PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE DAN STRATEGI REACT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 5 BINJAI T.P. 2013/2014.

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE DAN
STRATEGI REACT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS
DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS
SMA NEGERI 5 BINJAI T.P. 2013/2014

Skripsi

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh
AHMAD HALIM
NIM. 709141007

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2014

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur penulis panjatkan kepada ALLAH SWT ,atas anugrahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini. Skripsi ini ditulis

untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan
Ekonomi Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas
Negeri Medan. Skripsi ini berjudul “Penerapan Model Pembelajaran Think
Talk Write dan Strategi React Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil
Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 5 Binjai Tahun
Pembelajaran 2013 / 2014”
Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak menemukan hambatan,
namun karena dukungan dari berbagai pihak dan keluarga akhirnya penulis dapat
menyelesaikannya dengan baik.
Dengan penuh ikhlas dan kerendahan hati, pada kesempatan ini penulis
menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1.

Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si, selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.

2.

Bapak Drs. Kustoro Budiarta, M.E, selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan beserta stafnya.


3.

Bapak Dr.Arwansyah, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi.

4.

Bapak Drs. Johnson, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi.

5.

Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Akuntansi. Selaku Dosen Pembimbing Skripsi penulis yang

i

bermurah hati dan memberikan waktu, bimbingan dan arahan serta
masukan kepada penulis, dan melakukan koreksi terhadap isi skripsi ini
untuk perbaikan sewaktu penyusunan sehingga skripsi ini dapat penulis
selesaikan.

6.

Bapak dan Ibu Dosen di lingkungan Fakultas Ekonomi yang telah
membekali penulis dengan segudang ilmu di bangku perkuliahan.

7.

Bapak Drs. Agus Kuncoro selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Binjai
dan Ibu Juli Andriani,S.Pd selaku guru akuntansi, staff pegawai, serta para
siswa khususnya kelas XII IPS 2 yang telah membantu penulis selama
melakukan penelitian.

8.

Teristimewa kepada kedua orang tua saya, Ayahanda Iwan Rivai, dan
Ibunda Ismi, yang telah memberikan kasih sayang tanpa henti bagi
penulis, menguatkan penulis dalam doa-doanya, mengupayakan segala
dana

dalam


perjalanan

studi

penulis.

Penulis

hanya

mampu

mempersembahkan skripsi ini sebagai rasa tanggungjawab dan terima
kasih penulis untuk segala pengorbanan kalian.
9.

Terkhusus untuk terkasih Putri Yohani Masnun S.si, yang dengan setia
membantu penulis dan ikut ambil bagian dalam mengerjakan skripsi ini.


10.

Buat teman-teman satu bimbingan skripsi, Dongan Iski, Ibnoe sipit, yusri
jokowi, Amex mix max, Reinaldi Panjaitan, Brother Reza, abangnda
Nofrianto, Ratu atut, Mumunawir, Annisa Rahim, satu lagi Wenny wenot
terima kasih untuk kerjasamanya dan diskusinya yang banyak membantu
penulis.

ii

11.

Buat seluruh teman-teman kelas B-Reguler Pendidikan Akuntansi 2009

12.

Teman-teman Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Stambuk 2009 terima
kasih untuk semua dukungan dan motivasinya serta kebaikannya kepada
penulis.


13.

Seluruh Teman-teman yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Akhirnya penulis mengharapkan dengan selesainya skripsi ini dapat

memberikan manfaat bagi penulis khususnya dan pembaca umumnya. Atas segala
bantuan dan kebersamaan yang terjalin selama ini penulis mengucapkan terima
kasih yang sebesar-besarnya. Semoga Allah SWT memberikan rahmat dan
karunia-Nya kepada kita semua.

Medan,
Penulis

Maret 2014

Ahmad Halim
NIM. 709141007

iii


ABSTRAK
Ahmad Halim NIM. 709141007. Penerapan Model Pembelajaran Think Talk
Write dan Strategi React untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar
Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 5 Binjai T.P. 2013/2014. Skripsi.

