Uji kinerja hardware smartphone android terhadap tethering WIFI.

(1)

ABSTRAK

Saat ini Tethering WiFi hanya digunakan untuk mengkoneksikan komputer atau laptop ke jaringan internet, sehingga klien hanya bisa melakukan penukaran data melalui email yang memakan waktu lebih lama. Selain itu setiap perangkat Smartphone Android memiliki kinerja yang berbeda saat melalukan Tethering WiFi walaupun telah menggunakan Sistem Operasi yang sama, yaitu Jellybean v4.2.2.

Dari latar belakang tersebut, maka saya melakukan penelitian terhadap Tethering WiFi yang tidak hanya untuk mengkoneksikan komputer atau laptop melainkan sharing data ke beberapa komputer atau laptop. Dan melakukan beberapa pengujian terhadap perangkat Smartphone Android agar dapat mengetahui perangkat Smartphone yang lebih unggul dalam melakukan Tethering WiFi.

(2)

ABSTRACK

Now a days WiFi Tethering is only used to connect the computers or laptops to the internet connection, so tho client can change the data by email that need for long time. Beside, each hardware of android smartphone has different performance when doing the WiFi Tethering, even though, it has been used the same operation system, that is Jellybean v4.2.2.

According to the background, the writer is doing observation through the WiFi Tethering which is not only to connect the computers and laptops, but also to share the dates to several computers and laptops. The writer is also doing some researches through the hardware of android smartphone, to know which one of the smartphone android that more better in doing WiFi Tethering.

(3)

UJI KINERJA HARDWARE SMARTPHONE ANDROID TERHADAP TETHERING WIFI

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Program Studi Teknik Informatika

Disusun Oleh : ADIMAS APRIYANTO

105314063

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA

(4)

THE PERFORMANCE TEST TO HARDWARE SMARTPHONE ANDROID TOWARD WIFI TETHERING

A THESIS

Presented as Partial Fulfillment of the Requirements to Obtain Sarjana Komputer Degreein Informatics Engineering.

By :

ADIMAS APRIYANTO 105314063

INFORMATICS ENGINEERING STUDY PROGRAM DEPARTMENT OF INFORMATICS ENGINEERING

FACULTY SCIENCE AND TECHNOLOGY SANATA DHARMA UNIVERSITY

YOGYAKARTA 2016

(5)

iii

HALAMAN PERSETUJUAN

SKRIPSI

UJI KINERJA HARDWARE SMARTPHONE ANDROID TERHADAP TETHERING WIFI

Oleh : Adimas Apriyanto

NIM : 105314063

Telah disetujui oleh :

Dosen Pembimbing

Henricus Agung Hernawan, S.T., M.Kom. Tanggal, ...

(6)

iv SKRIPSI

UJI KINERJA HARDWARE SMARTPHONE ANDROID TERHADAP TETHERING WIFI

Dipersiapkan dan ditulis oleh : Adimas Apriyanto

NIM : 105314063

Telah dipertahankan di depan Panitia Penguji Skripsi Pada tanggal ...

Dan dinyatakan telah memenuhi syarat Susunan Panitia Penguji

Nama lengkap Tanda Tangan

Ketua Puspaningtyas Sanjoyo Adi, S.T.,M.T. ……….

Sekretaris Iwan Binanto, M.Cs. ……….

Anggota Henricus Agung Hernawan, S.T., M.Kom. ………. Yogyakarta, ……….

Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Sanata Dharma Dekan,

(7)

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya orang lain kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, ... Penulis

(8)

HALAMAN MOTTO

“

tidak ada kata TIDAK ADA WAKTU untuk menyelesaikan

suatu pekerjaan, yang ada hanya kata MALAS untuk

(9)

vii

“ TUHAN akan memerintahkan berkat ke atasmu di dalam lumbungmu dan

di dalam segala usahamu; Ia akan memberkati engkau di negeri yang

diberikan kepadamu oleh TUHAN Allahmu”

(Ulangan : 28 : 8)

Kupersembahkan skripsi ini untuk :

Tuhan Yesus Kristus, Bunda Maria dan Santo Yosef atas berkah lindungan dan kasih-Nya.

Keluarga saya, Bapak Haryanto, Ibu A. Siswati, adik Niken dan Doni yang selalu mendoakan dan memberi dukungan tanpa henti.

(10)

viii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta :

Nama : Adimas Apriyanto NIM : 105314063

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :

“UJI KINERJA HARDWARE SMARTPHONE ANDROID TERHADAP

TETHERING WIFI”

Dengan demikian, saya memberikan kepada perpustakaan hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengolahnya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun royalti kepada saya selama tetap mencantukan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.

Yogyakarta, ... Yang menyatakan

(11)

ix ABSTRAK

(12)

x ABSTRACK

(13)

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih kehadiran Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini ditulis dengan tujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada program Studi Teknik Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi di Universitas Sanata Dharma.

Dalam penulisan skripsi ini. Tentunya penulis banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak. Baik bantuan berupa tenaga maupun dukungan yang selalu ada. Selain bantuan tersebut, penulis juga mendapat bantuan berupa bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada :

1. Bapak Henricus Agung Hernawan, S.T., M.Kom. selaku dosen pembimbing yang telah membantu serta membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini

2. Ibu dan Bapak tercinta yang telah merawatku dan membiayai seluruh keperluan studi serta selalu mendukung dalam penyelesaian skripsi.

3. Dek Doni yang selalu menyemangatiku dan membantu dalam berbagai kesempatan.

4. Dek Niken yang selalu menemani dalam penyelesaian skripsi, tempat emosiku, dan selalu mendengarkan keluh kesahku.

(14)

xii

6. Sahabat-sahabat Ranger Muncak dan N.I.T.C yang selalu mendoakan, mendukung dan memotivasi

7. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangannya, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang dapat membangun. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi yang membacanya.

Penulis

(15)

xiii DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN JUDUL ... ii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ... iii

HALAMAN PENGESAHAN ... iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ... v

HALAMAN MOTTO ... vi

HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ... viii

ABSTRAK………ix

ABSTRACK ... x

KATA PENGANTAR ... xi

DAFTAR ISI ... xiii

DAFTAR GAMBAR ... xvi

DAFTAR TABEL ... xvii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 2

C. Tujuan penelitian ... 3

D. Batasan Masalah ... 3

(16)

xiv

BAB II LANDASAN TEORI ... 6

A. Sejarah dan Pengertian Android ... 6

B. Fitur-Fitur Pada Android ... 7

C. Pengertian Singkat Tethering WiFi Android ... 7

1. Jenis-jenis Thethering WiFi Android ... 8

a. USB Tethering ... 8

b. Bluetooth Tethering ... 8

c. Tethering WiFi ... 9

2. Cara Kerja Tethering Wi-Fi………...9

D. Konfigurasi Tethering WiFi Android ... 10

E. Aplikasi Diagnosis ………...13

BAB III PERANCANGAN PENGUJIAN ... 14

A. Skenario Penelitian ... 14

B. Rincian Skenario ... 15

C. Pengambilan Data ... 17

BAB IV UJI COBA ALAT DAN ANALISA ... 19

A. Konfigurasi Alat Pengujian ... 19

B. Konfigurasi Aplikasi Diagnosis ... 19

1. Mengunduh Aplikasi Diagnosis ... 19

2. Pemasangan Aplikasi diagnosis ... 19

C. Konfigurasi Tethering WiFi Android ... 20

a. Mengaktifkan Tehthering WiFi Android ... 20

b. Pengaturan Kode Keamanan Thethering WiFi ... 20

D. Installasi USB Adabter TL-WN722N………..20

E. Langkah Pengambilan Data……….22

F. Analisa Hasil Data ... 23

1. Proses Waktu Transfer Data ... 23

a. Perbandingan Waktu Copy ………23

2. Proses Kinerja Perangkat Smartphone Android ... 25

a. Perbandingan Kinerja RAM... 25

(17)

