog dengan cara
yang tepat.
Contoh :
ううAyu ううううううううう
うううううううううう
ううううう
ううううううううううう
うううううう

Silabus Bahasa Jepang Kurikulum 2013

Bertanya jawab dengan
struktur yang benar dan
tepat.

Silabus Bahasa Jepang Kurikulum 2013