Jurusan Pendidikan Ekonomi. Program Studi Pendidikan Akuntansi.
Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Medan 2014.
Permasalahan penelitian ini adalah “Rendahnya aktivitas dan hasil belajar
akuntansi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 5 Binjai. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui peningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas
XI IPS SMA Negeri 5 Binjai dengan menerapkan model pembelajaran Think Talk
Write dan Strategi React.

Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 5 Binjai yang berlokasi Jln. Jl.
Jambi No. 2 Kota Binjai. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS dengan
jumlah 30 siswa dan objek penelitian ini adalah meningkatkan aktivitas dan hasil
belajar akuntansi siswa melalui model pembelajaran Think Talk Write dan strategi
REACT. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan lembar observasi untuk
melihat aktivitas belajar siswa dan tes untuk melihat hasil belajar akuntansi siswa.
Adapun teknik analisa data dengan menggunakan data kualitatif dan data

kuantitatif.
Hasil analisis diperoleh data pretes sebagai hasil belajar awal siswa
dengan 60%. Data postes dari siklus I meningkat yaitu dengan rata-rata nilai pretest di siklus I sebesar 57,67 (tidak tuntas) sedangkan pada postest siklus I ratarata nilai mengalami peningkatan sebesar 10,66 menjadi 68,33 dan pada siklus II
rata-rata nilai mengalami peningkatan sebesar 14,00 menjadi 82,33. Hasil
observasi yang telah dilakukan menunjukkan peningkatan aktivitas siswa dari
siklus I yaitu sebesar 53,33% dan meningkat pada siklus II sebesar 90%, jadi ada
peningkatan yang signifikan dari siklus I ke siklus II sebesar 36,67%. Terdapat
perbedaan peningkatan hasil belajar akuntansi secara signifikansi dan positif antar
siklus dimana thitung > ttabel yaitu 4,69 > 2,00, dengan dk = 30-2 yaitu dk = 28 pada
α = 0,05. Dengan kata lain Ha = X > Y diterima dan Ho ditolak,
Dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Think Talk
Write dan strategi REACT pada materi Jurnal Penyesuaian di kelas XI IPS SMA
Negeri 5 Binjai Tahun Pembelajaran 2013/2014 membuktikan peningkatan hasil
belajar siswa yang signifikan. Hal ini berarti bahwa model pembelajaran Think
Talk Write dan strategi REACT dapat digunakan sebagai alternatif dalam
pembelajaran akuntansi.
Kata Kunci : , Aktivitas Belajar, Hasil Belajar, Model Pembelajaran, Think Talk
Write dan strategi REACT.

ABSTRACT

Ahmad Halim NIM. 709141007. Application of Learning Model Talk Write
and Think React Strategies for Improving Learning Activities and Results
Accounting Class XI students of SMA Negeri 5 Binjai IPS T.P. 2013/2014.
Thesis. Departemen of Economic Education. Accounting Education studies
Program. Faculty of Economic. State University of Medan.
The problem this study is a "low level of activity and learning outcomes of
accounting students of class XI Social SMAN 5 Binjai. The purpose of this study
was to determine the activity and enhancing learning outcomes of accounting
students XI IPS SMAN 5 Binjai by applying learning model Talk Write Think
and React Strategy.
This research was conducted at SMAN 5 Binjai is located Jambi street no
2 Binjai City. Subjects this study were students of class XI IPS with the number of
30 students and the object of this research is to improve the activity and the results
of accounting students' learning through the learning model Think Talk Write and
REACT strategy. Data collection techniques using the observation sheet to see
students learning activities and tests to see accounting student learning outcomes.
The technique of data analysis using quantitative and qualitative data.
From the analysis of the data obtained as a result of early learning pre-test
with 60% of students. Posttest data from the first cycle is to increase the average
value of the pre-test in the first cycle of 57.67 (not completed) while the first cycle

