PENGADUAN KONSTITUSIONAL DARI PERSPEKTIF NEGARA HUKUM.
PENGADUAN KONSTITUSIONAL
DARI PERSPEKTIF NEGARA HUKUM
Oleh
•
YOHANES USFUNAN
(Guru Besar Hukum Tata Negara)
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
Disampaikan Dalam Seminar Pengaduan Konstitusional Dalam Perspektif Negara Hukum
Kontemporer,Diselenggarakan Fakultas Hukum Unud, Denpasar,7 September 201 5.
Pengaduan Konstitusional
(Constitutional complaint)
Upaya setiap orang dalam untuk
mengajukan pengaduan (keberatan)
terhadap suatu tindakan penyelengara
negara, yang merugikan hak
konstitu sional nya.
Hambatan :
セ
セ
セ
Dasar hukum upaya pengaduan (keberatan)
konstitusional masih bermasalah.
Pasal 24C UUD 1945 dan UU No.8 / 2011
tentang Perubahan atas UU No.8 /2003
tentang MK.
Kedua aturan tidak mengatur secara explisit
wewenang MK menagani pengaduan
konstitusional.
Wewenang MK
Pasal 24C UUD 1945
セ
MK berwenang mengadili pada tingkat
pertama dan terakhir yang putusannya
bersifat final untuk menguji :
· UU terhadap UU Dasar,
· memutus sengketa kewenangan lembaga
negara yang kewenangannya diberikan oleh
UUD.
· memutus pembubaran partai politik,
· memutus perselisihan tentang ィ。セゥャ
pemilihan
umum.
Pasal 1 angka 3 UU No.8/ 2011
· "permohonan adalah permintaan yang diajukan
secara tertulis kepada MK mengenai:
1 sId 4 = pengaturan dalam Psl.24C
Kecuali menambah wewenang huruf e.
e.pendapat DPR bahwa Presiden dan/atau Wakil
Presiden diduga telah melakukan pelanggaran
hukum berupa pengkhianatan terhadap negara,
korupsi, penyuapan, tindak pidana berat lainnya,
atau perbuatan tercela, dan / atau tidak lagi
memenuhi syarat sebagai Presiden d,an / atau
Wakil Presiden sebagaimana dimaksud dalam
UUD 1945.
NORMA KOSONGjKEVAKUMAN HK.
セ
セ
セ
Pengaduan konstitusional yang ditangani MK
RI secara kuantitatif terus mengalami
peningkatan.
Terjadi Kevakuman hukum (Norma Kosong)
secara konstitusional dan yuridis.
Akibatnya, banyak permohonan pengaduan
konstitusional yang kemudian diputuskan
oleh majelis hakim konstitusi hanya dengan
NO " (niet
alasan, tidak dapat diterima
IJ
IJ
onvanke/ijk verk/aard).
/
Terobosan hukum Upaya Khusus
セ
セ
Putusan semacam tentunya tidak sesuai
dengan cita hukum (rechts idee) yang
menginginkan kepastian hukum, keadilan
dan harapan msyarakat yang mengalami
kerugian konstitusional.
Diperlukan terobosan hukum sebagai upaya
khusus dalam menangani pelbagai
pengaduan kontitusional setiap orang yang
merasa dirugikan akibat tindakan
penyelenggara negara.
Tindakan Penyelengara Negara
セ
Tindakan penyelengara negara yang
menimbulkan kerugian konstitusional
berkaitan dengan penyelenggaraan fungsi-
fungsi pemerintahan tentang :
1.Pelayanan Umum. Kesehatan,PDAM,listrik.
2.Penyelenggaraan Pembangunan.
3.Penegakan Hukum (level UU).
4.Penerapan hukum (level UU).
Bentuk Tindakan Peny.Negara
セ
Bentuk tindakan penyelengara negara yang
kemungkinan menimbulkan kerugian
terhadap hak konstitusional tersebut dapat
diidentifikasi seperti :
1 .penyalahgunaan wewenang.
2.kesewenangwenangan dan
3. pelanggaran HAM (s ipol., ekosos bud,
pembangunan (generasi 1.11 dan III).
"/( Bentuknya: tindakan diskriminasi dan
ti ndakan inti m idatif.
