PERANAN KETERAMPILAN BERJUALAN BAKSO BAKAR DALAM MENGEMBANGKAN MINAT BERWIRAUSAHA WARGA BELAJAR BINAAN PKK KELURAHAN KEDAI LEDANG KECAMATAN KISARAN TIMUR KABUPATEN ASAHAN.
KEGIATAN KETERAMPILAN BERJUALAN BAKSO BAKAR DALAM
MENGEMBANGKAN MINAT BERWIRAUSAHA WARGA BELAJAR BINAAN
PKK KELURAHAN KEDAI LEDANG KECAMATAN KISARAN TIMUR
KABUPATEN ASAHAN
SKRIPSI
Oleh :
RAHMADIAN EKA SAPUTRI BR.PURBA
NIM. 071211320023
JURUSAN PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2012
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT atas limpahan
Rahmat
dan karunia-Nya dan telah ,enganugrahkan kesehatan dan petunjuk
kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini untuk
memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelat Sarjana pada program Studi
Pendidikan Luar Sekolah di Universitas Negeri Medan.
Skripsi ini berjudul “ Peranan Keterampilan Berjualan Bakso Bakar Dalam
Mengembangkan Minat Berwirausaha Warga Belajar Binaan PKK Kelurahan
Kedai Ledang Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan”.
Skripsi ini penulis persembahkan kepada ibunda tercinta ( Sukmawati S.Pd)
dan ayahanda tersayang ( Ramlan P) yang telah melahirkan, merawat dan
membesarkan penulis hingga sampai sekarang ini dan ang akan datang, serta doa
yang telah dipanjatkan untuk kesuksesan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
Kepada ibunda Dra. Hj. Rosdiana, M.Pd selaku dosen pembimbing skripri saya
sekaligus sebagai ketua jurusan Pendidikan Luar Sekolah yang telah banyak
meluangkan waktu dan membagi ilmu untuk membimbing dan mengarahkan
penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.
Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada
pihak – pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini
dalam tata cara penulisan dan sebagainya, yaitu:
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri
Medan beserta seluruh Staf pegawai dan jajarannya.
2. Bapak Drs. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Pembantu Dekan I Universitas
Negeri Medan sekaligus dosen penguji penulis dan juga sebagai
guru Besar Jurusan Pendidikan Luar Sekolah, yang telah banyak
membimbing saya dan memberikan banyak ilmu kepada penulis
selama dalam perkuliahan.
4. Ibu Dra. Rosdiana, M.Pd selaku dosen pembimbing akademik dan
skripsi Penulis serta Ketua Jurusan PLS FIP UNIMED yang telah
banyak membimbing dan juga memberikan dorongan bagi penulis
selama menyelesaikan skripsi ini.
5. Bapak Dr. Sudirman, SE, M.Pd selaku sekretaris jurusan PLS FIP
UNIMED yang juga banyak membimbing saya selama dalam
perkuliahan.
6. Dosen – Dosen penguji skripsi penulis yaitu bapak Prof. Dr.
Yusnadi, MS, ibu Dra. Nasriah, M.Pd dan bapak Dr. Sudirman, SE,
M.Pd yang telah banyak memberikan bimbingan, kritikan dan saran
juga semangat dalam proses perbaikan dalam tat cara penulisan dan
isi penulisan skripsi ini.
7. Seluruh Dosen Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Universitas Negeri
Medan yang telah banyak memberikan ilmu selama mengikuti
perkuliahan.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT atas limpahan
Rahmat
dan karunia-Nya dan telah ,enganugrahkan kesehatan dan petunjuk
kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini untuk
memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelat Sarjana pada program Studi
Pendidikan Luar Sekolah di Universitas Negeri Medan.
Skripsi ini berjudul “ Peranan Keterampilan Berjualan Bakso Bakar Dalam
Mengembangkan Minat Berwirausaha Warga Belajar Binaan PKK Kelurahan
Kedai Ledang Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan”.
Skripsi ini penulis persembahkan kepada ibunda tercinta ( Sukmawati S.Pd)
dan ayahanda tersayang ( Ramlan P) yang telah melahirkan, merawat dan
membesarkan penulis hingga sampai sekarang ini dan ang akan datang, serta doa
yang telah dipanjatkan untuk kesuksesan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
Kepada ibunda Dra. Hj. Rosdiana, M.Pd selaku dosen pembimbing skripri saya
sekaligus sebagai ketua jurusan Pendidikan Luar Sekolah yang telah banyak
meluangkan waktu dan membagi ilmu untuk membimbing dan mengarahkan
penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.
Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada
pihak – pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini
dalam tata cara penulisan dan sebagainya, yaitu:
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri
Medan beserta seluruh Staf pegawai dan jajarannya.
2. Bapak Drs. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Pembantu Dekan I Universitas
Negeri Medan sekaligus dosen penguji penulis dan juga sebagai
guru Besar Jurusan Pendidikan Luar Sekolah, yang telah banyak
membimbing saya dan memberikan banyak ilmu kepada penulis
selama dalam perkuliahan.
4. Ibu Dra. Rosdiana, M.Pd selaku dosen pembimbing akademik dan
skripsi Penulis serta Ketua Jurusan PLS FIP UNIMED yang telah
banyak membimbing dan juga memberikan dorongan bagi penulis
selama menyelesaikan skripsi ini.
5. Bapak Dr. Sudirman, SE, M.Pd selaku sekretaris jurusan PLS FIP
UNIMED yang juga banyak membimbing saya selama dalam
perkuliahan.
6. Dosen – Dosen penguji skripsi penulis yaitu bapak Prof. Dr.
Yusnadi, MS, ibu Dra. Nasriah, M.Pd dan bapak Dr. Sudirman, SE,
M.Pd yang telah banyak memberikan bimbingan, kritikan dan saran
juga semangat dalam proses perbaikan dalam tat cara penulisan dan
isi penulisan skripsi ini.
7. Seluruh Dosen Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Universitas Negeri
Medan yang telah banyak memberikan ilmu selama mengikuti
perkuliahan.
8. Seluruh Staff dan Pegawai Tata Usaha Jurusan Pendidikan Luar
Sekolah Universitas Negeri Medan yang telah banyak membantu
penulis dalam menyelesaikan urusan surat menyurat.
9. Kepada Kak Surya Indra Wati, S.Pd yang telah banyak membantu
dan memberikan motivasi serta dukungan kepada penulis dalam
mengerjakan skripsi ini.
10. Kepada Ibu Anifah, S.Sos, M.Pd yang telah banyak membantu,
mengkritik dalam penulisan skripsi ini dan memberikan motivasi
serta dukungan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
11. Teristimewa buat kedua orang tua penulis Ibunda Sukmawati S.Pd,
Ayahanda Ramlan Purba, kedua Adik – adik saya Rahmi Dwi
Oktaviani Br.Purba Dan Rahimah Tri Nova Yanti Br.Purba yang
telah banyak memberikan nasehat, dukungan, semangat dan doa
yang diberikan kepada penulis.
12. Terima kasih buat Seseorang yang Penulis Sayang Bayu Perdana
S.Pd yang telah membantu banyak dalam penulisan, memotivasi
dan penyelesaian skripsi ini.
13. Buat temen – temen seperjuangan khususnya Jurusan Pendidikan
Luar Sekolah (PLS) yang selalu memberikan dukungan dan motivasi
bagi penulis khususnya buat Agustina, Fadila Utami, Hanna, Nora,
Bulan, Nova, Dora Lorentina Br.Ginting, Yuni R Hutagaol, Gabor
Esra Silagan serta alumni PLS Ekstensi’07 dan teman – teman yang
lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu penulis ucapkan
banyak terima kasih atas motivasi, dukungan serta dapat menghibur
8. Seluruh Staff dan Pegawai Tata Usaha Jurusan Pendidikan Luar
Sekolah Universitas Negeri Medan yang telah banyak membantu
penulis dalam menyelesaikan urusan surat menyurat.
9. Kepada Kak Surya Indra Wati, S.Pd yang telah banyak membantu
dan memberikan motivasi serta dukungan kepada penulis dalam
mengerjakan skripsi ini.
10. Kepada Ibu Anifah, S.Sos, M.Pd yang telah banyak membantu,
mengkritik dalam penulisan skripsi ini dan memberikan motivasi
serta dukungan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
11. Teristimewa buat kedua orang tua penulis Ibunda Sukmawati S.Pd,
Ayahanda Ramlan Purba, kedua Adik – adik saya Rahmi Dwi
Oktaviani Br.Purba Dan Rahimah Tri Nova Yanti Br.Purba yang
telah banyak memberikan nasehat, dukungan, semangat dan doa
yang diberikan kepada penulis.
12. Terima kasih buat Seseorang yang Penulis Sayang Bayu Perdana
S.Pd yang telah membantu banyak dalam penulisan, memotivasi
dan penyelesaian skripsi ini.
13. Buat temen – temen seperjuangan khususnya Jurusan Pendidikan
Luar Sekolah (PLS) yang selalu memberikan dukungan dan motivasi
bagi penulis khususnya buat Agustina, Fadila Utami, Hanna, Nora,
Bulan, Nova, Dora Lorentina Br.Ginting, Yuni R Hutagaol, Gabor
Esra Silagan serta alumni PLS Ekstensi’07 dan teman – teman yang
lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu penulis ucapkan
banyak terima kasih atas motivasi, dukungan serta dapat menghibur
penulis dikala sedih dan susah, memberikan pandangan tentang arti
pentingnya suatu keberhasilan dan kehidupan.