c. Perbandingan Kinerja Baterai ... 27

d. Perbandingan Kinerja Temperatur ... 28

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 29

A. Kesimpulan ... 29

(18)

xvi Daftar Gambar

Gambar halaman

Gambar 2.4.1.1 : Mengaktifkan Tethering WiFi ... 10

Gambar 2.4.1.2: Pilih menu Tethering/Penambatan dan HotspotPortable ... 10

Gambar 2.4.1.3: Kemudian Klik Hotspot WiFi ... 11

Gambar 2.4.2.1 : Pilih Siapkan hotspot Wi-Fi ... 11

Gambar 2.4.2.2 : Kemudian atur nama jaringan, keamanan dan sandi... 12

Gambar 2.5.2.3: Tanda sinya wifi sudah bisa di pakai. ... 12

Gambar 2.5 : Aplikasi Diagnosis ………. 13

Gambar 3.1 : Skenario Penelitian ... 14

Gambar 4.2.1.1: Proses pengunduhan Aplikasi Diagnosis ... 19

Gambar 4.2.2.1: Proses pemasangan Aplikasi Diagnosis ... 19

Gambar 4.2.2.2 : Permintaan izin pemasangan pada Smartphone ... 19

Gambar 4.2.2.3 : Tahap terakhir proses pemasangan Aplikasi Diagnosis. ... 19

Gambar 4.2.3.a.1 : Mengaktifkan Tethering ... 20

Gambar 4.2.3.a.2 : Pilih menu Tethering/Penambatan dan HotspotPortable. ... 20

Gambar 4.2.3.a.3 : Kemudian Klik Hotspot WiFi ... 20

Gambar 4.2.3.b.1: Pilih Siapkan hotspot Wi-Fi. ... 20

Gambar 4.2.3.b.2 : Kemudian atur nama jaringan, keamanan dan sandi... 20

Gambar 4.2.3.b.3: Tanda WiFi Aktif ... 20

Gambar 4.3.3.1 : Installasi USB Adapter, Setup Wizard………...20

Gambar 4.3.3.2 : InstallasiShield Wizard Windows………..21

Gambar 4.3.3.3 : Install TP-Link Wireless Configuration……….21

Gambar 4.3.3.4 : Penempatan Installasi……….21

Gambar 4.3.3.5 : Proses Penginstallan………...21

Gambar 4.3.3.6 : Installasi Selesai……….21

Gambar 4.3.1.1 : Perbandingan Kinerja Waktu Copy ... 23

Gambar 4.3.2.1 : Perbandingan Kinerja RAM ... 25

Gambar 4.3.2.2 : Perbandingan Kinerja CPU ... 26

Gambar 4.3.2.3 : Perbandingan Kinerja Baterai ... 27

(19)

xvii DAFTAR TABEL

Tabel halaman

Tabel 3.1 : Perangkat Smartphone Evercoss A7S ……… Lampiran Tabel 3.2 : Perangkat Smartphone Acer Liquid Z4 ………. Lampiran Tabel 3.3 : Perangkat Smartphone Lenovo A316i ………. Lampiran

(20)

xviii BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Tethering WiFi adalah salah satu fitur di perangkat Android sebagai portabel Hotspot. Tethering dapat menjadikan smartphone Android sebagai WiFi atau Gateway untuk memanfaatkan koneksi internet ke perangkat lain. Tethering WiFi bisa dilakukan melalui WiFi Bluetooth, dengan kabel data atau kabel USB. Dengan kata lain, jika perangkat smartphone memiliki fitur tethering WiFi, maka perangkat smartphone tersebut dapat dijadikan sebagai Portable WiFi.

Pada kenyataannya, banyak para pengguna perangkat smartphone android yang tidak mengetahui fitur tentang tethering WiFi yang ada di dalamnya karena para pengguna hanya menggunakan internet secara pribadi. Dan hingga saat ini, para pengguna smartphone masih saja pengguna perangkat smartphone membeli menggunakan modem untuk dapat mengakses internet. Sedangkan dengan smartphone android yang telah dimiliki, para pengguna juga dapat mengakses internet dari komputer maupun laptop dengan fitur tethering WiFi tersebut dan tentunya lebih praktis. Era modern seperti sekarang ini menggunakan prinsip kepraktisan, dimana sesuatu yang praktis akan lebih dicari dan digunakan karena

diminati oleh banyak orang.

(21)

Selain itu di dalam forum-forum smartphone android, ada banyak pertanyaan tentang tethering WiFi antara lain tentang jumlah user yang dapat mengakses, kecepatan akses internet saat berada pada jumlah maksimal user, kecepatan download dan upload untuk satu maupun jumlah maksimal user yang mengakses tethering WiFi, dan waktu transfer. Selain pertanyaan itu, dapat muncul pertanyaan apakah Hardware mempengaruhi kecepatan internet maupun jumlah maksimal user yang dapat mengakses tethring WiFi?.

Karena beberapa hal tersebut, saya melakukan penelitian mengenai tethering WiFi. Penelitian ini akan lebih terpusat pada pengujian kinerja tethering WiFi pada perangkat Smartphone Android dan jumlah maksimal komputer yang dapat mengakses fitur tethering WiFi, kinerja perangkat masing-masing perangkat Smartphone Android serta waktu transfer data. Penelitian akan dilakukan menggunakan beberapa merk perangkat Smartphone Android yang mempunyai sistem operasi yang sama, yaitu Jelly Bean v4.2.2..

B. Rumusan Masalah

1. Uji kinerja hardware smartphone terhadap tethering WiFi dengan perangkat yang berbeda-beda dan sistem operasi yang sama dengan menggunakan jaringan WiFi.

(22)

6 C. Tujuan Penelitian

1. Mengetahui berapa banyak jumlah perangkat yang dapat mengakses Tethering WiFi,

2. Mengetahui waktu transfer data,

3. Mengetahui kinerja masing-masing perankat Smartphone Android.

4. Merekomendasikan kepada masyarakat dalam mencari Smartphone Android yang sesuai dengan Tethering Wi-Fi.

D. Batasan Masalah

Penelitian ini dibatasi pada beberapa batasan masalah, adapun dalam penelitian penulis menekankan :

1. Sistem operasi yang digunakan dalam penelitian ini sama yaitu sistem operasi Jelly Bean v4.2.2

2. Waktu pengambilan data dilakukan 3 hari dalam 1 minggu, setiap perangkat Smartphone diuji selama 1 hari dalam 1 minggu dan dilakukan di hari yang sama pada minggu berikutnya.

3. Perangkat yang digunakan, yaitu : a. Evercoss A7S

b. Acer Liquid Z4 c. Lenovo A316i

Perangkat di atas dipilih karena spesifikasi dan harga yang relatif sama dari setiap perangkat.