posttest mean score increased by 10.66 to 68.33 and the second cycle average The
average value increased by 14.00 to 82.33. Observations have shown increased
activity of students of the first cycle is equal to 53.33% and increased in the
second cycle by 90%, so there is a significant increase from the first cycle to the
second cycle of 36.67%. There are differences in improvement of learning
outcomes and positive accounting significance between cycles where t count> t
table is 4.69> 2.00, with df = 30-2 ie df = 28 at α = 0.05. In other words Ha = X>
Y is accepted and Ho is rejected.
It can be concluded that the application of learning models and strategies
Think Talk Write REACT Adjusting Entries on the material in class XI IPS
SMAN 5 Binjai Learning Year 2013/2014 are proven to increase student learning
outcomes significantly. This means that the learning model Think Talk Write and
REACT strategy can be used as an alternative in learning accounting.
Keywords: Learning Activities, Learning Outcomes, Learning Model, Think Talk
Write and REACT strategy.

DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN
KATA PENGANTAR..................................................................................


i

ABSTRAK....................................................................................................

iv

ABSTRACT...................................................................................................

v

DAFTAR ISI ……………………………………………………………….

vi

DAFTAR TABEL ………………………………………………………....

viii

DAFTAR GAMBAR ………………………………………………………

x

DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................................

xi

BAB 1. PENDAHULUAN ...........................................................................

1

1.1 Latar belakang masalah .............................................................

1

1.2 Identifikasi Masalah...................................................................

7

1.3 Rumusan Masalah ......................................................................

7

1.4 Pemecahan Masalah...................................................................

8

1.5 Tujuan Penelitian .......................................................................

10

1.6 Manfaat Penelitian .....................................................................

10

BAB II. KAJIAN PUSTAKA
2.1 Kerangka Teoritis
2.1.1 Model Pembelajaran Think Talk Write (TTW) …..... ...

12

2.1.2 Strategi Pembelajaran REACT ........................................

19

2.1.3 Penerapan Model Pembelajaran

Think Talk Write

dan Strategi Pembelajaran REACT .................................

24

2.1.4 Aktivitas Belajar ...............................................................

28

2.1.5 Hasil Belajar Akuntansi ....................................................

31

2.2 Penelitian yang Relevan ............................................................

34

2.3 Kerangka Berpikir .....................................................................

36

3.3 Hipotesis Tindakan ...................................................................

38

vi

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Lokasi danWaktu Penelitian .....................................................

40

3.2 Subjek Penelitian dan Objek Penelitian
3.2.1 Subjek Penelitian ...........................................................

40

3.2.2 Objek Penelitian .............................................................

40

3.3 Defenisi Operasional ................................................................

40

3.4 Prosedur Penelitian ...................................................................

41

3.5 Teknik Pengumpulan Data .......................................................

45

3.6 Teknis Analisis Data .................................................................

47

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Hasil Penelitian……………………………………. .

52

4.2 Analisis Data ………………………………………………… ..

58

4.3 Pembahasan Hasil Penelitian…………………………………....

62

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan…………………………………………………….... 70
5.2 Saran …………………………………………………………...... 71
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................... 72

vii

DAFTAR TABEL
Tabel
1.1 Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian 1,2 dan 3 Kelas XI IS SMA Negeri 5 Binjai….. 3
3.1 Pelaksanaan Tindakan

.................................................................................

43

3.2 Observasi Aktivitas Siswa...................................................................................

46

4.1 Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I............................................................... 53
4.2 Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II ............................................................. 54
4.3 Hasil Perolehan Nilai Tes Sebelum Tindakan (Pre-test)........................................... 55
4.4 Perolehan Nilai Tes Hasil Belajar Siswa Siklus I (Post-test).................................... 55
4.5 Perolehan Nilai Tes Hasil Belajar Siswa Siklus II (Post-test)................................... 56
4.6 Tabel Peningkatan Hasil Belajar Siswa .................................................................