Penyelenggara Negara
セ
Penyelenggara Negara adalah Pejabat Negara
yang menjalankan fungsi eksekutif, legislatif,
atau yudikatif, dan pejabat lain yang fungsi
dan tugas pokoknya berkaitan dengan
penyelenggaraan negara sesuai dengan
ketentuan peraturan perundangundangan
yang berlaku
DARI PERSPEKTIF NEGARA HUKUM
Oleh
•
YOHANES USFUNAN
(Guru Besar Hukum Tata Negara)
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
Disampaikan Dalam Seminar Pengaduan Konstitusional Dalam Perspektif Negara Hukum
Kontemporer,Diselenggarakan Fakultas Hukum Unud, Denpasar,7 September 201 5.
Pengaduan Konstitusional
(Constitutional complaint)
Upaya setiap orang dalam untuk
mengajukan pengaduan (keberatan)
terhadap suatu tindakan penyelengara
negara, yang merugikan hak
konstitu sional nya.
Hambatan :
セ
セ
セ
Dasar hukum upaya pengaduan (keberatan)
konstitusional masih bermasalah.
Pasal 24C UUD 1945 dan UU No.8 / 2011
tentang Perubahan atas UU No.8 /2003
tentang MK.
Kedua aturan tidak mengatur secara explisit
wewenang MK menagani pengaduan
konstitusional.
Wewenang MK
Pasal 24C UUD 1945
セ
MK berwenang mengadili pada tingkat
pertama dan terakhir yang putusannya
bersifat final untuk menguji :
· UU terhadap UU Dasar,
· memutus sengketa kewenangan lembaga
negara yang kewenangannya diberikan oleh
UUD.
· memutus pembubaran partai politik,
· memutus perselisihan tentang ィ。セゥャ
pemilihan
umum.
Pasal 1 angka 3 UU No.8/ 2011
· "permohonan adalah permintaan yang diajukan
secara tertulis kepada MK mengenai:
1 sId 4 = pengaturan dalam Psl.24C
Kecuali menambah wewenang huruf e.
e.pendapat DPR bahwa Presiden dan/atau Wakil
Presiden diduga telah melakukan pelanggaran
hukum berupa pengkhianatan terhadap negara,
korupsi, penyuapan, tindak pidana berat lainnya,
atau perbuatan tercela, dan / atau tidak lagi
memenuhi syarat sebagai Presiden d,an / atau
Wakil Presiden sebagaimana dimaksud dalam
UUD 1945.
NORMA KOSONGjKEVAKUMAN HK.
セ
セ
セ
Pengaduan konstitusional yang ditangani MK
RI secara kuantitatif terus mengalami
peningkatan.
Terjadi Kevakuman hukum (Norma Kosong)
secara konstitusional dan yuridis.
Akibatnya, banyak permohonan pengaduan
konstitusional yang kemudian diputuskan
oleh majelis hakim konstitusi hanya dengan
NO " (niet
alasan, tidak dapat diterima
IJ
IJ
onvanke/ijk verk/aard).
/
Terobosan hukum Upaya Khusus
セ
セ
Putusan semacam tentunya tidak sesuai
dengan cita hukum (rechts idee) yang
menginginkan kepastian hukum, keadilan
dan harapan msyarakat yang mengalami
kerugian konstitusional.
Diperlukan terobosan hukum sebagai upaya
khusus dalam menangani pelbagai
pengaduan kontitusional setiap orang yang
merasa dirugikan akibat tindakan
penyelenggara negara.
Tindakan Penyelengara Negara
セ
Tindakan penyelengara negara yang
menimbulkan kerugian konstitusional
berkaitan dengan penyelenggaraan fungsi-
fungsi pemerintahan tentang :
1.Pelayanan Umum. Kesehatan,PDAM,listrik.
2.Penyelenggaraan Pembangunan.
3.Penegakan Hukum (level UU).
4.Penerapan hukum (level UU).
Bentuk Tindakan Peny.Negara
セ
Bentuk tindakan penyelengara negara yang
kemungkinan menimbulkan kerugian
terhadap hak konstitusional tersebut dapat
diidentifikasi seperti :
1 .penyalahgunaan wewenang.
2.kesewenangwenangan dan
3. pelanggaran HAM (s ipol., ekosos bud,
pembangunan (generasi 1.11 dan III).
"/( Bentuknya: tindakan diskriminasi dan
ti ndakan inti m idatif.
Penyelenggara Negara
セ
Penyelenggara Negara adalah Pejabat Negara
yang menjalankan fungsi eksekutif, legislatif,
atau yudikatif, dan pejabat lain yang fungsi
dan tugas pokoknya berkaitan dengan
penyelenggaraan negara sesuai dengan
ketentuan peraturan perundangundangan
yang berlaku