(23)

4. User yang digunakan, yaitu komputer PC maupun laptop yang dapat terhubung antara satu dengan yang lainnya melalui Tethering WiFi.

5. Alat penghubung yang digunakan, yaitu Tethering WiFi pada setiap Smartphone Android.

E. Metode Penulisan

Metode penulisan penelitian ini terdiri dari bab-bab yang memuat beberapa sub-bab. Untuk memudahkan pembacaan dan pemahaman maka penelitian ini dibagi menjadi beberapa bab, yaitu :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini akan membahas menganai latar belakang, tujuan penelitian, batasan masalah, metodologi penelitian, metode penulisan dari penelitian ini.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini akan membahas mengenai dasar teori dari Tethering WIFI.

BAB III PERANCANGAN PENGUJIAN

Bab ini akan membahas mengenai metode yang akan digunakan untuk pengujian dan pengambilan data.

(24)

6 BAB IV UJI COBA ALAT

Bab ini akan membahas mengenai analisis hasil uji coba dari Tethering WIFI dari sisi kecepatan transfer data, waktu transfer data, kinerja masing-masing perangkat Smartphone Android.

BAB V KESIMPULAN

(25)

6 BAB II

LANDASAN TEORI

A. Sejarah dan Pengertian Android

Android merupakan sistem operasi yang berbasis Linux untuk mobile/telepon seluler. Sama halnya dengan telepon pintar dan komputer tablet. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam peranti mobile yang support dalam os android.

Google telah bekerjasama dengan Android Inc. pada bulan juli 2005, perusahaan yang berada di Palo Alto, California Amerika Serikat. Para pendiri Android Inc. Saat itu banyak yang menganggap fungsi Android Inc. hanyalah sebagai perangkat lunak pada telepon seluler. Sejak saat itu berbagai isu yang muncul bahwa Google hendak memasuki pasar telepon seluler /perangkat mobile dengan os android.

Sekitar September 2007 sebuah studi melaporkan bahwa Google mengajukan hak paten aplikasi telepon seluler (akhirnya Google mengenalkan Nexus One, salah satu jenis telepon pintar GSM yang menggunakan Android pada sistem operasinya. Telepon seluler ini diproduksi oleh HTC Corporation dan tersedia di pasaran pada 5 Januari 2010).

(26)

Pada 9 Desember 2008, diumumkan anggota baru yang bergabung dalam program kerja Android ARM Holdings, Atheros Communications, diproduksi oleh Asustek Computer Inc, Garmin Ltd, Softbank, Sony Ericsson, Toshiba Corp, dan Vodafone Group Plc.

B. Fitur-fitur pada Android

Berikut ini akan dibahas fitur-fitur yang yang terdapat pada smartphone android yang disimpulkan dari berbagai sumber di internet. Ini berbagai jenis fitur yang terdapat pada smartphone android diantaranya ada Widget, Favortes Tray, Screenshot,Face Unlock, Kamera, Sinkronisasi Kontak dan Tethering.

Tethering adalah proses yang melibatkan pembentukan koneksi antara ponsel atau perangkat mobile lainnya dan komputer. Sambungan dapat dibuat dengan menggunakan kabel untuk menambatkan ponsel ke komputer, atau beberapa jenis koneksi nirkabel dapat memberikan link.

C. Pengertian Singkat Tethering WiFi Android

Tethering WiFi adalah salah satu fitur di perangkat Android sebagai portabel Hotspot. Tethering dapat menjadikan smartphone Android sebagai WiFi atau Gateway untuk memanfaatkan koneksi internet ke perangkat lain. Tethering WiFi bisa dilakukan melalui WiFi, bluetooth maupun dengan kabel data atau kabel USB. Dengan kata lain, jika perangkat smartphone memiliki fitur tethering WiFi, maka perangkat smartphone tersebut dapat dijadikan sebagai Portbale WiFi.

(27)

Dengan fitur ini, pengguna hanya perlu menggunakan satu jenis paket internet saja untuk perangkat lain.

1. Jenis-jenis Tethering WiFi Android a. USB Tethering

Dengan USB tethering, Anda harus menginstal driver perangkat/ponsel pada laptop atau PC, dan kemudian hubungkan smartphone Anda ke port USB. Setting pengaturan pada Connection Manager di komputer untuk mengakses data ponsel, dan mengubah smartphone atau tablet sebagai modem USB. Salah satu keuntungan menggunakan USB tethering adalah baterai ponsel akan terisi juga ketika terhubung ke laptop, sehingga tidak akan terjadi kehabisan baterai. Tapi, USB tethering hanya memungkinkan untuk satu koneksi, dan tentu saja, membutuhkan kabel USB.

b. Bluetooth Tethering

Jika kebetulan tidak memiliki kabel USB, Anda dapat memilih opsi Bluetooth tethering. Bluetooth tethering disertakan sebagai fitur built-in dari Android sejak Android 4.0 Ice Cream Sandwich. Sangat mudah untuk setup bluetooth tethering, karena yang perlu Anda lakukan adalah memasangkan/pairing smartphone ke laptop Anda, dan kemudian memilih jenis sambungan pada pengaturan bluetooth laptop Anda. Memang kecepatan koneksi mungkin lebih lambat (tergantung pada koneksi data ponsel dan versi

(28)

bluetooth) dibandingkan WiFi tethering, namun kelebihan Bluetooth tethering adalah menguras baterai jauh lebih rendah dibandingkan dengan WiFi tethering. Seperti halnya USB tethering, hanya satu koneksi saja yang

diperbolehkan melalui koneksi bluetooth.

c. Tethering WiFi

WiFi Tethering dikenal juga sebagai Mobile Hotspot, adalah salah satu bentuk yang lebih umum digunakan pada tethering, terutama karena memungkinkan untuk koneksi ke beberapa perangkat WiFi. Smartphone atau tablet yang terhubung ke jaringan data seluler bisa disetting sebagai router WiFi, yang memungkinkan untuk jenis koneksi one-to-many (dapat diakses oleh 5 perangkat). Yang perlu Anda lakukan adalah mengaktifkan Hotspot pada ponsel/tablet, kemudian hubungkan laptop Anda ke jaringan Hotspot WiFi tersebut. WiFi Tethering memiliki pengaturan yang mudah dan nyaman jika dihubungkan ke beberapa perangkat, namun opsi ini sangat menguras baterai ponsel.

2. Cara Kerja Tethering Wi-Fi

Cara kerja tethering pertama-tama tethering dihidupkan sehingga akan memancarkan sinyal untuk memperlihatkan nama tethering, klien memilih nama tethering untuk terhubung setelah klien terhubung dengan server tethering maka server tethering akan memberikan alamat IP yang merupakan IP private dari perangkat klien tersebut.

(29)

G. Konfigurasi Tethering WiFi Android

Berikut ini merupakan langkah-langkah mengaktifkan terthering WiFi dan pengaturan kode keamanan tethering WiFi pada perangkat smartphone android, saya akan jelaskan dengan gambar di bawah ini:

1. Mengaktifkan Tethering WiFi

Gambar 2.4.1.1 Pertama masuk ke setting atau pengaturan dan pilih pengaturan lainnya.