Penulis menyadari masih banyak kekurangan dan kelemahan dari segi isi
maupun tata cara bahasa dalam penulisan. Untuk itu penulis mengharapkan saran
dan kritik yang bersifat membangun dalam menyempurnakan skripsi ini. Akhir
kata semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pembaca terutama bagi
Jurusan Pendidikan Luar Sekolah.
Medan, September 2012
Penulis
Rahmadian Eka Saputri Br. Purba
Nim : 071211320023
ABSTRAK
Rahmadian Eka Saputri Br.Purba, Nim. 071211320023 : Peranan
Keterampilan Berjualan Bakso Bakar Dalam Mengembangkan Minat
Berwirausaha Warga Belajar Binaan PKK Kelurahan Kedai Ledang
Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan.
Masalah adalam penelitian ini adalah bagaimana peranan keterampilan
berjualan bakso bakar dalam mengembangkan minat berwirausaha warga belajar
binaan PKK kelurahan kedai ledang kecamatan kisaran timur kabupaten asahan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan keterampilan berjualan
bakso bakar dalam mengembangkan minat berwirausaha warga belajar binaan
PKK kelurahan kedai ledang kecamatan kisaran timur kabupaten asahan.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah keterampilan yang
dikemukakan oleh Dunnette (1976:33) Keterampilan adalah kapasitas yang
dibutuhkan untuk melaksanakan beberapa tugas yang merupakan pengembangan
dari hasil traning, mengelolah usaha, kemandirian dan pengalaman yang didapat,
serta teori minat berwirausaha menurut Guntoro (2007:31) gejala fisik yang
memusatkan perhatian kedisiplinan, kerajinan, motivasi serta sesuatu yang
berhubungan dengan perasaan senang karena bermanfaat bagi dirinya dan orang
lain.
Jenis penelitian ini menggunakan Deskritif Kuantitatif. Populasi dalam
penelitian ini adalah warga belajar binaan PKK berjumlah 30 orang dan populasi
dijadikan sampel yang terdiri dari dua kelompok terdiri dari 15 ibu-ibu PKK dasn
15 orang pemuda pemudi, teknik pengumpulan data dalam penelitian ini
menggunakan angket dan dokumentasi, teknik analisis data yang
� digunakan
P = x100%
adalah dengan menggunakan rumus :
�
Hasil penelitian yang dilakukan pada warga belajar binaan PKK Kelurahan
Kedai Ledang Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan penghasilan yang
diperoleh dari hasil keterampilan berjualan bakso bakar paling dominan warga
belajar memilih sangat cukup dengan persentase 86,7 % atau sebanyak 16 0rang.
Terlihat jelas (tabel 16) keuntungan mengikuti keterampilan berjualan bakso
bakar yang diberikan oleh PKK tersebut (66,7%) atau 20 orang menjawab
memberikan bimbingan dan keterampilan berjualan bakso bakar dengan baik,
Dapat membuka lapangan pekerjaan (13,3 %), Memiliki keterampilan / keahlian
yang di miliki dapat tersalur (13,3%), Sedangkan dapat bekerja sama dengan
wirausaha yang lain 6,67 %. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa peranan
keterampilan berjualan bakso bakar dalam mengembangkan minat berwirausaha
warga belajar sangat penting karena terbukti dari hasil olahan data dari tabel 16
menunjukkan bahwa peranan keterampilan berjualan bakso bakar yang diberikan
PKK kepada warga belajar akan mudah untuk dikembangkan, sehingga terciptalah
sebuah lapangan pekerjaan dan menjadikan seorang wirausaha yang Mandiri,
Disiplin, dan dapat memotivasi warga belajar yang lain dalam berwirausaha.
DAFTAR TABEL
Tabel 1
Ciri Dan Watak Kewirausahaan………………………….
Tabel 2
Kisi-Kisi Angket .................................................................. 24
Tabel 3
Rencana Penelitian .............................................................. 26
Tabel 8
Tingkat Pendidikan Terakhir Yang Pernah Diikuti Warga
17
Belajar ................................................................................ 30
Tabel 9
Lama Waktu Mengikuti Pelatihan ..................................... 31
Tabel 10
Alasan Warga Belajar Tertarik Untuk Berwirausaha ........... 32
Tabel 11
Dengan Mengikuti Keterampilan, Apakah Anda Sudah
Dapat Memadai Untuk Membuka Usaha Sendiri ................ 33
Tabel 12
Rencana Anda Dengan Usaha Yang Sudah Anda Jalankan
Sekarang .........................................................................
Tabel 13
34
Pengetahuan Yang Di Dapat Dari Hasil Keterampilan
Selama Menjadi Anggota Dan Sudah Mampu Untuk
Membelaki Diri Agar Bekerja Sendiri ............................
35
Tabel 14
Menembah Kebutuhan Perekonomian Keluarga ..........
36
Tabel 15
Penghasilan Yang Diperoleh Setelah Mengikuti
Keterampilan, Sehingga Dapat Mengelola
Usaha Sendiri .................................................................
Tabel 16
37
Keuntungan Warga Belajar Mengikuti Program
Keterampilan ...................................................................
iv
38
Tabel 17
Menambah Rasa Percaya Diri Anda Untuk
Mengelola Usaha Sendiri ............................................
Tabel 18
39
Memberikan Kebutuhan Bagi Perkembangan Pendidikan
Anak Anda Dengan Mengikuti Les Tambahan ................. 40
Tabel 19
Pemasaran Dari Hasil Keterampilan Berwirausaha ........
41
Tabel 20
Rasa Senang Bekerja Sama Dengan Orang Lain .............
42
Tabel 21
Menerapkan Tata Cara Kedisiplinan Dalam Menyelesaikan
Sesuatu Pekerjaan .............................................................
43
Tabel 22
Pelanggaran Tata Tertib Yang Diterapkan .......................
44
Tabel 23
Menciptakan Suasana Yang Nyaman Dalam
Berwirausaha ....................................................................
Tabel 24
Tindakan Dalam Menyelesaikan Masalah / Rintangan
Dalam Menjalankan Usaha ...............................................
Tabel 25
45
46
Kegiatan Yang Dapat Merangsang Minat Warga Yang Lain
Untuk Mengikuti Program Keterampilan .......................... 47
Tabel 26
Motivasi Dalam Mengembangkan Usaha Yang Telah
Digeluti .............................................................................. 48
Tabel 27
Masa Depan Yang Baik Hanya Dapat Diraih Dengan Kemauan
Dan Kerja Keras Untuk Mencapai Tujuan Yang
Diharapkan ......................................................................... 49
v
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.
Paradigma Penelitian............................................................ 21
vi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pada era globalisasi dan arus informasi serta perkembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi yang sangat pesat saat ini, yang penuh dengan
tantangan dan persaingan yang begitu sulit untuk dihadapi, maka masyarakat
perlu membekali diri dengan pengetahuan, keterampilan dan life skill yang
memadai. Permasalahannya tidak semua masyarakat terpenuhi kebutuhan
pendidikannya khususnya di jalur pendidikan sekolah (formal) yang
disebabkan oleh faktor ekonomi, sosial, budaya, dan sebagainya.
Dalam upaya untuk memecahkan permasalahan tersebut, Pemerintah
telah menetapkan Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20
Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Di dalam undang-undang
No. 20 disebutkan bahwa pendidikan luar sekolah berfungsi sebagai
pengganti, penambah dan pelengkap dari pendidikan formal dalam rangka
mendukung pendidikan sepanjang hayat, jadi masyarakat dapat dipenuhi
kebutuhan pendidikannya tidak harus melalui jalur pendidikan di sekolah
(Formal), melainkan dari jalur Pendidikan Luar Sekolah (nonformal) yang
berfungsi sebagai pengganti, penambah dan pelengkap.
Pendidikan Luar Sekolah adalah Pendidikan yang diselenggarakan
di luar sistem sekolah melalui proses kegiatan belajar yang tidak harus
berjenjang dan berkesinambungan. Ciri utama yang membedakan pendidikan
nonformal dengan pendidikan formal yaitu keluwesan pendidikan luar
sekolah yang berkenaan dengan waktu, lama belajar, usia peserta didik,
materi pelajaran, cara penyelenggaraan pelajaran dan penilaian hasil belajar.
Peraturan Pemerintah No.73 Tahun 1991 tentang pendidikan luar
sekolah menetapkan bahwa tujuan pendidikan luar sekolah antara lain :
(1) Melayani Warga belajar agar dapat tumbuh dan berkembang sepanjang
hayat guna meningkatkan martabat dan mutu kehidupannya. (2) Membina
Warga belajar agar memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap mental
yang diperlukan untuk mengembangkan diri, bekerja untuk membantu
perekonomian keluarga atau melanjutkan pendidikan ke tingkat / jenjang yang
lebih tinggi. (3) Memenuhi kebutuhan dan keterampilan warga belajar yang
tidak dapat terpenuhi melalui jalur pendidikan formal. Maka diselenggarakan
pendidikan nonformal yang dapat dilaksanakan dalam keluarga, kelompok
belajar, kursus, pelatihan, dan satuan pendidikan sejenisnya.