57

4.7 Peningkatan Rata-Rata Nilai Hasil Belajar Siswa ..................................................... 58

viii

1

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan salah satu pondasi yang menentukan kemajuan dari
suatu bangsa. Berawal dari kesuksesan dibidang pendidikan suatu bangsa menjadi
maju. Melalui pendidikan sumber daya manusia yang berkualitas diharapkan
dapat memajukan dan memakmurkan bangsa. Salah satu cara yang dilakukan
untuk meningkatkan kualitas pendidikan adalah dengan pembaharuan sistem
pendidikan. Aspek yang diubah dan diperbaiki itu adalah proses belajar mengajar.
Peran guru dalam pembelajaran sangat besar, selain sebagai pendidik guru
juga merupakan motivator sehingga kegiatan pembelajaran dapat berlangsung
dengan baik dan memberikan hasil maksimal. Untuk itu, guru harus memiliki
keterampilan dalam penguasaan model-model pembelajaran

yang dapat

mengaktifkan siswa sehingga tercipta interaksi yang optimal dalam pembelajaran.
Meskipun perangkat pembelajaran telah tersedia dengan lengkap dan baik,
tetapi bila guru tidak memiliki kemampuan dalam memnerapkan model
pembelajaran yang dapat mengaktifkan siswa, siswa tidak dapat menerima
pelajaran dengan baik pula. Kegagalan guru dalam menyampaikan materi ajar
bukan karena guru kurang menguasai bahan, tetapi karena tidak mengetahui
bagaimana cara menyampaikan materi pelajaran tersebut dengan baik dan tepat
sehingga

pembelajaran

berlangsung

secara

menyenangkan

dan

tidak

membosankan. Untuk menciptakan interaksi edukatif, guru harus berusaha agar
siswa secara aktif dan kreatif dalam pembelajaran untuk mewujudkan suatu
1

2

pencapaian kompetensi

mata pelajaran. Salah satu aspek yang sangat

mempengaruhi adalah cara seorang guru dalam melaksanakan pembelajaran.
Seperti halnya dikemukakan oleh Trianto (2007 ; 1) bahwa :
Salah satu masalah pokok dalam pembelajaran pada pendidikan formal
(sekolah) dewasa ini adalah masih rendahnya daya serap peserta didik.
Hal ini tampak rata-rata hasil belajar peserta didik yang senantiasa masih
sangat memprihatinkan. Prestasi ini tentunya merupakan hasil kondisi
pembelajaran yang bersifat konvensional dan tidak menyentuh ranah
dimensi pendidikan itu sendiri, yaitu bagaimana sebenarnya belajar itu.
Dalam arti substansial, bahwa proses pembelajaran hingga dewasa ini
masih memberikan dan tidak memberikan akses bagi anak didik untuk
berkembang secara mandiri melalui penemuan dan proses berpikirnya.
Kondisi tersebut diatas juga terjadi di SMA Negeri 5 Binjai. Berdasarkan
hasil survei penulis dan wawancara dengan ibu Juli Andriani sebagai guru bidang
studi Akuntansi dikelas XI IPS bahwa penguasaan materi akuntansi siswa masih
tergolong rendah, hal ini dapat dilihat pada Ulangan Harian 3 yaitu dari 30 siswa
hanya 5 siswa (17%) yang mendapatkan nilai sesuai atau diatas standar
ketuntasan belajar minimum (SKBM) yang ditetapkan sekolah yaitu 75 dan 25
siswa lainnya belum mencapai ketuntasan (78%), yang sesuai dengan daftar
kumpulan nilai (DKN) di SMA Negeri 5 Binjai semester 2 tahun ajaran
2013/2014. Hal ini dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

3

Tabel 1.1
Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian 1,2 dan 3

No.