(30)

Gambar 2.4.1.3 Kemudian Klik Hotspot WiFi

2. Pengaturan kode keamanan Tethering WiFI

Pengaturan ini bertujuan agar perangkat lain yang tidak bersangkutan dengan penelitian ini tidak dapat terhubung.

(31)

Gambar 2.4.2.2 Kemudian atur nama jaringan, keamanan dan sandi.

Gambar 2.4.2.3 Setelah Hotspot Wi-Fi aktif maka akan ada tanda sepeti sinyal di pojok kiri atas sebagai tanda kalau wifi sudah bisa di pakai.

(32)

H. Aplikasi Diagnosis

Gambar 2.5 Aplikasi Diagnosis

Aplikasi Diagnosis merupakan salah satu aplikasi untuk mendeteksi dan pencatat kinerja komponen-komponen pada suatu perangkat yang dijalankan oleh pengguna, aplikasi Diagnosis ini terutama digunakan pada perangkat Smartphone. Komponen-komponen yang dideteksi dan dicatat kinerjanya oleh aplikasi Diagnosis, diantaranya baterai, temperature, CPU, memori. Aplikasi Diagnosis ini memiliki keunggulan dibadingkan dengan aplikasi sejenisnya, namun aplikasi Diagnosis juga mempunyai kekurangan. Keunggulan aplikasi diagnosis diantaranya dapat mencatat dan memberikan hasil rata-rata dari kinerja komponen-komponen perangkat Smartphone, sedangkan kekurangan dari aplikasi Diagnosis diantaranya tidak dapat menampilakan secara grafik dan tidak dapat menyinpan hasil ke memori.

(33)

BAB III

PERANCANGAN PENGUJIAN

A. Skenario Penelitian

Skenario penelitian perlu dilakukan untuk menggambarkan secara keseluruhan tentang penelitian yang akan dilakukan, berikut gambaran skenario penelitian :

Gambar 3.1 Skenario Penelitian

(34)

B. Rincian Skenario

1. User menggunakan komputer PC dan laptop yang terhubung dengan perangkat smartphone android melalui tethering WiFi.

2. Perangkat smartphone yang digunakan sebagai hotspot WiFi portable, yaitu perangkat smartphone yang memiliki fitur tethering WiFi. Spesifikasi perangkat smartphone yang digunakan, yaitu :

a. Evercoss A7S

− 3G : HSDPA, HSUPA

− WLAN : WiFi 802.11 b/g, Wi-Fi hotspot − OS : Jellybean 4.2.2

− Chipset : MediaTek MT6572 − CPU : 1.30 GHz

− RAM : 512 MB

− BATERAI : Li-Ion 1600 mAh

b.Lenovo A316i

− 3G : HSDPA, HSUPA

− WLAN : WiFi 802.11 b/g, Wi-Fi hotspot − OS : Jellybean 4.2.2

− Chipset : MediaTek MT6572 − CPU : 1.30 GHz

− RAM : 512 MB

(35)

c. Acer Liquid Z4

− 3G : HSDPA, HSUPA

− WLAN : WiFi 802.11 b/g, Wi-Fi hotspot − OS : Jellybean 4.2.2

− Chipset : MediaTek MT6572 − CPU : 1.30 GHz

− RAM : 512 MB

− BATERAI : Li-Ion 1630 mAh

Mengakses koneksi internet untuk dapat menghubungkan user maupun perangkat smartphone ke internet diakses melalui koneksi jaringan 3G yang ada di perangkat smartphone tersebut.

(36)

C. Pengambilan Data

Pengambilan data dilakukan dengan cara melakukan beberapa percobaan terhadap perangkat smartphone dengan pengujian berupa monitoring kecepatan transfer data (Goodput), waktu transfer data, kinerja masing-masing perangkat Smartphone Android. Setelah dilakukannya pengamatan dan pengambilan data penulis akan memasukan hasil dari pengamatan kedalam bentuk tabel-tabel berikut ini.

1. Tabel 3.1 Rencana Tabel Data Perangkat Smartphone Evercoss A7S,

Lenovo A316i dan Acer Liquid Z4

Kinerja Hardware Hardware yang Diuji Jumlah Komputer 2 Komputer 3 Komputer 4 Komputer 5 Komputer Baterai (%) Percobaan 1 Percobaan 2 : Percobaan 10 Rata-Rata Temperature (°C) Percobaan 1 Percobaan 2 : Percobaan 10 Rata-Rata RAM (MB) Percobaan 1 Percobaan 2 : Percobaan 10 Rata-Rata CPU (MHz) Percobaan 1 Percobaan 2 : Percobaan 10 Rata-Rata

(37)

Waktu Copy

Percobaan 1 Percobaan 2

: Percobaan 10

(38)

BAB IV

UJI COBA ALAT DAN ANALISA

A. Konfigurasi Alat Pengujian

Pada saat pengujian, terlebih dahulu menginstall aplikasi Diagnosis pada setiap perangkat Smartphone Android. Setelah proses instalasi berhasil dilakukan, kemudian dilakukan beberapa konfigurasi pada aplikasi Diagnosis pada setiap perangkat Smartphone Android dan melakukan installasi USB Adapter TL-WN722N pada setiap komputer.

B. Konfigurasi Aplikasi Diagnosis

Beberapa konfigurasi harus dilakukan pada setiap aplikasi Diagnosis agar dapat mencatat hasil kinerja perangkat Smartphone Android seperti yang diharapkan. Dalam konfigurasi, aplikasi Diagnosis yang digunakan dibuat sama untuk mempermudah proses konfigurasi. Langkah-langkah konfigurasinya adalah sebagai berikut :

1. Mengunduh aplikasi Diagnosis,

2. Memasang aplikasi,

a. Pilih nama file eu.thedarken.diagnosis-0.8.2-www.APK4Fun.com.apk b. Lalu akan muncul permintaan ijin pada Smartphone, kemudian pilih

pasang untuk melanjutkan pemasangan aplikasi Diagnosis,

(39)

c. Tunggu beberapa saat hingga tahap pemasangan selesai dan aplikasi Diagnosis dapat digunakan.

C. Konfigurasi Tethering WiFi Android

Berikut ini merupakan langkah-langkah mengaktifkan terthering WiFi dan pengaturan kode keamanan tethering WiFi pada perangkat smartphone android, akan dijelaskan dengan gambar di bawah ini:

a. Mengaktifkan Tethering WiFi

a. Masuk ke setting atau pengaturan dan pilih pengaturan lainnya, b. Pilih menu Tethering atau Menambatkan & hotspot portable, c. Pilih Hotspot Wi-Fi.

b. Pengaturan kode keamanan Tethering WiFi a. Pilih Siapkan hotspot Wi-Fi,

b. Atur nama, keamanan dan sandi

Setelah Hotspot Wi-Fi aktif dan keamanan telah diatur maka Tethering Wi-Fi telah dapat digunakan.