Untuk dapat mencapai tujuan dari pendidikan luar sekolah maka
Direktorat Pendidikan masyarakat sejak tahun 1998 berupaya proaktif untuk
menyikapi
kebutuhan
masyarakat
dalam
memenuhi
kebutuhan
dan
keterampilan sesuai dengan situasi dan kondisi setempat. Maka salah satu
upaya yang ditempuh adalah dengan memberikan pelatihan bagi warga
belajar yang memerlukan bekal pengetahuan, keterampilan, kecakapan hidup,
dan sikap untuk mengembangkan diri, profesi, bekerja, usaha mandiri dan
lain sebagainya.
Keterampilan merupakan salah satu bentuk kegiatan dari program
pengembangan sumber daya manusia
yang pada
umumnya untuk
membangun ketenagakerjaan khususnya pengembangan yang mencakup
kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk perbaikan dan pertumbuhan
kemampuan (abilities), sikap (attitudes), kecakapan (skill) dan pengetahuan.
Keahlian
yang terus-menerus sangat berpengaruh terhadap kualitas
keterampilan yang diperoleh warga belajar dalam melaksanakan suatu
keterampilan dengan baik
kerja/keterampilan
yang
sehingga dapat
tercapai produktifitas
baik. Dengan adanya jenis keterampilan yang
diselenggarakan ini diharapkan produktifitas warga belajar dapat meningkat
demi mencapai tujuan yang diharapkan.
Mengingat pentingnya pendidikan dalam mendukung implementasi
pendidikan di indonesia, maka diadakanlah satuan pendidikan nonformal
seperti lembaga pelatihan keterampilan. Adapun kegitan keterampilan (skill)
yang dilaksanakan bertujuan untuk mengurangi tingkat pengangguran usia
produktif dan memberikan bekal keterampilan bagi anak putus sekolah agar
dapat memiliki keterampilan.
PKK merupakan suatu gerakan pembangunan dalam keluarga
sebagai unit atau kelompok pemberdayaan perempuan dalam masyarakat
untuk mewujudkan keluarga sejahtera. Sebagai suatu gerakan pembangunan
PKK mempunyai sasaran kegiatan terhadap warga masyarakat yang akan
dibina yaitu dengan memberikan keterampilan berjualan bakso bakar.
Pembinaan Kesejahteraan keluarga membutuhkan suatu pengetahuan dan
keterampilan dasar yang dibina melalui program yang dilaksanakan oleh
sebagian warga setempat.
Adapun keterampilan yang diberikan memberikan binaan PKK yaitu
keterampilan membordir, membuat gula merah, membuat dodol, keripik
pisang, bakso bakar dan lain-lain. Pelatihan keterampilan ini diberikan selama
2-4 bulan, khusus untuk bakso bakar kegiatan ini dilaksanakan selama 2
bulan. Pemerintah kabupaten asahan melaksanakan suatu jenis keterampilan
yaitu berjualan bakso bakar. Bagi masyarakat kelurahan kedai ledang
kecamatan kisaran timur khususnya dikalangan anak-anak banyaknya yang
menyukai bakso bakar tersebut sehingga pemasaran bakso bakar tersebut
dapat dikatakan berhasil, akan tetapi dengan dengan kemajuan penjualan
bakso bakar tersebut warga tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah
setempat agar warga dapat mengembangkan dan memasarkan produk usaha
yang diperoleh dari hasil keterampilan tersebut.
Sejalan dengan hal tersebut bahwa keterampilan yang diberikan
diharapkan dapat dikembangkan dan menarik minat berwirausaha warga
belajar yang lainnya, serta mampu untuk menjadikan pribadi yang kuat dan
mandiri, meningkatkan kecerdasan dan keterampilan. Usaha keterampilan ini
dilakukan melalui pendidikan yang diberikan dari para penggerak PKK, yang
mempunyai jenjang terbatas dan berbeda setiap jenjang yang lain untuk
mengembangkan pengalaman yang dilakukan melalui pendidikan keluarga
dan masyarakat. keterampilan yang diselenggarakan oleh pemerintah melalui
penggerak PKK dan juga masyarakat melalui tenaga-tenaga ahli yang
terampil, sehingga warga masyarakat dapat mendayagunakan sumber daya
alam yang ada.
Oleh karena itu dapat kita lihat bahwa peranan keterampilan dalam
mengembagkan
minat
berwirausaha
bagi
warga
belajar
dengan
memanfaatkan potensi yang ada pada alam sekitar mereka. Lembaga
pelatihan
memiliki
tugas
pokok
dan
fungsi
yaitu
menanggulangi
permasalahan sosial masyarakat terutama di kalangan warga belajar dan
mengembangkan sumber daya manusia yang ada pada warga belajar dan yang
ada di lingkungan mereka masing-masing. Hal ini dikarenakan jenis pelatihan
keterampilan ini mempunyai pengetahuan dalam mengembangkan usaha,
disamping itu juga warga belajar dapat mendayagunakan dan memanfaatkan
sumber daya alam yang tersedia di sekitar mereka, Juga dapat membuka
lapangan kerja yang baru dan untuk dapat memenuhi kebutuhan hidup warga
belajar sendiri dan menjadi lebih baik bila pelatihan tersebut bisa berjalan
sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Warga belajar diharapkan mampu
mempunyai daya saing yang ketat dalam berwirausaha agar peranan pelatihan
keterampilan dapat bermanfaat untuk dirinya sendiri dan masyarakat.
Namun bila kita lihat kenyataan jumlah manusia yang ada melebihi
jumlah sumber daya alam yang tersedia, maka manusia tidak dapat lagi untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Akhirnya kesejahteraan yang
dicita-citakan tidak akan tercapai sehingga masyarakat terus-menerus dalam
kehidupan yang serba kekurangan yang berakibat semakin banyak tingkat
penggangguran. Hal ini terjadi karena pola pikir tradisional ini diperlukan
adanya pengetahuan,
agar warga masyarakat
dapat
berfikir untuk
memanfaatkan dan mendayagunakan sumber daya alam yang terbatas
jumlahnya. Adapun tingkat pendidikan warga yang mengikuti keterampilan
berjualan bakso bakar ini meliputi tamatan SMP dan SMA.
Oleh karena itu dapat kita lihat peranan keterampilan berjualan
bakso bakar dalam mengembangkan minat berwirausaha warga belajar
dengan memanfaatkan potensi yang ada di lingkungan tempat tinggal mereka.
keterampilan yang diberikan memiliki tugas pokok dan fungsi yaitu
menggulangi permasalahan sosial masyarakat terutama dikalangan warga
belajar. Sejalan dengan hal tersebut, Sumahamijaya mengemukakan
“Meningkatkan sumber daya manusia di pandang sebagai kunci bagi
pembangunan yang dapat menjamin kemajuan ekonomi dan kesetabilan
sosial, karena perbaikan sumber daya manusia akan menimbulkan inisiatifinisiatif dan sikap berwirausaha”.
Pengembangan sumber daya manusia sebagai penentu terhadap
keberhasilan pembangunan yang terus menerus ditingkatkan dan di
kembangkan sebaik mungkin. Peranan pelatihan keterampilan bakso bakar
dalam menumbuh kembangkan minat berwirausaha warga belajar mampu
meningkatkan kepribadian yang kuat dan mandiri, meningkatkan kecerdasan
keterampilan.
Kemampuan yang dimiliki
oleh warga belajar dapat disalurkan
melalui kegiatan-kegiatan yang bergerak dibidang wirausaha, sehingga
kemampuan-kemampuan
yang
dimiliki
oleh
warga
belajar
dapat
dikembangkan dan diterapkan kepada masyarakat lainnya. Disamping itu
warga belajar juga dapat meningkatkan taraf hidup ditengah-tengah
masyarakat. Merencanakan Program keterampilan memerlukan suatu
kecermatan. Oleh karena itu untuk perencanaan program keterampilan perlu
dialokasikan waktu yang cukup. Sehingga semua kegiatan perencanaan
adalah penting, tetapi perhatian secara khusus harus diberikan kepada
kegiatan analisis kebutuhan pelatihan dan perencanaan program keterampilan.
Ketetapan kebutuhan akan keterampilan dan ketetapan langkah program
sangat menentukan keberhasilan program, khususnya dalam mengembangkan
minat akan ketertarikkan untuk berwirausaha dan kuatnya dorongan untuk
belajar secara mandiri.
Sesuai dengan uraian diatas, maka penulis tertarik dan ingin meneliti
mengenai “Peranan Keterampilan Berjualan Bakso Bakar Dalam
Mengembangkan Minat Berwirausaha Warga Belajar binaan PKK
Kelurahan Kedai Ledang Kecamatam Kisaran Timur Kabupaten
Asahan ”.
B. Identifikasi Masalah
Dari latar belakang masalah yang ada, maka dalam penelitian ini
dapat di identifikasikan suatu masalah bahwa peranan Pelatihan Keterampilan
Dalam Menumbuh Kembangkan Minat Berwirausaha Warga Belajar Binaan
PKK Kelurahan Kedai Ledang Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan
disebabkan oleh :
1. Masih rendahnya minat warga masyarakat dalam mengikuti pelatihan
keterampilan yang dilakukan oleh binaan PKK Kelurahan Kedai Ledang
yang disebabkan oleh tidak ada waktu, mengurus rumah tangga dan
membantu mencari nafkah untuk kebutuhan sehari-hari
2. Sedikitnya lapangan pekerjaan yang tersedia, sehingga banyak warga yang
menganggur.