Tes

Kelas XI IS SMA Negeri 5 Binjai
KKM
Siswa yang memperoleh
nilai di atas KKM

Siswa yang
memeproleh nilai di
bawah KKM
Jumlah
%
Jumlah
%
1.
UH 1
75
4
13
26
87
2.
UH 2
75
3
10
27
90
3.
UH 3
75
5
17
25
83
Jumlah
12
40
78
250
Rata-rata
4
13
26
83
Sumber : Daftar Nilai Ulangan Akuntansi XI IPS SMA Negeri 5 Binjai
Dari data di atas, diketahui bahwa rata-rata dari 30 orang siswa hanya 4
(13 %) siswa yang dinyatakan tuntas dan 26 siswa (83 %) lainnya dinyatakan
tidak tuntas, Padahal Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) untuk mata pelajaran
akuntansi adalah 75. Keadaan tersebut sangat memprihatinkan dan tidak baik bagi
proses pembelajaran.
Kondisi diatas kemungkinan besar disebabkan oleh kurang kreatifnya guru
dalam memilih dan menggunakan metode/model pembelajaran yang menarik dan
tepat sehingga yang terjadi hanyalah berupa penyampaian informasi satu arah dari
guru kepada siswa. Guru yang hanya bergantung pada metode yang itu-itu saja
yaitu ceramah,tanya jawab, dan penugasan akan membuat pembelajaran
cenderung membosankan dan kurang menarik, sehingga membuat suasana proses
belajar mengajar menjadi fakum,pasif, tidak ada interaksi dan pada akhirnya siswa
hanya termenung, mengantuk, dan membuat keributan di dalam kelas siswa tidak
aktif di kelas.

4

Rendahnya aktivitas dan hasil belajar akuntansi bukan hanya disebabkan
karena akuntansi yang sulit, melainkan disebabkan oleh beberapa faktor yang
meliputi siswa itu sendiri, guru, metode pembelajaran, maupun lingkungan belajar
yang saling berhubungan satu sama lain. Salah satu faktor dari siswa itu sendiri
adalah masih banyaknya siswa yang bersifat pasif dalam belajar sehingga
menimbulkan kurangnya aktivitas dan pemahaman konsep siswa terhadap materi
yang diajarkan. Selain itu, faktor lain yang dapat mempengaruhi rendahnya
aktivitas dan hasil belajar siswa adalah adanya anggapan yang keliru dari
beberapa guru, bahwa pengetahuan dapat dipindahkan secara utuh dari pikiran
guru ke pikiran siswa. Dengan adanya asumsi tersebut, guru memfokuskan
pembelajaran akuntansi pada upaya penuangan pengetahuan tentang akuntansi
sebanyak mungkin kepada siswa. Akan tetapi, dalam perkembangan seperti
sekarang ini, guru dituntut agar tugas dan peranannya tidak lagi hanya sebagai
pemberi informasi (transmission of knowledge), melainkan juga sebagai
pendorong belajar agar siswa dapat aktif dalam proses belajar mengajar mulai dari
berpikir, berbicara sampai kepada menuangkan ide-ide kreatif yang dimilikinya
dalam bentuk lisan maupun tulisan.
Untuk mengatasi permasalahan di atas, maka guru perlu menguasai
berbagai model dan strategi dalam pembelajaran yang dapat melatih kemampuan
siswa dalam memecahkan masalah, melibatkan aktivitas siswa secara optimal, dan
dapat menyelesaikan masalah akuntansi dalam kehidupan sehari-hari. Guru adalah
pendidik profesional. Hal ini sesuai dengan Undang-Undang RI Nomor 20 tahun
2003 tentang sistem Pendidikan Nasional, Undang-Undang RI Nomor 14 tahun

5

2005 tentang guru dan dosen, dan Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan. Untuk itu, guru dipersyaratkan memiliki
kualifikasi akademik yang relevan dan menguasai kompetensi sebagai agen
pembelajaran

(termasuk

menguasai

berbagai

model/metode/strategi

pembelajaran).
Banyak model dan strategi yang baik dan dapat diterapkan untuk
meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa, salah satu alternative yang dapat
digunakan yaitu melalui suatu bentuk model pembelajaran Think Talk Write dan
strategi Relating, Experiencing, Applying, Cooperating, dan Transfering (REACT)
yang dapat memberikan ruang seluas-luasnya kepada siswa untuk berpikir dan
terlibat secara aktif serta kreatif dalam suatu pembelajaran.
Model pembelajaran Think Talk Write dimulai dari keterlibatan siswa
dalam berpikir atau berdialog dengan dirinya sendiri setelah proses membaca,
selanjutnya berbicara dan membagi ide dengan temannya sebelum menulis. Model
ini dilakukan dalam kelompok heterogen dengan 3-5 siswa. Dalam kelompok ini
siswa diminta membaca, membuat catatan kecil, menjelaskan, mendengar dan
membagi ide bersama teman kemudian mengungkapkannya melalui tulisan. Hasil
penelitian Huinker & Laughlin (dalam Yamin,2009:84) menyebutkan bahwa:
”Aktivitas yang dapat dilakukan untuk menumbuhkembangkan kemampuan
pemahaman konsep dan komunikasi siswa adalah dengan menerapkan strategi
pembelajaran TTW.”
Strategi REACT adalah suatu strategi pembelajaran kontekstual yang
dalam pelaksanaannya di kelas terdiri dari beberapa kegiatan yaitu: Relating