D. Installasi USB Adapter TL-WN722N

Installasi USB Adapter TL-WN722N ini bertujuan untuk menghubungkan semua komputer pada Tethering Wi-Fi, sehingga dapat melakukan transfer data. Berikut langkah-langkah installasinya :

(40)

2. Masukan Driver USB Adapter TL-WN722N pada CD-ROM.

3. Setelah itu akan muncul Setup Wizard, maka pilih pilih Install Driver Utility pada TL-WN722N.

4. Setelah itu akan tampil InstallShield Wizard window. Pilih Next untuk melanjutkan.

5. Pilih Install TP-Link Wireless Configuration Utility and Driver, lalu pilih Next.

6. Klik Change untuk memilih destination location. Pilih Next untuk melanjutkan.

7. Pilih Install untuk memulai proses installasi.

8. Driver akan menginstall. Ini akan membutuhkan waktu beberapa menit. 9. Setelah selesai, pilih Finish.

Setelah semua langkah-langkah diatas telah dilakukan dengan tepat, maka USB Adapter TL-WN722N telah dapat dijalankan untuk pengambilan data.

(41)

E. Langkah Pengambilan Data

1. Menyalakan komputer dan Smartphone. 2. Menginstall Adapter Wireless ke komputer. 3. Menginstall aplikasi Diagnosis ke Smartphone.

4. Mengaktifkan dan mengatur kode keamanan Tethering Wi-Fi. 5. Menjalankan aplikasi Diagnosis pada Smartphone.

6. Menghubungkan komputer 1 dengan Tethering Wi-Fi. 7. Menghubungkan komputer 2 dengan Tethering Wi-Fi. 8. Komputer 1 dan 2 melakukan share file.

9. Komputer 1 mengcopy file dari komputer 2. 10.Komputer 2 mengcopy file dari komputer 1.

11.Menjalankan stopwatch pada saat proses pengcopyan file dimulai dan berhentikan stopwatch pada saat pengcopyan file selesai.

12.Herntikan aplikasi Diagnosis pada saat pengcopyan fil selesai.

13.Catat waktu pada stopwatch dan data pada aplikasi Diagnosis ke Ms. Excel.

14.Lakukan sampai 10 kali percobaan dan lakukan juga pada komputer-komputer berikutnya.

15.Setelah selesai mencatat semua data ke Ms. Excel, hitung rata-rata dan buat grafik data.

(42)

F. Analisa Hasil Data

Pada pengamatan sebelumnya, telah dilakukan pengamatan terhadap jumlah komputer yang dapat terhubung pada tethering WiFi tanpa melakukan trsfer data yitu yang dapat terhubung sebanyak 8 komputer, sedangkan jumlah komputer yang dapat terhubung pada tethering WiFi dengan melakukan trasnfer data sebanyak 5 komputer.

1. Proses Waktu Transfer Data

a. Perbandingan Kinerja Waktu Copy

Gambar 4.3.1.1 Perbandingan Kinerja Waktu Copy

Pada gambar 4.3.1.1 menunjukan bahwa waktu copy pada Smartphone Evercoss A7S relatif sama, tapi memiliki waktu copy cukup lama dibandingkan dengan waktu copy milik Smartphone Acer Liquid Z4

(43)

dan Lenovo A316i, sedangkan waktu copy tercepat dimiliki oleh Smartphone Acer Liquid Z4, tapi pada setiap bertambahnya jumlah komputer waktu copy yang dibutuhkan juga semakin bertambah lama. Hal ini juga dialami oleh Smartphone Lenovo A316i yang waktu copy tidak berbeda jauh dengan Smartphone Acer Liquid Z4.

Perbedaan kinerja waktu copy semakin lama disetiap Smartphone dikarenakan lebar jalur pada Smartphone yang dibatasi oleh CPU dan RAM yang dilalui saat melakukan copy data sama sedangkan jumlah komputer semakin bertambah.

(44)

2. Proses Kinerja Perangkat Smartphone Android a. Perbandingan Kinerja RAM

Gambar 4.3.2.1 Perbandingan Kinerja RAM

Pada gambar 4.3.2.1 kinerja RAM pada Smartphone Evercoss A7S dan Lenovo A316i menunjukan hasil hampir sama dan bahkan pada percobaan 3 komputer ke-2 Smartphone tersebut berada pada kinerja yang sama. Sedangkan pada Smartphone Acer Liquid Z4 menunjukan hasil kinerjan RAM yang sangat rendah dibandingkan dengan Smartphone Evercoss A7S dan Lenovo A316i.

Kinerja RAM semakin meningkat dikarenakan RAM akan membatasi jumlah komputer yang melakukan copy file serta membantu CPU dalam menjalankan aplikasi agar Smartphone tidak mengalami error/hang saat Tethering Wi-Fi dan aplikasi beroperasi bersamaan.

(45)

b. Perbandingan Kinerja CPU

Gambar 4.3.2.2 Perbandingan Kinerja CPU

Pada gambar 4.3.2.2 kinerja CPU pada Smartphone Acer Liquid Z4 dan Lenovo A316i menunjukan hasil yang hampir sama dan pada percobaan 3 dan 5 komputer ke-2 Smartphone tersebut pada kinerja yang sama. Sedangkan pada Smartphone Evercoss A7S menunjukan hasil berbeda dengan Smartphone acer Liquid Z4 dan Lenovo A316i.

Kinerja CPU semakin meningkat dikarenakan membatasi jumlah komputer yang melakukan copy file agar Smartphone tidak mengalami error/hang saat menjalankan Tethering WI-Fi.

(46)

c. Perbandingan Kinerja Baterai

Gambar 4.3.2.3 Perbandingan Kinerja Baterai

Pada gambar 4.3.2.3 menunjukkan bahwa kinerja baterai pada Smartphone Lenovo A316i berkurang derastis dari jumlah 2 komputer sampai 5 komputer, sedangkan Smartphone Everscoss tidak terlalu menguras kinerja baterai dan memiliki selisih tidak jauh dengan Smartphone Acer Liqiuid Z4 yang tidak terlalu menguras kinerja baterai dari jumlah 2 komputer sampai 3 komputer.

Kinerja baterai yang semakin menurun disebabkan oleh bertambahnya kinerja CPU dan RAM yang melakukan transfer data. Serta daya baterai setiap Smartphone berbeda, diantaranya baterai Evercoss A7S berbada 1600 mAh, baterai Acer Liquid Z4 berdaya 1630 mAh, sedangkan baterai Lenovo A316i berdaya 1300 mAh.

(47)

d. Perbandingan Kinerja Temperature

Gambar 4.3.2.4 Perbandingan Temperatur

Pada gambar 4.3.2.4 menunjukan bahwa perbandingan kinerja temperature Smartphone Evercoss A7S memiliki temperature rendah dan hampir stabil dibandingkan dengan Smartphone lainnya. Begitu juga dengan Smartphone Lenovo A316i yang memiliki temperature yang hampir stabil namun memiliki temperature cukup tinggi di atas Smartphone Evercoss A7S. Sedangkan pada Smartphone Acer Liquid Z4 menunjukkan perubahan temperature yang sangat mencolok dari jumlah 2 komputer sampai 3 komputer.

Perbedaan kinerja temperatur semakin meningkat dipengaruhi oleh kinerja CPU dan RAM saat melakukan pembatasan jumlah komputer dan melakukan copy file.

(48)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan dari hasil pengujian dan analisa pengujian dari Smartphone Evercoss A7S, Acer Liquid Z4 dan Lenovo A36i dapat disimpulkan bahwa :

1. Jumlah perangkat komputer yang dapat terakses dengan Smartphone Tethering Wi-Fi sebanyak 5 perangkat, dikarenakan Smartphone membatasi jumlah komputer sehingga Smartphone tidak mengalami error/hang.