3. Warga belajar kurang diarahkan untuk dapat melakukan usaha mandiri.
4. Tingkat ekonomi warga masih rendah (menengah ke bawah)
5. Tidak adanya bantuan pemerintah setempat untuk mengembangkan usaha
dan memasarkan produk hasil usahanya.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka penulis membatasi
masalah dalam penelitian ini yaitu “Peranan Keterampilan Berjualan
Bakso Bakar Dalam Mengembangkan Minat Berwirausaha Warga
Belajar Binaan PKK Kelurahan Kedai Ledang Kecamatan Kisaran
Timur Kabupaten Asahan”.
D. Perumusan Masalah
Yang menjadi perumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
Bagaimana peranan keterampilan berjualan bakso bakar dalam mengembangkan
minat berwirausaha warga belajar binaan PKK Kelurahan Kedai Ledang
Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan.
E. Tujuan Penelitian
Setiap usaha yang dilakukan berhasil maka terlebih dahulu ada tujuan
yang ingin dicapai demikian pula dengan
penelitian ini mempunyai tujuan
tertentu.
Adapun tujuan penelitian ini adalah :
Untuk mengetahui peranan keterampilan berjualan bakso bakar dalam
mengembangkan minat berwirausaha warga belajar binaan PKK Kelurahan Kedai
Ledang Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan.
F.
Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah :
1.
Sebagai bahan masukan dalam menumbuh kembangkan minat berwirausaha
bagi masyarakat.
2.
Sebagai bahan masukan bagi penulis dalam menambah wawasan berpikir dan
pengetahuan tentang peranan pelatihan keterampilan dalam menumbuh
kembangkan minat berwirausaha.
3.
Untuk menambah kajian ilmu dalam bidang PLS terutama yang berkaitan
dengan keterampilan.
1
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang dilakukan penulis dalam judul peranan
keterampilan berjualan bakso dalam mengembangkan minat berwirausaha warga
belajar binaan PKK kelurahan kedai ledang kecamatan kisaran timur kabupaten
asahan, maka penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Program keterampilan merupakan suatu upaya untuk memberikan bekal
pengetahuan dan keterampilan, sikap tanggung jawab dan kecakapan kepada
seseorang agar mampu menciptakan peluang usaha secara mandiri.
2. Penyelenggaraan program keterampilan berjualan bakso bakar di kecamatan
kisaran timur sangat berperan penting dalam bidang merencanakan,
melaksanakan, dan membina warga belajar dalam upaya meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan warga belajar dalam bidang berjualan.
3. Keberhasilan suatu program keterampilan di kecamatan kisaran timur baru
dapat didukung atas keberhasilan seseorang penyelenggara kegiatan tersebut.
4. Dengan bekal pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari kegiatan
program keterampilan binaan PKK maka rasa percaya diri akan muncul untuk
membuka usaha secara mandiri dan dapat membantu perekonomian warga
lainnya.
2
B. Saran
Dari kesimpulan di atas, maka penulis memberikan saran yaitu:
1. Hendaknya pihak penyelenggara kegiatan keterampilan berjualan bakso
bakar agar mampu untuk mempertahankan dan bersedia membantu dan
menambah pengetahuan tentang berbagai keterampilan yang bermanfaat
dalam mengembangkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas.
2. Hedaknya penyelenggara program keterampilan terus mempertahankan dan
dapat di tingkatkan lagi program-program yang lainnya serta dapat
mengembangkan peranannya sebagai pengelola yang agresif dan kreatif.
3. Menciptakan hubungan kekeluargaan yang lebih baik lagi antara
penyelenggara kegiatan program keterampilan dengan warga belajar
sehingga terjaga keharmonisannya.
4. Untuk kedepannya agr penyelenggara program agar lebih aspiratif di dalam
menanggapi keluhan para warga belajar, karena keluhan – keluhan dari
warga belajar tersebut dapat membangun kembali keinginan dan
memotivasi warga belajar untuk mengikuti program keerampilan yang
lainnya.
DAFTAR PUSTAKA
Sumber : BUKU
Ahmadi, A. 1991. Psikiologi Perkembangan. Jakarta : Rineka Cipta
Alma, Buchari. 2008. Kewirausahaan. Bandung : ALFABETA
Arikunto, Suharsimi. 1996. Metodelogi Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta
Arikunto, Suharsimi. 2003. Manajemen Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta
Arikunto & Jabar. 1997. Evaluasi Program Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara
Barthos, Basir. 1990. Manajemen Sumber Daya Manusia Suatu Pendekatan
Makro. Jakarta : Bumi Aksara
Drucker, Peter F. 1988. Inovasi dan Kewirausahaan. Ciracas Jakarta : Erlangga
Faisal, Sanapiah.1989.
Nasional
Format-format Penelitian sosial. Jakarta : Perpustaka
Hadi, Sutrisno. 1982. Metodelogi Resech. Yogyakarta : Fakultas Psikologi UGM
Hatimah, Ihat dkk, 2007. Pembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan. Jakarta :
Universitas Terbuka
Hurlock, EB.1990. Psikiologi Perkembangan. Jakarta: Erlangga
Irianto, Agus. 2010. Statistika. Jakarta :Kecana
Inpres.1995 : 5 Tentang Gerakan Nasional Memasyarakat dan Membudayakan
Kewirausahaan. Jakarta
Joesoef, Soelaiman. 1992. Konsep Dasar Pendidikan Luar Sekolah. Jakarta :
Bumi Aksara
Kamisa.1997. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya : Kartika
Koentjaraningrat. 1985. Metode-Metode Penelitian Masyarakat. Jakarta :
Gramedia
Lauer, Robert. 2001. Persfektif Tentang Perubahan Sosial. Jakarta : Rineka Cipta
Mardikanto, Totok. 1997. Link And Match Pendidikan Luar Sekolah. Jakarta :
Balai Pustaka
Mujiman, Haris. 2007. Manajemen Pelatihan Berasis Belajar Mandiri.
Yogyakarta : Pustaka Belajar
Pasaribu, A. 1983. Pengantar Statistika. Jakarta : Ghalia Indonesia
R Jhon, Nitisusastro, Mulyadi. 2009. Kewirausahaan & Manajemen Usaha Kecil.
Bandung : ALFABETA
Silaban Lerny. 2005. Peranan karang taruna dalam menumbuh kembangkan
minat berwiraswasta generasi muda. Skripsi : UNIMED
Sudirman. 2010. Manajemen Pelatihan. Fakultas Ilmu Pendidikan. Dalam Diktat
Universitas Negeri Medan
Sudjana, Djudju. 2006. Evaluasi Program Pendidikan Luar Sekolah. Bandung :
Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia
Sudjana, Djudju. 2001. Metode dan Teknik
Prodiuction
Pembelajaran. Bandung : Falah
Sudjana, Djudju. 1984. Metode Statistika. Bandung : Tarsito
Sugiono. 2008. Metodelogi Penelitian Pendidikan Pendekatan kuantitatif,
kualitatif dan research&development. Bandung : Alfabeta
Sunarto & Hartono. 2002. Perkembangan Peserta Didik. Jakarta : Rineka Cipta
Soemanto ( 1982 : 43 ). Pendidikan Wiraswasta. Jakarta : Bumi Aksara
Soesilowindradini. 1983. Psikiologi Perkembangan (masa remaja ). Surabaya :
Usaha Nasional
Undang-Undang Republik Indonnesia no.22. 2003. Sistem Pendidikan Nasional.
Bandung : Nuansa Aulia
Sumber : INTERNET / JURNAL
Dunnette, Peter F. 1976. Pengertian Keterampilan (online) Dalam http:/// jurnal
ekonomi.kompasiana.com/manajemen/2011/05/26/penelitian-dan
pengembangan-sumber-daya-manusia.html Diakses tanggal 14 januari
2012
Gordon
(1994:33).
Pengertian
Keterampilan
(online)
Dalam
ekonomi.kompasiana.com/manajemen/2011/05/26/penelitian-dan
pengembangan-sumber-daya-manusia.html Diakses tanggal 14 januari
2012
Guntoro. 2007. Pengertian Minat Berwirausaha. (Dalam http:///jurnal.skripsi
Universitas Pendidikan Indonesia.com)
Hoetomo.
Pengertian
Keterampilan.
2005.
(online)
http:///jurnal.svhoong.com/business-management/humanresources/2197108-pengertian-keterampilan-dan-jenisnya.html
tanggal 14 januari 2012
Dalam
diakses
Http:///jurnal.warnadunia.com/materi pembelajaran komitmen tinggi.html
Http:///www.poltektegal.ac.id.Pengantar Kewirausahaan
Http:///www.jurnal.umarstain.blogspot/2009/com
Moekijat.
1989.
Pengertian
Pelatihan
(online)
dalam
http:///Bayuzu.blogspot.com/2011/02/pengertian-devenisi-wirausaha.html
diakses tanggal 14 januari 2012
Moekijat.
1991.
Tujuan
Pelatihan
(online)
dalam
http:///Bayuzu.blogspot.com/2011/02/pengertian-devenisi-wirausaha.html
diakses tanggal 14 januari 2012
Schermerhorn.
Pengertian Pelatihan. 1999 : 323. Dalam http:///jurnal
sdm.blogspot.com/2009/04/pelatihan-kerja-defenisi-tujuan 11.html diakses
tanggal 14 januari 2012
Sudirman, 2001. Pengertian Pelatihan (online) dalam http:///jurnalsdm.blogspot.com/2010/11/pelatihan-kerja-defenisi-tujuan-teknik.html
diakses tanggal 14 januari 2012
Suryana. 2003. Ciri dan watak kewirausahaan. (http:///jurnal.skripsi Universitas
Pendidikan Indonesia.com
Zimmerer,
Scarborough.