6

(mengaitkan), Experiencing (mengalami), Applying (menerapkan), Cooperating
(bekerja sama), dan Transfering (memindahkan). Seperti halnya strategi
pembelajaran yang lain, REACT dikembangkan dengan tujuan agar pembelajaran
berjalan lebih produktif dan bermakna sehingga siswa tidak merasa jenuh atau
bosan dalam pembelajaran tetapi akan semakin termotivasi untuk belajar
menemukan konsep-konsep yang baru yang dapat dikaitkan dengan materi
pelajaran. Strategi REACT ini juga dapat meningkatkan hasil belajar karena siswa
akan mudah mengingat materi karena siswa tersebut yang menemukan hal-hal
yang berkaitan dengan materi pembelajaran yang sudah dipelajari.
Dengan menggunakan model pembelajaran Think Talk Write

dan strategi

REACT akan menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, bermakna dan
menyeluruh. Sebab, selain memberikan ruang yang seluas-luasnya bagi siswa
untuk berpikir kritis dan ikut langsung mendalami permasalahan yang timbul
dalam pembelajaran, siswa juga diajak untuk menyelesaikan masalah yang timbul
dan mempertanggungjawabkan penyelesaiannya serta dapat menggunakan
pengetahuan yang diperolehnya dalam situasi dan kondisi yang berbeda. Guru
pada pembelajaran ini berperan sebagai fasilitator dan mediator dalam
pembentukan pemahaman siswa. Siswa yang lebih memegang peranan dalam
pembelajaran, sebab siswa adalah individu yang belajar.

7

Berdasarkan uraian diatas dan belum pernah dilakukannya penelitian
mengenai model pembelajaran Think Talk Write

dan strategi REACT disekolah

tersebut dengan karakteristik siswa dan guru yang berbeda.maka penulis tertarik
untuk melakukan penelitian dengan judul “Penerapan Model Pembelajaran
Think Talk Write Dan Strategi REACT Untuk Meningkatkan Aktivitas dan
Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 5 Binjai Tahun
Pembelajaran 2013/2014.

1.2.

Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka yang menjadi identifikasi

masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimanakah cara meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas XI
IPS SMA Negeri 5 Binjai?
2. Bagaimanakah cara meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS
SMA Negeri 5 Binjai?
3. Apakah penerapan model pembelajaran Think Talk Write

dengan strategi

REACT dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas
XI IPS SMA Negeri 5 Binjai?
4. Apakah peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS SMA Negeri
5 Binjai antara siklus I dengan siklus II

1.3.

Perumusan Masalah
Adapun perumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

8

1. Apakah penerapan model pembelajaran Think Talk Write dengan strategi
REACT dapat meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas XI IPS
SMA Negeri 5 Binjai T.P 2013/2014?
2. Apakah penerapan model pembelajaran Think Talk Write dengan strategi
REACT dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS SMA
Negeri 5 Binjai T.P 2013/2014?
3. Apakah ada peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS SMA
Negeri 5 Binjai antara siklus I dengan siklus II?