2. Proses waktu transfer data, waktu copy sebagian besar dipengaruhi oleh kapasitas tethering yang relatif sama dan dilalui oleh 2-3 komputer, maka semakin banyak komputer waktu copy akan lebih lama.

3. Kinerja perangkat Smartphone :

a. Kinerja temperature, RAM, CPU, Transfer Data dan Waktu Copy pada Smartphone, dimana semakin banyak yang perangkat komputer maka kinerja Smartphone semakin berat dan besar.

b. Kinerja Baterai pada Smartphone, dimana semakin banyak kinerja RAM, CPU, dan Waktu Copy maka daya baterai semakin cepat berkurang.

c. Saran dari 3 perangkat yang dipilih berdasarkan hasil diatas, maka Smartphone Android Acer Liqud A316i yang bagus dalam melakukan Tethering Wi-Fi.

(49)

DAFTAR PUSTAKA

1. Tethering atau Portable WIFI Hotspot dari Smartphone, 2012, http://obengplus.com/artikel/articles/94/1/Tethering-atau-Portable-WIFI-Hotspot-dari-Smartphone.html#.VhSLmPmqqkp

2. Cara Membuat Wi-Fi Sendiri Setting Hotspot Hp Android, 2014, http://www.carakoneksi.com/2014/04/tips-cara-membuat-wifi-sendiri-setting-hotspot-hp-android.html

3. S’to. 2014. WIRELESS KUNG FU . Penerbit JasaKom

4. Outline, Schaum’s. 2002. COMPUTER NETWORKING. Erlangga : Jakarta

5. Utomo, Eko Priyo. 2012. WIRELESS NETWOKING. Andi Yogyakarata : Yoygakarta

Vyctoria. 2014. TIPS & TRIK JARINGAN WIRELESS. Gramedia : Jakarta

(50)

LAMPIRAN

A. Konfigurasi Aplikasi Diagnosis 1. Mengunduh Aplikasi Diagnosis

(51)

2. Pesangan Aplikasi Diagnosis

Berikut ini adalah beberapa langkah untuk pemasangan Aplikasi Diagnosis pada semua perangkat Smartphone yang akan diujikan.

Gambar 4.2.2.1 Proses pemasangan Aplikasi Diagnosis, pilih nama file eu.thedarken.diagnosis-0.8.2-www.APK4Fun.com.apk.

(52)

Gambar 4.2.2.2 Permintaan izin pemasangan pada Smartphone, pilih Pasang untuk melanjutkan pesangan Aplikasi Diagnosis.

(53)

B. Konfigurasi Tethering Wi-Fi 1. Mengaktifkan Tethering Wi-Fi

Gambar 4.2.3.a.1 Pertama masuk ke setting atau pengaturan dan pilih pengaturan lainnya.

(54)

Gambar 4.2.3.a.2 Pilih menu Tethering/Penambatan dan HotspotPortable.

(55)

2. Pengaturan kode keamanan Tethering WiFI

Pengatura ini bertujuan agar perangkat lain yang tidak bersangkutan dengan penelitian ini tidak dapat terhubung.

(56)

Gambar 4.2.3.b.2 Kemudian atur nama jaringan, keamanan dan sandi.

Gambar 4.2.3.b.3 Setelah Hotspot Wi-Fi aktif maka akan ada tanda sepeti sinyal di pojok kiri atas sebagai tanda kalau wifi sudah bisa di pakai.

(57)

C. Installasi USB Adapter TL-WN722N

Gambar 4.3.3.1 Setup Wizard

(58)

Gambar 4.3.3.3 Install TP-Link Wireless Configuration Utility and Driver

(59)

Gambar 4.3.3.5 Proses Penginstalan

(60)

D. Tabel Data Pengujian 1. Evercoss A7S

Kinerja Hardware Hardware yang Diuji Jumlah Komputer 2 Komputer 3 Komputer 4 Komputer 5 Komputer 6 Komputer Baterai (%)

Percobaan 1 98.0 96.0 95.0 93.0 n/a Percobaan 2 97.0 95.0 95.0 94.0 n/a Percobaan 3 97.0 95.0 96.0 94.0 n/a Percobaan 4 97.0 95.0 94.0 93.0 n/a Percobaan 5 98.0 96.0 95.0 95.0 n/a Percobaan 6 98.0 96.0 95.0 94.0 n/a Percobaan 7 96.0 97.0 94.0 94.0 n/a Percobaan 8 97.0 96.0 95.0 94.0 n/a Percobaan 9 98.0 97.0 96.0 93.0 n/a Percobaan 10 96.0 97.0 95.0 94.0 n/a Rata-Rata 97.2 96.2 95.0 93.8 n/a

Temperature (°C)

Percobaan 1 23.0 23.0 23.0 23.0 n/a Percobaan 2 23.0 23.0 24.0 23.0 n/a Percobaan 3 23.0 23.0 23.0 24.0 n/a Percobaan 4 23.0 24.0 24.0 25.0 n/a Percobaan 5 23.0 24.0 24.0 24.0 n/a Percobaan 6 23.0 23.0 23.0 23.0 n/a Percobaan 7 23.0 24.0 24.0 25.0 n/a Percobaan 8 23.0 23.0 24.0 23.0 n/a Percobaan 9 23.0 23.0 23.0 24.0 n/a Percobaan 10 23.0 23.0 24.0 25.0 n/a Rata-Rata 23.0 23.3 23.6 23.9 n/a

RAM (MB)

Percobaan 1 64.8 79.1 75.2 79.1 n/a Percobaan 2 59.5 68.1 58.7 83.5 n/a Percobaan 3 69.0 66.3 72.6 82.9 n/a Percobaan 4 63.4 73.3 77.6 80.4 n/a Percobaan 5 68.6 70.7 65.8 76.2 n/a Percobaan 6 66.1 69.6 79.1 81.8 n/a Percobaan 7 67.2 73.5 79.4 78.6 n/a Percobaan 8 65.0 70.4 77.8 77.8 n/a Percobaan 9 64.2 73.6 76.2 82.8 n/a Percobaan 10 64.9 71.8 79.7 83.9 n/a Rata-Rata 65.3 71.6 74.2 80.7 n/a CPU (MHz) Percobaan 1 589.0 656.0 506.0 750.0 n/a

(61)

Percobaan 2 584.0 563.0 563.0 738.0 n/a Percobaan 3 578.0 598.0 598.0 719.0 n/a Percobaan 4 567.0 518.0 589.0 703.0 n/a Percobaan 5 598.0 626.0 563.0 681.0 n/a Percobaan 6 660.0 620.0 681.0 712.0 n/a Percobaan 7 593.0 657.0 703.0 719.0 n/a Percobaan 8 512.0 660.0 738.0 726.0 n/a Percobaan 9 562.0 594.0 726.0 660.0 n/a Percobaan 10 558.0 629.0 656.0 698.0 n/a Rata-Rata 580.1 612.1 632.3 710.6 n/a

Waktu Copy

Percobaan 1 209 227 224 232 n/a

Percobaan 2 202 212 209 230 n/a

Percobaan 3 199 215 210 234 n/a

Percobaan 4 208 226 217 230 n/a

Percobaan 5 209 199 212 228 n/a

Percobaan 6 208 197 225 228 n/a

Percobaan 7 224 196 215 223 n/a

Percobaan 8 210 227 215 233 n/a

Percobaan 9 212 224 218 229 n/a

Percobaan 10 219 203 223 232 n/a

(62)