2003.
Karakteristik
Kewirausahaan.
(http:///jurnal.skripsi Universitas Pendidikan Indonesia.com)
MENGEMBANGKAN MINAT BERWIRAUSAHA WARGA BELAJAR BINAAN
PKK KELURAHAN KEDAI LEDANG KECAMATAN KISARAN TIMUR
KABUPATEN ASAHAN
SKRIPSI
Oleh :
RAHMADIAN EKA SAPUTRI BR.PURBA
NIM. 071211320023
JURUSAN PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2012
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT atas limpahan
Rahmat
dan karunia-Nya dan telah ,enganugrahkan kesehatan dan petunjuk
kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini untuk
memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelat Sarjana pada program Studi
Pendidikan Luar Sekolah di Universitas Negeri Medan.
Skripsi ini berjudul “ Peranan Keterampilan Berjualan Bakso Bakar Dalam
Mengembangkan Minat Berwirausaha Warga Belajar Binaan PKK Kelurahan
Kedai Ledang Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan”.
Skripsi ini penulis persembahkan kepada ibunda tercinta ( Sukmawati S.Pd)
dan ayahanda tersayang ( Ramlan P) yang telah melahirkan, merawat dan
membesarkan penulis hingga sampai sekarang ini dan ang akan datang, serta doa
yang telah dipanjatkan untuk kesuksesan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
Kepada ibunda Dra. Hj. Rosdiana, M.Pd selaku dosen pembimbing skripri saya
sekaligus sebagai ketua jurusan Pendidikan Luar Sekolah yang telah banyak
meluangkan waktu dan membagi ilmu untuk membimbing dan mengarahkan
penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.
Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada
pihak – pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini
dalam tata cara penulisan dan sebagainya, yaitu:
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri
Medan beserta seluruh Staf pegawai dan jajarannya.
2. Bapak Drs. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Pembantu Dekan I Universitas
Negeri Medan sekaligus dosen penguji penulis dan juga sebagai
guru Besar Jurusan Pendidikan Luar Sekolah, yang telah banyak
membimbing saya dan memberikan banyak ilmu kepada penulis
selama dalam perkuliahan.
4. Ibu Dra. Rosdiana, M.Pd selaku dosen pembimbing akademik dan
skripsi Penulis serta Ketua Jurusan PLS FIP UNIMED yang telah
banyak membimbing dan juga memberikan dorongan bagi penulis
selama menyelesaikan skripsi ini.
5. Bapak Dr. Sudirman, SE, M.Pd selaku sekretaris jurusan PLS FIP
UNIMED yang juga banyak membimbing saya selama dalam
perkuliahan.
6. Dosen – Dosen penguji skripsi penulis yaitu bapak Prof. Dr.
Yusnadi, MS, ibu Dra. Nasriah, M.Pd dan bapak Dr. Sudirman, SE,
M.Pd yang telah banyak memberikan bimbingan, kritikan dan saran
juga semangat dalam proses perbaikan dalam tat cara penulisan dan
isi penulisan skripsi ini.
7. Seluruh Dosen Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Universitas Negeri
Medan yang telah banyak memberikan ilmu selama mengikuti
perkuliahan.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT atas limpahan
Rahmat
dan karunia-Nya dan telah ,enganugrahkan kesehatan dan petunjuk
kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini untuk
memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelat Sarjana pada program Studi
Pendidikan Luar Sekolah di Universitas Negeri Medan.
Skripsi ini berjudul “ Peranan Keterampilan Berjualan Bakso Bakar Dalam
Mengembangkan Minat Berwirausaha Warga Belajar Binaan PKK Kelurahan
Kedai Ledang Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan”.
Skripsi ini penulis persembahkan kepada ibunda tercinta ( Sukmawati S.Pd)
dan ayahanda tersayang ( Ramlan P) yang telah melahirkan, merawat dan
membesarkan penulis hingga sampai sekarang ini dan ang akan datang, serta doa
yang telah dipanjatkan untuk kesuksesan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
Kepada ibunda Dra. Hj. Rosdiana, M.Pd selaku dosen pembimbing skripri saya
sekaligus sebagai ketua jurusan Pendidikan Luar Sekolah yang telah banyak
meluangkan waktu dan membagi ilmu untuk membimbing dan mengarahkan
penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.
Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada
pihak – pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini
dalam tata cara penulisan dan sebagainya, yaitu:
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri
Medan beserta seluruh Staf pegawai dan jajarannya.
2. Bapak Drs. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Pembantu Dekan I Universitas
Negeri Medan sekaligus dosen penguji penulis dan juga sebagai
guru Besar Jurusan Pendidikan Luar Sekolah, yang telah banyak
membimbing saya dan memberikan banyak ilmu kepada penulis
selama dalam perkuliahan.
4. Ibu Dra. Rosdiana, M.Pd selaku dosen pembimbing akademik dan
skripsi Penulis serta Ketua Jurusan PLS FIP UNIMED yang telah
banyak membimbing dan juga memberikan dorongan bagi penulis
selama menyelesaikan skripsi ini.
5. Bapak Dr. Sudirman, SE, M.Pd selaku sekretaris jurusan PLS FIP
UNIMED yang juga banyak membimbing saya selama dalam
perkuliahan.
6. Dosen – Dosen penguji skripsi penulis yaitu bapak Prof. Dr.
Yusnadi, MS, ibu Dra. Nasriah, M.Pd dan bapak Dr. Sudirman, SE,
M.Pd yang telah banyak memberikan bimbingan, kritikan dan saran
juga semangat dalam proses perbaikan dalam tat cara penulisan dan
isi penulisan skripsi ini.
7. Seluruh Dosen Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Universitas Negeri
Medan yang telah banyak memberikan ilmu selama mengikuti
perkuliahan.
8. Seluruh Staff dan Pegawai Tata Usaha Jurusan Pendidikan Luar
Sekolah Universitas Negeri Medan yang telah banyak membantu
penulis dalam menyelesaikan urusan surat menyurat.
9. Kepada Kak Surya Indra Wati, S.Pd yang telah banyak membantu
dan memberikan motivasi serta dukungan kepada penulis dalam
mengerjakan skripsi ini.
10. Kepada Ibu Anifah, S.Sos, M.Pd yang telah banyak membantu,
mengkritik dalam penulisan skripsi ini dan memberikan motivasi
serta dukungan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
11. Teristimewa buat kedua orang tua penulis Ibunda Sukmawati S.Pd,
Ayahanda Ramlan Purba, kedua Adik – adik saya Rahmi Dwi
Oktaviani Br.Purba Dan Rahimah Tri Nova Yanti Br.Purba yang
telah banyak memberikan nasehat, dukungan, semangat dan doa
yang diberikan kepada penulis.
12. Terima kasih buat Seseorang yang Penulis Sayang Bayu Perdana
S.Pd yang telah membantu banyak dalam penulisan, memotivasi
dan penyelesaian skripsi ini.
13. Buat temen – temen seperjuangan khususnya Jurusan Pendidikan
Luar Sekolah (PLS) yang selalu memberikan dukungan dan motivasi
bagi penulis khususnya buat Agustina, Fadila Utami, Hanna, Nora,
Bulan, Nova, Dora Lorentina Br.Ginting, Yuni R Hutagaol, Gabor
Esra Silagan serta alumni PLS Ekstensi’07 dan teman – teman yang
lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu penulis ucapkan
banyak terima kasih atas motivasi, dukungan serta dapat menghibur
8. Seluruh Staff dan Pegawai Tata Usaha Jurusan Pendidikan Luar
Sekolah Universitas Negeri Medan yang telah banyak membantu
penulis dalam menyelesaikan urusan surat menyurat.
9. Kepada Kak Surya Indra Wati, S.Pd yang telah banyak membantu
dan memberikan motivasi serta dukungan kepada penulis dalam
mengerjakan skripsi ini.
10. Kepada Ibu Anifah, S.Sos, M.Pd yang telah banyak membantu,
mengkritik dalam penulisan skripsi ini dan memberikan motivasi
serta dukungan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
11. Teristimewa buat kedua orang tua penulis Ibunda Sukmawati S.Pd,
Ayahanda Ramlan Purba, kedua Adik – adik saya Rahmi Dwi
Oktaviani Br.Purba Dan Rahimah Tri Nova Yanti Br.Purba yang
telah banyak memberikan nasehat, dukungan, semangat dan doa
yang diberikan kepada penulis.
12. Terima kasih buat Seseorang yang Penulis Sayang Bayu Perdana
S.Pd yang telah membantu banyak dalam penulisan, memotivasi
dan penyelesaian skripsi ini.
13. Buat temen – temen seperjuangan khususnya Jurusan Pendidikan
Luar Sekolah (PLS) yang selalu memberikan dukungan dan motivasi
bagi penulis khususnya buat Agustina, Fadila Utami, Hanna, Nora,
Bulan, Nova, Dora Lorentina Br.Ginting, Yuni R Hutagaol, Gabor
Esra Silagan serta alumni PLS Ekstensi’07 dan teman – teman yang
lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu penulis ucapkan
banyak terima kasih atas motivasi, dukungan serta dapat menghibur
penulis dikala sedih dan susah, memberikan pandangan tentang arti
pentingnya suatu keberhasilan dan kehidupan.