1.4

Pemecahan Masalah
Banyak metode maupun strategi yang digunakan para guru dalam upaya

meningkatkan hasil belajar siswa dalam proses belajar mengajar. Salah satunya
adalah model pembelajaran Think Talk Write

yang dapat mengarahkan dan

membimbing siswa dalam proses belajar.
Model pembelajaran Think Talk Write (TTW) adalah pembelajaran yang
dibangun melalui kegiatan berpikir (think), berbicara (talk), dan menulis (write)
yang melibatkan pemecahan masalah dalam kelompok kecil. Pembelajaran ini
sangat tepat dalam mengatasi permasalahan-permasalahan yang terjadi dalam
proses pembelajaran akuntansi di atas karena siswa dapat mengkomunikasikan
atau mendiskusikan pemikirannya dengan temannya, saling membantu bertukar
pikiran sehingga siswa dapat lebih memahami materi yang diajarkan
Melalui penerapan model pembelajaran TTW siswa diarahkan kepada
pengalaman yang lebih bermakna. Strategi TTW yang dikembangkan dibangun

9

melalui kegiatan bepikir (think), berbicara (talk) dan menulis (write), yang
melibatkan pemecahan masalah dalam kelompok kecil, memberikan solusi
menurut pendapat mereka yang dibantu oleh guru sebagai pembimbing mereka.
Strategi REACT diterapkan secara bekelompok untuk melatih siswa aktif
bekerjasama dengan anggota kelompoknya agar siswa yang mengalami kesulitan
dapat berkomunikasi dengan teman yang berkemampuan lebih agar mengetahui
dan memahami soal-soal yang ada pada LKS yang sesuai dengan materi yang
dibahas dan dapat menyelesaikannya secara bersama-sama.
Ada lima strategi yang dapat dilakukan guru dalam rangka penerapan
pembelajaran kontekstual yang disingkat dengan REACT. Strategi REACT adalah
: Relating (mengaitkan), Experiencing (mengalami), Applying (menerapkan),
Cooperating (bekerja sama), Transfering (memindahkan). Strategi REACT ini
dikembangkan mengacu pada paham konstruktivisme karena pembelajaran
dengan menggunakan strategi ini menuntut siswa untuk terlibat dalam bebagai
aktivitas yang terus-menerus, berpikir dan menjelaskan penalaran mereka,
mengetahui

berbagai

hubungan

antara

tema-tema

dan

konsep-

konsep bukan hanya sekedar menghafal dan membaca fakta secara berulang-ulang
serta mendengar ceramah dari guru. Dalam hal ini guru berusaha menanamkan
pada diri siswa rasa minat dan kepercayaan diri dan rasa butuh terhadap
pemahaman. Dalam strategi REACT ini siswa dituntut untuk aktif belajar dan
harus mampu berpartisipasi untuk mengemukakan pertanyaan dan gagasan atau
idenya kepada teman-teman atau guru, serta siswa dapat berinteraksi dalam
memecahkan masalah untuk menemukan konsep yang sulit.

10

Dari uraian di atas, diharapkan dengan menerapkan model pembelajaran
Think Talk Write dengan strategi REACT dapat meningkatkan aktivitas dan hasil

belajar akuntansi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 5 Medan.

1.5 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah:
1.

Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas XI IPS
SMA Negeri 5 Binjai Tahun Pembelajaran 2013/2014 dengan menerapkan
Think Talk Write dengan strategi

2.

Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS
SMA Negeri 5 Binjai Tahun Pembelajaran 2013/2014 dengan menerapkan
model pembelajaran Think Talk Write dengan strategi REACT.

3.

Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar akuntansi siswa antara siklus I
dengan siklus II

1.6 Manfaat Penelitian
Setelah penelitian ini dilaksanakan, diharapkan hasil penelitian ini dapat
bermanfaat :
1. Untuk menambah wawasan, pengetahuan, dan pengalaman penulis mengenai
model pembelajaran Think Talk Write dengan strategi REACT dalam
meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa.

11

2. Sebagai sarana informasi dan sumbangan yang bermanfaat bagi sekolah dan
guru mengenai model pembelajaran dengan strategi REACT dalam
meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntasi siswa
3. Sebagai referensi dan masukan bagi peneliti lain dalam melakukan penelitian
sejenis.