2. Acer Liquid Z4 Kinerja Hardware Hardware yang Diuji Jumlah Komputer 2 Komputer 3 Komputer 4 Komputer 5 Komputer 6 Komputer Baterai (%)

Percobaan 1 98.0 97.0 96.0 95.0 n/a Percobaan 2 98.0 97.0 95.0 95.0 n/a Percobaan 3 97.0 98.0 96.0 94.0 n/a Percobaan 4 98.0 97.0 96.0 95.0 n/a Percobaan 5 98.0 97.0 95.0 95.0 n/a Percobaan 6 97.0 98.0 96.0 95.0 n/a Percobaan 7 96.0 97.0 96.0 95.0 n/a Percobaan 8 98.0 97.0 97.0 94.0 n/a Percobaan 9 98.0 97.0 96.0 95.0 n/a Percobaan 10 98.0 96.0 95.0 94.0 n/a Rata-Rata 97.6 97.1 95.8 94.7 n/a

Temperature (°C)

Percobaan 1 30.0 32.0 33.0 36.0 n/a Percobaan 2 32.0 33.0 33.0 35.0 n/a Percobaan 3 31.0 33.0 34.0 36.0 n/a Percobaan 4 33.0 34.0 35.0 33.0 n/a Percobaan 5 32.0 33.0 35.0 35.0 n/a Percobaan 6 31.0 34.0 35.0 35.0 n/a Percobaan 7 31.0 33.0 32.0 34.0 n/a Percobaan 8 32.0 34.0 34.0 36.0 n/a Percobaan 9 33.0 34.0 35.0 35.0 n/a Percobaan 10 33.0 34.0 35.0 36.0 n/a Rata-Rata 31.8 33.4 34.1 35.1 n/a

RAM (MB)

Percobaan 1 55.0 55.3 53.7 65.4 n/a Percobaan 2 54.9 53.4 58.7 65.5 n/a Percobaan 3 53.7 55.3 55.2 66.7 n/a Percobaan 4 52.6 59.5 57.9 67.0 n/a Percobaan 5 55.8 58.7 62.5 63.6 n/a Percobaan 6 53.4 55.8 60.1 63.5 n/a Percobaan 7 54.2 56.2 62.7 64.4 n/a Percobaan 8 50.7 53.5 57.7 62.6 n/a Percobaan 9 51.8 52.9 58.9 61.8 n/a Percobaan 10 56.2 60.4 59.9 62.6 n/a Rata-Rata 53.8 56.1 58.7 64.3 n/a

CPU (MHz)

Percobaan 1 537.0 585.0 637.0 763.0 n/a Percobaan 2 549.0 655.0 649.0 697.0 n/a Percobaan 3 534.0 637.0 634.0 746.0 n/a

(63)

Percobaan 4 567.0 659.0 668.0 687.0 n/a Percobaan 5 512.0 598.0 661.0 677.0 n/a Percobaan 6 556.0 592.0 607.0 707.0 n/a Percobaan 7 563.0 592.0 681.0 718.0 n/a Percobaan 8 538.0 556.0 703.0 703.0 n/a Percobaan 9 548.0 588.0 712.0 712.0 n/a Percobaan 10 562.0 646.0 646.0 731.0 n/a Rata-Rata 546.6 610.8 659.8 714.1 n/a

Waktu Copy

Percobaan 1 91 143 164 201 n/a

Percobaan 2 94 125 153 192 n/a

Percobaan 3 99 132 155 193 n/a

Percobaan 4 88 127 165 201 n/a

Percobaan 5 93 130 165 209 n/a

Percobaan 6 88 140 190 225 n/a

Percobaan 7 88 145 189 201 n/a

Percobaan 8 90 125 167 204 n/a

Percobaan 9 91 134 186 198 n/a

Percobaan 10 96 120 188 198 n/a

(64)

xii 3. Lenovo A316i

Kinerja Hardware Hardware yang Diuji Jumlah Komputer 2 Komputer 3 Komputer 4 Komputer 5 Komputer 6 Komputer Baterai (%)

Percobaan 1 97.0 95.0 93.0 89.0 n/a Percobaan 2 97.0 95.0 93.0 90.0 n/a Percobaan 3 98.0 94.0 92.0 89.0 n/a Percobaan 4 97.0 95.0 93.0 88.0 n/a Percobaan 5 97.0 94.0 93.0 91.0 n/a Percobaan 6 96.0 95.0 92.0 91.0 n/a Percobaan 7 97.0 95.0 93.0 90.0 n/a Percobaan 8 96.0 94.0 93.0 92.0 n/a Percobaan 9 97.0 95.0 93.0 92.0 n/a Percobaan 10 96.0 95.0 94.0 89.0 n/a Rata-Rata 96.8 94.7 92.9 90.1 n/a

Temperature (°C)

Percobaan 1 33.0 33.0 33.0 33.0 n/a Percobaan 2 33.0 33.0 34.0 34.0 n/a Percobaan 3 34.0 34.0 33.0 35.0 n/a Percobaan 4 33.0 33.0 34.0 34.0 n/a Percobaan 5 34.0 34.0 34.0 34.0 n/a Percobaan 6 34.0 34.0 33.0 33.0 n/a Percobaan 7 33.0 33.0 34.0 34.0 n/a Percobaan 8 33.0 34.0 33.0 35.0 n/a Percobaan 9 33.0 33.0 34.0 35.0 n/a Percobaan 10 33.0 34.0 35.0 34.0 n/a Rata-Rata 33.3 33.5 33.7 34.1 n/a

RAM (MB)

Percobaan 1 70.8 67.8 73.1 78.1 n/a Percobaan 2 71.4 68.4 80.6 86.6 n/a Percobaan 3 68.6 73.5 77.1 80.0 n/a Percobaan 4 66.1 70.4 77.0 79.1 n/a Percobaan 5 65.0 73.6 76.9 79.5 n/a Percobaan 6 66.2 71.8 79.5 78.8 n/a Percobaan 7 69.1 69.0 78.8 82.8 n/a Percobaan 8 68.0 73.3 80.6 83.9 n/a Percobaan 9 67.2 72.6 80.6 86.5 n/a Percobaan 10 64.9 76.2 76.5 85.0 n/a Rata-Rata 67.7 71.7 78.1 82.0 n/a

CPU (MHz)

Percobaan 1 688.0 694.0 848.0 907.0 n/a Percobaan 2 637.0 776.0 823.0 860.0 n/a Percobaan 3 681.0 723.0 909.0 839.0 n/a

(65)

xiii

Percobaan 4 703.0 719.0 828.0 930.0 n/a Percobaan 5 659.0 763.0 844.0 823.0 n/a Percobaan 6 697.0 738.0 892.0 965.0 n/a Percobaan 7 646.0 687.0 907.0 934.0 n/a Percobaan 8 656.0 703.0 898.0 960.0 n/a Percobaan 9 660.0 731.0 876.0 909.0 n/a Percobaan 10 687.0 776.0 846.0 958.0 n/a Rata-Rata 671.4 731.0 867.1 908.5 n/a