Penulis menyadari masih banyak kekurangan dan kelemahan dari segi isi
maupun tata cara bahasa dalam penulisan. Untuk itu penulis mengharapkan saran
dan kritik yang bersifat membangun dalam menyempurnakan skripsi ini. Akhir
kata semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pembaca terutama bagi
Jurusan Pendidikan Luar Sekolah.
Medan, September 2012
Penulis
Rahmadian Eka Saputri Br. Purba
Nim : 071211320023
ABSTRAK
Rahmadian Eka Saputri Br.Purba, Nim. 071211320023 : Peranan
Keterampilan Berjualan Bakso Bakar Dalam Mengembangkan Minat
Berwirausaha Warga Belajar Binaan PKK Kelurahan Kedai Ledang
Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan.
Masalah adalam penelitian ini adalah bagaimana peranan keterampilan
berjualan bakso bakar dalam mengembangkan minat berwirausaha warga belajar
binaan PKK kelurahan kedai ledang kecamatan kisaran timur kabupaten asahan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan keterampilan berjualan
bakso bakar dalam mengembangkan minat berwirausaha warga belajar binaan
PKK kelurahan kedai ledang kecamatan kisaran timur kabupaten asahan.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah keterampilan yang
dikemukakan oleh Dunnette (1976:33) Keterampilan adalah kapasitas yang
dibutuhkan untuk melaksanakan beberapa tugas yang merupakan pengembangan
dari hasil traning, mengelolah usaha, kemandirian dan pengalaman yang didapat,
serta teori minat berwirausaha menurut Guntoro (2007:31) gejala fisik yang
memusatkan perhatian kedisiplinan, kerajinan, motivasi serta sesuatu yang
berhubungan dengan perasaan senang karena bermanfaat bagi dirinya dan orang
lain.
Jenis penelitian ini menggunakan Deskritif Kuantitatif. Populasi dalam
penelitian ini adalah warga belajar binaan PKK berjumlah 30 orang dan populasi
dijadikan sampel yang terdiri dari dua kelompok terdiri dari 15 ibu-ibu PKK dasn
15 orang pemuda pemudi, teknik pengumpulan data dalam penelitian ini
menggunakan angket dan dokumentasi, teknik analisis data yang
� digunakan
P = x100%
adalah dengan menggunakan rumus :
�
Hasil penelitian yang dilakukan pada warga belajar binaan PKK Kelurahan
Kedai Ledang Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan penghasilan yang
diperoleh dari hasil keterampilan berjualan bakso bakar paling dominan warga
belajar memilih sangat cukup dengan persentase 86,7 % atau sebanyak 16 0rang.
Terlihat jelas (tabel 16) keuntungan mengikuti keterampilan berjualan bakso
bakar yang diberikan oleh PKK tersebut (66,7%) atau 20 orang menjawab
memberikan bimbingan dan keterampilan berjualan bakso bakar dengan baik,
Dapat membuka lapangan pekerjaan (13,3 %), Memiliki keterampilan / keahlian
yang di miliki dapat tersalur (13,3%), Sedangkan dapat bekerja sama dengan
wirausaha yang lain 6,67 %. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa peranan
keterampilan berjualan bakso bakar dalam mengembangkan minat berwirausaha
warga belajar sangat penting karena terbukti dari hasil olahan data dari tabel 16
menunjukkan bahwa peranan keterampilan berjualan bakso bakar yang diberikan
PKK kepada warga belajar akan mudah untuk dikembangkan, sehingga terciptalah
sebuah lapangan pekerjaan dan menjadikan seorang wirausaha yang Mandiri,
Disiplin, dan dapat memotivasi warga belajar yang lain dalam berwirausaha.
DAFTAR TABEL
Tabel 1
Ciri Dan Watak Kewirausahaan………………………….
Tabel 2
Kisi-Kisi Angket .................................................................. 24
Tabel 3
Rencana Penelitian .............................................................. 26
Tabel 8
Tingkat Pendidikan Terakhir Yang Pernah Diikuti Warga
17
Belajar ................................................................................ 30
Tabel 9
Lama Waktu Mengikuti Pelatihan ..................................... 31
Tabel 10
Alasan Warga Belajar Tertarik Untuk Berwirausaha ........... 32
Tabel 11
Dengan Mengikuti Keterampilan, Apakah Anda Sudah
Dapat Memadai Untuk Membuka Usaha Sendiri ................ 33
Tabel 12
Rencana Anda Dengan Usaha Yang Sudah Anda Jalankan
Sekarang .........................................................................
Tabel 13
34
Pengetahuan Yang Di Dapat Dari Hasil Keterampilan
Selama Menjadi Anggota Dan Sudah Mampu Untuk
Membelaki Diri Agar Bekerja Sendiri ............................
35
Tabel 14
Menembah Kebutuhan Perekonomian Keluarga ..........
36
Tabel 15
Penghasilan Yang Diperoleh Setelah Mengikuti
Keterampilan, Sehingga Dapat Mengelola
Usaha Sendiri .................................................................
Tabel 16
37
Keuntungan Warga Belajar Mengikuti Program
Keterampilan ...................................................................
iv
38
Tabel 17
Menambah Rasa Percaya Diri Anda Untuk
Mengelola Usaha Sendiri ............................................
Tabel 18
39
Memberikan Kebutuhan Bagi Perkembangan Pendidikan
Anak Anda Dengan Mengikuti Les Tambahan ................. 40
Tabel 19
Pemasaran Dari Hasil Keterampilan Berwirausaha ........
41
Tabel 20
Rasa Senang Bekerja Sama Dengan Orang Lain .............
42
Tabel 21
Menerapkan Tata Cara Kedisiplinan Dalam Menyelesaikan
Sesuatu Pekerjaan .............................................................
43
Tabel 22
Pelanggaran Tata Tertib Yang Diterapkan .......................
44
Tabel 23
Menciptakan Suasana Yang Nyaman Dalam
Berwirausaha ....................................................................
Tabel 24
Tindakan Dalam Menyelesaikan Masalah / Rintangan
Dalam Menjalankan Usaha ...............................................
Tabel 25
45
46
Kegiatan Yang Dapat Merangsang Minat Warga Yang Lain
Untuk Mengikuti Program Keterampilan .......................... 47
Tabel 26
Motivasi Dalam Mengembangkan Usaha Yang Telah
Digeluti .............................................................................. 48
Tabel 27
Masa Depan Yang Baik Hanya Dapat Diraih Dengan Kemauan
Dan Kerja Keras Untuk Mencapai Tujuan Yang
Diharapkan ......................................................................... 49
v
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.
Paradigma Penelitian............................................................ 21
vi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pada era globalisasi dan arus informasi serta perkembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi yang sangat pesat saat ini, yang penuh dengan
tantangan dan persaingan yang begitu sulit untuk dihadapi, maka masyarakat
perlu membekali diri dengan pengetahuan, keterampilan dan life skill yang
memadai. Permasalahannya tidak semua masyarakat terpenuhi kebutuhan
pendidikannya khususnya di jalur pendidikan sekolah (formal) yang
disebabkan oleh faktor ekonomi, sosial, budaya, dan sebagainya.
Dalam upaya untuk memecahkan permasalahan tersebut, Pemerintah
telah menetapkan Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20
Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Di dalam undang-undang
No. 20 disebutkan bahwa pendidikan luar sekolah berfungsi sebagai
pengganti, penambah dan pelengkap dari pendidikan formal dalam rangka
mendukung pendidikan sepanjang hayat, jadi masyarakat dapat dipenuhi
kebutuhan pendidikannya tidak harus melalui jalur pendidikan di sekolah
(Formal), melainkan dari jalur Pendidikan Luar Sekolah (nonformal) yang
berfungsi sebagai pengganti, penambah dan pelengkap.
Pendidikan Luar Sekolah adalah Pendidikan yang diselenggarakan
di luar sistem sekolah melalui proses kegiatan belajar yang tidak harus
berjenjang dan berkesinambungan. Ciri utama yang membedakan pendidikan
nonformal dengan pendidikan formal yaitu keluwesan pendidikan luar
sekolah yang berkenaan dengan waktu, lama belajar, usia peserta didik,
materi pelajaran, cara penyelenggaraan pelajaran dan penilaian hasil belajar.
Peraturan Pemerintah No.73 Tahun 1991 tentang pendidikan luar
sekolah menetapkan bahwa tujuan pendidikan luar sekolah antara lain :
(1) Melayani Warga belajar agar dapat tumbuh dan berkembang sepanjang
hayat guna meningkatkan martabat dan mutu kehidupannya. (2) Membina
Warga belajar agar memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap mental
yang diperlukan untuk mengembangkan diri, bekerja untuk membantu
perekonomian keluarga atau melanjutkan pendidikan ke tingkat / jenjang yang
lebih tinggi. (3) Memenuhi kebutuhan dan keterampilan warga belajar yang
tidak dapat terpenuhi melalui jalur pendidikan formal. Maka diselenggarakan
pendidikan nonformal yang dapat dilaksanakan dalam keluarga, kelompok
belajar, kursus, pelatihan, dan satuan pendidikan sejenisnya.
Untuk dapat mencapai tujuan dari pendidikan luar sekolah maka
Direktorat Pendidikan masyarakat sejak tahun 1998 berupaya proaktif untuk
menyikapi
kebutuhan
masyarakat
dalam
memenuhi
kebutuhan
dan
keterampilan sesuai dengan situasi dan kondisi setempat. Maka salah satu
upaya yang ditempuh adalah dengan memberikan pelatihan bagi warga
belajar yang memerlukan bekal pengetahuan, keterampilan, kecakapan hidup,
dan sikap untuk mengembangkan diri, profesi, bekerja, usaha mandiri dan
lain sebagainya.