71

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitan maka disimpulkan sebagai
berikut :
1. Hasil observasi aktivitas siswa dalam proses belajar mengajar dengan
menerapkan model pembelajaran think talk write dan strategi react
menunjukkan bahwa rata-rata aktivitas siswa mengalami peningkatan dari
siklus I yaitu sebesar 53,33% meningkat pada siklus II sebesar 90%, ada
peningkatan yang signifikan dari siklus I ke siklus II sebesar 36,67%.
2. Penerapan model pembelajaran think talk write dan strategi react
membuktikan peningkatan hasil belajar akuntansi siswa. Hal ini dapat dilihat
dari perubahan hasil belajar siswa, dimana nilai rata-rata pre-test di siklus I
sebesar 57,67 (tidak tuntas) sedangkan pada postest siklus I rata-rata nilai
mengalami peningkatan sebesar 10,66 menjadi 68,33 dan pada siklus II ratarata nilai mengalami peningkatan sebesar 14,00 menjadi 82,33.
3. Ada perbedaan peningkatan hasil belajar akuntansi siswa dimana thitung 4,69 >
ttabel 2,00.

71
52

5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas, maka disarankan beberapa hal sebagai
berikut :
1. Kepada guru khususnya bidang studi akuntansi, dalam proses belajar mengajar
sebaiknya menerapkan model pembelajaran think talk write dan strategi react
sebab penerapan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran
think talk write dan strategi react dapat memperdalam pemahaman siswa pada
materi Jurnal Penyesuaian, siswa lebih bertanggung jawab dengan
pekerjaannya dan merangsang siswa lebih aktif untuk mengeluarkan ide yang
diperoleh sehingga pemahaman dan penguasaan siswa terhadap materi yang
diajarkan lebih maksimal sesuai dengan yang diharapkan.
2. Kepada civitas akademik yang berminat melakukan penelitian yang sama,
disarankan untuk melakukan penelitian disekolah yang berbeda dengan
karakteristik siswa yang berbeda dan kompetensi dasar yang berbeda atau
dapat mengembangkan penelitian ini dengan waktu yang lebih lama dan
sumber yang lebih luas. Sehingga dapat dijadikan sebagai studi perbandingan
bagi dunia pendidikan dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan
kedepannya.

DAFTAR PUSTAKA
Ariyus, Doni. 2008. Pengantar Ilmu Kriptografi. Yogyakarta : Andi Offset.
Burton, David M. 2002. Elementary Number Theory Fifth Edition. New York :
McGraw-Hill.
Buchmann, Johannes. 2004. Introduction to Cryptography Second Edition. USA
Springer Science+Business Media, Inc.
Gallian, Joseph A. 2010. Contemporary Abstract Algebra Seventh Edition. USA :
Brooks/Cole Cengage Learning.
Joseph, G and Penzhorn, W T. 2003. Design and Implementation of Fast
Multiplication Algorithms in Public Key Cryptosystems for Smart Cards. Southern
African Telecommunication Networks and Applications Conference (SATNAC)
2003 Proceedings, ISBN 0-620-30949-0
Massandy, Danang Tri. 2009. Algoritma ElGamal Dalam Pengamanan Pesan
Rahasia. Bandung : Institut Teknologi Bandung.
Menezes, Oorcshot, and Vanstone. 1996. Handbook of Apllied Cryptography.
USA : CRC Press, Inc.
Rosen, Kenneth H. 2005. Elementary Number Theory and Its Aplications Fifth
Edition. USA : AT&T Laboratories.
Schneier, Bruce. 1996. Applied Cryptography, Second Edition : Protocol,
Algorithms and Source Code in C. Illinois : John Wiley and Sons, Inc.
Stinson, Douglas R. 2006. Cryptography Theory and Practice Third Edition. USA
: Chapman & Hall/ CRC.
Tamam, Dwiono dan Hartanto. 2010. Penerapan Algoritma Kriptografi ElGamal
untuk Pengaman File Citra. Jurnal EECCIS Vol IV, No. 1, Juni 2010.
Trape and Washington. 2006. Introduction to Cryptography with Coding Theory.
USA : Pearson Education Inc.
Vaudenay, Serge. 2006. A Classical Introduction to Cryptography : Aplications
for Communications Security. USA : Springer Science+Business Media, Inc.

59