Waktu Copy

Percobaan 1 112 160 175 240 n/a

Percobaan 2 110 169 176 234 n/a

Percobaan 3 109 178 181 231 n/a

Percobaan 4 109 138 193 222 n/a

Percobaan 5 98 156 178 208 n/a

Percobaan 6 102 166 181 216 n/a

Percobaan 7 119 147 189 220 n/a

Percobaan 8 102 149 196 224 n/a

Percobaan 9 109 144 197 213 n/a

Percobaan 10 111 144 207 224 n/a

(1)

D. Tabel Data Pengujian

1. Evercoss A7S

Kinerja Hardware Hardware

yang Diuji

Jumlah Komputer

2 Komputer

3 Komputer

4 Komputer

5 Komputer

6 Komputer

Baterai (%)

Temperature (°C)

RAM (MB)

(2)

Waktu Copy

Percobaan 1 209 227 224 232 n/a Percobaan 2 202 212 209 230 n/a Percobaan 3 199 215 210 234 n/a Percobaan 4 208 226 217 230 n/a Percobaan 5 209 199 212 228 n/a Percobaan 6 208 197 225 228 n/a Percobaan 7 224 196 215 223 n/a Percobaan 8 210 227 215 233 n/a Percobaan 9 212 224 218 229 n/a Percobaan 10 219 203 223 232 n/a Rata-Rata 210 212.6 216.8 229.9 n/a

(3)

2. Acer Liquid Z4

Kinerja Hardware Hardware

yang Diuji

Jumlah Komputer

2 Komputer

3 Komputer

4 Komputer

5 Komputer

6 Komputer

Baterai (%)

Temperature (°C)

RAM (MB)

CPU (MHz)

Percobaan 1 537.0 585.0 637.0 763.0 n/a Percobaan 2 549.0 655.0 649.0 697.0 n/a Percobaan 3 534.0 637.0 634.0 746.0 n/a

(4)

Waktu Copy

Percobaan 1 91 143 164 201 n/a Percobaan 2 94 125 153 192 n/a Percobaan 3 99 132 155 193 n/a Percobaan 4 88 127 165 201 n/a Percobaan 5 93 130 165 209 n/a Percobaan 6 88 140 190 225 n/a Percobaan 7 88 145 189 201 n/a Percobaan 8 90 125 167 204 n/a Percobaan 9 91 134 186 198 n/a Percobaan 10 96 120 188 198 n/a Rata-Rata 91.8 132.1 172.2 202.2 n/a

(5)

xii

3. Lenovo A316i

Kinerja Hardware Hardware

yang Diuji

Jumlah Komputer

2 Komputer

3 Komputer

4 Komputer

5 Komputer

6 Komputer

Baterai (%)

Temperature (°C)

RAM (MB)

CPU (MHz)

Percobaan 1 688.0 694.0 848.0 907.0 n/a Percobaan 2 637.0 776.0 823.0 860.0 n/a Percobaan 3 681.0 723.0 909.0 839.0 n/a

(6)

xiii

Waktu Copy

Percobaan 1 112 160 175 240 n/a Percobaan 2 110 169 176 234 n/a Percobaan 3 109 178 181 231 n/a Percobaan 4 109 138 193 222 n/a Percobaan 5 98 156 178 208 n/a Percobaan 6 102 166 181 216 n/a Percobaan 7 119 147 189 220 n/a Percobaan 8 102 149 196 224 n/a Percobaan 9 109 144 197 213 n/a Percobaan 10 111 144 207 224 n/a Rata-Rata 108.1 155.1 187.3 223.2 n/a

Uji kinerja hardware smartphone android terhadap tethering WIFI.

“

tidak ada kata TIDAK ADA WAKTU untuk menyelesaikan

suatu pekerjaan, yang ada hanya kata MALAS untuk

Kupersembahkan skripsi ini untuk :

D.

Tabel Data Pengujian

1.

Evercoss A7S

2.

Acer Liquid Z4

xii

3.

Lenovo A316i

xiii

Dokumen yang terkait

Sistem Pengendalian Robot Pemadam Api Mengunakan Kamera dan Sensor Ultrasonik pada Jaringan Wifi Menggunakan Smartphone Android

Smartphone activated door lock using wifi.

Analisis unjuk kerja sumber daya hardware Smartphone Android pada wifi tethering berdasarkan operating system.

Sistem Pengendalian Robot Pemadam Api Mengunakan Kamera dan Sensor Ultrasonik pada Jaringan Wifi Menggunakan Smartphone Android

Sistem Pengendalian Robot Pemadam Api Mengunakan Kamera dan Sensor Ultrasonik pada Jaringan Wifi Menggunakan Smartphone Android

Sistem Pengendalian Robot Pemadam Api Mengunakan Kamera dan Sensor Ultrasonik pada Jaringan Wifi Menggunakan Smartphone Android

Sistem Pengendalian Robot Pemadam Api Mengunakan Kamera dan Sensor Ultrasonik pada Jaringan Wifi Menggunakan Smartphone Android

Sistem Pengendalian Robot Pemadam Api Mengunakan Kamera dan Sensor Ultrasonik pada Jaringan Wifi Menggunakan Smartphone Android

IMPLEMENTASI SMART PHONE ANDROID SEBAGAI

DETEKSI PINEAP PADA FIRMWARE WIFI PINEAPPLE MENGGUNAKAN SMARTPHONE BERBASIS ANDROID

Dukungan

Links

Uji kinerja hardware smartphone android terhadap tethering WIFI.

“

tidak ada kata TIDAK ADA WAKTU untuk menyelesaikan

suatu pekerjaan, yang ada hanya kata MALAS untuk

Kupersembahkan skripsi ini untuk :

D.

Tabel Data Pengujian

1.

Evercoss A7S

2.

Acer Liquid Z4

xii

3.

Lenovo A316i

xiii

Dokumen yang terkait

Sistem Pengendalian Robot Pemadam Api Mengunakan Kamera dan Sensor Ultrasonik pada Jaringan Wifi Menggunakan Smartphone Android

Smartphone activated door lock using wifi.

Analisis unjuk kerja sumber daya hardware Smartphone Android pada wifi tethering berdasarkan operating system.

Sistem Pengendalian Robot Pemadam Api Mengunakan Kamera dan Sensor Ultrasonik pada Jaringan Wifi Menggunakan Smartphone Android

Sistem Pengendalian Robot Pemadam Api Mengunakan Kamera dan Sensor Ultrasonik pada Jaringan Wifi Menggunakan Smartphone Android

Sistem Pengendalian Robot Pemadam Api Mengunakan Kamera dan Sensor Ultrasonik pada Jaringan Wifi Menggunakan Smartphone Android

Sistem Pengendalian Robot Pemadam Api Mengunakan Kamera dan Sensor Ultrasonik pada Jaringan Wifi Menggunakan Smartphone Android

Sistem Pengendalian Robot Pemadam Api Mengunakan Kamera dan Sensor Ultrasonik pada Jaringan Wifi Menggunakan Smartphone Android

IMPLEMENTASI SMART PHONE ANDROID SEBAGAI

DETEKSI PINEAP PADA FIRMWARE WIFI PINEAPPLE MENGGUNAKAN SMARTPHONE BERBASIS ANDROID

Dokumen yang Anda mencari sudah siap untuk unduhkan