Keterampilan merupakan salah satu bentuk kegiatan dari program
pengembangan sumber daya manusia
yang pada
umumnya untuk
membangun ketenagakerjaan khususnya pengembangan yang mencakup
kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk perbaikan dan pertumbuhan
kemampuan (abilities), sikap (attitudes), kecakapan (skill) dan pengetahuan.
Keahlian
yang terus-menerus sangat berpengaruh terhadap kualitas
keterampilan yang diperoleh warga belajar dalam melaksanakan suatu
keterampilan dengan baik
kerja/keterampilan
yang
sehingga dapat
tercapai produktifitas
baik. Dengan adanya jenis keterampilan yang
diselenggarakan ini diharapkan produktifitas warga belajar dapat meningkat
demi mencapai tujuan yang diharapkan.
Mengingat pentingnya pendidikan dalam mendukung implementasi
pendidikan di indonesia, maka diadakanlah satuan pendidikan nonformal
seperti lembaga pelatihan keterampilan. Adapun kegitan keterampilan (skill)
yang dilaksanakan bertujuan untuk mengurangi tingkat pengangguran usia
produktif dan memberikan bekal keterampilan bagi anak putus sekolah agar
dapat memiliki keterampilan.
PKK merupakan suatu gerakan pembangunan dalam keluarga
sebagai unit atau kelompok pemberdayaan perempuan dalam masyarakat
untuk mewujudkan keluarga sejahtera. Sebagai suatu gerakan pembangunan
PKK mempunyai sasaran kegiatan terhadap warga masyarakat yang akan
dibina yaitu dengan memberikan keterampilan berjualan bakso bakar.
Pembinaan Kesejahteraan keluarga membutuhkan suatu pengetahuan dan
keterampilan dasar yang dibina melalui program yang dilaksanakan oleh
sebagian warga setempat.
Adapun keterampilan yang diberikan memberikan binaan PKK yaitu
keterampilan membordir, membuat gula merah, membuat dodol, keripik
pisang, bakso bakar dan lain-lain. Pelatihan keterampilan ini diberikan selama
2-4 bulan, khusus untuk bakso bakar kegiatan ini dilaksanakan selama 2
bulan. Pemerintah kabupaten asahan melaksanakan suatu jenis keterampilan
yaitu berjualan bakso bakar. Bagi masyarakat kelurahan kedai ledang
kecamatan kisaran timur khususnya dikalangan anak-anak banyaknya yang
menyukai bakso bakar tersebut sehingga pemasaran bakso bakar tersebut
dapat dikatakan berhasil, akan tetapi dengan dengan kemajuan penjualan
bakso bakar tersebut warga tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah
setempat agar warga dapat mengembangkan dan memasarkan produk usaha
yang diperoleh dari hasil keterampilan tersebut.
Sejalan dengan hal tersebut bahwa keterampilan yang diberikan
diharapkan dapat dikembangkan dan menarik minat berwirausaha warga
belajar yang lainnya, serta mampu untuk menjadikan pribadi yang kuat dan
mandiri, meningkatkan kecerdasan dan keterampilan. Usaha keterampilan ini
dilakukan melalui pendidikan yang diberikan dari para penggerak PKK, yang
mempunyai jenjang terbatas dan berbeda setiap jenjang yang lain untuk
mengembangkan pengalaman yang dilakukan melalui pendidikan keluarga
dan masyarakat. keterampilan yang diselenggarakan oleh pemerintah melalui
penggerak PKK dan juga masyarakat melalui tenaga-tenaga ahli yang
terampil, sehingga warga masyarakat dapat mendayagunakan sumber daya
alam yang ada.
Oleh karena itu dapat kita lihat bahwa peranan keterampilan dalam
mengembagkan
minat
berwirausaha
bagi
warga
belajar
dengan
memanfaatkan potensi yang ada pada alam sekitar mereka. Lembaga
pelatihan
memiliki
tugas
pokok
dan
fungsi
yaitu
menanggulangi
permasalahan sosial masyarakat terutama di kalangan warga belajar dan
mengembangkan sumber daya manusia yang ada pada warga belajar dan yang
ada di lingkungan mereka masing-masing. Hal ini dikarenakan jenis pelatihan
keterampilan ini mempunyai pengetahuan dalam mengembangkan usaha,
disamping itu juga warga belajar dapat mendayagunakan dan memanfaatkan
sumber daya alam yang tersedia di sekitar mereka, Juga dapat membuka
lapangan kerja yang baru dan untuk dapat memenuhi kebutuhan hidup warga
belajar sendiri dan menjadi lebih baik bila pelatihan tersebut bisa berjalan
sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Warga belajar diharapkan mampu
mempunyai daya saing yang ketat dalam berwirausaha agar peranan pelatihan
keterampilan dapat bermanfaat untuk dirinya sendiri dan masyarakat.
Namun bila kita lihat kenyataan jumlah manusia yang ada melebihi
jumlah sumber daya alam yang tersedia, maka manusia tidak dapat lagi untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Akhirnya kesejahteraan yang
dicita-citakan tidak akan tercapai sehingga masyarakat terus-menerus dalam
kehidupan yang serba kekurangan yang berakibat semakin banyak tingkat
penggangguran. Hal ini terjadi karena pola pikir tradisional ini diperlukan
adanya pengetahuan,
agar warga masyarakat
dapat
berfikir untuk
memanfaatkan dan mendayagunakan sumber daya alam yang terbatas
jumlahnya. Adapun tingkat pendidikan warga yang mengikuti keterampilan
berjualan bakso bakar ini meliputi tamatan SMP dan SMA.
Oleh karena itu dapat kita lihat peranan keterampilan berjualan
bakso bakar dalam mengembangkan minat berwirausaha warga belajar
dengan memanfaatkan potensi yang ada di lingkungan tempat tinggal mereka.
keterampilan yang diberikan memiliki tugas pokok dan fungsi yaitu
menggulangi permasalahan sosial masyarakat terutama dikalangan warga
belajar. Sejalan dengan hal tersebut, Sumahamijaya mengemukakan
“Meningkatkan sumber daya manusia di pandang sebagai kunci bagi
pembangunan yang dapat menjamin kemajuan ekonomi dan kesetabilan
sosial, karena perbaikan sumber daya manusia akan menimbulkan inisiatifinisiatif dan sikap berwirausaha”.
Pengembangan sumber daya manusia sebagai penentu terhadap
keberhasilan pembangunan yang terus menerus ditingkatkan dan di
kembangkan sebaik mungkin. Peranan pelatihan keterampilan bakso bakar
dalam menumbuh kembangkan minat berwirausaha warga belajar mampu
meningkatkan kepribadian yang kuat dan mandiri, meningkatkan kecerdasan
keterampilan.
Kemampuan yang dimiliki
oleh warga belajar dapat disalurkan
melalui kegiatan-kegiatan yang bergerak dibidang wirausaha, sehingga
kemampuan-kemampuan
yang
dimiliki
oleh
warga
belajar
dapat
dikembangkan dan diterapkan kepada masyarakat lainnya. Disamping itu
warga belajar juga dapat meningkatkan taraf hidup ditengah-tengah
masyarakat. Merencanakan Program keterampilan memerlukan suatu
kecermatan. Oleh karena itu untuk perencanaan program keterampilan perlu
dialokasikan waktu yang cukup. Sehingga semua kegiatan perencanaan
adalah penting, tetapi perhatian secara khusus harus diberikan kepada
kegiatan analisis kebutuhan pelatihan dan perencanaan program keterampilan.
Ketetapan kebutuhan akan keterampilan dan ketetapan langkah program
sangat menentukan keberhasilan program, khususnya dalam mengembangkan
minat akan ketertarikkan untuk berwirausaha dan kuatnya dorongan untuk
belajar secara mandiri.
Sesuai dengan uraian diatas, maka penulis tertarik dan ingin meneliti
mengenai “Peranan Keterampilan Berjualan Bakso Bakar Dalam
Mengembangkan Minat Berwirausaha Warga Belajar binaan PKK
Kelurahan Kedai Ledang Kecamatam Kisaran Timur Kabupaten
Asahan ”.
B. Identifikasi Masalah
Dari latar belakang masalah yang ada, maka dalam penelitian ini
dapat di identifikasikan suatu masalah bahwa peranan Pelatihan Keterampilan
Dalam Menumbuh Kembangkan Minat Berwirausaha Warga Belajar Binaan
PKK Kelurahan Kedai Ledang Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan
disebabkan oleh :
1. Masih rendahnya minat warga masyarakat dalam mengikuti pelatihan
keterampilan yang dilakukan oleh binaan PKK Kelurahan Kedai Ledang
yang disebabkan oleh tidak ada waktu, mengurus rumah tangga dan
membantu mencari nafkah untuk kebutuhan sehari-hari
2. Sedikitnya lapangan pekerjaan yang tersedia, sehingga banyak warga yang
menganggur.
3. Warga belajar kurang diarahkan untuk dapat melakukan usaha mandiri.
4. Tingkat ekonomi warga masih rendah (menengah ke bawah)
5. Tidak adanya bantuan pemerintah setempat untuk mengembangkan usaha
dan memasarkan produk hasil usahanya.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka penulis membatasi
masalah dalam penelitian ini yaitu “Peranan Keterampilan Berjualan
Bakso Bakar Dalam Mengembangkan Minat Berwirausaha Warga
Belajar Binaan PKK Kelurahan Kedai Ledang Kecamatan Kisaran
Timur Kabupaten Asahan”.
D. Perumusan Masalah
Yang menjadi perumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
Bagaimana peranan keterampilan berjualan bakso bakar dalam mengembangkan
minat berwirausaha warga belajar binaan PKK Kelurahan Kedai Ledang
Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan.
E. Tujuan Penelitian
Setiap usaha yang dilakukan berhasil maka terlebih dahulu ada tujuan
yang ingin dicapai demikian pula dengan
penelitian ini mempunyai tujuan
tertentu.
Adapun tujuan penelitian ini adalah :
Untuk mengetahui peranan keterampilan berjualan bakso bakar dalam
mengembangkan minat berwirausaha warga belajar binaan PKK Kelurahan Kedai
Ledang Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan.
F.
Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah :
1.
Sebagai bahan masukan dalam menumbuh kembangkan minat berwirausaha
bagi masyarakat.
2.
Sebagai bahan masukan bagi penulis dalam menambah wawasan berpikir dan
pengetahuan tentang peranan pelatihan keterampilan dalam menumbuh
kembangkan minat berwirausaha.
3.
Untuk menambah kajian ilmu dalam bidang PLS terutama yang berkaitan
dengan keterampilan.
1
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang dilakukan penulis dalam judul peranan
keterampilan berjualan bakso dalam mengembangkan minat berwirausaha warga
belajar binaan PKK kelurahan kedai ledang kecamatan kisaran timur kabupaten
asahan, maka penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Program keterampilan merupakan suatu upaya untuk memberikan bekal
pengetahuan dan keterampilan, sikap tanggung jawab dan kecakapan kepada
seseorang agar mampu menciptakan peluang usaha secara mandiri.
2. Penyelenggaraan program keterampilan berjualan bakso bakar di kecamatan
kisaran timur sangat berperan penting dalam bidang merencanakan,
melaksanakan, dan membina warga belajar dalam upaya meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan warga belajar dalam bidang berjualan.
3. Keberhasilan suatu program keterampilan di kecamatan kisaran timur baru
dapat didukung atas keberhasilan seseorang penyelenggara kegiatan tersebut.
4. Dengan bekal pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari kegiatan
program keterampilan binaan PKK maka rasa percaya diri akan muncul untuk
membuka usaha secara mandiri dan dapat membantu perekonomian warga
lainnya.
2
B. Saran
Dari kesimpulan di atas, maka penulis memberikan saran yaitu:
1. Hendaknya pihak penyelenggara kegiatan keterampilan berjualan bakso
bakar agar mampu untuk mempertahankan dan bersedia membantu dan
menambah pengetahuan tentang berbagai keterampilan yang bermanfaat
dalam mengembangkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas.
2. Hedaknya penyelenggara program keterampilan terus mempertahankan dan
dapat di tingkatkan lagi program-program yang lainnya serta dapat
mengembangkan peranannya sebagai pengelola yang agresif dan kreatif.
3. Menciptakan hubungan kekeluargaan yang lebih baik lagi antara
penyelenggara kegiatan program keterampilan dengan warga belajar
sehingga terjaga keharmonisannya.
4. Untuk kedepannya agr penyelenggara program agar lebih aspiratif di dalam
menanggapi keluhan para warga belajar, karena keluhan – keluhan dari
warga belajar tersebut dapat membangun kembali keinginan dan
memotivasi warga belajar untuk mengikuti program keerampilan yang
lainnya.
DAFTAR PUSTAKA
Sumber : BUKU
Ahmadi, A. 1991. Psikiologi Perkembangan. Jakarta : Rineka Cipta
Alma, Buchari. 2008. Kewirausahaan. Bandung : ALFABETA
Arikunto, Suharsimi. 1996. Metodelogi Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta
Arikunto, Suharsimi. 2003. Manajemen Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta
Arikunto & Jabar. 1997. Evaluasi Program Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara
Barthos, Basir. 1990. Manajemen Sumber Daya Manusia Suatu Pendekatan
Makro. Jakarta : Bumi Aksara
Drucker, Peter F. 1988. Inovasi dan Kewirausahaan. Ciracas Jakarta : Erlangga
Faisal, Sanapiah.1989.
Nasional
Format-format Penelitian sosial. Jakarta : Perpustaka
Hadi, Sutrisno. 1982. Metodelogi Resech. Yogyakarta : Fakultas Psikologi UGM
Hatimah, Ihat dkk, 2007. Pembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan. Jakarta :
Universitas Terbuka
Hurlock, EB.1990. Psikiologi Perkembangan. Jakarta: Erlangga
Irianto, Agus. 2010. Statistika. Jakarta :Kecana
Inpres.1995 : 5 Tentang Gerakan Nasional Memasyarakat dan Membudayakan
Kewirausahaan. Jakarta
Joesoef, Soelaiman. 1992. Konsep Dasar Pendidikan Luar Sekolah. Jakarta :
Bumi Aksara
Kamisa.1997. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya : Kartika
Koentjaraningrat. 1985. Metode-Metode Penelitian Masyarakat. Jakarta :
Gramedia
Lauer, Robert. 2001. Persfektif Tentang Perubahan Sosial. Jakarta : Rineka Cipta
Mardikanto, Totok. 1997. Link And Match Pendidikan Luar Sekolah. Jakarta :
Balai Pustaka
Mujiman, Haris. 2007. Manajemen Pelatihan Berasis Belajar Mandiri.
Yogyakarta : Pustaka Belajar
Pasaribu, A. 1983. Pengantar Statistika. Jakarta : Ghalia Indonesia
R Jhon, Nitisusastro, Mulyadi. 2009. Kewirausahaan & Manajemen Usaha Kecil.
Bandung : ALFABETA
Silaban Lerny. 2005. Peranan karang taruna dalam menumbuh kembangkan
minat berwiraswasta generasi muda. Skripsi : UNIMED
Sudirman. 2010. Manajemen Pelatihan. Fakultas Ilmu Pendidikan. Dalam Diktat
Universitas Negeri Medan
Sudjana, Djudju. 2006. Evaluasi Program Pendidikan Luar Sekolah. Bandung :
Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia
Sudjana, Djudju. 2001. Metode dan Teknik
Prodiuction
Pembelajaran. Bandung : Falah
Sudjana, Djudju. 1984. Metode Statistika. Bandung : Tarsito
Sugiono. 2008. Metodelogi Penelitian Pendidikan Pendekatan kuantitatif,
kualitatif dan research&development. Bandung : Alfabeta
Sunarto & Hartono. 2002. Perkembangan Peserta Didik. Jakarta : Rineka Cipta
Soemanto ( 1982 : 43 ). Pendidikan Wiraswasta. Jakarta : Bumi Aksara
Soesilowindradini. 1983. Psikiologi Perkembangan (masa remaja ). Surabaya :
Usaha Nasional
Undang-Undang Republik Indonnesia no.22. 2003. Sistem Pendidikan Nasional.
Bandung : Nuansa Aulia
Sumber : INTERNET / JURNAL
Dunnette, Peter F. 1976. Pengertian Keterampilan (online) Dalam http:/// jurnal
ekonomi.kompasiana.com/manajemen/2011/05/26/penelitian-dan
pengembangan-sumber-daya-manusia.html Diakses tanggal 14 januari
2012
Gordon
(1994:33).
Pengertian
Keterampilan
(online)
Dalam
ekonomi.kompasiana.com/manajemen/2011/05/26/penelitian-dan
pengembangan-sumber-daya-manusia.html Diakses tanggal 14 januari
2012
Guntoro. 2007. Pengertian Minat Berwirausaha. (Dalam http:///jurnal.skripsi
Universitas Pendidikan Indonesia.com)
Hoetomo.
Pengertian
Keterampilan.
2005.
(online)
http:///jurnal.svhoong.com/business-management/humanresources/2197108-pengertian-keterampilan-dan-jenisnya.html
tanggal 14 januari 2012
Dalam
diakses
Http:///jurnal.warnadunia.com/materi pembelajaran komitmen tinggi.html
Http:///www.poltektegal.ac.id.Pengantar Kewirausahaan
Http:///www.jurnal.umarstain.blogspot/2009/com
Moekijat.
1989.
Pengertian
Pelatihan
(online)
dalam
http:///Bayuzu.blogspot.com/2011/02/pengertian-devenisi-wirausaha.html
diakses tanggal 14 januari 2012
Moekijat.
1991.
Tujuan
Pelatihan
(online)
dalam
http:///Bayuzu.blogspot.com/2011/02/pengertian-devenisi-wirausaha.html
diakses tanggal 14 januari 2012
Schermerhorn.
Pengertian Pelatihan. 1999 : 323. Dalam http:///jurnal
sdm.blogspot.com/2009/04/pelatihan-kerja-defenisi-tujuan 11.html diakses
tanggal 14 januari 2012
Sudirman, 2001. Pengertian Pelatihan (online) dalam http:///jurnalsdm.blogspot.com/2010/11/pelatihan-kerja-defenisi-tujuan-teknik.html
diakses tanggal 14 januari 2012
Suryana. 2003. Ciri dan watak kewirausahaan. (http:///jurnal.skripsi Universitas
Pendidikan Indonesia.com
Zimmerer,
Scarborough.
2003.
Karakteristik
Kewirausahaan.
(http:///jurnal.skripsi Universitas Pendidikan Indonesia.com)